Materi: 12 AKUNTANSI IJARAH

dokumen-dokumen yang mirip
AKUNTANSI MURABAHAH. Materi: 6. Afifudin, SE., M.SA., Ak.

AKUNTANSI MURABAHAH. Materi: 5-6. Afifudin, SE., M.SA., Ak.

Afifudin, SE., M.SA., Ak. atau (Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam

Materi: 11 AKUNTANSI MUSYARAKAH (Partnership)

Materi: 14 AKUNTANSI ZIS (PSAK 109)

Afifudin, SE., M.SA., Ak. atau (Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam

AKUNTANSI ISTISHNA. Materi: 9. Afifudin, SE., M.SA., Ak.

PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 107

Dealin Mahaputri Leonika

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN. Pencatatan akuntansi pembiayaan ijarah pada PT. Bank Muamalat

Perbankan Syariah. Akuntansi Ijarah

BAB II LANDASAN TEORI

DAFTAR PUSTAKA. Ikatan Akuntan Imdonesia Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan.

BAB VI AKUNTANSI IJARAH

PRODUK PEMBIAYAAN BERBASIS SEWA

BAB II LANDASAN TEORI. transaksi tersebut sehingga menghasilkan laporan keuangan yang dapat digunakan

PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN No.107 AKUNTANSI IJARAH

PERBANKAN SYARIAH IJARAH AFRIZON. Modul ke: Fakultas FEB. Program Studi Akuntansi.

ANALISIS KOMPARASI SAK 30 SEWA DENGAN SAK SYARIAH 107 IJARAH

BAB IV ANALISIS HASIL PEMBAHASAN PEMBIAYAAN. A. Analisis Akad Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik Pada Produk. Pembiayaan Angsuran di BMT SM NU Cabang Kajen.

BAB V PENUTUP. praktik akuntansi pembiayaan murabahah pada Bank BRI Syariah telah

Sriono ISSN Nomor TELAAH TERHADAP PERJANJIAN SEWA MENYEWA (AL IJARAH) DALAM PERBANKAN SYARIAH

BAB II LANDASAN TEORI

AKUNTANSI IJARAH (PSAK 107)

BAGIAN V AKAD SEWA V.1. IJARAH ATAS ASET BERWUJUD

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Penerapan Akuntansi Pembiayaan Ijarah pada Bank Muamalat. 1. Perhitungan Akuntansi Pembiayaan Ijarah

PENYAJIAN LAPORAN KEUANGAN SYARI AH. Pertemuan: 4

SESI : 07 ACHMAD ZAKY

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM (FEBI) UIN AR RANIRY

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH

BAB I PENDAHULUAN. sekunder, maupun tersier dalam kehidupan sehari-hari. Adakalanya masyarakat tidak

BAB IV ANALISIS HUKUM ISLAM TERHADAP TRANSAKSI PULPULAN DI DESA PALOH KECAMATAN PACIRAN KABUPATEN LAMONGAN. Paloh Kecamatan Paciran Kabupaten Lamongan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. terciptanya peradaban bisnis dengan wawasan humanis, emansipatoris,

BAB IV ANALISIS AKUNTANSI PEMBIAYAAN MUSYARAKAH WAL IJARAH MUNTAHIYA BITTAMLIK DI BMI CABANG PEKALONGAN

ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PEMBIAYAAN. IJARAH PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA, Tbk SKRIPSI. Program Studi Akuntansi : GEFI MAHPUTRA

Prinsip Sistem Keuangan Syariah

BAB I PENDAHULUAN. Arthaloka Gf, 2006 ), hlm M. Nadratuzzaman Hosen, Ekonomi Syariah Lembaga Bisnis Syariah,(Jakarta: Gd

5. Tujuan laporan keuangan syariah untuk tujuan umum adalah :

BAB IV PEMBAHASAN. IV. 1 Penerapan dan Perhitungan Akad Sewa-Menyewa Ijarah Pada Bank DKI

BAB II LANDASAN TEORI

PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO. 108 AKUNTANSI PENYELESAIAN UTANG PIUTANG MURABAHAH BERMASALAH

BAB IV PEMBAHASAN. IV.1 Produk-poduk Gadai Syariah berdasarkan PSAK 102, 105, dan 107. berdasarkan PSAK 105 : Akuntansi Mudharabah.

BAB I PENDAHULUAN. membutuhkan pembiayaan jangka pendek dengan margin yang rendah. Salah. satunya pegadaian syariah yang saat ini semakin berkembang.

AKUNTANSI SALAM psak 103

BAB I PENDAHULUAN. kebutuhan akan adanya bank yang melakukan kegiatannya berdasarkan prinsip

Perbankan Syariah. Transaksi Musyarakah. Agus Herta Sumarto, S.P., M.Si. Modul ke: Fakultas EKONOMI DAN BISNIS. Program Studi Manajemen

Materi 7 Produk Pembiayaan. by HJ. NILA NUROCHANI, SE., MM.

ANALISIS PENENTUAN TARIF POTONGAN IJARAH DAN PERLAKUAN AKUNTANSI ATAS PEMBIAYAAN IJARAH OLEH PERUM PEGADAIAN SYARIAH CABANG MALANG.

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

KARAKTERISTIK TRANSAKSI PERBANKAN SYARIAH DIRINGKAS DARI PERNYATAAN STANDAR AKUNTANSI KEUANGAN NO.59

Workshop Pengelola NU CARE-LAZISNU JATIM AKUNTANSI LAZIS (PSAK 109)

BAB II LANDASAN TEORI

Created by Simpo PDF Creator Pro (unregistered version) BAB II LANDASAN TEORI

BAB V PENGAWASAN KEGIATAN LEMBAGA KEUANGAN SYARIAH 1

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Penelitian yang dilakukan Wardi dan Putri (2011) tentang Analisis

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. Bank Syariah ini salah satunya dicirikan dengan sistem bagi hasil (non bunga)

BAB I PENDAHULUAN. M. Ali Hasan, Berbagai Macam Transaksi dalam Islam (Fiqh Muamalah), PT. Grafindo Persada, Jakarta, 2003, hlm.

DEPARTEMEN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

SISTEM PEMBIAYAAN PINJAMAN KREDIT DI PERBANKAN SYARIAH. Bakti Toni Endaryono (Dosen STEI Bina Cipta Madani Karawang) ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. dari sistem perbankan di Indonesia secara umum. Sistem perbankan

AKUNTANSI MUSYARKAH (psak 106)

UNIVERSITAS INDONESIA

BAB I PENDAHULUAN. Kendala yang sering dipermasalahkan dan merupakan kendala utama adalah

BAB II Landasan Teori

ANALISIS PENGAKUAN DAN PENGUKURAN PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH BERDASARKAN PSAK 105 (Studi kasus pada PT. Bank Muamalat Indonesia, Tbk)

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan industri perbankan syariah di Indonesia saat ini sudah

KAFA>LAH BIL UJRAH PADA PEMBIAYAAN TAKE OVER DI BMT UGT

DAFTAR PUSTAKA. Ahmed, Salman. (2011). Analysis Of Mudharabah and A New Approach to Equity

BAB III HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. A. Pengertian Akad Pembiayaan Ijarah Muntahiya Bittamlik

BAB IV ANALISIS PELAKSANAAN PEMBIAYAAN TALANGAN HAJI DI BANK SYARIAH MANDIRI SEMARANG

BAB IV. IMPLEMENTASI AKAD IJĀRAH DALAM BNI ib PEMBIAYAAN HAJI DI BNI SYARIAH CABANG PEKALONGAN

DAFTAR PUSTAKA. Antonio, Muhammad Syafi i, 2002, Bank Syariah, Dari Teori ke Praktek, Gema Insani Press, Jakarta.

ANALISIS PEMBIAYAAN IJARAH PADA PERBANKAN SYARIAH. Harun Santoso 1 dan Anik 2 STIE-AAS Surakarta ABSTRACT

LEMBARAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA

BAB II LANDASAN TEORI. pelanggan perusahaan tidak berarti apa-apa. Bahkan sampai ada istilah yang

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH

Oleh : ALI SYUKRON. Abstrak

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH

LAMPIRAN: Keputusan Ketua Bapepam dan LK Nomor : Kep-./BL/. Tanggal : PENERBITAN EFEK SYARIAH DI PASAR MODAL

AKUNTANSI DAN KEUANGAN SYARIAH

PERBANKAN SYARIAH. Oleh: Budi Asmita SE Ak, MSi. Bengkulu, 13 Februari 2008

AKUNTANSI PERBANKAN SYARIAH TEORI DAN PRAKTIK KONTEMPORER BERDASARKAN PAPSI 2013 EDISI 2

ANALISIS PERLAKUAN AKUNTANSI PEMBIAYAAN IJARAH BERMASALAH PADA PT. BANK SYARIAH X DI INDONESIA

136/PMK.03/2011 PENGENAAN PAJAK PENGHASILAN UNTUK KEGIATAN USAHA PERBANKAN SYARIAH

AKAD MURABAHAH DAN APLIKASINYA

Sharia Issues In Refinancing & Restructuring

MUSYARAKAH MUTANAQISAH SEBAGAI ALTERNATIF PADA PEMBIAYAAN KPRS DI BANK SYARIAH. Kajian LiSEnSi, Selasa, 23 Maret 2010

Bab 10 AKUNTANSI TRANSAKSI SALAM DAN SALAM PARALEL

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA GUBERNUR BANK INDONESIA,

BAB I PENDAHULUAN. dana (liabilities), penyaluran dana (asset) berupa pembiayaan, dan jasa-jasa

SISTEM EKONOMI ISLAMI DAN GLOBALISASI

LAMPIRAN PERATURAN OTORITAS JASA KEUANGAN NOMOR 40/POJK.05/2015 TENTANG PEMBINAAN DAN PENGAWASAN LEMBAGA PEMBIAYAAN EKSPOR INDONESIA

Afifudin, SE., M.SA.,Ak.

Prosiding Keuangan dan Perbankan Syariah ISSN:

PERLAKUAN AKUNTANSI PADA PEMBIAYAAN MUDHARABAH DAN MUSYARAKAH PADA PT. BANK MUAMALAT INDONESIA Tbk.

BAB I PENDAHULUAN. adalah berdirinya Bank Syari ah Indonesia. Bank syari ah diminati karena bank

Transkripsi:

Materi: 12 AKUNTANSI IJARAH Afifudin, SE., M.SA., Ak. E-mail: afifudin_aftariz@yahoo.co.id atau afifudin26@gmail.comm (Jurusan Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Islam Malang) Jl. MT. Haryono 193 Malang Telp. 0341-571996 Fax. 0341-552249

TUJUAN PEMBELAJARAN Setelah mempelajari akad salam mahasiswa diharapkan mampu memahami secara baik akan: 1. Mekanisme akad Ijarah 2. Syarat dan rukun akad Ijarah 3. Konsep Akuntansi dalam akad Ijarah 4. Contoh akad transaksi Ijarah 5. Daftar pustaka Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 2

POKOK BAHASAN Muqaddimah, Konsep Ijarah, Standar Akuntansi Ijarah, Perlakuan Akuntansi Menyewakan, Perlakuan Akuntansi Penyewa, Contoh Kasus Ijarah Daftar pustaka Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 3

IJARAH (Sewa Beli) Ijarah Wa Iqtina : Akad sewa-menyewa suatu brg antara bank dgn nasabah dimana nasabah diberi kesempatan utk membeli obyek sewa pd akhir akad atau dlm dunia usaha dikenl dgn finance lease. Harga sewa & harga beli ditetapkan bersama diawal perjanjian. Obyek sewa yg ditransaksikan antara lain meliputi; peralatan, alat-alat transportasi, dan alat-alat berat. Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 4

MEKANISME IJARAH WA IQTINA Penjual/ Supplier Objek Sewa B. Milik Nasabah 2 Beli Objek sewa A. Milik Sewa beli 3 1 Butuh Objek sewa Bank Syariah Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 5

RUKUN IJARAH 1. Pelaku Ijarah: Baligh, Cakap Hukum 2. Obyek akad Ijarah, yaitu: manfaat aset/ma jur dan pembayaran sewa; atau manfaat jasa dan pembayaran upah. 3.Pernyataan/sighat ijab qabul berupa pernyataan dari kedua belah pihak yang berkontrak, baik secara verbal atau dalam bentuk lain. kedua belah pihak harus saling rela, tidak terpaksa dalam melakukan akad. Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 6

KETENTUAN SYARIAH Obyek akad Ijarah:Manfaat Asset/jasa: a. Dapat dinilai dan dapat dilaksanakan dalam kontrak, b. Diperbolehkan secara syari ah (tidak diharamkan); maka Ijarah atas obyek sewa yang melanggar perintah Allah tidak sah. Dapat dialihkan secara syari ah, c. Harus dikenali secara spesifik sedemikian rupa untuk menghilangkan ketidaktahuan yang dapat menimbulkan sengketa, misalnya kondisi fisik mobil yang disewa. Untuk mengetahui kejelasan manfaat dari suatu asset dapat dilakukan identifikasi fisik. d. Jangka waktu penggunaan manfaat ditentukan dengan jelas, Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 7

KETENTUAN SYARIAH Sewa dan Upah a. Harus jelas besarannya dan diketahui oleh para pihak yang berakad. b. Boleh dibayarkan dalam bentuk jasa (manfaat lain) dari jenis yang serupa dengan obyek akad. c. Bersifat fleksibel, dalam arti dapat berbeda untuk ukuran waktu, tempat dan jarak dan lainnya yang berbeda. Begitu disepakati maka harga sewa akan mengikat selama masa akad Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 8

KETENTUAN SYARIAH IJARAH MUNTAHIA BIT-TAMLIK: Pihak yang melakukan Ijarah Muntahia bit Tamlik harus melaksanakan akad Ijarah terlebih dahulu. Akad pemindahan kepemilikan, baik dengan jual beli atau pemberian, hanya dapat dilakukan setelah masa Ijarah selesai. Janji pemindahan kepemilikan yang disepakati di awal akad Ijarah adalah wa'ad, yang hukumnya tidak mengikat. Apabila janji itu ingin dilaksanakan, maka harus ada akad pemindahan kepemilikan yang dilakukan setelah masa Ijarah selesai. Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 9

BERAKHIRNYA AKAD IJARAH Periode akad sudah selesai sesuai perjanjian Periode akad belum selesai tetapi pemberi sewa dan penyewa sepakat menghentikan akad Ijarah. Terjadi kerusakan aset Penyewa tidak dapat membayar sewa. Salah satu pihak meninggal dan ahli waris tidak berkeinginan untuk meneruskan akad karena memberatkannya. Kalau ahli waris merasa tidak masalah maka akad tetap berlangsung. Kecuali akadnya adalah upah menyusui maka bila sang bayi atau yang menyusui meninggal maka akadnya menjadi batal. Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 10

Jurnal untuk mencatat perolehan aset ijarah: Dr. Aset Ijarah Cr. Kas/Utang Jurnal untuk pencatatan penyusutan: Dr. Biaya Penyusutan Cr. Akumulasi Penyusutan Jurnal untuk pencatatan pendapatan sewa: Dr. Kas/ Piutang Sewa Cr. Pendapatan Sewa By Afifudin FE Unisma Ak-Syariah: 12 11

Biaya Perbaikan Obyek Ijarah: adalah tanggungan pemilik, tetapi pengeluarannya dapat dilakukan oleh pemilik secara langsung atau dilakukan oleh penyewa atas persetujuan pemilik. a. Jika perbaikan rutin yang dilakukan oleh penyewa dengan persetujuan pemilik maka diakui sebagai beban pemilik. Dr. Biaya Perbaikan Cr. utang b. jika perbaikan tidak rutin atas obyek Ijarah yang dilakukan oleh penyewa diakui pada saat terjadinya, maka akan dicatat penyewa c. Dalam Ijarah muntahiya bittamlik melalui penjualan secara bertahap, biaya perbaikan obyek Ijarah yang dimaksud dalam huruf (a) dan (b) ditanggung pemilik maupun penyewa sebanding dengan bagian kepemilikan masing-masing atas obyek Ijarah. Dr. Biaya Perbaikan Cr. Kas/utang/Perlengkapan By Afifudin FE Unisma Ak-Syariah: 12 12

Perpindahan kepemilikan objek Ijarah dalam Ijarah mutahiyah bittamlik dengan cara: (a) hibah, maka jumlah tercatat objek Ijarah diakui sebagai beban; Dr. Beban Ijarah Dr. Akumulasi Penyusutan Cr. Aset Ijarah (b) penjualan sebelum berakhirnya masa, sebesar sisa cicilan sewa atau jumlah yang disepakati, maka selisih antara harga jual dan jumlah tercatat objek Ijarah diakui sebagai keuntungan atau kerugian; Dr. Kas Dr. Akumulasi Penyusutan Dr. Kerugian* Cr. Keuntungan ** Cr. Asset Ijarah * jika nilai buku lebih besar dari harga jual ** jika nilai buku lebih kecil dari harga jual By Afifudin FE Unisma Ak-Syariah: 12 13

(c) penjualan setelah selesai masa akad, maka selisih antara harga jual dan jumlah tercatat objek ijarah diakui sebagai keuntungan atau kerugian; Dr. Kas Dr. Kerugian* Dr. Akumulasi Penyusutan Cr. Keuntungan** Cr. Asset Ijarah * jika nilai buku lebih besar dari harga jual ** jika nilai buku lebih kecil dari harga jual By Afifudin FE Unisma Ak-Syariah: 12 14

(d) penjualan objek ijarah secara bertahap, maka: (i) selisih antara harga jual dan jumlah tercatat sebagian objek ijarah yang telah dijual diakui sebagai keuntungan atau kerugian; Dr. Kas Dr. Kerugian * Dr. Akumulasi Penyusutan Cr. Keuntungan ** Cr. Aset Ijarah * jika nilai buku lebih besar dari harga jual ** jika nilai buku lebih kecil dari harga jual (ii) bagian objek ijarah yang tidak dibeli penyewa diakui sebagai asset tidak lancar atau asset lancar sesuai dengan tujuan penggunaan asset tersebut. Dr. Aset Lancar/tidak lancar Dr. Akumulasi Penyusutan Cr. Aset Ijarah By Afifudin FE Unisma Ak-Syariah: 12 15

Penyajian, pendapatan ijarah disajikan secara neto setelah dikurangi beban-beban yang terkait, misalnya beban penyusutan, beban pemeliharaan dan perbaikan, dan sebagainya Pengungkapan, pemilik mengungkapkan dalam laporan keuangan terkait transaksi ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik, tetapi tidak terbatas, pada: a. penjelasan umum isi akad yang signifikan yang meliputi tetapi tidak terbatas pada: (i) keberadaan wa ad/pengalihan kepemilikan dan mekanisme yang digunakan (jika ada); (ii) pembatasan-pembatasan, misalnya ijarah lanjut; (iii) agunan yang digunakan (jika ada); b. nilai perolehan &akumulasi penyusutan setiap kelompok asset ijarah; c. keberadaan transaksi jual-dan-ijarah (jika ada). By Afifudin FE Unisma Ak-Syariah: 12 16

AKUNTANSI PENYEWA (MUSTA'JIR) Beban sewa : diakui selama masa akad pada saat manfaat atas asset telah diterima. Dr. Beban Sewa Cr.Kas/Utang Untuk pengakuan sewa diukur sebesar jumlah yang harus dibayar atas manfaat yang telah diterima. By Afifudin FE Unisma 17 Ak-Syariah: 12

AKUNTANSI PENYEWA (MUSTA'JIR) Biaya pemeliharaan obyek Ijarah yang disepakati dalam akad menjadi tanggungan penyewa diakui sebagai beban pada saat terjadinya. Jika perbaikan tidak rutin atas obyek Ijarah yang dilakukan oleh penyewa diakui pada saat terjadinya. Jurnal: Dr. Beban Pemeliharaan Ijarah Cr. Kas/utang/perlengkapan Dalam Ijarah muntahiyah bittamlik melalui penjualan obyek Ijarah secara bertahap, biaya pemeliharaan obyek Ijarah yang menjadi beban penyewa akan meningkat sejalan dengan peningkatan kepemilikan obyek Ijarah. Dr. Beban Pemeliharaan Ijarah Cr. Kas/utang/perlengkapan Jurnal atas biaya pemeliharaan yang menjadi tanggungan pemberi sewa tapi dibayarkan terlebih dahulu oleh penyewa Dr Piutang Cr kas/ utang/perlengkapan By Afifudin FE Unisma 18 Ak-Syariah: 12

AKUNTANSI PENYEWA (MUSTA'JIR) Perpindahan Kepemilikan: dalam Ijarah muntahiyah bittamlik dengan cara: (a) hibah, maka penyewa mengakui asset dan keuntungan sebesar nilai wajar objek Ijarah yang diterima; Dr. Asset Non Kas (Eks Ijarah) Cr. Keuntungan (b) pembelian sebelum masa akad berakhir, maka penyewa mengakui asset sebesar pembayaran sisa cicilan sewa atau jumlah yang disepakati; Dr. Asset Non Kas (Eks Ijarah) Cr. Kas By Afifudin FE Unisma 19 Ak-Syariah: 12

AKUNTANSI PENYEWA (MUSTA'JIR) (c)pembelian setelah masa akad berakhir, maka penyewa mengakui asset sebesar pembayaran yang disepakati; Dr. Asset Non Kas (Eks Ijarah) Cr. Kas *pembelian objek Ijarah secara bertahap, maka penyewa mengakui asset sebesar biaya perolehan objek Ijarah yang diterima. Dr. Asset Non Kas (Eks Ijarah) Cr. Kas /Utang By Afifudin FE Unisma 20 Ak-Syariah: 12

AKUNTANSI PENYEWA (MUSTA'JIR) Pengungkapan, penyewa mengungkapkan dalam laporan keuangan terkait transaksi ijarah dan ijarah muntahiyah bittamlik, tetapi tidak terbatas, pada: a.penjelasan umum isi akad yang signifikan yang meliputi tetapi tidak terbatas pada: (i) total pembayaran; (ii) keberadaan wa ad pemilik untuk pengalihan kepemilikan dan mekanisme yang digunakan (jika ada) (iii) pembatasan-pembatasan, misalnya ijarahlanjut; (iv) agunan yang digunakan (jika ada); dan b. keberadaan transaksi jual-dan-ijarah dan keuntungan atau kerugian yang diakui (jika ada transaksi jual dan ijarah). By Afifudin FE Unisma 21 Ak-Syariah: 12

REFLEKSI Apa yang dimaksud dengan transaksi ijarah Gambar dan jelaskan skema transaksi ijarah Jelaskan tentang akad Ijarah Muntahiyah bit Tamlik Jelaskan karakteristik ijarah Bagaimana perlakuan akuntansi berkenaan dengan biaya pemeliharaan baik dari: 1. Sisi Mu jir 2. Sisi Musta jir Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 22

DAFTAR BACAAN Accounting and Auditing Organization for Islamic Financial Institutions, 1998, Accounting and Auditing Standard, Manama, Bahrain. Antonio, M. Syafi i, 1999, Bank Syari ah Bagi Bankir dan Praktisi Keuangan, Penerbit Bank Indonesia dan Tazkia Institute Bank Indonesia, 2005, Petunjuk Pelaksanaan Pembukuan Kantor Bank Syariah, Jakarta, Januari Bank Indonesia, 2005, Himpunan Ketentuan perbankan Syariah Indonesia, Jakarta, Agustus 1999 Januari 2005. Harahap, Sofyan S., Wiroso & M. Yusuf, 2005 Akuntansi Perbankan Syariah, Jakarta, Penerbit LPFE Usakti. IAI, 2004, Pernyataan Standar Akuntansi Perbankan Syariah 59, Penerbit Salemba Empat dan IAI. IAI, 2004, Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Penyajian Laporan Keuangan 1, Penerbit Salemba Empat dan IAI. IAI, 2004, Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Laporan Arus Kas 3, Penerbit Salemba Empat dan IAI. IAI, 2004, Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan Akuntansi Perbankan 31, Penerbit Salemba Empat dan IAI. Standar Akuntansi Keuangan No. 59. 2002. Akuntansi Perbankan Syari ah dan Laporan Keuangan Bank Syari ah, Jakarta. Penerbit IAI dan Salemba Empat. Standar Akuntansi Keuangan Syariah No. 101 s/d 107, 2009. Akuntansi Syariah Syari ah, Jakarta. Penerbit IAI Ak-Syariah: 12 By Afifudin FE Unisma 23