UJI AKTIVITAS HIPOGLIKEMIK EKSTRAK ETANOL SEMUT JEPANG (Tenebrio Sp.) PADA TIKUS PUTIH GALUR SPRAGUE DAWLEY YANG DIINDUKSI ALOKSAN

dokumen-dokumen yang mirip
UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK DAUN LEMBAYUNG (Vigna unguiculata) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS DIABETES MELLITUS DENGAN INDUKSI ALOKSAN

UJI EFEK EKSTRAK ETANOL 70% BUAH BELIMBING WULUH (Averrhoa bilimbi L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR SKRIPSI

ABSTRAK PENGARUH INFUSA BIJI ALPUKAT (Perseae Semen) SEBAGAI ANTIDIABETIK ALTERNATIF PADA MENCIT YANG DIINDUKSI ALOKSAN

ABSTRAK. Verina Logito, 2007, Pembimbing I : Sylvia Soeng, dr.,m.kes Pembimbing II : Lusiana Darsono,dr.,M.Kes

ABSTRAK. Vincent Halim, 2008; Pembimbing I : Ellya Rosa Delima.dr., M.Kes Pembimbing II : Rosnaeni, dra., Apt.

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL BATANG BROTOWALI (Tinospora caulis) TERHADAP GLUKOSA DARAH MENCIT GALUR Swiss Webster YANG DIINDUKSI ALOKSAN

ABSTRAK EFEK VIRGIN COCONUT OIL (VCO) DALAM MENURUNKAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT JANTAN GALUR SWISS WEBSTER YANG DIINDUKSI ALOKSAN

EFEK KOMBINASI EKSTRAK ETANOL BUAH MENGKUDU

PENGARUH EKSTRAK ETANOL DAUN ANGSANA

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2011

AKTIVITAS ANTIDIABETES KOMBINASI EKSTRAK KULIT MANGGIS

EFEK EKSTRAK ETANOL SEMUT JEPANG (Tenebrio Sp) TERHADAP PENURUNAN KADAR ASAM URAT DARAH TIKUS PUTIH JANTAN

PENGARUH EKSTRAK ETANOL BUAH PARE

AKADEMI FARMASI ISFI BANJARMASIN (Jl. Flamboyan 3 No.

AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL DAUN RAMBUTAN (Nephelium lappaceum L.) SEBAGAI ANTIDIABETES PADA MENCIT YANG DI INDUKSI ALOKSAN

PENGARUH KOMBINASI EKSTRAK ETANOL BATANG BROTOWALI

ABSTRAK PENGARUH EKSTRAK ETANOL BATANG BRATAWALI (TINOSPORAE CAULIS) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT JANTAN GALUR BALB/C YANG DIINDUKSI ALOKSAN

Pembimbing I : Dr. Diana K Jasaputra, dr,m Kes Pembimbing II: Adrian Suhendra, dr, SpPK, M Kes

PENGARUH PEMBERIAN AIR ALKALI TERHADAP KADAR GULA DARAH TIKUS PUTIH MODEL DIABETES MELITUS SKRIPSI

PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT GALUR

EFEK ANTIHIPERGLIKEMIA EKSTRAK KULIT BATANG SAGA TELIK (ABRUS PRECATORIUS LINN.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI DENGAN ALLOXAN

ABSTRAK

EFEK EKSTRAK ETANOL ALSTONIA SCHOLARIS (KULIT KAYU PULAI) TERHADAP PENURUNAN GLUKOSA DARAH MENCIT BETINA GALUR SWISS WEBSTER YANG DIINDUKSI ALOKSAN

INTISARI GAMBARAN KUALITAS HIDUP DAN KADAR GULA DARAH PASIEN DIABETES MELITUS RAWAT JALAN DI RSUD ULIN BANJARMASIN

KARYA TULIS ILMIAH. Disusun oleh Maya Lakshita Noorya

PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH EKSTRAK AIR DAUN BUNGUR (LAGERSTROEMIA SPECIOSA [L.] PERS) PADA TIKUS DIABETES ALOKSAN LARISSA HINDARTO

PERBANDINGAN EFEK EKSTRAK ETANOL UMBI BAWANG DAYAK

PENGARUH PEMBERIAN SENYAWA Cr(NO 3 ) 9H 2 O TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS WISTAR JANTAN YANG DIINDUKSI DENGAN STREPTOZOTOCIN- NICOTINAMIDE

UJI AKTIVITAS EKSTRAK ETANOL BUAH PARE (Momordica charantia L.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA MENCIT PUTIH JANTAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENGARUH EKSTRAK DAUN SUKUN

ADRIANTA KETUT AGUS*, I GUSTI AGUNG AYU KUSUMA WARDANI* Akademi Farmasi Saraswati Denpasar, Jalan Kamboja No 11 A, Denpasar, Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Keseimbangan dalam fisiologi sangat penting bagi semua mekanisme

The results showed that potato was able to stablize blood sugar levels in diabetic rats compared to white rice.

UJI ANTIDIABETES KOMBINASI EKSTRAK BUAH DEWANDARU (Eugenia uniflora L.) DAN EKSTRAK DAUN SALAM (Eugenia polyantha)

UKDW BAB I PENDAHULUAN

UJI EFEK EKSTRAK ETANOL 70% KULIT BATANG POHON SALAM

AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL UBI JALAR UNGU (Ipomoea batatas L.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR YANG DIINDUKSI ALOKSAN SKRIPSI

PERBANDINGAN EFEK AIR ALKALI DENGAN METFORMIN TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS MODEL DIABETES SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan

BAB I PENDAHULUAN. ketidakmampuan sel tubuh yang memiliki reseptor insulin untuk mengoksidasi

UJI EFEK ANTIDIABETES OLEUM AZADIRACHTAE SEMEN PADA TIKUS PUTIH JANTAN DENGAN INDUKSI ALOKSAN OLEH: LINDA KUSUMAWATI

Prosiding Pendidikan Dokter ISSN: X

Dewi Luksri Anjaniwati, Richa Yuswantina, Sikni Retno K. ABSTRACT

PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK DAUN SIRSAK (Annona Muricata L.) TERHADAP KADAR GULA DARAH TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI ALLOXAN

Efek Ekstrak Etanol Biji Rambutan (Nephelium Lappaceum L.) dalam Menurunkan Kadar Glukosa Darah Puasa Mencit Model Diabet

ABSTRAK. EFEK HIPOGLIKEMI TEH JIAOGULAN (Gynostemma pentaphyllum) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT Swiss Webster JANTAN YANG DIINDUKSI ALOKSAN

ABSTRAK PERBANDINGAN EFEK GULA PUTIH, ASPARTAM, BROWN SUGAR, GULA AREN, DAN STEVIA TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH

AKTIVITAS ANTIDIABETES EKSTRAK ETANOL RIMPANG LEMPUYANG EMPRIT (Zingiber amaricans BL) PADA TIKUS PUTIH YANG DIINDUKSI ALOKSAN

ABSTRAK GAMBARAN PENYAKIT DIABETES MELITUS PADA ORANG DEWASA YANG DIRAWAT INAP DIRUMAH SAKIT IMMANUEL BANDUNG PERIODE JANUARI DESEMBER 2014

PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT GALUR SWISS WEBSTER

POTENSI EKSTRAK DAUN KEJI BELING (Strobilanthes crispus) SEBAGAI PENURUN KADAR GLUKOSA DARAH: UJI IN VIVO PADA TIKUS PUTIH (Rattus norvegicus)

ABSTRAK. Fanny Karuna Putri, Pembimbing I : Hana Ratnawati, dr., M.Kes. Pembimbing II : Rosnaeni, dra., Apt.

ABSTRAK. EFEK INFUSA DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura Procumbens Back ) SEBAGAI ANTIDIABETIK ALTERNATIF PADA MENCIT YANG DIINDUKSI ALOKSAN

Kata Kunci : ekstrak rambut jagung, hiperglikemia, Tes Toleransi Glukosa Oral

BAB I PENDAHULUAN. puluh lima persen seseorang yang terkena diabetes akhirnya meninggal karena. terus bertambah (Price dan Wilson, 2006:1263).

OLEH: VEROS ALVARIS YUSTAKI FAKULTAS FARMASI UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA

LAPORAN PENELITIAN DOSEN MUDA

ABSTRAK. PENGARUH TEH HIJAU (Camellia sinensis) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARA PADA MENCIT JANTAN GALUR SWISS WEBSTER YANG DIINDUKSI ALOKSAN

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan, termasuk di bidang kedokteran, salah satunya adalah ilmu Anti Aging

EDWARD WYENANTEA FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA

setelah India, China, Amerika Serikat. Tercatat pada tahun 2000 jumlah penderita Diabetes Melitus di Indonesia mencapai 8,4 juta.

BAB I PENDAHULUAN. WHO (World Health Organization) memperkirakan secara global PTM

Abstract. keywords: Noni leaves, Guava leaves, Antihyperglycemic, Albino rat. Abstrak

EFEK ANTIDIABETES FRAKSI ETIL ASETAT EKSTRAK ETANOL BUAH PARE (MOMORDICA CHARANTIA L.) PADA TIKUS PUTIH WINDA NUGAS LESTARI

BAB I PENDAHULUAN. perekonomiannya telah mengalami perubahan dari basis pertanian menjadi

UJI AKTIVITAS ANTIDIABETES FRAKSI ETIL-ASETAT EKSTRAK ETANOL DAUN LENGLENGAN

mengalami obesitas atau kegemukan akibat gaya hidup yang dijalani (Marilyn Johnson, 1998) Berdasarkan data yang dilaporkan oleh WHO, Indonesia

Efek Pemberian Infusa Biji Petai China (Leucaena Leucocephala) dalam Menurunkan Kadar Glukosa Darah Puasa pada Mencit Model Diabet

1 Savitri M. Nur 2 Henoch Awaloei 2 Jane Wuisan.

UJI EFEK PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH DAUN KUBIS (BRASSICA OLERACEA VAR. CAPITATA) TERHADAP TIKUS PUTIH HIPERGLIKEMIA

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL TUNAS PISANG GOROHO

ABSTRAK GAMBARAN PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI UPT PUSKESMAS PASUNDAN KOTA BANDUNG PERIODE

Bab IV Hasil dan Pembahasan

Widyani et al, Pengaruh Terapi Kombinasi Ekstrak Etanol Mentimun dan Vildagliptin...

UKDW BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pada dasarnya penyakit dibagi menjadi dua bagian yaitu penyakit

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Diabetes melitus adalah penyakit gangguan metabolik yang terjadi secara

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Diabetes mellitus (DM) merupakan penyakit kronis yang dapat

ABSTRAK. EFEK INFUSA BIJI BUAH RAMBUTAN (Nephelium lappaceum Linn.) TERHADAP PENURUNAN KADAR GLUKOSA DARAH MENCIT YANG DIINDUKSI ALOKSAN

DAFTAR ISI. Sampul Dalam... i. Lembar Persetujuan... ii. Penetapan Panitia Penguji... iii. Kata Pengantar... iv. Pernyataan Keaslian Penelitian...

UJI EFEKTIVITAS EKSTRAK ETANOL PURWOCENG (Pimpinella pruatjan Molk) TERHADAP PENURUNAN KADAR GULA DARAH TIKUS PUTIH YANG DIINDUKSI ALOKSAN SKRIPSI

Pembimbing I : Dr. Diana K. Jasaputra, dr, M.Kes. Pembimbing II : Adrian Suhendra, dr,sp.pk, M Kes.

NOVIANA SYLVIA CHRISTY FAKULTAS FARMASI UNIKA WIDYA MANDALA SURABAYA

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK ETANOL HERBA SAMBILOTO (Andrographis paniculata Nees.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH NORMAL PADA MANUSIA

ABSTRAK. Albert Christopher Ryanto, Pembimbing I: Heddy Herdiman, dr., M.Kes. Pembimbing II: Christine Sugiarto, dr., Sp.PK.

ABSTRAK ABSTRACT KATA PENGANTAR

The Effect of Etanol Extract of Ceremai (Phyllantus acidus L.) Leaf Toward The Reduce Blood Sugar Levels on Albino Wistar Rats with Glucose Loading

BAB I PENDAHULUAN. mellitus meluas pada suatu kumpulan aspek gejala yang timbul pada seseorang

Mahesti Utami Mona P. Wowor Christi Mambo.

EFEK PEMBERIAN REBUSAN DAUN AFRIKA(

Berdasarkan data yang diterbitkan dalam jurnal Diabetes Care oleh

BAB I PENDAHULUAN. hormon insulin. Insulin merupakan hormon yang mengatur metabolisme. dalam tubuh menimbulkan hiperglikemia yang dapat mengakibatkan

UJI AKTIVITAS HIPOGLIKEMIK EKSTRAK ETANOL DAUN TEH (Camellia sinensis L.) PADA TIKUS PUTIH JANTAN GALUR WISTAR

LAPORAN HASIL KARYA TULIS ILMIAH. Diajukan sebagai syarat untuk mengikuti Ujian Hasil Karya Tulis Ilmiah mahasiswa Program Strata-1 Kedokteran Umum

FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS WAHID HASYIM SEMARANG

2016 PENGARUH PEMBERIAN SIMPLISIA DAUN SIMPUR

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Uji Efektivitas Batang Karamunting (Melastoma malabathricum L.) Terhadap Penurunan Kadar Glukosa Darah Mencit (Mus musculus) Diabetes

Sukmawati, Muhammad Akbar Harsita, Rachmat Kosman. Fakultas Farmasi Universitas Muslim Indonesia

ABSTRAK. EFEK EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus) TERHADAP PENURUNAN KADAR KOLESTEROL LDL PADA TIKUS JANTAN GALUR WISTAR

Transkripsi:

UJI AKTIVITAS HIPOGLIKEMIK EKSTRAK ETANOL SEMUT JEPANG (Tenebrio Sp.) PADA TIKUS PUTIH GALUR SPRAGUE DAWLEY YANG DIINDUKSI ALOKSAN, Ratih Pratiwi Sari, Riza Alfian Akademi Farmasi ISFI Banjarmasin Email: perdana_182@yahoo.co.id ABSTRAK Diabetes adalah penyakit kronis yang kompleks yang memerlukan perawatan medis terus menerus dengan strategi pengurangan risiko multifaktorial luar kontrol glikemik. Berdasarkan hasil International Diabetes Federation Atlas Sixth Edition, Indonesia pada tahun 2013 menempati urutan ke 7. Obat tradisional yang baru-baru ini dapat menurunkan kadar gula darah yang berasal dari hewan adalah semut jepang (Tenebrio Sp.). Semut jepang (Tenebrio Sp.) sebagai antidiabetes baru dalam tahap penggunaan empiris. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol semut jepang (Tenebrio Sp.) dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus putih yang diinduksi dengan aloksan. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu digunakan pre test and post test with control group design dengan 6 kelompok perlakuan. Tikus yang akan diberi perlakuan 3 hari sebelumnya diberikan aloksan secara intraperitonial. Pengukuran kadar gula darah hewan dilakukan pada hari ke-3, ke-6 dan ke-9 setelah perlakuan. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan alat tes strip glukosa. Penurunan kadar glukosa darah puasa dari kelompok kontrol dan kelompok uji dianalisis dengan uji General Linier Model pada tingkat kepercayaan 95%. Hasil analisis dengan uji General Linier Model diperoleh nilai p (signifikansi) 0,252. Nilai ini lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan penurunan kadar glukosa darah antar kelompok. Keyword: Hipoglikemik, Aloksan, Semut Jepang Artikel diterima: 1 Februari 2017 68 Diterima untuk diterbitkan: 23 Maret 2017 Diterbitkan: 30 Maret 2017

ABSTRACT Diabetes is a complex chronic disease that requires continuous medical care with a multifactorial risk reduction strategies beyond glycemic control. Based on the results of the International Diabetes Federation Atlas Sixth Edition, Indonesia in 2013 ranks 7. Traditional medicines were recently able to lower blood sugar levels that come from animals are semut jepang (Tenebrio Sp.). semut jepang (Tenebrio Sp.) As a new antidiabetic stage empirical use. The purpose of this study was to determine the activity of the ethanol extract of semut jepang (Tenebrio Sp.) Can lower blood glucose levels of white rats induced by alloxan. The method used in this research that used pre-test and post-test with control group design with 6 treatment groups. Mice to be treated 3 days earlier given alloxan intraperitoneally. Measurement of animal blood sugar levels on days 3, 6 and 9 after treatment. Measurements were performed by using a glucose test strip. Decrease kada fasting blood glucose of the control group and the test group were analyzed by General Linear Model at 95% confidence level. The results of the analysis with the General Linear Model test obtained by value p (significance) 0.252. This value is greater than 0.05 so that it can be concluded that there is no difference in reduction of blood glucose levels between groups. Keyword: Hypoglycemic, Alloxan, Ants Japan PENDAHULUAN Diabetes adalah penyakit kronis yang kompleks yang memerlukan perawatan medis terus menerus dengan strategi pengurangan risiko multifaktorial luar kontrol glikemik. Pendidikan manajemen diri pasien yang sedang berlangsung dan dukungan sangat penting untuk mencegah komplikasi akut dan mengurangi risiko komplikasi jangka panjang (ADA, 2015). Berdasarkan hasil International Diabetes Federation Atlas Sixth Edition, Indonesia pada tahun 2013 menempati urutan ke 7 dengan jumlah 8,5 juta, dan pada tahun 2035 Indonesia naik menjadi peringkat ke 6 dengan jumlah penderita diabetes sebesar 14,1 juta (IDF, 2013). Intervensi farmakologi dengan obat antidiabetes oral dan atau suntikan insulin dilakukan apabila kadar glukosa darah belum mencapai sasaran (Perkeni, 2011). Dalam upaya untuk menyembuhkan penyakitnya, penderita diabetes juga memanfaatkan pengobatan tradisional. Obat tradisional yang baru-baru ini dapat menurunkan kadar gula darah yang berasal dari hewan adalah semut jepang 69

(Tenebrio Sp.). Semut jepang (Tenebrio Sp.) sebagai antidiabetes baru dalam tahap penggunaan empiris. Penderita diabetes biasanya mengkonsumsi semut jepang 3 ekor sehari untuk menurunkan kadar gula dalam darah. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol semut jepang (Tenebrio Sp.) dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus putih yang diinduksi dengan aloksan. METODE PENELITIAN Penelitian ini termasuk dalam penelitian eksperimental. Metode yang digunakan pre test and post test with control group design dengan 6 kelompok perlakuan. kelompok I-IV adalah kelompok perlakuan, kelompok V sebagai kontrol positif, yaitu disuntik aloksan dan diberi glibenklamid dosis 0,09 mg/200 g BB dan kelompok VI sebagai kontrol negatif, yaitu disuntik aloksan dan diberi aquadest. Tikus yang akan diberi perlakuan 3 hari sebelumnya diberikan aloksan secara intraperitonial. Pengukuran kadar gula darah hewan dilakukan pada hari ke-3, ke-6 dan ke-9. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan alat strip glukosa. Penurunan kada glukosa darah puasa dari kelompok kontrol dan kelompok uji dianalisis dengan uji General Linier Model pada tingkat kepercayaan 95%. HASIL DAN PEMBAHASAN Proses ekstraksi dilakukan sebanyak 4 (empat) kali dengan cara menimbang semut jepang sebanyak 12,0 g (ekstraksi 1), 12,1 g (ekstraksi 2), 17 g (ekstraksi 3), dan 24,5 g (ekstraksi 4). Ekstraksi menggunakan pelarut etanol 70%. Ekstrak yang sudah di dapat kemudian dibuat menjadi beberapa dosis uji yaitu 0,455 mg, 0,91 mg, 1,82 mg, dan 3,64 mg. Masingmasing dosis uji dibuat dengan cara pengenceran dari ekstrak hasil penguapan dengan menggunakan aquadest. Ekstrak hasil penguapan diencerkan dan di buat larutan stok masing-masing 100 ml. Tikus putih jantan yang akan digunakan sebelumnya dilakukan adaptasi selama 14 hari. Sebelum dilakukan uji pengaruh ekstrak etanol semut jepang terhadap kadar gula darah, terlebih dahulu dilakukan 70

induksi diabetes oleh senyawa aloksan secara intraperitoneal (Viswanathaswamy dkk, 2011). Meningkatnya kadar glukosa darah pada pemberian aloksan dapat disebabkan oleh dua proses yaitu terbentuknya radikal bebas (Watkins dkk, 2008) dan kerusakan permeabilitas membran sel sehingga terjadi kerusakan sel beta pankreas yang berfungsi menghasilkan insulin (Suharmiati, 2003). Setelah diinduksi aloksan semua tikus menjadi konsisten hiperglikemik dan stabil pada 5 hari pasca induksi. Pada hari ke-7 setelah induksi masing-masing kelompok tikus diberikan ekstrak semut jepang, glibenklamida dan aquadest. Larutan uji diberikan selama 9 hari, pemeriksaan kadar glukosa darah pada hari-3, hari-6, dan hari-9. Hasil pemeriksaan kadar glukosa darah dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1. Data kadar gula darah tikus pada hari ke-3, 6 dan 9 Kelompok Dosis (mg/ml) Tikus Kadar Gula Darah Kadar Gula Darah (mg/dl) ke- setelah diinduksi aloksan (mg/dl) Hari ke-3 Hari ke-6 Hari ke-9 I 0,455 1 102 73 97 98 2 105 96 91 106 3 103 - - - 4 107 99 97 115 5 112 55 115 112 II 0,91 1 111 96 86 107 2 115 96 97 98 3 120 96 64 93 4 117 86 64 98 5 120 74 91 97 III 1,82 1 120 91 86 107 2 115 86 115 107 3 107 64 103 119 4 105 91 126 107 5 104 115 99 107 IV 3,64 1 107 86 97 105 2 109 86 98 106 3 115 91 92 92 4 113 80 92 98 5 115 96 92 98 71

V Glibenklamida 1 114 74 87 87 2 115 57 65 75 3 120 80 87 97 4 107 74 77 65 5 105 74 74 65 VI Aquadest 1 105 96 80 106 2 108 86 99 87 3 112 77 87 97 4 115 99 100 106 5 115 96 98 98 Data hasil kadar selanjutnya dianalisis SPSS dengan menggunakan uji General Linier Model. Uji ini berfungsi untuk mengetahui adanya perbedaan penurunan kadar glukosa antar perlakuan pada tikus putih dengan pengukuran lebih dari 1 kali. Hasil analisis uji General Linier Model dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2. Hasil Uji General Linier Model Pengukuran Kelompok Rata-Rata Kadar Glukosa (SD) Nilai p Kadar Gula Hari-3 0,455 mg/ml 80,75 (20,73) 0,91 mg/ml 89,60 (9,73) 1,82 mg/ml 89,40 (18,15) 3,64 mg/ml 87,80 (6,02) Glibenklamida 71,80 (8,67) Aquades 90,80 (9,15) Kadar Gula Hari-6 0,455 mg/ml 100 (10,39) 0,91 mg/ml 80,40 (15,47) 1,82 mg/ml 105,8 (15,32) 3,64 mg/ml 94,2 (3,03) 0,252 Glibenklamida 78 (9,33) Aquades 92,80 (8,87) Kadar Gula Hari-9 0,455 mg/ml 107,75 (7,5) 0,91 mg/ml 98 (5,128) 1,82 mg/ml 109,40 (5,37) 3,64 mg/ml 99,80 (5,76) Glibenklamida 77,80 (14,04) Aquades 98,80 (7,86) 72

Hasil analisis dengan uji General Linier Model diperoleh nilai p (signifikansi) 0,252. Nilai ini lebih besar dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan penurunan kadar glukosa darah antar kelompok. KESIMPULAN Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat diambil kesimpulan bahwa hasil uji hipoglikemik semut jepang tidak ada perbedaan dalam hal penurunan kadar glukosa darah antar kelompok yang dapat dilihat dari uji General Linier Model diperoleh nilai p = 0,252. DAFTAR PUSTAKA ADA, 2015, Standards Of Medical Care In Diabetes 2015, The Journal of Clinical And Applied Research And Education, Januari, Vol 38. IDF, 2013, IDF Diabetes Atlas: Sixth Edition, International Diabetes Federation, Belgia. PERKENI, 2011, Konsensus Pengendalian dan Pencegahan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Indonesia 2011, Perkumpulan endokrinologi Indonesia, Jakarta. Suharmiati. 2003. Pengujian Bioktifitas Anti Diabetes Mellitus Tumbuhan Obat. Cermin Dunia Kedokteran. http://www.kalbe.co.id/files/cdk/ 06_PengujianBioaktivitasAntiDi abetes.pdf/06_pengujian BioaktivitasAntiDiabetes.html Viswanathaswamy, A.H.M., Koti, B.C., Aparna, G., Thippeswamy, A.H.M., Kulkarni, R.V. 2011. Antihyperglycemic and Antuhyperlipidemic Activity of Plectranthus Amboinicus on normal and Alloxan-Induced Diabetic Rats. https://www.ncbi.nlm.nih.gov/ pmc/articles/pmc3267296/ Watkins, D., Cooperstein, SJ., Lazarow, A. 2008. Effect of Alloxan on permeability of Pancreatic Islet Tissue in Vitro, http://ajplegacy.physiology.org /cgi/content/abstract/207/2/436 73