1 ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI TERHADAP PENAMBAHAN ARMADA TRANSPORTASI PADA PT.BERDIKARI CITRA SEJAHTERA TENGKU RIZKI SYAHPUTRA Bina Nusantara University, Jl. Kelapa Hibrida II, Pondok kelapa, Jakarta Timur tengku.rizky@gmail.com ABSTRAC Quality is in the security services company will be formed with the company well when there are training facilities that support to train qualified security services company match expectations. While the aim of this study was to determine the feasibility of expansion and development facility study is a descriptive research method to analyze non-financial aspects, namely: legal aspects, environmental aspects of the business, the market and marketing, operations and training aspects, resource aspects organizational, and financial aspects, techniques of data collection by interviewing company. The results of the feasibility study of the expansion and development of investment training ground, as feasible because of the non-financial aspects of the terms and financial aspects, it is proposed to the company to do this because of the expansion and development can increase the number of security personnel in the train and also to increase the number of sales of services, due to the method of this research will quickly return the investment of capital. Keyword: feasibility studies, business expansion and development, security services (security). Abstrak Kualitas yang ada dalam perusahaan jasa security akan terbentuk dengan baik bila di perusahaan tersebut terdapat fasilitas pelatihan yang menunjang untuk melatih jasa keamanan yang berkualitas sesuai harapan perusahaan. Sementara itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan dari perluasan dan pengembangan fasilitas tempat pelatihan.metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif dengan menganalisa aspek non financial yaitu : aspek hukum, aspek lingkungan usaha, aspek pasar dan pemasaran, aspek operasi dan pelatihan, aspek sumberdaya organisasi, dan aspek financial, teknik pengumpulan data dengan wawancara kepada perusahaan. Hasil penelitian terhadap kelayakan investasi perluasan dan pengembangan tempat pelatihan, dinyatakan layak karena dari segi aspek non financial dan aspek financial, maka diusulkan kepada perusahaan untuk melakukan perluasan dan pengembangan ini karena dapat menambah jumlah tenaga security untuk di latih dan juga menambah jumlah dari penjualan jasa,karena dengan metode penelitian ini investasi akan cepat balik modal. Kata Kunci: studi kelayakan bisnis, perluasan dan pengembangan, jasa keamanan (security)
2 PENDAHULUAN Kemajuan suatu negara dapat diukur dari sebuah persentase peningkatan sektor industri yang terus tumbuh dari tahun terdahulu, negara akan mendapatkan profitibilitas dari kemajuan sektor industri yang terus berkembang selain dari kemampuan negara mendatangkan calon investor tentu negara akan semakin berkembang menjadi negara maju dikarenakan sektor industri yang semakin meluas dan berkembang, memperkuat pertumbuhan industri, pemerintah harus memperkuat basis industri dalam negeri dengan mengurangi impor (Aviliani, 2012). Kebutuhan energi akan semakin meningkat seiring adanya pembangunan berbagai industri sesuai dengan amanah Perpres 28 Tahun 2008 tentang Kebijakan Industri Nasional. Hingga saat ini sektor industri merupakan sektor yang mendominasi konsumsi energi di Indonesia. Oleh karena itu, ketersediaan energi yang memadai akan menentukan keberhasilan dalam pengembangan industri nasional ke depan.dari sekian banyak bahan bakar energi yang digunakan oleh industri-industri tersebut adalah bahan bakar minyak solar industri. PT.BERDIKARI CITRA SEJAHTERA yang bergerak pada bidang transportir bbm industri yang berkerja sama dengan pihak patraniaga selaku penyedia bbm industri, adalah perusahaan yang menyalurkan bbm industri kepada pihak industri. Penyaluran dilakukan dengan rit yang telah ditetapkan oleh perusahaan dengan pihak pembeli(industri) dengan menggunakan kendaraan angkutan berjenis hino. Tabel 1.1 : Data Historic PT.BCS TAHUN 2010 2011 2012 2013 JUMLAH TRUK 12 12 6 6 JUMLAH PENJUALAN 1,106,900 1,123,300 791,300 1,071,600 (LITER) PER TAHUN BIAYA PEMELIHARAAN Rp. 6,000,000 Rp. 7,440,000 Rp. 4,320,000 Rp. 5,100,000 TRUK JUMLAH ORDER YANG 138 140 98 133 BISA DIPENUHI JUMLAH ORDER YANG TIDAK BISA DIPENUHI 10 8 15 12 Sumber : PT. BCS ( diolah ) tahun 2014 Dilihat dari data tabel 1.1 adanya penurunan penjualan yang terjadi dalam kurun waktu 4 tahun penurunan terbesar terjadi pada tahun 2012 yang kehilangan jumlah penjualan liter sebanyak 332,000 liter dibandingkan dengan penjualan di tahun 2011.
3 Dari biaya pemeliharaan truk dapat dilihat untuk kurun waktu 2010 s.d 2013 terjadi peningkatan biaya terjadi antara tahun 2010 s.d 2011 dan setelah terjadi pemotongan jumlah armada transportasi menjadi 6 kendaraan juga terjadi peningkatan biaya pemeliharaan truk di tahun 2012 s.d 2013 yang dikarenakan jumlah kendaraan semakin tua sehingga membutuhkan biaya penambahan untuk melakukan pemeliharaan terhadap truk. Dari jumlah order terdapat order yang tidak dapat dipenuhi oleh PT.Berdikari Citra Sejahtera dari tahun 2010 s.d 2013 dikarenakan ketidakmampuan kendaraan operasional yang bekerja secara maksimal terpaut dengan usia kendaraan yang sudah mendekati masa habis pakai operasional selama 10 tahun, yang dimana hal ini menyebabkan hilangnya order yang seharusnya bisa dilaksanakan oleh PT.Berdikari Citra Sejahtera selaku perusahaan transportir bahan bakar minyak solar industri. Tabel 1.2 : Jumlah kehilangan pendapatan potensial PT.BCS TAHUN Order yang ditolak Jumlah order ( liter ) Margin Pendapatan potensial yang hilang 2010 10 160,000 Rp. 550 Rp. 88,000,000 2011 8 128,000 Rp. 550 Rp. 70,400,000 2012 15 240,000 Rp. 550 Rp. 136,000,000 2013 12 192,000 Rp. 550 Rp. 105.600.000 Sumber : PT. BCS ( diolah ) tahun 2014 Dilihat dari tabel 1.2 dalam kurun waktu 4 tahun PT.Berdikari Citra Sejahtera kehilangan pendapatan potensial sebesar Rp. 400.000.000 atau sama dengan setiap tahunnya PT. Berdikari Citra Sejahtera kehilangan pendapatan potensial sebesar Rp. 100.000.000 jumlah ini akan diprediksikan bertambah dengan seiringnya jumlah kendaraan yang sudah mulai menunjukan penurunan kemampuan daya operasi dan kendaraan yang mendekati masa akhir tahun operasional kendaraan. Sehingga potensi peningkatan order yang ditolak perusahaan akan bertambah seiring dengan kurangnya kemampuan kendaraan operasional saat ini yang beroperasi di PT. Berdikari Citra Sejahtera.. Berdasarkan latar belakang yang telah penulis ungkapkan. Maka penulis ingin melakukan penelitian yang dituangkan ke dalam skripsi yang berjudul ANALISIS KELAYAKAN INVESTASI TERHADAP PENAMBAHAN ARMADA TRANSPORTASI PADA PT.BERDIKARI CITRA SEJAHTERA
4 METODE PENELITIAN Metode Penilaian Investasi yang digunakan untuk menganalisis kelayakan investasi penambahan armada transportasi dapat dikatakan layak atau tidaknya adalah dengan menguji kelayakan kriteria dari berbagai aspek dan berikut ini merupakan uraian aspek dan kriterianya : Tabel 1 Kriteria Studi kelayakan NO FAKTOR YANG DIANALISIS 1 ASPEK HUKUM 2 ASPEK LINGKUNGAN INDUSTRI 3 ASPEK PEMASARAN 4 ASPEK EKONOMI DAN SOSIAL 5 ASPEK AMDAL KRITERIA TERDAPAT KELENGKAPAN DOKUMEN SEBAGAI BERIKUT BENTUK BADAN USAHA NPWP TANDA DAFTAR PERUSAHAAN IZIN PERUSAHAAN KEABSAHAN DOKUMEN LAIN ANALISIS FIVE FORCE PORTER PERAMALAN PROYEKSI PENJUALAN DENGAN PERIODE TERTENTU PENDEKATAN BAURAN PEMASARAN TERHADAP PERUSAHAAN DAMPAK EKONOMI DAN SOSIAL BAGI PEMERINTAHAN DAN MASYARAKAT SEKITAR ANALISA MENGENAI DAMPAK TERHADAP LINGKUNGAN YANG LAYAK Memiliki kelengkapan penuh atas 5 dokumen yang telah disyaratkan. Status kekuatan medium - strong Memiliki analisa pendekatan bauran pemasaran dan peramalan proyeksi penjualan dengan periode tertentu Memberikan pemasukan kepada pemerintah melalui pajak dan perekonomian masyarat sekitar Memiliki analisa mengenai dampak potensial yang dapat terjadi oleh perusahaan dan
5 6 ASPEK OPERASIONAL 7 ASPEK SDM DAN MANAJEMEN DITIMBULKAN PERUSAHAAN ANALISA TINDAKAN PENANGGULANGAN DAMPAK YANG TERJADI ANALISA TERHADAP PROSES REKRUITMENT YANG DILAKUKAN OLEH PERUSAHAAN ANALISA ATAU GAMBARAN LAYOUT YANG SUDAH ADA ATAU YANG DIRENCANAKAN ADANYA FUNGSI-FUNGSI MANAJEMEN DALAM MENAMBAH JUMLAH TENAGA KERJA ANALISIS KOMPENSASI TENAGA KERJA tindakan penanggulangan jika terjadi dampak terhadap lingkungan. Memiliki analisa proses recruitment yang dilakukan oleh perusahaan serta analisa bentuk layout yang sudah ada atau sedang direncanakan oleh perusahaan. Memiliki perancangan dalam pengadaan tenaga kerja dan bentuk kompensasi teanga kerja yang meliputi fungsi-fungsi manajemen. 8 ASPEK KEUANGAN PAYBACK PERIOD NET PRESENT VALUE INTERNAL RATE OF RETURN PROFITABILITY INDEX Payback period (pp) Jadi criteria penilaian pada metode Payback period ini adalah: PP < Proyeksi Arus kas. PP > Proyeksi arus kas. Net Present Value (NPV) Jika NPV > 0 Jika NPV < 0 Internal rate return (IRR) IRR> DF IRR <DF Profitabilitas Indeks (PI) PI>1 PI<1
6 HASIL DAN PEMBAHASAN KRITERIA PEMBEDA ANALISIS BERDASARKAN SKENARIO PESIMIS, MODERAT, DAN OPTIMIS Kriteria Pesimis Moderat Optimis Tingkat pertumbuhan 1.48% 25.5% 40.8% penjualan ( Liter ) per tahun Jumlah penjualan ( liter ) 92.000 124.083 178.600 per tahun Jumlah order 11 15 22 Harga jual Rp.12,545 Harga beli Rp.11,995 Inflasi 5,85% Kriteria pembeda digunakan sebagai landasan utama untuk mengetahui data-data yang digunakan didalam pengolahan peramalan melalui skenario pesimis, moderat. Dan optimis. METODE PENILAIAN INVESTASI Skenario NPV (Rp) IRR PI PP Keputusan Pesimis (2,476,732, 222) (8) % 0.81 > 10 tahun Tidak layak Moderat 767,792,181 14% 1.2 6 tahun 6 bulan Layak Optimis 18,118,203, 108 45% 5.69 4 tahun 5 bulan Layak
7 Simpulan Berdasarkan hasil penelitian dari berbagai faktor-faktor yang telah dianalisa untuk analisis kelayakan investasi penambahan armada transportasi di PT.Berdikari Citra Sejahtera, maka dapat disimpulkan. Bahwa rencana investasi untuk penambahan armada transportasi di PT.Berdikari Citra Sejahtera Dinyatakan Layak berdasarkan kesimpulan sebagai berikut : 1. Perusahaan kekurangan jumlah truk yang mengurangi kapasitas perusahaan dalam memenuhi kuota order bahan bakar minyak solar industri yang menjadi pemasukan utama sebesar 95% dari produk yang dijual lainnya. Sehingga dengan banyaknya order dan keterbatasan armada jumlah order yang diterima lebih banyak dialihkan kepada pesaing PT.Berdikari Citra Sejahtera 2. Dari penilaian Faktor Hukum, Faktor Lingkungan Industri, Faktor Pasar dan Pemasaran, Faktor Operasional, Faktor Ekonomi dan Sosial, Faktor Manajemen dan SDM, dan Faktor Analisis Dampak Lingkungan Hidup ( AMDAL ) dinyatakan Layak 3. Hasil dari penilaian Faktor Keuangan yang meliputi penilaian melalui metode Payback Period, Net Present Value, Internal Rate of Return, dan Profitability Index dengan menggunakan skenario moderat dan optimis dinyatakan layak. Saran 1. PT.Berdikari Citra Sejahtera membutuhkan evaluasi kembali terhadap jenis kendaraan transportasi dan jumlah kendaraan transportasi yang dibutuhkan serta biaya-biaya lain yang terkait dengan kegiatan operasional truk transportir demi menghindari kerugian di masa mendatang yang telah dilihat dari Faktor Keuangan skenario pesimis 2. PT.Berdikari Citra Sejahtera diharuskan menjual aset kendaraan yang sudah melebihi 10 tahun masa pakai sebagai pendapatan tambahan perusahaan. 3. PT.Berdikari Citra Sejahtera diharapkan mencari Investor tambahan untuk membantu mengurangi pengeluaran yang digunakan untuk investasi kendaraan transportir
8 REFERENSI Haizer, Jay dan Barry, Rander. (2006). Operations Management. Edisi7. Salemba Empat, Jakarta. Hasnan, Saud dan Muhammad Suarsono (2005), Studi Kleyakan Proyek. Edisi-4. Unit Penerbit dan Percetakan, Yogyakarta G. Sugiyarso, F. Winarni,(2005), Manajemen Keuangan, Media Pressindo, Yogyakarta Sukirno, Sudono.(2007), Ekonomi Pembangunan: Proses, Masalah Dan Dasar Kebijakan Edisi ke-2, Prenada Media Group, Jakarta Kamaluddin, (2004). Studi Kelayakan Bisnis. Dioma, Malang. Kasmir dan Jakfar. (2008). Studi Kelayakan Bisnis. Edisi-2. Kencana, Kasmir dan Jakfar. (2013). Studi Kelayakan Bisnis. Edisi Revisi. Kencana, Jakarta. Kotler, Philip dan Amstrong. (2005). Prinsip-Prinsip Pemasaran. Erlangga, Jakarta. Subagyo, Ahmad. (2007). Studi Kelayakan Teori dan Aplikasi. PT. Elex Media Komputindo,. Umar, Husein. (2007). Studi Kelayakan Bisnis. Edisi-3. PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta. Zimmer, Thomas W dan Norman M. Scarborough. (2004). Pengantar Kewirausahaan dan Manajeman Bisnis Kecil. Edisi 2. PT. Indeks, Jakarta Hendro dan Chandra W.W. (2006). Be Smart and Good Entrepreneur. Edisi-1. CLA Publishing dan Universitas Bina Nusantara, Jakarta. Aviliani. (2012), Pertumbuhan Industri Mendekati 7 persen http://www.kemenperin.go.id/artikel/4998/pertumbuhan-industri-mendekati-7-persen http://www.fiji.gov.fj/getattachment/5765b9b4-1b96-4f0d-afc1-3a80e0e2a316/decree- No-29---Media-Industry-Development-Decree-2.aspx