Rancang Bangun Fitur Rekomendasi Buku Menggunakan Algoritma PrefixSpan pada Sistem Peminjaman Buku Berbasis Web di Perpustakaan Universitas Ciputra

dokumen-dokumen yang mirip
ABSTRAK. Kata Kunci: Jejaring sosial, Film, Sistem Rekomendasi, Generalized Sequential Pattern, RuleGen.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang


BAB 1 PENDAHULUAN. tugas tak bisa dipisahkan dari dunia perkuliahan dan dunia mahasiswa. sumber tersebut adalah perpustakaan.

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan SMA Barunawati Surabaya merupakan bagian yang. menunjang perkembangan pengetahuan dari civitas yang ada di instansi

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

Pengembangan Aplikasi Market Basket Analysis Menggunakan Algoritma Generalized Sequential Pattern pada Supermarket

Rancang Bangun Aplikasi Pengumpulan Pembeli Potensial Terhadap Barang Grosir Fashion Dengan Algoritma Jaccard Index

BAB I PENDAHULUAN. Perpustakaan sekolah merupakan faktor penunjang dalam proses belajarmengajar,

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perpustakaan adalah sebuah ruangan yang berisi beberapa susunan sistematis

BAB I PENDAHULUAN. lebih tinggi yaitu Kecamatan, maka diperlukan langkah-langkah

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB II LANDASAN TEORI

PERSYARATAN PRODUK. 1.1 Pendahuluan Latar Belakang Tujuan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. lembaga kesehatan pemerintah yang memberikan jasa pelayanan kesehatan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. berjalannya perancangan dan implementasi website, antara lain: perangkat keras yang digunakan.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Data Mining. Tidak. Mulai. Data transaksi. Pembersihan data. Seleksi data. Transformasi data. Pemberian nilai minimum support

PENGGUNAAN ALGORITMA APRIORI UNTUK MENEMUKAN POLA PEMINJAMAN BUKU DI PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS DIAN NUSWANTORO SEMARANG

UKDW BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. tempat bagi para mahasiswa maupun dosen untuk belajar dan menambah

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang 1.2. Ruang Lingkup

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB III TUJUAN DAN MANFAAT. Informasi Apotek Farmasi Dirumah Sakit Umum Ajibarang dengan peralihan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM. yang manual, yaitu dengan melakukan pembukuan untuk seluruh data dan

BAB I PENDAHULUAN. pengolahan data bila dibandingkan dengan cara manual. Dimana hal-hal

BAB I PENDAHULUAN. mahasiswa yang seringkali meminjam buku harus mencari sendiri dirak rak

BAB V IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. dibutuhkan Hardware dan software untuk menggunakan program Sistem Informasi

ANALISIS PERANCANGAN SISTEM INFORMASI RENTAL MOTOR DENGAN MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL

BAB I PENDAHULUAN.

A Decision Support Tool For Association Analysis

BAB I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB IV METEDOLOGI PENELITIAN

Bab III. Perancangan Sistem

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. maupun pendidikan. Komputer telah mempengaruhi kerja manusia menjadi lebih

Rancang Bangun Aplikasi Pencatatan Pengeluaran Biaya Dan Pelaporan Anggaran Biaya Karyawan Marketing And Admission

BAB II LANDASAN TEORI

BAB 1 PENDAHULUAN. dilakukan dengan tulis tangan belum komputerisasi, sehingga kurang

BAB I PENDAHULUAN. Ashiim Bird Farm bergerak dibidang penjualan burung kicau online. Dengan

1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN I-1

IMPLEMENTASI DATA MINING ASSOCIATION RULE DAN ALGORITMA APRIORI UNTUK ANALISA PEMINJAMAN BUKU PADA PERPUSTAKAAN UPN VETERAN YOGYAKARTA TUGAS AKHIR

BAB II LANDASAN TEORI Konsep Dasar Membangun Aplikasi Berbasis Web

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB I PENDAHULUAN. perkembangan jaman pula. Usaha harus terus berlomba dan berharap bahwa

BAB I PENDAHULUAN. atau bagian yang terintregasikan melalui sistem yang dipakai untuk. pengolahan, penyusunan dan pelayanan koleksi yang mendukung

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

DAFTAR ISI. ABSTRAK...i. ABSTRACT...ii. KATA PENGANTAR...iii. UCAPAN TERIMAKASIH...iv. DAFTAR ISI...vi. DAFTAR TABEL...ix. DAFTAR GAMBAR...

BAB III ANALISA DAN DESAIN SISTEM

Kata kunci : Perpustakaan, Sistem Rekomendasi, Knowledge Discovery from Database (KDD), Association Rule Mining, Algoritma CT-PRO

BAB III ANALISA MASALAH DAN RANCANGAN SISTEM PAKAR

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. menghasilkan informasi-informasi yang sesuai dengan kebutuhan administrasi

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB 1 PENDAHULUAN. pengaturan data secara cepat dan akurat, telah mengubah perpustakaan yang

BAB I PENDAHULUAN. mencakup berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi. menyebabkan lambatnya kinerja petugas perpustakaan.

BAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB IV HASIL DAN UJICOBA. Penerapan Data Mining Market Basket Analysis Terhadap Data Penjualan Produk

BAB IV IMPLEMENTASI DAN EVALUASI. Dalam menjalankan sistem yang telah dibuat penulis, maka diperlukan

Penerapan Data Mining Untuk Analisis Pola Pembelian Produk Pada Clapper Movie Café Menggunakan Metode Association Rule

BAB IV HASIL DAN UJI COBA

BAB IV HASIL DAN UJI COBA. Adapun hasil dari penelitan yang dilakukan adalah sebuah perangkat lunak

Bab 1 Persyaratan Produk

BAB IV PERANCANGAN. secara umum kepada user tentang sistem yang baru. ini memiliki spesifikasi minimal sebagai berikut :

BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN. Implementasi merupakan tahapan penerapan sebuah program dalam pembangunan

SISTEM INFORMASI KLAIM RAWAT JALAN PT. PJB UBJ O&M PLTU PAITON BERBASIS WEB

SISTEM INFORMASI PENDATAAN KASUS KECELAKAAN DAN TILANG PADA BAGIAN SATLANTAS DI KPPP TANJUNG PERAK

UKDW BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

Penggalian Pola Sekuensial Interval Waktu Fuzzy Pada Proses Bisnis ERP Menggunakan Algoritma FP-Growth PrefixSpan

BAB III METODE PENELITIAN. Metode penelitian merupakan suatu prosedur beserta tahapan-tahapan yang

BAB I PENDAHULUAN. Administrasi menurut Hendi Haryadi dalam bukunya Administrasi

BAB 1 PENDAHULUAN. Pada saat ini komputer memegang peranan penting dalam mempermudah suatu

SISTEM INFORMASI PASIEN RAWAT INAP BERBASIS WEB PADA RUMAH SAKIT UMUM VINA ESTETICA MEDAN LAPORAN TUGAS AKHIR

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.4 Latar Belakang. Dalam kondisi administrasi Dinas Komunikasi dan Informatika sekarang sangat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Kata informasi telah menjadi suatu topik yang cukup menarik untuk

BAB III ANALISA DAN PERANCANGAN SISTEM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. pengetahuan di dalam database. Data mining adalah proses yang menggunakan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah pertama Kedua

STMIK GI MDP. Program Studi Teknik Informatika Skripsi Sarjana Komputer Semester Ganjil Tahun 2010/2011

BAB I PENDAHULUAN. Ilmu bukan sekadar pengetahuan (knowledge), tetapi merangkum

APLIKASI MANAJEMEN PERPUSTAKAAN BERBASIS WEB MENGGUNAKAN PHP DAN MYSQL PADA SMA NEGERI 5 BINJAI TUGAS AKHIR FATIMAH

DAFTAR REFERENSI. xiii. Computer Science Education, San Jose, United States, 1997.

BAB III ANALISIS DAN DESAIN SISTEM

Transkripsi:

Rancang Bangun Fitur Rekomendasi Buku Menggunakan Algoritma PrefixSpan pada Sistem Peminjaman Buku Berbasis Web di Perpustakaan Universitas Ciputra Lenny Universitas Ciputra UC Town, Citraland Surabaya 60219 lpribadi@student.ciputra.ac.id Adi Suryaputra Universitas Ciputra UC Town, Citraland Surabaya 60219 adi.suryaputra@ciputra.ac.id ABSTRAK Perpustakaan memiliki banyak koleksi koleksi buku yang memuat informasi informasi yang tidak disajikan oleh internet secara detail dan menyeluruh. Akan tetapi, koleksi buku buku yang sedemikian banyak seringkali menambah masalah tersendiri. Berdasarkan hasil survei awal, untuk meminjam buku perkuliahan, mahasiswa Universitas Ciputra cenderung bertanya kepada teman teman yang pernah mengambil suatu mata kuliah tertentu untuk mendapatkan referensi buku apa saja yang dapat sehingga mempermudah pencarian buku di perpustakaan. Penelitian ini bertujuan membuat sebuah sistem rekomendasi yang bertujuan untuk memberikan rekomendasi untuk pengguna perpustakaan mengerti buku apa saja yang sering dipinjam oleh mahasiswa mahasiswa pada semester tertentu. Tujuan dari penulisan Penelitian adalah melakukan rancang bangun fitur rekomendasi peminjaman buku dengan menggunakan algoritma PrefixSpan pada perpustakaan Universitas Ciputra. Penerapan algoritma ini dapat merekomendasikan rata rata sebesar 31.75% untuk mahasiswa THM dan 42.88% untuk PSY. Algoritma ini memperhitungkan urutan entry buku dalam satu transaksi sehingga hasil pengujian dapat berbeda apabila urutan entry buku dalam sebuah transaksi peminjaman berubah. Keywords: Algoritma PrefixSpan, Koleksi Buku, Perpustakaan, Sistem Rekomendasi 1. PENDAHULUAN Perpustakaan memiliki banyak koleksi buku yang memuat informasi yang tidak disajikan oleh internet secara detail dan menyeluruh. Akan tetapi, koleksi buku buku yang sedemikian banyak seringkali menambah masalah tersendiri. Masalah tersebut adalah, para pengguna tidak mengerti buku apa saja yang akan mereka baca. Hal ini dikarenakan mereka cenderung malas untuk memeriksa satu per satu buku yang ada di dalam perpustakaan tersebut. Kendala ini juga terjadi di perpustakaan yang dimiliki oleh Universitas Ciputra. Walaupun koleksi buku yang dimiliki oleh perpustakaan tersebut tidak sebanyak perpustakaan besar lainnya, namun jumlah buku yang dimiliki cukup menimbulkan kebingungan bagi pengunjungnya. Permasalahan timbul bagi 1 T IM

para mahasiswa yang ingin meminjam buku perkuliahan di perpustakaan. Berdasarkan hasil survei, diketahui bahwa sebanyak 43% mahasiswa meminjam buku perkuliahan 1-2 kali, 27% meminjam sebanyak 3-4 kali dan 23% meminjam sebanyak lebih dari 5 kali dalam 1 semester. Di antara mahasiswa tersebut, 55% mengatakan bahwa mereka meminjam karena mengikuti saran dari dosen dan 38% mengatakan bahwa mereka meminjam atas keinginan mereka sendiri. Hasil survei juga menunjukkan bahwa sebanyak 58% mahasiswa Universitas Ciputra cenderung bertanya kepada teman teman yang pernah mengambil suatu mata kuliah tertentu untuk mendapatkan referensi buku buku apa saja yang dapat dipinjam untuk mata kuliah pada semester tertentu untuk mempermudah pencarian buku di perpustakaan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat sebuah sistem yang memberikan rekomendasi untuk semua pengguna perpustakaan akan buku buku apa saja yang sering dipinjam oleh mahasiswa mahasiswa pada semester tertentu. Sistem rekomendasi yang dibuat didasarkan pada histori dari peminjaman yang pernah terjadi di perpustakaan Universitas Ciputra. Perangkat lunak ini dibuat berbasis web, karena perpustakaan Universitas Ciputra sudah menggunakan sistem katalog buku yang berbasis web, dan fitur ini akan menjadi fitur tambahan di website tersebut. Perangkat lunak ini menggunakan algoritma PrefixSpan, karena algoritma ini dapat menemukan pola sekuensial antar buku berdasarkan jumlah frekuensi kemunculan buku tersebut di setiap peminjaman. Pemilihan algoritma PrefixSpan didasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh Leonita Kumalasari Theresia (Theresia, 2010). Pada penelitian tersebut, algoritma ini digunakan untuk memprediksi pola urutan penyakit yang diderita pada suatu daerah tertentu dan pada periode tertentu berdasarkan histori pasien rawat inap di RSU Dr. Soetomo. Transaksi yang dianalisis adalah banyaknya penyakit yang di diagnosa oleh dokter pada satu waktu pemeriksaan pasien rawat inap dengan melihat tanggal masuk dan tanggal keluar, tidak melihat waktu dari diagnosa tersebut. Oleh karena itu, penulis menggunakan algoritma PrefixSpan karena pola transaksi di perpustakaan Universitas Ciputra memiliki kemiripan dengan pola transaksi dari penelitian yang telah diakukan oleh Leonita, yaitu satu transaksi memiliki banyak item. Selain itu, penulis menggunakan dua parameter yaitu progdi dan semester dengan tujuan membagi histori transaksi. Dari 2 T IM

parameter ini, penulis menggunakan PrefixSpan untuk membuat sistem rekomendasi dengan berdasarkan histori transaksi yang telah dibagi tadi. PrefixSpan merupakan salah satu algoritma pengembangan dari algoritma apriori (Han, et.al. 2004). Walaupun algoritma ini membutuhkan memori yang lebih besar dari algoritma SPADE dan GSP, algoritma ini memiliki kelebihan dalam skalabilitas dan performa. Kelebihan skalabilitas yang dimiliki oleh PrefixSpan adalah kemampuannya untuk mencakup basis data dalam jumlah besar dan waktu eksekusi yang cepat membuat performa algoritma ini lebih baik dari algoritma yang lain (Pei, et.al. 2004). Hal ini dapat diterapkan pada perpustakaan Universitas Ciputra dengan berdasarkan data peminjaman buku. Batasan masalah dari aplikasi yang akan dibuat pada penelitian ini yaitu perangkat lunak ini dibuat dengan bahasa pemograman Java dan PHP. Untuk database server menggunakan database MYSQL. Penelitian ini mengasumsikan bahwa setiap mahasiswa mengambil mata kuliah sesuai dengan semester dari mahasiswa tersebut tanpa memperhitungkan mahasiswa cuti, mengulang mata kuliah, atau mengambil terlebih dahulu dengan data simulasi yaitu peminjaman mahasiswa dari perpustakaan Universitas Ciputra mulai dari tahun 2006 2010. Sistem rekomendasi ini merekomendasikan buku berdasarkan pola peminjaman mahasiswa tanpa melihat jenis buku yang dipinjam dengan minimum support yang digunakan adalah dua mengikuti minimum support yang digunakan pada jurnal referensi (Theresia, 2010). Aplikasi yang dibuat tidak sampai pengintegrasian dan pemeliharaan fitur rekomendasi dengan sistem perpustakaan Universitas Ciputra 2. PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS CIPUTRA Perpustakaan Universitas Ciputra adalah salah satu fasilitas yang ada di Universitas Ciputra dimana para mahasiswa maupun staf dapat meminjam buku dari koleksi yang ada di perpustakaan tersebut. Didalam proses peminjaman, para staf maupun mahasiswa harus menunjukkan kartu identitas mahasiswa / staf dan kemudian akan dicatat dalam transaksi peminjaman. Jumlah transaksi yang peminjaman tidaklah merata untuk setiap jurusan, hal ini bisa jadi disebabkan karena ada satu jurusan yang mendominasi transaksi peminjaman setiap bulannya. Apabila member dari perpustakaan ingin memperpanjang peminjaman suatu buku, 3 T IM

maka anggota tersebut harus datang ke perpustakaan dan melakukan proses perpanjangan peminjaman buku. Dalam proses ini, anggota diminta untuk menunjukkan kartu identitasnya lagi. Setelah selesai membaca buku tersebut, maka anggota dapat melakukan proses pengembalian buku. Dimana dalam proses ini, anggota datang ke perpustakaan Ciputra dan langsung mengembalikan buku kepada staf perpustakaan tanpa harus menunjukkan kartu identitas. Berdasarkan hasil survei mahasiswa Universitas Ciputra, dapat diketahui bahwa mahasiswa tersebut meminjam buku buku perkuliahan karena mengikuti saran dari dosen suatu mata kuliah tertentu. Di dalam pencarian buku perkuliahan tersebut, responden akan cenderung menanyakan referensi akan buku lain yang dapat digunakan kepada teman yang pernah mengikuti mata kuliah tertentu jika buku perkuliahan tersebut tidak ada di dalam perpustakaan. Dengan adanya sistem rekomendasi buku ini diharapkan para mahasiswa akan lebih mudah dalam menentukan buku alternatif lain yang dapat mereka pinjam berdasarkan kebiasaan pola peminjaman yang dilakukan oleh mahasiswa angkatan atas berdasarkan semester dimana mahasiswa tersebut berada. Selain itu sistem rekomendasi ini diharapkan dapat menambah minat mahasiswa untuk lebih sering meminjam buku yang ada di perpustakaan Universitas Ciputra. 3. DIAGRAM RELASI ENTITAS PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS CIPUTRA Gambar 1: Diagram Relasi Entitas Penelitian ini menggunakan 4 tabel dari basis data perpustakaan Universitas Ciputra, yaitu: 4 T IM

Tabel User Tabel user menyimpan semua username dan password dari member perpustakaan Universitas Ciputra. Tabel user terdiri dari username dan password dari tiap pengguna tersebut. Tabel v_member Tabel v_member menyimpan semua data member perpustakaan Universitas Ciputra. Dalam pembuatan fitur rekomendasi buku, tidak semua atribut dari tabel v_member digunakan, atribut yang digunakan adalah code dan progdi. Tabel M_LIBRARY_COLLECTIONS Table M_LIBRARY_COLLECTIONS menyimpan data bahan pustaka yang dikoleksi oleh perpustakaan. Dalam pembuatan fitur rekomendasi buku, tidak semua atribut dari tabel M_LIBRARY_COLLECTIONS digunakan, atribut yang digunakan adalah ITEM_ID dan TITLE_1. Tabel t_copy_members Table t_copy_members menyimpan semua transaksi peminjaman yang terjadi di perpustakaan. Dalam pembuatan fitur rekomendasi buku, tidak semua atribut dari tabel t_copy_members digunakan, atribut yang digunakan adalah MEMBER_ID dan ITEM_ID. 4. FITUR REKOMENDASI MENGGUNAKAN ALGORITMA PREFIXSPAN Pada sistem rekomendasi ini, digunakan algoritma PrefixSpan yang melihat frekuensi transaksi peminjaman di perpustakaan Universitas Ciputra. Input dari sistem ini akan diambil dari histori peminjaman dari tiap member. Proses pengambilan data ini dimulai dengan mengubah database menjadi sebuah sekuens yang akan diolah lebih lanjut. Langkah selanjutnya adalah menentukan nilai minimum support. Setelah itu, sekuens sekuens yang telah jadi akan dilihat semua itemnya apakah tingkat kemunculan item tersebut telah memenuhi minimum support. Apabila tidak memenuhi nilai minimum support yang telah ditentukan, maka item tersebut akan dieliminasi. Pada akhirnya, akan terbentuk sekuens baru dimana semua item yang ada didalamnya ada item item yang telah memenuhi nilai minimum support yang telah ditentukan. Langkah selanjutnya adalah mulai mencari projected database dari tiap item yang telah memenuhi nilai 5 T IM

minimum support. Langkah ini akan terus berulang hingga tidak ada lagi item yang ada di dalam projected database yang memenuhi minimum support. Hasil dari PrefixSpan akan berupa data buku buku apa saja yang relevan dengan buku yang pernah dipinjam oleh member tersebut. Hasil ini dilihat dari item (id buku) yang telah memenuhi minimum support dan telah dihitung sehingga menghasilkan sequential pattern yang sesuai. Secara singkat proses pengolahan rekomendasi ini dapat dilihat pada gambar 2. Gambar 2: Flowchart Pengolahan Sistem Rekomendasi Berikut ini adalah penjabaran lebih jelas akan langkah langkah yang digunakan untuk mengolah data transaksi peminjaman dari perpustakaan Universitas Ciputra. Dalam hal ini akan digunakan contoh transaksi dari jurusan IFT sebanyak 4 mahasiswa. 4.1. Pra-proses Pembuatan Input Proses ini terbagi menjadi 3 langkah yaitu : 1. Input dari algoritma PrefixSpan adalah sebuah kumpulan dari sekuens yang diambil database yang kemudian diproses lebih lanjut oleh PrefixSpan. Untuk membuat input tersebut, sistem ini akan melihat terlebih dahulu semester dan progdi dari pengguna yang sedang login. Selanjutnya transaksi yang diambil hanya transaksi yang dilakukan oleh angkatan atas dengan batas tanggal peminjaman yaitu tanggal awal angkatan tersebut masuk ke Universitas Ciputra hingga tanggal dimana angkatan tersebut berada pada semester yang sama dengan pengguna yang sedang login. Contoh dari database peminjaman jika pengguna yang login adalah 20109001. Dari NIM tersebut dapat diketahui bahwa pengguna merupakan anak jurusan IFT dan akan memasuki semester 7. Data yang akan diambil merupakan transaksi peminjaman angkatan atas dari awal 6 T IM

masuk hingga semester 7. Tabel transaksi peminjaman dapat dilihat pada tabel 1. Tabel 1: Tabel Transaksi Peminjaman Tanggal Peminjaman ID Pengguna ID Buku 21-09-2006 20106004 56 24-01-2007 20106004 745 24-01-2007 20106004 760 21-06-2009 20106004 203 05-08-2009 20106004 6632 09-05-2007 20106008 10241 10-03-2008 20106008 4842 10-03-2008 20106008 56 15-08-2009 20106008 203 18-10-2009 20106008 6632 13-07-2007 20107021 104 19-01-2008 20107021 9352 19-01-2008 20107021 9388 28-10-2009 20107021 6632 24-11-2009 20107021 46 15-09-2010 20107021 203 10-07-2008 20108008 8057 14-08-2009 20108008 104 02-11-2009 20108008 844 24-02-2010 20108008 4842 24-02-2010 20108008 7872 03-10-2011 20108008 203 transaksi, dan -2 digunakan untuk menunjukkan bahwa transaksi dari setiap pengguna telah selesai. Hasil bentukan string yang dibuat oleh sistem untuk semua pengguna adalah : 0 : 56-1 745 760-1 203-1 6632-2 1 : 10241-1 4842 56-1 203-1 6632-2 2 : 104-1 9352 9388-1 6632-1 46-1 203-2 3 : 8057-1 104-1 844-1 4842 7872-1 203-2 3. Bentukan string tersebut kemudian akan diubah menjadi kumpulan sekuens(s α) dari semua pengguna. Pembentukan ini mengubah tanda -1 menjadi ( ) dan pembentukan struktur sekuens untuk mempermudah pengerjaan. Struktur tersebut dapat dilihat pada gambar 3. 2. Setelah mendapatkan histori peminjaman dari semua pengguna, sistem akan membuat sekuens untuk semua pengguna tersebut dalam bentuk string yang dipisahkan oleh -1 dan -2. Dimana -1 digunakan untuk membedakan antar Gambar 3: Struktur kumpulan sequence (S α ) Secara singkat pra-proses pembuatan input dapat dilihat pada gambar 4. 7 T IM

(frequent). Tingkat kemunculan untuk tiap item dapat dilihat pada tabel 2. Tabel 2: Tabel Minimum Support Setiap Item Item Tingkat Kemunculan 203 4 6632 3 56 2 104 2 4842 2 46 1 743 1 760 1 844 1 7872 1 8057 1 9352 1 9388 1 10241 1 Gambar 4: Flowchart Pra-proses Pembuatan Input 4.2. Proses Optimalisasi Sistem akan melakukan optimalisasi kumpulan sekuens dengan membuang item item yang berada dibawah minimum support yang telah ditentukan. Dalam hal ini minimum support adalah 50% dari jumlah kumpulan sekuens yaitu dua. Hal ini berarti setiap item harus memiliki tingkat kemunculan sebanyak dua untuk dapat dikatakan sebagai item yang optimal Dari tabel 2 dapat dilihat bahwa adanya item item yang memiliki tingkat kemunculan dibawah minimum, sehingga item tersebut tidak dipakai dalam kumpulan sekuens yang baru. Setelah melakukan pengoptimalisasian, dihasilkan kumpulan sekuens baru yang digunakan sebagai input dari PrefixSpan yaitu: 0 : (56) (203 ) (6632) 1 : (4842 56) (203) (6632) 2 : (104) (6632) (203) 3 : (104) (4842) (203) Secara singkat proses optimalisasi dapat dilihat pada gambar 5. 8 T IM

1. Mencari index tempat kemunculan item 56 pada kumpulan sekuens. Proses ini dapat dilihat pada gambar 6. Gambar 6: Index Tempat Kemunculan Item 56 2. Setelah mengetahui index tersebut, akan diambil item item yang berada di index setelah item 56 untuk dijadikan sebagai kumpulan projected sekuens(s α ) dari item 56. hasil dari pengambilan dapat dilihat pada gambar 4.5. Gambar 5: Flowchart Proses Optimalisasi Gambar 7: Pengambilan Item Untuk Projected Sequence 4.3. Proses Pembuatan Projected Sekuens (α ) Pada proses ini projected sekuens akan dibuat dengan menggunakan item dimana untuk setiap item akan dicari semua sekuens yang memiliki awalan dari item tersebut. Sebagai contoh, proses pembuatan projected sekuens dari item 56 dapat dijelaskan sebagai berikut: 3. Hasil dari projected sekuens item 56 adalah <(203)(6632)> <(203)(6632)>. Hal ini juga berlaku bagi item-item yang lain. Hasil pembuatan projected sekuens untuk setiap item dapat dilihat pada tabel 3. 9 T IM

Tabel 3: Tabel Pembuatan Projected Sequence Setiap Item Item Projected Sekuens 56 <(203)(6632)> <(203)(6632)> 104 <(6632)(203)> <(4842)(203)> 203 <(6632)> <(6632)> 4842 <(_56)(203)(6632)> 6632 <(203)> Secara singkat proses pembuatan projected sekuens dapat dilihat pada gambar 8. 4.4. Proses Pembuatan Pola Sekuensial (Sequential Pattern ) Proses ini dimulai dengan menjalankan fungsi pengulangan (recursive) untuk mencari item item yang dapat dipasangkan dengan masing masing item. Sebagai contoh akan dijelaskan proses pembuatan pola sekuensial untuk item 56. Proses ini dapat dijelaskan menjadi beberapa langkah yaitu: 1. Mendaftar item item yang ada di dalam projected sekuens dari item 56 yaitu: <(203)(6632)> <(203)(6632)> 2. Menghitung tingkat kemunculan dari masing masing item yang ada di dalam projected sekuens item d. Hasil penghitungan dapat dilihat pada tabel 4. Tabel 4: Tabel penghitungan tingkat kemunculan Item Tingkat Kemunculan 203 2 6632 2 Gambar 8: Flowchart Proses Pembuatan Projected Sequence 3. Dari hasil pada tabel 4.4, item 203 dan 6632 telah memenuhi minimum support sehingga item 203 dan 6632 akan digabungkan dengan item 56 menjadi <(56)(203)> <(56) (6632)>. 10 T IM

4. Setiap item baru yaitu <(56)(203)> dan <(56) (6632)> akan dicari projected sekuensnya berdasarkan projected sekuens yang lama yaitu : <(203)(6632)> <(203)(6632)> 5. Proses untuk membuat projected sekuens dari item <(56)(203)> dan <(56) (6632)> akan mengulangi langkah langkah pada sub bab 3.3.2.3 yang kemudian dilanjutkan dengan menjalankan langkah langkah pada sub bab 3.3.2.4. Sistem akan mengulangi hal yang sama hingga tidak ada lagi projected sekuens yang dapat dibentuk. Hal ini juga berlaku bagi item-item yang lain. Hasil pembuatan pola sekuensial untuk setiap item dapat dilihat pada tabel 5. Tabel 5: Tabel Hasil Pembuatan Pola Sekuensial Item Projected Sekuens Sequential Patterns 56 <(203)(6632)> <(56)(203)> <(203)(6632)> <(56) (6632)> 104 <(6632)(203)> <(104)(203)> <(4842)(203)> 203 <(6632)> <(6632)> <(203)(6632)> 4842 <(_56)(203)(6632)> - 6632 <(203)> - Secara singkat proses pembuatan pola sekuensial dapat dilihat pada gambar 9. Gambar 9: Flowchart Proses Pembuatan Pola Sekuensial 4.5. Proses Pengolahan Pola Sekuensial Proses ini dimulai dengan mengambil hasil pola sekuensial yang sudah dibuat oleh algoritma PrefixSpan yaitu <(56)(203)>, <(56)(6632)>, <(203)(6632)>, <(104)(203)>. Sebagai contoh akan dijelaskan proses pengolahan pola sekuensial untuk item 56. Proses ini dapat dijelaskan menjadi beberapa langkah yaitu: 11 T IM

1. Memeriksa apakah hasil rekomendasi dari tiap tiap item pernah dipinjam oleh angkatan atas pada semester itu atau tidak. Dari pemeriksaan ini dapat diketahui bahwa item 6632 pernah dipinjam oleh angkatan 2006 dan 2007 disaat mereka semester 7. Sedangkan item 203 pernah dipinjam oleh angkatan 2006, 2007, dan 2008 pada saat mereka semester 7. 2. Hasil rekomendasi yang pernah dipinjam akan dihitung tingkat confidencenya. Hasil dari tingkat confidence dihitung dengan membandingkan jumlah kemunculan pola sekuensial dengan jumlah kemunculan item tersebut dalam transaksi. Tingkat confidence dari item 203 adalah 2/2 yaitu 1. dan tingkat confidence dari item 6632 adalah 2/2 yaitu 1. 3. Setelah mendapatkan tingkat confidence dari tiap pola sekuensial, selanjutnya akan dilakukan pengurutan berdasarkan tingkat confidence. 4. Hasil dari pola sekuensial akan disimpan kedalam txt dengan format. Item-hasil rekomendasi@tingkat confidence, contoh 56-203@1,6632@1, Secara singkat proses pengolahan pola sekuensial dapat dilihat pada gambar 10. Gambar 10: Flowchart Proses Pengolahan Pola Sekuensial 4.6. Proses Penampilan Data Rekomendasi di PHP Proses ini dimulai dengan mengambil hasil pola sekuensial dari file txt. Kemudian hasil ini akan dibentuk menjadi dua kelas untuk mempermudah pengerjaan yaitu kelas pojo dan kumpulanpojo. Dimana pojo berisi item beserta dengan rekomendasinya, sedangkan kumpulanpojo 12 T IM

adalah kumpulan dari kelas pojo. Selanjutnya kita mengambil data transaksi peminjaman dari pengguna yang sedang login. Proses ini dapat dijelaskan menjadi beberapa langkah yaitu: 1. Memeriksa apakah buku yang pernah dipinjam memiliki rekomendasi atau tidak. Jika terdapat rekomendasi untuk buku tersebut maka proses akan dilanjutkan, apabila tidak maka akan di periksa lagi untuk item item yang lain. 2. Memeriksa apakah buku hasil rekomendasi termasuk dalam buku yang pernah dipinjam oleh pengguna. Jika terdapat buku rekomendasi yang pernah dipinjam oleh pengguna, maka buku tersebut tidak akan ditampilkan dalam hasil rekomendasi untuk pengguna tersebut. 3. Setelah langkah 1 dan 2 dilakukan untuk setiap buku, hasil rekomendasi akan ditampilkan di dalam tabel. Secara singkat proses pembuatan pola sekuensial dapat dilihat pada gambar 10. Gambar 10: Flowchart Proses Penampilan Data Rekomendasi di PHP 5. PENGUJIAN KEGUNAAN ALGORITMA Sub bab ini menjelaskan mengenai pengujian yang dilakukan untuk membuktikan kegunaan sistem rekomendasi berdasarkan data peminjaman mahasiswa jurusan THM dan PSY. 5.1.Tujuan Pengujian Tujuan dari pengujian ini adalah untuk membuktikan kegunaan dengan cara membandingkan hasil dari rekomendasi dan 13 TIM

data pembanding yaitu transaksi peminjaman pada bulan Januari Juni 2011 dan peminjaman pada bulan Juli Desember 2011. 5.2.Data Pengujian Transaksi peminjaman jurusan THM dan PSY yang ada di perpustakaan Universitas Ciputra hingga akhir desember 2010 akan digunakan sebagai data input. Transaksi peminjaman pada bulan januari juni 2011 dan peminjaman pada bulan juli desember 2011 akan digunakan sebagai data pembanding. 5.3.Skenario Pengujian Skenario pengujian yang dilakukan adalah dengan cara mengambil data peminjaman semua mahasiswa berdasarkan jurusan pada periode tertentu dan dibuktikan kegunaannya dengan cara membandingkan apakah buku yang dipinjam oleh mahasiswa pada periode tersebut merupakan hasil rekomendasi akibat peminjaman buku buku yang pernah dilakukan oleh mahasiswa tersebut dengan minimum support sebanyak 2 [12] dan confidence level sebesar 50% [12] untuk setiap jurusan. 5.4. Hasil Pengujian Kegunaan dari Algoritma PrefixSpan Berikut ini adalah hasil pengujian untuk kegunaan dari algoritma PrefixSpan dibagi berdasarkan jurusan dan periode 1 Januari 2011 30 Juni 2011 Tabel 6. Tabel Hasil Pengujian THM Periode Pengguna (1 Januari 2011 30 Juni 2011) Pertama Hasil rekomen dasi 50% Buku yang dipinjam (1 Januari 2011 30 Juni 2011) Tingkat kegunaan 10208021 7267 6780 0 10208026 106 314, 106, 20 290, 129, 8185 10208030 106 10139, 20 3063, 10018, 5772, 106 10209021 784 5227, 5228, 33.33 784 10209046 784 4160, 784 50 10209061 784 3463, 784, 25 5227, 446 Rata - rata 29.67% Tabel 7. Tabel Hasil Pengujian PSY Periode Pengguna (1 Januari 2011 30 juni 2011) Pertama Hasil rekomend asi 50% Buku yang dipinjam (1 Januari 2011 30 Juni 2011) 30108001 3121 7630, 8328, 10337, 3121, 8081 30108003 5805 5805, 8081, 7630, 9022, 8026, 6342, 7630, 7333, Tingkat keguna an 20 11.11 14 T IM

9515 30108011 5160 7779, 9137, 5805, 563, 5160 30108012 5160 5012, 4447, 7907, 8081, 5012, 5160, 6342, 6730, 6495 30109009 3359, 4748, 2522, 4572 30109010 3359, 5563, 4748, 3772, 3770 30109011 3450, 3772, 3770, 3359 30109012 3359, 4967, 5761, 4267, 5563, 4748, 3450, 3772, 3770 4572, 4681, 5563, 6558, 3359 20 10 40 3772, 3359 100 5563, 4763, 7913, 3770, 5295, 3450 3359, 3770, 9231, 4748, 4571 30110001 4490 4833, 4490, 3357, 602 30110021 3772, 9240, 4206, 4414 3772, 4945, 4942, 4414, 2514 30110028 3569, 600, 3379 572, 600, 3569, 3379, 5055 33.33 60 25 28.57 60 30110036 561, 3599 561, 3987, 33.33 4003, 8226, 602, 3599 30110039 4409, 561 4409, 5222, 33.33 4923, 3357, 2132, 561 30110040 561 4739, 561, 20 3495, 9249, 6558 Rata rata 34.19% 5.5. Analisis Pengujian Kegunaan Algoritma Meskipun hasil survei awal pada sub bab 3.1.3 menyatakan sebanyak 58% mahasiswa Universitas Ciputra mengatakan bahwa mereka akan meminjam buku berdasarkan referensi dari teman yang pernah mengambil suatu mata kuliah tertentu, akan tetapi hasil pengujian oleh sistem pada 2 periode yaitu 1 januari 2011 30 juni 2011 dan 1 juli 2011 31 desember 2011 mampu merekomendasikan rata rata sebesar 31.75% untuk mahasiswa THM dan 42.88% untuk PSY. Algoritma PrefixSpan melihat urutan dari histori peminjaman berdasarkan tanggal, sedangkan dalam 1 transaksi yang terjadi bisa saja ada beberapa buku yang dipinjam dan urutan itu akan berpengaruh pada hasil dari algoritma ini. Hasil dari algoritma PrefixSpan sangat bergantung pada urutan entry buku yang ada dalam satu transaksi. Karena urutan entry buku yang berbeda akan menghasilkan rekomendasi yang berbeda juga. 15 T IM

6. KESIMPULAN DAN SARAN Berdasarkan hasil dari perancangan hingga implementasi yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa: 1. Algoritma PrefixSpan memperhitungkan urutan entry buku dalam satu transaksi maka hasil pengujian diatas dapat berbeda apabila urutan entry buku dalam sebuah transaksi peminjaman berubah. 2. Hasil dari algoritma PrefixSpan sangat bergantung pola peminjaman yang dilakukan oleh pengguna perpustakaan tersebut. Semakin sering orang meminjam suatu buku tertentu maka pola yang tercipta di dalam sistem rekomendasi akan semakin besar. Berikut saran yang diberikan oleh penulis mengenai penelitian lebih lanjut untuk Penelitian ini, yaitu; untuk membuat sistem rekomendasi buku pada perpustakaan Universitas Ciputra, dapat pula digunakan algoritma lain baik menggunakan pola sekuensial maupun pola lainnya sehingga hasil yang didapat lebih akurat. 7. DAFTAR PUSTAKA Han, J., Pei, J., Yin, Y. 2004. Mining Frequent Patterns without Candidate Generation. Kluwer Academic Publishers. Netherlands. Pei, J., Han, J., Mortazavi-Asl, B., Wang, J., Pinto, H., Chen, Q., Dayal, U., Hsu, M. 2004. Mining Sequential Pattern by Pattern-Growth: The PrefixSpan Approach. IEEE Transactions On Knowledge And Data Engineering vol. 16 No. 10. Theresia, L. K. 2010. Disease Track Record Analysis at Dr. Soetomo General Hospital Using PrefixSpan Algoritm. Universitas Kristen Petra: Surabaya 16 T IM