BAB IV ANALISIS DATA 4.1 Pengumpulan Data Dalam penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan cara data primer dan data sekunder. 4.1.1 Data - Data Primer Data primer adalah data-data yang didapat dengan cara survey ke lapangan secara langsung. Data-data ini didapat dengan cara wawancara secara langsung, penyebaran angket dan pendataan secara langsung di lapangan. Yang termasuk dalam kategori ke dalam data primer adalah Data Biaya Operasi Kendaraan (BOK). Data-data ini meliputi seluruh data yang terdapat di dalam biaya operasi kendaraan (biaya tetap dan biaya variabel) kecuali data biaya administrasi kendaraan dan asuransi kendaraan. 4.1.2 Data - Data Sekunder Sedangkan data-data sekunder adalah data-data yang didapat dari data yang telah ada atau data yang telah disurvey oleh instansi lain. Data-data ini diantaranya: 1. Biaya administrasi 2. Biaya asuransi IV - 1
3. Peraturan-peraturan pemerintah a. Peraturan sistem tarif dan besarnya b. Peraturan pengelolaan angkutan umum c. Batasan jumlah penumpang dalam kendaraan d. Peraturan-peraturan mengenai retribusi terminal 4. Perusahan-perusahaan yang mengelola angkutan umum 5. Data rute a. Peta lokasi (land use) b. Daftar rute yang dilewati c. Panjang rute setiap trayek 4.2 Perhitungan Tarif Berdasarkan Biaya Operator Kendaraan (BOK) Berdasarkan data-data dan rumus-rumus yang telah dibahas dalam bab sebelumnya, maka didapat hasil tarif yang didapat menurut Biaya Operator Kendaraan yang dapat dilihat pada tabel berikut ini : REKAPITULASI STRUKTUR BIAYA OPERATOR KENDARAAN BUS TRANSJAKARTA NO ASUMSI (HANYA UNTUK CATATAN) JUMLAH 1 Jumlah Bus Total 91 2 Jumlah Bus Beroperasi Hari Kerja 81 3 Jumlah Bus Beroperasi Hari Libur 60 4 Kilometer tempuh dalam 1 Tahun 7,062,496 5 Jumlah Penumpang Hari Kerja per Hari 66,000 6 Jumlah Penumpang Hari Libur per Hari 41,000 7 Rasio Konsumsi BBM (km per liter) 1.7 Gambar 4.1 Tabel Asumsi dalam Penentuan BOK TransJakarta IV - 2
NO REKAPITULASI STRUKTUR BIAYA OPERATOR KENDARAAN BUS TRANSJAKARTA JUMLAH TOTAL JENIS BIAYA (RP) (RP/TAHUN) 1 BIAYA INVESTASI 1 Pembelian Bus 2 BIAYA OPERASIONAL BUS 1 Pemakaian Bahan Bakar 2 Pemakaian Pelumas 3 Pemakaian Ban 4 Pemakaian Suku Cadang 5 Biaya Pramudi 6 Biaya Mekanik 7 Biaya Tol 8 Biaya Retribusi Terminal 3 BIAYA OVERHEAD 1 Biaya SDM SDM Manajemen dan Kantor SDM Pool dan Bengkel 2 Biaya Operasional Kantor 3 Biaya Operasional Bengkel 4 Pajak & KIR Bus 5 Asuransi Bus 6 Biaya Pemeliharaan Bangunan Pool dan Bengkel 7 Biaya Pemeliharaan Peralatan & Perlengkapan Pool & Bengkel 8 Depresiasi Bangunan Pool dan Bengkel 9 Depresiasi Peralatan & Perlengkapan Pool & Bengkel 350,000,000 31,850,000,000 4,300 51,626,845,760 330,000 360,360,000 1,500,000 1,638,000,000 780,000 851,760,000 2,370,000 2,047,680,000 1,730,000 2,325,120,000 4,500 113,400,000 2,500 63,000,000 3,525,000 3,172,500,000 1,730,000 685,080,000 7,500,000 90,000,000 5,500,000 66,000,000 575,000 52,325,000 8,750,000 796,250,000 6,000,000 6,000,000 6,000,000 6,000,000 9,000,000 9,000,000 6,000,000 6,000,000 TOTAL BOK (RP/TAHUN) 95,765,320,760 TARIF TRANSJAKARTA (RP) 4,842.50 Gambar 4.2 Tabel BOK dan Tarif TransJakarta Hasil perhitungan tersebut pada tabel diatas berdasarkan data-data yang didapat dari BP TransJakarta yang sudah diolah lebih lanjut. Seperti terlihat pada table diatas didapat nilai BOK sebesar Rp. 95,765,320,760 dan nilai tariff yang didapat adalah Rp. 4,842.50. Untuk lebih jelas dalam penentuan tariff TransJakarta dapat dilihat pada perhitungan dibawah ini. IV - 3
TARIF (Rp/Pnp) = BOK TOTAL (Rp/tahun) Jpu (pnp/tahun) = Rp. 95,765,320,760 (((66,000x5)+(41,000x2))x4)x12) = Rp. 4,842.50 Tarif dari perhitungan diatas kemudian diproses oleh Badan Pengelola (BP) TransJakarta yang kemudian diajukan kepada Pemda DKI Jakarta yang kemudian dipertimbangkan dan diputuskan tarif yang akan diberlakukan berdasarkan SK Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 193/2004 Tanggal 26 Januari 2004 dan SK Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1912 Tahun 2005. 4.3 Tarif Berdasarkan Willingness to Pay dari Users TransJakarta Dalam menentukan tariff Willingness to Pay dari users TransaJakarta, diambil sample sebanyak 250 orang dalam penyebaran quisioner. Penyebaran quisioner dilakukan secara merata di setiap halte untuk koridor I Blok M-Kota. Dari hasil wawancara, didapat opini dan profil dari responden yaitu users dari TransJakarta yang dapat dilihat sebagai berikut : 1. Jenis Pekerjaan Dari wawancara langsung dengan users didapat data bahwa pengguna dari TransJakarta 33% adalah pegawai swasta. Dan Persentase jenis pekerjaan lainnya dapat dilihat pada table berikut. IV - 4
JENIS PEKERJAAN 5% 14% 2% 26% PNS SWASTA MAHASISWA 20% 33% PELAJAR WIRASWAST A Gambar 4.3 Tabel Jenis Pekerjaan 2. Penghasilan per bulan Berdasarkan hasil wawancara, 32% users TransJakarta memiliki penghasilan perbulan sebesar Rp. 1,500,000 Rp. 2,500,000 dan Rp. 2,500,000 Rp. 5,000,000. Untuk lebih detailnya dapat dilihat pada table berikut. Jumlah Penghasilan per Bulan 17% 32% 3% < Rp.500 rb 16% 32% Rp.500 rb- Rp.1,5 jt Rp.1,5 jt- Rp.2,5 jt Rp.2,5 jt- Rp.5 jt > Rp.5 jt Gambar 4.4 Tabel Jumlah Penghasilan per Bulan IV - 5
3. Pengeluaran per bulan Lebih dari 50% users TransJakarta memiliki pengeluaran biaya per bulannya Rp. 500,000 Rp. 1,500,000. Untuk jumlah yang lain dapat dilihat jelas pada table berikut. Pengeluaran per Bulan 15% 3%1% < Rp.500 rb 27% Rp.500 rb- Rp.1,5 jt Rp.1,5 jt- Rp.2,5 jt Rp.2,5 jt- Rp.5 jt > Rp.5 jt 54% Gambar 4.5 Tabel Jumlah Pengeluaran per Bulan 4. Pengeluaran per bulan untuk keperluan transportasi Sedangkan untuk persentase jumlah pengeluaran per bulan untuk kebutuhan transportasi dari users TransJakarta dapat dilihat pada table berikut ini. Pengeluaran Transportasi per Bulan 38% 1% 61% < Rp.500 rb Rp.500 rb- Rp.1,5 jt Rp.1,5 jt- Rp.2,5 jt Rp.2,5 jt- Rp.5 jt > Rp.5 jt Gambar 4.6 Tabel Jumlah Pengeluaran IV - 6 Transportasi per bulan
5. Opini users terhadap Willingness to Pay dari tariff TransJakarta Dari 75% users TransJakarta merasa puas dengan tariff tiket yang berlaku saat ini dilihat dari fasilitas yang tersedia saat ini. Jika dibandingakan dengan jenis transportasi darat lain seperti Patas AC, tariff TransJakarta cukup murah dan terjangkau untuk semua kalangan. Hasil survey dapat dilihat pada table berikut. Willingness to Pay Users dengan Tarif Rp. 3,500 25% YA TIDAK 75% Gambar 4.7 Tabel Opini Willingness to Pay Users 6. Opini users terhadap kenyaman TransJakarta Lebih dari 70% users merasa cukup puasa dengan kenyaman dan keamanan TransJakarta hanya dari segi fasilitas dibutuhkan peningkatan terutama jumlah armada pada peak hours diperbanyak karena sering sekali ditemukan antrian yang cukup panjang pada jam-jam tersebut. IV - 7
Selain itu perlu ditambahkan faslitas yang dapat menambah kenyamanan pada bis TransJakarta seperti menambahkan musik, menambahkan WC umum dan AC di halte-halte. Untuk lebih jelasnya mengenai persentase opini users untuk segi kenyamanan dan keamanan pada bis dan halte TransJakarta dapat dilihat pada table berikut. Kenyamanan Berdasarkan Fasilitas & Armada TransJakarta yang Tersedia 23% YA TIDAK 77% Gambar 4.8 Tabel Opini Kenyaman Bus TransJakarta Berdasarkan hasil wawancara dengan users, dengan variasi jenis pekerjaan, jumlah penghasilan dan pengeluaran serta Willingness to Pay dari users, 75% merasa setuju dengan tarif TransJakarta sebesar Rp. 2,500 seperti yang sudah ditetapkan berdasarkan SK Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 193/2004 Tanggal 26 Januari 2004 dan kenaikan tariff TransJakarta akibat kenaikan BBM menjadi Rp. 3,500 berdasarkan SK Gubernur Propinsi DKI Jakarta No. 1912 Tahun 2005. IV - 8
Users TransJakarta merasa puas dengan tariff tiket yang berlaku saat ini dilihat dari fasilitas yang tersedia saat ini. Jika dibandingakan dengan jenis transportasi darat lain seperti Patas AC, tariff TransJakarta cukup murah dan terjangkau untuk semua kalangan. Lebih dari 70% users merasa cukup puasa dengan kenyaman dan keamanan TransJakarta hanya dari segi fasilitas dibutuhkan peningkatan terutama jumlah armada pada peak hours diperbanyak karena sering sekali ditemukan antrian yang cukup panjang pada jam-jam tersebut. Selain itu perlu ditambahkan faslitas yang dapat menambah kenyamanan pada bis TransJakarta seperti menambahkan musik, menambahkan WC umum dan AC di halte-halte. 4.4 Peranan Subsidi Pemerintah Dalam pencanangan dan pelaksanaan prgram Busway TransJakarta ini, peranan subsidi pemerintah dalam bentuk dana cash sangat penting. Apalagi semenjak kenaikan BBM pada tahun 2005 mengakibatkan peningkatan subsidi terhadap TransJakarta yang sebelumnya sebesar Rp. 80 rupiah tiap penumpang menjadi Rp. 108.95 per penumpang. Dalam menaikan tarif, BP TransJakarta sangat memperhatikan efek-efek yang akan terjadi. Selain itu menurut banyak pertimbanngan yang dilakukan oleh Pemda DKI Jakarta sendiri. Gubernur DKI Jakarta Sutiyoso mengungkapkan bahwa jika tidak ada penyesuaian maka beban subsidi yang harus ditanggung Pemda lebih besar. Dengan tarif Rp 3.500 pascakenaikan BBM 1 Oktober 2005, Pemda IV - 9
mensubsidi penumpang Busway TransJakarta Rp 108,95 per orang dengan total subsidi yang dikeluarkan mencapai Rp 4,27 miliar/tahun. Jika dilihat dari nilai subsidi yang diberikan oleh Pemerintah Daerah DKI Jakarta, adalah nilai yang cukup besar yang harus dikeluarkan. Sehingga dalam usaha mengurangi nilai subsidi tersebut diperlukan peningkatan jumlah pengguna TransJakarta sekitar 38% dalam 1 tahun dan dapat dilihat pada perhitungan dibawah ini. % Penambahan Penumpang (Rp/Km) = BOK TOTAL (Rp/tahun) - BOK TOTAL (Rp/tahun) Tariff BOK Tariff Pemerintah X 100 % BOK TOTAL (Rp/tahun) Tariff BOK = Rp. 95,765,320,760 - Rp. 95,765,320,760 Rp. 3,500 Rp. 4,842.50 X 100 % Rp. 95,765,320,760 Rp. 4,842.50 = (27,361,521 19,776,009) X 100 % 19,776,009 = 38 % IV - 10
4.4 Analisa Nilai Tariff per km Seperti terlihat pada gambar 4.2 Tabel BOK dan Tarif TransJakarta didapat nilai BOK sebesar Rp. 95,765,320,760. Untuk mengetahui berapa nilai tariff TransJakarta per km dapat dilihat pada perhitungan dibawah ini. TARIF (Rp/Km) = BOK TOTAL (Rp/tahun) Jarak tempuh (km/tahun) = Rp. 95,765,320,760 7,062,496 = Rp. 13,559.70 Dari perhitungan diatas dapat dilihat nilai tariff yang didapat dengan analisa tariff per km adalah sebesar Rp. 13,559.70. IV - 11