1. RANCANGAN ACAK LENGKAP Termasuk rancangan tanpa pengelompokan Perlakuan diatur dg pengacakan secara lengkap Semua satuan percobaan memiliki peluang

dokumen-dokumen yang mirip
REGRESI LANJUTAN RETNO DWI ANDAYANI, SP. MP

Materi Persyaratan analisis regresi dari rancangan percobaan Penentuan model regresi dengan ortogonal polinomial Dari rancangan acak lengkap Dari ranc

PERANCANGAN PERCOBAAN

APLIKASI SPSS DAN SAS UNTUK PERANCANGAN PERCOBAAN

MATERI II STK 222 PERANCANGAN PERCOBAAN PRINSIP DASAR PERANCANGAN PERCOBAAN

KERAGAMAN KARAKTER TANAMAN

PERANCANGAN PERCOBAAN

BAB III MATERI DAN METODE. sampai panen okra pada Januari 2017 Mei 2017 di lahan percobaan dan

PERANCANGAN PERCOBAAN

PERCOBAAN FAKTOR TUNGGAL RANCANGAN TERACAK LENGKAP

OLEH : WIJAYA. FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SWADAYA GUNUNG JATI CIREBON 2009

BAHAN DAN METODE Tempat dan Waktu Penelitian Bahan dan Alat Metode Percobaan

Berbagai Jenis Rancangan Percobaan

DAFTAR ISI. KATA PENGANTAR... i. DAFTAR ISI... ii. DAFTAR TABEL... vi. DAFTAR GAMBAR... ix BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah...

ANALISIS REGRESI DAN KORELASI

Analisis Ragam & Rancangan Acak Lengkap Statistik (MAM 4137)

BAHAN DAN METODE. Waktu dan Tempat. Bahan dan Alat. Rancangan Penelitian

PERBANDINGAN ANALISIS VARIANSI DENGAN ANALISIS KOVARIANSI DALAM RANCANGAN PETAK-PETAK TERBAGI PADA RANCANGAN ACAK KELOMPOK DENGAN DATA HILANG

Korelasi Pearson. Pendahuluan

OPTIMASI PRODUKSI DENGAN METODE RESPONSE SURFACE (Studi Kasus pada Industri Percetakan Koran)

Acak Kelompok Lengkap (Randomized Block Design) Arum H. Primandari, M.Sc.

BAB 1 PENDAHULUAN. Arus globalisasi dan teknologi saat ini berkembang demikian cepat di seluruh

Regresi linier berganda Pada regresi linier sederhana variabel bebas (X) dan variabel tak bebas (Y) Regresi linier berganda : atau lebih variabel beba

BAB I PENDAHULUAN. hal yang sangat penting karena data yang sudah dikumpulkan dari percobaan tidak untuk

Rancangan Petak-petak Terbagi (RPPT)

Analisis Ragam & Rancangan Acak Lengkap Statistik (MAM 4137)

BAB 2 TINJAUAN TEORI

Pengertian dasar. Layout Percobaan & Pengacakan Penyusunan Data Analisis Ragam Perbandingan Rataan. Faktor Taraf Perlakuan (Treatment) Respons

DAFTAR ISI ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR LAMPIRAN Latar Belakang Penelitian...

PENGENDALIAN VARIABEL PENGGANGGU / CONFOUNDING DENGAN ANALISIS KOVARIANS Oleh : Atik Mawarni

HASIL DAN PEMBAHASAN

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan 7 ANOVA (1)

Bahan kuliah Metodologi Penelitian Jurusan Teknik Kimia Fak. Teknik Universitas Diponegoro

RANCANGAN ACAK LENGKAP DAN KELOMPOK FAKTORIAL. Disusun Oleh : Retno Dwi Andayani SP.,MP

PRAKTIKUM RANCANGAN PERCOBAAN KATA PENGANTAR

Bentuk khusus dari rancangan faktorial dimana kombinasi perlakuan tidak diacak secara sempurna terhadap unit-unit percobaan.

ABSTRAK. Kata-kata kunci : Sistem administrasi perpajakan modern, Kepatuhan wajib pajak. Universitas Kristen Maranatha

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS) STATISTIKA TPE 227. OLEH: Dr. ANDASURYANI, S.TP, M.Si DELVI YANTI, S.TP, MP

Analisis Regresi 1. Pokok Bahasan : Pengenalan Analisis Regresi. Itasia & Y Angraini, Dep. Statistika FMIPA-IPB

Linier Regression. Statistik (MAM 4137) Ledhyane I. Harlyan

ABSTRAK. Kata-kata kunci : Sistem administrasi perpajakan modern, Kelancaran pelayanan Wajib Pajak. vii. Universitas Kristen Maranatha

LAMPIRAN. Lampiran 1. Layout Penelitian

RANCANGAN ACAK LENGKAP DAN UJI PERBANDINGAN. Disusun Oleh : Retno Dwi Andayani SP.,MP

HASIL DAN PEMBAHASAN

LAMPIRAN DATA. Lampiran 1. Contoh Lengkap Data Pengamatan Jumlah Daun (helai) Umur 1 MST Ulangan Perlakuan

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. mendapatkan model dan faktor-faktornya, terlebih dahulu akan dibahas. bagaimana mendapatkan sampel dalam penelitian ini.

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu. Bahan dan Alat. Metode Penelitian

Suatu percobaan dilaksanakan untuk mendapatkan informasi dari populasi. Informasi yang diperoleh digunakan untuk:

DAFTAR ISI. ABSTRAKS... i. KATA PERNGATAR... ii. DAFTAR ISI... iv. DAFTAR TABEL... viii. DAFTAR GAMBAR... xi. A. Latar Belakang Masalah...

DAFTAR ISI. ABSTRAK... iii. KATA PENGANTAR... iv. DAFTAR ISI... vii. DAFTAR TABEL... xiii. DAFTAR GAMBAR... xvi. A. Latar Belakang Masalah...

Perancangan dan Analisis Data Percobaan Pertanian. Sutoro BB BIOGEN

DATA DAN METODE. Data

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan pada bulan Februari Mei 2017 di Lahan Fakultas

BAB 2 LANDASAN TEORI. Analisis Korelasi adalah metode statstika yang digunakan untuk menentukan tingkat

Rancangan Acak Lengkap

METODOLOGI PENELITIAN

LEMBAR COVER/JUDUL LEMBAR PERSETUJUAN LEMBAR PENGESAHAN LEMBAR PERNYATAAN ABSTRAK...

BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

Lampiran 1 Bagan alir penelitian

Bab 5 Analisis. Tabel 5.1. Wilayah Kecelakaan Kerja Berdasarkan Periode Tahun

PERANCANGAN PERCOBAAN

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu Penelitian

Analisis Korelasi dan Regresi. Dr. Kusman Sadik, M.Si Dept. Statistika IPB

BAB III METODE PENELITIAN

Rancangan Blok Terpisah (Split Blok)

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari - Maret 2017 di Lahan

Kegiatan Belajar 1 menerangkan konsep chi square. Kegiatan Belajar 2 menerangkan uji kepatutan (goodness of fit). Kegiatan Belajar 3 menerangkan tes

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian telah dilaksanakan pada bulan Juli - November 2016 di Desa Dresi

Ledhyane I. Harlyan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya 2013

PENYAJIAN DATA. Etih Sudarnika Laboratorium Epidemiologi Fakultas Kedokteran Hewan IPB

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER PROGRAM STUDI AKUNTANSI KOMPUTER D3 BISNIS & KEWIRAUSAHAAN UNIVERSITAS GUNADARMA

BAHAN DAN METODE. Alat yang digunakan dalam penelitian ini meliputi: cangkul, parang, ajir,

PARAMETRIK DAN NON PARAMETRIK

HASIL DAN PEMBAHASAN

BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di lahan milik petani di Desa Dolat Rakyat-

Agus M Soleh, S.Si, MT

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR DAFTAR TABEL DAFTAR GAMBAR DAFTAR LAMPIRAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian Rumusan Masalah 9

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu Penelitian

LAMPIRAN. Lampiran 1. Layout Penelitian C3 B1 C1 D2 A2 E2 B3 C2 E3 B2 D3 A1. Keterangan:

ANALISIS KOVARIANSI RANCANGAN PETAK TERBAGI PADA RANCANGAN ACAK KELOMPOK (RAK) DENGAN DATA HILANG

BAHAN DAN METODE. Tempat dan Waktu

DAFTAR ISI. 1.1 Latar Belakang Penelitian Maksud dan Tujuan Penelitian Kegunaan Penelitian Kerangka Pemikiran...

Sumber : Nurman S.P. (

BAB III MATERI DAN METODE. Penelitian dilaksanakan di Screen House, Balai Penelitian Tanaman Sayuran

DAFTAR ISI. ABSTRAK... i. ABSTRACT... ii. KATA PENGANTAR... iii. DAFTAR ISI... vi. DAFTAR TABEL... ix. DAFTAR GAMBAR... xii. DAFTAR LAMPIRAN...

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK...

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April sampai Juli 2015 di Laboratorium

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian dilakukan di lokasi : 1) Desa Banjarrejo, Kecamatan

BAB 4 HASIL PENELITIAN Deskripsi Data Terdistribusi Kualitas Sistem Informasi Business

Parameter Satuan Alat Sumber Fisika : Suhu

BAB III METODE PENELITIAN

PERANCANGAN PERCOBAAN

PERANCANGAN PERCOBAAN

STK511 Analisis Statistika. Pertemuan 9 ANOVA (3)

SILABUS DAN SAP MATA KULIAH STATISTIKA TERAPAN (AGT6224) BOBOT: 3 (2/1) SKS SIFAT: WAJIB SEMESTER GENAP (SMT III)

BAB 2 LANDASAN TEORI

pendekatan dalam penelitian ini dinilai cukup beralasan.

DAFTAR ISI. 1.2 Rumusan Masalah Maksud dan Tujuan Kegunaan Penelitian Lokasi dan Waktu... 10

IV. METODE PENELITIAN

Transkripsi:

1. RANCANGAN ACAK LENGKAP Termasuk rancangan tanpa pengelompokan Perlakuan diatur dg pengacakan secara lengkap Semua satuan percobaan memiliki peluang yang sama Perbedaan yang muncul galat Tempat homogen laboratorium

Analisis regresi dari RAL Asumsi dalam RAL Antar ulangan adalah homogen tidak ada keragaman antar ulangan Dalam anova tidak ada sumber keragaman blok/ulangan Berlaku untuk ulangan sama dan ulangan tidak sama

Perhatikan Jangan mengerjakan analisis regresi antar karakter tanaman (variabel pengamatan) tidak bermanfaat. Regresi adalah bentuk hubungan antara variabel bebas dengan variabel tak bebas. Dengan mengetahui model regresi dapat mengatur variabel bebas agar dapat mengendalikan variabel tak bebas. Karakter tanaman tidak dapat dikendalikan. Contoh jumlah daun tidak dapat dikendalikan untuk meningkatkan hasil Antar karakter tanaman korelasi Diskusikan beberapa contoh!

Syarat untuk regresi Perlakuan adalah kuantitatif F hitung perlakuan nyata berarti antar level/taraf perlakuan memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap hasil Untuk perlakuan yang F hitungnya tidak nyata tidak perlu analisis regresi

Data yang dianalisis Perlakuan sebagai variabel bebas, karakter hasil sebagai variabel tidak bebas Data variabel bebas adalah nilai level-level perlakuan Data variabel tak bebas (hasil) adalah rata-rata dari semua ulangan

Contoh Jumlah benih Produksi gabah (kg/ha) 1 2 3 25 5.113 5.398 5.307 50 5.346 5.952 4.719 75 5.272 5.713 5.483 100 5.169 4.831 4.986 125 4.804 4.848 4.432 150 5.254 4.542 4.919 Jumlah Rata2

Contoh Jumlah benih Produksi gabah (kg/ha) 1 2 3 Jumlah 25 5.113 5.398 5.307 15.818 50 5.346 5.952 4.719 16.017 75 5.272 5.713 5.483 16.468 100 5.169 4.831 4.986 14.986 125 4.804 4.848 4.432 14.084 150 5.254 4.542 4.919 14.715 Rata2

Contoh Jumlah benih Produksi gabah (kg/ha) 1 2 3 Jumlah Rata2 25 5.113 5.398 5.307 15.818 5.273 50 5.346 5.952 4.719 16.017 5.339 75 5.272 5.713 5.483 16.468 5.489 100 5.169 4.831 4.986 14.986 4.995 125 4.804 4.848 4.432 14.084 4.695 150 5.254 4.542 4.919 14.715 4.905

Contoh Jumlah benih Produksi gabah (kg/ha) 1 2 3 Jumlah Rata2 25 5.113 5.398 5.307 15.818 5.273 50 5.346 5.952 4.719 16.017 5.339 75 5.272 5.713 5.483 16.468 5.489 100 5.169 4.831 4.986 14.986 4.995 125 4.804 4.848 4.432 14.084 4.695 150 5.254 4.542 4.919 14.715 4.905

Dengan demikian Jumlah benih (X) 25 50 75 100 125 150!""" Rata2 Hasil 5.273 5.339 5.489 4.995 4.695 4.905

Dari analisis dengan OP bisa linier Hubungan bobot benih dengan hasil gabah 5600 Hasil Gabah (kg g/ha) 5400 5200 5000 4800 4600 y = - 4,8754x + 5542,6 R 2 = 0,5779 0 50 100 150 200 Bobot benih (kg/ha)

H a s i l G a b a h (k g / h a ) 5600 5400 5200 5000 4800 4600 Hubungan bobot benih dengan hasil gabah Bisa kuadratik y = -0,0309x 2 + 0,5246x + 5362,6 R 2 = 0,6087 0 50 100 150 200 Bobot benih (kg/ha)

Atau kubik? Hubungan bobot benih dengan hasil gabah 5600 Hasil Gabah (kg g/ha) 5400 5200 5000 4800 4600 y = 0,0028x 3-0,7533x 2 + 55,049x + 4279 R 2 = 0,875 0 20 40 60 80 100 120 140 160 Bobot benih (kg/ha)

Analisis regresi dari RAK Asumsi dalam RAK Antar ulangan adalah heterogen terdapat ada keragaman antar ulangan Dalam anova terdapat sumber keragaman blok/ulangan Secara teori ulangan harus nyata kalau ulangan tidak ada yang nyata berarti ada kesalahan pada penilaian heterogenitas lokasi Banyaknya ulangan harus sama

Syarat untuk regresi Perlakuan adalah kuantitatif F hitung perlakuan nyata berarti antar level/taraf perlakuan memberikan pengaruh yang berbeda nyata terhadap hasil Untuk perlakuan yang F hitungnya tidak nyata tidak perlu analisis regresi

Data yang dianalisis Perlakuan sebagai variabel bebas, karakter hasil sebagai variabel tidak bebas Data variabel bebas adalah nilai level-level perlakuan Penentuan data variabel tak bebas tergantung pada sumber keragaman ulangan/blok

Perhatikan Apabila ulangan nyata : Data variabel tak bebas adalah data masing- masing ulangan, karena masing-masing ulangan memberikan pengaruh yang berbeda pada hasil. Apabila ulangan tidak nyata : Data veriabel tak bebas adalah rata-rata dari semua ulangan, atau sama dengan RAL

Jumlah benih Contoh : apabila ulangan nyata Produksi gabah (kg/ha) 1 2 3 4 Total 25 5.113 5.398 5.307 4.178 20.496 50 5.346 5.952 4.719 4.264 20.281 75 5.272 5.713 5.483 4.749 21.217 100 5.169 4.831 4.986 4.410 19.391 125 4.804 4.848 4.432 4.748 18.832 150 5.254 4.542 4.919 4.048 18.813 Total 119030 Apabila hasil anova ulangan nyata

Sehingga X 25 25 25 25 50 50 50 50 Y 5.113 5.398 5.307 4.178 5.346 5.952 4.719 4.264 X 75 75 75 75 100 100 100 100 Y 5.272 5.713 5.483 4.749 5.169 4.831 4.986 4.410 X 125 125 125 125 150 150 150 150 Y 4.804 4.848 4.432 4.748 5.254 4.542 4.919 4.048 # $%#

Dengan demikian Analisis regresi menggunakan n = 24 Pada grafik regresi, setiap nilai variabel bebas akan mempunyai 4 titik variabel tak bebas Hasil akan lebih teliti

Grafik, diagram pencar. Grafik produksi gabah Hasil Gbah (ton n/ha) 7.000 6.000 5.000 4.000 3.000 2.000 1.000 0 0 50 100 150 200 Jumlah benih (kg/ha)

Dari analisis dengan OP bisa linier Grafik produksi gabah 6.500 6.000 Hasil Gabah (k kg/ha) 5.500 5.000 4.500 4.000 3.500 3.000 y = -3,5237x + 5245,2 R 2 = 0,1004 0 50 100 150 200 Jumlah benih (kg/ha)

k g /h a ) H a s il G a b a h ( 6.500 6.000 5.500 5.000 4.500 4.000 3.500 Bisa kuadratik Grafik produksi gabah y = -0,0555x 2 + 6,1888x + 4921,5 R 2 = 0,1336 0 50 100 150 200 Jumlah benih (kg/ha)

Bisa kubik. Tgt hasil. Hasil Gaba ah (kg/ha) 6.500 6.000 5.500 5.000 4.500 4.000 Grafik produksi gabah y = 0,0017x 3-0,4935x 2 + 39,245x + 4264,5 R 2 = 0,1662 3.500 0 20 40 60 80 100 120 140 160 Jumlah benih (kg/ha) &'

Dalam memilih model Tetap perhatikan diagram pencarnya Jangan hanya melihat koefisien determinasi yang tinggi Bagaimana kalau rancangan faktorial?? tunggu minggu depan

Latihan dan diskusi Cari kasus penelitian dengan 1 faktor kuantatatif, lakukan analisis regresi untuk menduga model yang tepat dari kasus tersebut. Berikan kesimpulan dan interpretasinya.