LAPORAN PRAKTIKUM SIFAT PERIODISITAS SPESIES KIMIA ANORGANIK I

dokumen-dokumen yang mirip
1. Pernyataan di bawah ini yang bukan merupakan sifat periodik unsur-unsur adalah.

SIFAT SIFAT ATOM DAN TABEL BERKALA

SISTEM PERIODIK UNSUR

SIFAT- SIFAT PERIODIK UNSUR

LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM ANORGANIK PERCOBAAN 1 TOPIK : SINTESIS DAN KARAKTERISTIK NATRIUM TIOSULFAT

KIMIA UNSUR. (4) energi ionisasi kripton lebih tinggi daripada energi ioniasasi neon

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK 2 PENENTUAN KADAR KLORIDA. Senin, 21 April Disusun Oleh: MA WAH SHOFWAH KELOMPOK 1

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 KIMIA

Lembar Kerja Siswa Materi SPU. Nama kelompok : Kelas : Tanggal: LKS SPU PPL II VITA 1

ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

Menentukan Kadar Ion Br- dan KSCN dengan Metode Argentometri-Volhard (METODE VOLHARD) Menentukan molaritas KSCN dengan metode titrasi balik

SOAL KIMIA 1 KELAS : XI IPA

Laporan Praktikum Analisis Kualitatif Anion

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 1 KEREAKTIFAN LOGAM ALKALI DAN ALKALI TANAH 7 Oktober 2014 SEPTIA MARISA ABSTRAK

IKATAN KIMIA. Tim Dosen Kimia Dasar FTP

MODUL KIMIA SMA IPA Kelas 10

1. Pernyataan di bawah ini yang bukan merupakan sifat periodik unsur-unsur adalah.

SISTEM PERIODIK UNSUR (SPU)

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA

GRAVIMETRI PENENTUAN KADAR FOSFAT DALAM DETERJEN RINSO)

KIMIA DASAR TEKNIK INDUSTRI UPNVYK C H R I S N A O C V A T I K A ( ) R I N I T H E R E S I A ( )

SOAL TENTANG SISTEM PERIODIK UNSUR DAN JAWABANNYA

Laporan Kimia Anorganik KI-3131 REAKSI-REAKSI LOGAM TRANSISI DAN SENYAWANYA. : Kartika Trianita NIM : Tanggal Percobaan : 18 September 2012

D. 2 dan 3 E. 2 dan 5

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA KIMIA ANALITIK II. METODE VOLHARD Selasa, 10 April 2014

IKATAN KIMIA BY. V_CVA MAN RETA 2010/2011

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK 2

SISTEM PERIODIK UNSUR

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK 1 PEMISAHAN KOMPONEN DARI CAMPURAN 11 NOVEMBER 2014 SEPTIA MARISA ABSTRAK

Bab V Ikatan Kimia. B. Struktur Lewis Antar unsur saling berinteraksi dengan menerima dan melepaskan elektron di kulit terluarnya. Gambaran terjadinya

TUGAS STRATEGI BELAJAR MENGAJAR ( AKKC 351 ) RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN ( RPP ) SIFAT PERIODIK UNSUR

D. 4,50 x 10-8 E. 1,35 x 10-8

Kegiatan Belajar 4 Kimia Unsur. Menguasai teori aplikasi materipelajaran yang diampu secara mendalam pada materi Kimia Unsur.

LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS KIMIA KUALITATIF

,


LAMPIRAN C CCT pada Materi Ikatan Ion

SIFAT FISIS DAN SIFAT KIMIA UNSUR-UNSUR

BAB I PENDAHULUAN A. Judul percobaan B. Tujuan praktikum

Menguasai pengetahuan dan menerapkan teknik, ketrampilan dan tools dalam bidang industri. Memiliki kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan yang

HALAMAN PENGESAHAN. Pembuatan Kalium Nitrat dan NatriumKlorida yang disusun oleh: : Arsiaty Ada

PENENTUAN KADAR ION KLORIDA DENGAN METODE. ARGENTOMETRI (metode mohr)

SOAL. Jawaban : D. Dapat kita lihat bahwa semua unsur diatas merupakan unsur perioda 3 (jumlah

LEMBARAN SOAL 7. Sat. Pendidikan. Pilihlah Satu Jawaban yang Palin Tepat 1. Perhatikan bagan percobaan penghamburan sinar alfa berikut:

Perkembangan Dasar Pengelompokan Unsur

KELOMPOK 5 BILANGAN OKSIDASI NITROGEN

Soal dan jawaban tentang Kimia Unsur

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA BAHAN AJAR KIMIA DASAR BAB VI IKATAN KIMIA

Praktikum Kimia XII. Rate This TITIK BEKU LARUTAN (KELAS XII) Tujuan : Untuk mengetahui titik beku beberapa larutan.

PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK II

kimia Kelas X TABEL PERIODIK K-13

Peranan elektron dalam pembentukan ikatan kimia

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK DASAR PENENTUAN KADAR NIKEL SECARA GRAVIMETRI. Pembimbing : Dra. Ari Marlina M,Si. Oleh.

Dalam 1 golongan dari atas ke bawah energi ionisasi bertambah kecil ionisasi K < ionisasi Na.

LAPORAN KIMIA ANORGANIK II PEMBUATAN TAWAS DARI LIMBAH ALUMUNIUM FOIL

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ORGANIK FARMASI PERCOBAAN I PERBEDAAN SENYAWA ORGANIK DAN ANORGANIK

IKATAN KIMIA Standar Kompetensi Kompetensi Dasar Indikator Susunan Elektron Gas Mulia Ikatan Ion Ikatan Kovalen

ANION TIOSULFAT (S 2 O 3

Soal 3 Diantara unsur unsur di bawah ini yang paling stabil adalah... A. 8 P B. 9 Q C. 10 R D. 12 S E. 20 T

YAYASAN PEMBINA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA SMA LABSCHOOL KEBAYORAN

TITRASI ARGENTOMETRI dengan CARA MOHR. Abstak

KIMIA. Sesi POLIMER. A. LOGAM ALKALI a. Keberadaan dan Kelimpahan Logam Alkali. b. Sifat-Sifat Umum Logam Alkali. c. Sifat Keperiodikan Logam Alkali

OAL TES SEMESTER I. I. Pilihlah jawaban yang paling tepat!

Struktur Atom dan Sistem Periodik Unsur. Kelompok 1 Atifa Rahmi ( ) Lelly Shelviyani ( ) Nur Ayu Fitriani ( ) Suhartini ( )

Tabel Periodik. Bab 3a. Presentasi Powerpoint Pengajar oleh Penerbit ERLANGGA Divisi Perguruan Tinggi 2010 dimodifikasi oleh Dr.

LOGO ANALISIS KUALITATIF KATION DAN ANION

TEORI ATOM. Ramadoni Syahputra

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA ANALITIK 1 PERCOBAAN VII TITRASI PENGENDAPAN

KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN

PENENTUAN KADAR KLORIDA DALAM MgCl 2 DENGAN ANALISIS GRAVIMETRI

Pengendapan. Sophi Damayanti

ULANGAN SUSULAN TENGAH SEMESTER 1 TAHUN AJARAN 2009/2010 SMA KRISTEN PETRA 1 SURABAYA

Antiremed Kelas 10 Kimia

BAB I STRUKTUR ATOM DAN SISTEM PERIODIK UNSUR

PENENTUAN KADAR KLORIDA

MEDIA POWERPOINT MATERI KIMIA SISTEM PERIODIK UNSUR RANGKUMAN MATERI SISTEM PERIODIK UNSUR

KIMIA UNSUR GOLONGAN GAS MULIA DAN HALOGEN

SOAL LATIHAN CHEMISTRY OLYMPIAD CAMP 2016 (COC 2016)

LATIHAN SOAL IKATAN KIMIA

: Surya Lihidayatina Mustopa. : Jadwal Kuliah Senin Petang WIB

Pilihan ganda Soal Sistem Periodik Unsur dan Struktur atom. A. Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C, D, atau E di depan jawaban yang tepat!

K13 Revisi Antiremed Kelas 11 Kimia

A. KESTABILAN ATOM B. STRUKTUR LEWIS C. IKATAN ION D. IKATAN KOVALEN E. IKATAN KOVALEN POLAR DAN NONPOLAR F. KATAN KOVALEN KOORDINASI G

Review II. 1. Pada elektrolisis larutan NaCl dengan elektroda karbon, reaksi yang terjadi pada katoda adalah... A. 2H 2

Lampiran 1 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP) KELAS EKSPERIMEN 1

SILABUS KIMIA SMK NEGERI 5 MUARO JAMBI X / 2 TEKNIK KENDARAAN RINGAN DAN AGR. TANAMAN PERKEBUNAN : : : :

LOGO ANALISIS KUALITATIF KATION DAN ANION

Penentuan Kadar Klorida Menggunakan Metode Gravimetri

2. Analisis Kualitatif, Sintesis, Karakterisasi dan Uji Katalitik

REAKSI KIMIA. 17 Oktober Muhammad Rusdil Fikri UIN JAKARTA. Abstrak

kimia Kelas X REVIEW I K-13 A. Hakikat Ilmu Kimia

IKATAN KIMIA. RATNAWATI, S.Pd

BAB III METODE PENELITIAN. Lokasi pengambilan sampel bertempat di daerah Cihideung Lembang Kab

Laporan Praktikum Analisis Kualitatif Kation

LAPORAN PRAKTIKUM KIMIA KIMIA ANALITIK II. PENENTUAN KADAR KLORIDA Senin, 14 April 2014

KIMIA UNSUR GOLONGAN GAS MULIA DAN HALOGEN

LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS KUALITATIF ANION

STRUKTUR ATOM. 3. Perhatikan gambar berikut :

LAPORAN LENGKAP PRAKTIKUM KIMIA ANORGANIK PERCOBAAN 3 PENENTUAN BILANGAN KOORDINAI KOMPLEKS TEMBAGA (II)

PRAKTIKUM KIMIA DASAR I

Transkripsi:

LAPORAN PRAKTIKUM SIFAT PERIODISITAS SPESIES KIMIA ANORGANIK I KELOMPOK 6 ANGGOTA : 1. Harry Rizka Permatasari (061014100278) 2. Rezki Nocica Sari (06101410029) 3. Delsi Fitriani (06101410030) 4. Ardi Wiranata (06101410031) 5. Nurfani Amalia (06101410032) 6. Mela Rozalia (06101410027) FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN JURUSAN PENDIDIKAN MIPA PROGRAM STUDI KIMIA PALEMBANG 2012

I. Nomor Percobaan : I (satu) II. Nama Percobaan : Sifat Periodisitas Spesies III. Tujuan Percobaan : A. Tujuan Umum : Mahasiswa memahami adanya kemiripan atau keteraturan sifat-sifat spesies B. Tujuan Khusus : Setelah melakukan kegiatan laboratories, mahasiswa dapat menentukan kemiripan sifat-sifat kelarutan senyawa halide perak. IV. Landasan teori : Sifat dari unsur-unsur menunjukkan sebuah periodisitas (perulangan) yang berasal dari periodisitas konfigurasi elektronnya.teori struktur atom mekanika kuantum modern menjelaskan kecenderungan golongan dengan memproposisikan bahwa unsur dalam golongan yang sama memiliki konfigurasi elektron yang sama dalam kulit terluarnya, yang merupakan faktor terpenting penyebab sifat kimia yang mirip. Unsur-unsur dalam golongan yang sama juga menunjukkan pola kereaktifan, afinitas elektron, afinitas elektron, energi ionisasi, dan keelektronegativan. Reaktif artinya mudah bereaksi. Unsur-unsur logam pada system periodik, makin ke bawah makin reaktif, karena makin mudah melepaskan elektron. Unsur-unsur non logam pada sistem periodik, makin ke bawah makin kurang reaktif, karena makin sukar menangkap electron. Pada satu golongan dari atas ke bawah, jari-jari atom makin besar karena lebih banyak susunan energi yang terisi, elektron valensi terletak lebih jauh dari inti. sehingga gaya tarik inti terhadap elektron makin kecil, maka atom semakin sulit menarik elektron dari luar, jadi afinitas elektron semakin kecil Jika dalam suatu atom terdapat satu elektron di luar subkulit yang mantab, elektron ini cenderung mudah lepas supaya mempunyai konfigurasi seperti gas mulia. Namun, untuk melepaskan elektron dari suatu atom diperlukan energi. Energi yang diperlukan untuk melepaskan elektron dari suatu atom di namakan energi ionisasi. Dari urutan atas,

setiap unsur memiliki energi ionisasi yang lebih rendah dari unsur sebelumnya karena lebih mudahnya sebuah elektron terlepas karena elektron terluarnya yang semakin jauh dari inti.. Kelektronegatifan adalah kemampuan suatu atom untuk menarik elektron dari atom lain. Faktor yang mempengaruhi keelektronegatifan adalah gaya tarik dari inti terhadap elektron dan jari-jari atom.dalam suatu golongan menampilkan penurunan elektronegativitas dari urutan atas ke bawah karena peningkatan jarak antara elektron valensi dan inti. V. Alat dan Bahan : 1. Tabung sentrifuga 6. Gelas kimia 2. Tabung uji kecil 7. Gelas ukur 3. Rak tabung uji kecil 8. Kertas saring 4. Pipet tetes 9. Corong 5. Spatula 10. Kaca arloji VI. Prosedur percobaan 1. Buatlah endapan perak klorida dengan mencampurkan 5 ml larutan perak nitrat 0,1 M dengan 0,5 ml larutan kalium klorida 1,0 M dalam sebuah tabung sentrifuga. Diamkan tabung itu selama satu menit, kemudian pusingkan. Buanglah cairan yang berada di atas endapan, kemudian tambahkan kepada endapan tersebut larutan ammonia pekat tetes demi tetes hingga tidak ada lagi perubahan yang nyata. 2. Lakukan seperti halnya (1) tetapi sebagai ganti larutan Kalium klorida gunakan larutan kalium halide lainnya. VII. Hasil Pengamatan No. Perlakuan Amati dan Simpulan 1 1. AgNO 3(aq) + KCl (aq) AgCl (aq) + Ketika dicampurkan larutan menjadi KNO3 (aq) berwarna putih dan berendapan.

2. Setelah didiamkan selama satu menit, larutan dipusingkan. 3. Setelah, larutan di buang, dan tinggal endapan, endapan ditetesi amonia tetes demi tetes. 2 1. AgNO 3(aq) + KBr (aq) AgBr (aq) + KNO3 (aq) 2. Setelah didiamkan selama satu menit, larutan dipusingkan. 3. Setelah, larutan di buang, dan tinggal endapan, endapan ditetesi amonia tetes demi tetes 3 1. AgNO 3(aq) + KI (aq) AgI (aq) + KNO3 (aq) 2. Setelah didiamkan selama satu menit, larutan dipusingkan. 3. Setelah, larutan di buang, dan tinggal endapan, endapan ditetesi amonia tetes demi tetes VIII.Persamaan Reaksi Setelah dipusingkan endapan membeku, dan terpisah dari larutan. Ketika ditetesi amonia tetes demi tetes, endapan larut. Ketika dicampurkan larutan menjadi berwarna hijau kekuningan dan berendapan. Setelah dipusingkan endapan membeku, dan terpisah dari larutan. Setelah ditetesi amonia tetes demi tetes, endapan larut dan larutan berwarna abu - abu. Ketika dicampurkan larutan menjadi berwarna kekuningan dan berendapan. Setelah dipusingkan endapan membeku, dan terpisah dari larutan. Ketika ditetesi amonia tetes demi tetes, endapan larut. A. AgNO 3(aq) + KCl (aq) AgCl (aq) + KNO3 (aq) AgCl (aq) + 2 NH 3(aq) Ag[(NH 3 ) 2 ]Cl (aq) B. AgNO 3(aq) + KBr (aq) AgBr (aq) + KNO3 (aq) AgBr (aq) + 2 NH 3(aq) Ag[(NH 3 ) 2 ]Br (aq) C. AgNO 3(aq) + KI (aq) AgI (aq) + KNO3 (aq)

AgI (aq) + 2 NH 3(aq) Ag[(NH 3 ) 2 ]I (aq) IX. Pembahasan Pada percobaan di atas, di dapatkan bahwa, kelarutan AgCl > AgBr > AgI. Hal ini, karena periodisitas golongan. Adapun yang mempengaruhinya, yaitu: 1. Kereaktifan Golongan VIIA merupakan unsur non logam, jadi semakin ke bawah kereaktifannya semakin kecil. Unsur AgI paling susah bereaksi dengan amonia, sehingga proses pelarutannya paling sukar dibandingkan dengan AgCl dan AgBr. Begitupun sebaliknya, AgCl yang mengandung ion Cl - (berada paling atas di golongan VIIA dibandingkan Br dan I) paling mudah dilarutkan oleh amonia karena mudah dalam menangkap elektron, sehingga mudah untuk bereaksi dan terlarut. 2. Afinitas Elektron Clor jauh lebih reaktif dibandingkan Iodin dikarenakan afinitas elektron Fluorin lebih besar dibanding Iodin. Afinitas elektron yang besar ini menandakan energi yang dihasilkan Clor ketika menangkap 1 elektron sangat besar. Karena energi yang dihasilkan sangat besar, hal ini berarti Fluorin sangat reaktif ketika menangkap satu elektron.

Jika ion negatif yeng terbentuk bersifat stabil, maka proses penyerapan elektron itu disertai pelepasan energi dan afinitas elektronnya dinyatakan dengan tanda negative. Akan tetapi jika ion negative yang terbentuk tidak stabil, maka proses penyerapan elektron akan membutuhkan energi dan afinitas elektronnya dinyatakan dengan tanda positif. Jadi, unsur yang mempunyai afinitas elektron bertanda negatif mempunyai kecenderungan lebih besar menyerap elektron daripada unsur yang afinitas elektronnya bertanda positif. Makin negative nilai afinitas elektron berarti makin besar kecenderungan menyerap elktron. 3. Energi ionisasi Unsur-unsur yang segolongan : energi ionisasi makin ke bawah makin kecil, karena elektron terluar makin jauh dari inti (gaya tarik inti makin lemah), sehingga elektron terluar makin mudah di lepaskan. Bisa kita lihat di tabel periodik bahwa Iodin (I) terletak paling bawah di golongan VIIA dibandingkan Cl dan Br. Sehingga I memiliki energi ionisasi yang paling kecil. 4. Keelektronegatifan Unsur-unsur yang segolongan : keelektronegatifan makin ke bawah makin kecil, karena gaya taik-menarik inti makin lemah. Unsur-unsur bagian bawah dalam sistem periodik cenderung melepaskan elektron. Di golongan VIIA, Iodin berada paling bawah, karena itu ion I - paling susah menarik ion Ag +, sehingga paling sukar untuk dilarutkan. X. Kesimpulan AgI paling sukar larut dalam amonia dibanding AgCl dan AgBr karena : A. Memiliki kereaktifan yang paling kecil B. Afinitas elektron yang paling kecil

C. Energi Ionisasi yang paling kecil D. Kelektronegatifan yang paling lemah. XI. Daftar Pustaka Fauzi, M. Al Rizqi Dharma. 2011. Pengaruh Kecenderungan Sifat Periodik. http://mylifediechemie.blogspot.com. Diakses tanggal 26 Februari 2012 Utami, Budi. 2011. Sifat-sifat Periodik Unsur : Keelektronegatifan & Afinitas Unsur. http://www.chem-is-try.org/ Anonim. Tabel Periodik (Kecenderungan Periodisitas Dalam Golongan.. http://id.wikipedia.org/wiki/. Diakses tanggal 27 Februari 2012.