PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR RIAU MARET No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei EKSPOR RIAU BULAN MARET NAIK SEBESAR 6,86 PERSEN, SEDANGKAN IMPOR TURUN SEBESAR 12,36 PERSEN Nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada bulan Maret mencapai US$ 1.45 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 6,86 persen dibanding ekspor bulan sebesar US$ 1.36 miliar. Secara kumulatif nilai ekspor Januari-Maret sebesar US$ 4.33 miliar atau naik sebesar 45,35 persen dibanding periode yang sama tahun yang besarnya US$ 2.98 miliar, dengan peran migas sebesar 15,12 persen dan non migas 84,88 persen. Pada bulan Maret kontribusi seluruh ekspor Riau terhadap nasional sebesar 9,93 persen. Ekspor migas bulan Maret mencapai US$ 223.68 juta atau naik 9,80 persen dibanding ekspor migas bulan yang mencapai US$ 203.72 juta. Sementara selama Januari-Maret ekspor migas mencapai US$ 655.22 juta atau mengalami penurunan sebesar 13,68 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yang mencapai US$ 759.07 juta. Pada bulan Maret kontribusi ekspor migas Riau terhadap ekspor migas nasional sebesar 15,11 persen. Ekspor non migas bulan Maret mencapai US$ 1.22 miliar atau naik 6,34 persen dibanding ekspor non migas bulan sebesar US$ 1.15 miliar. Sedangkan ekspor non migas periode Januari-Maret sebesar US$ 3.68 miliar naik 65,52 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya yaitu sebesar US$ 2.22 miliar. Pada bulan Maret kontribusi ekspor non migas Riau terhadap ekspor non migas nasional sebesar 9,34 persen. Nilai impor Riau bulan Maret mencapai US$ 82.49 juta atau turun sebesar 12,36 persen dibanding impor yang mencapai US$ 94.12 juta. Secara kumulatif, nilai impor Januari-Maret sebesar US$ 261.48 juta atau turun 15,86 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebesar US$ 310.76 juta. Pada bulan Maret kontribusi seluruh impor Riau terhadap nasional sebesar 0,62 persen. Impor migas bulan Maret mencapai US$ 26.24 juta atau naik 4,25 persen dibanding impor migas bulan yang besarnya US$ 25.17 juta, demikian juga impor migas Januari-Maret sebesar US$ 55.36 juta atau naik sebesar 26,47 persen dibandingkan dengan Januari-Maret yang besarnya US$ 43.77 juta. Pada bulan Maret kontribusi impor migas Riau terhadap impor migas nasional sebesar 1,16 persen. Impor non migas Maret mencapai US$ 56.24 juta atau turun 18,43 persen dibanding impor non migas bulan yang besarnya US$ 68.95 juta. Demikian juga Impor non migas Januari-Maret mengalami penurunan sebesar 22,80 persen, dari US$ 266.98 juta menjadi US$ 206.12 juta. Pada bulan Maret kontribusi impor non migas Riau terhadap impor non migas nasional sebesar 0,51 persen. Neraca Perdagangan Riau bulan Maret surplus sebesar US$ 1.37 miliar, sementara selama Januari- Maret surplus sebesar US$ 4.07 miliar. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei 1
1. Perkembangan Ekspor 1.1 Ekspor Migas dan Non Migas Nilai ekspor Riau berdasarkan harga Free On Board (FOB) pada bulan Maret mencapai US$ 1.45 miliar atau mengalami kenaikan sebesar 6,86 persen dibanding ekspor bulan sebesar US$ 1.36 miliar. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya ekspor migas dan non migas masing-masing sebesar 9,80 persen dan 6,34 persen. Ekspor migas dari US$ 203.72 juta pada bulan naik menjadi US$ 223.68 juta pada bulan Maret, begitu juga ekspor non migas dari US$ 1.15 miliar pada bulan naik menjadi US$ 1.22 miliar pada bulan Maret. Tabel 1. Ringkasan Perkembangan Ekspor Riau Januari - Maret Nilai FOB (Ribu US$) % Perubahan % Peran Mar Maret Total Ekspor Feb Total Ekspor 1.355.382,76 1.448.335,91 2.981.038,79 4.333.009,31 6,86 45,35 100,00 Migas 203.720,74 223.682,34 759.074,18 655.215,03 9,80-13,68 15,12 * Industri Pengolahan Hasil Minyak 24.157,04 30.048,47 44.566,87 72.362,99 24,39 62,37 1,67 * Pengadaan Gas 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - * Pertambangan 179.563,70 193.633,88 714.507,32 582.852,03 7,84-18,43 13,45 - Minyak Mentah 179.563,70 193.633,88 714.507,32 582.852,03 7,84-18,43 13,45 - Gas 0,00 0,00 0,00 0,00 - - - Non Migas 1.151.662,02 1.224.653,57 2.221.964,61 3.677.794,29 6,34 65,52 84,88 Selama Januari-Maret, nilai ekspor Riau mengalami kenaikan sebesar 45,35 persen dibanding dengan periode yang sama tahun sebelumnya yang disebabkan oleh naiknya ekspor non migas sebesar 65,52 persen, meskipun ekspor migas turun sebesar 13,68 persen. Penurunan ekspor migas disebabkan oleh turunnya ekspor minyak mentah sebesar 18,43 persen, meskipun ekspor hasil minyak naik sebesar 62,37 persen. Grafik 1. Perkembangan Ekspor Riau Januari 2015 Maret (Juta US$) 1800 1600 1400 1200 1000 800 600 400 200 0 Migas Non Migas Total 2 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei
1.2 Ekspor Non Migas menurut Golongan Barang Harmonized System (HS) 2 Dijit Dari 10 golongan barang ekspor non migas terbesar bulan Maret,dibanding kenaikan terbesar antara lain terjadi pada Lemak & Minyak Hewan/Nabati US$ 82.94 juta, Bubur Kayu (Pulp) US$ 24.97 juta, dan Kertas dan Karton US$ 8.20 juta. Sedangkan penurunan terjadi antara lain pada Berbagai Produk Kimia US$ 19.55 juta, Ampas dan Sisa Industri Makanan US$ 10.77 juta, dan Bahan Kimia Organik US$ 9.23 juta. Selengkapnya sebagaimana terlihat pada Tabel 2. Golongan Barang (HS) Tabel 2. Ekspor Non Migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari Maret Maret Nilai FOB (Ribu US$) Mar Feb Perubahan (Juta US$) % Peran Thd Total Non Migas 1 Lemak & Minyak Hewan/Nabati (15) 781.860,51 864.795,63 1.255.823,81 2.613.152,97 82,94 1.357,33 71,05 2 Bubur Kayu (Pulp) (47) 93.058,31 118.029,67 304.734,37 310.116,29 24,97 5,38 8,43 3 Kertas dan Karton (48) 109.521,00 117.721,86 319.995,92 338.151,42 8,20 18,16 9,19 4 Berbagai Produk Kimia (38) 92.541,38 72.993,66 198.075,96 238.553,78-19,55 40,48 6,49 5 Bahan Kimia Organik (29) 22.809,61 13.578,57 26.872,48 45.818,88-9,23 18,95 1,25 6 Berbagai Makanan Olahan (21) 8.716,44 9.981,42 21.463,08 27.557,63 1,26 6,09 0,75 7 Tembakau (24) 10.447,11 7.266,45 27.625,86 24.764,78-3,18-2,86 0,67 8 Ampas dan Sisa Industri Makanan (23) 16.463,40 5.693,98 27.698,83 34.063,59-10,77 6,36 0,93 9 Buah-buahan (08) 5.529,84 4.891,48 12.524,45 15.090,75-0,64 2,57 0,41 10 Minuman (22) 2.282,62 2.924,54 6.420,16 6.088,92 0,64-0,33 0,17 Total 10 Gol. Barang 1.143.230,24 1.217.877,26 2.201.234,91 3.653.359,02 74,65 1.452,12 99,34 Lainnya 8.431,78 6.776,31 20.729,70 24.435,27-1,66 3,71 0,66 Total Ekspor Non Migas 1.151.662,02 1.224.653,57 2.221.964,61 3.677.794,29 72,99 1.455,83 100,00 Selama Januari-Maret, ekspor 10 golongan barang utama non migas (HS 2 dijit) memberikan kontribusi sebesar 99,34 persen terhadap total ekspor non migas. Dari sisi pertumbuhan, ekspor 10 golongan barang utama non migas tersebut mengalami peningkatan sebesar 6,53 persen terhadap periode yang sama tahun. 1.3 Ekspor Non Migas menurut Negara Tujuan Pada periode Januari-Maret, ekspor non migas ke sepuluh negara tujuan utama memberikan kontribusi sebesar 75,49 persen terhadap total nilai ekspor non migas Riau. Dari sepuluh negara tujuan utama, lima diantaranya memberikan kontribusi terbesar. Tiongkok US$ 718.93 juta (19,55 persen), selanjutnya India US$ 660.79 miliar (17,97 persen), Belanda US$ 332.81 juta (9,05 persen), Malaysia US$ 215.40 juta (5,86 persen), dan Pakistan US$ 206.35 juta (5,61 persen), dengan kontribusi kelimanya mencapai 58,03 persen sedangkan lima negara lainnya memberikan kontribusi sebesar 17,46 persen. Dari 10 negara terbesar tujuan ekspor non migas, dibanding bulan, sebanyak 6 negara mengalami peningkatan dan 4 negara mengalami penurunan. Peningkatan terbesar terjadi pada ekspor ke negara Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei 3
Italia US$ 30.71 juta, Spanyol US$ 26.78 juta, dan Mesir US$ 22.75 juta. Sedangkan penurunan terbesar terjadi pada ekspor ke negara Pakistan US$ 45.08 juta, Malaysia US$ 31.04 juta, dan India US$ 27.62 juta. Negara Tujuan Tabel 3. Ekspor Non Migas Riau menurut Negara Tujuan Januari Maret Nilai FOB (Ribu US$) Perubahan (Juta US$) % Peran Thd Total Non Migas Mar Maret Feb Jan Mar 1 Tiongkok 234.596,80 242.996,16 404.710,30 718.925,15 8,40 314,21 19,55 2 India 196.441,30 168.825,77 288.987,71 660.785,12-27,62 371,80 17,97 3 Belanda 112.955,65 112.872,51 134.507,92 332.813,90-0,08 198,31 9,05 4 Mesir 47.567,07 70.319,68 74.190,46 182.682,70 22,75 108,49 4,97 5 Malaysia 89.236,39 58.198,83 164.268,07 215.396,02-31,04 51,13 5,86 6 Spanyol 26.655,05 53.431,78 53.596,34 120.233,93 26,78 66,64 3,27 7 Pakistan 92.608,39 47.530,52 161.037,38 206.346,65-45,08 45,31 5,61 8 Italia 16.277,34 46.990,83 44.130,35 90.563,65 30,71 46,43 2,46 9 Bangladesh 24.248,19 46.911,37 70.816,73 113.130,63 22,66 42,31 3,08 10 Amerika Serikat 33.889,71 36.517,93 151.420,51 135.442,51 2,63-15,98 3,68 Total 10 Negara Tujuan 874.475,90 884.595,38 1.547.665,78 2.776.320,24 10,07 1.228,60 75,49 Lainnya 277.186,12 340.058,19 674.298,83 901.474,05 62,87 227,18 24,51 Total Ekspor Non Migas 1.151.662,02 1.224.653,57 2.221.964,61 3.677.794,29 72,94 1.455,78 100,00 1.4 Ekspor menurut Sektor Perkembangan dan peran ekspor non migas Riau menurut sektor selama Januari-Maret dibanding periode yang sama tahun dapat dilihat pada Tabel 4. Ekspor non migas mengalami kenaikan sebesar 65,52 persen. Kenaikan ini disebabkan oleh naiknya ekspor pertanian dan ekspor industri yang mengalami kenaikan masing-masing sebesar 129,17 persen dan 65,42 persen. Sedangkan ekspor Pertambangan dan lainnya selama Januari-Maret tidak ada, atau mengalami penurunan sebesar 100,00 persen dibanding periode yang sama tahun. Tabel 4. Ekspor Riau menurut Sektor Januari Maret Nilai FOB (Ribu US$) % Perubahan % Peran Total Ekspor (1) (2) (3) (4) (5) Total 2.981.038,79 4.332.956,65 45,35 100,00 Migas 759.074,18 655.215,03-13,68 15,12 Non Migas 2.221.964,61 3.677.741,62 65,52 84,88 * Pertanian 7.375,01 16.700,17 129,17 0,39 * Industri 2.213.112,94 3.661.041,45 65,42 84,49 * Pertambangan dan lainnya 1.476,66 - -100,00 - Dilihat dari kontribusinya terhadap total nilai ekspor pada Januari-Maret, ekspor non migas memberikan kontribusi sebesar 84,88 persen, sedangkan ekspor migas 15,12 persen. Besarnya peranan sektor non migas didukung oleh peran sektor industri sebesar 84,49 persen. 4 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei
2. Perkembangan Impor 2.1 Impor Migas dan Non Migas Nilai impor Riau bulan Maret mencapai US$ 82.49 juta atau turun sebesar 12,36 persen dibanding nilai impor yang mencapai US$ 94.12 juta. Penurunan ini disebabkan oleh turunnya impor non migas sebesar 18,43 persen, meskipun impor migas naik sebesar 4,25 persen. Selama Januari-Maret, nilai impor Riau mencapai US$ 261.48 juta atau turun 15,86 persen dibandingkan periode yang sama tahun yang besarnya US$ 310.76 juta. Penurunan impor ini disebabkan oleh menurunnya impor non migas sebesar 22,80 persen, meskipun impor migas naik sebesar 26,47 persen. Tabel 5. Ringkasan Perkembangan Impor Riau Januari Maret Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) Maret Jan-mar Mar Feb % Peran Total Impor Total Impor 94.121,84 82.487,72 310.756,05 261.482,54-12,36-15,86 100,00 Migas 25.174,16 26.244,41 43.771,96 55.358,99 4,25 26,47 21,17 Minyak Mentah - - - - - - - Hasil Minyak 25.174,16 26.244,41 43.771,96 55.358,99 4,25 26,47 21,17 Gas - - - - - - - Non Migas 68.947,68 56.243,31 266.984,09 206.123,56-18,43-22,80 78,83 Grafik 2. Perkembangan Impor Riau Januari 2015 Maret (ribu US$) 180000 160000 140000 120000 100000 80000 60000 40000 20000 0 Migas Non Migas Total 2.2 Impor Non Migas menurut Golongan Barang HS 2 Dijit Penurunan impor non migas Maret terhadap bulan sebelumnya terjadi pada Pupuk US$ 8.37 juta, Bubur Kayu (Pulp) US$ 2.30 juta, Besi dan Baja US$ 0.10 juta, serta Plastik dan Barang dari Plastik US$ 0.09 juta. Sedangkan kenaikan impor non migas terbesar terjadi pada Mesin-Mesin/Pesawat Mekanik US$ 3.51 juta, Bahan Kimia Organik US$ 2.79 juta, dan Garam, Belerang, Kapur US$ 1.78 juta. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei 5
Impor non migas selama Januari-Maret didominasi oleh Pupuk sebesar US$ 68.37 juta (33,17 persen), kemudian Mesin-mesin/Pesawat Mekanik US$ 34.88 juta (16,92 persen), Bubur Kayu (Pulp) US$ 15.00 juta (7,28 persen), serta Bahan Kimia Organik US$ 10.97 juta (5,32 persen) dengan kontribusi keempatnya mencapai 62,31 persen. Golongan Barang (HS) Tabel 6. Impor Non Migas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari - Maret Maret Nilai CIF (Ribu US$) Mar Feb Perubahan (%) % Peran Thd Total Non Migas 1 Pupuk 23.415,53 15.045,31 66.441,98 68.374,42-35,75 2,91 33,17 2 Mesin-mesin/Pesawat Mekanik 5.091,63 8.604,91 92.991,06 34.879,35 69,00-62,49 16,92 3 Bahan Kimia Organik 4.085,12 6.877,69 10.447,32 10.967,30 68,36 4,98 5,32 4 Bubur Kayu (Pulp) 5.864,09 3.566,20 18.352,36 14.995,63-39,19-18,29 7,28 5 Kertas dan Karton 1.978,34 3.208,59 8.688,84 10.773,48 62,19 23,99 5,23 6 Bahan Kimia Anorganik 2.319,00 3.160,50 8.201,17 7.573,75 36,29-7,65 3,67 7 Garam, Belerang, Kapur 1.353,09 3.134,78 7.804,67 6.628,37 131,68-15,07 3,22 8 Besi dan Baja 2.135,76 2.031,29 6.908,46 6.672,32-4,89-3,42 3,24 9 Plastik dan Barang dari Plastik 1.287,13 1.198,75 4.240,13 5.030,51-6,87 18,64 2,44 10 Kapal Laut 0,24 1.173,37 0,52 1.173,61 486.773,86 227.343,22 0,57 Total 10 Golongan Barang 47.529,93 48.001,38 224.076,52 167.068,74 0,99-25,44 81,05 Lainnya 21.417,75 8.241,93 42.907,57 39.054,82-61,52-8,98 18,95 Total Impor Non Migas 68.947,68 56.243,31 266.984,09 206.123,56-18,43-22,80 100,00 Secara keseluruhan, impor 10 golongan barang utama non migas (HS 2 dijit) pada periode Januari-Maret memberikan kontribusi sebesar 81,05 persen terhadap total impor non migas Riau. Sementara itu, kontribusi impor non migas di luar 10 golongan barang utama sebesar 18,95 persen. Dari sisi pertumbuhan, impor 10 golongan barang utama pada Januari-Maret mengalami penurunan sebesar 25,44 persen terhadap periode yang sama tahun. 2.3 Impor Non Migas menurut Negara Asal Pada periode Januari-Maret impor non migas Riau terutama berasal dari Kanada mencapai angka terbesar yaitu US$ 38.70 juta (18,77 persen), Malaysia US$ 34.69 juta (16,83 persen), Tiongkok US$ 32.24 juta (15,64 persen), dan Singapura US$ 21.78 juta (10,57 persen), dengan kontribusi keempatnya mencapai 61,81 persen terhadap keseluruhan impor non migas. Dari 10 negara pemasok barang impor non migas ke Riau pada bulan Maret, 4 negara mengalami penurunan, dan 6 negara mengalami kenaikan. Penurunan terbesar terjadi pada impor dari Kanada US$ 8.37 juta (47,90 persen), Malaysia US$ 7.56 juta (43,08 persen), dan Thailand US$ 0.53 juta (24,86 persen). Kenaikan impor terjadi antara lain dari Singapura US$ 3.60 juta (89,23 persen), India US$ 2.03 juta (593,04 persen), dan Saudi Arabia US$ 1.93 juta (#DIV/0! persen). Dilihat dari perkembangan impor non migas dari sepuluh negara utama selama periode Januari-Maret terhadap periode yang sama tahun, turun sebesar 16,47 persen.selanjutnya perkembangan impor non migas Provinsi Riau dari 10 negara asal utama dapat dilihat pada tabel 7. 6 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei
Negara Asal Tabel 7. Impor Non Migas Riau menurut Negara Asal Januari - Maret Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) % Peran Thd Total Maret Mar Non Migas Feb 1 Tiongkok 10.747,22 11.276,59 81.423,14 32.242,17 4,93-60,40 15,64 2 Malaysia 17.555,00 9.992,55 26.206,86 34.687,17-43,08 32,36 16,83 3 Kanada 17.473,72 9.102,97 35.932,68 38.695,88-47,90 7,69 18,77 4 Singapura 4.039,33 7.643,75 13.347,86 21.779,08 89,23 63,17 10,57 5 Jerman 3.042,84 2.998,78 6.662,13 12.055,89-1,45 80,96 5,85 6 Australia 1.110,59 2.873,22 4.655,56 4.570,41 158,71-1,83 2,22 7 India 342,11 2.370,99 6.231,47 3.518,45 593,04-43,54 1,71 8 Amerika Serikat 709,08 1.959,96 4.851,87 4.077,46 176,41-15,96 1,98 9 Saudi Arabia - 1.928,45 709,99 1.928,45-171,62 0,94 10 Thailand 2.140,91 1.608,62 11.702,76 6.598,97-24,86-43,61 3,20 Total 10 Negara Tujuan 57.160,81 51.755,87 191.724,30 160.153,93-9,46-16,47 77,70 Lainnya 11.786,87 4.487,44 75.259,79 45.969,63-61,93-38,92 22,30 Total Impor Non Migas 68.947,68 56.243,31 266.984,09 206.123,56-18,43-22,80 100,00 2.4 Impor menurut Golongan Penggunaan Barang Perkembangan dan peran impor non migas Riau menurut golongan penggunaan selama periode Januari- Maret dibanding periode yang sama tahun dapat dilihat pada Tabel 8. Impor barang konsumsi US$ 29.56 juta, bahan baku/penolong US$ 186.01 juta, dan barang modal sebesar US$ 45.91 juta. Impor barang konsumsi turun sebesar 14,15 persen, impor bahan baku/penolong turun sebesar 18,50 persen, dan impor barang modal turun sebesar 4,52 persen dibanding periode yang sama tahun. Tabel 8. Impor Riau menurut Golongan Penggunaan Barang Januari - Maret Nilai CIF (Ribu US$) Perubahan (%) % Peran Total Impor Maret Mar Feb Total Impor 94.121,84 82.487,72 310.756,05 261.482,54-12,36-15,86 100,00 Barang Konsumsi 13.707,22 13.226,91 34.431,36 29.561,03-3,50-14,15 11,31 Bahan Baku/Penolong 63.758,59 60.905,18 228.246,24 186.014,52-4,48-18,50 71,14 Barang Modal 16.656,04 8.355,63 48.078,45 45.907,00-49,83-4,52 17,56 Dilihat dari kontribusinya terhadap total nilai impor pada periode Januari-Maret, impor bahan baku/penolong memberikan kontribusi terbesar yaitu 71,14 persen, diikuti barang modal 17,56 persen dan barang konsumsi 11,31 persen. Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei 7
3. Neraca Perdagangan Neraca Perdagangan atau Neraca Ekspor Impor Provinsi Riau bulan Maret mengalami surplus sebesar US$ 1.37 miliar yang dipicu oleh surplus pada sektor non migas sebesar US$ 1.17 miliar dan sektor migas sebesar US$ 197,44 juta. Tabel 9 Neraca Perdagangan Riau, Maret Nilai (Ribu US$) Volume (Ton) Ekspor Impor Neraca Ekspor Impor Neraca (1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) Total 1.448.335,91 82.487,72 1.365.848,19 2.403.577,71 230.381,32 2.173.196,39 Migas 223.682,34 26.244,41 197.437,93 605.867,15 58.477,77 547.389,39 Non Migas 1.224.653,57 56.243,31 1.168.410,26 1.797.710,56 171.903,56 1.625.807,00 Dari sisi volume perdagangan, pada bulan Maret neraca perdagangan Provinsi Riau mengalami surplus sebesar 2.173,20 ribu ton. Hal tersebut didorong oleh surplusnya neraca volume perdagangan sektor non migas sebesar 1.625,81 ribu ton dan sektor migas sebesar 547,39 ribu ton. Grafik 3 Neraca Perdagangan Provinsi Riau Maret - Maret (Ribu US$) 1,700,000 1,300,000 900,000 500,000 100,000-300,000 Mar'16 Apr'16 Mei'16 Juni'16 Juli'16 Ags'16 Sept'16 Okt'16 Nov'16 Des'16 Jan'17 Feb'17 Mar'17 Ekspor Impor Surplus/Defisit Neraca Perdagangan Provinsi Riau Januari - Maret mengalami surplus sebesar US$ 4.07 miliar yang dipicu oleh surplus pada sektor non migas sebesar US$ 3.47 miliar dan sektor migas sebesar US$ 599.86 juta. Dari sisi volume perdagangan, pada Januari-Maret neraca perdagangan Provinsi Riau mengalami surplus sebesar 6.511,05 ribu ton. Hal tersebut didorong oleh surplusnya neraca volume perdagangan sektor non migas sebesar 4.871,79 ribu ton dan sektor migas sebesar 1.639,27 ribu ton. 8 Berita Resmi Statistik Provinsi Riau No. 18/05/14/Th. XVIII, 2 Mei