3. Elastisitas pendapatan 4. Elastisitas silang

dokumen-dokumen yang mirip
ANALISIS PERILAKU PRODUKSI ANALISIS PERILAKU PRODUKSI. produksi.

MODUL ANALISIS BIAYA PRODUKSI ANALISIS BIAYA PRODUKSI. Ari Darmawan, Dr. S.AB, M.AB

Elastisitas. SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP

monopolistik - Pasar oligopoli

A. ELASTISITAS PERMINTAAN DAN ELASTISITAS PENAWARAN

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

EKONOMI & MANAJEMEN 2 BAB 3 ELASTISITAS

Pengertian. Suyatno - FKM UNDIP Semarang 2

Pengantar Ekonomi Mikro

ELASTISITAS. Ngatindriatun PERTEMUAN 4 & 5

Elastisitas. SRI SULASMIYATI, S.SOS., MAP

Modul 3. Elastisitas Permintaan Dan Penawaran

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN Pertemuan 9

ELASTISITAS PERMINTAAN. LECTURE NOTE AGRONIAGA By: Tatiek Koerniawati

Template Standar Powerpoint

ANALISIS SENSITIVITAS / ELASTISITAS KURVA PERMINTAAN. Teori dan Elastisitas Permintaan

TEORI PERMINTAAN. Suhardi, S.Pt.,MP

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

PENETAPAN HARGA DALAM PRAKTEK. 3. Metode penggunaan taksiran biaya dan penerimaan inkremen C. PENENTUAN HARGA DALAM PASAR YANG MAPAN

BAB III Elastisitas Permintaan dan Penawaran

PERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL PERTANIAN

BAB I TEORI HARGA DAN APLIKASINYA

Elastisitas Permintaan dan Penawaran

TEORI EKONOMI MIKRO. Ilmu ekonomi adalah suatu studi mengenai individu individu dan

ELASTISITAS TEAM TEACHING I. ELASTISITAS PERMINTAAN

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Penetapan Harga Dalam Praktek

Pengantar ekonomi mikro. Modul ke: 04FEB. Elastisitas permintaan dan penawaran. Fakultas. Erwin Nasution S,E MM. Program Studi MANAJEMEN S1

Pengantar Ekonomi Mikro. Modul ke: 05FEB. Konsep Elastisitas. Fakultas. Desmizar, S.E., M.M. Program Studi Manajemen

POKOK BAHASAN: ELASTISITAS DAN PENAWARAN. Suharyanto

Materi 4. Sistem Pasar. Price Rationing (Penjatahan Berdasarkan Harga) Sistem Pasar disebut juga Sistem Harga Menjalankan dua fungsi penting

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Beras adalah butir padi yang telah dipisahkan dari kulit luarnya (sekamnya)

Modul ke: Konsep Elastisitas. Fakultas EKONOMI. Triwahyono SE.MM. Program Studi Manajemen.

PENGANTAR EKONOMI MIKRO ELASTISITAS

Permintaan dan Penawaran serta Terbentuknya Harga Pasar. Bab. Warta Ekonomi. Memasuki Ramadan, Harga Kebutuhan Pokok Merangkak Naik

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. akan terpenuhi. Kebutuhan seseorang dikatakan terpenuhi apabila ia dapat

ELASTISITAS PERMINTAAN & PENAWARAN

PEMBAHASAN ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Elastisitas Permintaan & Penawaran

III. ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

BAB II URAIAN TEORITIS

ELASTISITAS PERMINTAAN dan PENAWARAN Pertemuan ke-3

ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN. KUWAT RIYANTO STIM BUDI BAKTI BEKASI http//kuwatriy.wordpress.com

Pertemuan Ke 3. Elastisitas

BAB I PERMINTAAN DAN PENAWARAN

Aplikasi Turunan. Applied Derivatives A. Menentukan kemiringan (gradien) garis singgung kurva. Persamaan garis singgung kurva y = f ( x)

EKONOMI MIKRO Bab 3 Elastisitas Permintaan dan Penawaran

ELASTISITAS (Elasticity)

METODE PENELITIAN. disusun, ditabulasi, dianalisis, kemudian diterangkan hubungan dan dilakukan uji

Pengantar Ekonomi Mikro

II. TINJAUAN PUSTAKA. Beras merupakan salah satu komoditas penting dalam kehidupan sosial

Elastisitas Permintaan dan Penawaran. Pengantar Ilmu Ekonomi TIP FTP UB

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Daging Sapi

BAB I PERMINTAAN DAN PENAWARAN

PERMINTAAN DAN PENAWARAN

SURPLUS THEORY. Elasticity Concept 3/15/2017. Bahasan "Ekonomi Kesehatan" 1

PENERAPAN KONSEP ELASTISITAS DALAM PERMINTAAN DAN PENAWARAN.

Elastisitas Permintaan dan Penawaran

Ekonomi Manajerial dalam Perekonomian Global Dominick Salvatore. Kurva Permintaan,

Permintaan dan Penawaran

Dexter Harto Kusuma makalah elastisitas ekonomi mikro I. PENDAHULUAN

PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR. Bubba s Ice Cream

Konsep Dasar Elastisitas Elastisitas Permintaan ( Price Elasticity of Demand Permintaan Inelastis Sempurna (E = 0) tidak berpengaruh

KOMPETENSI DASAR 3.4 Mendeskripsikan konsep pasar dan terbentuknya harga pasar dalam perekonomian

3FEB. Pengantar Ekonomi Mikro. Pergerakan dan Pergeseran Kurva Permintaan dan Penawaran. Febrina Mahliza, SE, M.Si. Modul ke: Fakultas

Matematika Ekonomi. Oleh: Osa Omar Sharif Institut Manajemen Telkom

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. 1. Teori Permintaan dan Kurva Permintaan. permintaan akan suatu barang atau jasa berdasarkan hukum permintaan.

Konsep Elastis. Meet -6 Hariyatno

Elastisitas Permintaan

PPT 4 Elastisitas harga permintaan, silang permintaan & pendapatan permintaan serta penawaran

ELASTISITAS (Elasticity)

Pengantar Ekonomi Mikro

berbeda-beda dalam hal Elastisitas terdiri dari Elastis Linier E=1

KEPUTUSAN INVESTASI DAN PENGANGGARAN MODAL

ELASTISITAS SILANG RUMUS :

PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KETIDAKPASTIAN C. SIKAP TERHADAP RISIKO D. LANGKAH-LANGKAH PENGAMBILAN KEPUTUSAN

Gambar 5. Kurva Penawaran Barang Sumber:

BAB II. TINJAUAN KEPUSTAKAAN

PENAWARAN, PERMINTAAN dan PENENTUAN HARGA PASAR

D. OPTIMISASI EKONOMI DENGAN KENDALA - Optimisasi dengan metode substitusi - Optimisasi dengan metode pengali lagrange

Bab 3. Elastisitas Permintaan Dan Elastisitas Penawaran. Teori Ekonomi - Husnul 1

adalah konsep umum yg dpt digunakan untuk mengkuantifikasi respon suatu variabel ketika variabel lain berubah.

PERMINTAAN DAN ELASTISITAS PERMINTAAN

Rini Dwiastuti Nuhfil Hanani 2008

Please purchase PDFcamp Printer on to remove this watermark. Konsep Elastis & Aplikasinya.

HARGA KESEIMBANGAN PASAR

Hubungan yang menunjukkan antara jumlah barang yang diminta dengan tingkat harga yang tertentu.

Pengantar Ekonomi Mikro. Modul ke: 7FEB. Review Bab 1-6. Fakultas. Febrina Mahliza, SE, M.Si. Program Studi Manajemen

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ELASTISITAS HARGA Elastisitas Permintaan

KERANGKA PEMIKIRAN Kerangka Pemikiran Teoritis Teori Penawaran

SUMBER BELAJAR PENUNJANG PLPG 2016 MATA PELAJARAN/PAKET KEAHLIAN EKONOMI BAB III ANALISIS PERMINTAAN DAN PENAWARAN HARGA KESEIMBANGAN DAN PASAR

Ilmu Ekonomi /30 September 2012 Ika Atikah, S.Hi, M.H 1 TEORI ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

1. Pengertian Elastisitas. Topik. EKONOMI MIKRO Kode PTE-

PRINSIP EKONOMI DALAM PERTANIAN

ANALISIS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

BAB II URAIAN TEORITIS. terjadinya permintaan. Kita tentu masih ingat bahwa masalah ekonomi timbul

TEORI KEPUASAN KONSUMEN FEB Manajemen S-1

Bab 3 Fungsi Permintaan Penawaran dan Equilibrium Pasar. Ekonomi Manajerial Manajemen

PERMINTAAN DAN PENAWARAN HASIL PERTANIAN

Transkripsi:

ANALISIS ELASTISITAS Ari armawan, r. S.AB, M.AB Email: aridarmawan_fia@ub.ac.id A. ENAHULUAN B. JENIS ELASTISITAS 1. Elastistas permintaan 2. Elastisitas penawaran 3. Elastisitas pendapatan 4. Elastisitas silang Modul 4 ini membahas mengenai konsep elastisitas. Setelah mempelajari modul ini, mahasiswa diharapkan mampu: 1. Memahami dan menjelaskan elastisitas permintaan 2. Memahami dan menjelaskan elastisitas penawaran 3. Memahami dan menjelaskan elastisitas pendapatan 4. Memahami dan menjelaskan elastisitas silang MOUL 4 A. ENAHULUAN Elastisitas merupakan persentase perubahan pada variabel dependen dikarenakan adanya perubahan variabel independen. Rumus untuk menghitung elastisitas adalah: Elastisita s atau, 2-1 1 Elastisita s 2-1 1 ersentase perubahan permintaan (atau penawaran) produk ersentase perubahan harga produk ANALISIS ELASTISITAS Contoh 4.1 iketahui : 100 20 70 Hitung : Elastistitasnya 56

Contoh 4.2 iketahui : 70 100 20-20 Elastisita s 20 70-100 100 20 1 Elastisitas 20 3, 333-30 3 100 Intepretasi dari perhitungan di atas adalah jika harga mengalami perubahan peningkatan sebesar 1% akan menimbulkan perubahan penurunan permintaan sebanyak 3,333%, atau sebaliknya, jika harga mengalami perubahan penurunan sebesar 1% akan menimbulkan perubahan peningkatan permintaan sebanyak 3,333%. erhitungan untuk menghitung elastistisitas dengan menggunakan rumus ini mempunyai kelemahan, yaitu angka elastisitas akan berubah kalau data yang sama dibalik susunannya (Latief, 2011:54). Berikut ini akan di ilustrasikan contoh mengenai kelemahan rumus untuk menghitung elastisitas di atas. Hitung : Elastistitasnya 20- Elastisita s 100-70 70-20 Elastisitas 30 70 5 1168, 428 Letak kelemahan ini terletak pada hasil akhir perhitungan elastisitas dimana dengan menggunakan data yang sama (dan dengan data yang dibalik) akan mempunyai nilai elastisitas yang berbeda. Hal ini dikarenakan adanya perbedaan pada pembagi dalam perhitungan pada Contoh 4.1 dan Contoh 4.2, sehingga hal ini menimbulkan perbedaan perhitungan nilai elastisitas. Metode yang dapat digunakan untuk memperbaiki kelemahan di atas adalah dengan menggunakan nilai titik tengah (nilai di antara sebelum perubahan dan sesudah perubahan). Berdasarkan pada penjelasan ini, maka perhitungan elastisitas akan dimodifikasi seperti berikut: Elastisita s 2-1 2 + 1 2 2-1 2 + 2 1 57

Berikut ini akan disajikan contoh perhitungan dengan menggunakan model perhitungan elastisitas yang sudah dimodifikasi. Contoh 4.3 iketahui : 100 20 70 Hitung : Elastistitasnya Elastisita s Elastisitas -20 + 20 2 70-100 00 70 + 1 2 20 60 2-30 170 2 20 30 30 85 667 353 1, 889 Jika menggunakan data yang sama, akan tetapi datanya dibalik, maka perhitungan elastisitasnya adalah sebagai berikut: iketahui : 70 100 20 Hitung : Elastistitasnya 20-20 + 2 Elastisita s 100-70 100 + 70 2-20 60 20 2 Elastisitas 30 30 30 170 85 2 667 353 1, 889 58

erhitungan nilai elastistisitas dengan menggunakan model perhitungan elastisitas yang sudah dimodifikasi akan menghasilkan nilai elastisitas yang sama, walaupun datanya di balik. Meskipun demikian, penggunaan model perhitungan elastisitas yang sudah dimodifikasi jarang sekali digunakan untuk menghitung elastisitas. Berbagai literatur pada umumnya menggunakan model perhitungan elastisitas yang belum dimodifikasi untuk menghitung elastisitasnya. B. JENIS ELASTISITAS Terdapat empat jenis elastisitas, yaitu: 1. Elastisitas permintaan efinisi Elastisitas ermintaan Elastisitas permintaan merupakan persentase perubahan permintaan suatu produk dikarenakan adanya perubahan harga produk. Berdasarkan pada definisi ini, elastisitas yang menunjukkan pengaruh perubahan harga terhadap perubahan permintaan, dikenal juga dengan elastisitas harga (Ep). Rumus untuk menghitung elastisitas permintaan (atau elastisitas harga) adalah: ersentase perubahan permintaan barang Elastisita sermintaan ersentase perubahan harga 2-1 1 Elastisita s ermintaan 2-1 1 Kriteria Sifat Elastisitas ermintaan Terdapat lima kriteria sifat elastisitas permintaan, antara lain: a. Jika Ep 1 disebut unitary 1) Jika harga suatu produk mengalami peningkatan sebesar 1%, akan menyebabkan peningkatan jumlah pemintaan produk sebesar 1%. 2) Jika harga suatu produk mengalami penurunan sebesar 1%, akan menyebabkan penurunan jumlah pemintaan produk sebesar 1%. Contoh 4.4 80 60 50 Hitung : Elastistitas permintaannya 50- Elastisita s 60-80 80 59

Elastisitas 10-20 80 1 Kurva yang menggambarkan elastisitas permintaan unitary, adalah Kurva Ep 1 (unitary) 80 60 50 b. Jika Ep < 1 disebut inelastis 1) Jika harga suatu produk mengalami peningkatan sebesar 1% akan menyebabkan peningkatan jumlah pemintaan produk sebesar kurang dari 1%. 2) Jika harga suatu produk mengalami penurunan sebesar 1% akan menyebabkan penurunan jumlah pemintaan produk sebesar kurang dari 1%. Contoh 4.5 100 30 60

Hitung : Elastistitas permintaannya Elastisita s Elastisitas 30-1 - -10 50 556 4496 Kurva yang menggambarkan elastisitas permintaan unitary, adalah Kurva Ep < 1 (inelastis) 100 30 c. Jika Ep > 1 disebut elastis 1) Jika harga suatu produk mengalami peningkatan sebesar 1% akan menyebabkan peningkatan jumlah pemintaan produk sebesar lebih dari 1%. 2) Jika harga suatu produk mengalami penurunan sebesar 1% akan menyebabkan penurunan jumlah pemintaan produk sebesar lebih dari 1%. 61

Contoh 4.6 1 10 Hitung : Elastistitas permintaannya Elastisita s Elastisitas 10-1 - -30 75 50 556 1, 3489 Kurva yang menggambarkan elastisitas permintaan inelastis, adalah Kurva Ep > 1 (inelastis) 1 10 62

d. Jika Ep 0 disebut inelastis sempurna Jika permintaan suatu produk tidak mengalami perubahan pada saat harga suatu produk mengalami perubahan pada tingkatan berapapun. Contoh 4.7 1 Hitung : Elastistitas permintaannya Elastisita s Elastisita s - 1-0 0 556 50 0 Kurva yang menggambarkan elastisitas permintaan inelastis, adalah 1 Kurva Ep 0 (inelastis sempurna) 63

e. Jika Ep disebut elastis sempurna Jika harga suatu produk pada suatu tingkatan tertentu, akan menyebabkan perubahan permintaan suatu produk pada tingkatan berapapun. Contoh 4.8 80 Hitung : Elastistitas permintaannya Elastisita s Elastisita s 80- - 0 1 0 Kurva yang menggambarkan elastisitas permintaan unitary, adalah Kurva Ep (inelastis sempurna) 80 64

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas ermintaan Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan, antara lain: a. Tingkat kemampuan produk lainnya untuk mensubstitusi suatu produk akan mempengaruhi elastistas permintaan akan suatu produk, yakni semakin banyak produk yang dapat mensubstitusi suatu produk akan meneyebabkan tingkat elastisitas permintaan suatu produk akan semakin tinggi. b. Tingkat pendapatan masyarakat akan mempengaruhi elastistas permintaan akan suatu produk, yakni semakin tinggi tingkat pendapatan masyarakat akan menyebabkan meningkatnya elastisitasnya permintaan masyarakat. c. Jangka waktu permintaan akan suatu produk akan mempengaruhi elastistas permintaan akan suatu produk, yakni semakin lama jangka waktu analisis permintaan akan menyebabkan semakin tinggi tingkat elastisitas permintaan suatu produk. Keterkaitan Elastisitas ermintaan dan Hasil enjualan Nilai elastisitas permintaan mempunyai keterkaitan terhadap hasil penjualan. erusahaan yang telah melakukan penjualan dalam jumlah banyak belum tentu menghasilkan hasil penjualan dalam jumlah banyak. Hasil penjualan (TR) dipengaruhi oleh jumlah penjualan () dan harga suatu produk yang dijual (). ada umumnya, terdapat sudut pandang bahwa jika ingin meningkatkan hasil penjualan, maka harus memenuhi beberapa hal, antara lain: a. Jumlah penjualan () dan harga produk () mengalami peningkatan. b. Jumlah penjualan () tidak mengalami peningkatan, aka tetapi harga produk () mengalami peningkatan, dan begitu juga sebaliknya. Berdasarkan pada sudut pandang di atas, memunculkan pertanyaan apakah benar hasil penjualan akan meningkatkan dengan hanya meningkatkan jumlah penjualan dan meningkatkan harga jual. Jika kita melihat dari sudut pandang elastisitas, perusahaan yang meningkatkan jumlah penjualan () dan meningkatkan harga produknya (), belum tentu akan dapat meningkatkan hasil penjualannya. Terdapat beberapa kemungkinan, yang disebabkan keterkaitan antara elastisitas permintaan dan hasil penjualan, yaitu: 1) ada kondisi elastisitas permintaan adalah tidak elastis, perubahan peningkatan suatu produk akan mengakibatkan meningkatnya hasil penjualan. 2) ada kondisi elastisitas permintaan adalah elastis, perubahan peningkatan suatu produk akan mengakibatkan menurunnya hasil penjualan. Contoh 4.9 100 30 Hitung : Elastistitas permintaannya 65

Elastisita s Elastisitas 30-1 - -10 50 556 4496 Berdasarkan pada perhitungan di atas, maka dapat diketahui sifat elastisitas permintaannya adalah tidak elastis. Jika dihubungkan dengan hasil penjualan, berikut ini akan dijelaskan hasil penjualannya. (1) (2) Hasil enjualan (3) (1) x (2) 3.600 1 30 4.200 Berdasarkan perhitungan pada Tabel di atas, dapat diketahui pada kondisi sifat permintaan tidak elastis, maka jika perusahaan meningkatkan harga produknya akan menyebabkan naiknya hasil penjualannya. Contoh 4.10 1 10 Hitung : Elastistitas permintaannya Elastisita s Elastisitas 10-1 - -30 75 50 556 1, 3489 Berdasarkan pada perhitungan di atas, maka dapat diketahui sifat elastisitas permintaannya adalah elastis. Jika dihubungkan dengan hasil penjualan, berikut ini akan dijelaskan hasil penjualannya. 66

(1) (2) Hasil enjualan (3) (1) x (2) 3.600 1 10 1.0 Berdasarkan perhitungan pada Tabel di atas, dapat diketahui pada kondisi sifat permintaan elastis, maka jika perusahaan meningkatkan harga produknya akan menyebabkan turunnya hasil penjualannya. Contoh 4.9 dan Contoh 4.10 merupakan gambaran mengenai keterkaitan sifat elastisitas permintaan yang elastis dan tidak elastis terhadap hasil penjualan. Hal ini menimbulkan suatu pertanyaan baru, yaitu bagaimana keterkaitan sifat elastisitas permintaan yang uniter terhadah hasil penjualan?. Apabila elastisitas permintaan suatu produk adalah uniter, maka perubahan harga suatu produk akan sedikit mempengaruhi hasil penjeualan atau bahkan tidak akan mempengaruhi hasil penjualan. Berikut ini akan dijelaskan contoh dari penjelasan di atas, yaitu sebagai berikut. Contoh 4.11 80 60 50 Hitung : Elastistitas permintaannya 50- Elastisita s 60-80 80 10 Elastisitas -20 80 1 Berdasarkan pada perhitungan di atas, maka dapat diketahui sifat elastisitas permintaannya adalah unitary. Jika dihubungkan dengan hasil penjualan, berikut ini akan dijelaskan hasil penjualannya. (1) (2) Hasil enjualan (3) (1) x (2) 80 3.200 60 50 3.000 Berdasarkan perhitungan pada Tabel di atas, dapat diketahui pada kondisi sifat permintaan yang unitary, maka jika perusahaan mengubah harga produknya akan menyebabkan sedikit perubahan pada hasil penjualannya. 67

2. Elastisitas penawaran efinisi Elastisitas enawaran Elastisitas penawaran merupakan persentase perubahan penawaran suatu produk dikarenakan adanya perubahan harga produk. Rumus untuk menghitung elastisitas permintaan (atau elastisitas harga) adalah: ersentase perubahan penawaran barang Elastisita senawaran ersentase perubahan harga Elastisita senawaran 2-1 1 2-1 1 Kriteria Sifat Elastisitas enawaran Terdapat lima kriteria sifat elastisitas harga, antara lain: a. Jika Es 1 disebut unitary 1) Jika harga jual suatu produk mengalami peningkatan sebesar 1%, akan menyebabkan meningkatnya jumlah penawaran produk sebesar 1%. 2) Jika harga suatu produk mengalami penurunan sebesar 1%, akan menyebabkan menurunnya jumlah penawaran produk sebesar 1%. Contoh 4.12 60 60 Hitung : Elastistitas penawarannya 60- Elastisita s 60-20 5 Elastisitas 1 20 5 68

Kurva yang menggambarkan elastisitas penawaran unitary, adalah Kurva Es 1 (unitary) S 60 S 60 b. Jika Es < 1 disebut inelastis 1) Jika harga jual suatu produk mengalami peningkatan sebesar 1% akan menyebabkan meningkatnya jumlah penawaran produk sebesar kurang dari 1%. 2) Jika harga suatu produk mengalami penurunan sebesar 1% akan menyebabkan meningkatnya jumlah penawaran produk sebesar kurang dari 1%. Contoh 4.13 50 70 50 Hitung : Elastistitas penawarannya Elastisita s 50-70-50 50 69

10 Elastisita s 20 4 50 6 Kurva yang menggambarkan elastisitas penawaran inelastis, adalah Kurva Es < 1 (inelastis) S 70 50 S 50 c. Jika Es > 1 disebut elastis 1) Jika harga jual suatu produk mengalami peningkatan sebesar 1% akan menyebabkan meningkatnya jumlah penawaran produk sebesar lebih dari 1%. 2) Jika harga jual suatu produk mengalami penurunan sebesar 1% akan menyebabkan menurunnya jumlah pemintaan produk sebesar lebih dari 1%. Contoh 4.14 50 70 60 Hitung : Elastistitas penawarannya 70

60- Elastisita s 70-50 50 20 5 Elastisita s 20 4 50 1, Kurva yang menggambarkan elastisitas penawaran elastis, adalah Kurva Es < 1 (inelastis) S 70 50 S 60 d. Jika Es 0 disebut inelastis sempurna Jika penawaran suatu produk tidak mengalami perubahan pada saat harga suatu produk mengalami perubahan pada tingkatan berapapun. Contoh 4.15 130 Hitung : Elastistitas penawarannya 71

Elastisita s Elastisita s - 130-0 0 444 0 Kurva yang menggambarkan elastisitas penawaran inelastis, adalah Kurva Es 0 (inelastis sempurna) 130 e. Jika Es disebut elastis sempurna Jika harga suatu produk pada suatu tingkatan tertentu, akan menyebabkan perubahan penawaran suatu produk pada tingkatan berapapun. Contoh 4.16 70 Hitung : Elastistitas penawarannya 72

Elastisita s Elastisita s 70- - 30 0 75 0 Kurva yang menggambarkan elastisitas penawaran inelastis sempurna, adalah Kurva Es (elastis sempurna) 70 Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Elastisitas enawaran Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran, antara lain: a. Biaya produksi akan mempengaruhi elastisitas penawaran. Semakin tinggi biaya produksi menyebabkan elastisitas penawaran produk perusahaan menjadi tidak elastis, dan begitu sebaliknya, semakin rendah biaya produksi menyebabkan elastisitas penawaran produk perusahaan menjadi elastis. b. Jenis produk juga mempengaruhi elastisitas penawaran. ada umumnya jenis produk yang tidak dapat merespon harga produk di pasar dengan cepat akan memiliki elastisitas penawaran yang inelastis, sedangkan jenis produk yang dapat merespon harga produk di pasar dengan cepat akan memiliki elastisitas penawaran yang elastis. 73

3. Elastisitas endapatan efinisi Elastisitas endapatan Elastisitas pendapatan merupakan persentase perubahan permintaan suatu produk dikarenakan adanya perubahan pendapatan individu atau masyarakat. Rumus untuk menghitung elastisitas permintaan (atau elastisitas harga) adalah: ersentase perubahan permintaan barang Elastisita sendapatan ersentase perubahan pendapatan 2-1 Elastisita s endapatan 1 I2-I1 I1 Kriteria Sifat Elastisitas endapatan Terdapat tiga kriteria sifat elastisitas pendapatan, antara lain: a. Jika Ei berada di antara 0 dan 1 (barang normal) 1) Jika pendapatan individu atau masyarakat mengalami peningkatan, akan menyebabkan rendahnya perubahan jumlah permintaan suatu produk. 2) Jika pendapatan individu atau masyarakat mengalami penurunan, akan menyebabkan rendahnya perubahan jumlah permintaan suatu produk. Contoh 4.17 I Rp.1.000.000 Rp.2.000.000 50 Hitung : Elastistitas pendapatannya 50- Elastisita s 2.000.000-1.000.000 1.000.000 10 Elastisita s 1.000.000 1 1.000.000 b. Jika Ei > 1 (barang superior) 1) Jika pendapatan individu atau masyarakat mengalami peningkatan, akan menyebabkan meningkatnya jumlah permintaan suatu produk. 2) Jika pendapatan individu atau masyarakat mengalami penurunan, akan menyebabkan menurunnya jumlah permintaan suatu produk. 74

Contoh 4.18 I Rp.1.000.000 Rp.2.000.000 Hitung : Elastistitas pendapatannya - Elastisita s 2.000.000-1.000.000 1.000.000 50 1, Elastisita s 1, 1.000.000 1 1.000.000 c. Jika Ei < 1 (barang inferior) 1) Jika pendapatan individu atau masyarakat mengalami peningkatan, akan menyebabkan menurunnya jumlah permintaan suatu produk. 2) Jika pendapatan individu atau masyarakat mengalami penurunan, akan menyebabkan meningkatnya jumlah permintaan suatu produk. Contoh 4.19 I Rp.1.000.000 Rp.2.000.000 30 Hitung : Elastistitas pendapatannya Elastisita s Elastisitas 30-2.000.000-1.000.000 1.000.000-10 1.000.000 1 1.000.000 75

4. Elastisitas Silang efinisi Elastisitas Silang Elastisitas silang merupakan persentase perubahan permintaan suatu produk X dikarenakan adanya perubahan harga produk Y. Rumus untuk menghitung elastisitas sialng adalah: Elastisita s Silang ersentase perubahan permintaan produk ersentase perubahan harga produk Y X Elastisita ssilang X2-X1 X1 Y2-Y1 Y1 Kriteria Sifat Elastisitas Silang Terdapat tiga kriteria sifat elastisitas silang, antara lain: a. Jika Exy > 0 (barang substitusi) 1) Jika harga produk X mengalami peningkatan, akan menyebabkan menurunnya jumlah permintaan produk Y. 2) Jika harga produk X mengalami penurunan, akan menyebabkan meningkatnya jumlah permintaan produk Y. Contoh 4.20 X X 60 50 Y Y 50 80 60 Hitung : Elastistitas silangnya 50- Elastisita s 80-50 50 10 Elastisita s 30 6 50 4167 76

b. Jika Exy < 1 (barang komplementer) 1) Jika harga produk X mengalami peningkatan, akan menyebabkan menurunnya jumlah permintaan produk X dan akan diikuti juga menurunnya jumlah permintaan produk Y. 2) Jika harga produk X mengalami peningkatan, akan menyebabkan menurunnya jumlah permintaan produk X dan akan diikuti juga menurunnya jumlah permintaan produk Y. Contoh 4.21 X X 60 50 Y Y 70 30 60 Hitung : Elastistitas silangnya 50- Elastisita s 30-70 70 10 Elastisitas -30 70 428 584 c. Jika Exy 0 (barang netral) Jika nilai Exy sama dengan maka hal ini mengindikasikan kedua barang tersebut tidak saling mempengaruhi. REFERENSI Arsyad, Lincolin. 2011. Ekonomi Manajerial. BFE Latief, Wasis A. 2011. engantar Ekonomi Mikro. UM ress Rahardja, rathama dan Mandala Manurung. 2002. Teori Ekonomi Mikro. Lembaga enerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia Sarnowo, Henry dan anang Sunyoto. 2011. engantar Ilmu Ekonomi Mikro. CAS Suki Sukirno, Sardono. 1995. engantar Teori Mikro Ekonomi. Raja Grafindo ersada 77

ROAGASI 1. Jelaskan definisi dari elastisitas. 2. Sebutkan dan jelaskan jenis-jenis elastisitas. 3. Sebutkan dan jelaskan kriteria sifat elastisitas permintaan. 4. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas permintaan. 5. Jelaskan keterkaitan antara elastisitas permintaan dan hasil penjualan. 6. Sebutkan dan jelaskan kriteria sifat elastisitas penawaran. 7. Sebutkan dan jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi elastisitas penawaran. 8. Sebutkan dan jelaskan kriteria sifat elastisitas pendapatan. 9. Sebutkan dan jelaskan kriteria sifat elastisitas silang. 10. ata permintaan produk adalah sebagai berikut ini: Harga () Jumlah () 1000 2000 950 3000 0 00 850 5000 800 6000 750 7000 700 8000 650 00 600 10000 550 11000 500 12000 450 13000 0 100 350 15000 300 16000 Tentukan elastisitas permintaan dengan menggunakan rumus elastasitas permintaan dan dengan menggunakan rumus elastisitas permintaan yang telah dimodifikasi. 12. ata penawaran produk adalah sebagai berikut ini: 100 1000 150 1300 200 1600 0 10 300 2200 350 00 0 2800 450 3100 500 30 550 3700 600 00 Tentukan elastisitas penawaran dengan menggunakan rumus elastasitas penawaran dan dengan menggunakan rumus elastisitas penawaran yang telah dimodifikasi. 78

13. ata pendapatan masyarakat adalah sebagai berikut ini: endapatan (I) Jumlah () Rp.1.000.000 50 Rp.1.200.000 55 Rp.1.500.000 60 Rp.1.800.000 63 Rp.2.000.000 65 Rp.2.500.000 70 Tentukan elastisitas pendapatannya, dan tentukan juga sifat produk tersebut. 14. ata harga produk X dan produk Y adalah sebagai berikut ini: Harga roduk X () Jumlah () 80 70 60 80 Harga roduk Y () Jumlah () 60 100 50 Tentukan elastisitas silangnya, dan tentukan juga sifat produk tersebut. 79