BAB III METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif. Menurut Emzir (2009:28) pendekatan kuantitatif adalah suatu

dokumen-dokumen yang mirip
METODE PENELITIAN. diolah, dianalisis, dan diproses berdasarkan teori yang relevan sehingga diperoleh

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian di situs resmi BI ( dan situs resmi masing-masing

ANALISIS PREDIKSI KEBANGKRUTAN DENGAN METODE ALTMAN Z-SCORE PADA PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR, TBK. Nama NPM Jurusan Pembimbing

ANALISIS KEBANGKRUTAN PADA PT. KIMIA FARMA Tbk DENGAN METODE ALTMAN UNTUK PERIODE TAHUN : DINO FAJAR C.R.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS KEBANGKRUTAN BANK MELALUI METODE Z-SCORE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS RESIKO KEUANGAN PADA PT. BANK CENTRAL ASIA TBK DENGAN MENGGUNAKANMETODE ALTMAN Z-SCORE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penulis akan melakukan penelitian terhadap PT. Mobile-8 Telecom Tbk

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini populasi yang akan diteliti adalah perusahaan-perusahaan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

Analisis Penggunaan Metode Altman Z-score untuk Mengetahui Potensi Kebangkrutan pada PT Mayora Indah,Tbk Periode

PRAKATA... ABSTRACK... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK...

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

ANALISIS POTENSI KEBANGKRUTAN SEBAGAI PARAMETER KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PADA PT SMARTFREN TELECOM, TBK NAMA : RIZKY AMANDA PUTRI NPM :

ANALISIS POTENSI KEBANGKRUTAN PADA PT KEDAUNG INDAH CAN TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z-SCORE KARINA MULIAWATI S 3EB

BAB III METODELOGI PENELTIAN. Melakukan suatu penelitian sangatlah perlu dilakukan perencanaan dan

ANALISIS PENGGUNAAN Z- SCORE UNTUK MEMPREDIKSI POTENSI KEBANGKRUTAN PADA PT PYRIDAM FARMA, TBK PERIODE

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Krisis global telah menyebabkan kegiatan dunia usaha di Indonesia

BAB III METODE PENELITIAN. mengenai analisis kebangkrutan menggunakan metode Multiple Discriminant

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Nama : Putri Wulan Sari Kosnadi NPM : Jurusan : Akuntansi Pembimbing: Rini Dwiastutiningsih.,SE.,MMSI

BAB I PEDAHULUAN. sistem perekonomian. Bank umum syariah maupun bank konvensional memiliki

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS POTENSI KEBANGKRUTAN PADA PT INDOSAT TBK PERIODE DENGAN METODE ALTMAN Z-SCORE

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. penelitian yang ingin dicapai sehingga penulis dapat memperoleh hasil

ANALISIS INDEKS ALTMAN Z-SCORE UNTUK MENILAI KINERJA KEUANGAN PT. BANK SYARIAH MANDIRI, TBK. PERIODE TAHUN SKRIPSI

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, maka diperoleh kesimpulan sebagai. a. Working Capital To Total Assets (X 1 )

BAB III METODE PENELITIAN

PROGAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS MURIA KUDUS TAHUN 2013

III. METODOLOGI PENELITIAN. untuk membandingkan suatu kondisi dengan kondisi lainnya, pada penelitian ini yang

deskriptif, yaitu penelitian dengan menggunakan data-data yang diperoleh langsung pada laporan keuangan di ICMD Bursa Efek Jakarta, kemudian

I. PENDAHULUAN. Pada umumnya perusahaan yang go public memanfaatkan keberadaan pasar

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. sumber topik untuk penelitian. Adapun objek Penelitian yang akan diuji dalam

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini perkembangan ekonomi global mengalami perubahan yang

BAB III METODE PENELITIAN. pemerintah yang terdaftar di Bank Indonesia pada tahun dengan

ANALISIS KOMPARATIF RESIKO KEUANGAN ANTARA PT.BANK NEGARA INDONESIA Tbk DAN PT. BANK NEGARA INDONESIA SYARIAH Tbk PERIODE

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. kuantitatif. Menurut Silalahi dalam Eliyawati (2012) penelitian kuantitatif yaitu

BAB III METODE PENELITIAN. diskriptif, yaitu penelitian dengan menganalisis data-data yang diperoleh langsung

BAB I PENDAHULUAN. Bank merupakan lembaga keuangan yang memiliki peran penting dalam

BAB III METODE PENELITIAN. Dalam penelitian ini menggunakan data sekunder yaitu data yang telah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III OBYEK & METODE PENELITIAN. Obyek penelitian merupakan variabel-variabel yang menjadi perhatian

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. penyedia telekomunikasi, yaitu PT BAKRIE TELECOM

ANALISA POTENSI KEBANGKRUTAN PT HERO SUPERMARKET Tbk DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN PERIODE

BAB III METODE PENELITIAN. Syariah Dau Kabupaten Malang Jl. Raya Sengkaling No. 293 Dau Malang Telp.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. yang diteliti, serta interkasinya dengan lingkungan. Tempat: Penelitian ini menggunakan data PT. Telkomsel Tbk., PT.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan mengalami kemajuan ataupun kemunduran dalam menjalankan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. ditarik kesimpulannya. Objek penelitian yang diteliti terdiri dari satu variabel

BAB III METODE PENELITIAN. informasi yang dibutuhkan, menetapkan sumber-sumber informasi, teknik yang

BAB IV DESAIN DAN METODE PENELITIAN

BAB-I. mengalir ke dalam perbankan, juga melimpahnya jenis tabungan yang di. fungsi kebijakan moneter. Bank sebagai institusi yang bertujuan untuk

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS Z-SCORE UNTUK MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BEI

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada PT. Kalbe Farma, Tbk dengan mempelajari

BAB III METODE PENELITIAN. (2010:27) metode kuantitatif sesuai dengan namanya banyak dituntut

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. melakukan penelitiannya. Menurut Suharsimi Arikunto (2010:22), Variabel atau

BAB 3 METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu dari berbagai literatur,

I. Pendahuluan. optimal dalam industri perbankan nasional. Paska terbitnya Undang-Undang

III. METODE PENELITIAN. publikasi Bursa Efek Indonesia dan sumber-sumber lain yang terkait dengan

BAB 3 METODA PENELITIAN. komparatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder.

ABSTRACT. Keywords: Altman Z-Score, Bankruptcy. Universitas Kristen Maranatha

FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA JAKARTA

BAB III METODE PENELITIAN. Sampel bank umum syariah yang digunakan dalam penelitian ini adalah Bank Syariah Mandiri

BAB I PENDAHULUAN. dimulainya industri perbankan syariah di Indonesia. Namun hal ini dapat

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini meneliti pengaruh NPL (Non performing Loan) terhadap

BAB III METODE PENELITIAN. antara kedua atau lebih objek yang diteliti. keuangannya dimulai dari tahun

BAB 3 METODE PENELITIAN. Penelitian ini merupakan bentuk dari penelitian kuantitatif, definisi

BAB III METODE PENELITIAN. data tertulis lainnya yang berhubungan dengan informasi yang dibutuhkan.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. keuangan perusahaan. Dimana faktor terpenting untuk melihat perkembangan

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis variabel volume kredit dan pengaruhnya

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. yang berbeda dalam menjaga dan memaksimalkan profitabilitas

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN. A. Analisis Altman Z-Score dan Harga Saham

BAB IV ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

ANALISIS POTENSI KEBANGKRUTAN PADA PT. BANK NEGARA INDONESIA TBK DENGAN MENGGUNAKAN METODE ALTMAN Z- SCORE

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. penelitian yang menekankan pada data data numerik atau angka yang

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk di pelajari dan kemudian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

4.3. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel Populasi Populasi adalah gabungan dari seluruh elemen yang berbentuk peristiwa, hal atau orang yang

BAB 1 PENDAHULUAN. Laju perkembangan perekonomian dunia yang dinamis ini menimbulkan

BAB III METODE PENELITIAN. Nazir (2003:84) mengemukakan bahwa Desain dari penelitian adalah

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBYEK DAN METODOLOGI PENELITIAN. sesuatu hal objektif, valid, dan reliable tentang sesuatu hal (variabel tertentu).

Transkripsi:

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Jenis Penelitian Penelitian ini merupakan jenis penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Menurut Emzir (2009:28) pendekatan kuantitatif adalah suatu pendekatan penelitian yang secara primer menggunakan paradigma postpositivist dalam mengembangkan ilmu pengetahuan (seperti pemikiran tentang sebab akibat, reduksi kepada variabel, hipotesis, dan pertanyaan spesifik, menggunakan pengukuran dan observasi, serta pengujian teori), menggunakan strategi penelitian seperti eksperimen dan survei yang memerlukan data statistik. Sehingga dalam penelitian kuantitatif, sesuai dengan namanya banyak dituntut menggunakan angka, mulai dari pengumpulan data, penafsiran terhadap data tersebut, serta penampilan dari hasilnya (Arikunto:2006). Namun jika dilihat berdasarkan tujuan dari penelitian ini, penelitian ini termasuk kedalam jenis penelitian eksplanatori. Penelitian eksplanatori dapat dikelompokkan kedalam empat jenis penelitian yaitu, penelitian asosiasi, penelitian kausal, penelitian prediksi dan penelitian komparatif. Penelitian ini masuk kedalam jenis komparatif karena penelitian ini membandingkan resiko antara bank konvensional dan bank syariah. Metode yang dilakukan pada penelitian ini adalah metode Z-Score.

32 3.2 Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan karakteristrik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Jadi populasi tidak hanya orang, tetapi juga obyek dan benda-benda alam yang lainnya. Populasi juga bukan hanya sekedar jumlah yang ada pada obyek atau subyek yang dipelajari, tetapi meliputi seluruh karakteristik atau sifat yang dimiliki oleh subyek atau obyek itu (Sugiyono, 2013). Sedangkan menurut Ferdinan (2006) populasi adalah adalah gabungan dari seluruh elemen yang berbentuk peristiwa, hal atau orang yang memiliki karakteristik yang serupa yang menjadi pusat perhatian seorang peneliti karena itu dipandang sebagai sebuah semesta penelitian.populasi dalam penelitian ini adalah seluruh laporan keuangan pada Bank Indonesia (BI) selama periode pengamatan 2012. 3.3 Sample Sampel merupakan bagian dari jumlah dan karakteristrik yang dimiliki oleh populasi (Sugiyono, 2013). Sedangkan menurut Ferdinand (2006) sampel adalah subset (keterbatasan) dari populasi, terdiri dari beberapa anggota populasi, di mana subset di ambil karena dalam banyak kasus tidak mungkin kita meneliti seluruh anggota populasi, oleh karena itu dibentuk sebuah perwakilan populasi yang di sebut sampel. Dalam menentukan sempel menggunakan teknik sampling. Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian (Sugiyono, 2013).

33 Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teknik sampling non probability. Teknik ini merupakan cara pengambilan sampel yang tidak semua anggota populasi dipilih menjadi sampel. Salah satu teknik pengambilan sampling yang digunakan dalam penelitian ini yang termasuk dalam teknik non probability sampling adalah metode purposive sampling. Purposive Sampling merupakan pengambilan sampel dari populasi berdasarkan kriteria tertentu (Ferdinand, 2006).Penentuan sample pada penelitian ini menggunakan kriteria: 1. Bank umum syariah dan bank umum konvensional yang beroperasi di Indonesia 2. Laporan keuangan yang konsisten dalam periode penelitian 2012. 3. Bank yang menjadi sampel dalam penelitian ini adalah bank yang memiliki aset sebanding antara kedua kelompok bank tersebut. Berdasarkan kriteria tersebut, maka laporan keuangan yang ada pada Bank Indonesia (BI) yang memenuhi kriteria sebagai sample dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Tabel 3.1 Daftar Sampel Penelitian Bank Syariah Bank Konvensional 1. PT Bank Syariah Mandiri 1. PT Bank Negara Indonesia TBK 2. PT Bank Muamalat Indonesia 2. PT Bank Rakyat Indonesia TBK 3. PT BNI Syariah 3. PT Bank CIMB Niaga Tbk 4. PT Bank Mega Syariah 4. PT Bank Mandiri TBK 5. PT BRI Syariah 5. PT Bank Central Asia Tbk Sumber: data diolah, 2014

34 3.4 Jenis dan sumber data Penelitian ini menggunakan data yang berupa data sekunder. Data sekunder merupakan data yang diperoleh dari buku atau pihak-pihak lain yang memberikan data yang memiliki ikatan dengan objek dan tujuan penelitian. Sumber data yang dalam penelitian ini diperoleh dari situs internet www.bi.go.iddan website bank yang menjadi objek penelitian tersebut. Selain itu data juga diperoleh melalui metode pustaka yaitu dengan cara membaca dan mengumpulkan data melalui buku-buku, karya ilmiah, serta data-data lain yang berhubungan dengan objek yang diteliti. 3.5 Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data dengan menggunakan metode dokumentasi, yaitu dilakukan dengan mengumpulkan dokumen-dokumen atau data yang diperlukan dengan pencatatan dan perhitungan mengenai laporan keuangan dan berbagai hal lainnya terkait data yang dibutuhkan dalam penelitian. 3.6 Teknik analisis Pada penelitian ini, teknik analisis yang digunakan adalah beberapa rasio potensi kebangkrutan keuangan dan analisis Z-Score. Sesuai Surat Edaran Bank Indonesia Nomor 6/10/PBI/2004 tanggal 12 April 2004 pasal 3 tentang Sistem Penelitian Tingkat Kesehatan Bank Umum serta PeraturanBank Indonesia Nomor 9/1/PBI/2007 pasal 3 tentang Sistem Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum Berdasarkan Prinsip Syariah. Untuk menghitung Z-Score ini terlebih dahulu harus menghitung lima jenis rasio keuangan (Husien Umar, 1998, hal.354-356), yaitu: 1. Working Capital to Total Assets Ratio (X1)

35 Modal Kerja Bersih (X1) = Modal Kerja 2. Retained Earning to Total Asset Ratio (X2) Laba Ditahan (X2) = Laba Ditahan 3. Earning Before Interest & Taxes to Total Asset (X3) Laba (X3) = Laba Sebelum Pajak 4. Market Value of Equity to Book Value of Debt (X4) Rasio Pasar Modal (X4) = 5. Sales to Total Asset Ratio (X5) Nilai Pasar Nilai Buku Penjualan (X5) = Penjualan/Pendapatan Variabel yang didapatkan dari rasio-rasio tersebut kemudian disusun dan dihitung menjadi: = + + + +