PENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK

dokumen-dokumen yang mirip
MENGELOLA ENTITAS BISNIS. Muniya Alteza

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB III KERANGKA PEMIKIRAN. teoretik. Manajemen strategi didefinisikan sebagai ilmu tentang perumusan

BAB 2 LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. mencapai tujuan perusahaan adalah dengan perencanaan strategik. Perencanaan strategik membantu perusahaan dalam mengembangkan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Menurut Purnomo dan Zulkieflimansyah (2000 : 8), istilah strategi berasal dari bahasa Yunani

Manajemen Strategik. Tommy Kuncara 1

Distinctive Strategic Management

III. KERANGKA PEMIKIRAN

FUNGSI PERENCANAAN. Eni Widiastuti

MATERI 2 KONSEP RENCANA STRATEGIS PERUSAHAAN

III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB III METODE PENELITIAN

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP MANAJEMEN STRATEGIK

BAB II LANDASAN TEORI

II. TINJAUAN PUSTAKA A. Daya Saing

BAB I PENDAHULUAN. Perencanaan Strategik (Strategic Planning) merupakan salah satu kunci

III KERANGKA PEMIKIRAN

PENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN. lebih lanjut dalam perencanaan dan perumusan strategi bisnis. Jadi akan di jabarkan

Manajemen Strategik dalam Pendidikan

BAB V PEMBAHASAN TEMUAN PENELITIAN. dan lingkungan mengalir melalui tahap-tahap yang saling berkaitan ke arah

PERKEMBANGAN STRATEGI PERUSAHAAN DALAM KONTEKS PERSAINGAN STRATEGI GENERIK DAN KEUNGGULAN BERSAING DALAM PERUSAHAAN KONSEP THE NEW 7-S s DALAM

BAB 2 LANDASAN TEORI. Pearce dan Robinson (2008, p2) menyatakan bahwa strategi merupakan suatu

ANALISIS STRATEGI BISNIS PERUSAHAAN DALAM MENINGKATKAN DAYA SAING PADA CV. SOELASTRI CATERING

Pengertian Strategi. Alat yang sangat penting untuk mencapai keunggulan bersaing (Porter- 1985).

BAB 2 LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

STRATEGI EKSEKUSI DAN BALANCE SCORE CARD

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 LANDASAN TEORI. Persaingan antar organisasi bisnis yang semakin ketat beberapa dekade terakhir

BAB 2 LANDASAN TEORI

Muhammad Bagir, S.E.,M.T.I. Perencanaan Strategis

Taryana Suryana. M.Kom

Dr. Vanessa Gaffar, SE.Ak, MBA

III. KERANGKA PEMIKIRAN

Materi Minggu 10. Implementasi Strategik, Evaluasi dan Pengawasan

BAB I PENDAHULUAN. layanannya dalam mencapai customer value (nilai pelanggan) yang paling tinggi

KONSEP TATA KELOLA TI

BAB I PENDAHULUAN. Banyak perusahaan menggunakan berbagai macam cara untuk memperoleh

Memadukan tema pokok yang memberikan koherensi serta arah tindakan dan keputusan suatu organisasi

MANAJEMEN STRATEGIS BERBASIS BALANCED SCORECARD

IV. METODE PENELITIAN

pada teknik analisis aspek internal organisasi yang tertuang dalam bentuk analisis kekuatan (strengths) dan kelemahan (weaknesses) organisasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. dapat memberikan gambaran yang riil mengenai keadaan perusahaan. Oleh karena

III KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

Pemangku Kepentingan, Manajer, dan Etika

III. KERANGKA PEMIKIRAN

III. KERANGKA PEMIKIRAN

BAB 2 LANDASAN TEORI

KONSEP, PRINSIP, MODEL DAN TUJUAN MANAJEMEN STRATEGIS SEKTOR PUBLIK. Novia Kencana, M.PA Universitas Indo Global Mandiri Palembang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Philip Kotler Perencanaan Strategi

Manajemen Stratejik. Dosen: Pristiana Widyastuti

MANAJEMEN STRATEGIK Formulasi, Implementasi dan Pengendalian

BAB III METODE PENELITIAN. atau Sagela Pengucapaan yang sering di pakai masyarakat Gorontalo ini, terletak

Materi Minggu 3. Model Deskriptif Manajemen Strategik (Bagian 1) Menurut David (1999) dalam proses manajemen strategik ada tiga tahap, yaitu:

Strategi Korporasi, Strategi Unit Bisnis, dan Rencana Pemasaran

GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP)

Kompetensi Inti & Strategi Bersaing dalam Kewirausahaan

Perencanaan (Planning)

Manajemen Strategik: Gambaran Umum

Tahapan dalam Manajemen Stategis. Proses Manajemen Strategis terdiri dari tiga tahap :

TUGAS ONLINE PENGANTAR BISNIS MENGELOLA PERUSAHAAN BISNIS SEKSI 11. DOSEN PEMBIMBING : JATMIKO Ir.,MBA.,MM. DISUSUN OLEH :

Resume Chapter 2: Charting a Company s Direction: Its Vision, Mission, Objectives, and Strategy

BAB I PENDAHULUAN. Perubahan adalah suatu keadaan yang sangat sulit untuk diramalkan,

BAHAN PERTEMUAN DAN KUIZ MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA (MSDM) STRATEGIK

BAB 1: Proses Manajemen Strategik

BAB I PENDAHULUAN. menghasilkan peningkatan kemakmuran bagi para shareholder dengan

MANAJEMEN STRATEGIK KARAKTERISTIK MANAJEMEN STRATEGIK STRATEGI STRATEGI STRATEGI

ANALISIS STATEGIS SISTEM TEKNOLOGI INFORMASI DENGAN PENDEKATAN ANALISIS SWOT (Studi Kasus: Divisi IT Rumah Sakit Mata Cicendo Bandung)

III KERANGKA PEMIKIRAN

BAB II KERANGKA TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan bisnis di Indonesia menunjukkan kemajuan pesat seiring

MENGEMBANGKAN STRATEGI SI/TI Titien S. Sukamto

BAB II LANDASAN TEORI

: 1 (satu) kali tatap muka pelatihan selama 100 menit. : Untuk menanamkan pemahaman praja mengenai. Konsep Rencana Strategis Daerah.

BAB I PENDAHULUAN. produk dari dalam negeri ke pasar internasional akan terbuka secara kompetitif, dan

Belajar (KB), yaitu: KB1 tentang Evolusi Manajemen Strategis dan KB2 tentang Perkembangan Manajemen Strategis Modern.

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

PRAKTEK PENILAIAN RISIKO

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA

Kompetensi yang Diharapkan

BAB II LANDASAN TEORI

PERENCANAAN (planning)

BAB I PENDAHULUAN. Perusahaan atau organisasi merupakan alat yang dipakai untuk

PENGUKURAN KINERJA ORGANISASI

TUGAS AKUNTANSI MANAJEMEN

BAB I PENDAHULUAN. memberikan peluang bisnis yang cepat berkembang. Keadaan ini menimbulkan

Analisis lingkuangan internal Pertemuan 3 MANAGEMEN STRATEGIK

RINGKASAN EKSEKUTIF SRI WIDAYATI, SYAMSUL MA ARIF BUNASOR SANIM.

Model deskriptif manajemen strategik lanjutan Meet -5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Dasar Sistem Informasi Informasi dalam Manajemen Perusahaan

BAB III METODE PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. Perkembangan dunia bisnis yang semakin kompetitif, ditandai dengan

Transkripsi:

PENGANTAR MANAJEMEN STRATEGIK STRATEGY IS PLAN (INTENDED) STRATEGY IS PATTERN (REALIZED & EMERGENT) STRATEGY IS PERSPECTIVE STRATEGY IS POSITION STRATEGY IS PLAY

PANDANGAN PRAGMATIS TENTANG STRATEGI Without a strategy the organization is like a ship without a rudder. Joel Ross and Michael Kami Strategi dibutuhkan untuk meningkatkan kinerja organisasi

A. PENGERTIAN Manajemen Strategis menurut Fred R David adalah Seni dan Pengetahuan untuk merumuskan, mengimplementasikan dan mengevaluasi keputusan lintas fungsional yang membuat organisasi mampu mencapai obyektifnya. Manajemen strategis menurut Hunger dan Wheelen adalah serangkaian keputusan dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka panjang.

Lanjutan.. Menurut Pierce dan Robinson : Manajemen strategis didefinisikan : satu set keputusan dan tindakan yang menghasilkan formulasi dan implementasi rencana yang dirancang untuk meraih tujuan perusahaan. Manajemen Strategik adalah proses perencanaan, implementasi dan pengendalian satu strategi organisasi dan juga menentukan misi dan tujuan perusahaan/organisasi berkaitan dengan lingkungan eksternalnya

RELEVANSI MENSTRA UNTUK ORGANISASI Sebelum tahun 1970-an, manajer membuat perencanaan jangka panjang mengandalkan asumsi, masa depan akan selalu lebih baik sehingga perencanaan masa depan sekedar perpanjangan apa yang telah dilakukan di masa lalu. Perubahan lingkungan dan kejutan seperti krisis energi, deregulasi industri, percepatan teknologi, meningkatnya persaingan global membuat perencanaan harus berubah. Kondisi tersebut memaksa manajer perlu menyusun pendekatan secara sistematis untuk analisa lingkungan baik internal maupun eksternal

Sebuah survey terhadap pemilik bisnis di Amerika serikat menemukan, 60 % pebisnis telah mengadaptasi menstra atau memiliki strategic planning. Dari angka tersebut, 89% mengatakan bahwa rencana mereka itu efektif. Data menunjukan bahwa perusahaan yang telah adaptasi sistem manajemen strategis mempunyai pendapatan finansial lebih tinggi Saat ini, menstra tidak hanya digunakan untuk organisasi bisnis yang mencari laba tapi juga badan pemerintah, swasta, pendidikan, rumah sakit, organisasi nirlaba lainnya

Proses Manajemen Strategis Ada 8 (Delapan) langkah dalam proses manajemen strategis : 1. Identifikasi Misi dan Sasaran organisasi 2. Analisa Lingkungan Luar 3. Identifikasi Peluang dan Ancaman 4. Analisa Lingkungan Internal/Sumber Daya Organisasi 5. Identifikasi Kekuatan dan Kelemahan 6. Merumuskan Strategi 7. Melaksanakan Strategi 8. Evaluasi Strategi

Gambar Proses Manstra Analisa Lingkungan Luar Identifikasi Peluang & Ancaman Identifikasi Misi dan Sasaran organisasi Merumuskan Strategi Melaksana kan Strategi Evaluasi Strategi Analisa Lingkungan Internal/ Sumber Daya Organisasi Identifikasi Kekuatan & Kelemahan

1) Identifikasi Visi dan Misi Apakah Visi itu? Visi : What we believe we can be atau Apa yang kita yakini kita bisa capai, impikan. Apakah Misi itu? Misi : what we believe we can do atau Apa yang kita yakini bisa kita lakukan Misi adalah purpose (maksud) yang fundamental dan unik dari suatu perusahaan yang membedakan dengan perusahaan lain. Misi menjelaskan area of emphasis dari produk, pasar, teknologi sehingga mencerminkan nilai dan prioritas.

Pernyataan Misi yang baik memberikan karyawan rasa memiliki akan arah, tujuan, peluang perusahaan. Pernyataan Misi menjadi tangan gaib yang memandu semua karyawan agar bekerja secara kolektif untuk mencapai tujuan perusahaan. Misi terbaik adalah dipandu oleh Visi, impian yang hampir mustahil..

2. Analisa Lingkungan Eksternal Dalam membuat perencanaan, manajer harus memperhitungkan apa yang mungkin terjadi pada periode mendatang. Faktor yang mempengaruhi perencanaan berasal : a. Dari Luar/Eksternal adalah faktor lingkungan luar baik langsung maupun tidak langsung. Faktor ini bisa berdampak positif dan negatif. Diantaranya : keadaan, preferensi konsumen, pesaing, pemasok, kebijakan pemerintah, teknologi b. Dari Dalam/Internal adalah faktor yang ada dalam lingkungan perusahaan itu sendiri

3. Identifikasi Peluang dan Ancaman Peluang atau Opportunities adalah faktor eksternal yang positif Ancaman atau threats adalah faktor eksternal yang negatif Keduanya perlu diidentifikasi dan dianalisa dengan cermat agar dapat dimanfaatkan (O) dan dihindari (T) dalam menyusun perencanaan Alat bantu atau metode yang lazim digunakan, Metode Analisa SWOT

4. Analisa Lingkungan Internal/Sumber Daya Organisasi Faktor Internal yang perlu diperhatikan : 1. Para pemilik perusahaan; sikap, pandangan, perilaku dan kepentingan 2. Para direksi dan dewan komisaris; sikap, pandangan, perilaku, kepentingan 3. Para karyawan ; sikap, pandangan, perilaku, kepentingan

Tiga Tingkatan Strategi : Tingkat Korporasi. Tingkat Bisnis Tingkat Fungsional Tingkat Korporasi Dewan Komisaris,eksekutif puncak,direktur administratif. Bertanggung jawab atas kinerja keuangan & non keuangan (mempertahankan citra& tanggung jawab sosial perusahaan) Menetapkan tujuan, menggali kompetensi khusus perusahaannya & mengembangkan rencana jangka panjang. Tingkat Bisnis Manajer tingkat bisnis menerjemahkan arah & maksud yang dirumuskan pada tingkat korporasi menjadi tujuan & strategi yang nyata bagi setiap strategi bisnis individual (SBU) Tingkat Fungsional Terdiri dari manajer produk,manajer geografis,manajer area fungsional. Mengembangkan tujuan tahunan serta strategi jangka pendek untuk bidang-bidang produksi,operasi,penelitian,pengembangan,keuangan,akuntan si,pemasaran & humas. Mereka menangani masalah efisiensi & efektivitas.

EMPAT PENGHAMBAT IMPLEMENTASI RENCANA STRATEGIK Hambatan Visi Hambatan Manusia Hambatan Sumber Daya Hambatan Manajemen

HAMBATAN VISI Visi dan strategi organisasi tidak dipahami atau dihayati oleh orang-orang dalam organisasi. Nilai-nilai individual dalam organisasi tidak selaras dengan nilai-nilai yang dijunjung tinggi organisasi.

HAMBATAN MANUSIA Banyak orang dalam organisasi memiliki tujuan yang tidak terkait dengan strategi dan tujuan organisasi. Pernahkah anda renungkan mengapa anda masuk ke suatu organisasi tertentu?

HAMBATAN SUMBER DAYA Sumber daya (waktu, energi, dana) tidak dialokasikan untuk hal-hal yang penting bagi organisasi. Misalnya, anggaran tidak dikaitkan dengan strategi organisasi.

HAMBATAN MANAJEMEN Manajemen menggunakan waktu terlalu sedikit untuk memikirkan strategi (jangka panjang) organisasi dan terlalu banyak melibatkan diri dalam pengambilan keputusan taktis jangka pendek.

LIMA PRINSIP ORGANISASI YANG BERFOKUS PADA STRATEGI Terjemahkan strategi ke dalam bentuk operasional Selaraskan organisasi dengan strategi Jadikan strategi sebagai tugas sehari-hari setiap anggota organisasi Strategi merupakan proses berkelanjutan Mobilisasi perubahan melalui kepemimpinan eksekutif

PERNYATAAN MISI Dibuat oleh Pendiri, Dewan Direksi, Manajer Puncak RENCANA STRATEGIS Dibuat oleh Manajer Puncak dan Menengah RENCANA OPERSIONAL Dibuat oleh ManajerMenengah dan Manajer Lini Pertama

Proses Manajemen Strategis Membuat Rencana Strategis Penetapan Sasaran Merumuskan Strategi Implementasi Strategis Pengendalian Strategi

Hirarki Rencana Strategis dalam Oganisasi Multibisnis Strategi Korporasi Strategi Unit Bisnis Strategi Tingkat Fungsional Rencana Operasional