BAB V RENCANA AKSI. Bagian terakhir dari pelaksanaan rencana model bisnis dari Barcelona Futsal

dokumen-dokumen yang mirip
BAB V RENCANA AKSI. Bagian terakhir dari pelaksanaan rencana model bisnis cuci mobil keliling

BAB V RENCANA AKSI. Tradisional Corp dalam merealisasikan model bisnis memerlukan waktu

BAB V. RENCANA AKSI. kegiatan perencanaan, penanggung jawab kegiatan, ukuran kinerja, serta waktu

BAB V RENCANA AKSI. dan juga penanggung jawab pada masing-masing kegiatan yang dilaksanakan. serta pengukuran kinerja dari NgeLamar EO.

STUDI KELAYAKAN USAHA PADA PEMBUKAAN CABANG BARU TOKO BANGUNAN SINAR MULIA 2. Rendy Niechual

BAB V RENCANA AKSI. Untuk merealisasikan seluruh rencana yang telah dirancang, kegiatankegiatan

BAB V RENCANA AKSI. misi, visi dan nilai perusahaan, rencana pemasaran, rencana operasional, rencana

DAFTAR ISI HALAMAN SAMPUL KATA PENGANTAR ABSTRAK DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR PUSTAKA BAB I PENDAHULUAN 1

BAB V. Kesimpulan Dan Saran

BAB V RENCANA AKSI. realisasi model bisnis Make A Wish Birthday Party Planner yang meliputi empat

Bab V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PENGADAAN MESIN CETAK OFFSET SEPARASI PADA PERCETAKAN PT PATENT PROCESS

BAB V RENCANA AKSI. bisnis mobile application platform PinjamPinjam. Penjelasan dalam bab ini

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA TOKO ALAM BAHAGIA FURNITURE

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS KELAYAKAN USAHA SKIES CAFE DAN BILLIARD DI REVO TOWN BEKASI

ANALISIS KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA JASA PENYEWAAN SOUND SYSTEM ECHO PRODUCTIONS DI RAWA LUMBU BEKASI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

STUDI KELAYAKAN USAHA TOKO MEGA ELEKTRONIK JLN DUKUH ZAMRUD BEKASI TIMUR

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA RUMAH KOST WISMA YULIA. Irma Yulia Dewi

ANALISIS KELAYAKAN EKSPANSI USAHA INDUSTRI BATAKO PRESS MESIN PADA CV. HAN MAJU JAYA BLOCK DI PERIGI LAMA

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI PADA USAHA RUMAH MAKAN PADANG SIANG MALAM

ANALISIS KELAYAKAN PEMBUKAAN OUTLET BARU MAKANAN VEGETARIAN DI MEGA MALL PLUIT (STUDI KASUS EKSPANSI PADA PT RUHUEY INDONABATI)

BAB X KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Penerapan kriteria optimasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan

Analisis Kelayakan Investasi Usaha Produksi Garam

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RUMAH MAKAN AYAM BAKAR TERASSAMBEL

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH

BAB 3 METODOLOGI PENELI TIAN

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA USAHA RIADY AQUARIUM BEKASI. Nama : Aji Tri Sambodo NPM : Kelas : 3EA18

BAB 3 METODE PENELITIAN

Studi Kelayakan Pembukaan Cabang Baru Apotek Roxy Kaliabang

Studi Kelayakan Bisnis Pembukaan Cabang Baru Pada Usaha Ayam Bakar dan Madu Sumber Jaya NINDYA KLARASINTA STEVIANUS, SE.

BAB V RENCANA AKSI. sebelum pembukaan bisnis atau aktivitas pra-operasional yang berisi masalah

BAB V RENCANA AKSI. menjadi pedoman untuk pelaksanaan kegiatan-kegiatan yang direncanakan sebelumnya.

STUDI KELAYAKAN PERLUASAN USAHA BAKSO OJOLALI DI JL. I GUSTI NGURAH RAI, BEKASI

DAFTAR ISI. Halaman Judul... i. Lembar Pengesahan... ii. Lembar Pernyataan... iii. Kata Pengantar... iv. Daftar Isi... vi. Daftar Tabel...

BAB V RENCANA AKSI. kegiatan dan waktu pelaksanaan pada tempat penitipan anak Ar Baby Daycare,

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Bab 5. Kesimpulan dan Saran

SIDANG TUGAS AKHIR ANALISIS ELAYAKAN USAHA MAKANAN TRADISIONAL PEPES

STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA KEDAI MINUMAN LILIPUT BUBBLE

STUDI KELAYAKAN BISNIS PEMBUKAAN CABANG BARU WARUNG BAKSO ALI. : Dwi Panca Agustini NPM : Pembimbing : Adi Kuswanto, DR.

BAB 5 ANALISIS KEUANGAN

BAB V RENCANA AKSI. tantangan kebutuhan bahan bangunan dikawasan Tapanuli. Tahapan yang

ABSTRAK. Kata Kunci: Capital Budgeting, Payback Period, Net Present Value, dan Internal Rate of Return. Universitas Kristen Maranatha

BAB V RENCANA AKSI. V.1 Waktu dan Kegiatan. Agar rencana bisnis berjalan sesuai rencana maka diperlukan rencana aksi, rencana

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 LANGKAH PEMECAHAN MASALAH. yang akan didirikan oleh PT. Pertama Adhi Karya atau ANTARTIKA MANAGEMENT ini adalah

ANALISIS STUDI KELAYAKAN KELANGSUNGAN USAHA IKAN HIAS PADA TOKO PALAZZO AQUATIQ

Nama : Ananda Chania Pratama NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Gatot Subiyakto, SH., MM

Studi Kelayakan Bisnis Pengembangan Usaha Makanan Ringan Suka Nicky

DAFTAR ISI. Halaman ABSTRAK... i KATA PENGANTAR... ii DAFTAR ISI... v DAFTAR TABEL... ix DAFTAR GAMBAR... xii

METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS INVESTASI USAHA PADA WARNET KHARISMA DOT NET. Nama : SUKMIATI NPM : Kelas : 3 EB 18

STUDI KELAYAKAN USAHA PEMBUKAAN CABANG BARU KONVEKSI GIAS MULTI KREASI

COVER PROPOSAL PROPOSAL PROPOSAL TEKNOLOGI YANG DIMANFAATKAN DI INDUSTRI. (..Judul...) No: (Diisi Panitia) Bidang Fokus :

ANALIS STUDI KELAYAKAN PERLUASAN USAHA BAKSO TIP TOP DI PEKAYON JAYA, BEKASI. : Fanny Rindayani NPM :

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. Dalam dunia usaha yang semakin berkembang saat ini, di mana ditunjukkan

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Metode Perancangan Studi Kelayakan Bisnis. PT. Intra Nuansa Abadi ingin melakukan Ekspansi usaha di bidang Food &

PADA USAHA JASA SERVIS KENDARAAN BERMOTOR RODA DUA PADA BENGKEL INDAH JAYA MOTOR ANALISIS STUDI KELAYAKAN BISNIS

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

ANALISIS PERKEMBANGAN USAHA KULINER KEBAB BUAH SI BABAH. NAMA : Arizqy Romadhoni NPM : Jurusan : Manajemen/S1 Pembimbing : Martani. SE.

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

USAHA PHOTOCOPY SURYA JAYA

MATERI 7 ASPEK EKONOMI FINANSIAL

Aspek Keuangan. Dosen: ROSWATY,SE.M.Si

BAB V RENCANA AKSI. model bisnis makanan sehat cepat saji Manahipun sebagaimana telah dirancang. tanggung jawab, dan evaluasi pengukuran kinerja.

NPM : Kelas : 3 EA 20

STUDI KELAYAKAN USAHA RUMAH MAKAN YAMIEN 88 DENGAN MENGGUNAKAN ANALISIS PENGANGGARAN MODAL

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB VI ASPEK KEUANGAN

Manajemen Investasi. Febriyanto, SE, MM. LOGO

MODUL II. ANALISIS RESIKO MENJALANKAN USAHA

Studi Kelayakan Bisnis Usaha Bengkel Las Hasta Karya

STUDI KELAYAKAN BISNIS PEMBUKAAN CABANG BARU RUMAH MAKAN SOTO MIE ASLI BOGOR PAK KADIR SEFTIEAN AL RASYID EA02 MANAJEMEN (S1) EKONOMI

METODE PENELITIAN 4.1. Lokasi dan Waktu 4.2. Jenis dan Sumber Data 4.3. Metode Pengumpulan Data

BAB I PENDAHULUAN. peluang dan hambatan yang dihadapi oleh setiap perusahaan semakin banyak dan

STUDI KELAYAKAN BISNIS PADA KEDAI DIM SUM PA BAHRI. Nama : Rafli Triyoga NPM : Pembimbing : Adi Kuswanto, DR. MBA

ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI AKTIVA TETAP DENGAN MENGGUNAKAN METODE CAPITAL BUDGETING PADA CV. SURYA SEJAHTERA BERSAMA

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB I PENDAHULUAN. manusia selain kebutuhan pokok adalah kebutuhan akan papan yaitu rumah

ANALISIS KELAYAKAN PENGEMBANGAN USAHA PADA AGEN BARU AGEN KORAN KEJAR MEDIA, TANGERANG

BAB 1 PENDAHULUAN. Batu bara merupakan salah satu sumber daya energi yang sudah sejak lama

BAB V RENCANA AKSI. Bab ini menjelaskan tentang perencanaan dan realisasi model bisnis Dokter

EXECUTIVE SUMMARY MARKETING PLAN. Business Plan Salon Mobil ++ Kewirausahaan/Contoh Proposal Usaha/ BDS-Doc. Latar belakang. Tujuan dan Manfaat Bisnis

ANALISA PEMBUKAAN CABANG BARU PADA CV. BU DENA CATERING. Nama : Mamih Mayangsari Npm : Kelas : 3EA24

BAB 4 HASIL dan ANALISIS PENELITIAN

III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB V KESIMPULAN. dari waktu ke waktu. Ini dikarenakan karena cepatnya waktu yang dibutuhkan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

STUDI KELAYAKAN BISNIS PEMBUKAAN CABANG BARU WARUNG NASI UDUK BETAWI MPO JENONG. Aldi Halim Samsudin Susilowati Dyah Kusumaningtyas., SE.

STUDI KELAYAKAN PENGEMBANGAN NECIS LAUNDRY

Bab I PENDAHULUAN. Sumber : ALAM RAYA GROUP tahun 2011

Transkripsi:

BAB V RENCANA AKSI Bagian terakhir dari pelaksanaan rencana model bisnis dari Barcelona Futsal & Cafe dijelaskan dalam bab ini, antara lain yaitu kegiatan dan waktu pelaksanaan, penanggung jawab untuk setiap kegiatan, serta pengukuran kinerja untuk mengetahui proses kerja yang akan mendukung dan mengoptimalkan usaha Barcelona Futsal & Cafe di kota Balikpapan. 5.1. Kegiatan dan waktu pelaksanaan Kegiatan yang dilakukan untuk menjalankan rencana yang sudah dibuat dibagi menjadi tiga tahapan, antara lain yaitu: 1. Tahap Persiapan Dalam tahap persiapan dibutuhkan waktu kurang lebih enam bulan dari bulan September 2015 sampai Maret 2016, dengan rincian kegiatan persiapan sebagai berikut: a. Mengurus segala keperluan untuk perizinan kota Balikpapan, antara lain Izin Gangguan (HO), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP), dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP); b. Mengajukan surat perizinan kepada para warga sekitar dan tetangga untuk membangun lapangan futsal; c. Izin gangguan kepada warga sekitar melalui pihak RT, RW, serta Kelurahan setempat; 83

d. Melakukan kegiatan pembangunan lapangan dan renovasi untuk lapangan futsal yang akan dibangun; e. Melakukan perekrutan untuk karyawan sebanyak 15 orang, antara lain supervisor 1 orang, kasir 2 orang, pegawai futsal 2 orang, pegawai cafe 6 orang, dan pegawai kebersihan 4 orang; f. Membeli peralatan dan perlengkapan yang digunakan untuk fasilitas futsal, cafe dan mini store yang dibangun; g. Melakukan sosialisasi dengan memasang iklan di media cetak, brosur dan media jejaring sosial. 2. Tahap Pelaksanaan Bulan April 2016 ditentukan sebagai waktu untuk memulai semua kegiatan penyewaan lapangan futsal. Kegiatan yang dilakukan dalam tahap pelaksanaan antara lain ialah: a. Membersihkan seluruh area futsal dan cafe; b. Memasang dan mengatur segala posisi peralatan dan perlengkapan fasilitas; c. Memastikan semua sudah beres dan sesuai. 3. Tahap Evaluasi Tahap evaluasi dilakukan secara terus menerus dan berkala, akan tetapi untuk tahap awal dibukanya usaha ini, evaluasi dilakukan setelah konsumen pertama menyewa lapangan futsal dan menikmati fasilitas cafe yang disediakan. 84

Penjelasan mengenai tiga tahapan kegiatan yang dilakukan oleh Barcelona Futsal & Cafe dari bulan September 2015 sampai Desember 2016 dapat dilihat pada Tabel 5.1 berikut: Tabel 5.1. Rencana Aksi dan Aktifitas Barcelona Futsal & Cafe Kegiatan 2015 2016 Persiapan Mengurus Izin Perekrutan karyawan Pembelian aset Persiapan sosialisasi Renovasi Pelaksanaan Menyewakan lapangan Penjualan dari sektor cafe Penjualan dari mini store Data base konsumen Pemasaran (media cetak, media jejaring sosial, brosur) Evaluasi Evaluasi hasil kritik, saran, dan keluhan konsumen Laporan pendapatan dan pengeluaran Pembenahan Sumber: Penulis (2015) 9 10 11 12 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 85

5.2. Penanggung Jawab Kegiatan Setiap karyawan yang bekerja di Barcelona Futsal & Cafe memiliki tanggung jawab masing-masing terhadap pekerjaannya. Untuk setiap karyawan akan bertanggung jawab kepada supervisor untuk hasil kinerja mereka masingmasing, dan supervisor bertanggung jawab kepada owner untuk kinerja dari keseluruhan karyawan yang bekerja di Barcelona Futsal & Cafe. Tabel 5.2 dibawah ini akan menjelaskan tanggung jawab dari tiap-tiap karyawan. Tabel 5.2. Penanggung Jawab Kegiatan Barcelona Futsal & Cafe Jabatan Tanggung jawab Syarat/ klasifikasi Jumlah Gaji (bulan) pegawai Owner Mengontrol usaha dan Strata 2 1 memastikan usaha berjalan dengan baik Menjalin kerjasama dengan pemasok kebutuhan lapangan futsal, cafe dan ministore yang ada Memberikan evaluasi kepada para karyawan Memberikan hak-hak dari para karyawan (membayar gaji) Supervisor Mengawasi dan memastikan semuapegawai bekerja dengan optimal Memberikan laporan kepada owner perihal usaha dan kegiatan Memberikan masukan kepada owner Mensosialisasikan usaha Minimal SMA/ sederajat Jujur dan Bertanggung jawab 1 Rp 2.000.000 86

Lanjutan Tabel 5.2 Kasir Pegawai cafe Mengurus jadwal pemesanan lapangan Melaporkan pemasukan harian Melayani pembayaran untuk lapangan, cafe dan ministore Melayanai permintaan pelanggan Minimal SMA/ sederajat Jujur, bertanggung jawab, cermat dan teliti Bisa menggunakan exel Jujur dan bertanggung jawab Bisa memasak Teliti dan cekatan Pegawai futsal Melayani pelanggan Jujur dan bertanggung jawab Memiliki kesabaran Sigap/ cekatan Office boy Mengurus kebersihan area futsal dan cafe Sumber: Penulis (2015) Jujur dan bertanggung jawab Memiliki kesabaran Cekatan dan sigap Bekerja keras 2 @ Rp 1.500.000 6 @ Rp 1.200.000 2 @ Rp 1.200.000 4 @ Rp 900.000 5.3. Ukuran Kinerja 5.3.1. Kelayakan Non Ekonomi Kelayakan dari Barcelona Futsal & Cafe dari segi non-ekonomi yaitu mencakup perihal aspek hukum, aspek lingkungan, aspek sosial. Aspek yang pertama yaitu aspek hukum, usaha ini menggunakan bentuk Perusahaan Dagang (UD) dimana seluruh tanggung jawab akan ditanggung oleh pemilik usaha dengan dilengkapi Izin Gangguan (HO), Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) serta Tanda Daftar Perusahaan (TDP). Aspek yang kedua yaitu aspek lingkungan, aspek lingkungan mencakup perihal tentang kebersihan lingkungan dengan tidak mencemari lingkungan dan selalu menjaga limbah dari usaha, serta menjaga tata tertib dan mengikuti aturan yang berlaku dalam masyarakat. Aspek yang terakhir 87

yaitu aspek sosial yang berhubungan dengan menjalin hubungan baik dengan para warga sekitar. 5.3.2. Kelayakan Ekonomi Dalam lingkup bisnis, Barcelona Futsal & Cafe secara ekonomi memiliki kelayakan bisnis untuk dijalankan. Berdasarkan hasil perhitungan kelayakan ekonomi pada Bab sebelumnya, maka diperoleh beberapa seknario onormal, optimis dan pesimis untuk perhitungan kelayakan bisnis, adalah sebagai berikut: a. Skenario Normal Net Present Value (NPV) Rp 258.587.036 Payback Period (PP) 2.66 tahun Internal Rate of Return (IRR) 27% Pada skenario normal, berdasarkan perhitungan diatas, maka secara bisnis dan ekonomo, usaha penyewaan lapangan futsal Barcelona Futsal & Cafe ini layak untuk dijalankan. b. Skenario Optimis Net Present Value (NPV) Rp 754.324.245,96 Payback Period (PP) 1,03 tahun Internal Rate of Return (IRR) 45% Pada skenario optimis, secara bisnis dan ekonomi usaha penyewaan lapangan futsal Barcelona Futsal & Cafe ini sangat pantas dan layak untuk dijalankan. 88

c. Skenario Pesimis Net Present Value (NPV) (Rp 410.819.359,10) Payback Period (PP) 3,28 tahun Internal Rate of Return (IRR) 5% Untuk skenario pesimis, bisnis ini kurang layak untuk dijalankan pada awal tahun pertama, akan tetapi untuk tahun-tahun setelah bisnis ini berjalan, maka bisnis ini menjadi layak untuk dijalankan (lihat Tabel 4.14). 89