BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. berjumlah 60 orang, untuk karyawan divisi keuangan berjumlah 20 orang dan

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PASIEN TERHADAP PELAYANAN BADAN PENYELENGGARA JAMINAN SOSIAL (BPJS) KESEHATAN KOTA TANGERANG.

Nama : Anissa Kurnia Putri NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Gatot Subiyakto, SH., MM.

ANALISIS KEPUASAN KONSUMEN HANDPHONE IPHONE (STUDI KASUS WARGA KELURAHAN KELAPA DUA TANGERANG)

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Pembahasan. 4.1 Uji Validitas

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Persiapan dan Pelaksanaan Penelitian. metodologi dari konsep serta menyusun hipotesis; c) membuat alat ukur

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS PENGARUH PERHATIAN ORANG TUA TERHADAP PEMBENTUKAN KEPRIBADIAN ANAK DI DESA PROTO KEDUNGWUNI PEKALONGAN

LAMPIRAN. KUESIONER PERSPEKTIF PEMBELAJARAN DAN PERTUMBUHAN PT. Mandiri Berlima

BAB V HASIL PENELITIAN

BAB IV PERSIAPAN DAN PELAKSANAAN PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS DAN BAHASAN. Untuk memperoleh data dalam pengujian ini, penulis telah membagikan

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Data-data yang diolah dalam penelitian ini adalah kuesioner yang

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. alat ukur yang digunakan dalam penelitian. Tabel 5.1 Hasil Uji Validitas. Variable Corrcted item total R tabel Keterangan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepimpinan. Peneliti mendeskripsikan skor kepemimpinan dan kinerja

BAB IV PEMBAHASAN. subjek usia termuda yaitu 15 tahun, sedangkan usia tertua yaitu 17 tahun

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Akuntansi sejumlah 66 siswa di SMK Yadika 4 berusia tahun. Jumlah

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. Karakteristik responden digunakan untuk menggambarkan keadaan atau

Berdasarkan Tabel 4.1 di atas, dapat diketahui bahwa terdapat 18 responden laki-laki dengan persentase 43% dan 24 orang responden

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HUBUNGAN PROFESIONALITAS GURU DALAM PEMBELAJARAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA DI MI SALAFIYAH BEJI TULIS BATANG

BAB V DESKRIPSI DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. analisis kuantitaif data penelitian. Identitas responden meliputi jenis kelamin,

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. responden disetiap rangkap kuesioner yang terdiri dari :

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN. berasal dari jawaban responden terhadap daftar pernyataan yang dituangkan

BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. pada saat penelitian berlangsung. Terdapat 3 karakteristik responden yang. Tabel 5.1

BAB IV ANALISIS DATA. Jenis Kelamin Frekuensi Presentase. Laki-Laki % Perempuan % Total %

BAB 4 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. akademika pada sekolah SMP. Problematika siswa-siswi seringkali

BAB 4 HASIL PENELITIAN. bab ini. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas social media twitter

BAB 3 Metode Penelitian

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB 4 ANALISIS PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Subjek penelitian ini adalah guru pembimbing dan siswa kelas XI di SMA

BAB IV ANALISIS DATA. Larangan yang berjumlah 138 orang dalam rentang usia tahun. 1) Deskripsi Subjek Berdasarkan Panti Asuhan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DATA. dengan menggunakan bantuan program SPSS, sebagaimana telah diketahui

BAB IV KORELASI ANTARA PEMAHAMAN PESERTA DIDIK TENTANG TATA TERTIB SEKOLAH DENGAN KEDISIPLINAN PESERTA DIDIK DI MA YIC BANDAR BATANG

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Novotel Jakarta Mangga Dua Square, hotel bintang 4 yang didirikan pada

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. dan keputusan pembelian. Peneliti mendeskripsikan skor brand image dan

BAB IV HASIL ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV PELAKSANAAN, HASIL PENELITIAN, DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Adversity Quotient dan Problem Focused Coping berdasarkan jenis

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. beberapa guru PAI yang belum tersertifikasi dan guru PAI yang sudah. dan 15 item untuk penilaian kompetensi professional.

BAB IV PEMBAHASAN. berdasarkan usia dan Masa bekerja. Gambaran sampel penelitian dapat

METODE PENELITIAN. SMA Persada Bandar Lampung pada semester ganjil Tahun Ajaran 2012/2013

KUESIONER. Pengaruh Etos Kerja dan Penilaian Kinerja Terhadap Motivasi Karyawan. PT. Bank Rakyat Indonesia Cabang Iskandar Muda Medan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. kepada 80 responden yang ada di Bank Sinarmas KCP Tanah Abang.

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR MOTIVASI YANG MEMPENGARUHI MINAT BERWIRAUSAHA (Studi Kasus Mahasiswa Universitas Gunadarma FAKULTAS EKONOMI)

BAB 4 HASIL PENELITIAN. yang terdapat pada kuesioner yang disebar. Peneliti menyebarkan kuesioner kebeberapa

BAB III METODE PENELITIAN

Jumlah Responden Berdasarkan Jenis Kelamin

BAB IV HASIL PENELITIAN. diperoleh dari kuesioner diolah menggunakan program SSPS 19 dengan kriteria

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP PENGGUNA JASA ANGKUTAN TRANSPORTASI KRL EKONOMI JURUSAN DEPOK - JAKARTA NOVIA TRI UTAMI

BAB IV HASIL PENELITIAN. perorangan, akan tetapi lembaga pendidikan ini adalah milik masyarakat.

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN HASIL

KUESIONER PENELITIAN ANALISIS HASIL PENILAIAN KINERJA TERHADAP PERENCANAAN KEBUTUHAN PELATIHAN PADA PT. SANOBAR GUNAJAYA JALAN BRIGJEND KATAMSO NO

BAB IV HASIL PENELITIAN. variabel yang diperoleh dari hasil penelitian di lapangan. Variabel dalam

BAB III METODE PENELITIAN. langsung berbagai hal yang berhubungan dengan kompetensi profesional guru

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN Pengelompokan Responden Berdasarkan Usia. Salam Sari dapat dilihat pada tabel 3.1 adalah sebagai berikut :

BAB III METODE PENELITIAN. yang terdiri dari variabel independen yaitu pemberian reward dan variabel

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

PENGARUH MOTIVASI DAN PENGALAMAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG CIBINONG

BAB 4 ANALISIS DAN PEMBAHASAN Penyebaran dan Penerimaan Kuesioner. Data yang digunakan untuk mengukur pengaruh persepsi Wajib Pajak atas

BAB III PENYAJIAN DATA. adalah data yang diperoleh dari hasil penelitian dilapangan secara langsung

BAB 4 HASIL PENELITIAN

5. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil analisis dan pengolahan data pada penelitian tentang Faktor-

BAB IV HASIL PENELITIAN. Pengumpulan data kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan kuesioner

PENGARUH PERSEPSI SEKURITI, PERSEPSI PRIVASI, PERSEPSI INTEGRITAS, PERSEPSI KOMPETENSI TERHADAP KEPERCAYAAN PELANGGAN DALAM BELANJA ONLINE

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Subyek dalam penelitian ini adalah siswa MA Boarding School Amanatul

BAB III METODE PENELITIAN

KUESIONER PENELITIAN PENGARUH KREATIVITAS DAN INOVASI TERHADAP KEBERHASILAN USAHA INDUSTRI KREATIF DI KOTA MEDAN. : Laki-Laki Perempuan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. variabel keaktifan bertanya dengan berpikir kreatif siswa. dan berpikir kreatif sebagai variabel dependen (terikat).

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada bagian ini, peneliti akan mendeskripsikan skor budaya organisasi dan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. UD. Inter merupakan salah satu usaha dagang yang terbilang baru diindustri

BAB IV METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

BAB 4 HASIL PENELITIAN. Dari sejumlah kuesioner yang telah disebarkan sebanyak 63, diambil dan diolah,

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB IV HASIL PENELITIAN. Dari 62 kuesioner yang telah diambil dan diolah, maka terdapat data-data

BAB IV HASIL PENELITIAN

Lampiran 1. ANGKET KUESIONER

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. decision making style konsumen online terhadap comparison shopping proneness

BAB IV HASIL PENELTIAN DAN PEMBAHASAN. 4.1 Pengaruh Kualitas Jasa Terhadap Loyalitas Pelanggan Logistik Pada

III. METODE PENELITIAN. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas XI semester ganjil

BAB IV HASIL PENELITIAN, ANALISIS DAN PEMBAHASAN. sofware SPSS (Statistical Product and Service Solution) versi 17.

BAB 4 ANALISIS HASIL Gambaran umum responden. bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai identitas responden.

Transkripsi:

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1. Gambaran Umum Subjek Penelitian Peneitian ini bertujuan untuk mencari perbedaan tingkat kecemasan antara karyawan divisi keuangan dan karyawan divisi produksi di perusahaan Tirta Kerta Raharja (PDAM) Tangerang. Responden yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 60 orang, untuk karyawan divisi keuangan berjumlah 20 orang dan karyawan divisi produksi berjumlah 40 orang. 4.4.1. Gambaran Umum Subjek Berdasarkan Usia Berdasarkan usia subjek dan diuraikan secara deskriptif disertai dengan penyajian tabel. Karyawan divisi keuangan persentase terbesar adalah 40% yaitu usia 46-55 tahun dan berdasarkan usia karyawan divisi produksi persentase teringgi adalah 47,5% yaitu usia 36-45. Artinya usia sangat mempengaruhi besarnya tingkat kecemasan, semakin tua usianya semakin besar juga beban yang dihadapi oleh orang tersebut sehingga dapat mengganggu aktifitasnya sehari-hari, seperti yang digambarkan dalam tabel dibawah ini: Tabel 4.1. Usia Responden Karyawan dan Usia Frekuensi Persentase (%) Usia Frekuensi Persentase (%) 25-35 6 30% 25-35 11 27,5% 36-45 6 30% 36-45 19 47,5% 46-55 8 40% 46-55 10 25%

4.4.2. Gambaran Umum Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin Berdasarkan jenis kelamin subjek dan diuraikan secara deskriptif disertai dengan penyajian berupa tabel. Subjek pada karyawan divisi produksi persentase tertinggi berjumlah 100% laki-laki karena di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang untuk bagian produksi berbentuk jasa dan hanya memerlukan tenaga laki-laki, sehingga tidak perempuan tidak diperkerjakan untuk bagian produksi, seperti yang digambarkan dalam tabel dibawah ini: Tabel 4.2. Responden Karyawan dan Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2012 Jenis Kelamin Frekuensi Persentase Jenis Kelamin Frekuensi Persentase Laki-laki 11 55% Laki-laki 40 100% Perempuan 9 45% Perempuan 0 0 4.4.3. Gambaran Umum Subjek Berdasarkan Pendidikan Peneliti akan menguraikan gambaran tentang subjek berdasarkan pendidikan subjek dan diuraikan secara deskriptif disertai dengan tabel. Subjek pada karyawan divisi keuangan persentase terbesar adalah 35% yaitu S1. Artinya, berdasarkan pendidikan untuk karyawan divisi keuangan lebih memerlukan karyawan yang memiliki kemampuan yang sesuai dengan bidang yang diperlukan juga dengan keahlian khusus untuk masalah keuangan. Subjek pada karyawan divisi produksi persentase terbesar adalah 70% yaitu SMA. Artinya pada bagian

produksi tidak memerlukan pendidikkan yang tinggi tapi hanya membutuhkan mental, tenaga, dan fisik yang kuat untuk bekerja pada bagian produksi di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang, seperti yang digambarkan dalam tabel dibawah ini: Tabel 4.3. Responden Karyawan dan Berdasarkan Pendidikan Tahun 2012 Pendidikan Frekuensi Persentase Pendidikan Frekuensi Persentase SD SD 1 2.50% SMP SMP 3 7.50% SMA 6 30% SMA 28 70% D2 D2 1 2.50% D3 1 5% D3 2 5% D4 1 5% D4 S1 7 35% S1 5 12.50% S2 5 25% S2 4.4.4. Gambaran Umum Subjek Berdasarkan Jarak Dari Rumah Ke Kantor Peneliti akan menguraikan tentang gambaran subjek berdasarkan jarak dari rumah ke kantor subjek dan diuraikan secara deskriptif disertai dengan tabel. Seluruh karyawan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang sangat bervariasi, untuk karyawan divisi keuangan jarak tempuh dari rumah ke kantor yang persentasenya tertinggi yaitu 35%. Artinya pada karyawan divisi keuangan lebih banyak tempat tinggalnya yang dengan kantor agar bisa bekerja dengan maksimal dan sesuai dengan ketentuan kantor, pada karyawan divisi produksi jarak tempuh dari rumah ke kantor dengan

persentase teringgi yaitu 17,50 adalah 11-15 kilometer. Artinya untuk karyawan divisi produksi tidak juga harus dekat dengan kantor karena bagian produksi ini bekerja dilapangan jadi karyawanya langsung terjun ke lapangan atau tempat yang dituju untuk melakukan pekerjaanya, tetapi dilihat dari banyaknya cabang yang ada setiap karyawan diusahakan untuk bekerja disesuaikan dengan domisili atau tempat tinggal mereka masing-masing agar lebih efektif dan efisien waktu dalam melakukan pekerjaanya, seperti yang digambarkan dalam tabel dibawah ini: Tabel 4.4. Responden Karyawan dan Jarak Dari Rumah Ke Kantor Tahun 2012 Jarak Frekuensi Persentase Jarak Frekuensi Persentase 1-5 km 7 35% 1-5 km 10 25% 6-10 km 5 25% 6-10 km 8 20% 11-15 km 1 5% 11-15 km 7 17.50% 16-20 km 3 15% 16-20 km 6 15% 21-25 km 1 5% 21-25 km 1 2.50% 26-30 km 26-30 km 1 2.50% 31-35 km 2 10% 31-35 km 1 2.50% 36-40 km 1 5% 36-40 km 3 7.50% 46-50 km 46-50 km 2 5% 100-105 km 100-105 km 1 2.50% 4.4.5. Gambaran Umum Subjek Berdasarkan Lama Kerja Lama kerja seluruh karyawan di Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kerta Raharja Kabupaten Tangerang sangat beragam serta tidak jauh berbeda dari kedua divisi tersebut. Karyawan masing-masing divisi memiliki tingkatan yang berbeda-beda, untuk karyawan divisi keuangan lama bekerja

terkecil 6-5 tahun bekerja dan terbesar 26-30 tahun bekerja. Karyawan divisi produksi tingkatan terkecil 6-10 tahun bekerja dan terbesar 31-35 tahun bekerja, artinya seluruh karyawan Perusahaan Tirta Kerta Raharja (PDAM) memberikan dedikasinya untuk bekerja dengan sungguh-sungguh dan memberikan yang terbaik untuk Perusahaan Tirta Kerta Raharja (PDAM). Sebagai karyawan padan seperti yang digambarkan dalam tabel dibawah ini: Tabel 4.5. Responden Karyawan dan Lama Bekerja Tahun 2012 Lama Kerja Frekuensi Presentase Lama Kerja Frekuensi Presentase 1-5 tahun 1-5 tahun 6-10 tahun 7 35% 6-10 tahun 16 40% 11-15 tahun 3 15% 11-15 tahun 9 22.50% 16-20 tahun 5 25% 16-20 tahun 3 7.50% 21-25 tahun 4 20% 21-25 tahun 9 22.50% 26-30 tahun 1 5% 26-30 tahun 2 5% 31-35 tahun 31-35 tahun 1 2.50% 4.2. Hasil Uji Validitas Pengujian validitas ini menggunakan program SPSS ver. 17.0 for Windows. Item-item yang tidak valid adalah item yang memiliki nilai Corrected Item Total Correlation lebih kecil dari 0,3 menurut Azwar (2007) dalam Priyatno (2010). Dari 36 item ada 10 item yang tidak valid yaitu no 2, 3, 4, 7, 16, 20, 26, 28, 31, 33 dan 26 item yang valid.

4.3. Hasil Uji Reliabilitas Uji reliabilitas dilakukan dengan alpha Cronbach dan diperoleh angka koefisien reliabilitas sebesar 0,912. Pengujian validitas ini dilakukan dengan menggunakan program SPSS ver. 17.0 for Windows. Nilai koefisien tersebut menunjukkan bahwa skala kebahagiaan adalah reliabel. Tabel 4.6 Nilai Alpha Cronbach Kuesioner Kecemasan Kerja Cronbach's Alpha N of Items 0.912 26 Hasil uji reliabilitas dari penelitian ini adalah 0,912, ini menandakan bahwa jika diatas pengujian ini baik. Menurut Sekaran (1992) dalam Priyatno (2010) uji reliabilitas kurang dari 0,6 adalah kurang baik, sedangkan uji reliabilitas 0,7 dapat diterima dan uji reliabilitas di atas 0,8 adalah baik. 4.4. Analisis dan Hasil Pembahasan Penelitian 4.4.1. Analisis Hasil Penelitian Hasil penelitian perbedaan tingkat kecemasan kerja antara karyawan divisi keuangan dan karyawan divisi produksi didapat melalui uji statistik dengan menggunakan program SPSS versi 17.0. Teknik statistik yang dipergunakan adalah uji Chi Square, yaitu untuk mengetahui apakah distribusi data seragam atau tidak. (Priyatno, 2010).

Tabel 4.7. Hasil uji Chi Square Jumlah Chi-Square 63.050 a Df 2 Asymp. Sig..000 Hasil tabel diatas dari data output Chi Square hitung adalah 63.050 dan signifikansi 0,000. Chi Square tabel dapat dilihat pada tabel pada tingkat signifikansi 0,05 dan df = k-1 = 3-1 = 2. Nilai Chi Square tabel adalah 5,991. Sehingga didapat hasil Chi Square hitung > Chi Square tabel. Tabel 4.8. Kategori Skor Tingkat Kecemasan X> (µ + std) Tinggi X>60 (µ +STD)<X< (µ +std) Sedang 22<X<60 X> (µ - std) Rendah X>22 Tabel. 4.9. Persentase jumlah subjek karyawan divisi produksi Kategori Jumlah Subjek Persentase Tinggi 15 75% Sedang 5 25% Rendah 0 0% Dapat dilihat dari tabel diatas persentase kecemasan pada karyawan divisi produksi sangat tinggi yaitu hingga 75%. Artinya, kecemasan pada karyawan divisi produksi sangat besar sehingga kecemasan ini dapat mengganggu pekerjaan yang mereka lakukan dan akan fatal bila di biarkan pekerjaan yang akan dilakukan tidak akan maksimal.

Tabel 4.10. Persentase jumlah subjek karyawan divisi keungan Kategori Jumlah Subjek Persentase Tinggi 2 5% Sedang 37 9,25% Rendah 1 2,5% Dapat dilihat dari tabel diatas persentase kecemasan pada karyawan divisi keuangan sangat sedikit. Artinya, kecemasan pada karyawan divisi keuangan ini tidak mengganggu pekerjaan dan masih bisa di antisipasi dibandingkan dengan karyawan divisi produksi. 4.4.2. Pembahasan Hasil Penelitian Hasil uji chi square menunjukkan chi square = 63.050 lebih besar dari chi sqare tabel 5.991 dan signifikansi 0,05 maka Ho ditolak dan H1 diterima. Artinya, dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan tingkat kecemasan yang signifikan antara karyawan divisi keuangan dan karyawan divisi produksi dan tingkat kecemasan yang lebih tinggi terdapat pada karyawan divisi produksi. Hasil penelitian yang didapat, diperoleh skor rata-rata tertinggi untuk karyawan divisi keuangan 2,95 terdapat pada butir soal no.16 pada aspek gangguan kognitif yaitu pikiran akan mala petaka yang besar dan pada karyawan divisi produksi memperoleh nilai tertinggi 3,7 terdapat pada butir soal no.14 pada aspek gangguan kognitif yaitu kewaspadaan yang berlebihan. Antara karyawan divisi keuangan dan karyawan divisi produksi memiliki kesamaan aspek yang mempengaruhi tingkat kecemasan yaitu aspek kognitif.

Perbedaan tingkat kecemasan pada karyawan divisi produksi dan karyawan divisi keuangan terletak dari bagaimana cara karyawan tersebut dapat bekerja dengan maksimal dan juga bagaimana setiap karyawan dapat mengatur pekerjaan dengan baik agar pekerjaan terorganisir. Karyawan harus membuang pikiran dan rasa terbebani, walaupun dalam aktivitas dikantor setiap karyawan memiliki masalah ataupun resiko yang sama besar, tapi harus bisa mengantisipasi keseluruhanya agar pkerjaan yang dikerjakan juga mendapat hasi yang baik dan maksimal. Penelitian ini juga di pengaruhi oleh teori menurut sobur (2003) yaitu, dalam kehidupan sehari-hari seseorang menemui kesulitan untuk memberikan suatu dikotomi yang jelas dan tepat antara kecemasan dengan rasa takut. Selain itu menurut (Kaplan, et al, 1994 dalam Fausiah dan Widury, 2008) kecemasan adalah respon terhadap situasi terentu yang mengancam, dan merupakan hal yang normal terjadi menyertai perkembangan, perubahan, pengalaman baru atau yang belum pernah dilakukan serta dalam menemukan identitas diri dan arti hidup.