Kerangka Acuan PELATIHAN ASMANDAT SENIOR PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHAP II

dokumen-dokumen yang mirip
Kerangka Acuan PELATIHAN ASMANDAT SENIOR PNPM MANDIRI PERKOTAAN

PELATIHAN DASAR P2KP BAGI SATKER/PPK PROVINSI/KOTA/KABUPATEN DALAM RANGKA PELAKSANAAN & PEMAHAMAN PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHUN ANGGARAN 2011

JUSTIFIKASI TEKNIS PENAMBAHAN TENAGA ASISTEN MANAJEMEN DATA DI KMW DAN KOORDINATOR KOTA UPP2-2

DAFTAR ALAMAT MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI TAHUN 2008/2009

UM Ca/33 Reviu Modul Pelatihan Fasilitator Pamsimas TA Januari 2018

LAPORAN TAHUNAN PPM PNPM MANDIRI PERKOTAAN WILAYAH I (Satu) Periode Januari Desember 2011

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup Aduan

Thn Thn Thn Thn JUMLAH 91

Historical cakupan lokasi sasaran PNPM Mandiri Perkotaan

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup Aduan

II. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

Oleh : Direktur Penataan Bangunan dan Lingkungan Disampaikan dalam rangka Sosialisasi Nasional APBNP 2013 Jakarta, 21 Agustus 2013

DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM

KERANGKA ACUAN KERJA

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN SIM P2KP-2

III. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

Populasi Ternak Menurut Provinsi dan Jenis Ternak (Ribu Ekor),

REKOMENDASI HASIL UJI PETIK KMP PERIODE 28 November 8 Desember 2007

Tabel Lampiran 1. Produksi, Luas Panen dan Produktivitas Padi Per Propinsi

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

II. PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

KERANGKA ACUAN KEGIATAN TOT/TM UNTUK PELATIHAN FASILITATOR KEBERLANJUTAN (FK) DAN FASILITATOR MASYARAKAT (FM) REGULER PROGRAM PAMSIMAS II TA 2015

SIMPADU PENANGGULANGAN KEMISKINAN EVALUSI DAN RENCANA TINDAK LANJUT. Direktorat Penanggulangan Kemiskinan

Perkembangan Kelembagaan BKM

Progres PPM PNPM Mandiri Perkotaan (di Wilayah Ex P2KP 2, Ex KMW Provinsi, Ex P2KP 3, OC 6, OC 7 dan OC 8) Periode Nopember 2009

SUSUNAN ACARA SOSIALISASI DAN BIMBINGAN TEKNIS Tanggal Januari 2016 Di Hotel Bidakara Jl. Jend. Gatot Subroto Kav , Pancoran, DKI Jakarta

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

Kerangka Acuan Kegiatan (KAK) PELATIHAN DASAR BAGI KONSULTAN REPLIKASI PROGRAM REPLIKASI P2KP KHUSUS BALI Di Kab. Jembrana & Kab.

Pengaduan tiap provinsi

KERANGKA ACUAN PELATIHAN PENGUATAN SUBSTANSI P2KP DAN REPLIKASI PROGRAM P2KP

KERANGKA ACUAN KEGIATAN PELATIHAN PERSONIL KONSULTAN MANAJEMEN WILAYAH (OC) PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Berdasarkan Lingkup dan Kategori Masalah

Nusa Tenggara Timur Luar Negeri Banten Kepulauan Riau Sumatera Selatan Jambi. Nusa Tenggara Barat Jawa Tengah Sumatera Utara.

TOR (Term Of Reference) PERTEMUAN RAPAT KOORDINASI TINGKAT PROPINSI (RAKOR-PROP) KORKOT/ASISTEN KORKOT MANDIRI P2KP ADVANCED TAHUN 2011

KERANGKA ACUAN PELATIHAN DASAR P2KP BAGI KONSULTAN PELAKSANA DAERAH DAN FASILITATOR REPLIKASI PROGRAM P2KP

KERANGKA ACUAN COACHING FASILITATOR : PEMBANGUNAN BKM P2KP II TAHAP 1

EVALUASI KINERJA SIM PM-BLM TRIWULAN KE-4 OKTOBER-DESEMBER 2013

RUMAH KHUSUS TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN TARGET ANGGARAN

Konsep Dasar. Mau. Paham. Mampu

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

PROFIL PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI OLEH MASYARAKAT

Proses pengaduan yang telah selesai ditangani dan terdapat penyelesaian penanganan pengaduan terjadi di Provinsi Jawa Barat.

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang dan Masalah

Tabel.1. Pengaduan Informatif Pada Siklus BLM

2

DIREKTORAT JENDERAL CIPTA KARYA DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN L1NGKUNGAN

SEBAGAI WAKIL PEMERINTAH DI WILAYAH PROVINSI.

TABEL 1 GAMBARAN UMUM TAMAN BACAAN MASYARAKAT (TBM) KURUN WAKTU 1 JANUARI - 31 DESEMBER 2011

KERANGKA ACUAN TRAINING OF TRAINER (TOT) DASAR PEMANDU NASIONAL PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERKOTAAN

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

I. PENDAHULUAN PENYIM DANA DANA KEMBALI PROVINSI

Status Pengaduan bulan Sept 16

SURAT PENGESAHAN DAFTAR ISIAN PELAKSANAAN ANGGARAN (SP-DIPA) INDUK TAHUN ANGGARAN 2016 NOMOR : SP DIPA /2016

EVALUASI KINERJA SIM PM-BLM TRIWULAN KE-4 OKTOBER-DESEMBER 2014

Oleh : Kepala PMU P2KP. Disampaikan dalam rangka Sosialisasi Nasional P4IP Tahun 2013 Denpasar, Agustus 2013

PELAKSANAAN PPMK. A. Konsep Dasar dan Tujuan PPMK

KERANGKA ACUAN ASSISTAN KOORDINATOR KOTA PELAKSANAAN PROYEK PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI PERKOTAAN P2KP II TAHAP 1 DAN 2

PANDUAN. Aplikasi Database Tanah, Bangunan/Gedung, dan Rumah Negara Gol. 2

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

KEPUTUSAN MENTERI PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 041/P/2017 TENTANG

QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 3 Maret 2016

POKOK-POKOK PIKIRAN KEBIJAKAN DANA ALOKASI KHUSUS 2017

MENTERI DALAM NEGERI REPUBLIK INDONESIA

QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 21 Januari 2016

Rapat Koordinasi Program Direktur & Team Leader PNPM Perkotaan Bogor, Juli 2012

Oleh : Kepala PMU P2KP Disampaikan dalam rangka Sosialisasi Nasional APBNP 2013 Jakarta, 21 Agustus 2013 DIREKTORAT PENATAAN BANGUNAN DAN LINGKUNGAN

- 1 - KEPUTUSAN MENTERI SOSIAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 5/HUK/2018 TENTANG PENETAPAN PENERIMA BANTUAN IURAN JAMINAN KESEHATAN TAHUN 2018

Pembimbing : PRIHANDOKO, S.Kom., MIT, Ph.D.

QS PENGENDALIAN PENCAIRAN DANA BLM PENGEMBANGAN KAPASITAS MASYARAKAT TA 2015 Update 25 Februari 2016

DIREKTORAT JENDERAL PRASARANA DAN SARANA PERTANIAN REALISASI KEGIATAN DIREKTORAT PENGELOLAAN AIR IRIGASI

Capaian pengaduan tiap provinsi

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

B. SUMBER PENDANAAN (10) PROGRAM PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN (PPSDMK) (Juta Rupiah) Prakiraan Kebutuhan

I. Bagasi tenghpendahuluan

PENDAMPING DESA. oleh: Ahmad Erani Yustika

I. KEGIATAN PENGELOLAAN DANA BLM II. CAKUPAN PELAKSANAAN UJI PETIK III. HASIL UJI PETIK. 1. Capaian Umum

KEPUTUSAN SEKRETARIS JENDERAL KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA, NOMOR HK.03.01/VI/432/2010 TENTANG

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

BPS PROVINSI SUMATERA SELATAN

BUPATI SIDOARJO PROVINSI JAWA TIMUR PERATURAN BUPATI SIDOARJO NOMOR 3 TAHUN 2015 TENTANG

PERATURAN MENTERI PENDIDIKAN NASIONAL REPUBLIK INDONESIA NOMOR 28 TAHUN 2007 TENTANG

FORMULIR 3 RENCANA KERJA KEMENTRIAN/LEMBAGA (RENJA-KL) TAHUN ANGGARAN 2016

RAPAT KOORDINASI PELAKSANAAN PROGRAM SLUM ALLEVIATION

BAB 1 PENDAHULUAN. Jumlah penduduk adalah salah satu input pembangunan ekonomi. Data

PRESS RELEASE JAYAPURA, PAPUA 15 MARET 2011

2017, No Kebudayaan tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat. Mengingat : 1. Un

PROGRESS PPM WILAYAH I 1. Pengaduan Informatif dan Masalah

Fungsi, Sub Fungsi, Program, Satuan Kerja, dan Kegiatan Anggaran Tahun 2012 Kode Provinsi : DKI Jakarta 484,909,154

Sistem Informasi. Kehadiran Pegawai Ditjen Cipta Karya. Kasubdit Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Direktorat Keterpaduan Infrastruktur Permukiman

Capaian Kegiatan Pencairan Dana BLM Pengembangan Kapasitas Masyarakat. Pembentuk an Panitia Pelaksana (Jml Desa/Kel) Berkas Pencairan (Jml Desa/Kel)

2016, No Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah beberapa kali diubah terakh

. Keberhasilan manajemen data dan informasi kependudukan yang memadai, akurat, lengkap, dan selalu termutakhirkan.

Panduan Operasional Baku Pendistribusian Material Printing

10/9/09. September 2009 PT. DWIKARSA ENVACOTAMA. September 2009 PT. DWIKARSA ENVACOTAMA

PANDUAN PENGGUNAAN Aplikasi SIM Persampahan

Kurikulum Pelatihan Pelaku PNPM Mandiri Perkotaan

mengalami perubahan status. Kasus tersebut terdapat di Kota Pematang siantar Provinsi Sumatera Utara.

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA KEPALA BADAN KEPENDUDUKAN DAN KELUARGA BERENCANA NASIONAL,

Pertanyaan Penelitian & Informan Kunci. Tim 5 Studi Gender

II. PENGENDALIAN DAN PENGELOLAAN DATA. A. Capaian Penanganan Pengaduan

Transkripsi:

Kerangka Acuan PELATIHAN ASMANDAT SENIOR PNPM MANDIRI PERKOTAAN TAHAP II I. DASAR PEMIKIRAN Program Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (P2KP) yang dilaksanakan sejak tahun 1999 melalui P2KP 1, P2KP 2, dan P2KP 3 merupakan upaya pemerintah untuk membangun kemandirian masyarakat dan pemerintah daerah dalam menanggulangi kemiskinan secara berkelanjutan. Melalui P2KP 1, P2KP 2, P2KP 3, hingga pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan saat ini yang dimulai sejak tahun 1999 hingga 2008, dalam kurun waktu 9 tahun, siklus proses pendampingan dari mulai tahapan pemberdayaan masyarakat miskin menuju masyarakat berdaya. Intervensi dilakukan dalam hal perubahan sikap dan perilaku cara pandang masyararakat yang bertumpu pada nilai-nilai kemanusiaan dan dilanjutkan dengan pendampingan yang berorientasi membangun tranformasi menuju masyarakat mandiri. Intervensi dilakukan dengan pembelajaran kemitraan sinergi antara masyarakat dan pemda serta kelompok peduli dan kegiatan membangun jaringan (channeling program) serta program replikasi. Salah satu faktor yang berperan penting dalam hal kelancaran PNPM Mandiri Perkotaan adalah Sumber Daya Manusia, termasuk di dalamnya adalah pelaku manajemen data dan informasi, yang direpresentasikan mulai dari Faskel, Asmandat Korkot, Asmandat Senior, sampai dengan Tim SIM KMP PNPM Mandiri Perkotaan. Untuk meningkatkan kelancaran data dan terutama kualitas Sumber Daya Manusia, maka kegiatan pelatihan Asmandat Senior PNPM Mandiri Perkotaan merupakan kegiatan yang sangat penting dilakukan. Kegiatan pelatihan dan alih pengetahuan yang berkelanjutan dalam PNPM MANDIRI PERKOTAAN mutlak dilakukan guna mengantisipasi perubahan dan upaya penyempurnaan PNPM MANDIRI PERKOTAAN. Secara keseluruhan mekanisme pelatihan SIM dilakukan secara bertingkat,mulai dari tingkat nasional s/d tim fasilitator,dengan urutan sebagai berikut: Kegiatan pelatihan ini lebih diarahkan untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan para pelaksana (dalam hal ini adalah Asmandat Senior), walaupun sebagian pelaku umumnya telah berpengalaman dalam pengelolaan PNPM MANDIRI PERKOTAAN. Melalui kegiatan pelatihan diharapkan terjadi persepsi yang sama di antara pelaksana PNPM MANDIRI PERKOTAAN baik dari jalur fungsional maupun struktural mengenai konsepsi PNPM MANDIRI PERKOTAAN. Selain itu melalui kegiatan pelatihan, para pelaksana PNPM MANDIRI PERKOTAAN, yaitu Asmandat Senior, terutama dari jalur fungsional akan mendapatkan pembekalan untuk menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. Selanjutnya Asmandat Senior diwajibkan untuk menularkan ilmu yang sudah didapat kepada Asmandat Korkot yang berada di wilayahnya. 1

II. TUJUAN 1. Memberikan pemahaman yang sama tentang konsep dan kebijakan PNPM MANDIRI PERKOTAAN terhadap para pelaksana yang berada di pusat (terutama Tim SIM KMP) dan daerah (terutama Asmandat Senior). 2. Memberikan orientasi kepada para pelaksana (Asmandat Senior) agar berperan serta dalam pelaksananaan, pemantauan, dan pelaporan PNPM MANDIRI PERKOTAAN. 3. Menyiapkan mekanisme, agar konsultan dan pelaksana lainnya (dalam hal ini adalah Asmandat Korkot) untuk siap menjalankan tugas dan tanggung jawabnya. III. KELUARAN Adanya kesamaan pemahaan diantara pelaku SIM PNPM MANDIRI PERKOTAAN terhadap konsep, program, strategy dan struktur program aplikasi PNPM Mandiri Perkotaan Adanya cakupan wilayah yang sudah up-to-date yang siap diimplementasikan untuk aplikasi PNPM Mandiri Perkotaan Adanya Master Schedule yang siap diimplementasikan untuk aplikasi PNPM Mandiri Perkotaan Adanya integrasi data dari aplikasi-aplikasi sebelumnya sesuai dengan spesifikasi aplikasi PNPM Mandiri Perkotaan Dipahaminya dokumen pendukung (terdiri atas SOP, manual, dan Log Book) yang digunakan dalam menunjang kelancaran aliran data aplikasi PNPM Mandiri Perkotaan Adanya komitmen untuk melakukan kerja sama tim SIM PNPM Mandiri Perkotaan yang harmonis dalam mensukseskan PNPM Mandiri Perkotaan, mulai dari KMP, KMW, Korkot, hingga Faskel. IV. MATERI DAN POKOK BAHASAN A. Materi & Pokok Bahasan Materi Lokalatih KMP PNPM Mandiri Perkotaan adalah sebagai berikut : NO TEMA / MATERI POKOK BAHASAN 1 Konsep Baru Aplikasi PNPM MP 2 Memahami SIM PNPM MP On Line 3 Memahami SIM PNPM MP Off Line Mengingatkan kembali tentang konsep dan strategi dalam aplikasi PNPM MP yang baru Peserta memahami perbedaan konsep aplikasi PNPM MP yang baru dengan yang lama Apa itu SIM PNPM MP On Line Bagaimana Mendownload Aplikasi Bagaimana Mengekstrak Data File hasil Download Memulai Aplikasi Input Data 2

NO TEMA / MATERI POKOK BAHASAN o Tingkat Kelurahan o Tingkat Kabupaten/Kota Memahami Report Glossary Memahami Indikator Memahami Quick Status Mengganti Password Issue Keamanan Data 4 Modul Synchronize Upgrade Microsof.NET Framework Aplikasi Sinkronisasi (Synchronize) Web Reporting 6 Praktek Mentransfer Data SIM Lama ke SIM Baru Menambah, Mengubah, dan Menghapus Data Mengolah Pelaporan SIM B. Jadwal Kegiatan Hari I KEGIATAN MATERI PIC/TUTOR 09.00-09.30 Pembukaan Sambutan Kepala SNVT Bp. Ir. Bobby Ali Azhari, MSc 09.30-10.15 Overview SIM PNPM MP Budi 10.15-10.30 Coffee Break 10.30-11.30 Sessi I - SIM PNPM On Line Budi/Edwan - Mendownload Aplikasi 11.30-13.00 ISHOMA 13.00-14.00 Sessi II Memahami SIM PNPM On Line Toni/Tantowi 14.00-15.30 Sessi III Memulai Aplikasi dan Input Data Tk. Kel Edwan/Budi 15.30-16.00 Coffee Break 16.00-17.00 Sessi IV Memulai Aplikasi dan Input Data Tk. Kab Toni/Tantowi Hari II 08.30-10.00 Sesi V - Memahami Report Glossary Edwan/Budi - Memahami Indikator Toni/Tantowi - Memahami Quick Status Edwan/Budi 10.00-10.30 Coffee Break 10.30-12.00 Sessi VI - Issue Keamanan Data Toni/Tantowi - Modul Synchronize Edwan/Budi - Web Reporting Toni/Tantowi 12.00-13.00 ISHOMA 13.00-14.00 Sessi VII Praktek I (Transfer Data dan Synchronize) Edwan/Budi 14.00-15.30 Sessi VIII Praktek II (Entri Data dan Pelaporan) Toni/Tantowi 15.30-16.00 Coffee Break 16.30-17.00 Evaluasi - Penutupan Bp. Ibnu Taufan 3

V. METODOLOGI PELATIHAN Pendidikan untuk Asmandat Senior ini menggunakan pendekatan pendidikan orang dewasa. Fasilitator (pemandu dari Tim SIM KMP PNPM MP) berperan mendorong proses diskusi, berbagi pengalaman, melakukan refleksi serta menstrukturkan pengalaman peserta. Pemahaman peserta juga akan diperkuat dengan mengundang narasumber dari tenaga ahli terkait. Metode-metode yang akan digunakan antara lain tanya jawab, diskusi kelompok kecil, simulasi dan praktek memandu, dengan menggunakan modul-modul pelatihan yang tersedia. Melalui proses-proses inilah diharapkan terjadi peningkatan pemahaman, kemampuan dan motivasi peserta. VI. PESERTA, PEMANDU DAN NARASUMBER a) PESERTA Total peserta yang akan ikut berjumlah 29 (dua puluh sembilan) orang yang terdiri dari Asmandat Senior masing-masing KMW PNPM Mandiri Perkotaan; dibagi ke dalam 2 kelas dengan rincian sebagai berikut: a1) kelas pertama NO PESERTA 1 ASMANDAT SENIOR KMW 1 NAD 2 ASMANDAT SENIOR KMW 2 NAD 3 ASMANDAT SENIOR KMW 3 NAD 4 ASMANDAT SENIOR KMW 4 SUMUT 5 ASMANDAT SENIOR KMW 5 SUMUT 6 ASMANDAT SENIOR KMW 6 SUMBAR 7 ASMANDAT SENIOR KMW 9 RIAU, DAN RIAU KEPULAUAN 8 ASMANDAT SENIOR KMW 7 BENGKULU 9 ASMANDAT SENIOR KMW 8 BENGKULU 10 ASMANDAT SENIOR KMW 10 SUMATERA SELATAN & BANGKA BELITUNG 11 ASMANDAT SENIOR KMW 11 LAMPUNG 12 ASMANDAT SENIOR KMW 9 JAMBI 13 ASMANDAT SENIOR KMW 14 MALUKU UTARA 14 ASMANDAT SENIOR KMW 15 MALUKU, PAPUA DAN PAPUA BARAT 4

a2) kelas kedua NO PESERTA 1 ASMANDAT SENIOR KMW 1 KALIMANTAN BARAT 2 ASMANDAT SENIOR KMW 2 KALIMANTAN BARAT 3 ASMANDAT SENIOR KMW PROPINSI BANTEN 4 ASMANDAT SENIOR KMW PROPINSI DKI JAKARTA 5 ASMANDAT SENIOR KMW 11 JAWA BARAT 6 ASMANDAT SENIOR KMW 12 JAWA BARAT 7 ASMANDAT SENIOR KMW PROPINSI JAWA BARAT 8 ASMANDAT SENIOR KMW 13 JAWA TENGAH 9 ASMANDAT SENIOR KMW 14 JAWA TENGAH 10 ASMANDAT SENIOR KMW PROPINSI JAWA TENGAH 11 ASMANDAT SENIOR KMW PROPINSI YOGYAKARTA 12 ASMANDAT SENIOR KMW 5 SULAWESI UTARA 13 ASMANDAT SENIOR KMW 6 SULAWESI TENGAH 14 ASMANDAT SENIOR KMW 7 SULAWESI BARAT 15 ASMANDAT SENIOR KMW 8 SULAWESI SELATAN 16 ASMANDAT SENIOR KMW 9 SULAWESI TENGGARA b) PEMANDU Pemandu atau Fasilitator adalah Pemandu Nasional yang ada di KMP PNPM dan P2KP Advance, diantaranya sebagai berikut : No Nama Posisi 1 Tri Setyo Budiyanto TA SIM 2 Edwan Maryudiyanto Sub TA SIM 3 Toni Iskandar Sub TA SIM 4 Tantowi Sub TA SIM 5 Dedi Yuliarto Sub TA Web 6 Nina Firstavina Sub TA Web 7 Adih Senior TA Advance 8 Ervina Junior TA Advande c) NARASUMBER Narasumber untuk kegiatan ini adalah sebagai berikut : 1. Ir. Boby Ali Azhari, M.Sc (Kepala SNVT P2KP) 2. Ir. Chandra R. P. Situmorang (Asisten Perencanaan SNVT P2KP) 3. Ibnu Taufan (Team Leader KMP PNPM MP) 4. Ifan Afani (TA Monev KMP MP) 5

VII. WAKTU DAN TEMPAT PELAKSANAAN Lokalatih KMP PNPM Mandiri Perkotaan ini dilaksanakan selama 4 (empat) hari pada: 1. Hari/tanggal : Sabtu-Minggu/30 31 Mei 2009 2. Tempat : Kantor KMP, Perkantoran Permata Senayan, Blok B3 dan B5, Jl. Tentara Pelajar Jakarta Selatan VIII. PELAPORAN Laporan kegiatan dibuat oleh pelaksana yang berisi antara lain substansi/materi dan proses pelaksanaan kegiatan. Laporan kegiatan disampaikan kepada pihak proyek paling lambat 1 minggu setelah pelaksanaan kegiatan. IX. PEMBIAYAAN Pembiayaan lokalatih KMP PNPM Mandiri Perkotaan bersumber dari kontrak KMP PNPM Mandiri Perkotaan. X. PENUTUP Demikianlah kerangka acuan ini disusun, untuk menjadi pedoman dalam pelaksanaan lokalatih KNMP PNPM Mandiri Perkotaan. Jakarta, Mei 2009 Kepala SNVT Penanggulangan Kemiskinan di Perkotaan (Ir. Boby Ali Azhari, M.Sc) NIP. 110054678 6