KATA PENGANTAR. Banjar, 14 Januari 2017 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR

dokumen-dokumen yang mirip
KATA PENGANTAR. Banjar, 14 Januari 2016 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKjIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2017

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KOPERASI USAHA KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016

KATA PENGANTAR. Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi Jawa Timur

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2014

LKIP BPMPT 2016 B A B I PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2017, KEPALA DINAS PERKEBUNAN PROVINSI JAWA BARAT,

KATA PENGANTAR. Gorontalo, 27 Januari 2017 KEPALA BIRO PENGENDALIAN PEMBANGUNAN DAN LAYANAN PENGADAAN SETDA PROVINSI GORONTALO,

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) TAHUN 2016

RINGKASAN EKSEKUTIF RINGKASAN EKSEKUTIF

5. LAPORAN KINERJA TAHUN 2014 (RINGKASAN)

Martapura, Januari 2017 KEPALA SKPD. Drs. H. ASPIHANI, M.AP NIP

IMPLEMENTASI SISTEM AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (SAKIP) BADAN PENDAPATAN DAERAH KABUPATEN BLITAR

BAB I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LAKIP) BAGIAN HUMAS SETDA KABUPATEN KUDUS TAHUN 2013

KATA PENGANTAR BUPATI BARRU, TTD. Ir. H. ANDI IDRIS SYUKUR, MS.

RENCANA PROGRAM KEGIATAN

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

KATA PENGANTAR. Cibinong, Maret Bupati Bogor, Hj. NURHAYANTI LAPORAN KINERJA PEMERINTAH (LAKIP) KABUPATEN BOGOR

E X E C U T I V E S U M M A R Y

PEMERINTAH KABUPATEN TAPIN DINAS PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN KOPERASI DAN USAHA KECIL MENENGAH

Laporan Akuntabilitas Kinerja Tahun 2014

Laporan Kinerja Tahun 2016 Dinas Koperasi, UKM & Perindag Kabupaten Banyuasin BAB I PENDAHULUAN

PEMERINTAH KOTA SOLOK LAPORAN KINERJA TAHUN 2016

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH. ( LKjIP ) DINAS KOPERASI PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN DAN PARIWISATA KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2014

Meningkatkan Aksesibiltas usaha Koperasi dan UMKM

LAPORAN KINERJA DINAS PERDAGANGAN KABUPATEN BANTUL. Laporan Kinerja Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul

PENERAPAN SAKIP BAGIAN KEUANGAN DAN ASSET SEKRETARIAT DAERAH KABUPATEN LAMONGAN

Tabel 4.1 Tujuan, Sasaran dan Program Pembangunan Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kota Banjar

BAB II GAMBARAN UMUM Gambaran Umum Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Semarang

b) Melaksanakan koordinasi antar pelaku pembangunan dalam perencanaan pembangunan daerah. c) Menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan

KATA PENGANTAR. Semarapura, 30 Maret 2016 Kepala Bappeda Kabupaten Klungkung, I Wayan Wasta, SE, M.Si Pembina Tk. I (IV/b) NIP

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

KATA PENGANTAR. Wonogiri, Februari 2016 KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN DAERAH KABUPATEN WONOGIRI

kegiatan Direktorat Gizi Masyarakat. Berbagai hambatan dan kendala yang diidentifikasi, telah

DAFTAR ISI. DAFTAR ISI...i. KATA PENGANTAR...ii. RINGKASAN EKSEKUTIF...iii BAB I PENDAHULUAN LATAR BELAKANG...1

Badan Penanaman Modal dan Perijinan Terpadu BAB I PENDAHULUAN

BUPATI GUNUNGKIDUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

BAB V RENCANA PROGRAM, RENCANA INDIKATOR KEGIATAN, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

lampiran 2 RENCANA KINERJA TAHUNAN TAHUN 2015

RENCANA KERJA (RENJA)

DOKUMEN REVIEW PERJANJIAN KINERJA TAHUN ANGGARAN 2014

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA SEKRETARIAT INSPEKTORAT JENDERAL TAHUN 2016

3.4 Penentuan Isu-isu Strategis

2015, No Tahun 1992 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3502); 2. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Pe

Rencana Strategis (Renstra) Kecamatan Cibeunying Kaler Kota Bandung

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

IKHTISAR EKSEKUTIF. dan laporan kinerja, maka disusunlah Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi

BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS

BAB II 2.1. RENCANA STRATEGIS

PEMERINTAH KOTA BANDUNG DINAS KOPERASI UKM DAN PERINDUSTRIAN PERDAGANGAN

Tabel 5.1 Rencana Program, Kegiatan, Indikator Kinerja, Kelompok Sasaran dan Pendanaan Indikatif Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Bima

DOKUMEN PERJANJIAN KINERJA

BAB 5 RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

PELAPORAN KINERJA BADAN KESATUAN BANGSA DAN POLITIK KOTA PALEMBANG TAHUN 2017

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) 2016

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (LAKIP) (LAKIP TAHUN 2016 DINAS KOPERASI, UKM PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN KABUPATEN GRESIK

Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah - Pengadilan Tinggi Agama Makassar

KATA PENGANTAR. Bandung, Januari 2015 KEPALA BADAN PENANAMAN MODAL DAN PERIJINAN TERPADU PROVINSI JAWA BARAT

Biro Perencanaan KATA PENGANTAR

Kota Bandung 20 lokasi pengecer barang hasil tembakau

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA

KATA PENGANTAR. Inspektorat Kabupaten Berau Inspektur, Drs. H. Suriansyah, MM Pembina Utama Muda NIP

RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA, KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF

14. LAPORAN KINERJA TAHUN 2016 (RINGKASAN)

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN. Pengawasan atas Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah adalah proses

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Sungai Penuh, Februari Ketua, KAMAL MUKHTAR, S.Ag NIP

WALIKOTA PAREPARE NOMOR 33 TAHUN 2015 TENTANG

PEMERINTAH PROVINSI BALI. LAPORAN KINERJA (LKjIP) DINAS KOPERASI, USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH TAHUN 2016

Kata Pengantar. Semarang, Pebruari 2016 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah

PEMERINTAH KABUPATEN GIANYAR DINAS PERINDUSTRIAN DAN PERDAGANGAN Jalan Erlangga Gianyar, Telp (0361) G i a n y a r

STANDAR EVALUASI DAN PELAPORAN

Perencanaan dan Perjanjian Kinerja EKSEKUTIF SUMMARY

BAB. I PENDAHULUAN. untuk menilai Kinerja Dinas Pertanian dan Perkebunan beserta perangkat-perangkatnya.

KATA PENGANTAR. Jakarta, Januari 2015 Direktur Alat dan Mesin Pertanian, Ir. Suprapti NIP Laporan Kinerja Tahun 2014

PERENCANAAN KINERJA. 11 L K I P D I S P E R I N D A G K O P d a n U K M K A B U P A T E N A C E H J A Y A

BAB III AKUNTABILITAS KERJA

TABEL 1. PDRB KABUPATEN SIDOARJO ATAS DASAR HARGA BERLAKU MENURUT LAPANGAN USAHA TAHUN (JUTA RUPIAH)

terhadap PDRB Kota Bandung Kota Bandung APBD Pendukung Usaha bagi Usaha Mikro UMKM binaan Kecil Menengah

KOTA BANDUNG DOKUMEN RENCANA KINERJA TAHUNAN BPPT KOTA BANDUNG

LAPORAN AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKj IP) DINAS PERHUBUNGAN, KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA KOTA SEMARANG TAHUN 2016

DOKUMEN PELAKSANAAN ANGGARAN SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH ( DPA SKPD )

KATA PENGANTAR. Cibinong, Maret 2014 Bupati Bogor, RACHMAT YASIN

RENCANA AKSI DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN MERANGIN TAHUN ANGGARAN 2017

Rencana Kerja Perubahan Tahun 2016

Dinas Tata Ruang Dan Cipta Karya Kota Bandung KATA PENGANTAR

PENGENDALIAN DAN EVALUASI ATAS RENCANA AKSI DINAS KETAHANAN PANGAN KABUPATEN MERANGIN TAHUN ANGGARAN 2017

B A B P E N D A H U L U A N

BUPATI WONOSOBO PROVINSI JAWA TENGAH PERATURAN BUPATI WONOSOBO NOMOR 64 TAHUN 2014 TENTANG

KATA PENGANTAR. Kandangan, Januari 2016 INSPEKTUR KABUPATEN, Ir.RUSMAJAYA,MT Pembina Utama Muda NIP

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

WALIKOTA BLITAR PROVINSI JAWA TIMUR

BAB III RANCANGAN KERANGKA EKONOMI DAERAH BESERTA KERANGKA PENDANAAN

BAB I PENDAHULUAN A. GAMBARAN UMUM DINAS KOPERASI USAHA MIKRO KECIL. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 2 Tahun 2011 tentang perubahan atas

Kata Pengantar. Semarang, Maret 2015 Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Jawa Tengah

Transkripsi:

KATA PENGANTAR Laporan Kinerja Dinas Perindustrian Perdangangan dan Koperasi Kota Banjar dibuat dalam rangka menindaklanjuti Instruksi Presiden Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (AKIP) dan Perpres Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Pemerintah (SAKP) serta Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Riviu Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah. Laporan Kinerja ini dibuat sebagai perwujudan sasaran dari Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Kota Banjar untuk mempertanggungjawabkan pelaksanaan Misi organisasi dalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan melalui pertanggungjawaban secara periodik. Tentunya Laporan Kinerja ini masih jauh dari kesempurnaan baik dari segi redaksi maupun substansinya, untuk itu kami mohon saran, dan kritik yang positif guna penyempurnaan pada masa yang akan datang. Semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi semua pihak yang berkepentingan. Banjar, 14 Januari 2017 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR Ir. H. NANA SUTARNA NIP. 19601127 198603 1 007 i

DAFTAR ISI Hal KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... ii RINGKASAN EKSEKUTIF... iii BAB I PENDAHULUAN... 1 1.1 Latar Belakang 1 1.2 Aspek Strategis Yang Berpengaruh... 2 1.3 Kedudukan, Tugas Pokok dan Fungsi Serta Susunan 11 Organisasi... 1.4 Dasar Hukum... 13 1.5 Permasalahan Utama... 14 BAB II RENCANA KINERJA... 15 2.1 Rencana Strategis OPD 15 2.2 Rencana Kinerja Tahun 2016... 20 2.3 Perubahan Penetapan Kinerja Tahun 2016... 26 BAB III AKUNTABILITAS KINERJA... 32 3.1 Pengukuran Kinerja Kegiatan (PKK)... 32 3.2 Evaluasi Dan Analisis Pencapaian Kinerja.. 33 3.3 Akuntabilitas Keuangan.. 44 BAB IV PENUTUP... 52 LAMPIRAN-LAMPIRAN Form RS Perjanjian Kinerja Tahun 2016 Form Pengukuran Kinerja Foto Foto Kegiatan Tahun 2016 ii

IKHTISAR EKSEKUTIF Dalam rangka meningkatkan penyelenggaraan pemerintahan ke arah yang lebih baik, telah ditetapkan kebijakan dalam penilaian kinerja manajemen oleh Presiden melalui Instruksi Nomor 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah. Sesuai dengan kebijakan tersebut setiap instansi pemerintah di seluruh tingkatan dituntut untuk mampu mempertanggungjawabkan keberhasilan maupun kegagalan atas pelaksanaan kegiatan dan pencapaian Misi dan Visi yang telah ditetapkan secara transparan kepada publik. Laporan Akuntabilitas Kinerja Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Kota Banjar Tahun 2016 merupakan laporan yang memuat tentang perencanaan dan pencapaian kinerja yang menggambarkan tentang keberhasilan atau kegagalan dalam pelaksanaan kebijakan, program dan kegiatan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi selama tahun 2016, serta hambatan dan kendala yang dijumpai dalam pelaksanaan kegiatan tersebut disertai strategi pemecahan masalah. Pada Tahun 2016 Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi melaksanakan 17 program untuk mencapai 8 sasaran. Tujuan dan sasaran strategis yang telah ditetapkan untuk dapat dicapai pada tahun 2016 adalah sebagai berikut : 1. Meningkatnya Kinerja Aparatur Target sasaran ini dapat tercapai 100%, dengan indikatornya adalah tersedianya laporan-laporan kinerja dan laporan keuangan, meningkatnya SDM aparatur yang mengikuti pelatihan, sosialisasi dan bintek. 2. Meningkatnya SDM para pelaku usaha Industri Perdagangan dan KUMKM Adapun target yang hendak dicapai adalah meningkatnya Sumberdaya Manusia para Pelaku Usaha dengan indikator : - Jumlah UMKM yang dilatih, adapun target yang hendak dicapai adalah Terciptanya Pelaku usaha UMKM yang berwawasan dan berjiwa usaha. Sasaran 2 ini, jumlah peserta tercapai dimana dari target 40 UMKM dan realisasi 100%. - Jumlah Pelaku usaha Eksport-Import yang dilatih, jumlah peserta 40 Orang Pengusaha, dan capaian realisasi 100%. iii

3. Meningkatnya Kontribusi Sektor Perdagangan Terhadap PDRB Berdasarkan data yang tersedia dari BPS Kota Banjar dan berdasarkan RPJM serta Renstra, bahwa target kontribusi sektor perdagangan jenis usaha Pedagang besar dan eceran, Reparasi mobil dan sepeda motor dan Penyediaan Akomodasi dan makan minum Produk Domestik Regional Bruto tahun 2015 adalah 36,12 % sedangkan realisasi mencapai 31,07. Target tidak tercapai, karena terjadi perubahan metode perhitungan, namun jika dilihat dari jenis lapangan usaha berdasarkan angka harga konstan jumlah PDRB tetap meningkat. 4. Meningkatnya Sarana dan Prasarana Perdagangan Pada umumnya target sasaran ini telah tercapai dari yang direncanakan, Dengan indikator sasaran adalah Rehabilitasi Pasar Banjar Sebelah Timur 1 Paket, dan realisasi realisasi kinerja mencapai 100,00% dengan adanya sarana dan prasarana perdagangan yang memadai dapat tercipta kenyamanan para pedagang dan konsumen dalam melakukan transaksi jual beli, dan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah melaui Penarikan retribusi. 5. Terciptanya Perlindungan Konsumen Maupun Pelaku Usaha Sasaran ini dapat tercapai 98,02%, dengan adanya berbagai kegiatan dan didukung oleh anggaran sebesar Rp Rp. 78.000.000,-,-dengan Realisasi Anggaran Rp.68.890.034,- telah terlaksana Pengwasan dan Pemantauan harga, distribusi bahan pokok dan barang/jasa penting lainnya sebanyak 99 kali dari target 101 kali. 6. Berkembangnya Jumlah usaha Mikro Kecil dan Koperasi Pada dasarnya sasaran ini telah tercapai melebihi target 123,37%, jumlah UMKM meningkat walau tidak terlihat signifikan, sedangkan untuk % koperasi aktif realisasi capaian tinggi yaitu 135,27%,hal ini disebabkan oleh selain adanya upaya pembinaan dan pelatihan terhadap pengurus koperasi juga adanya pembenahan koperasi yang sudah tidak aktif sama sekali sehingga jumlah koperasi sekota Banjar menjadi berkurang. 7. Meningkatnya Pemasaran dan Daya saing Produk Industri Adapun indikator sasaran yang akan dicapai adalah Kontribusi sektor Industri Pengolahan terhadap PDRB Kota Banjar, dan berdasarkan data PDRB tahun 2015 target tidak tercapai 100%, dengan target 12,56 % baru terealisasi 10,74%, hal ini disebabkan banyak faktor mulai dari kondisi IKM Kota Banjar yang iv

kebanyakan berbasis agro dan skala mikro, teknis dan manajemen produksi yang masih sederhana alih fungsi lahan pertanian, dan sampai akhirnya terjadi alih profesi juga adanya perubahan tahun dasar untuk metode perhitungan PDRB. Indikator kedua Pertumbuhan industri Pengolahan formal yang telah memiliki izin. Dari Target yang diberikan dapat tercapai 100,86%, namun demikian hal ini masih perlu kiranya sosialisi tentang HaKI, Label Halal dan standarisasi Prodak. 8. Meningkatnya sarana dan Prasarana Perindustrian Berdasarkan pencapaian Sasaran yang terdiri dari 1 indikator capaiannya adalah sebesar 100,00%. Indikator sasaran ini adalah Fasilitasi sarana dan prasarana Industri dari target 3 kegiatan fasiilitasi dapat direalisasikan semuanya. Pada umumnya IKM masih menggunakan peralatan sarana produksi yang manual dan sangat sederhana, yang menyebabkan proses produksi lama dan daya saing produk rendah. Untuk itu program fasilitasi alat sarana produksi bagi IKM meski harus berlanjut. Dalam pencapaian sasaran masih terdapat beberapa kendala baik yang sifatnya intern maupun lintas koordinatif dengan stakeholders, seperti berkaitan dengan dukungan pendanaan yang belum optimal dan kualitas SDM yang belum sepenuhnya efektif dimanfaatkan. Hal ini kedepan perlu diupayakan adanya peningkatan alokasi anggaran juga peningkatan koordinasi dengan instansi terkait dalam rangka penyediaan prasarana pendukung yang mengakses pada optimalisasi prasarana pemasaran, peningkatan kualitas produk terutama yang berkaitan dengan uji mutu layak konsumsi. Banjar, 14 Januari 2017 KEPALA DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KOTA BANJAR Ir. H. NANA SUTARNA NIP. 19601127 198603 1 007 v