BAB 1 PENDAHULUAN. Pada zaman sekarang, teknologi berkembang sangat pesat terutama dibidang komunikasi

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan pesatnya perkembangan teknologi informasi yang semakin

BAB 1 PENDAHULUAN UKDW

IMPLEMENTASI WEB SERVER LOAD BALANCING PADA MESIN VIRTUAL MAKALAH PROGRAM STUDI INFORMATIKA FAKULTAS KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA

BAB I PENDAHULUAN. kemudahan dan kenyamanan dalam melakukan kegiatan sehari-hari yang tidak

BAB I PENDAHULUAN. dibungkus dalam satu paket perangkat lunak. Perangkat lunak tersebut

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. Tabel 2.1 Tinjauan Pustaka

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan dan perkembangannya yang semakin canggih dan semakin cepat,

BAB I PENDAHULUAN. komputer adalah internet atau International Networking merupakan sarana

BAB 1 PENDAHULUAN. yang diperlukan untuk kenyamanan dan kelanjutan hidup manusia.teknologi. jaringan internet yang sudah banyak tersedia dimana-mana.

BAB I PENDAHULUAN. sehingga internet dapat dijadikan sebagai salah satu sumber belajar.

RANCANG BANGUN WEB SERVER BERBASIS LINUX DENGAN METODE LOAD BALANCING (STUDI KASUS : LABORATORIUM TEKNIK INFORMATIKA)

BAB I PENDAHULUAN I-1. Universitas Kristen Maranatha

BAB I PENDAHULUAN. teknologi informasi semakin berkembang dengan sangat pesatnya. Selain itu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Analisis Performa Load Balancing DNS Round Robin dengan Linux Virtual Server pada Webserver Lokal

PERANCANGAN CLUSTERING UJIAN ONLINE STUDI KASUS BINA SARANA INFORMATIKA

BAB I PENDAHULUAN. teknologi lainnya adalah salah satu alat bantu yang paling tepat, disamping. seluler atau handpone hampir semua orang memilikinya.

ANALISIS AVAILABILITAS LOAD BALANCING PADA WEB SERVER LOKAL

BAB I PENDAHULUAN. layanan yang bersifat aplikatif dan real-time, yang memungkinkan seorang pengguna

BAB I PENDAHULUAN. komputer informasi dan data bergerak melalui media penghubung sehingga

BAB I PENDAHULUAN. informasi yang ingin diketahui dan dipublikasikan kepada masyarakat.

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi dan memperoleh informasi. Kini dengan hadirnya internet

Proposal Tugas Akhir

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

IMPLEMENTASI METODE LOAD BALANCING DALAM MENDUKUNG SISTEM KLUSTER SERVER

BAB I PENDAHULUAN. dalam kehidupan sehari-hari, salah satunya client server berbasis web.

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan besar dengan dukungan fianansial yang cukup. Model

BAB III ANALISA KEBUTUHAN DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. meningkat dengan pesat. Di era globalisasi seperti sekarang ini televisi masih

OPTIMALISASI CLUSTER SERVER LMS DAN IPTV DENGAN VARIASI ALGORITMA PENJADWALAN

BAB I PENDAHULUAN. daya saing dan memberikan kepuasan terhadap pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. Keberadaan komputer sangat dibutuhkan untuk menunjang kegiatan atau

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.2 Ruang Lingkup

IMPLEMENTASI EYE OS MENGGUNAKAN METODE LOAD BALANCING DAN FAILOVER PADA JARINGAN PRIVATE CLOUD COMPUTING DENGAN LAYANAN IAAS DAN SAAS

BAB I PENDAHULUAN. konsumen. Inovatif dalam arti harus menjual produk-produk yang sesuai

Tugas Akhir IMPLEMENTASI LOAD BALANCING PADA WEB SERVER

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

BAB I PENDAHULUAN. sistem operasi, dan diantaranya adalah DOS (Disk Operating System).

BAB I PENDAHULUAN. begitu penting bagi masyarakat modern. Saat ini hampir setiap lapisan

Bab 3 Metode Perancangan 3.1 Tahapan Penelitian

Analisis Load Balancing Pada Web Server Menggunakan Algoritme Weighted Least Connection

SISTEM INFORMASI PADA DINAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN KABUPATEN BOYOLALI BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MySQL

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Internet merupakan kependekan dari interconnected-networking yang berarti

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

UJI AVAILABILITAS LOAD BALANCING WEB SERVER MENGGUNAKAN LINUX VIRTUAL SERVER

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN DASAR TEORI. tentang load balancing terus dilakukan dan metode load balancing terus

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat pesat dan mulai digunakan secara luas adalah teknologi jaringan

BAB 1 PENDAHULUAN. umumnya digunakan untuk membantu aktifitas manusia. Misalnya, membuat berbagai

BAB I PENDAHULUHAN. Perawatan dan penanganan sebuah jaringan komputer di lingkungan suatu

BAB I PENDUHULUAN. Dimulai sejak tahun 1989, World Wide Web atau WWW masa kini sudah

BAB 1 PENDAHULUAN. Indonesia maupun dunia. Jaman dahulu, teknologi komunikasi data masih

PENDAHULUAN. Gambar 1.1 Hasil Survey Webserver oleh Netcraft [NET17]

Bab 4 Hasil dan Pembahasan

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Psikotest adalah tes yang dilakukan untuk mengukur aspek individu secara psikis. Tes

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Pendahuluan

Implementasi Load Balancing Dan Virtual Machine Dengan Algoritma Round Robin Pada Sistem Informasi Penerimaan Pegawai Bppt. Annisa Andarrachmi, S.

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Politeknik Negeri Sriwijaya BAB I PENDAHULUAN

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. menggunakan teknologi untuk dapat berkembang. Saat ini teknologi mobile dan

BAB I PENDAHULUAN. drastis. Berdasarkan data hasil penelitian tim survey trafik internet Cisco VNI, pada

BAB I PENDAHULUAN. telepon lokal dengan memanfaatkan server Private Branch Exchange (PBX)

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Dalam beberapa tahun terakhir, teknologi informasi telah

BAB I PENDAHULUAN. Gambar 1.1. Grafik jumlah pengguna internet di Indonesia tahun versi APJII

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. haknya untuk mendapatkan pendidikan maupun jaminan sosial.

Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN. mudah dan cepat. Oleh karena itu efektifitas dan efisiensi bisa dicapai yang

PEMBANGUNAN SISTEM OPTIMASI ADMINISTRASI BLOCKING DOMAIN STUDI KASUS : PT TELEKOMUNIKASI INDONESIA

Jurnal JARKOM Vol. 3 No. 1 Desember 2015

BAB 1 PENDAHULUAN. sehari-hari seiring dengan perkembangan teknologi aksesnya pada perangkat

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Sistem informasi akademik yang baik dibutuhkan untuk mendukung

1. Pendahuluan. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Fighter Collection yang berlokasi di Jalan Raya Ponorogo Trenggalek merupakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan internet sekarang ini sangat pesat. Jaringan dulunya masih

IMPLEMENTASI TEKNOLOGI LOAD BALANCER DENGAN WEB SERVER NGINX UNTUK MENGATASI BEBAN SERVER

BAB I PENDAHULUAN. suatu bangsa. Pendidikan pada dasarnya merupakan suatu upaya untuk

ANALISIS PERBANDINGAN UNJUK KERJA SISTEM PENYEIMBANG BEBAN WEB SERVER DENGAN HAPROXY DAN POUND LINKS


ABSTRAK. Kata Kunci : algoritma penjadwalan, linux virtual server, network address translation, network load balancing.

Bab 2 Tinjauan Pustaka

BAB I PENDAHULUAN. menjadi ponsel pintar atau smartphone sehingga semakin mempermudah. pemakainya dengan tersedianya fasilitas yang lebih lengkap.

BAB I PENDAHULUAN. Atika Fashion yang berlokasi di Jl. Letjend Sukowati Gupolo Kecamatan

IMPLEMENTASI LOAD BALANCING MENGGUNAKAN METODE PCC (PER CONNECTION CLASSIFIER) PADA IPv4 SKRIPSI

Keywords : Server, Virtual, Load Balancing, Web Server

BAB I PENDAHULUAN. adanya media-media pembelajaran khusus bagi anak-anak usia dini yang. dikemas dalam bentuk software atau aplikasi.

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. pengetahuan dan pola pikir manusia. Salah satu bidang yang turut serta menikmati hasil

PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI VIDEO STREAMING BERBASIS HTML 5 PADA MESIN VIRTUAL

Proyek Akhir II Aplikasi Transaksi Pengisian Voucher Handphone Berbasis Web BAB I PENDAHULUAN

SKRIPSI ANALISIS KINERJA WEB SERVER DENGAN METODE LOAD BALANCING PADA HAPROXY

Transkripsi:

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pada zaman sekarang, teknologi berkembang sangat pesat terutama dibidang komunikasi dan informasi. Bahkan kebutuhan akan komunikasi dan informasi sudah menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mengakses melalui komputer yang terhubung ke dalam jaringan komputer, kebutuhan komunikasi dan informasi dapat dipenuhi. Jaringan komputer yang bersifat lokal biasa digunakan untuk pertukaran informasi dan komunikasi pada organisasi tertentu, sehingga sumber daya sistem yang diperlukan tergantung besarnya penggunaan. Jika jaringan komputer terhubung dengan internet, maka semua orang bisa melakukan pertukaran informasi dan komunikasi asalkan mempunyai akses internet. Karena sistem menggunakan internet, maka sumber daya yang dibutuhkan juga besar karena yang mengakses adalah pengguna internet. Semakin banyak orang yang mengakses melalui internet menyebabkan web server bekerja lebih berat dan kinerjanya menjadi kurang optimal. Web server adalah perangkat yang menyediakan layanan akses kepada pengguna melalui protocol komunikasi HTTP atau HTTPS atas berkas-berkas yang terdapat pada suatu situs web dalam layanan ke pengguna menggunakan aplikasi tertentu. Jika web server tergolong web server yang super sibuk dengan beban aksesyang besar, maka performa dan kinerja

2 dari web server dituntut maksimal. Jika menggunakan server tunggal akan muncul permasalahan lain, misalnya ketika web server mengalami kegagalan(down) maka semua aktifitas klien akan berhenti total. Selain itu, ketika menerima terlalu banyak request dari klien maka beban yang diterima oleh web server semakin berat sehingga kinerjanya semakin lambat. Oleh sebab itu, maka dibutuhkan server yang mampu bekerja dengan baik dalam memberikan layanan kepada pengguna, meskipun request dan beban yang diterima oleh server semakin bertambah. Cara yang paling mudah adalah menyediakan server yang handal, akan tetapi untuk mendapatkannnya dibutuhkan biaya yang cukup besar. Bagi perusahaan besar, biaya untuk menyediakan server tersebut pastilah sangat mudah. Selain itu, jika server yang melayani hanya satu maka beban yang diterima oleh server lama-kelamaan akan semakin berat. Dengan demikian, saat server mengalami kegagalan(down) maka layanan untuk pengguna terputus. Hal ini akan menyebabkan pengguna merasa tidak nyaman, apalagi saat penggguna sedang melakukan aktifitas yang penting. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah diatas adalah dengan menerapkan load balancing cluster. Load balancing cluster merupakan teknik menggabungkan beberapa server agar bekerja secara bersama-sama dengan cara membagi beban yang diterima server. Selain itu, ketika salah satu server mengalami kegagalan(down), maka server lain atau anggota cluster lain akan mengambil alih secara diam-diam sehingga pengguna tidak akan tahu kalau sedang terjadi masalah.

3 1.2 Perumusan Masalah Perumusan masalah berdasarkan latar belakang tersebut adalah Bagaimana membuat web server pada mesin virtual yang mampu bekerja dengan optimal? 1.3 Batasan Masalah Batasan masalah dalam penelitian ini adalah : 1. Sistem Operasi yang dipakai adalah Ubuntu Server 14.10 2. 3 buah komputer yang difungsikan sebagai server : 1 server sebagai load balancer dan 3 server sebagai real server 3. Aplikasi yang digunakan untuk load balance adalah Pound dan HAProxy 4. Aplikasi yang digunakan untuk membuat web server adalah Apache2 5. Aplikasi yang digunakan sebagai aplikasi web tester adalah Wenserver Stress Tool 6. Membandingkan Load Balancer antara Pound dan HAProxy 1.4 Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini adalah membuat web server dengan teknik load balance cluster pada mesin virtual dan membandingkan kinerja Pound dan HAProxy Load Balancer.

4 1.5 Manfaat Penelitian Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah : 1. Secara Umum a. Penelitian ini dapat membantu meningkatkan kinerja web server yang dimiliki atau akan dibangun dengan cara membagi beban server b. Menjaga agar layanan server selalu tersedia ketika salah satu server down, sehingga request dari klien tetap terlayani. 2. Bagi Peneliti Manfaat yang didapat bagi peneliti adalah dapat mengimplementasikan ilmu yang sudah dipelajari di perkuliahan, terutama tentang web server. 1.6 Sistematika Penulisan Untuk memudahkan dalam melihat pembahasan yang ada pada penelitian ini, maka perlu dikemukakan sistematika penulisan yang merupakan kerangka dan pedoman penulisan skripsi. Sistematika penulisannya adalah sebagai berikut : 1. Bagian Awal Skripsi Bagian awal merupakan bagian skripsi yang memuat halaman sampul depan, halaman judul, halaman persetujuan dosen pembimbing, halaman pengantar, halaman daftar isi, halaman daftar tabel,halaman daftar gambar, daftar lampiran dan abstraksi. 2. Bagian Utama Skripsi

5 Bagian ini terdiri dari bab dan sub bab yaitu sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Bab ini terdiri dari latar belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan masalah, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan BAB II TINJAUAN PUSTAKA Bab ini meliputi : a. Telaah penelitian yang berisi tentang hasil-hasil penelitian terdahulu yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan b. Landasan teori yang merupakan teori-teori yang mendasari pembahasan secara detail, berupa definisi-definisi yang langsung berkaitan dengan masalah yang diteliti. BAB III METODE PENILITIAN Pada bab ini diuraikan tentang gambaran objek penelitian, analisis permasalahan yang ada, dimana masalah-masalah yang muncul akan diselesaikan melalui penelitian. Agar sistematik, Bab Metode Penelitian meliputi : a. Waktu dan tempat b. Peralatan utama dan pendukung c. Alur penelitian (dilengkapi dengan Flow Chart / Diagram Alir)

6 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN Pada bab ini, dipaparkan hasil-hasil dari tahap penelitian, dari tahap analisa, serta dari tahap pengujiannya. Agar tersusun dengan baik, diklasifikasikan ke dalam : a. Hasil penelitian b. Analisa atau Pembahasan BAB V PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dan saran. Kesimpulan dan saran ini meliputi masalah penelitian serta hasil dari penyelesaian masalah. 3. Bagian Akhir Bagian akhir dari skripsi berisi Daftar Pustaka dan Daftar Lampiran.