Lampiran 1 Kuesioner Penelitian PENGETAHUAN, SIKAP DAN TINDAKAN GURU SEKOLAH DASAR TENTANG MAKANAN YANG MENGANDUNG BAHAN TAMBAHAN PANGAN PADA SEKOLAH DASAR DI KELURAHAN MABAR KECAMATAN MEDAN DELITAHUN 2011 IDENTITAS RESPONDEN Nama : Umur : Jenis kelamin : Pendidikan : Mengajar kelas berapa : Sudah berapa lama menjadi guru : A. Pengetahuan 1. Apakah Bapak/ Ibu tahu pengertian dari bahan tambahan pangan? d. Bahan yang sengaja ditambahkan ke dalam makanan dengan jumlah dan ukuran tertentu yang berfungsi untuk memperbaiki warna, bentuk, cita rasa, dan tekstur, serta memperpanjang masa simpan. (2) e. Bahan yang sengaja ditambahkan ke dalam makanan agar makanan lebih tahan lama. (1) 2. Apakah tujuan penggunaan bahan tambahan pangan menurut Bapak/ Ibu? d. Membuat makanan menjadi lebih menarik. (1) e. Meningkatkan atau mempertahankan nilai gizi dan kualitas daya simpan, membuat bahan pangan lebih mudah dihidangkan, serta mempermudah preparasi bahan pangan. (2)
3. Apakah jenis-jenis bahan tambahan pangan yang Bapak/ Ibu ketahui? d. Bahan pengawet makanan. (1) e. Pewarna bahan pangan, bahan pemanis makanan, penyedap rasa dan aroma makanan, antikempal pada makanan, antioksidan, pengemulsi, pengatur keasaman, pemutih makanan. (2) 4. Apakah Bapak/ Ibu tahu salah satu persyaratan penggunaan bahan tambahan pangan pada makanan? d. Tidak mahal harganya. (1) e. Tidak membahayakan kesehatan konsumen. (2) 5. Menurut Bapak/ Ibu, mengapa Rhodamin B tidak boleh ditambahkan kedalam makanan? d. Karena Rhodamin B adalah salah satu zat pewarna sintetis yang biasa digunakan pada industri tekstil dan kertas. (2) e. Karena Rhodamine B tidak baik ditambahkan kedalam makanan. (1) 6. Menurut Bapak/ Ibu, mengapa ada bahan tambahan pangan yang dilarang untuk dikonsumsi? d. Karena dapat menyebabkan ketergantungan bagi yang mengonsumsi. (1) e. Karena membahayakan kesehatan bahkan dapat menyebabkan penyakit kanker. (2) 7. Menurut Bapak/ Ibu apakah penggunaan bahan tambahan pangan itu baik? d. Baik, apabila penggunaannya sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. (2) e. Tidak baik, karena dapat membahayakan bagi kesehatan. (1)
8. Menurut Bapak/ Ibu, apakah para pedagang boleh menambahkan bahan tambahan pangan seperti formalin, boraks, dan rhodamin b ke dalam makanan yang mereka jual? d. Tidak, karena formalin, boraks, dan rhodamin b sangat berbahaya bagi kesehatan karena dalam waktu yang lama dapat menyebabkan kanker. (2) e. Tidak, karena dapat menyebabkan sakit perut. (1) 9. Menurut Bapak/ Ibu, bagaimanakah ciri-ciri makanan yang mengandung bahan pengawet makanan? d. Makanan tidak tahan lama. (1) e. Makanan dapat bertahan lama. (2) 10. Menurut Bapak/ Ibu, bagaimanakah ciri-ciri makanan yang mengadung bahan pewarna? d. Warna makanan sangat mencolok dan terlihat sangat menarik. (2) e. Warna makanan terlihat menarik. (1) 11. Menurut Bapak/ Ibu kapan efek/dampak terdahap kesehatan apabila mengonsumsi makanan yang mengandung bahan tambahan pangan yang tidak diizinkan untuk dikonsumsi? d. Seketika setelah mengonsumsi makanan yang mengandung bahan tambahan pangan tersebut. (1) e. 10 sampai 20 tahun kemudian. (2) 12. Menurut Bapak/ Ibu, apakah bahaya dari penambahan formalin ke dalam makanan bagi kesehatan? d. Bila dikonsumsi dalam waktu menahun dapat mengakibatkan kanker. (2) e. Bila dikonsumsi dalam waktu yang lama dapat mengakibatkan mual, muntah dan diare. (1)
B. Sikap NO PERNYATAAN TS S 1. Makanan yang diberi pemanis dan pewarna makanan secara 2 0 berlebihan aman untuk dikonsumsi. 2. Makanan yang diberi penyedap rasa dan aroma makanan 2 0 terasa lebih enak dibandingkan dengan makanan yang tidak diberi penyedap rasa dan aroma makanan. 3. Pedagang yang menjual makanan tidak menggunakan bahan pemanis, pewarnan, pengawet atau penyedap rasa didalam makanan mereka. 0 2 4. Penjual makanan menambahkan formalin ke dalam 2 0 makanannya agar makanan lebih tahan lama. 5. Makanan yang mengandung boraks, formalin dan rhodamin b 2 0 tidak masalah jika dijual di pasaran. 6. Makanan tidak boleh diberi bahan pengawet, pemanis, 0 2 perwarna atau penyedap rasa secara berlebihan agar makanan jadi lebih menarik. 7. bahan pengawet, pemanis, perwarna atau penyedap rasa dan 2 0 aroma harus selalu digunakan dalam pengolahan makanan agar makanan lebih enak. 8. Mie basah boleh diberi bahan pengawet agar mie bisa 2 0 bertahan lama? 9. Boraks tidak boleh digunakan untuk mengenyalkan bakso. 0 2 10. Pedagang makanan menambahkan bahan tambahan pangan yang tidak diizinkan dengan tujuan memperoleh keuntungan yang besar. 2 0
C. Tindakan 1. Apakah Bapak/ Ibu sering membeli makanan jajanan yang dijual di lingkungan sekolah? d. Ya (0) f. Tidak pernah (2) 2. Apakah Bapak/ Ibu suka mengonsumsi kue-kue atau minuman yang dijual dengan warna mencolok? d. Setiap hari (0) f. Tidak pernah (2) 3. Apakah yang Bapak/ Ibu lakukan ketika melihat siswa-siswi membeli makanan secara bebas di lingkungan sekolah? d. Selalu melarang (2) e. Kadang-kadang melarang (1) f. Cuek saja (0) 4. Apakah Bapak/ Ibu sering mengonsumsi bakso yang ditambahkan kerupuk berwarna merah mencolok? d. Sering (0) f. Tidak pernah (2) 5. Jika Bapak/ Ibu tahu pedagang menambahkan penyedap rasa ke dalam makanannya, apakah Bapak/ Ibu masih mau membelinya? d. Ya (0) f. Tidak (2) 6. Apakah Bapak/ Ibu sering membeli makanan di pinggir jalan yang murah dan dengan warna-warna menarik daripada makanan dengan harga yang lebih mahal dan terjamin kesehatannya? d. Ya (0) f. Tidak pernah (2)
D. Sumber Informasi 1. Jika Bapak/ Ibu pernah mendengar bahwa banyak makanan yang dijual dipasaran menggunakan bahan tambahan pangan (pengawet, pewarna, pemanis, penyedap rasa, antikempal, antioksidan, pengemulsi, pengatur keasaman, pemutih) secara berlebihan, darimakah Bapak/ Ibu mengetahuinya? (Jawaban boleh lebih dari satu) a. Media cetak (Koran, Majalah) b. Media elektronik (TV, Radio, Internet) c. Petugas Kesehatan d. Keluarga/ kerabat 2. Bagaimakah tanggapan Bapak/ Ibu terhadap informasi yang Bapak/ Ibu peroleh? a. Yakin dan Percaya b. Ragu-ragu c. Tidak percaya
Lampiran 2