PEDOMAN PEMBIMBINGAN SKRIPSI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI STKIP SOE 2016
Daftar Isi Halaman Sampul... A. Ketentuan Umum... 1. Tahap-tahap pembinaan skripsi... a. Tahap persiapan/pra proposal... b. Tahap persiapan/penyusunan proposala penelitian... c. Tahap penelitian... d. Tahap penulisan draf skripsi... e. Tahap ujian skripsi dan penyelesaian studi... 2. Pembimbingan skripsi... B. Pelaksanaan pembimbingan... C. Penutup... D. Daftar pustaka...
UMUM KETENTUAN 1. Tahap-tahap pembimbinan skripsi a. Tahap pra persiapan/pra proposal, meliputi kegiatan 1) Mengikuti dan lulus mata kuliah Metode Penelitian 2) Mengikuti seminar-seminar proposal penelitian minimal 10 kali 3) Menghadiri ujian-ujian skripsi minimal 10 kali 4) Menjajaki literature-literatur yang relevan dengan topik yang hendak ditulis dalam proposal. b. Tahap persiapan/penyusunan proposal penelitian skripsi 1) Mengajukan masalah dan judul skripsi kepada Ketua Program Studi untuk penentuan pembimbing I dan II. 2) Menuliskan draf poposal 3) Menyusun jadwal kegiatan dalam proses penulisan skripsi 4) Melaksanakan konsultasi-konsultasi sesuai jadwal 5) Menyusun proposal final 6) Menemui kedua dosen pembimbing untuk pengesahan proposal 7) Mengusul ke program studi untuk penjadwalan seminar. 8) Menyiapkan ringkasan proposal berupa power point bagi peserta seminar. 9) Perbaikan proposal penelitian 10) Penyusunan instrumen dan alat penelitian c. Tahap penelitian Tahap ini meliputi kegiatan-kegiatan antara lain: 1) Mengurus surat keterangan dari Jurusan/Program. 2) Mengurus surat ijin penelitian dari Fakultas 3) Mengurus surat ijin ke Linmas dan ke Kecamatan wilayah penelitian 4) Mengadakan penelitian lapangan
d. Tahap penulisan draf skripsi Tahap ini meliputi kegiatan-kegiatan: 1) Menganalisis data 2) Menyusun sistematika laporan/skripsi 3) Menulis laporan/draf laporan/skripsi 4) Melaksanakan konsultasi dengan paa pembimbing 5) Menyusun draft akhir skripsi untuk disahkan para pembimbing e. Tahap ujian skripsi dan penyelesaian studi Tahap ini meliputi kegiatan-kegiatan: 1) Persiapan bahan-bahan administrasi ujian skripsi 2) Pengajuan pelaksanaan ujian skripsi ke kepro. 3) Penggandaan skripsi 4) Pengujian skripsi 5) Perbaikan skripsi 6) Pengesahan skripsi 7) Pengurusan bahan administrasi kelengkapan wisuda 2. Pembimbing skripsi a. Pembimbing skrpsi mahasiswa adalah yang berpangkat serendah-rendahnya Lektor Golongan III/c, dan atau sudah berpendidikan S2 dan S3 Perkecualian dari ketentuan ini ditetapkan oleh Dekan/Ketua Program studi b. Setiap mahasiswa yang menyusun skripsi dibimbing oleh dua orang dosen masing-masing sebagai pembimbing I dan Pembimbing II c. Yang berhak menjadi Pembimbing I adalah dosen yang berpendidikan dengan pangkat minimal Lektor Kepala Golongan IV/a dan bependidkan mnimal S3 dan S3 dengan pangkat minimal Lektor dengan Golongan III/c. Perkecualian dari ketentuan ini ditetapkan oleh Dekan atas usul saran Ketua Progrm Studi. d. Susunan/urutan pembimbing, yakni Pembimbing I dengan pangkat lebih tinggi atau sama dengan Pembimbing II atau memiliki jenjang pendidikan lebih tinggi dari Pembimbing II. e. Dosen pembimbing skripsi diusul oleh Kepro dan ditetapkan oleh Dekan atas usul Ketua Program Studi dengan mempertimbangkan:
1) Kedekatan masalah atau judul skripsi dengan matakuliah atau kelompok matakuliah. 2) Beban tugas dosen pembimbing dengan ketentuan seorang dosen sebanyakbanyaknya membimbing lima orang mahasiswa dalam satu semester. f. Pembimbing I bertugas memberikan bimbingan dan arahan kepada mahasiswa baik menyangkut materi maupun hal-hal yang bersifat teknis. Pembimbing II bertugas membantu Pembimbing I dalam hal-hal yang sama Pembimbing I dan II selalu berkonsultasi dan sedapat mungkin memiliki kesamaan konsep dalam membimbing skripsi mahasiswa. g. Lamanya masa bimbingan skripsi mahasiswa maksimal dua semester sejak mahasiswa menulis proposal dan dapat diperpanjang atas persetujuan Ketua Program Studi. h. Setiap konsultasi/bimbingan skripsi Pembimbing I dan Pembimbing II harus mencatat dalam Kartu Monitor dan diparaf sebagai alat monitor oleh Ketua Program Studi sebelum ujian.
PELAKSANAAN BIMBINGAN 1. Tahap Pra Proposal a. Sejak tahap ini mahasiswa harus mulai dipersiapkan mental membuat suatu penelitian skripsi melalui kegiatan-kegiatan dan pengalaman-pengalaman yang berkenan dengan penyusunan/proses penulisan proposal, penelitian dan skripsi. Tugas pengarahan dan pembimbingan terhadap mahasiswa merupakan tugas dan tanggung jawab bersama Ketua Jurusan/Ketua Program Studi, Dosen Penasehat Akademik dan Dosen Pengasuh mata kuliah b. Dosen penasihat akademik, dosen mata kuliah dan ketua jurusan/ketua program studi secara bersama-sama memberikan arahan dan motivasi kepada mahasiswa sejak dari semester I hingga semester V (sebelum memprogramkan mata kuliah Metode Penelitian. c. Memprogramkan mata kuliah Metode Penelitian pada semester VI (atau sesuai alokasi matakuliah pada program studi). Sejak itu dosen mata kuliah penelitian mengarahkan mahasiswa untuk memikirkan topik penelitian dan secara informal dilakukan konsultasi. 2. Tahap Persiapan/Penyusunan Proposal a. Mahasiswa melakukan pengisian form registrasi untuk diserahkan kepada b. Tahap persiapan/penyusunan proposal dimulai sejak penetapan masalah dan judul skripsi dan penetapan dosen pembimbing oleh Ketua Program Studi c. Setelah mendapat persetujuan/penetapan dosen pembimbing mahasiswa calon penulis skripsi harus mengajukan rencana kerja proses penulisan skripsi sebagai kontrak kerja antara mahasiswa dan dosen pembimbing. Dalam kontrak kerja itu termuat hal-hal berupa: 1) Tahapan-tahapan kegiatan dalam proses tugas akhir studi mahasiswa: - Penyusunan proposal penelitian - Seminar proposal penelitian
- Penelitian/pengumpulan data lapangan - Pengolahan data/analisis data - Analisis dan interpretasi data - Penulisan/penyusunan laporan - Ujian skripsi - Perbaikan/penyelesaian administrasi - Wisuda 2) Jadwal penyelesaian/pelaksanaan tugas-tugas dari setiap tahapan. d. Para pembimbing skripsi hendaknya memberikan arahan, usul saran mengenai masalah dan permasalahan yang akan dirumuskan, tujuan yang akan dicapai dari penelitian, kajian pustaka, landasan teori yang akan dirumuskan, kerangka pemikiran, hipotesis, populasi dan sampel penelitian, metode pengumpulan data, dan metode sebelum melakukan persiapanpersiapan untuk menulis poposal. e. Mahasiswa wajib mengikuti sistimatika yang sudah ditetapkan oleh pogam studi (lihat sistimatika di depan). f. Rujukan atau sumbe yang digunakan dalam proposal (temasuk penulisan laporan akhir skripsi) haus yang mutakhir (tahun 2000-an). Bahan Ajar oleh para Dosen Matakuliah dapat dipakai tapi dicantumkan penulis asli bila ide dalam bahan aja itu merupakan kompilasi. g. Mahasiswa melakukan konsultasi proposal minimal dua (2) kali. h. Mahasiswa melakkan perbaikan akhir proposal penelitian, dan pengesahan oleh Pembimbing I dan II bila sudah dinyataka siap untuk diseminarkan. i. Setelah pengesahan, proposal penelitian diajukan ke Program Studi untuk diseminarkan. j. Setelah seminar mahasiswa wajib melakukan perbaikan lalu melakukan persiapan/penyusunan alat penelitian dan harus dikonsultasikan kepada para pembimbing. Dosen pembimbing skripsi memberikan arahan, usul saran mengenai alat penelitian yang disiapkan mahasiswa, supaya alat tersebut memiliki relevansi dengan permasalahan dan tujuan penelitian yang telah dirumuskan
3. Tahap Penelitian a. Pengurusan surat-surat ijin penelitian mulai dari pihak jurusan/program studi, fakultas/sekolah Tinggi sampai pada pihak Linmas (Sospol) bahkan sampai pada tingkat lokasi penelitian (kecamatan dan desa). b. Dosen pembimbing hendaknya selalu mengadakan monitor kegiatan ini agar pelaksanaan penelitian lapangan sesuai dengan rencana. c. Penelitian lapangan/pengumpulan data lapangan dilakukan kurang lebih selama satu bulan. d. Dosen pembimbing hendaknya mengadakan, memomitor baik secara langsung maupun tidak langsung terhadap kegiatan pengumpulan data lapangan oleh mahasiswa, agar hasil yang dicapai dapat benar-benar optimal. e. Setelah selesai pengumpulan data lapangan mahasiswa harus segera melaporkan hasil kegiatannya kepada para pembimbing. f. Dosen pembimbing hendaknya memberikan arahan dan usul satan mengenai proses pengolahan data hasilpenelitian (mengedit, mengkode, tabulasi dan ujian statistic) sebelum mahasiswa tersebut melakukan pengolahan. g. Waktu yang diperlukan untuk pengolahan dan analisis data kurang lebih selama dua minggu. 4. Tahap Penulisan Draft Skripsi a. Sebelum penyusunan laporan/draft skripsi, terlebih dahulu mahasiswa harus mengkonsultasikan kepada para pembimbing mengenai sistimatika laporan/ skripsi b. Sistimatikan laporan/skripsi minimal sesuai dengan Sisitimatika yang ditetapkan pogam studi (lihat sisitimatika skipsi di dedepan). c. Draft skripsi harus dibuat dalam rangkap tiga untuk diserahkan pada Pembimbing I dan II masing-masing satu eksemplar, untuk ditelaah dan diberi catatan-catatan perbaikan d. Setelah melakukan perbaikan, mahasiswa segera memasukkan hasil perbaikannya kepada Pembimbing I dan II untuk dikonsultasikan lagi dan selambat-lambatnya selama dua minggu.
e. Penyusunan draft akhir skripsi dilakukan setelah mendapat persetujuan dari para pembimbing skripsi, dan disiapkan dalam rangkap sebanak yang dibutuhkan. f. Draft skripsi dinyatakan sah untuk diajukan ke Proghram Studi apabila sudah ditanda tangani oleh para pembimbing 5. Tahap Ujian dan Penyelesaian Studi a. Mahasiswa mengajukan permohonan ujian skripsi kepada Ketua Program Studi disertai dengan kelengkapan surat keterangan berupa: 1) Foto copy bukti pembayaran SPP pada semester yang berjalan/terakhir 2) Transkip nilai yang ditanda tangani oleh Dosen Penasihat Akademik dan disahkan oleh Ketua Jurusan/Ketua Program. b. Ketua Program Studi menetapkan jadwal pelaksanaan ujian sesuai kalender atau jadwal yang ditetapkan oleh porgram studi. c. Ujian skripsi diadakan dalam bantuk ujian lisan oleh Tim Penguji yang ditunjuk oleh Ketua Program Studidan ditetapkan oleh Pimpinan Fakultas. Tim penguji sebanyak yang ditetapkan oleh pedoman Fakultas/univesitas, dengan ketentuan temasuk kedua pembimbing skripsi. d. Pelaksanaan ujian skripsi dilaksanakan selambat-lambatnya satu minggu setelah penetapan jadwal ujian skripsi oleh Ketua Jurusan/Ketua Program Studi/Kepala Bagian e. Ketua Tim Penguji minimal berpangkat Lektor Kepala dengan pendidikan S3, atau Lektor tapi dengan pendidikan S3. f. Draft skripsi yang akan diuji harus sudah diserahkan kepada anggota dewan penguji paling lambat satu (1) minggu setelah penetapan jadwal ujian. g. Komponen yang dinilai dalam ujian skripsi terdiri dari: 1) Metodologi dengan bobot 2 2) Isi/materi dengan bobot 3 3) Bahasa dengan bobot 1 4) Pertanggungjawaban dengan bobot 4 h. Penentuan nilai masak/nilai olahan ujian skripsi diadakan dengan konversi sebagai berikut:
Nilai akhir Huruf Mutu Nilai Mutu Keterangan 80 100 70 79 60 69 50 59 0-49 A B C D E 4 3 2 1 0 Sangat baik Baik Cukup Kurang/gagal Buruk/Gagal i. Setiap penguji wajib memberikan nilai kepada ketua Tim Penguji segera setelah selesai ujian. Perbedaan nilai antara penguji yang satu dengan penguji yang lain tidak lebih dari 20 nilai (dalam skala nilai 0 100). Apabila terjadi perbedaan nilai lebih dari 20 nilai, maka nilai-nilai yang berbeda tersebut harus ditinjau kembali, dirapatkan di antara penguji pimpinan oleh Ketua Tim Penguji. j. Batas kelulusan ujian skripsi serendah-rendahnya adalah 60 (skala 0 100) = 2 = C, yang dihitung dengan formulasi sebagai berikut: Nilai = (2 x A) + (3 x B) + (1 x C) + (4 x D) 10 Dimana : A = nilai metedologi B = nilai isi/materi C = nilai bahasa D = nilai pertanggungjawaban k. Mahasiswa yang dinyatakan gagal wajib melakukan pebaikan bedasarkan saran tim penguji selambat-lambatnya dua (2) bulan sebelum panjadwalan uji ulang oleh dosen penguji yang sama. Ketentuan ini boleh beubah berdasarkan petimbangan Keua Pogam Studi dan Ketua Jurusan manakala ada halangan. l. Pengumuman hasil akhir ujian skripsi dilaksanakan segera setelah selesai ujian skripsi oleh Ketua Program Studi. Keputusan ujian skripsi adalah LULUS dan TIDAK LULUS. m. Mahasiswa yang gagal, diperkenankan untuk mengikuti ujian ulang sampai dua (2) kali sepanjang masa studi yang diperkenankan.
n. Mahasiswa yang gagal setelah dua kali ujian dapat menyusun skripsi baru untuk diuji kembali dalam batas waktu lama masa studi yang diperkenankan. o. Perbaikan akhir skripsi dilakukan segera sesuai pengumuman hasil akhir ujian skripsi, terlebih dahulu dikonsultasikan catatan usul saran perbaikan kepada penguji di bawah bimbingan para pembimbing skripsi. Waktu yang diperlukan untuk perbaikan akhir skripsi selambat-lambatnya dua (2) setelah pengumuman hasil ujian skripsi. p. Skripsi mahasiswa dinyatakan sah, apabila sudah ditanda tangani oleh para penguji dan disahkan oleh Ketua Jurusan dan Ketua Program. q. Seorang mahasiswa dapat mengikuti yudisium di tingkat Fakultas, apabila telah memenuhi syarat: (a) Telah menyerahkan skripsi kepada Ketua Jurusan/Ketua Program Studi dan kepada Fakultas. (b) Telah menyerahkan transkrip nilai yang ditanda tangani Ketua Program Studi dan Ketua Jurusan dan dan disahkan oleh Dekan r. Yudisium ditetapkan oleh Dekan dan dilakukan oleh Rektor pada upacara wisuda, termasuk pemberian dan penggunaan gelar sesuai peraturan yang berlaku s. Penyelenggaraan dan administrasi wisuda diatur oleh Sekolah Tinggi dalam hal ini Biro AdministrasiAkademik, Kemahasiswaan, Perencanaan dan Sistem Informasi (BAAKPSI). A. PENUTUP Secara efektif pelaksanaan pembimbingan skripsi mahasiswa dapat dilakukan selama dua semester, yaitu sejak mahasiswa lulus mata kuliah Metode Penelitian. Halhal lain yang belum dirumuskan dalam pedoman ini akan ditetapkan kemudian oleh Progam Studi Biologi sesuai kondisi atau perubahan yang ditetapkan oleh sekolah tinggi. Pogam Studi Pendidikan Biologi
ALIR SKRIPSI PEMBIMBINGAN 1 KAMPUS MENGUNDUH FORMULIR PENDAFTARAN & biologistkipsoe.wordpress.com / biologi soe DAFTAR KE PROGDI PEMBAGIAN DOSEN PEMBIMBING SESUAI DENGAN TOPIK PILIHAN KONSULTASI UJIAN PROPOSAL DAN SKRIPSI -YUDISIUM WISUDA