BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

COVER BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I - 1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Saat ini pendidikan di Indonesia semakin berkembang. Banyaknya

BAB PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

UKDW. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG

PENERAPAN DATA MINING UNTUK EVALUASI KINERJA AKADEMIK MAHASISWA MENGGUNAKAN ALGORITMA NAÏVE BAYES CLASSIFIER

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Perumusan Masalah

BAB I PENDAHULUAN. masalah kecerdasan, desain, pemilihan, implementasi, dan monitoring (Tripathi,

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. terjadi kesalahan dalam proses tersebut, karena tidak didasari oleh suatu acuan tertulis

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah 1.2 Hipotesis

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. sekarang, yang dipilah menjadi Jurusan Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), Ilmu

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. berjudul Kualitas SDM Indonesia di Dunia, Indonesia berada pada peringkat 108

Bab 1 Pendahuluan 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. jurusan ditentukan berdasarkan standar kriteria tiap jurusan.

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PEMBENTUKAN DECISION TREE DATA LAMA STUDI MAHASISWA MENGGUNAKAN ALGORITMA NBTREE DAN C4.5

Oleh : Selvia Lorena Br Ginting, Reggy Pasya Trinanda. Abstrak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Beasiswa dapat dikatakan sebagai pembiayaan yang tidak bersumber dari

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. ilmu tertentu dengan menggunakan kaidah-kaidah yang berlaku dalam bidang

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang Dan Permasalahan Pendidikan merupakan sesuatu yang sangat penting, namun tidak semua orang dapat menempuh

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. basis data dan mengubahnya menjadi informasi yang berguna. Metode data

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Penerapan Data Mining Untuk Menampilkan Informasi Pertumbuhan Berat Badan Ideal Balita dengan Menggunakan Metode Naive Bayes Classifier

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

PENERAPAN METODE DECISION TREE ALGORITMA C4.5 UNTUK SELEKSI CALON PENERIMA BEASISWA TINGKAT UNIVERSITAS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

APLIKASI KLASIFIKASI PEMENUHAN GIZI PADA LANSIA MENGGUNAKAN METODE DECISION TREE ID3

BAB I PENDAHULUAN. pengkomunikasian untuk masalah semi-terstruktur. Secara khusus, SPK

PROGRAM BANTU PENEMPATAN PERSEDIAAN BARANG SANITER PADA DUA TOKO DENGAN METODE NAÏVE BAYES

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang ,

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang

1. BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Kitnas Dian Purwitasari dan Feddy Setio Pribadi. Jurusan Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Semarang, Indonesia

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

REKOMENDASI TOPIK TUGAS AKHIR MAHASISWA TEKNIK INFORMATIKA DI UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JEMBER MENGGUNAKAN METODE NAÏVE BAYESIAN CLASSIFIER

BAB I PENDAHULUAN. sistem peredaran darah orang lain. Sebelum ditransfusikan, periksa kembali sifat

PEMBENTUKAN MODEL KLASIFIKASI DATA LAMA STUDI MAHASISWA STMIK INDONESIA MENGGUNAKAN DECISION TREE DENGAN ALGORITMA NBTREE

BAB I PENDAHULUAN. Di era modern ini, macam-macam makanan sangatlah banyak dan beragam.

KATA PENGANTAR. menyelesaikan penyusunan laporan tugas akhir APLIKASI KLASIFIKASI ARTIKEL TEKNOLOGI INFORMASI PADA MAJALAH CHIP

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. merupakan kombinasi dari bahasa sansekerta cred yang artinya kepercayaan

SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PEMBERIAN PREDIKAT SISWA TELADAN DENGAN METODE TOPSIS BERBASIS WEB (Studi Kasus : SMPK SANTA MARIA KOTA KEDIRI)

BAB II LANDASAN TEORI

2 d. bahwa usulan tarif layanan Badan Layanan Umum Institut Agama Islam Negeri Raden Fatah Palembang pada Kementerian Agama, telah dibahas dan dikaji

BAB II TINJAUAN PUSTAKA...

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. diberikan pemerintah melalui Direktorat Jendral pendidikan Tinggi (Ditjen Dikti).

BAB I PENDAHULUAN 1. 1 Latar Belakang

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 22 TAHUN 2015 TENTANG

BAB I PENDAHULUAN. Peminatan atau bidang peminatan adalah sebuah jurusan yang harus di

DAFTAR ISI. ABSTRAK...i. ABSTRACT...ii. KATA PENGANTAR...iii. UCAPAN TERIMAKASIH...iv. DAFTAR ISI...vi. DAFTAR TABEL...ix. DAFTAR GAMBAR...

BAB 1 PENDAHULUAN. Universitas Indonesia. Klasifikasi topik menggunakan..., Dyta Anggraeni

BAB 1 PENDAHULUAN. Siswa yang berprestasi merupakan salah satu bukti bagi pihak sekolah yang

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORI. yang tepat. Sistem data mining mampu memberikan informasi yang tepat dan

BAB I PENDAHULUAN. pendukung keputusan atau Decision Support System merupakan suatu sistem

SISTEM KLASIFIKASI PENYEBARAN PENYAKIT MATA DI JAWA BARAT DENGAN ALGORITMA ITERATIVE DICHOTOMISER 3 DAN NAÏVE BAYES CLASSIFIER

BAB II Tinjauan Pustaka

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Penelitian sejenis ini pernah dilakukan oleh : 1. Fitriani M. Yaqiyatum (2014) dari Universitas Dian

Transkripsi:

1 1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN Dalam Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2014 tentang Biaya Kuliah Tunggal dan Uang Kuliah Tunggal pada Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri di Kementerian Agama dijelaskan bahwa Uang Kuliah Tunggal yang selanjutnya disingkat UKT merupakan sebagian dari biaya kuliah tunggal yang ditanggung oleh setiap mahasiswa pada setiap jurusan atau program studi untuk program diploma dan program sarjana. Tujuan diberlakukannya UKT adalah untuk mempermudah proses pembayaran biaya kuliah dan menghilangkan tambahan-tambahan biaya lain (uang pangkal, gedung, administrasi, dan lain-lain) yang sulit diawasi oleh negara. UKT dilakukan dengan cara pengelompokan atau penggolongan sesuai dengan kondisi ekonomi mahasiswa. Mahasiswa yang kurang mampu mendapat golongan lebih rendah dari pada mahasiswa yang mampu. Pada dasarnya, tujuan diberlakukannya UKT yaitu untuk membebankan biaya kuliah sesuai dengan penghasilan dan kondisi keluarga mahasiswa yang bersangkutan. Akan tetapi, dua tahun terakhir pemberlakuan UKT, pendidikan tinggi dihadapkan pada permasalahan serius mengenai penggolongan yang tidak tepat. Penyebab terjadinya permasalahan ini diantaranya sistem komputer yang dibangun untuk menentukan kelompok UKT tidak dilakukan pengujian atau bahkan masih menggunakan cara manual, serta adanya unsur subjektivitas dalam penentuan kelompok UKT mahasiswa baru. IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa merupakan salah satu institut agama islam negeri yang ada di Provinsi Aceh yang menerapkan sistem Uang Kuliah Tunggal bagi setiap mahasiswa baru. Dalam menerapkan Uang Kuliah Tunggal, IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa membagi kedalam 3 (Tiga) kategori kelompok UKT dengan jumlah kelompok UKT 1 sebesar 10% dari jumlah mahasiswa baru, sedangkan jumlah pada kelompok UKT 2 dan UKT 3 tidak dibatasi. Acuan penentuan kelompok UKT tersebut sesuai dengan Peraturan Menteri Agama No. 30 Tahun 2014 dan Keputusan Menteri Agama No. 124 Tahun 2015 1

2 yang menyatakan bahwa UKT ditentukan berdasarkan kelompok ekonomi masyarakat yang dibagi dalam tiga kelompok dari yang terendah hingga yang tertinggi yaitu UKT 1, UKT 2, dan UKT 3. Dalam Pasal 2 Ayat (2) poin (a) Peraturan Menteri Agama No. 30 Tahun 2014 dan Diktum Ketiga poin (a) Keputusan Menteri Agama No. 124 Tahun 2015 bahwa kelompok UKT 1 diperuntukan bagi mahasiswa miskin di luar penerima beasiswa pendidikan mahasiswa miskin dan berprestasi (Bidikmisi) dan paling sedikit diberikan sebanyak 5 (lima) % dari jumlah mahasiswa yang diterima. Sedangkan dalam Keputusan Menteri Agama No. 124 Tahun 2015 Diktum Ketiga, penetapan mahasiswa berdasarkan kelompok UKT dilakukan oleh Rektor atau Ketua Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri. Dari penjelasan tersebut dapat disimpulkan bahwa Keputusan Menteri Agama No. 124 Tahun 2015 hanya menetapkan banyaknya pengelompokan dan nominal biaya per semester untuk setiap kelompok UKT di semua Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri di lingkungan Kementerian Agama, sedangkan kriteria-kriteria yang digunakan untuk penentuan kelompok UKT mahasiswa baru ditetapkan oleh Pimpinan Perguruan Tinggi Agama Negeri (PTAN). Selain itu, penetapan jumlah mahasiswa kelompok UKT 1 sebesar 10% dari jumlah mahasiswa baru yang diterapkan di IAIN Zawiyah Cot Kala tidak melanggar peraturan yang ditetapkan oleh Kementerian Agama tentang Uang Kuliah Tunggal. Dalam menentukan kelompok UKT mahasiswa baru, pihak IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa melakukan wawancara kepada setiap mahasiswa baru dengan melihat beberapa kriteria yang menggambarkan kemampuan ekonomi orang tua. Pada penerapannya, proses penentuan kelompok UKT mahasiswa baru di IAIN Zawiyah Cot Kala sangat bergantung pada penilaian masing-masing pewawancara. Hal ini menyebabkan acuan penilaian pewawancara dalam menentukan kelompok UKT mahasiswa baru menjadi sangat beragam dan tidak konsisten. Ditambah dengan data yang cukup besar, pihak IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa akan kesulitan apabila menggunakan cara wawancara dalam melakukan identifikasi dalam menentukan kelompok UKT terhadap setiap

3 mahasiswa. Oleh sebab itu, pihak IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa membutuhkan suatu cara yang efektif sebagai rekomendasi untuk membantu menganalisa data yang diperoleh dari kondisi sosial ekonomi orang tua setiap mahasiswa dalam menentukan kelompok UKT mahasiswa baru. Penerapan Data Mining dapat membantu menganalisa data yang diperoleh dari kondisi kemampuan ekonomi orang tua setiap mahasiswa. Penelitian ini menggunakan teknik klasifikasi untuk mengelompokkan data mahasiswa baru menjadi tiga kelompok UKT. Sekumpulan data training kelompok UKT digunakan untuk membangun sebuah model klasifikasi dalam menganalisis peluang seorang mahasiswa masuk dalam kelompok UKT 1, UKT 2, atau UKT 3 (studi kasus pada IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa). Ada banyak teknik yang dapat dilakukan untuk melakukan klasifikasi data, diantaranya Naïve Bayes Classifier, Rule Based Classifier, Decision Tree maupun Support Vector Machine ( Han dan Kamber, 2006). Dalam penelitian ini digunakan algoritma Naive Bayes Classifier (NBC) dalam melakukan klasifikasi data. Pendekatan ini merupakan pendekatan yang mengacu pada Teorema Bayes, dimana teorema ini menggunakan prinsip peluang statistika untuk mengkombinasikan pengetahuan sebelumnya dengan pengetahuan baru. Prinsip ini kemudian digunakan untuk memecahkan masalah klasifikasi (Tan dkk, 2006). Penggunaan teknik ini didasari oleh keperluan dari sistem untuk mengetahui nilai probabilitas dari data yang akan diklasifikasi. Penggunaan metode NBC dinilai sesuai karena algoritma ini merupakan salah satu algoritma klasifikasi yang sederhana namun memiliki kemampuan dan akurasi tinggi (Rish, 2001). Dalam proses klasifikasi ini, kriteria yang digunakan untuk mengelompokan Uang Kuliah Tunggal dengan metode NBC adalah penghasilan orang tua, Rasio penghasilan terhadap jumlah tanggungan orang tua, dan tagihan rekening listrik. Ketiga kriteria tersebut merupakan parameter utama yang dapat mengidentifikasi faktor keuangan yang memiliki pengaruh besar terhadap tingkat kemampuan ekonomi orang tua. Untuk menentukan jumlah mahasiswa kelompok UKT 1 sebesar 10% dari jumlah mahasiswa baru, digunakan metode AHP dan TOPSIS. Penggabungan

4 kedua metode ini bertujuan untuk meningkatkan performansi dari metode TOPSIS, karena penggunaan metode TOPSIS memerlukan nilai bobot kriteria untuk pengolahan data selanjutnya. Metode TOPSIS dipilih karena metode ini menggunakan prinsip dimana alternatif terpilih memiliki jarak terkecil dari solusi ideal positif, dan memiliki jarak terbesar dari solusi ideal negatif (Hsu dan Hsu, 2008), serta dapat menangani sifat kriteria yang digunakan pada sistem ini. Sedangkan metode AHP dipilih karena kelebihan dari metode AHP dalam mengambil suatu keputusan adalah dengan cara membandingkan secara berpasangan setiap kriteria yang dimiliki oleh suatu permasalahan sehingga didapat suatu bobot prioritas dari kepentingan setiap kriteria yang ada, sehingga resiko ketidaktepatan dalam pembobotan pada metode TOPSIS dapat diminimalisir. Dalam penelitian ini, metode AHP digunakan untuk menentukan bobot prioritas kriteria. Sedangkan penggunaan TOPSIS bertujuan untuk mencari nilai kedekatan relatif dan melakukan perangkingan sehingga diperoleh prioritas sebanyak 10% mahasiswa yang masuk kelompok UKT 1. Data yang tidak terseleksi dimasukkan pada kelompok UKT 2. Kriteria yang digunakan dalam proses seleksi kelompok UKT 1 adalah penghasilan orang tua, jumlah tanggungan, rasio penghasilan terhadap tanggungan orang tua, tagihan rekening listrik, kategori pekerjaan orang tua, status kepemilikan rumah, konstruksi rumah, dan fasilitas yang dimiliki. Berdasarkan latar belakang tersebut, diharapkan dengan menerapkan metode NBC dan AHP-TOPSIS dalam penelitian ini dapat digunakan untuk merancang sebuah sistem pendukung keputusan penentuan UKT mahasiswa baru yang dapat memudahkan proses pengelompokan UKT dan menjadi rekomendasi bagi pihak perguruan tinggi dalam menentukan kelompok UKT mahasiswa baru. 1.2 Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang masalah, maka yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana membangun suatu sistem pendukung keputusan yang dapat membantu pihak IAIN Zawiyah Cot Kala

5 Langsa dalam menentukan kelompok UKT mahasiswa baru dengan menggunakan metode Naive Bayes Classifier dan AHP-TOPSIS. 1.3 Batasan Masalah Ruang lingkup penelitian dibatasi agar penyelesaian masalah dapat lebih terarah pada tujuan penelitian. Batasan masalah dalam penelitian ini yaitu : a. Sampel data yang digunakan dalam penelitian ini adalah mahasiswa baru Tahun Akademik 2015/2016 IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa yang diterima melalui jalur UM-PTKIN. b. Data yang diolah Naive Bayes adalah atribut dengan tipe numerik (kontinyu) dengan menggunakan Distribusi Gaussian. c. Kriteria yang digunakan untuk menentukan kelompok UKT pada penelitian ini merupakan ketentuan dari pihak IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa. d. Kriteria yang digunakan untuk proses klasifikasi dengan NBC adalah penghasilan orang tua, rasio penghasilan terhadap jumlah tanggungan orang tua, dan tagihan rekening listrik. Sedangkan kriteria yang digunakan pada proses seleksi UKT 1 dengan AHP-TOPSIS adalah penghasilan orang tua, jumlah tanggungan, rasio penghasilan terhadap jumlah tanggungan orang tua, tagihan rekening listrik, kategori pekerjaan orang tua, status kepemilikan rumah, konstruksi rumah, dan fasilitas yang dimiliki. 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan penelitian ini adalah : a. Menggunakan metode NBC untuk mengklasifikasikan UKT mahasiswa baru menjadi tiga kelompok, serta menggabungkan metode AHP-TOPSIS untuk proses seleksi kelompok UKT 1 dalam permasalahan penentuan UKT mahasiswa baru di IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa. b. Merancang bangun sebuah sistem pendukung keputusan yang dapat memberikan rekomendasi Kelompok UKT untuk setiap mahasiswa baru, khususnya di IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa.

6 1.5 Manfaat Penelitian Dengan adanya penelitian ini diharapkan dapat dimanfaatkan untuk memperoleh sistem pendukung keputusan penentuan kelompok UKT mahasiswa baru secara optimal sehingga memudahkan para pengambil keputusan serta dapat mengurangi subjektivitas dalam menentukan Kelompok UKT untuk setiap mahasiswa baru, khususnya di IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa. 1.6 Keaslian Penelitian Berdasarkan referensi yang dimiliki, penelitian yang membahas permasalahan penentuan kelompok UKT di perguruan tinggi pernah dilakukan sebelumnya, demikian pula sistem pendukung keputusan dengan metode AHP, TOPSIS dan metode NBC, namun belum ada penelitian yang menggabungkan metode-metode tersebut dalam menyelesaikan suatu permasalahan. Oleh sebab itu metode-metode ini digunakan untuk menyelesaikan permasalahan pengelompokan UKT di IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa, dengan usulan penelitian berjudul Sistem Pendukung Keputusan Untuk Menentukan Kelompok UKT Menggunakan Metode AHP-TOPSIS dan Naïve Bayes Classifier. 1.7 Metode Penelitian Kegiatan yang dilakukan dalam proses perancangan sistem ini adalah: a. Akuisisi Pengetahuan 1) Studi Literatur : mempelajari literatur-literatur yang berhubungan dengan penelitian ini, seperti Naive Bayes Classifier (NBC), SPK, AHP, TOPSIS serta Peraturan Menteri Agama terkait dengan penentuan Uang Kuliah Tunggal di Perguruan Tinggi Agama Islam Negeri. 2) Wawancara : melakukan wawancara dengan Kepala Bagian Administrasi dan Urusan Akademik (AUAK) IAIN Zawiyah Cot Kala yang berwenang menangani masalah kelompok UKT mahasiswa baru. b. Analisis Kebutuhan Melakukan analisis terhadap data-data kriteria yang akan digunakan untuk proses perancangan sistem.

7 c. Perancangan Sistem Melakukan proses desain dan perancangan sistem yang akan dibangun, yang meliputi perancangan model, rancangan basis data, rancangan data flow diagram dan rancangan antarmuka pengguna aplikasi. d. Implementasi Tahapan untuk menterjemahkan deskripsi perancangan menggunakan tools (bahasa pemrograman). Bahasa pemrograman yang akan digunakan dalam membangun sistem dalam penelitian ini adalah bahasa pemrograman PHP. e. Pengujian Pada tahap ini dilakukan pengujian terhadap sistem yang telah dikembangkan dengan data riil dari IAIN Zawiyah Cot Kala Langsa terkait dengan data mahasiswa berdasarkan kelompok UKT, dan apakah alternatif keputusan sudah sesuai dengan hasil yang diharapkan. 1.8 Sistematika Penulisan Penulisan tesis ini terbagi dalam 7 (tujuh) bab, dimana melalui sistematika penulisan dapat memberikan gambaran dari setiap bab pada penulisan ini. BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi uraian secara singkat mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat penelitian, keaslian penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan. BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini berisi uraian secara singkat mengenai hasil penelitianpenelitian sejenis yang dilakukan oleh para peneliti terdahulu, termasuk metode penelitian yang digunakan. BAB III LANDASAN TEORI Bab ini berisi uraian tentang teori dasar yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan sebagai acuan dalam penelitian ini. BAB IV ANALISIS DAN RANCANGAN SISTEM Bab ini berisi uraian tentang tahapan analisis dan perancangan sistem dari program aplikasi yang akan dibuat yang meliputi

8 BAB V BAB VI BAB VII perancangan basis data, perancangan proses dan perancangan antarmuka. IMPLEMENTASI Bab ini berisi implementasi (source code) berdasarkan rancangan sistem yang telah dibuat. Implementasi ini digunakan untuk mempermudah dan mempercepat proses pengambilan keputusan. HASIL DAN PEMBAHASAN Bab ini berisi pengujian proses-proses yang terjadi pada sistem pendukung keputusan, dan pembahasan terhadap pengujian yang telah dilakukan. KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi kesimpulan yang dapat ditarik dari penelitian yang telah dilakukan dan saran-saran untuk penelitian lebih lanjut.