PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON No. Dokumen : FMP PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM Revisi : 00

dokumen-dokumen yang mirip
TERM OF REFERENCE ( TOR ) REPAIR JOURNAL SHAFT

TERM OF REFERENCE JASA REPAIR GRINDING ROLL

1. PENDAHULUAN. Nomer :.. Tgl Terbit : 5 September 2013 Revisi :.. Halaman : 1 dari 7 UP PAITON

PENGADAAN DAN PENGGANTIAN GEARBOX SAH #2B

: atmospheric air. : 1013 mbar abs. : mbar. : 3000 rpm (4800 rpm) : Max. 45 kw : 380 v, 50 Hz, 3 phase

PEMASANGAN OVERHEAD CRANE DI GUDANG 04 PT. PJB UP PAITON

TERM OF REFERENCE ( T O R ) KONTRAK PAYUNG HOT INSULATION SERVICES

PENORMALAN DUST SUPRESSION COAL HANDLING SU #2 PT. PJB UP PAITON

3WN DF66-1JA2-Z S21 + K02 Freq U i /U imp

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON No. Dokumen : FMP

PERPANJANGAN PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 0831.Pm/612/UPGRK/2015

1. PENDAHULUAN : Repair valve bertujuan untuk memperbaiki kebocoran pada valve sehingga akan mengurangi heat loss dan make-up water.

PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM No. Dokumen IKP- TERM OF REFERENCE

TOR PENGGANTIAN CONTROL VALVE NORMALLY AUXILARY STEAM #1 (AS006)

1. PENDAHULUAN : Repair valve bertujuan untuk memperbaiki kebocoran pada valve sehingga akan mengurangi heat loss dan make-up water.

LAPORAN SURVEY THROAT RING PLTU SURALAYA #8

ASSESMENT FIRE PROTECTION SYSTEM

PENGUMUMAN PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA PT PJB UNIT PEMBANGKITAN PAITON Nomor : 0241.PM/612/UPPTN/2017 TENTANG PENGADAAN WHEEL LOADER

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI UNIT PEMBANGKITAN PAITON No. Dokumen : FMP

BAB IV PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN

FRAME F - 1. Dimention (mm) No. Notes. l/w (_ ) HARNESS, WIRE

DAFTAR LAMPIRAN. 1. LAMPIRAN I : Format Rekapitulasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Barang

2. Pengoperasian Cam-lock

BAB IV PENGUMPULAN DATA

BAB IV TINJAUAN KONDISI PROYEK ALAT DAN BAHAN BANGUNAN

LAPORAN KEMAJUAN PROYEK MINGGU KE - 5

ANALISIS DESAIN MODIFIED V-STAY PADA VOLVO FH16 MENGGUNAKAN CATIA V5

Surat Permintaan Harga (SPH) / Request For Quotation (RFQ)

BAB IV ANALISIS PERBANDINGAN

BAB IV PELAKSANAAN DAN PEMBAHASAN

PETUNJUK PEMASANGAN & PENGGUNAAN. dilengkapi dengan. Edisi Januari 2004

BESI ASSENTAL (ST 41) SHAFTING 6M

BAB III PROSES PRODUKSI. III.1. Bahan Baku, Bahan Tambahan dan Bahan Penolong. persentase terbesar dibandingkan dengan bahan-bahan lainnya.

"n:"il#-:ffi##tri::i"'ilfilfl1t3i]:jijhs*:.f#rrt*a,ansecara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN. Diagram alir studi perencanaan jalur perpipaan dari free water knock out. Mulai

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN. Dalam melaksanakan suatu proyek konstruksi, diperlukan adanya suatu

PENGUMUMAN PELELANGAN TERBUKA Nomor : 022.Pm / 612 / SCM / 2017

Lampiran I Peraturan Menteri Perindustrian R.I. Perhitungan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) Dalam Rangka Investasi

PENGUMUMAN PANITIA PENGADAAN BARANG / JASA PT PJB UNIT PEMBANGKITAN PAITON Nomor : 0291.PM/612/UPPTN/2017 TENTANG

Lokasi Tanggal Masa Tanggal Peralatan Pengujian Berlaku Berakhirnya Terakhir Ijin Ijin

- Fungsi : untuk membangun kembali sebuah part, assembly atau drawing 8. File Properties

SPESIFIKASI TEKNIS. Pasal 1 JENIS DAN LOKASI PEKERJAAN


BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang

LAPORAN PEMINDAIAN PERALATAN PLTU TELUK SIRIH

Bimtek Masyarakat Jasa Konstruksi- Kab. Bantul 1

BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

ANALISIS BIAYA STRUKTUR BAJA YANG DIFABRIKASI DI PABRIK DAN DI LAPANGAN

Struktur Rangka Ruang (Space frame)

Kettenwulf Chains Technologies in Palm Oil Mill application

PENGURANGAN JUMLAH CACAT PRODUK DENGAN METODE FMEA PADA SECTION FORMING PT. XYZ

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Manajemen Persediaan. Gambaran Umum Persediaan dan Strategi Manajemen Persediaan. Hesti Maheswari SE., M.Si. Modul ke: 01Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Panduan Instalasi Deadbolt 02.

Fabricating of Pressure Vessel

PENGUMUMAN PELELANGAN Nomor : 1304.Pm/612/UPGRK/2015

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI Nomor : 1422.Pm/612/UPGRK/2015

BAB IV HASIL PEMBUATAN DAN PEMBAHASAN. Sebelum melakukan proses pembuatan rangka pada incinerator terlebih

PROSEDUR PEMELIHARAAN PEMBANGKIT & PERALATAN PENDUKUNG

BAB III METODE PENELITIAN

4 BAB V ANALISIS. Bagian kelima dari dari laporan skripsi ini menjelaskan tentang penulis

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM Nomor : 0800.Pm/612/UPGRK/2016

PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR : 10/M-IND/PER/2/2006

PROSES WELDING FRONT CHASSIS NISSAN X-TRAIL DI PT. NISSAN MOTOR INDONESIA. Nama : Bernie Fauzan Mochamad Npm : Kelas : 4 IC 04

PLTS ROOFTOP ON-GRID 1,6KW

BAB I PENDAHULUAN. digunakan di Indonesia dalam pembangunan fisik. Karena sifat nya yang unik. pembuatan, cara evaluasi dan variasi penambahan bahan.

BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN. Dalam pelaksanaan suatu proyek baik proyek besar maupun proyek kecil selalu

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ENGINE STAND. yang diharapkan. Tahap terakhir ini termasuk dalam tahap pengetesan stand

BAB VI PENGENDALIAN MUTU PROYEK

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

Penjepit Pisau Dan Benda Kerja

BAB V METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

METODE FABRIKASI DAN PEMASANGAN ALUMINIUM CURTAIN WALL DAN KACA 1. Pendahuluan Aluminium Curtain Wall adalah merupakan bentuk konstruksi yang terbuat

Kritik, saran dan pertanyaan tutorial ini bisa anda layangkan ke di atas

PROSES PEMBUATAN MEMBER REAR FLOOR MENGGUNAKAN MESIN STAMPING DI PT. MANDIRI PRATAMA INTILOGAM

PT PEMBANGKITAN JAWA BALI PJB INTEGRATED MANAGEMENT SYSTEM TERM OF REFERENCE ( T O R ) PEMASANGAN FIRE BARRIER RUANG GROUND FLOOR TURBINE #1-2

BAB VII PENUTUP Perancangan bejana tekan vertikal separator

BAB III TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

DAFTAR ISI. HALAMAN JUDUL... i. LEMBAR NOMOR POERSOALAN... ii. HALAMAN PENGESAHAN... iii. LEMBAR PERSEMBAHAN... iv. KATA PENGANTAR...

PENGUMUMAN PELELANGAN UMUM DENGAN PASCAKUALIFIKASI NOMOR: 300.PP/612/UPHB/2015

Pelelangan Ulang Jasa Couting Inlet, Outlet CWP

RSU KASIH IBU - EXTENSION STRUKTUR : BAB - 06 DAFTAR ISI PEKERJAAN KONSTRUKSI BAJA 01. LINGKUP PEKERJAAN BAHAN - BAHAN..

Ayrton Humardhani P Pembimbing Dr.Bambang Lelono Widjiantoro, ST, MT.

RANCANG BANGUN PROGRESSIVE TOOL PLAT KLEM U TIANG PIPA ANTENA 1 INCI (PROSES PEMBUATAN)

BAB VIII RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB)

BAB V METODE PELAKSANAAN STRUKTUR ATAS. dalam mencapai sasaran pelaksanaan proyek konstruksi. Dimana sasaran proyek

BAB I PENDAHULUAN. Minyak bumi dan gas alam adalah sumber daya alam yang bernilai

CYLINDER HEAD E HP GASKET CARBURETOR INSULATOR HP WASHER, PLAIN 8 X 6 X

BAB VI METODE PELAKSANAAN. tepat waktu, dan sesuai dengan apa yang sudah direncanakan sebelumnya. Tahap pelaksanaan

BAB III METODOLOGI. sebagian besar digambarkan dalam diagram alir, agar mempermudah proses

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB IV PROSES PEMBUATAN DAN PENGUJIAN

Laporan Hasil Survey PLTU Sanggau 2 x 7 MW KALBAR

PENGEMBANGAN PENYANGGA BOX MOBIL PICK UP MULTIGUNA PEDESAAN

Dhani Priatmoko REDUCTION GEAR AND PROPULSION SYSTEM VIBRATION ANALYSIS ON MV.KUMALA

Transkripsi:

TERM OF REFERENCE (TOR) Halaman : 1 dari 3 I Latar Belakang Term Of Reference (TOR) ini dikeluarkan untuk melakukan pekerjaan Repair 1 Unit Grab (Clamp-Shell) Bucket Ship-Unloader PT PJB Unit Pembangkitan Paiton. Repair 1 Unit Grab (Clamp-Shell) Bucket Ship-Unloader diperlukan karena equipment tersebut mulai beroperasi secara rutin sejak tahun 1993, sehingga usia pakainya telah mencapai dari 23 tahun. Grab (Clamp-Shell) Bucket Ship-Unloader tersebut di Fabrikasi pada tahun 2005. Selama 11 tahun terakhir pemakaian operasional (utilitas) Grab (Clamp-Shell) Bucket Ship-Unloader mengalami peningkatan yang cukup tinggi seiring dengan meningkatnya permintaan pasokan batubara PLTU PJB UP Paiton, sehingga mempercepat laju penurunan performa Grab (Clamp-Shell) Bucket pasca pembuatan di tahun 2005. Saat ini kondisi performa Grab (Clamp-Shell) Bucket Ship-Unloader diperkirakan adalah tinggal sekitar 60%. II Maksud dan Tujuan Pekerjaan 2.1 Menjaga asset clamp shell dengan melakukan pemeliharaan terencana untuk mencegah kerusakan yang lebih parah. 2.2 Mengembalikan kondisi dan unjuk kerja clamp shell (bucket) Ship Unloader PLTU Paiton ke kondisi optimal. 2.3 Meningkatkan kesiapan bucket dan Ship Unloader dengan membuat kondisi clamp shell dalam keadaan stand by semua. 2.4 Mengurangi breakdown Ship Unloader terutama akibat kerusakan/gangguan clamp shell. 2.5 Meningkatkan kehandalan system coal handling. III Scope dan Uraian Pekerjaan Scope pekerjaan meliputi Repair 1 Unit Grab (Clamp Shell) Bucket Ship-Unloader PLTU Paiton, dengan spesifikasi Grab (Clamp-Shell) Bucket Ship-Unloader sebagai berikut : - Grab Volume : 30,5 m³ - Sheave Diameter : 1256 mm - Cable Diameter : 40 mm - Weight : 18,4 Ton - Coal Density : 0,9 T/m³ - Material bushing : High load lubron SC 30 (Manganese bronze ASTM B584-C86200) - Material pin : Mengacu pada drawing Scope Pekerjaan Repair 1 Unit Clamp Shell (Bucket) Ship Unloader, meliputi : 1. Penggantian Cutting Edge Plate, material Bis-400, thickness 32 mm = 1 lot 2. Repair Bowl-Plate yang rusak, material SA36/SS400, thickness 8 mm = 1 lot 3. Penggantian Pin Link Arm & Bushing Link Arm (Tipe Self Lubrication for Heavy Duty /Vesconite Hilube) c/w Lock-Nut & Lock-Plate = 8 set (mengacu drawing no. 109-1389-G/01 dan 109-1389-S/03) 4. Penggantian Pin Utama sejumlah 2 ea beserta Bushing sejumlah 4.ea (mengacu drawing no. 109-1389-G/01) 5. Penggantian Bushing Middle Box (Bronze Bushing) = 2 ea

TERM OF REFERENCE (TOR) Halaman : 2 dari 3 6. Penggantian Pin engsel Link Arm & Rebuild lubang engsel = 1 lot (mengacu drawing no. 109-1389-G/01 dan 109-1389-S/03) 7. Penggantian pipa support Ø 6 sch 160 beserta plat penguat dan flangenya, Material A 106 B = 2 ea 8. Penggantian pipa support Ø 1 3/4 sch 160 (untuk Link Arm) & pipa mounting Ø 2 1/4 sch 160 c/w bolt M14 dan double nut = 14 set (mengacu drawing no. 109-1389-S/03) 9. Penggantaian Lifting Chain Ø 49 mm SWL 40 Ton = 2 x 3 link chain (mengacu drawing no. 109-1389-G/01) 10. Penggantian Sheave Guard (Round Bar Ø 25 mm, ST 40) = 1 lot 11. Penggantian Plate Sheave Middle-Box, material Bis-80, thickness 5 mm = 2 ea 12. Penggantian Plate TopBox sisi kanan & kiri beserta penggantian semua Hub Pin LinkArm (4.ea) pada TopBox 13. Pelaksanaan penetran check untuk semua bagian, bilamana diketahui terjadi keretakan maka dilakukan perbaikan dengan pengelasan sesuai prosedur pengelasan ( WPS / PQR ). Selanjutnya bila diperlukan, dilakukan penambahan plat penguat (rim) pada lokasi bagian yang harus dilakukan penguatan. 14. Painting : 11.1 Blasting : SA 2 ½ (pasir besi) 11.2 Primer Cat : Inorganic Zinc 70 micron 11.3 Secondary Cat : Polymide Epoxy 100 micron 11.4 Top Top/Finishing : Polyurethane 70 micron IV LAIN LAIN 1. Pelaksana pekerjaan harus mempunyai pengalaman dalam Pembuatan atau Repair Clamp Shell Bucket atau sejenis atau heavy equipment lainnya (Vessel) dan dapat menunjukkan buktinya. 2. Biaya mobilisasi dan demobilisasi Grab (Clamp-Shell) Bucket serta keamanan saat perjalanan dari dan menuju Paiton dan selama berada diluar area PT.PJB UP Paiton menjadi tanggung jawab penuh pelaksana pekerjaan. 3. Pelaksana pekerjaan wajib mengundang PT PJB UP Paiton untuk melakukan witness (oleh tim dari PT PJB UP Paiton) dengan biaya ditanggung oleh PT PJB UP Paiton, pada saat : a. Setelah pembongkaran. Tim witness bertugas untuk memberikan keputusan mengenai penggantian material. Untuk spare-parts yang penggantiannya sesuai dengan kondisi saat pembongkaran seperti disebutkan diatas, PT PJB UP Paiton akan menerbitkan kontrak kerja kurang bila ternyata spare part tersebut tidak perlu diganti karena dinyatakan masih layak pakai. Untuk spare-parts yang penggantiannya sesuai dengan kondisi saat pembongkaran seperti disebutkan diatas, PT PJB UP Paiton akan menerbitkan kontrak kerja lebih bila ternyata spare parts tersebut perlu diganti karena dinyatakan harus diganti.

TERM OF REFERENCE (TOR) Halaman : 3 dari 3 b. Proses Pemeriksaan Barang / Material. Tim witness bertugas memeriksa kesesuaian barang dengan spesifikasi pemesanan. Bila terdapat kerja lebih (addendum) spare-parts, maka akan dilakukan proses pemeriksaan Barang/Material sesuai kontrak kerja lebih (addendum) tersebut. 4. Bila dalam kunjungan pemeriksaan tidak dapat dilaksanakan karena ketidaksiapan pelaksana pekerjaan, maka biaya kunjungan pemeriksaan ulang akan ditanggung oleh pelaksana pekerjaan. 5. Pelaksana pekerjaan harus membuat laporan progress pekerjaan. Setiap 1 (satu) minggu pelaksana pekerjaan wajib membuat dan menyerahkan laporan presentase progress pekerjaan yang sudah dilakukan dalam 1 (satu) minggu berjalan, kepada Direksi Pekerjaan dan harus mendapatkan persetujuan Direksi Pekerjaan berupa adanya tanda tangan Direksi Pekerjaan pada laporan tersebut, yang terdiri dari : a. Schedule Pekerjaan (rencana dan realisasi) b. Laporan rincian rencana kebutuhan material vs realisasi pemakaian material (untuk material yang disepakati dan disetujui untuk diganti oleh kedua belah pihak) c. Hasil pengukuran kondisi sebelum dan sesudah pekerjaan (juga berisi nilai-nilai standard) yang dilengkapi foto d. Foto-foto saat pelaksanaan pekerjaan yang merupakan realisasi dari skup pekerjaan jasa, dan foto-foto kondisi abnormal yang ditemukan. 6. Laporan tersebut di item no.5 diatas serta dokumen-dokumen lain yang dipersyaratkan dalam RKS, menjadi syarat dokumen penyelesaian pekerjaan yang harus diserahkan saat serah terima pekerjaan. 7. Semua spare part bekas (sesuai dengan jumlah yang diganti) harus dikembalikan ke gudang PT PJB UP Paiton bersamaan dengan serah terima pekerjaan sesudah pekerjaan selesai. Part bekas tersebut harus diberi label dan dibuatkan daftar materialnya. Paiton, 24 Maret 2016 Mengetahui, M. Yunan Nasution Agus Prastyo Utomo Pjs.Manajer Enjiniring Manajer Pemeliharaan Menyetujui, Abu Hassan

TERM OF REFERENCE (TOR) Halaman : 4 dari 3 Pjs.General Manager Semua jenis consumable material seperti o-ring, gasket, dsb. tidak perlu dikembalikan ke Gudang PT PJB UP Paiton.