PENGAWASAN PENINGKATAN STRUKTUR JALAN KEC. SAMPAGA RUAS JALAN SAMPAGA DATO

dokumen-dokumen yang mirip
KERANGKA ACUAN KERJA

II. KEGIATAN PENGAWASAN

KERANGKA ACUAN KERJA PENGADAAN JASA KONSULTANSI

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENGADAAN JASA PENGAWASAN PEMBANGUNAN GEDUNG KANTOR TAHAP 2 (FINISHING)

KERANGKA ACUAN KERJA PEKERJAAN PENGAWASAN KANTOR BUPATI SIGI

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEKERJAAN PENGAWASAN PEMBANGUNAN SEKOLAH KEBERBAKATAN OLAHRAGA LANJUTAN PROVINSI SULAWESI UTARA TAHUN 2016

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KERANGKA ACUAN KERJA PENGAWASAN PEMBANGUNAN KANTOR BKD KOTA SUNGAI PENUH

KERANGKA ACUAN KERJA PENGADAAN JASA KONSULTANSI

BAB VI. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK ) PEKERJAAN PENGAWASAN RENOVASI GEDUNG PERAWATAN NAPZA (BANGSAL PURI NURANI) RS. JIWA Dr. SOEHARTO HEERDJAN JAKARTA

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)/ TERM OF REFERENCE (TOR) PEKERJAAN

DINAS CIPTA KARYA DAN TATA RUANG Jl. BenpasiNomor2 Telepon (0388) K E F A M E N A N U Kode Pos 85613

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PEKERJAAN PENGAWASAN PEMBANGUNAN DERMAGA BLOK A

Tugas Dan Tanggung Jawab Team Leader

KERANGKA ACUAN KERJA

Nomor : PL /1.2/2894A/2012

PEMBAYARAN ATAS HASIL PEKERJAAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI

I. PENDAHULUAN. 1. Latar Belakang

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) Uraian Pendahuluan 1

PEMERINTAH KABUPATEN SUMBA DINAS PU DAN PENATAAN RUANG BIDANG BINA MARGA Jl. Weekarou No. - Telp , Waikabubakk - Sumba Barat

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA PANGKALPINANG TAHUN ANGGARAN 2012 Jl. Rasakunda Girimaya Pangkalpinang

PROSEDUR PENGENDALIAN KEGIATAN DI DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN KOTA PEKANBARU Nomor:

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN 009/20/PAN-Pengawasan.Arsip&Baznasda/CK/2013

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK ) PEKERJAAN PENGAWASAN KONSTRUKSI PEMBANGUNAN SARANA PRASARANA PENDUKUNG API ABADI MRAPEN

ADDENDUM DOKUMEN PENGADAAN PROGRAM PENINGKATAN SARANA DAN PRASARANA APARATUR KEGIATAN PEMBANGUNAN PRASARANA GEDUNG KANTOR

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) Uraian Pendahuluan 1

PEMERINTAH KABUPATEN BANTAENG UNIT LAYANAN PENGADAAN T.A Jalan A. Mannappiang No. 5 Kab. Bantaeng BERITA ACARA PENJELASAN PELELANGAN

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

DATA INFORMASI DALAM RANGKA MONITORING/ EVALUASI/ KOORDINASI/ FASILITASI KEGIATAN PEMBANGUNAN APBD/ APBN PROVINSI SUMATERA BARAT

SMS hotline : Web site : rshs.or.id

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) TERM OF REFERENCES (TOR)

Pekerjaan : PENGAWASAN GEDUNG SMKN 6 BARRU

G U B E R N U R SUMATERA BARAT

UNIT LAYANAN PENGADAAN

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN ( AANWIJZING )

DINAS PERHUBUNGAN Jalan Jend. Sudirman No.27 Km. 03 Telp/Fex. (0252) Rangkasbitung

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... ii BAB I : LATAR BELAKANG... 1 BAB II : MAKSUD DAN TUJUAN... 1 BAB III : RUANG LINGKUP...

PROSEDUR PENGENDALIAN KEGIATAN DI DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN KOTA PEKANBARU

Nomor : S-002/WPB.03/KP.0110/PBJ/ Maret 2013 Lampiran : 1 Lembar Hal : Permohonan Perubahan Jadwal Lelang

KERANGKA ACUAN KERJA

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PERENCANAAN PEMBUATAN MAKET PELABUHAN KARGO

UNTUK PELAKSANAAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI KEGIATAN : DED GEDUNG DINPERINDAGKOP PADA

BAB III SISTEM ORGANISASI DAN MANAJEMEN PROYEK. proyek atau pekerjaan dan memberikannya kepada pihak lain yang mampu

KERANGKA ACUAN KERJA PEKERJAAN PERENCANAAN GEDUNG KANTOR BADAN KEPEGAWAIAAN DAERAH (BKD) KABUPATEN SIGI

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENYUSUNAN DED KEINDAHAN KOTA SE KABUPATEN WONOGIRI

BERITA ACARA PENJELASAN DOKUMEN PEMILIHAN NOMOR : 32/PAN/BM-LEG/APBD/V/2011

BAB I PROFILE PERUSAHAAN

BAB V. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK )

PANITIA PENGADAAN JASA KONSULTANSI SUMBER DANA APBD PROVINSI TAHUN ANGGARAN 2012 PADA DINAS PENATAAN RUANG DAN PERMUKIMAN PROVINSI SUMATERA UTARA

UNTUK PELAKSANAAN PEMILIHAN PENYEDIA JASA KONSULTANSI KEGIATAN : PENYUSUNAN DETAIL ENGINEERING DESAIN (DED) PEMBANGUNAN GEDUNG DPRD PADA

BAB I PROSEDUR PELAKSANAAN DAN PENGENDALIAN BELANJA DAERAH

PENGADILAN AGAMA KELAS I-A KENDAL

Tugas dan Kewenangan PA/KPA, PPK, ULP, dan PPHP dalam Pengadaan Barang/Jasa

LAMPIRAN REKAPITULASI BIAYA

STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) DRAFT BERKAS SERAH TERIMA AKHIR PEKERJAAN (FHO)

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENYUSUNAN DED PEMBANGUNAN PANTAI PURUS EX IKAN BAKAR.

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIZJING)

SURAT PERJANJIAN. untuk melaksanakan

PELATIHAN AHLI TEKNIK SUPERVISI PEKERJAAN JALAN (SUPERVISION ENGINEER OF ROADS CONSTRUCTION) MODUL MODUL SE 10 PENYERAHAN PEKERJAAN SELESAI

1. DATA PROYEK. Lokasi : Kota Kupang Sumber Dana : APBNP Tahun Anggaran : 2017 Waktu Pelaksanaan : 20 hari kalender

PEMERINTAH KOTA SURABAYA SATUAN KERJA PERANGKAT DAERAH...

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIZJING)

KERANGKA ACUAN KERJA

BAB IV ANALISA HASIL DAN PEMBAHASAN

BUPATI GARUT PROVINSI JAWA BARAT

BAB I PENDAHULUAN. Dalam rangka percepatan pelaksanaan Belanja Negara/Daerah perlu

UNTUK PELAKSANAAN PEMILIHAN PENYEDIA PEKERJAAN KONSTRUKSI METODE PEMILIHAN LANGSUNG DENGAN PASCAKUALIFIKASI

POKJA DINAS PENDIDIKAN ULP PEMERINTAH PROVINSI KEPULAUAN RIAU TAHUN ANGGARAN 2011 JL. D.I panjaitan No. 12 Km. VIII Lt.


KERANGKA ACUAN KERJA PT. JAKARTA INTERNATIONAL CONTAINER TERMINAL

BERITA ACARA DAN ADDENDUM DOKUMEN PEMILIHAN TAHUN ANGGARAN 2013

PEMERINTAH KABUPATEN ROKAN HULU UNIT LAYANAN PENGADAAN (ULP) Jl. Tuanku Tambusai Km.4 Komplek Perkantoran Pemda. PASIR PENGARAIAN

SURAT PERINTAH KERJA ( SPK ) ( SPK Harga Satuan )

KERANGKA ACUAN KERJA ( KAK ) PEKERJAAN PENYUSUNAN DED RENOVASI GEDUNG OLAH RAGA (GOR) JATIDIRI

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KUASA PENGGUNA ANGGARAN (KPA)

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

UNIT LAYANAN PENGADAAN BARANG DAN JASA DINAS KESEHATAN PROVINSI KALIMANTAN TENGAH TAHUN ANGGARAN 2014

BERITA ACARA PENJELASAN PEKERJAAN (AANWIZJING)

PANITIA PENGADAAN BARANG/JASA PEMERINTAH DINAS PEKERJAAN UMUM KOTA PANGKALPINANG TAHUN ANGGARAN 2012 Jl. Rasakunda Girimaya Pangkalpinang

ADDENDUM II SELEKSI UMUM METODE EVALUASI KUALITAS DAN BIAYA

I. Kontrak Pengadaan Jasa Konsultansi Perencanaan dengan nilai di atas Rp ,- (lima puluh juta rupiah)

ADENDUM DOKUMEN PEMILIHAN

B. Jangka Waktu Penyelesaian Pekerjaan, yaitu :

BAB II PENGORGANISASIAN, TUGAS DAN KEWENANGAN PELAKSANA KEGIATAN PEMBANGUNAN

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

CONTOH USTEK PENGAWASAN PROYEK

Jalan Tanah Merah Nomor : SUKADANA Kode Pos : 78852

Berita Acara Penjelasan (aanwijzing) Dokumen Pemilihan Nomor : : 07/PBJ-DISPENDIK-SLM/VII/2013 Tanggal, 31 Juli 2013

PEMERINTAH KOTA SAMARINDA DINAS BINA MARGA DAN PENGAIRAN KOTA SAMARINDA

RISALAH PENJELASAN (AANWIJZING) DOKUMEN PEMILIHAN SELEKSI SEDERHANA JASA KONSULTASI PENGAWASAN

BERITA ACARA ADENDUM Nomor : 10/POKJA-ULP/APBA-DINSOS/LGS/2013 Tanggal : 26 Maret 2013

C. PENANDATANGANAN DAN PELAKSANAAN KONTRAK

Standar Dokumen Pengadaan Secara Elektronik

LAMPIRAN I PERATURAN WALIKOTA SURABAYA NOMOR : 4 Tahun 2008 TANGGAL : 4 Pebruari 2008 BAB I PENGORGANISASIAN KEGIATAN

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI BADUNG,

BERITA ACARA SERAH TERIMA PERTAMA PEKERJAAN KONSTRUKSI (PHO)

Transkripsi:

A D E N D U M D O K U M E N P E M I L I H A N Nomor : 03.a / DPUPR / Konsultan Perencanaan / SU / VI / 2017 / BPBJ Tanggal : 12 JUNI 2017 untuk Pengadaan PENGAWASAN PENINGKATAN STRUKTUR JALAN KEC. SAMPAGA RUAS JALAN SAMPAGA DATO Kelompok Kerja Bagian Pengadan Barang/Jasa: Jasa Konsultansi Kab. Mamuju Tahun Anggaran : 2017

DOKUMEN LELANG SEBELUMNYA BAB III. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) 1. Tenaga Ahli : 1. Team Leader/Site Engineer (SE) : 40 % Site Engineer adalah merupakan Ketua Tim Supervisi yang bertanggung jawab langsung terhadap Pengawasan Fisik secara umum kepada Pengguna Anggaran atau PPK. Site Engineer ini merupakan leader atau pimpinan dalam kegiatan pengawasan ini. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Site Engineer adalah seorang Sarjana minimal S2 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (sepuluh) tahun efektif dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses Pelaksanaan dan Pengawasan Pekerjaan Jalan. Tugas dan Tanggung Jawab Tiem Leader/Site Engineer antara lain : a. Mengkoordinasikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan pengawasan ini b. Memahami isi Dokumen Kontrak dari Kontraktor Pelaksana c. Menyetujui Proses dan Hasil Opname Pekerjaan bila Kontraktor melakukan penagihan d. Memberikan saran/masukan dan instruksi kepada Kontraktor Pelaksana mengenai pelaksanaan pekerjaan. e. Memonitor secara seksama Kemajuan Pekerjaan dan melaporkannya dengan tepat waktu bila Kemajuan Pekerjaan mengalami keterlambatan, karena hal ini sangat mempengaruhi Jadwal Penyelesaian yang direncanakan. f. Sehingga Site Engineer harus membuat rekomendasi secara tertulis kepada Kontraktor Pelaksana agar menemukan solusi untuk mengejar keterlambatan tersebut. g. Memeriksa dengan teliti semua kuantitas dari hasil pengukuran setiap item pekerjaan yang telah selesai yang disampaikan oleh Quality Engineer/Inspector. h. Memberikan rekomendasi kepada PA/PPK dan PPTK mengenai mutu dan jumlah pekerjaan yang telah selesai dan memeriksa kebenaran dari setiap Sertikat Pembayaran Bulanan Kontraktor. i. Memeriksa Gambar Terpasang (Asbuilt Drawing) dengan mengupayakan diselesaikan sebelum Serah Terima Pertama Pekerjaan (PHO) j. Membuat Laporan Mingguan, Bulanan dan Laporan Akhir. 2. Constructin Engineer 30 % Tugas Constructin Engineer adalah merencanakan dan melaksanakan semua kegiatan dalam pekerjaan perencanaan teknik jalan yang mencakup pelaksanaan survey, pemilihan trase, perencanaan geometrik, perkerasan jalan dan bangunan pelengkap yang diperlukan, menjamin bahwa rencana jalan yang dihasilkan adalah pilihan yang paling ekonomis dan sesuai dengan standar teknik, Membandingkan biaya pelaksanaan dan pemeliharaan antara rigid pavement dan flexible dan Membuat Laporan Teknis Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Constructin Engineer adalah seorang Sarjana S2 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (Sepuluh) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan.

3. Quantity & Quality Engineer 30 % Quantity & Quality Engineer adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang membantu Team Leader/Site Engineer dalam mengawasi mutu dan kualitas pekerjaan., tugas utamanya memeriksa dan menghitung volume dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan serta meneliti/menguji Material di Laboratorim berupa campuran dan komposisi bahan yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Quantity & Quality Engineer adalah seorang Sarjana S2 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (Sepuluh) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan. DOKUMEN LELANG ADENDUM BAB III. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) 1. Tenaga Ahli : 1.Team Leader/Site Engineer (SE) : 60 % a. Site Engineer adalah merupakan Ketua Tim Supervisi yang bertanggung jawab langsung terhadap Pengawasan Fisik secara umum kepada Pengguna Anggaran atau PPK. Site Engineer ini merupakan leader atau pimpinan dalam kegiatan pengawasan ini. b. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Site Engineer adalah seorang Sarjana minimal S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (sepuluh) tahun efektif dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses Pelaksanaan dan Pengawasan Pekerjaan Jalan. Tugas dan Tanggung Jawab Tiem Leader/Site Engineer antara lain : Mengkoordinasikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan pengawasan ini Memahami isi Dokumen Kontrak dari Kontraktor Pelaksana Menyetujui Proses dan Hasil Opname Pekerjaan bila Kontraktor melakukan penagihan Memberikan saran/masukan dan instruksi kepada Kontraktor Pelaksana mengenai pelaksanaan pekerjaan. Memonitor secara seksama Kemajuan Pekerjaan dan melaporkannya dengan tepat waktu bila Kemajuan Pekerjaan mengalami keterlambatan, karena hal ini sangat mempengaruhi Jadwal Penyelesaian yang direncanakan. Sehingga Site Engineer harus membuat rekomendasi secara tertulis kepada Kontraktor Pelaksana agar menemukan solusi untuk mengejar keterlambatan tersebut. Memeriksa dengan teliti semua kuantitas dari hasil pengukuran setiap item pekerjaan yang telah selesai yang disampaikan oleh Quality Engineer/Inspector. Memberikan rekomendasi kepada PA/PPK dan PPTK mengenai mutu dan jumlah pekerjaan yang telah selesai dan memeriksa kebenaran dari setiap Sertikat Pembayaran Bulanan Kontraktor. Memeriksa Gambar Terpasang (Asbuilt Drawing) dengan mengupayakan diselesaikan sebelum Serah Terima Pertama Pekerjaan (PHO) Membuat Laporan Mingguan, Bulanan dan Laporan Akhir. 2. Quantity & Quality Engineer 40 % Quantity & Quality Engineer adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang membantu Team Leader/Site Engineer dalam mengawasi mutu dan kualitas pekerjaan., tugas utamanya memeriksa dan menghitung volume dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan serta meneliti/menguji Material di Laboratorim berupa campuran dan komposisi bahan yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Quantity & Quality Engineer adalah seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan.

SEBELUMNYA BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENGAWASAN PENINGKATAN STRUKTUR JALAN KEC. SAMPAGA RUAS JALAN SAMPAGA - DATO B A B I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Infrastruktur Jalan adalah merupakan Prasarana vital transportasi yang ada di Kabupaten Mamuju. Dengan adanya kondisi jalan yang memadai diharapkan menjadi wajah bagi Kabupaten Mamuju, sehingga Para Investor baik lokal maupun Investor Asing menjadi tolak ukur dalam Penanaman Modal di Kabupaten ini. Selain itu dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah yang dilaluinya khususnya di Wilayah Kabupaten Mamuju. Sehingga dapat disimpulkan bahwa salah satu urat nadi dalam pertumbuhan ekonomi wilayah adalah Prasarana Infrastruktur Jalan karena memiliki pengaruh yang besar baik bagi Pengguna Jalan itu sendiri maupun bagi wilayah secara keseluruhan. Untuk itu diperlukan kebijakan yang tepat dalam Penyelenggaraan Wilayah dan Pertumbuhan Ekonominya yaitu Pencapaian Pertumbuhan dengan Memperkuat Daya Tahan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan di Bidang Pertanian, Infrastruktur dan Energi. Sebagai SKPD yang berkewenangan dan bertanggungjawab dalam melaksanakan Peningkatan dan Pemeliharaan Jalan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab.Mamuju selalu berupaya memberikan yang terbaik dan sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Mamuju melalui Program yang terperioritas, Perencanaan yang akurat, Pengawasan yang melekat dan Pelaksanaan yang berkualitas. 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN a. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melaksanakan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan dalam rangka menunjang kegiatan fisik Pembenahan Struktur Jalan di Kabupaten Mamuju b. Konsultan Pengawas yang diserahi pekerjaan ini wajib menyediakan jasa-jasanya semaksimal mungkin untuk melaksanakan pekerjaan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan yang dikerjakan oleh Kontraktor Pelaksana sesuai dengan KAK serta berpedoman pada Spesifikasi Teknis c. Membantu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab. Mamuju didalam melakukan pengendalian pengawasan teknis terhadap pekerjaan konstruksi dilapangan yang dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana. d. Mengendalikan semua kegiatan dan meminimalkan kendala-kendala teknis yang sering dihadapi oleh Penyedia Jasa Konstruksi di lapangan dalam menerapkan design yang memenuhi persyaratan spesifikasi teknis. e. Pengendalian Pelaksanaan Pekerjaan dilapangan untuk mendapatkan hasil pekerjaan konstruksi yang memenuhi persyaratan yang tercantum didalam spesifikasi (tepat mutu) dan dilaksanakan secara tepat biaya dan tepat waktu. 1.3. SASARAN Sasaran dari pekerjaan ini adalah untuk melaksanakan Pekerjaan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan sehingga tercapai kesesuaian dengan Desain Perencanaan, dan sebagian tugas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab.Mamuju khususnya dalam hal masalah pengendalian teknis dilapangan dan administrasi teknis pada umumnya dapat dilimpahkan kepada Konsultan Pengawas.

1.4. NAMA ORGANISASI PENGGUNA ANGGARAN Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju adalah Selaku Pengguna Anggaran pada TA. 2017. Organisasi atau bagian yang terkait kegiatan ini, yang merupakan Pembantu Pengguna Anggaran dibantu oleh masing-masing Kepala Bidang sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Kepala Seksie Jalan sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK). 1.5. SUMBER PENDANAAN Kegiatan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan Kec. Sampaga Ruas Jalan Sampaga Dato, dengan perkiraan biaya sebesar Rp. 598.000.000,- (Lima Ratus Sembilan Puluh Delapan Juta Rupiah) ini sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10% melalui APBD Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju TA. 2017. 1.6 RUANG LINGKUP Lingkup Kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan ini meliputi : a. Pekerjaan Supervisi atau Pengawasan, baik mengenai kuantitas, kualitas maupun ketepatan waktu pekerjaan b. Menjaga keamanan pekerjaan untuk kelancaran pelaksanaan baik itu mutu, ketertiban pekerjaan, menghindari penyimpangan pelaksanaan pekerjaan maupun penyelesaian perselisihan yang ditimbulkan. c. Pengaturan penggunaan bahan untuk pekerjaan baik menngenai asal bahan, penilaian/penelitian kualitas bahan dan larangan/penggunaan bahan yang tidak memenuhi persyaratan. d. Penyelesaian administrasi dilapangan mengenai penyerahan pekerjaan, penyimpangan dari rencana, perhitungan pekerjaan tambah/kurang dan perpanjangan waktu pelaksanaan. e. Pelaporan. Membuat laporan Mingguan, Bulanan, Laporan Uji bahan, Laporan Visual dan Monthely Certificate (MC) 1.7. LOKASI KEGIATAN PENGAWASAN Lokasi Kegiatan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan Kec. Sampaga terletak di Ruas Jalan Sampaga Dato Kec. Sampaga Kab. Mamuju. B A B II DATA PENUNJANG 2.1. DATA DASAR Sebelum memulai kegiatan, Konsultan Pengawas mengadakan konsultasi terlebih dahulu dengan PPK atau PPTK untuk mendapatkan informasi tentang data-data yang diperlukan sebelum melaksanakan pekerjaan, data tersebut antara lain : - Data-data Dokumen Kontrak - Lokasi kegiatan - Data mengenai Bahan/Material maupun peralatan yang digunakan - Hal-hal lain yang berkaitan dengan kegiatan ini 2.2. STANDAR TEKNIS Dalam Kegiatan Pengawasan yang dimaksud pada KAK ini adalah Konsultan Pengawas harus memperhatikan ketentuan sebagai berikut : 1. Persyaratan Umum Pekerjaan yaitu setiap Kegiatan Pengawasan harus dilaksanakan secara benar, tuntas dan memberikan hasil yang telah ditetapkan dan diterima baik Dokumen Pengadaan Secara Elektronik Jasa Konsultansi Badan Usaha Metode e - Seleksi Umum ( Dengan Pemilihan ) TAHUN 2017

oleh PA/PPK dan PPTK. 2. Persyaratan Obyektif yaitu Pelaksanaan pekerjaan dan pengamanan yang obyektif untuk kelancaran pelaksanaan. 3. Persyaratan Fungsional yaitu Pelaksanaan pengawasan baik waktu, mutu dan biaya pekerjaan harus dilaksanakan dengan profesionalisme dan tanggungjawab yang tinggi sebagai Konsultan Pengawas. 4. Persyaratan Prosedural yaitu Penyelesaian administrative sehubungan dengan pelaksanaan tugas atau pekerjaan dilapangan harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku. 5. Kriteria Lain yaitu selain yang telah disebutkan diatas, Konsultan Pengawas juga memperhatikan ketentuan-ketentuan seperti Standar Teknis tentang Pengawasan Jalan, Peraturan Pemerintah tentang Jalan dan semua Ketentuan yang tercantum dalam Surat Perjanjian (Kontrak).B A B III RUANG LINGKUP DAN TUGAS PENGAWASAN 3.1.LINGKUP KEGIATAN Konsultan Pengawas harus mengetahui kondisi lapangan melalui Gambar Kerja dan Dokumen Teknis yang ada dalam Kontrak Pelaksanaan 3.2.KELUARAN Secara umum Tugas Konsultan Pengawas adalah mengawasi kelancaran pekerjaan yang dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana yang menyangkut kualitas, kuantitas, biaya dan ketepatan waktu pelaksanaan pekerjaan. Keluaran dari Konsultan Pengawas adalah menghasilkan output yang lengkap sesuai dengan kebutuhan kegiatan. Kelancaran pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan supervise menjadi tanggungjawab Konsultan Pengawas. Keluaran yang diminta dari Konsultan Pengawas berdasarkan KAK ini adalah : 1. Program Kerja, Alokasi Tenaga dan Konsepsi Pekerjaan Supervisi 2. Buku Harian (bila diperlukan) yang berisi tentang kejadian, perintah/petunjuk yang penting dari Direksi Kegiatan, yang dapat mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan, yang dapat menimbulkan konsekwensi keuangan, kelambatan penyelesaian dan tidak terpenuhinya syarat teknis. 3. Memeriksa Laporan Harian yang dibuat oleh Kontraktor Pelaksana yaitu Tenaga Kerja, Bahan/Material, Alat-alat, Pekerjaan yang dilaksanakan, Waktu Pekerjaan dan cuaca. 4. Membuat Berita Acara Kemajuan Pekerjaan untuk pembayaran angsuran. 5. Membuat Surat Perintah Perubahan Pekerjaan, Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan Tambah/Kurang (bila ada), Berita Acara Penyerahan Pertama Pekerjaan dan Berita Acara Pernyataan Selesainya Pekerjaan. 6. Memeriksa gambar sesuai dengan pelaksanaan (as built drawings) 7. Laporan Rapat dilapangan (Site Meeting) setiap 2 (dua) kali sebulan. 8. Memeriksa Gambar Pelaksanaan (Shop Drawing) bila perlu dan Kurva S dari Kontraktor. 3.3. PERALATAN PERSONIL DAN FASILITAS DARI PPK Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) akan menugaskan juga Staf Teknis dari Bidang Bina Marga untuk membantu Konsultan Pengawas dalam melaksanakan pekerjaan. Kemudian fasilitas lainnya dari PPK adalah menyediakan ruang untuk rapat-rapat rutin beserta kelengkapannya. 3.4. PERALATAN DARI PENYEDIA JASA KONSULTAN Penyedia Jasa diwajibkan untuk menyediakan segala perlengkapan dan peralatan yang berkaitan dengan Tugas Pengawasan. 3.5. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA

a. Pekerjaan Supervisi, baik mengenai kuantitas, kualitas maupun ketepatan waktu pekerjaan. b. Pengamanan untuk kelancaran pelaksanaan baik itu mutu, ketertiban pekerjaan, menghindari penyimpangan pelaksanaan pekerjaan maupun penyelesaian perselisihan yang ditimbul. c. Pengaturan penggunaan bahan untuk pekerjaan baik menngenai asal bahan, penilaian/penelitian kualitas bahan dan larangan/penggunaan bahan yang tidak memenuhi persyaratan. d. Penyelesaian administrasi dilapangan mengenai penyerahan pekerjaan, penyimpangan dari rencana, perhitungan pekerjaan tambah/kurang dan perpanjangan waktu pelaksanaan. 3.6. LINGKUP TANGGUNG JAWAB PENYEDIA JASA Konsultan Pengawas secara Teknis dan Administratif, sehingga Konsultan Supervisi dalam melaksanakan tugasnya harus mengacu pada ketentuan-ketentuan yang berlaku secara professional. Secara umum Tanggung Jawab Konsultan Supervisi antara lain terhadap : a. Kesesuaian pelaksanaan konstruksi dengan Dokumen Kontrak yang dijadikan pedoman, standard an pedoman teknis yang berlaku. Dokumen Pelaksanaan dari pekerjaan yaitu : 1) Gambar Pelaksanaan 2) Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) 3) Berita Acara Aanwijzing 4) Dokumen Kontrak Pelaksanaan 5) Bar Chart dan Kurva S serta Net Work Planning 6) Kerangka Acuan Kerja (KAK) Pekerjaan Pengawasan b. Kinerja Pengawasan yang harus memenuhi standar hasil kerja supervise yang disyaratkan c. Hasil Evaluasi Supervisi dan dampak yang ditimbulkan d. Ketepatan waktu pelaksanaan. 3.7. JANGKA WAKTU PELAKSANAAN Kegiatan Pengawasan dilaksanakan sejak Pelaksanaan Fisik dimulai sampai dengan setelah dilakukan Serah Terima Hasil Pekerjaan oleh Team PPHP dan Serah Terima Pekerjaan fisik kepada Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen.Jadi waktu yang disediakan untuk melaksanakan pengawasan ini diberikan kepada Konsultan Pengawas adalah selama 150 (Seratus Lima Puluh) Hari Kalender. 3.8. TUGAS DAN KUALIFIKASI PERSONIL A. Tenaga Ahli, yaitu antara lain : 1) Team Leader/Site Engineer (SE) Site Engineer adalah merupakan Ketua Tim Supervisi yang bertanggung jawab langsung terhadap Pengawasan Fisik secara umum kepada Pengguna Anggaran atau PPK. Site Engineer ini merupakan leader atau pimpinan dalam kegiatan pengawasan ini. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Site Engineer adalah seorang Sarjana minimal S2 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (sepuluh) tahun efektif dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses Pelaksanaan dan Pengawasan Pekerjaan Jalan. Tugas dan Tanggung Jawab Tiem Leader/Site Engineer antara lain : a. Mengkoordinasikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan pengawasan ini b. Memahami isi Dokumen Kontrak dari Kontraktor Pelaksana c. Menyetujui Proses dan Hasil Opname Pekerjaan bila Kontraktor melakukan penagihan d. Memberikan saran/masukan dan instruksi kepada Kontraktor Pelaksana mengenai pelaksanaan pekerjaan. e. Memonitor secara seksama Kemajuan Pekerjaan dan melaporkannya dengan tepat waktu bila Kemajuan Pekerjaan mengalami keterlambatan, karena hal ini sangat mempengaruhi Jadwal Penyelesaian yang direncanakan. f. Sehingga Site Engineer harus membuat rekomendasi secara tertulis kepada Kontraktor Pelaksana agar menemukan solusi untuk mengejar keterlambatan tersebut.

g. Memeriksa dengan teliti semua kuantitas dari hasil pengukuran setiap item pekerjaan yang telah selesai yang disampaikan oleh Quality Engineer/Inspector. h. Memberikan rekomendasi kepada PA/PPK dan PPTK mengenai mutu dan jumlah pekerjaan yang telah selesai dan memeriksa kebenaran dari setiap Sertikat Pembayaran Bulanan Kontraktor. i. Memeriksa Gambar Terpasang (Asbuilt Drawing) dengan mengupayakan diselesaikan sebelum Serah Terima Pertama Pekerjaan (PHO) j. Membuat Laporan Mingguan, Bulanan dan Laporan Akhir. 2. Constructin Engineer Tugas Constructin Engineer adalah merencanakan dan melaksanakan semua kegiatan dalam pekerjaan perencanaan teknik jalan yang mencakup pelaksanaan survey, pemilihan trase, perencanaan geometrik, perkerasan jalan dan bangunan pelengkap yang diperlukan, menjamin bahwa rencana jalan yang dihasilkan adalah pilihan yang paling ekonomis dan sesuai dengan standar teknik, Membandingkan biaya pelaksanaan dan pemeliharaan antara rigid pavement dan flexible dan Membuat Laporan Teknis Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Constructin Engineer adalah seorang Sarjana S2 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (Sepuluh) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan. 3. Quantity & Quality Engineer Quantity & Quality Engineer adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang membantu Team Leader/Site Engineer dalam mengawasi mutu dan kualitas pekerjaan., tugas utamanya memeriksa dan menghitung volume dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan serta meneliti/menguji Material di Laboratorim berupa campuran dan komposisi bahan yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Quantity & Quality Engineer adalah seorang Sarjana S2 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (Sepuluh) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan. B. Tenaga Pendukung 1) Chief Inspector Chief Inspector adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang bertugas melakukan pengawasan terus menerus dilokasi pekerjaan.inspector ini senantiasa memberikan laporan kepada Site Engineer jika ada pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai kontrak. Tenaga Sub Profesional yang dibutuhkan sebagai Chief Inspector adalah seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan. 2) Inspector Inspector adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang bertugas membantu Chief Inspector dalam melaksanakan tugasnya. Tenaga Sub Profesional yang dibutuhkan sebagai Inspector adalah seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 3 (Tiga) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan.

3). Drafter/CAD Drafter/CAD adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang bertugas dan bertanggung jawab atas ketelitian hasil penggambaran dan menguasai auto cad dibidang pekerjaan bangunan gedung. Drafter/CAD seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 3 (TIga) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan. 4). Administrasi/Op. Komputer Administrasi adalah merupakan personil perusahaan yang secara umum Menyediaan Fasilitas dan Layanan Administrasi Perkantoran dalam mendukung Operasional Perusahaan.Disamping itu Administrator juga menyiapakan surat-menyurat kegiatan, dokumentasi dan pengarsipan untuk kelancaran pekerjaan personil.tenaga Pendukung yang dibutuhkan sebagai Administrasi adalah minimal seorang Sarjana S1 Administrasi/Perkantoran yang mempunyai keahlian dalam bidang Administrasi Perkantoran dengan pengalaman Minimal 3 (Tiga) Tahun. C. Personil Tenaga Ahli yang tercantum namax dalam Kontrak harus bersedia melakukan Penandatanganan bersama pada saat melakukan Tanda tangan Kontrak Kerja. 3.9. JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN Konsultan Pengawas harus merinci sendiri kegiatannya dalam melaksanakan Tugas Pengawasan antara lain : a. Pekerjaan Persiapan 1) Menyusun program, Alokasi Tenaga dan Konsepsi/Metodologi Pelaksanaan Pengawasan 2) Memeriksa Time Schedule yang diajukan oleh Kontraktor Pelaksana dan selanjutnya dilaporkan ke PA/PPK dan PPTK untuk mendapat persetujuan. b. Pekerjaan Teknis Supervisi Lapangan 1. Melaksanakan Kegiatan Supervisi secara umum, Supervisi lapangan, koordinasi dan inspeksi pelaksanaan kegiatan agar Pelaksanaan Teknis maupun Administrasi Teknis dapat dilaksanakan secara terus menerus sampai pekerjaan diserahkan. 2. Menagawasi kebenaran ukuran volume, kualitas dan kuantitas dari bahan/material, peralatan dan perlengkapan selama pelaksanaan dilapangan. 3. Mengawasi Kemajuan Pelaksanaan dan mengambil tindakan yang tepat dan cepat agar batas waktu pelaksanaan minimal sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. 4. Memberikan masukan/pendapat teknis tentang penambahan/pengurangan pekerjaan yang dapat mempengaruhi biaya dan waktu pekerjaan serta berpengaruh terhadap ketentuan yang tercantum dalam kontrak. c. Konsultasi 1. Melakukan konsultasi dengan PA/PPK dan PPK untuk membahas segala masalah dan persoalan yang timbul selama masa pelaksanaan pengawasan. 2. Mengadakan rapat lapangan secara berkala minimal 2 (dua) kali setiap bulannya dengan PA/PPK dan PPTK. 3. Mengadakan rapat diluar jadwal rutin apabila ada hal-hal dianggap perlu atau ada permasalahan mendesak yang perlu dipecahkan. d. Pelaporan 1. Memberikan laporan dan pendapat teknis administrasi kepada PA/PPK dan PPTK mengenai volume, prosentase dan nilai bobot pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana. 2. Melaporkan bahan/material yang dipakai, Jumlah Tenaga Kerja dan Alat yang digunakan.

3. Melaporkan semua kegiatan pengawasan dalam bentuk Laporan Mingguan, Laporan Bulanan dan Laporan Akhir. e. Penyiapan / Pemeriksaan Dokumen Pekerjaan 1. Menyaiapkan dan Menerima Berita Acara sehubungan dengan penyelesaian pekerjaan dilapangan, serta untuk keperluan pembayaran angsuran. 2. Menyiapkan dan Memeriksa daftar dan nilai pekerjaan serta penambahan/pengurangan pekerjaan guna keperluan pembayaran 3. Mempersiapkan formulir laporan mingguan dan bulanan, Berita Acara Kemajuan Pekerjaan, Berita Acara Penyerahan Pertama serta formulir lainnya yang diperlukan untuk kebutuhan pelaksanaan pekerjaan. B A B IV LAPORAN DAN PENYERAHAN HASIL PEKERJAAN 4.1. UMUM Semua laporan ditulis dalam Bahasa Indonesia dengan Ukuran Kertas A4 atau Format Folio dan dijilid kemudian diserahkan kepada PA/PPK, Laporan ini meliputi : 1. LAPORAN MINGGUAN Laporan Mingguan ini adalah merupakan sebagai resume dari laporan harian dengan memuat isi Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Per Minggu sebagai bahan rapat atau diskusi dengan PA/PPK dan PPTK. Laporan ini diserahkan selambat-lambatnya akhir minggu kedua, sebanyak 5 Exp/Minggu. 2. LAPORAN BULANAN Laporan Bulanan adalah merupakan laporan Konsultan Pengawas kepada PA/PPK dan PPTK yang harus diserahkan selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah akhir bulan, sebanyak 5 Exp/Bulan. Laporan Bulanan ini memuat isi : 1. Pengantar 2. Progres Refort Summary yang berisi Presetasi Kemajuan Fisik dan Keuangan serta permasalahan- permasalahan yang timbul pada saat periode tersebut. 3. Jadwal Pelaksanaan 4. Laporan Personil Konsultan 5. Data visual lapangan 3. LAPORAN AKHIR Laporan Akhir (Final Refort) dibuat dengan isi Uraian Pelaksanaan Pekerjaan dari awal sampai selesai pelaksanaan pekerjaan dan informasi lain mengenai pelaksanaan pekerjaan tersebut. Laporan ini harus diserahkan selambat-lambatnya pada hari berakhirnya pekerjaan, sebanyak 5 Exp. 4. LAPORAN DOKUMENTASI Dokumentasi adalah merupakan Laporan Visual yang memuat Dokumentasi Pelaksanaan Pekerjaan yaitu 0%, Pelaksanaan dan 100%. Laporan ini harus diserahkan selambatlambatnya pada hari berakhirnya pekerjaan, sebanyak 5 Exp/Bln B A B V P E N U T U P Setelah Pengarahan Penugasan ini diterima Konsultan Pengawas hendaknya memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang dibutuhkan. Setelah mempelajari dan mendapat penjelasan tentang Pengarahan Penugasan ini dari Pokja Pengadaan Jasa Konsultansi, maka Konsultan Pengawas agar segera membuat Usulan Teknis/Proposal Teknis agar dimasukkan mengikuti ketentuan terlampir mengenai syarat-syarat mengikuti Pengadaan Jasa Konsultan Pengawas sesuai dengan peraturan yang berlaku.

MENJADI BAB IV. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) PENGAWASAN PENINGKATAN STRUKTUR JALAN KEC. SAMPAGA RUAS JALAN SAMPAGA - DATO B A B I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG Infrastruktur Jalan adalah merupakan Prasarana vital transportasi yang ada di Kabupaten Mamuju. Dengan adanya kondisi jalan yang memadai diharapkan menjadi wajah bagi Kabupaten Mamuju, sehingga Para Investor baik lokal maupun Investor Asing menjadi tolak ukur dalam Penanaman Modal di Kabupaten ini. Selain itu dapat memacu pertumbuhan ekonomi daerah yang dilaluinya khususnya di Wilayah Kabupaten Mamuju. Sehingga dapat disimpulkan bahwa salahs atau urat nadi dalam pertumbuhan ekonomi wilayah adalah Prasarana Infrastruktur Jalan karena memiliki pengaruh yang besar baik bagi Pengguna Jalan itu sendiri maupun bagi wilayah secara keseluruhan. Untuk itu diperlukan kebijakan yang tepat dalam Penyelenggaraan Wilayah dan Pertumbuhan Ekonominya yaitu Pencapaian Pertumbuhan dengan Memperkuat Daya Tahan Ekonomi yang Didukung oleh Pembangunan di Bidang Pertanian, Infrastruktur dan Energi Sebagai SKPD yang berkewenangan dan bertanggungjawab dalam melaksanakan Peningkatan dan Pemeliharaan Jalan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab.Mamuju selalu berupaya memberikan yang terbaik dan sangat bermanfaat bagi masyarakat Kabupaten Mamuju melalui Program yang terperioritas, Perencanaan yang akurat, Pengawasan yang melekat dan Pelaksanaan yang berkualitas. 1.2. MAKSUD DAN TUJUAN a. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk melaksanakan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan dalam rangka menunjang kegiatan fisik Pembenahan Struktur Jalan di Kabupaten Mamuju Konsultan Pengawas yang diserahi pekerjaan ini wajib menyediakan jasa-jasanya semaksimal mungkin untuk melaksanakan pekerjaan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan yang dikerjakan oleh Kontraktor Pelaksana sesuai dengan KAK serta berpedoman pada Spesifikasi Teknis Membantu Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab. Mamuju didalam melakukan pengendalian pengawasan teknis terhadap pekerjaan konstruksi dilapangan yang dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana. Mengendalikan semua kegiatan dan meminimalkan kendala-kendala teknis yang sering dihadapi oleh Penyedia Jasa Konstruksi di lapangan dalam menerapkan design yang memenuhi persyaratan spesifikasi teknis.pengendalian Pelaksanaan Pekerjaan dilapangan untuk mendapatkan hasil pekerjaan konstruksi yang memenuhi persyaratan yang tercantum didalam spesifikasi (tepat mutu) dan dilaksanakan secara tepat biaya dan tepat waktu. 1.3. SASARAN Sasaran dari pekerjaan ini adalah untuk melaksanakan Pekerjaan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan sehingga tercapai kesesuaian dengan Desain Perencanaan, dan sebagian tugas Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kab.Mamuju khususnya dalam hal masalah pengendalian teknis dilapangan dan administrasi teknis pada umumnya dapat dilimpahkan kepada Konsultan Pengawas. Umum dan Penataan Ruang Kab.Mamuju khususnya dalam hal masalah pengendalian teknis dilapangan dan administrasi teknis pada umumnya dapat dilimpahkan kepada Konsultan Pengawas. 1.4. NAMA ORGANISASI PENGGUNA ANGGARAN Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju adalah Selaku Pengguna Anggaran pada TA. 2017. Organisasi atau bagian yang terkait kegiatan ini, yang merupakan Pembantu Pengguna Anggaran dibantu oleh masing-masing Kepala Bidang sebagai Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Kepala Seksie Jalan sebagai Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) 1.5. SUMBER PENDANAAN

Kegiatan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan Kec. Sampaga Ruas Jalan Sampaga Dato, dengan perkiraan biaya sebesar Rp. 598.000.000,- (Lima Ratus Sembilan Puluh Delapan Juta Rupiah) ini sudah termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN) sebesar 10% melalui APBD Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju TA. 2017. 1.6. RUANG LINGKUP Lingkup Kegiatan yang dilaksanakan pada kegiatan ini meliputi : Pekerjaan Supervisi atau Pengawasan, baik mengenai kuantitas, kualitas maupun ketepatan waktu pekerjaan Menjaga keamanan pekerjaan untuk kelancaran pelaksanaan baik itu mutu, ketertiban pekerjaan, menghindari penyimpangan pelaksanaan pekerjaan maupun penyelesaian perselisihan yang ditimbulkan. Pengaturan penggunaan bahan untuk pekerjaan baik menngenai asal bahan, penilaian/penelitian kualitas bahan dan larangan/penggunaan bahan yang tidak memenuhi persyaratan. d. Penyelesaian administrasi dilapangan mengenai penyerahan pekerjaan, penyimpangan dari rencana, perhitungan pekerjaan tambah/kurang dan perpanjangan waktu pelaksanaan. Pelaporan. Membuat laporan Mingguan, Bulanan, Laporan Uji bahan, Laporan Visual dan Monthely Certificate (MC) 1.7. LOKASI KEGIATAN PENGAWASAN Lokasi Kegiatan Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan Kec. Sampaga terletak di Ruas Jalan Sampaga Dato Kec. Sampaga Kab. Mamuju. B A B II DATA PENUNJANG 2.1. DATA DASAR Sebelum memulai kegiatan, Konsultan Pengawas mengadakan konsultasi terlebih dahulu dengan PPK atau PPTK untuk mendapatkan informasi tentang data-data yang diperlukan sebelum melaksanakan pekerjaan, data tersebut antara lain : Data-data Dokumen Kontrak Lokasi kegiatan Data mengenai Bahan/Material maupun peralatan yang digunakan Hal-hal lain yang berkaitan dengan kegiatan ini STANDAR TEKNIS Dalam Kegiatan Pengawasan yang dimaksud pada KAK ini adalah Konsultan Pengawas harus memperhatikan ketentuan sebagai berikut : Persyaratan Umum Pekerjaan yaitu setiap Kegiatan Pengawasan harus dilaksanakan secara benar, tuntas dan memberikan hasil yang telah ditetapkan dan diterima baik oleh PA/PPK dan PPTK. Persyaratan Obyektif yaitu Pelaksanaan pekerjaan dan pengamanan yang obyektif untuk kelancaran pelaksanaan. Persyaratan Fungsional yaitu Pelaksanaan pengawasan baik waktu, mutu dan biaya pekerjaan harus dilaksanakan dengan profesionalisme dan tanggungjawab yang tinggi sebagai Konsultan Pengawas. Persyaratan Prosedural yaitu Penyelesaian administrative sehubungan dengan pelaksanaan tugas atau pekerjaan dilapangan harus dilaksanakan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku 5. Kriteria Lain yaitu selain yang telah disebutkan diatas Konsultan Pengawas juga memperhatikan ketentuanketentuan sepert Standar Teknis tentang Pengawasan Jalan Peraturan Pemerintah ketentuan-ketentuan seperti Standar Teknis tentang Pengawasan Jalan, Peraturan Pemerintah tentang Jalan dan semua Ketentuan yang tercantum dalam Surat Perjanjian (Kontrak). B A B III RUANG LINGKUP DAN TUGAS PENGAWASAN 3.1.LINGKUP KEGIATAN

Konsultan Pengawas harus mengetahui kondisi lapangan melalui Gambar Kerja dan Dokumen Teknis yang ada dalam Kontrak Pelaksanaan 3.2.KELUARAN Secara umum Tugas Konsultan Pengawas adalah mengawasi kelancaran pekerjaan yang dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana yang menyangkut kualitas, kuantitas, biaya dan ketepatan waktu pelaksanaan pekerjaan. Keluaran dari Konsultan Pengawas adalah menghasilkan output yang lengkap sesuai dengan kebutuhan kegiatan Kelancaran pelaksanaan kegiatan yang berhubungan dengan kegiatan supervise menjadi tanggungjawab Konsultan Pengawas. Keluaran yang diminta dari Konsultan Pengawas berdasarkan KAK ini adalah : Program Kerja, Alokasi Tenaga dan Konsepsi Pekerjaan Supervisi Buku Harian (bila diperlukan) yang berisi tentang kejadian, perintah/petunjuk yang penting dari Direksi Kegiatan, yang dapat mempengaruhi pelaksanaan pekerjaan, yang dapat menimbulkan konsekwensi keuangan, kelambatan penyelesaian dan tidak terpenuhinya syarat teknis. Memeriksa Laporan Harian yang dibuat oleh Kontraktor Pelaksana yaitu Tenaga Kerja, Bahan/Material, Alat-alat, Pekerjaan yang dilaksanakan, Waktu Pekerjaan dan cuaca. Membuat Berita Acara Kemajuan Pekerjaan untuk pembayaran angsuran. Membuat Surat Perintah Perubahan Pekerjaan, Berita Acara Pemeriksaan Pekerjaan Tambah/Kurang (bila ada), Berita Acara Penyerahan Pertama Pekerjaan dan Berita Acara Pernyataan Selesainya Pekerjaan. Memeriksa gambar sesuai dengan pelaksanaan (as built drawings) Laporan Rapat dilapangan (Site Meeting) setiap 2 (dua) kali sebulan. Memeriksa Gambar Pelaksanaan (Shop Drawing) bila perlu dan Kurva S dari Kontraktor. 3.3. PERALATAN PERSONIL DAN FASILITAS DARI PPK Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) akan menugaskan juga Staf Teknis dari Bidang Bina Marga untuk membantu Konsultan Pengawas dalam melaksanakan pekerjaan. Kemudian fasilitas lainnya dari PPK adalah menyediakan ruang untuk rapat-rapat rutin beserta kelengkapannya. 3.4. PERALATAN DARI PENYEDIA JASA KONSULTAN Penyedia Jasa diwajibkan untuk menyediakan segala perlengkapan dan peralatan yang berkaitan dengan Tugas Pengawasan. 3.5. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA Pekerjaan Supervisi, baik mengenai kuantitas, kualitas maupun ketepatan waktu pekerjaan. Pengamanan untuk kelancaran pelaksanaan baik itu mutu, ketertiban pekerjaan, menghindari penyimpangan pelaksanaan pekerjaan maupun penyelesaian perselisihan yang ditimbul. Pengaturan penggunaan bahan untuk pekerjaan baik menngenai asal bahan, penilaian/penelitian kualitas bahan dan larangan/penggunaan bahan yang tidak memenuhi persyaratan. Penyelesaian administrasi dilapangan mengenai penyerahan pekerjaan, penyimpangan dari rencana, perhitungan pekerjaan tambah/kurang dan perpanjangan waktu pelaksanaan. 3.6. LINGKUP TANGGUNG JAWAB PENYEDIA JASA Konsultan Pengawas secara Teknis dan Administratif, sehingga Konsultan Supervisi dalam melaksanakan tugasnya harus mengacu pada ketentuan-ketentuan yang berlaku secara professional. Secara umum Tanggung Jaw Konsultan Supervisi antara lain terhadap : Kesesuaian pelaksanaan konstruksi dengan Dokumen Kontrak yang dijadikan pedoman, standard an pedoman teknis yang berlaku. Dokumen Pelaksanaan dari pekerjaan yaitu : Gambar Pelaksanaan Rencana Kerja dan Syarat-syarat (RKS) Berita Acara Aanwijzing Dokumen Kontrak Pelaksanaan Bar Chart dan Kurva S serta Net Work Planning Kerangka Acuan Kerja (KAK) Pekerjaan Pengawasan Kinerja Pengawasan yang harus memenuhi standar hasil kerja supervise yang disyaratkan c. Supervisi dan dampak yang ditimbulkan Ketepatan waktu pelaksanaan. Hasil Evaluasi 3.7 JANGKA WAKTU PELAKSANAAN

Kegiatan Pengawasan dilaksanakan sejak Pelaksanaan Fisik dimulai sampai dengan setelah dilakukan Serah Terima Hasil Pekerjaan oleh Team PPHP dan Serah Terima Pekerjaan fisik kepada Pengguna Anggaran/Pejabat Pembuat Komitmen.Jadi waktu yang disediakan untuk melaksanakan pengawasan ini diberikan kepada Konsultan Pengawas adalah selama 150 (Seratus Lima Puluh) Hari Kalender. 3.8. TUGAS DAN KUALIFIKASI PERSONIL Tenaga Ahli, yaitu antara lain : Team Leader/Site Engineer (SE) Site Engineer adalah merupakan Ketua Tim Supervisi yang bertanggung jawab langsung terhadap Pengawasan Fisik secara umum kepada Pengguna Anggaran atau PPK. Site Engineer ini merupakan leader atau pimpinan dalam kegiatan pengawasan ini. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Site Engineer adalah seorang Sarjana minimal S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 10 (sepuluh) tahun efektif dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses Pelaksanaan dan Pengawasan Pekerjaan Jalan. Tugas dan Tanggung Jawab Tiem Leader/Site Engineer antara lain : Mengkoordinasikan semua personil yang terlibat dalam pekerjaan pengawasan ini Memahami isi Dokumen Kontrak dari Kontraktor Pelaksana Menyetujui Proses dan Hasil Opname Pekerjaan bila Kontraktor melakukan penagihan Memberikan saran/masukan dan instruksi kepada Kontraktor Pelaksana mengenai pelaksanaan pekerjaan. Memonitor secara seksama Kemajuan Pekerjaan dan melaporkannya dengan tepat waktu bila Kemajuan Pekerjaan mengalami keterlambatan, karena hal ini sangat mempengaruhi Jadwal Penyelesaian yang direncanakan. Sehingga Site Engineer harus membuat rekomendasi secara tertulis kepada Kontraktor Pelaksana agar menemukan solusi untuk mengejar keterlambatan tersebut. Memeriksa dengan teliti semua kuantitas dari hasil pengukuran setiap item pekerjaan yang telah selesai yang disampaikan oleh Quality Engineer/Inspector. Memberikan rekomendasi kepada PA/PPK dan PPTK mengenai mutu dan jumlah pekerjaan yang telah selesai dan memeriksa kebenaran dari setiap Sertikat Pembayaran Bulanan Kontraktor. Memeriksa Gambar Terpasang (Asbuilt Drawing) dengan mengupayakan diselesaikan sebelum Serah Terima Pertama Pekerjaan (PHO) Membuat Laporan Mingguan, Bulanan dan Laporan Akhir. 2. Quantity & Quality Engineer Quantity & Quality Engineer adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang membantu Team Leader/Site Engineer dalam mengawasi mutu dan kualitas pekerjaan., tugas utamanya memeriksa dan menghitung volume dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan serta meneliti/menguji Material di Laboratorim berupa campuran dan komposisi bahan yang digunakan dalam pelaksanaan pekerjaan agar sesuai standar teknis yang ditetapkan. Tenaga Ahli yang dibutuhkan sebagai Quantity & Quality Engineer adalah seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan memiliki sertifikasi Ahli Teknik Jalan Madya serta mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan. Tenaga Pendukung 1) Chief Inspector Chief Inspector adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang bertugas melakukan pengawasan terus menerus dilokasi pekerjaan.inspector ini senantiasa memberikan laporan kepada Site Engineer jika ada pelaksanaan pekerjaan tidak sesuai kontrak. Tenaga Sub Profesional yang dibutuhkan sebagai Chief Inspector adalah seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 5 (Lima) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan. 2) Inspector Inspector adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang bertugas membantu Chief nspector dalam melaksanakan tugasnya. Tenaga Sub Profesional yang dibutuhkan sebagai Inspector adalah seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 3 (Tiga) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan dan mengetahui dengan baik proses pelaksanaan dan pengawasan Pekerjaan Jalan

3). Drafter/CAD Drafter/CAD adalah merupakan Personil Konsultan Pengawas yang bertugas dan bertanggung jawab atas ketelitian hasil penggambaran dan menguasai auto cad dibidang pekerjaan bangunan gedung. Drafter/CAD seorang Sarjana S1 Teknik Sipil dengan pengalaman minimal 3 (TIga) tahun dalam Bidang Pengawasan Konstruksi Jalan. 4). Administrasi/Op. Komputer Administrasi adalah merupakan personil perusahaan yang secara umum Menyediaan Fasilitas dan Layanan Administrasi Perkantoran dalam mendukung Operasional Perusahaan.Disamping itu Administrator juga menyiapakan surat-menyurat kegiatan, dokumentasi dan pengarsipan untuk kelancaran pekerjaan personil.tenaga Pendukung yang dibutuhkan sebagai Administrasi adalah minimal seorang Sarjana SMA Administrasi/Perkantoran yang mempunyai keahlian dalam bidang Administrasi Perkantoran dengan pengalaman Minimal 3 (Tiga) Tahun. Personil Tenaga Ahli yang tercantum namax dalam Kontrak harus bersedia melakukan Penandatanganan bersama pada saat melakukan Tanda tangan Kontrak Kerja. JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN Konsultan Pengawas harus merinci sendiri kegiatannya dalam melaksanakan Tugas Pengawasan antara lain : Pekerjaan Persiapan Menyusun program, Alokasi Tenaga dan Konsepsi/Metodologi Pelaksanaan Pengawasan Memeriksa Time Schedule yang diajukan oleh Kontraktor Pelaksana dan selanjutnya dilaporkan ke PA/PPK dan PPTK untuk mendapat persetujuan. Pekerjaan Teknis Supervisi Lapangan Melaksanakan Kegiatan Supervisi secara umum, Supervisi lapangan, koordinasi dan inspeksi pelaksanaan kegiatan agar Pelaksanaan Teknis maupun Administrasi Teknis dapat dilaksanakan secara terus menerus sampai pekerjaan diserahkan. Menagawasi kebenaran ukuran volume, kualitas dan kuantitas dari bahan/material, peralatan dan perlengkapan selama pelaksanaan dilapangan. Mengawasi Kemajuan Pelaksanaan dan mengambil tindakan yang tepat dan cepat agar batas waktu pelaksanaan minimal sesuai dengan jadwal yang ditetapkan. Memberikan masukan/pendapat teknis tentang penambahan/pengurangan pekerjaan yang dapat mempengaruhi biaya dan waktu pekerjaan serta berpengaruh terhadap ketentuan yang tercantum dalam kontrak. Konsultasi Melakukan konsultasi dengan PA/PPK dan PPK untuk membahas segala masalah dan persoalan yang timbul selama masa pelaksanaan pengawasan. Mengadakan rapat lapangan secara berkala minimal 2 (dua) kali setiap bulannya dengan PA/PPK dan PPTK. Mengadakan rapat diluar jadwal rutin apabila ada hal-hal dianggap perlu atau ada permasalahan mendesak yang perlu dipecahkan. Pelaporan Memberikan laporan dan pendapat teknis administrasi kepada PA/PPK dan PPTK mengenai volume, prosentase dan nilai bobot pekerjaan yang akan dilaksanakan oleh Kontraktor Pelaksana. Melaporkan bahan/material yang dipakai, Jumlah Tenaga Kerja dan Alat yang digunakan. Melaporkan semua kegiatan pengawasan dalam bentuk Laporan Mingguan, Laporan Bulanan dan Laporan Akhir. Penyiapan / Pemeriksaan Dokumen Pekerjaan 1. Menyiapkan dan Menerima Berita Acara sehubungan dengan penyelesaian pekerjaan dilapangan, serta untuk keperluan pembayaran angsuran. Menyiapkan dan Memeriksa daftar dan nilai pekerjaan serta penambahan/pengurangan pekerjaan guna keperluan pembayaran Mempersiapkan formulir laporan mingguan dan bulanan, Berita Acara Kemajuan Pekerjaan, Berita Acara Penyerahan Pertama serta formulir lainnya yang diperlukan untuk kebutuhan pelaksanaan pekerjaan. B A B IV LAPORAN DAN PENYERAHAN HASIL PEKERJAAN 4.1. UMUM Semua laporan ditulis dalam Bahasa Indonesia dengan Ukuran Kertas A4 atau Format Folio dan dijilid kemudian diserahkan kepada PA/PPK, Laporan ini meliputi : LAPORAN MINGGUAN Laporan Mingguan ini adalah merupakan sebagai resume dari laporan harian dengan memuat isi Kemajuan Pelaksanaan Pekerjaan Per Minggu sebagai bahan rapat atau diskusi dengan PA/PPK dan PPTK. Laporan ini

diserahkan selambat-lambatnya akhir minggu kedua, sebanyak 5 Exp/Minggu. LAPORAN BULANAN Laporan Bulanan adalah merupakan laporan Konsultan Pengawas kepada PA/PPK dan PPTK yang harus diserahkan selambatlambatnya 1 (satu) minggu setelah akhir bulan, sebanyak 5 Exp/Bulan. Laporan Bulanan ini memuat isi : Pengantar Progres Refort Summary yang berisi Presetasi Kemajuan Fisik dan Keuangan serta permasalahanpermasalahan yang timbul pada saat periode tersebut. Jadwal Pelaksanaan Laporan Personil Konsultan Data visual lapangan LAPORAN AKHIR Laporan Akhir (Final Refort) dibuat dengan isi Uraian Pelaksanaan Pekerjaan dari awal sampai selesai pelaksanaan pekerjaan dan informasi lain mengenai pelaksanaan pekerjaan tersebut. Laporan ini harus diserahkan selambatlambatnya pada hari berakhirnya pekerjaan, sebanyak 5 Exp. LAPORAN DOKUMENTASI Dokumentasi adalah merupakan Laporan Visual yang memuat Dokumentasi Pelaksanaan Pekerjaan yaitu 0%, Pelaksanaan dan 100%. Laporan ini harus diserahkan selambat- lambatnya pada hari berakhirnya pekerjaan, sebanyak 5 Exp/Bln B A B V P E N U T U P Setelah Pengarahan Penugasan ini diterima Konsultan Pengawas hendaknya memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang dibutuhkan. Setelah mempelajari dan mendapat penjelasan tentang Pengarahan Penugasan ini dari Pokja Pengadaan Jasa Konsultansi maka Konsultan Pengawas agar segera membuat Usulan Teknis/Proposal Teknis agar dimasukkan mengikuti ketentuan terlampir mengenai syarat-syarat mengenai syarat-syarat mengikuti Pengadaan Jasa Konsultan Pengawas sesuai dengan peraturan yang berlaku.

SEBELUMNYA A. BENTUK PENAWARAN BIAYA SKPD : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju PEKERJAAN : Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan Kec. Sampaga LOKASI : Ruas Jalan Sampaga Dato KABUPATEN : Mamuju TAHUN ANGGARAN : 2017 NILAI PENAWARAN : Rp. 598.000.000 WAKTU PELAKSANAAN : 150 Hari Kalender VOLUME NO KEGIATAN / SUB KEGIATAN / JENIS Jumlah (Org/Unit) Billing Rate Satuan HARGA SATUAN (Rp) JUMLAH HARGA (Rp) I BIAYA LANGSUNG PERSONIL A. BIAYA TENAGA AHLI 1 Team Leader 1,00 5,00 Org/Bln 2 Construction Engineer 1,00 5,00 Org/Bln 3 Quantity & Quality Engineer 1,00 5,00 Org/Bln C. TENAGA PENDUKUNG 1 Chief Inspector 1,00 5,00 Org/Bln 2 Inspector 1,00 5,00 Org/Bln 3 Drafter/CAD 1,00 5,00 Org/Bln 4 Administrasi/Op. Komputer 1,00 5,00 Org/Bln JUMLAH BIAYA LANGSUNG PERSONIL (I) II BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL A. BIAYA ATK & OPERASINAL 1 ATK (Alat Tulis Kantor) 1,00 Ls 2 Sewa Komputer & Printer 1,00 5,00 Unit/Bln 3 Sewa Alat Survey 1,00 5,00 Unit/Bln 4 Sewa Operasional Kendaaraan Roda 2 2,00 5,00 Unit/Bln 5 Sewa Operasional Kendaaraan Roda 4 1,00 5,00 Unit/Bln 6 Biaya Komunikasi 1,00 5,00 Unit/Bln B. TUNJANGAN TUGAS LUAR 1 Team Leader 1,00 5,00 OH

2 Construction Engineer 1,00 10,00 OH 3 Quantity & Quality Engineer 1,00 10,00 OH 4 Chief Inspector 1,00 20,00 OH 5 Inspector 1,00 150,00 OH C. BIAYA LAPORAN DAN PENGGANDAANNYA 1 2 3 4 Laporan Mingguan 5,00 20 Exp/Mgg Laporan Bulanan 5,00 5 Exp/Bln Laporan Visual (Asli/warna) 5,00 5 Exp/Bln Laporan Akhir 5,00 1 Exp JUMLAH BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL (II) TOTAL = PPN 10% = SUB TOTAL (I + II) = DIBULATKAN = TERBILANG : MENJADI B. BENTUK PENAWARAN BIAYA SKPD : Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Mamuju PEKERJAAN : Pengawasan Peningkatan Struktur Jalan Kec. Sampaga LOKASI : Ruas Jalan Sampaga Dato KABUPATEN : Mamuju TAHUN ANGGARAN : 2017 NILAI PENAWARAN : Rp. 598.000.000 WAKTU PELAKSANAAN : 150 Hari Kalender VOLUME NO KEGIATAN / SUB KEGIATAN / JENIS Jumlah (Org/Unit) Billing Rate Satuan HARGA SATUAN (Rp) JUMLAH HARGA (Rp)

I BIAYA LANGSUNG PERSONIL A. BIAYA TENAGA AHLI 1 Team Leader 1,00 5,00 Org/Bln 2 Quantity & Quality Engineer 1,00 5,00 Org/Bln C. TENAGA PENDUKUNG 1 Chief Inspector 1,00 5,00 Org/Bln 2 Inspector 1,00 5,00 Org/Bln 3 Drafter/CAD 1,00 5,00 Org/Bln 4 Administrasi/Op. Komputer 1,00 5,00 Org/Bln JUMLAH BIAYA LANGSUNG PERSONIL (I) II BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL A. BIAYA ATK & OPERASINAL 1 ATK (Alat Tulis Kantor) 1,00 Ls 2 Sewa Komputer & Printer 1,00 5,00 Unit/Bln 3 Sewa Alat Survey 1,00 Ls 4 Sewa Operasional Kendaaraan Roda 2 2,00 5,00 Unit/Bln 5 Sewa Operasional Kendaaraan Roda 4 1,00 5,00 Unit/Bln 6 Biaya Komunikasi 1,00 5,00 Unit/Bln B. TUNJANGAN TUGAS LUAR 1 Team Leader 1,00 5,00 OH 2 Quantity & Quality Engineer 1,00 10,00 OH 3 Chief Inspector 1,00 10,00 OH 4 Surveyor 1,00 150,00 OH 5 Inspector 1,00 150,00 OH C. BIAYA LAPORAN DAN PENGGANDAANNYA 1 2 3 4 Laporan Mingguan 5,00 20 Exp/Mgg Laporan Bulanan 5,00 5 Exp/Bln Laporan Visual (Asli/warna) 5,00 5 Exp/Bln Laporan Akhir 5,00 1 Exp JUMLAH BIAYA LANGSUNG NON PERSONIL (II) TOTAL = PPN 10% = SUB TOTAL (I + II) = DIBULATKAN = TERBILANG :