PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KONSEP REAKSI REDOKS KELAS X MAN MUARO BUNGO KARYA ILMIAH

dokumen-dokumen yang mirip
KARYA ILMIAH OLEH SITI KUMALA SARI A1C110046

OLEH ELLA CHINTYA PIARUCCI A1C110009

OLEH RIZKI AMALLIA A1C110035

Furry Aprianingsih, Elsje Theodore Maasawet, Herliani Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Mulawarman Samarinda

PENGARUH MODEL COOPERATIVE SCRIPT TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 LUBUKLINGGAU ABSTRAK

PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN AKTIF TIPE INDEX CARD MATCH

Surono, Pengaruh model pembelajaran inquiry...

THE APPLICATION OF LOTTERY CARD MODEL TO IMPROVE STUDENT ACHIEVEMENT ON THE SUBJECT OF REDUCTION AND OXIDATION CLASS X SMAN 5 PEKANBARU

ANALISIS KESULITAN BELAJAR SISWA PADA MATERI REAKSI REDOKS DI KELAS X SMA NEGERI 8 KOTA JAMBI

ANALISIS KETERLAKSANAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAM ACHIEVEMENT DIVISION

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA PADA MATERI POKOK GERAK LURUS DI KELAS X SMA SWASTA UISU MEDAN

JURNAL SAINTIFIK VOL.2 NO.2, JULI Kata kunci: Strategi Pembelajaran Aktif Tipe Tim Kuis, Eksperimen

G. Lian Y. Nababan. NIM ABSTRAK. antara hasil belajar siswa menggunakan model konvensional dengan model

Badrul Wajdi. STKIP Hamzanwadi Selong, ABSTRAK

ABSTRAKSI. Irma Susilowati Guru SMA Negeri 1 Cepiring

PERBANDINGAN MODEL MAKE A MATCH DAN MODEL PROBLEM POSING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA KELAS XI SMA PADA MATERI PELUANG

Diyah Ayu Intan Sari Universitas PGRI Yogyakarta

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA

Keyword : Cooperative Learning Make a Match, Student Achievment.

EFEKTIVITAS METODE KUIS INTERAKTIF DAN EXPLICIT INTRUCTION PADA PRESTASI BELAJAR MAHASISWA STKIP PGRI NGAWI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TEKNIK WRITE-PAIR-SQUAR TERHADAP KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA SMA NEGERI 2 BANGKINANG

Kata Kunci: Metode Group Investigation (GI), hasil belajar siswa

Lailly Ramadhani dan Tri Harsono. Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Medan.Jl.Willem Iskandar Pasar V Medan ABSTRAK

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

*

PENGARUH MODEL PROBLEM BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR BIOLOGI SISWA KELAS X SMA NEGERI 7 UBUKLINGGAU.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Pembelajaran kooperatif tipe TGT dapat meningkatkan kualitas. pembelajaran IPS di kelas IVB SDN Nanggulan Sleman.

Gayus Simarmata FKIP Universitas HKBP Nomensen Pematangsiantar

BAB V PENUTUP. A. Kesimpulan

Widianita*, Elva Yasmi Amran**, dan R. Usman Rery*** Program Studi Pendidikan Kimia FKIP Universitas Riau.

Rizka Nelia Soviana, Rini dan Erviyenni Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan PMIPA FKIP Universitas Riau

AYUNI DIANA Pendidikan Matematika, FPMIPA IKIP Mataram

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN METODE THINK PAIR SHARE PADA MATERI TURUNAN

ARTIKEL SKRIPSI. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Syarat Guna. Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd.) Pada Jurusan PGSD OLEH :

Saintifik pada materi himpunan kelas VII Semester Ganjil MTs GUPPI Sumberejo Tahun Pelajaran ?

Susti Rahmah Yulita S 1

Miftakhul Jannah. Guru IPA SMP Negeri 2 Pringapus Desa Jatirunggo Kecamatan Pringapus Kabupaten Semarang ABSTRAK

ARTIKEL SKRIPSI OLEH : ELVA AYU ANDRIANI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

Kata kunci: Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT), Motivasi, Hasil Belajar.

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI) DISERTAI METODE DEMONSTRASI DALAM PEMBELAJARAN IPA-FISIKA DI SMP

PENERAPAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

PENGARUH PEMBELAJARAN COOPERATIF LEARNING TYPE MAKE A-MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SDN 01 MANISREJO KOTA MADIUN

Bintang Zaura 1 dan Sulastri 2. Dosen Program Studi Pendidikan Matematika FKIP Unsyiah 2 Guru SMP Negeri 1 Labuhanhaji Aceh Selatan

Farita Sukma*, Elva Yasmi Amran **, Rini*** No.

Wiwik Andriyani 1), Dr.H. Suratno, M.Pd 2), Rosmiati, S.Pd, M.Pd 3)

ARTIKEL ILMIAH OLEH RIZTNI AFRILLAH RRA

ARTIKEL ILMIAH STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIFE TIPE SCRIPT

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL EXAMPLE NON EXAMPLE TERHADAP KEMAMPUAN MENGENAL PECAHAN SEDERHANA PADASISWAKELAS III SDNPUNCU2 KABUPATEN KEDIRI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI SOSIAL TERHADAP HASIL BELAJAR IPS KELAS IX SEMESTER I SMP NEGERI 8 KOTA JAMBI ARTIKEL ILMIAH OLEH

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA DI KELAS IV SD

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil-hasil penelitian telah dikemukakan didepan, selanjutnya

Maryetta Evi Hariati: Mahasiswa FKIP Universitas Jambi Page 0

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF KOMBINASI STAD DAN TGT TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII DI MTS USB SAGULUNG BATAM

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS X SMA NEGERI 3 RAMBAH HILIR

Susi Lestari*, Rasmiwetti**, R. Usman Rery*** No. Hp :

[ISSN VOLUME 3 NOMOR 2, OKTOBER] 2016

BAB V PENUTUP. sebelumnya dapat diambil kesimpulan sebagai berikut.

Sriningsih Program Studi Pendidikan Akuntansi, Jurusan Pendidikan Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Surabaya,

PENGARUH PEMBELAJARAN TIPE GROUP INVESTIGATION TERHADAP PRESTASI BELAJAR FISIKA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. menggunakan model Advance Organizer (AO) dibandingkan. 5% yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima.

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS X DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION DAN THINK PAIR SHARE DI SMA NEGERI PURWODADI

PENGESAHAN PEMBIMBING. Jurnal. Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Multi Level Terhadap Hasil Belajar Siswa Pada Materi Suhu Dan Kalor

ARTIKEL ILMIAH SKRIPSI. Oleh : ROBIATUL HADAWIYAH GJA12D113095

Oleh: Asis Nuansa Pendidikan Matematika Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan Universitas PGRI Yogyakarta 2015 ABSTRAK

BAB V PENUTUP. dalam aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran Geografi XI IPS 1 di. SMA N 1 Pleret, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut:

MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIVE TIPE TALKING STICK DAN KARTU ARISAN PADA KELAS XI IPS

: PENERAPAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) DENGAN METODE DEMONSTRASI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETUNTASAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya. maka dapat diperoleh kesimpulan sebagai berikut:

ARTIKEL SKRIPSI. Oleh: ANITA KARLINA NPM:

Khairun Nisa Marwan dan Rita Juliani Jurusan Fisika FMIPA Universitas Negeri Medan ABSTRAK

Dedi Kurniawan ABSTRAK

JSEE - Vol. III, No. 1 April 2015 ISSN : Jurnal Sains Ekonomi dan Edukasi

PERBEDAAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI ANTARA SISWA YANG DIAJAR MENGGUNAKAN MODEL JIGSAW DENGAN MODEL THINK PAIR SHARE KELAS XI DI SMA N 2 OKU

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE

EFEKTIVITAS METODE KOOPERATIF TIPE GI DAN STAD DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL. Praptiwi dan Jeffry Handhika

Eka Pratiwi Tenriawaru*, Nurhayati B, Andi Faridah Arsal. Program Studi Biologi, Fakultas MIPA Universitas Cokroaminoto Palopo ABSTRAK

Studi Perbandingan Penggunaan Strategi Belajar Aktif Tipe Joepardy Review dan Who Wants To Be A Millionaire Pada Pembelajaran Matematika

ARTIKEL ILMIAH OLEH NURUL QADRIATI NIM RSA1C FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI OKTOBER, 2014

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TUTOR SEBAYA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII PELAJARAN IPS TERPADU DI SMP N 10 PADANG JURNAL

ARTIKEL ILMIAH. OLEH 1. FUJA NOVITRA (RRA1C309012) 2. Drs. MENZA HENDRI, M.Pd 3. HAERUL PATHONI, S.Pd, M.PFis

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA MAN DOLOK MASIHUL SERDANG BEDAGAI TAHUN PELAJARAN

Berdasarkan tabel diatas terlihat bahwa hasil belajar siswa di SMA Negeri 10 Sarolangun masih belum memenuhi standar yang telah 1 XI IPA 1 65,24

PEMBERIAN MATERI PRASYARAT UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN REAKSI REDOKS DI KELAS X SMA NEGERI 4 PEKANBARU

NASKAH PUBLIKASI. Diajukan untuk Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Geografi. Diajukan Oleh: Errys Dwi Susilo

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEAD TOGETHER

Satrio Rahmat Muslim 1, Yaspin Yolanda 2, Ahmad Amin 3 Skripsi ini berjudul Penerapan model Collaborative Teamwork Learning pada

Dian Mayasari, Ismarti. Prodi Pendidikan Matematika FKIP Universitas Riau Kepulauan Batam Korespondensi:

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. 1. Implementasi model pembelajaran kooperatif tipe Team Assisted. siklus II naik menjadi 76,92%.

Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Jigsaw terhadap Prestasi Belajar Siswa pada Pelajaran Fisika SMK

Puger Honggowiyono, Dedy Arif Budiawan

Antonius Girsang Guru SMP Negeri 3 Berastagi Surel :

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE TIPE WINDOW SHOPPING TERHADAP HASIL BELAJAR IPA-FISIKA PADA MATERI HUKUM NEWTON

Program Studi Pendidikan Biologi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pasir Pengaraian ABSTRAK ABSTRACT

KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS

KOMPARASI HASIL BELAJAR SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER TERMODIFIKASI DAN THINK-PAIR-SHARE

PENGARUH MODEL RECIPROCAL TEACHING PADA PEMBELAJARAN FISIKA SISWA KELAS X MA. MAZRO ILLAH LUBUKLINGGAU TAHUN PELAJARAN 2015/2016

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGHITUNG KELILING DAN LUAS SEGITIGA MELALUI PEMBELAJARAN PEER TEACHING

PENGARUH MEDIA LABORATORIUM VIRTUAL DALAM PEMBELAJARAN LARUTAN PENYANGGA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI IPA SMAN 8 MUARO JAMBI KARYA ILMIAH

PENGARUH STRATEGI INFORMATION SEARCH

Transkripsi:

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KONSEP REAKSI REDOKS KELAS X MAN MUARO BUNGO KARYA ILMIAH OLEH RIKA YULLIYANI R A1C110028 FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI JULI 2014

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP HASIL BELAJAR PADA KONSEP REAKSI REDOKS KELAS X MAN MUARO BUNGO Oleh: Rika Yulliyani R *, Rayandra Asyhar #, M.Haris Effendi Hsb # Program Studi Pendidikan Kimia Jurusan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam FKIP Universitas Jambi ABSTRAK Masalah yang selalu muncul dalam proses belajar kimia adalah rendahnya hasil belajar siswa. Salah satu penyebabnya hal tersebut adalah kurangnya motivasi dan kejenuhan siswa untuk belajar. Oleh karena itu seorang guru harus mampu menciptakan kondisi belajar yang memungkinkan siswa untuk aktif dalam belajar. Penggunaan model STAD adalah salah satu alternatif untuk membangkitkan motivasi dan mengurangi tingkat kejenuhan siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan rancangan penelitian the matching only post test only kontrol group design. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri Muaro Bungo pada semester genap tahun ajaran 2013/2014.Berdasarkan hasil penelitian diperoleh hasil analisis data nilai rata-rata hasil belajar kimia pada kelas eksperimen lebih tinggi dari pada kelas kontrol dimana nilai rata-rata kelas eksperimen = 81.02 dan kelas kontrol = 69.63. Berdasarkan uji statistik pada α = 0,05 diperoleh t hitung = 4,80 dan t tabel = 1,688. Karena nilai t hitung > t tabel berarti hipotesis kerja (H a ) diterima dan H 0 ditolak.berdasarkan hasil uji hipotesis tersebut maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh model kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar pada materi reaksi redoks di kelas X Madrasah Aliyah Negeri Muaro Bungo. Kata kunci : Kooperatif Tipe STAD, Hasil Belajar, Reaksi Redoks

PENDAHULUAN Keberhasilan siswa dalam belajar tidak terlepas peran aktif guru yang mampu memberi motivasi dan dapat menciptakan iklim belajar yang harmonis, kondusif, menyenangkan, dan mampu memberi semangat kepada siswa. Rendahnya hasil belajar siswa dipengaruhi oleh beberapa faktor, baik faktor internal maupun faktor eksternal. Menurut Slameto (2010) yang termasuk faktor internal adalah faktor jasmaniah dan psikologis (misalnya kesehatan, kecerdasan, motivasi berprestasi dan kemampuan (kognitif), sedangkan yang termasuk eksternal adalah faktor keluarga, faktor sekolah, faktor masyarakat (misalnya guru, kurikulum dan model pembelajaran). Konsep redoks ini dalam pembelajarannya di harapkan untuk bekerja sama, mengingat materi redoks ini memiliki sub topik yang banyak, sehingga efektif digunakan pada pembelajaran kooperatif karena dalam aktivitas pembelajarannya konsep reaksi redoks terdapat kompetensi dasar yang harus dicapai yaitu yang berhubungan dengan perhitungan bilangan oksidasi suatu senyawa oleh karena itu pembelajaran kooperatif tipe STAD ini dapat membuat siswa siap dalam belajar, berdiskusi dengan sungguh-sungguh dan mampu bekerja sama dalam memecahkan persoalan perhitungan yang diberikan. Berdasarkan hasil observasi di kelas X MAN Muaro Bungo bahwa pada materi redoks hasil belajar siswa masih tergolong dalam kategori rendah sekitar 60% siswa tidak mencapai nilai KKM yaitu 71 Pembelajaran kooperatip tipe STAD merupakan salah satu tipe dari model pembelajaran kooperatif dengan menggunakan kelompok-kelompok kecil dengan jumlah anggota tiap kelompok 4-5 orang siswa secara heterogen (Trianto,2007). Penggunaan Model Pembelajaran Cooperative tipe STAD dipilih dengan harapan akan tampak proses demokrasi dan peran aktif siswa di kelas, sehingga siswa yang kemampuannya dibawah ratarata akan berupaya untuk tidak ketinggalan dengan siswa lain di kelasnya. Dengan demikian hasil belajar siswa kelas X MAN Muaro Bungo diharapkan akan meningkat. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian mengenai Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif tipe STAD Terhadap Hasil Belajar pada Konsep Reaksi Redoks Kelas X MAN Muaro Bungo. KAJIAN PUSTAKA Belajar merupakan suatu proses perubahan tingkah laku sebagai hasil interaksi dengan lingkungannya dalam memenuhi kebutuhannya. Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku secara baru, keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu tersebut dalam interaksi dengan lingkungannya (Slameto, 2010). Mengajar meupakan salah satu komponen dari kompetensikompetensi guru. Dan setiap guru harus menguasainya serta terampil melaksanakan menajar itu (Daryanto, 2010). Hasil belajar merupakan tujuan akhir dilaksanakannya kegiatan pembelajaran di sekolah. Menurut Sudjana (2010), hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar. Cooperative learning atau pembelajaran kooperatif adalah salah satu bentuk pembelajaran yang berdasarkan faham konstruktivis. Pembelajaran kooperatif merupakan

Persentase strategi belajar dengan sejumlah siswa sebagai anggota kelompok kecil yang tingkat kemampuannya berbeda (Isjoni,2010). METODE PENELITIAN Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian eksperimen. Rancangan penelitian yang digunakan adalah posttest-only control group design (Sugiyono,2009). Penelitian ini dilakukan untuk untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe STAD terhadap hasil belajar siswa. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini acak dilakukan secara undian dengan menggunakan kertas yang ditulis berdasarkan kelas populasi. Dari hasil undian diperoleh sampel untuk kelas eksperimen adalah kelas X 3 yang diajarkan dengan model kooperatif tipe STAD dan sampel untuk kelas kontrol adalah kelas X 4 yang diajarkan dengan metode ceramah saja. Variabel bebas dalam penenelitian ini adalah metode kooperatif STAD dalam pembelajaran. Sedangkan Variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar siswa pada pembelajaran materi redoks. adalah siswa kelas X MAN Muaro Bungo yang terdaftar pada semester genap tahun ajaran 2013/2014. Dalam penelitian ini pengambilan sampel menggunakan teknik random sampling (acak), yang mana setiap populasi mempunyai kesempatan yang sama menjadi sampel. Pengambilan sampel Untuk mengungkap hasil belajar kimia siswa maka digunakan tes hasil belajar. Tes hasil belajar siswa berupa tes essay. Dalam penelitian ini, tes essay yang diuji sesuai dengan aspek pengetahuan (C1), pemahaman (C2), dan penerapan (C3), sebanyak 10 soal. Teknik dalam pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan memberikan soal tes hasil belajar setelah siswa belajar reaksi redoks. Setelah mengumpulkan hasil tes siswa dan memeriksa lembar jawaban siswa untuk setiap langkah-langkah penyelesaian per butir soal berdasarkan rubrik yang telah dibuat. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN Setelah diberikan perlakuan yang berbeda pada kelas eksperimen yaitu kelas yang diajar dengan metode pembelajaran kooperatif tipe STAD dan kelas kontrol yang diajar dengan metode ceramah, dilakukan pengambilan data berupa hasil belajar dengan memberikan tes diakhir rangkaian pembelajaran (post-test) sehingga didapat hasil belajar siswa seperti pada dengan rata-rata sebagai berikut: Kelas Jumlah Rata-rata Eksperimen Kontrol siswa 36 36 hasil belajar 8102 69,63 Dari tabel terlihat bahwa kelas yang diajarkan dengan model STAD memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Hal ini juga dapat dilihat dari siswa kelas ekperimen lebih banyak menjawab soal pada jawaban level 3 dibandingkan dengan kontrol. 70 60 50 40 30 20 10 0 48.5 66.11 18.5 18 11 11 KONTROL EKPERIMEN LEVEL 1 LEVEL 2 LEVEL 3

Berdasarkan diagram diatas dapat diketahui pada kelas kontrol siswa yang menjawab jawaban pada level 1 sebanyak 11%, level 2 sebanyak 48.5 %, dan level 3 sebanyak 18,5%. Sedangkan kelas eksperimen pada level 1 sebanyak 11%, 18%, dan level 3 sebanyak 66.11%. Dalam proses belajar mengajar, siswa yang harus membangun pengetahuannya sendiri. Sedangkan guru berperan untuk menciptakan kondisi yang kondusif dan mendukung bagi terciptanya pengetahuan yang baru. Piaget dalam Dimyati dan Mudjiono (2013) berpendapat bahwa pengetahuan dibentuk oleh individu, sebab individu melakukan interaksi terus menerus dengan lingkungan. Seperti teori belajar humanistik bahwa belajar adalah dari sudut pandang pelakunya bukan dari sudut pandang pengamatnya. Siswa yang diajarkan dengan model STAD akan menjadi lebih antusias dan aktif dalam proses pembelajaran dikarnakan adanya reward/ penghargaan yang akan dicapai selama proses pembelajaran, sehingga guru berperan sebagai fasilitator sepenuhnya. Dan hal ini mengartikan bahwa teori belajar humanistik terjadi dalam proses pembelajaran. Dengan pembelajaran metode kooperatif tipe STAD ini siswa menjadi tertarik dan termotivasi untuk belajar, serta terciptanya suasana yang menyenangkan pada saat proses pembelajaran berlangsung. Pembelajaran Kooperatif tipe STAD ini dapat menimbulkan kerjasama yang baik antar siswa, karena pada umumnya siswa malu dan takut bertanya secra langsung kepada guru,tapi pada proses pembelajran ini terlihat siswa antusias dalam belajar, mereka merasa tidak malu dan tidak takut bertanya didalam kelompok. Berdasarkan analisis data hasil belajar yang diperoleh dari nilai post-test terdapat perbedaan antara kelompok eksperimen dengan kelompok pengontrol akibat perlakuan yang diberikan. Setiap prosese belajar mengajar selalu menghasilkan hasil belajar (Djamarah & Zain, 2010) Menurut Sudjana (2010), hasil belajar adalah kemampuan yang dimiliki siswa setelah menerima pengalaman belajar. Pada kelompok eksperimen diperoleh rata-rata hasil belajar 81.02 dengan simpangan 10.01, sedangkan pada kelas kontrol diperoleh rata-rata hasil belajar 69.63 dengan simpangan baku 8.195. Adanya pengaruh positif terhadap hasil belajar siswa membuktikan bahwa penerapan model pembelajaran kooperatif tipe STAD untuk kelas eksperimen dapat meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan kelas kontrol yang menggunakan model pembelajaran ceramah. KESIMPULAN Setelah dilakukan penelitian ditemukan bahwa model kooperatif tipe STAD berpengarauh terhadap hasil belajar siswa hal ini dapat dilihat dari nilai rata-rata kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan nilai ratarata kelas kontrol dan juga dapat dilihat dari persentase siswa yang menjawab soal level tinggi pada kelas ekperimen lebih banyak dibandingkan kelas kontrol. DAFTAR RUJUKAN Anwar, Sukri. 2004. Upaya meningkatkan hasil belajar siswa pada materi hidrokarbon di kelas I 2 SMU Negeri 2 Gorontalo melalui pembelajaran

Kooperatif. Skripsi. Gorontalo: UNG. Arikunto, S. 2013. DasardasarEvaluasiPendidikan, Edisi 2. Jakarta :Bumi Aksara Baharuddin dan Wahyuni,N,E.2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogjakarta : Ar-Rzz Media Daryanto. 2010. Belajar dan Mengajar. Bandung : Yrama Widiya Dimyati dan Mudjiono, 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud Dimyati dan Mudjiono, 2013. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Depdikbud Djamarah,B,S,Zain A. 2010. Strategi belajar mengajar. Jakarta: Rineka cipta Hamalik. O, 1998. Proses Belajar Mengajar, Jakarta : Bumi Aksara Isjoni.2007. Cooperative Learning. Bandung : Alfabeta Isjoni.2010. Cooperative Learning. Bandung : Alfabeta Lie, Anita. 2002. Cooperative Learning. Jakarta: PT. Gramedia Widiasarana Indonesia Nana,S.2003. Landasan Psikologi Proses Pendidikan. Jakarta : Remaja Rosdakarya Purba, M.2007. Kimia SMA kelas X. Jakarta : Erlangga Riduwan, 2012. Pengantar Statistika Sosial, Bandung : Alfabeta Rosyadi,M. 2011. Pengaruh Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Terhadap Hasil Belajar Siswa pada Materi Persamaan Garis Lurus Kelas VIII MTs Mu allimat NW Kelayu.Pancor : STKIP Sagala,S. 2012. Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alfabeta Sanjaya, Wina. 2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group Slameto. 2010. Belajar dan Faktor yang mempengaruhinya. Jakarta : Rineka Cipta Sudirman, dkk. 1992. Ilmu Pendidikan. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya. Sudjana,N.2000. Dasar-dasar proses belajar mengajar. Bandung : Sinar Baru Sudjana,N. 2005. Metode Statistika, Bandung : Tarsito Sudjana,N.2010, Evaluasi dan Hasil Belajar, Bandung : Tarsito Sugiyono.2009. Metodologi Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta Tanjung,R.2013.Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad Dengan Integrasi Karakter Terhadap Pembentukan Karakter Dan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Pokok Listrik Dinamis Di

Sma Negeri 1 Medan. Medan: Unimed Trianto.2007. Model-model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Surabaya: Prestasi Pustaka Wina sanjaya.2010. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Kompetensi Proses Pendidikan :Kencana Prenada Media