Algoritma dan Struktur data. P e r t e m u a n 3. Array (larik) Tenia Wahyuningrum ST3 Telkom Purwokerto L/O/G/O.

dokumen-dokumen yang mirip
Algoritma & Pemrograman #10

Array 1 A. TUJUAN PEMBELAJARAN

ARRAY / LARIK. Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

MATRIKS P E N G E N A L A N P R O G R A M S T U D I. Institut Teknologi Sumatera

Matriks. Baris ke 2 Baris ke 3

Matriks Jawab:

MATRIKS. 3. Matriks Persegi Matriks persegi adalah matriks yang mempunyai baris dan kolom yang sama.

Modul Praktikum 4 Pemograman Berorientasi Objek

1 Array dan Tipe Data Bentukan

Larik/ Array int a1, a2, a3, a4, a5;

Pemrograman Fery Updi,M.Kom

PENGANTAR KOMPUTER & SOFTWARE 2 MATRIX

PERTEMUAN 8 MATRIX. Introduction Definition How is matrix stored in memory Declaration Processing

BAB 5 PERULANGAN DAN ARRAY

MATRIKS. 2. Matriks Kolom Matriks kolom adalah matriks yang hanya mempunyai satu kolom. 2 3 Contoh: A 4 x 1 =

PRAKTIKUM 9 ARRAY. ARRAY BERDIMENSI SATU Suatu array berdimensi satu dideklarasikan dalam bentuk umum berupa :

Matriks. Tim Pengajar KU1072. KU1072/Pengenalan Teknologi Informasi B Tahap Tahun Pertama Bersama Institut Teknologi Bandung

BAB II DETERMINAN DAN INVERS MATRIKS

Modul Praktikum Bahasa Pemrograman 1

BAB XI ARRAY (LARIK)

Variabel dengan tipe dasar hanya dapat menyimpan sebuah nilai

MATRIKS. Notasi yang digunakan NOTASI MATRIKS

Matriks. Algoritma Pemrograman. Definisi Matriks

MATERI IV ARRAY. Materi Praktikum Pemograman Bahasa C++ dengan menggunakan variabel Array

BAB IV MATRIKS (ARRAY MULTI DIMENSI)

BAB II LANDASAN TEORI. yang biasanya dinyatakan dalam bentuk sebagai berikut: =

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

BAB 7. Sebagai contoh, kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier berbeda untuk tiap variabel.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Identitas dosen POKOK BAHASAN. Suherman,, ST Address. : Cilegon Mobile : Ym Blog

BAB 7 Java Array. Sebagai contoh, kita memiliki tiga variabel dengan tipe data int yang memiliki identifier yang berbeda untuk tiap variabel.

Pertemuan - 3. Array dan Matriks (Bab 2) Oleh : Boldson Herdianto. S., Skom., MMSI.

BAB 4 ARRAY. number1 = 10; number2 = 20; number3 = 30;

MATRIKS. Definisi: Matriks adalah susunan bilangan-bilangan yang berbentuk segiempat siku-siku yang terdiri dari baris dan kolom.

ALGORITMA & PEMROGRAMAN II ARRAY

Tujuan. Mhs dapat mendemonstrasikan operasi matriks: penjumlahan, perkalian, dsb. serta menentukan matriks inverse

ALJABAR LINIER MAYDA WARUNI K, ST, MT ALJABAR LINIER (I)

MATRIKS A = ; B = ; C = ; D = ( 5 )

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER STMIK AMIKOM YOGYAKARTA

Tabel Informasi. Hal di atas dapat dilakukan dengan menambah dan mengambil atribut identifier yang digunakan pada program, melalui tabel informasi.

Algoritma dan Struktur Data

Algoritma dan Struktur Data

BAB 2 LANDASAN TEORI

ARRAY PENGANTAR PROGRAM STUDI. Institut Teknologi Sumatera

BAB VI ARRAY PADA PEMROGRAMAN JAVA

a. Array berdimensi satu o Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks. o Indeks array (subscript) secara default dimulai dari 0.

PEMROGRAMAN I. By : Sri Rezeki Candra Nursari

BAB I. LARIK (ARRAY) Array (larik) ialah penampung sejumlah data sejenis (homogen) yang menggunakan satu identifier (pengenal).

BAB IV MATRIKS (ARRAY MULTI DIMENSI)

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

LOGIKA ALGORITMA. Pertemuan 9 By: Augury

OPERASI PERNYATAAN KONDISI

MATRIKS. Algoritma dan Pemrograman Tahar Agastani Teknik Informatika UIN Overview

MATRIKS. LA - WB (Lembar Aktivitas Warga Belajar) MATEMATIKA PAKET C TINGKAT VI DERAJAT MAHIR 2 SETARA KELAS XII. Oleh: Hj. ITA YULIANA, S.Pd, M.

LARIK (ARRAY) Latar Belakang Array

PENYELEKSIAN KONDISI

DIKTAT MATEMATIKA II

BAB I PENDAHULUAN. 3) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan invers matriks. 4) Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan determinan matriks

1. Mempelajari konsep dasar array, array ganda, pengiriman array ke fungsi dan string 2. Membuat program menggunakan array, array ganda

ALGORITMA SEARCHING. Oleh : Agus Priyanto, M.Kom SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI TELEMATIKA TELKOM. Smart, Trustworthy, And Teamwork

A. TEORI ARRAY 1 DIMENSI

P11 Array. A. Sidiq Purnomo Program Studi Teknik Informatika Universitas Mercu Buana Yogyakarta

Algoritma & Pemrograman #9. by antonius rachmat c, s.kom, m.cs

Contoh. C. Determinan dan Invers Matriks. C. 1. Determinan

BAB I MATRIKS DEFINISI : NOTASI MATRIKS :

Algoritma dan Pemrograman. Pertemuan Ke-12 Tipe data array/larik 1

a[0] a[1] a[2] a[3] a[4] a[5] x

MATRIKS. a A mxn = 21 a 22 a 2n a m1 a m2 a mn a ij disebut elemen dari A yang terletak pada baris i dan kolom j.

BAB IX OPERASI MATRIK

Pelabelan matriks menggunakan huruf kapital. kolom ke-n. kolom ke-3

Algoritma Pemrograman

LAPORAN RESMI PRAKTIKUM ALGORITMA PEMROGRAMAN MODUL V ARRAY

LEMBAR AKTIVITAS SISWA MATRIKS

SISTEM PERSAMAAN LINEAR

S TA C K Sunu Wibirama

: Mahasiswa dapat membuat mempraktekkan perintah Array/ Matriks

Algoritma dan Struktur Data

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ARRAY. for(int i=0;i<=n;i++) { //pemrosesan dataarray[n} }

Pertemuan 8 Aljabar Linear & Matriks

: Algoritma dan Pemrograman I Modul Praktikum ke : 08

A R R A Y. Bentuk umum deklarasi array : type nama_array[ukuran] tipe : menyatakan tipe dasar array ukuran : menyatakan banyaknya elemen pada array

Pengenalan Array. Array Satu Dimensi

Algoritma dan Pemrograman Lanjut. Pertemuan Ke-2 Array (Larik)

Minggu II Lanjutan Matriks

Larik/Array ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN [IS ] Dosen: Yudha Saintika, S.T., M.T.I

Hill Cipher & Vigenere Cipher

REVIEW ARRAY. Institut Teknologi Sumatera

: Algoritma dan Pemrograman I Modul Praktikum ke : 08

Algoritma Pemrograman

Aplikasi Perkalian dan Invers Matriks dalam Kriptografi Hill Cipher

Lampiran 1 Pembuktian Teorema 2.3

: Algoritma dan Pemrograman I Modul Praktikum ke : 08

Pemrograman Dasar A R R A Y

Makalah. STRUKTUR DATA ( Array )

ARRAY DIMENSI SATU Setiap elemen array dapat diakses melalui indeks. Indeks array secara default dimulai dari 0.

BAB VI TIPE DATA ARRAY

JAVASCRIPT ARRAY PRAKTIKUM VII. Mahasiswa mengenal mengenai Array serta mengetahui cara menggunakan Array di dalam program.

IT234 - Algoritma dan Struktur Data. Ramos Somya

Pertemuan 4 Array pada Java

Transkripsi:

Algoritma dan Struktur data P e r t e m u a n 3 Array (larik) Tenia Wahyuningrum ST3 Telkom Purwokerto L/O/G/O www.themegallery.com

Contoh kasus Bagaimana cara menyimpan? A, apple, 10

Contoh kasus Bagaimana cara menyimpan? A1, apple, 10 A2, apple, 10 A3, apple, 10

Cara penyimpanan tersebut dinilai tidak efektif.

Mengapa? Karena sulit untuk dilakukan manipulasi

Coba perhatikan code program berikut! int number1; int number2; int number3; number1 = 1; number2 = 2; number3 = 3;

Code di atas bukanlah contoh yang baik untuk memperlihatkan proses penginisialisasian dan penggunaan variabel, terutama jika variabel tersebut digunakan untuk tujuan yang sama.

definisi Sebuah array akan menyimpan beberapa item data dengan tipe data yang sama di dalam sebuah blok memori yang berdekatan yang kemudian dibagai menjadi beberapa slot. Cara penyimpanan [struktur data] inilah yang disebut sebagai array.

A A[0] B A[1] B[0] C A[2] A[3] B[1] B[2] C[0] C[1]

Array array Tipe data yang sama, disimpan dalam satu tempat yang sama dan diberi nomor indeks. Umumnya, indeks dimulai dari 0

NIM NO NIM NAMA NILAI NIM[0] NAMA 1 D3001 ALI 80,78 2 D3002 DIANA 90 NIM[1] NAMA[0] NILAI 3 D3003 RINA 70,65 NIM[2] NAMA[1] NILAI[0] 4 D3004 BUDI 54,345 NIM[3] NAMA[2] NILAI[1] 5 D3005 DODI 76

Pendeklarasian array Untuk mendeklarasikan array : tulis tipe datanya, diikuti dengan tanda kurung [], Contoh: int ages[ 3 ];

Inisiasi array

Diubah menjadi int number1; int number2; int number3; number1 = 1; number2 = 2; number3 = 3; int number [3]; number[0]=1; number[1]=2; number[2]=3;

Cara mengakses array Contoh, pada array yang telah kita deklarasikan tadi, kita mempunyai //memberikan nilai d3010 kepada elemen pertama array nim[0] = d3010 ; //mencetak elemen array yang terakhir cout<<nim[3];

Pengaksesan Array int number1; int number2; int number3; cout<<number1 ; cout<<number2 ; cout<<number3 ; int number [3]; for (int i=0; i<=2;i++) { cout<<number[i]; }

Latihan di kelas

Buatlah sebuah inisialisasi array untuk menyimpan 5 buah nama mahasiswa dan 5 buah nilai mahasiswa seperti berikut! NO Nama Nilai 1 luna 89,88 2 diana 65,33 3 dodit 90,00 4 rudi 100 5 indah 75,62

-Cetaklah nilai dari array ke 3! - Cetaklah nama dari array ke 1! -Jumlahkan semua nilai dari semua array! - Carilah rata-ratanya!

Array 2 dimensi

nama [0] [1] [2] [3] [0] lina rudi irdho [1] tuti dani ikhsan [2] dodi ratu [3] ita diana asep

matriks Mat A Mat B Mat C 3 2 3 1?? + = 1 3-1 0??

Matrix A [1] [2] int matrika[2][2]; [1] [2] 3 2 1 3 matrika[1][1] = 3; matrika[1][2] = 2; matrika[2][1] = 1; matrika[2][2] = 3;

Matrix B [1] [2] int matrikb[2][2]; [1] [2] 3 1-1 0 matrikb[1][1] = 3; matrikb[1][2] = 1; matrikb[2][1] = -1; matrikb[2][2] = 0;

Matrix C [1] [2] [1] [2]???? Bagaimana mengisi hasil penjumlahan pada matriks C?

for (i=1;i<3;i++) { for(j=1;j<3;j++) { matrikc[i][j]= matrika[i][j] + matrikb[i][j]; } }

PR (TUGAS KECIL) Diketahui matriks ordo 2 x 2 sbb : [0] [1] [0] 3 6 [1] -2 10

Buatlah algoritma dan program untuk : 1. Menjumlahkan dan mengurangi matriks! 2. Mengalikan matriks tersebut dengan konstanta 5! 3. Mencari transpose matriks Transpose matriks adalah sebuah matriks yang didapatkan dengan cara memindahkan elemenelemen pada kolom menjadi elemen baris dan sebaliknya. 4. Jika A dan B adalah matriks persegi, dan berlaku maka dikatakan matriks A dan B saling invers. B disebut invers dari A, atau ditulis A -1. Matriks yang mempunyai invers disebut invertible atau matriks non singular, sedangkan matriks yang tidak mempunyai invers disebut matriks singular.

Untuk mencari invers matriks persegi berordo 2 2, coba perhatikan berikut ini. Jika A= a c b d dengan ad-bc 0, maka invers dari matriks A (ditulis A -1 ) adalah sebagai berikut:

PR (TUGAS KECIL) 5. Buatlah algoritma dan program dengan struktur data array untuk mengalikan 2 buah matriks! Syarat perkalian matriks : Jika matriks A m x n dan matriks B p x q dikalikan, maka : Banyaknya kolom matriks A harus sama dengan banyaknya baris matriks B, sehingga n = p Matriks hasil perkalian antara A dan B adalah matriks dengan ordo m x q Perkalian dilakukan dengan menjumlahkan hasil kali setiap elemen baris matriks A dengan setiap elemen kolom matriks B yang sesuai

Tugas dikumpulkan ke KETUA KELAS dan diserahkan ke saya maksimal tanggal 7 Maret 2017 jam 10.00 WIB (hardcopy)

Smart, trustworthy, teamwork Thank You! L/O/G/O www.themegallery.com