BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

dokumen-dokumen yang mirip
BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. perubahan pada lingkungan yang bersifat dinamis. Bentuk persaingan salah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini banyak pihak yang menaruh perhatian terhadap kepuasan atau

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif verifikatif yang

BAB I PENDAHULUAN. memposisikan produknya sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar. variabel yang mempengaruhi kepercayaan terhadap produk.

BAB I PENDAHULUAN. Apartemen adalah: Tempat tinggal (yang terdiri atas kamar tamu, kamar tidur,

BAB I PENDAHULUAN. dengan banyaknya produk yang ditawarkan oleh pihak pemasar kepada

BAB1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan telah semakin besar. Semakin banyak pihak yang menaruh perhatian

BAB I PENDAHULUAN. terlepas dari merek yang tertera pada produk tersebut. penjual dan untuk mendiferensikannya dari barang atau jasa pesaing.

BAB I PENDAHULUAN. dan mempunyai pandangan yang baik terhadap perusahaan tersebut. menarik konsumen untuk melakukan keputusan pembelian produk yang

BAB I PENDAHULUAN. ini telah membuat masyarakat mempunyai gaya hidup yang lebih baik dan modern

BAB I PENDAHULUAN. konsumen untuk membeli produknya. Kebutuhan konsumen yang. Dalam persaingan yang tajam seperti ini, keberhasilan

ANALISIS PENGARUH BRAND EQUITY

BAB I. Dilihat dari perkembangan dunia modern dan globalisasi saat ini. kebutuhan akan komunikasi merupakan suatu hal yang sangat penting bagi setiap

Dwy Tsalimah M. Sari Edy Prihantoro, SS,. MMSI.

terus berlomba-lomba untuk menawarkan produknya agar dapat dikenal

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan akan memiliki lebih banyak konsumen. Namun ada beberapa hal yang

PENGARUH HARGA DAN BRAND IMAGE TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN HANDPHONE MEREK ASUS DI BEKASI

BAB I PENDAHULUAN. retail. Khususnya penjualan pada produk sabun antiseptik, para penjual harus

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB I PENDAHULUAN. Pada era globalisasi, produk atau jasa yang bersaing dalam pasar semakin banyak

BAB I PENDAHULUAN. Dewasa ini bisnis makanan berkembang dengan semakin banyaknya. dalam industri ini demi mencapai tujuan.

BAB 1 PENDAHULUAN 1-1

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA Konsep Strategi Manajemen Pemasaran. bersaing (Wheelen dan Hunger, 2012).

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR... DAFTAR GRAFIK...

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang. Fenomena persaingan yang ada telah membuat para pengusaha

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan dalam skala kecil dan besar, juga adanya berbagai kebebasan dan

BAB I PENDAHULUAN. kemajuan teknologi, gaya hidup dan pola pikir masyarakat berkembang yang. konsumen yang berhasil menarik konsumen.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. memproduksi dan memasarkan produknya saja, akan tetapi yang tak kalah penting adalah

BAB I PENDAHULUAN. yang sejenis dan merupakan suatu proses psikologis.

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

PENGARUH CITRA MEREK DAN HARGA TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA RAMAI SWALAYAN PETERONGAN SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. menciptakan, menawarkan dan bertukar sesuatu yang bernilai satu atau

DAFTAR ISI. ABSTRACT ii KATA PENGANTAR iii DAFTAR ISI...v DAFTAR TABEL...ix DAFTAR GAMBAR..x

PENGARUH CITRA MEREK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN (Studi Pada Konsumen Breadtalk Di Kota Padang) SKRIPSI

BAB I PENDAHULUAN. komunikasi berkembang dengan sangat pesat. Setiap golongan masyarakat

BAB III METODE PENELITIAN. sedangkan obyek dari penelitian ini adalah produk Eiger. Data yang digunakann dalam penelitian ini adalah data primer,

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan globalisasi telah menjangkau beberapa aspek

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. pada BAB IV maka, penulis membuat beberapa kesimpulan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN. sesuai dengan kebutuhan hidup yang semakin kompleks pula. Hal ini menuntut

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. persepsi yang baru dari seseorang. Inovasi adalah produk atau jasa yang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan untuk senantiasa berusaha menambah dan mempertahankan

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat Indonesia lebih memilih segala sesuatunya serba instan dan

ABSTRAK. Kata kunci: customer relationship management (CRM), kepuasan, loyalitas pelanggan.

BAB I PENDAHULUAN. Kemajuan perekonomian saat ini banyak membawa perubahan yang. cepat dalam berbagai bidang usaha. Hal tersebut akan menimbulkan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Menurut Kotler & Keller (2012 : 41) :

Universitas Kristen Maranatha

BAB 1 PENDAHULUAN. Persaingan antar industri sejenis maupun tidak sejenis semakin ketat sehingga untuk

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam pemenuhan kebutuhan dan keinginan kosumen, menyebabkan setiap

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Permasalahan

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN KONSUMEN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA TOSERBA LUWES DI KABUPATEN WONOGIRI SKRIPSI

BAB 1 PENDAHULUAN. Dalam era globalisasi seperti sekarang ini, banyak perusahaan bersaing ketat, baik

BAB I PENDAHULUAN. gratis kepada konsumen misalnya telepon gratis, internet gratis, dan lain-lain.

BAB 1 PENDAHULUAN. Dengan globalisasi yang melanda dunia saat ini, dunia bisnis tidak lagi

BAB I PENDAHULUAN. pasar produk dari perusahaan Indonesia. Di sisi lain, keadaan tersebut

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan sebagai tujuan utama (Kotler, 2005). Pengaruh globalisasi dalam

ANALISIS PENGARUH BRAND AWARENESS, BRAND IMAGE, DAN PERCEIVED QUALITY TERHADAP BRAND LOYALTY PRAMBORS RADIO. Kresna julio Eka Putra

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN KEPUASAN PELANGGAN TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA SWALAYAN LUWES DI PATI JAWA TENGAH

ANALISIS PERBANDINGAN TINGKAT KEPUASAN KONSUMEN ATAS KUALITAS JASA PADA PERGURUAN TINGGI DENGAN PROGRAM STUDI BERAKREDITASI A DAN BERAKREDITASI B

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pada Era Globalisasi ini, aktivitas pembangunan dan perekonomian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dunia bisnis dan usaha di Indonesia saat ini sangatlah berkembang.

BAB 1 PENDAHULUAN. pangsa pasar dan mengembangkan usahanya. Oleh karena itu, perusahaan harus

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. potensial bagi pemasaran, berbagai jenis informasi, teknologi, dan

Judul : Pengaruh Retail Marketing Mix

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. commerce) ataupun akun-akun sosial media seperti Instagram. Perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. yang begitu ketat antara perusahaan satu dengan perusahaan yang lainnya,

Adanya perubahan gaya hidup dan mobilitas yang semakin tinggi menyebabkan masyarakat lebih menyukai makanan yang praktis tetapi memiliki nilai gizi

BAB I PENDAHULUAN. menjaga kebersihan dan kesehatan gigi. Kebutuhan akan produk ini sudah

BAB I PENDAHULUAN. semakin meningkatnya kebutuhan dan keinginan konsumen. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Industri Pastry yang semakin meningkat memicu pelaku bisnis untuk

BAB I PENDAHULUAN UKDW. yang sangat pesat secara tidak langsung telah merubah pola hidup dan pola pikir

BAB I PENDAHULUAN. sudah tidak menjadi suatu masalah. Teknologi informasi memunculkan

DAFTAR ISI. HALAMAN PERNYATAAN... i KATA PENGANTAR... ii ABSTRAK... iii DAFTAR ISI... iv DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR TABEL... x DAFTAR LAMPIRAN...

BAB 1 PENDAHULUAN. cara memberikan pelayanan kepada konsumen dengan sebaik-baiknya.

BAB I PENDAHULUAN. Dalam situasi dan kondisi ekonomi pada saat ini khususnya menjelang era

BAB I PENDAHULUAN UKDW. yang bernilai dengan orang lain (Kotler, 2008). Oleh karena itu, kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. cepat dimana fasilitas tersebut dapat dilakukan dimana saja dan kapanpun. Dengan

BAB I PENDAHULUAN. manusia dapat saling berhubungan satu sama lain baik dalam kehidupan

BAB I PENDAHULUAN. tersebut aspek pemasaran sangat berperan dalam menunjang daya saing

PENGARUH EFEKTIVITAS PENILAIAN KINERJA TERHADAP KEPUASAN KERJA KARYAWAN FOOD & BEVERAGE DEPARTMENT DI ASTON BRAGA HOTEL & RESIDENCE BANDUNG

BAB I PENDAHULUAN. pelanggan. Agar perusahaan unggul dalam persaingan, selain berwawasan

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. keinginan dan kebutuhan konsumen maka produsen perlu memahami perilaku

BAB I PENDAHULUAN UKDW. perusahaan salah satunya adalah dengan menciptakan brand. Brand suatu produk

BAB I PENDAHULUAN. bersaing untuk meningkatkan kualitas produk masing-masing. Perubahan konsep

BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN LINGKUP PENELITIAN...

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Brand image atau citra merek merupakan serangkaian sifat tangible dan intangible, seperti ide, keyakinan, nilai-nilai, kepentingan, dan fitur yang membuatnya menjadi unik. Sebuah brand image harus mewakili semua karakter internal maupun eksternal yang mampu mempengaruhi pelanggan sesuai dengan target sebuah produk (Hasan,A. 2013:210). Di dalam merek ini terkandung janji perusahaan kepada konsumen untuk memberikan manfaat, keistimewaan dan layanan tertentu. Merek sangat bernilai karena mampu mempengaruhi pilihan atau preferensi konsumen. Sebuah merek yang baik dapat memberikan tanda adanya superioritas terhadap konsumen yang mengarah pada sikap konsumen yang menguntungkan dan membawa kinerja penjualan dan keuangan yang lebih baik bagi perusahaan. Dalam Brand suatu produk merupakan suatu perhatian dan juga pertimbangan untuk konsumen dalam melakukan keputusan kegiatan pembelian, yang dimana pada setiap produk memiliki kualitas yang berbeda-beda. Dalam keputusan pemilihan, konsumen benar-benar memilih produk yang dianggap sesuai dengan kebutuhan dan keinginannya, yang dimana pada suatu brand produk tergantung image yang melekat dengan begitu perusahaan harus mampu memberikan yang terbaik dan sesuai dengan apa yang dibutuhkan dan keinginan konsumen. Untuk itu perusahaan harus membangun image yang lebih menonjol dari pada pesaing, dengan membuat konsumen menjadi loyal dalam menggunakan produk tersebut secara berkala atau setidaknya konsumen puas dengan begitu dapat mempertahankan pangsa pasar akan membangun image positif pada konsumen. Semakin kuat Brand image dibenak pelanggan maka semakin kuat pula rasa percaya diri pelanggan untuk tetap loyal atau setia terhadap produk yang dibelinya sehingga hal tersebut dapat mengantar sebuah perusahaan untuk tetap mendapatkan keuntungan dari waktu ke waktu. Ogilvy & Mather dalam Andreani et al (2012:65) juga mengatakan bahwa citra merek yang kuat dapat membuat pelanggan melakukan pembelian secara berulang-ulang. Brand image (citra

merek) mempunyai peran yang sangat penting karena dapat membedakan suatu perusahaan atau produk dengan yang lain. Menurut Kotler dan Amstrong (2008:345) harga adalah sejumlah uang yang ditagih atas suatu produk atau jasa, atau jumlah semua nilai yang diberikan oleh pelanggan untuk mendapatkan keuntungan dari memiliki atau menggunakan suatu produk atau jasa. Harga adalah sejumlah mata uang yang dapat ditukar dengan barang atau jasa, harga merupakan jumlah dari semua nilai yang diserahkan pelanggan untuk mendapatkan manfaat dari produk barang atau jasa tersebut. Kotler dan Armstrong (2010: 312). Dari beberapa penjelasan diatas bahwa pengaruh harga dalam pandangan konsumen merupakan alat tukar untuk mendapatkan dan merasakan manfaat atau keuntungan atas barang atau jasa yang digunakan. Disaat persaingan semakin ketat, perusahaan berusaha memenuhi kebutuhan dan keinginan konsumen dengan menawarkan berbagai jenis produknya, dampaknya konsumen memiliki banyak pilihan kekuatan tawar menawar konsumen, yang mendorong setiap perusahaan harus menempatkan orientasinya pada kepuasan pelanggan sebagai sebuah tujuan utama. Perusahaan semakin yakin bahwa kunci sukses untuk memenangkan persaingan terletak pada kemampuan memberikan total customer value yang dapat memuaskan pelanggan melalui penyampaian produk yang berkualitas dengan harga yang bersaing, dan juga kepuasan dimana mengarahkan konsumen untuk mengulangi pembelian dan merekomendasikan Word of Mouth yang positif dan kepuasan pelanggan merupakan faktor penentu utama dalam pembelian ulang (Hasan,A. 2013:89). Aston Pluit Hotel and Residence terletak di jantung daerah Pluit Jakarta dan hanya 20 menit dari bandara internasional yang memungkinkan akses mudah ke semua atraksi utama di Jakarta termasuk fasilitas belanja dan hiburan. Dengan menyediakan beragam kenyamanan dan pelayanan yang personal, Aston Pluit merupakan tempat yang tepat bagi para pelaku bisnis dan wisawatan berlibur. Aston Pluit menawarkan 203 kamar hotel dan suite serta 410 kamar apartemen dengan pemandangan kota yang mempesona. Seiring dengan perkembangan globalisasi bisnis di Indonesia yang selalu berkembang dilihat dari segi harga yang ditawarkan dari pihak perusahaan kepada konsumen semakin terjangkau dan juga seiring dengan perkembangan perusahaan yang dapat membuktikan kualitas dan citra perusahaan.

Keinginan memilih Aston Pluit Hotel and Residence menjadi sebuah pembuktian untuk peneliti dan masyarakat, perkembangan bisnis yang berpengaruh pada saat ini melalui pencitraan suatu produk (merek) dengan harga yang menjadi sebuah kepuasan untuk pelanggan. Dengan adanya perbandingan harga antara satu hotel dengan hotel lain (competitor) di sekitar lokasi, dan dari sudut pandang citra merek sebuah perusahaan yakni hotel tersebut dengan menghasilkan sebuah tujuan yakni kepuasan pelanggan. Pertumbuhan yang pesat pada bisnis saat ini, dengan perbandingan harga antara Aston Pluit Hotel and Residence dan Best Western Harriston, spesifikasi harga yang di tertera dari Aston Pluit and Residence yakni Rp. 648.000,- untuk Deluxe Room sedangkan Best Western Harriston Rp. 578.000,- untuk Superior Room. (www.agoda.com). Perbandingan dilihat secara spesifikasi antara satu kamar, karena dari penawaran kedua hotel tersebut memiliki kesamaan dalam fasilitas baik tempat tidur, wifi, sarapan pagi untuk 2orang. Dengan subjek penelitian adalah konsumen di Aston Pluit Hotel and Residence di Pluit selatan Jakarta Utara sesuai dengan variabel yang diteliti adalah brand image, harga, dan kepuasan pelanggan. Perkembangan pasar bisnis dan faktor pendukungnya yang semakin besar maka saya beranggapan bahwa Aston Pluit Hotel and Residence dengan citra produk dan harga menjadi faktor bagi masyarakat untuk memperoleh kepuasan sebagai konsumen, Saya memilih Dengan memperhatikan latar belakang permasalahan diatas, maka peneliti tertarik untuk memilih judul ini, yaitu Pengaruh Brand Image dan Harga Terhadap Kepuasan Konsumen di Aston Pluit Hotel and Residence. 1.2 Rumusan Masalah Sehingga berdasarkan uraian di atas, maka permasalahan dapat dirumuskan dengan pertanyaan, apakah terdapat pengaruh brand image dan harga terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel and Residence di Jakarta. 1.3 Identifikasi Masalah Agar permasalahan tidak terlalu luas dan terlalu sempit, maka penelitian ini dibatasi sebagai berikut: a. Apakah terdapat pengaruh brand image terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel and Residence di Jakarta?

b. Apakah terdapat pengaruh harga terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel and Residence di Jakarta? 1.4 Tujuan dan Manfaat 1.4.1 Tujuan Berdasarkan perumusan masalah yang diajukan, maka tujuan dari penelitian ini adalah: a. Untuk mengetahui pengaruh brand image terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel di Jakarta. b. Untuk mengetahui pengaruh harga terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel di Jakarta. c. Untuk mengetahui pengaruh brand image dan harga terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel di Jakarta. 1.4.2 Manfaat Hasil dalam penelitian ini akan memberikan manfaat : a. Bagi Perusahaan 1. Memberikan bahan pertimbangan kepada perusahaan sebagai bahan masukan yang berguna dalam memecahkan masalah perilaku konsumen yaitu kepuasan pembelian dan membantu sebagai suatu bahan evaluasi dalam meningkatkan brand image dan harga terhadap kepuasan konsumen yang diterapkan. 2. Serta membantu perusahaan dalam mengetahui tingkat pencapaian yang telah dicapai oleh perusahaan sesuai dengan kepuasan pelanggan. b. Bagi Akademis 1. Sebagai pengetahuan dan memperdalam kajian teori dalam dunia bisnis tentang brand image, harga dan kepuasan pelanggan. 2. Membantu para mahasiswa lain dalam mencari teori-teori yang berkaitan dengan brand image, harga dan kepuasan pelanggan.

c. Bagi Masyarakat 1. Memberikan informasi bahwa ada pengaruh yang berkaitan antara brand image, harga dan kepuasan pelanggan. 2. Membantu masyarakat lebih mengerti lebih jelas tentang pengertian brand image, harga dan kepuasan pelanggan. 3. Memberikan tambahan pengetahuan dan bahan referensi untuk penulis lain yang mungkin akan melakukan penelitian yang serupa di masa yang akan datang. 1.5 Sistematika Penulisan Sistematika penulisan skripsi ini merupakan hasil penelitian dari analisis dan disusun sebagai berikut : BAB 1 : Pendahuluan Dalam BAB 1 ini menjelaskan mengenai latar belakang terkait dengan pemilihan judul Pengaruh brand image dan harga terhadap kepuasan pelanggan di Aston Pluit Hotel and Residence, lalu rumusan masalahnya adalah apakah ada pengaruh brand image dan harga terhadap kepuasan pelanggan di Aston Pluit Hotel and Residence, identifikasi masalah adalah apakah terdapat pengaruh brand image terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel and Residence, pengaruh harga terhadap kepuasan pelanggan pada Aston Pluit Hotel and Residence. Tujuan penelitian untuk mengetahui apakah ada pengaruh brand image dan harga terhadap kepuasan pelanggan di Aston Pluit Hotel and Residence, Manfaat Penelitian, dan Sistematika Penulisan. BAB 2 : Kajian Pustaka Dalam BAB 2 ini akan membahas mengenai landasan teori yang digunakan yang relevan dengan topic skripsi dan dihubungkan dengan data-data yang diperoleh dari hasil penelitian, termasuk didalamnya state of the art yang berisi 3 jurnal international, 3 jurnal local. Landasan konseptual yang berisi teori-teori yang digunakan didalam penelitian diantaranya : Teori Komunikasi, Teori komunikasi pemasaran, toeri kualitas kerja, teori brand image, teori harga,

dan teori kepuasan pelanggan. Dan dalam bab ini juga berisi Kerangka Pemikiran yang mendasari penelitian ini. Bab 3 : Metodelogi Penelitian Dalam BAB 3 ini berisi tentang metode yang digunakan untuk mendapatkan dan menganalisis data, termasuk didalamnya adalah pendekatan penelitian kuantitatif. Penelitian yang digunakan adalah kuantitatif paradigma sederhana dan juga paradigma berganda, tipe jenis penelitian yang bersifat asosiatif, variabel penelitian variabel bebas brand image dan harga, variabel terikat kepuasan pelanggan. Populasi penelitian ini 453 dan sample 82, Teknik sampling yang digunakan nonprobability incidental, teknik pengumpulan data yag digunakan data sekunder dan data primer, Jenis data interval, metode pengumpuulan data menggunakan kuesioner, Jenis Skala yang digunakan Skala Likert, Analisis data yang digunakan uji validitas, uji reliabilitas, uji normalitas, korelasi, koefesien determinasi, analisis regresi linear sederhana, analisis regresi linear berganda, uji hipotesis, dan operasional konsep. Bab 4 : Hasil Penelitian Dalam BAB 4 ini berisi objek penelitian berupa data-data konkrit tentang Aston Pluit Hotel and Residence, seperti sejarah perusahaan, visi dan misi, struktur organisasi, target responden, dan profil perusahaan. Dan berisi penjelasan tentag gambaran umum responden, hasil penelitisn dalam analisis indeks jawaban serta dihubungkan dengan teori dan dilengkapi dengan analisis peneliti dalam bagian pembahasan. Bab 5 : Kesimpulan dan Saran Dalam bab ini berisi tentang kesimpulan yang diperoleh mempunyai pengaruh yang signifikan sebesar 49,2%. Dari hasil penelitian yang dilakukan, adanya saran yang diberikan kepada Aston Pluit Hotel and Residence agar adanya peningkatan kepuasan pelanggan melalui faktor lain seperti peningkatan service seperti penyediaan free shuttle ke Bandara Soekarno- Hatta International.