SKRIPSI PERBEDAAN BERAT BADAN PADA PASIEN KARSINOMA NASOFARING SEBELUM DAN SESUDAH RADIOTERAPI DI RSUP HAJI ADAM MALIK PADA TAHUN 2012-2015 Oleh: SERE AGUSTINA NAPITUPULU 130100275 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2017
PERBEDAAN BERAT BADAN PADA PASIEN KARSINOMA NASOFARING SEBELUM DAN SESUDAH RADIOTERAPI DI RSUP HAJI ADAM MALIK PADA TAHUN 2012-2015 SKRIPSI Skripsi ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan Sarjana Kedokteran Oleh: SERE AGUSTINA NAPITUPULU 130100275 FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2017
Abstrak Latar Belakang: Karsinoma nasofaring (KNF) merupakan salah satu tumor ganas kepala dan leher yang paling sering muncul. Radioterapi merupakan terapi utama pada kanker ini karena kanker nasofaring bersifat radiosensitive. Namun, terapi ini juga menimbulkan berbagai efek samping terutama mukositis oral yang mengakibatkan penurunan asupan oral pada penderita dan mengakibatkan penurunan berat badan. Penurunan berat badan yang progresif dapat mengakibatkan komplikasi yang serius bagi pasien. Tujuan: untuk mengetahui ada tidaknya perbedaan berat badan pada pasien karsinoma nasofaring sebelum dan sesudah radioterapi. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik comparative, dua mean dependent dengan pendekatan cross sectional design. Data merupakan data sekunder dari rekam medis penderita KNF yang menjalani radioterapi di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan pada tahun 2012-2015. Sampel penelitian diambil dengan metode consecutive sampling dan didapat 42 sampel penelitian. Data berat badan kemudian diolah dengan uji T berpasangan untuk melihat ada tidaknya perbedaan berat bedan sebelum dan setelah radioterapi. Hasil: Dari hasil analisis data berat badan 42 pasien KNF diperoleh rata-rata berat badan awal pasien KNF adalah 59.21 kg dan rata-rata berat badan akhir adalah 55.93 kg. Dari hasil analisis data dengan uji t diperoleh nilai p: 0,0001 (p<0.05). Stadium juga mempengaruhi besarnya penurunan berat badan dimana semakin lanjut stadium penurunan berat badan juga semakin besar. Kesimpulan: Terdapat perbedaan berat badan pada pasien karsinoma nasofaring sebelum dan sesudah radioterapi. Kata Kunci: Berat Badan, Karsinoma Nasofaring, Radioterapi ii
Abstract Background: Nasopharyngeal carcinoma is one of most common head and neck malignant tumor. This cancer characteristic is radiosensitive so radiotherapy is the main therapy that can be used. In the other hand, this therapy has impact especially oral mucositis that decrease oral comsumption so the patient will loss body weight. The progressive loss of body weight can cause a serious complication for patient. Objective: to know the difference of body weight carcinoma nasopharinx patients before and after the radiotherapy. Methods: This is comparative analytic research using two mean dependent with cross sectional design approach. This research using secondary data from carcinoma nasopharinx radiotherapy patients in Adam Malik General Hospital Medan from 2012-2015. There are 42 samples using consecutive sampling. The data processed with using t-pair test to find the diference of body weight before and after the radiotherapy. Result: The analysis shows that 42 samples of carcinoma nasopharix radiotherapy patients have primary average of body weight is 59.21 kg and after radiotherapy becoming 55,13 kg in average. T pair test show p= 0.0001 (p<0.05). Stadium also effect the number of body weight loss which higher stadium patient will lost body weight higher than the lower one. Conclusion: There is diference between before and after radiotherapy in karsinoma nasopharinx patients. Key Word: Body Weight, Carsinoma Nasopharinx, Radiotherapy iii
KATA PENGANTAR Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan karunianya penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini disusun sebagai salah satu kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang dokter umum dan menjadi syarat kelulusan program Pendidikan Dokter di Fakultas Kedokteran. Penulis menyadari bahwa dalam proses penulisan skripsi yang berjudul Perbedaan Berat Badan Pada Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Sesudah Radioterapi pada tahun 2012-2015 di RSUP Haji Adam Malik Medan ini tidak luput dari berbagai bantuan dari banyak pihak. Oleh karena itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada berbagai pihak, yaitu : 1. dr. Aldy Syafruddin Rambe, SpS(K), selaku Dekan Fakultas Kedokteran atas kesempatan yang diberikan untuk mengenal dan mempelajari proses penulisan skripsi ini. 2. dr.m. Fauzi Siregar, Sp.Onk.Rad selaku dosen pembimbing I. Penulis mengucapkan terima kasih banyak atas waktu, tenaga, pemikiran, pengarahan dan bimbingan baik berupa saran, nasihat, dan motivasi yang telah diberikan selama penulisan skripsi ini, mulai dari awal penyusunan penelitian, hingga selesainya laporan hasil penelitian ini. 3. dr. Tina Christina L. Tobing, Sp.A(K) selaku dosen pembimbing II penulis yang juga telah menyediakan waktu dan tenaga untuk membimbing dan mengarahkan penulis serta yang telah memberikan nasihat, saran, dan motivasi, mulai dari awal penyusunan penelitian, pelaksanaan di lapangan, hingga selesainya laporan hasil penelitian ini. 4. dr. Dedi Ardinata, M.Kes selaku dosen penguji I. Penulis mengucapkan terima kasih atas kritik dan saran yang sangat membangun yang telah diberikan dalam perbaikan penulisan skripsi ini. Terima kasih juga penulis ucapkan atas waktu yang telah disediakan dalam setiap peaksanaan seminar, mulai dari seminar proposal hingga seminar hasil penelitian. iv
5. dr. Teuku Bob Haykal, M.Ked (cardio), Sp.JP) selaku dosen penguji II penulis yang juga telah memberikan banyak kritik dan saran yang sangat membangun dalam penulisan skripsi ini. Terima kasih juga penulis ucapkan atas waktu yang telah disediakan dalam setiap pelaksanaan seminar, mulai dari seminar proposal hingga seminar hasil penelitian. 6. Kepada Bagian Rekam Medis RSUP Haji Adam Malik yang telah memberikan kemudahan selama proses dalam pengambilan data. 7. Kepada Fildzah Nashirah yang setia menemani, menberi motivasi dan dukungan selama proses pengerjaan skripsi ini. 8. Orang Tua, kakak dan adik yang terkasih atas segala bantuan, dukungan dan doa yang telah diberikan sepanjang pengerjaan skripsi ini. 9. Kepada sahabat-sahabat terdekat saya Riri Oktavani Banjarnahor, Catherine Elizabeth, Suyata Tanjung, David Silalahi, Firdaus Pinem, Amin Siagian yang setia menemani, memberi motivasi dan dukungan maupun tenaga selama proses pengerjaan skripsi ini. 10. Teman satu koordinasi ( Darma, Thasia, tommy, Yandri, Yoseph, Liza, Albert, Nuel, Heppy, Ira) yang juga banyak memberikan semangat dan dukungan selama proses pengerjaan skripsi. 11. Adik-adik kelompok kecil ( Alvin, Elvia, Lintong, Niko) yang turut serta memberikan dukungan dan motivasi mulai dari awal pengerjaan skripsi hingga akhir pengerjaannya. 10. Teman-teman Fakultas Kedokteran USU angkatan 2013, atas dukungan, motivasi, kritik dan saran yang telah diberikan dalam pengumpulan data hingga terselesaikannya skripsi ini. 11. Serta kepada semua pihak baik secara langsung maupun tidak langsung yang telah memberikan bantuan dalam penulisan karya tulis ilmiah ini. Kepada seluruh pihak tersebut saya ucapkan banyak terima kasih. Penulis berharap semoga penelitian ini dapat memberikan sumbangsih bagi perkembangan ilmu pengetahuan khususnya di bidang kedokteran. v
Penulis menyadari masih banyak kekurangan yang terdapat dalam skripsi ini, baik dari segi materi maupun tata cara penulisannya. Oleh sebab itu, dengan segala kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi peningkatan dan perbaikan skripsi ini di kemudian hari. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih atas semua yang telah diberikan kepada penulis. Medan, Desember 2016 Penulis, Sere Agustina Napitupulu NIM. 130 100 275 vi
DAFTAR ISI Halaman HALAMAN PERSETUJUAN... i ABSTRAK... ii ABSTRACK iii KATA PENGANTAR iv DAFTAR ISI.. vii DAFTAR TABEL.. xi DAFTAR GAMBAR. xii DAFTAR SINGKATAN xiii DAFTAR LAMPIRAN... xiv BAB 1 PENDAHULUAN.. 1 1.1 Latar Belakang... 1 1.2 Rumusan Masalah.. 3 1.3 Tujuan Penelitian... 4 1.4 Manfaat Penelitian... 5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 6 2.1 Anatomi Karsinoma Nasofaring. 6 2.2 Histologi Karsinoma Nasofaring 7 2.3 Karsinoma Nasofaring... 7 2.1.1 Definisi Karsinoma Nasofaring... 7 2.1.2 Epidemiologi Karsinoma Nasofaring.. 7 2.1.3 Etiologi Karsinoma Nasofaring... 8 2.1.4 Faktor Resiko Karsinoma Nasofaring.. 9 2.1.5 Histopatologi Karsinoma Nasofaring.. 11 2.1.6 Stadium Karsinoma Nasofaring.. 12 2.1.7 Gejala Klinis Karsinoma Nasofaring.. 13 2.1.8 Diagnosis Karsinoma Nasofaring... 15 vii
2.1.9 Penatalaksanaan Karsinoma Nasofaring. 17 2.1.10 Komplikasi Karsinoma Nasofaring 18 2.1.11 Prognosis Karsinoma Nasofaring... 18 2.4 Radioterapi pada Karsinoma Nasofaring. 19 2.4.1 Definisi Radioterapi... 19 2.2.1 Mekanisme Radioterapi. 19 2.2.2 Dosis Radioterapi.. 20 2.2.3 Teknik Radioterapi.... 20 2.2.4 Respon Radiasi 21 2.2.5 Komplikasi Oral Radioterapi pada Kanker Nasofaring.. 21 2.5 Hubungan Radioterapi dengan Penurunan Berat Badan Pasien KNF 22 BAB 3 KERANGKA TEORI, KERANGKA KONSEP DAN HIPOTESIS PENELITIAN 24 3.1 Kerangka Teori Penelitian.... 24 3.2 Kerangka Konsep Penelitian.. 25 3.3 Hipotesis Penelitian.. 25 BAB 4 METODE PENELITIAN 26 4.1 Jenis Penelitian. 26 4.2 Waktu dan Tempat Penelitian 26 4.3 Populasi dan Sampel Penelitian..... 26 4.3.1 Populasi Penelitian.... 26 4.3.1.1 Populasi Target 26 4.3.1.2 Populasi Terjangkau 26 4.3.2 Sampel Penelitian. 26 4.3.2.1 Teknik Sampling. 26 4.3.2.2 Perhitungan Besar Sampel.. 27 4.4 Teknik Pengumpulan Data 28 viii
4.5 Pengolahan dan Analisa Data... 28 4.6.1 Pengolahan Data 28 4.6.2 Analisa Data.. 29 4.6 Variabel dan Defenisi Operasional. 29 Bab 5 Hasil dan Pembahasan 5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Deskripsi Lokasi Penelitian 31 5.1.2 Deskripsi Karekteristik Sampel. 31 5.1.3 Berat Badan Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Setelah Radioterapi 37 5.1.4 BMI dan status gizi Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Setelah Radioterapi.. 37 5.1.5 Status Gizi Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Setelah Radioterapi... 38 5.1.6 Analisis Penelitian. 39 5.1.6.1 Perbedaan Berat Badan Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Setelah Radioterapi.. 40 5.1.6.2 Perbedaan BMI dan status gizi Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Setelah Radioterapi.. 40 5.1.6.3 Persentase Penurunan Berat Badan Berdasarkan Stadium Klinis Pada Pasien Karsinoma Nasofaring Sebelum dan Sesudah Radioterapi...41 5.2 Pembahasan 41 5.2.1 Karakteristik Subjek Penelitian. 41 5.2.2 Berat Badan Pasien KNF Sebelum dan Setelah Radioterapi 43 5.2.3 BMI dan status gizi Pasien KNF Sebelum dan Setelah Radioterapi... 44 ix
5.2.4 Persentase Penurunan Berat Badan Berdasarkan Stadium. 45 Bab 6 Kesimpulan dan Saran 6.1 Kesimpulan... 46 6.2 Saran. 47 DAFTAR PUSTAKA 48 LAMPIRAN x
DAFTAR TABEL Nomor Judul Halaman Tabel 2.3.11 Prognosis Karsinoma Nasofaring 18 Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Jenis Kelamin 31 Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Usia 32 Tabel 5.3 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Pendidikan 32 Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Pekerjaan 33 Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Suku 34 Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Keluhan Utama 34 Tabel 5.7 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Stadium 35 Tabel 5.8 Distribusi Frekuensi Pasien Berdasarkan Klasifikasi Histopatologi WHO 35 Tabel 5.9 Distribusi Klasifikasi Histopatologi WHO Menurut Jenis Kelamin pada Pasien KNF 36 Tabel 5.10 Distribusi Frekuensi Berat Badan Pasien KNF sebelum dan sesudah radioterapi 37 Tabel 5.11 Distribusi Frekuensi BMI Pasien KNF sebelum dan sesudah radioterapi 37 Tabel 5.12 Distribusi Frekuensi Status Gizi Pasien KNF sebelum radioterapi 38 Tabel 5.13 Distribusi Frekuensi Status Gizi Pasien KNF setelah radioterapi 38 Tabel 5.14 Perbedaan Berat Badan Pasien KNF sebelum dan sesudah radioterapi 39 Tabel 5.15 Perbedaan BMI Pada Pasien KNF sebelum dan sesudah radioterapi 40 Tabel 5.16 Persentase Penurunan BB Berdasarkan Stadium Klinis 41 xi
DAFTAR GAMBAR Nomor Judul Halaman Gambar 2.1 Anatomi Rongga Hidung 6 Gambar 3.1 Kerangka Teori Penelitian 24 Gambar 3.2 Kerangka Konsep Penelitian 25 xii
DAFTAR SINGKATAN KNF WHO EA HLA EBV VCA EB GST AJCC KGB MRI PET AMJC DNA Gy BMI Karsinoma Nasofaring World Health Organization Early Antigen Human Leukocyte Antigen Eipstein-Barr Virus Viral Capsid Antigen Epstein Barr Glutation S-transferase American Joint Committee on Cancer Kelenjar Getah Bening Magnetic Resonance Imaging Positron Emission Tomography American Joint Commitee on Cancer Deoxyribunucleic acid Gray Body Mass Index xiii
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 : Riwayat Hidup Lampiran 2 : Sertifikat Medikolegal Lampiran 3 : Surat Izin Penelitian RSUP H. Adam Malik Lampiran 4 : Data Induk Penelitian Lampiran 5 : Hasil Pengolahan Data SPSS xiv