STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO JAYA SUSU BUNGUR DALAM PENINGKATAN PENJUALAN PRODUK SUSU

dokumen-dokumen yang mirip
: Budi Utami, SE., MM

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN PENJUALAN PADA TOKO PONSEL RIN PULSA.

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATANALISISKAN PENJUALAN KAMERA DSLR MERK CANON DI TOKO DIKS PHOTOGRAPHY

Strategi Pemasaran Pada Usaha Kuliner Warung Pasta Margonda Raya Depok Dengan Analisis SWOT NPM :

STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA TOKO ALAT-ALAT KEGIATAN ALAM BEBAS SHERPA OUTDOOR DALAM UPAYA PENINGKATAN VOLUME PENJUALAN

STRATEGI PEMASARAN DEALER YAMAHA AMIE JAYA UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN MENGGUNAKAN MATRIKS BCG DAN ANALISIS SWOT

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO MITRA BIKE

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN CAFÉ LAMPIRI DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN

Gambar 2.5 Diagram Analisis SWOT

ANALISIS PEMILIHAN LOKASI USAHA PADA USAHA FRANCHISE AYAM SABANA JAKARTA TIMUR

STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK DENGAN ANALISIS SWOT DAN MATRIK BCG DI PT CHINA INTERNASIONAL RAYA LEGOK

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA UD. BONTOT JAYA FURNITURE, KLENDER, JAKARTA TIMUR NPM :

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Mulya Kencana Kecamatan Tulang Bawang

Penerapan analisis swot (strengths,weakness,opportuni ties,threats) sebagai strategi. pemasaran pada mierip kafe di. bekasi

BAB IV PEMBAHASAN ANALISIS SWOT MENARA SUCI TOUR AND TRAVEL DAN SHAFIRA TOUR AND TRAVEL. Pendapatan Jumlah jamaah Pendapatan Jumlah

Judul Penelitian Ilmiah :

ANALISA STRATEGI PEMASARAN DALAM MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN PADA DEPOT AIR ISI ULANG BIRU

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PRODUK SPARE PARTS PT. UT CABANG PADANG

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN LISTRIK PRABAYAR PADA PT. PLN (Persero) RAYON TAMBUN - BEKASI

Analisis Strategi Pemasaran Pada CV Maju Lancar Unggas Jaya

BAB III METODE PENELITIAN

PENGARUH STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN PENYEWAAN MOBIL PADA PT.MULIA SASMITA BHAKTI

BAB V ANALISA 5.1 Tahap Analisa 5.2 Analisa Jawaban Kuesioner Dari Hasil Penolahan Data Variabel Produk Variabel Harga

BAB 4. ANALISIS dan HASIL PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. diteliti oleh penulis. Lokasi penelitian dilakukan di Swalayan surya pusat

Nama : Tedy Hardyansyah NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Sri Kurniasih Agustin, SE., MM

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. Analisis SWOT (strengths-weaknessesopportunities-threats)

BAB IV STRATEGI PENGELOLAAN MAJALAH "AL MIHRAB" DALAM PENGEMBANGAN DAKWAH DENGAN ANALISIS SWOT

STRATEGI PEMASARAN PADA PT. ASURANSI JIWA INHEALTH INDONESIA

BAB IV ANALISIS SWOT PENENTUAN STRATEGI PEMASARAN UNTUK PENINGKATAN DAYA SAING DI CV. GLOBAL WARNA SIDOARJO

PENDAHULUAN. Supriadi R 1), Marhawati M 2), Arifuddin Lamusa 2) ABSTRACT

BAB III METODE PENELITIAN

NOVIYANTI MANAJEMEN EKONOMI Penerapan Strategi Pemasaran Dalam Konsep Sisitem Multi Level Marketing Pada PT IFARIA GEMILANG

BAB III METODE PENELITIAN

BAB IV HASIL ANALISIS DATA. kesengajaan karena kondisi keluarga yang pindah ke Babadan untuk

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PENINGKATAN PENJUALAN TIKET BUS DI PT. PAHALA KENCANA DALAM MEMASUKI PASAR PERSAINGAN

BAB II KAJIAN TEORI. bagi suatu perusahaan untuk tetap survive di dalam pasar persaingan untuk jangka panjang. Daya

STRATEGI PEMASARAN TELUR AYAM DI UD SATWA TANI KOTA TERNATE

STRATEGI PEMASARAN TERHADAP PERKEMBANGAN USAHA MAKANAN RINGAN PADA UD. HARUM SARI

III. METODE PENELITIAN. Konsep dasar dan batasan operasional ini meliputi pengertian yang digunakan

BAB IV HASIL ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA RUMAH MAKAN SOTO WONOGIRI. : Izmi istiana NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Dr. Lies Handrijaningsih

ANALISIS STRATEGI PEMASARAN PADA. KAKI BOGOR H. EFFENDI Fahri Asyari

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

4.3.2 Tingkat Kepuasan dan Tingkat Kepentingan (Bagian II) Ranking (Bagian III)...4-9

SEMINAR PENULISAN ILMIAH

III. METODOLOGI KAJIAN

BAB IV ANALISIS KELAYAKAN USAHA 503/5619.D/ / /WPJ.11/KP.0703/ Aspek Sosial, Ekonomi, dan Budaya

BAB III METODE PENELITIAN

Analisis Strategi Pemasaran Dalam Meningkatkan Penjualan Pada Toko Fake Jumper

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Lampiran 1 Daftar pertanyaan untuk mengetahui keadaan lingkungan internal dan lingkungan eksternal Coruca Coffee Shop

DAFTAR ISI Silvia Sely Murthy, 2014 Analisis rantai nilai dan strategi pengembangan industri kreatif di kota bandung dan cimahi.

Nama : Sakinah Adik Alfeta NPM : Jurusan : Manajemen Pembimbing : Neltje F Katuuk S.H, M.M

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

Lampiran 1. Indikator dan Parameter Penilaian SWOT pada Pemasaran. Agroindustri Tahu Isi Goreng di Kecamatan Medan Polonia

ANALISA SWOT UNTUK MENGETAHUI KONDISI PERUSAHAAN DALAM MENENTUKAN STRATEGI PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PADA PT. TIRTA INVESTAMA DI SURABAYA

BAB III METODE PENELITIAN

Analisis Strategi Pemasaran untuk Meningkatkan Penjualan Kendaraan Motor pada CV Turangga Mas Motor

III. METODE PENELITIAN. untuk mendapatkan data melakukan analisa-analisa sehubungan dengan tujuan

Seminar Nasional : Menggagas Kebangkitan Komoditas Unggulan Lokal Pertanian dan Kelautan Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura

BAB III METODOLOGI. (BPS) dan instansi terkait lainnya. Data yang digunakan adalah PDRB atas dasar

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN

BAB IV ANALISA STRATEGI PERUSAHAAN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. memasarkan barang atau jasa yang dihasilkan, baik yang datang dari dalam

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

METODE PENELITIAN. Konsep dasar dan definisi operasional mencakup pengertian yang

III. METODE PENELITIAN. Konsep dasar ini mencakup pengertian yang digunakan untuk menunjang dan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI DAN KERANGKA PEMIKIRAN

BAB IV ANALISIS DAYA SAING KONVEKSI SEMAR DI KECAMATAN KARANGPILANG KELURAHAN KEDURUS KOTA SURABAYA

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Nama : DEWI SAWITRI NPM : Pembimbing : Juni Sasmiharti S.E., M.M

BAB IV ANALISIS SWOT PADA STRATEGI PEMASARAN SIMPANAN QURBAN DI BMT HARAPAN UMAT PATI CABANG PURI KABUPATEN PATI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA, LANDASAN TEORI, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di lokasi perusahaan Bintang Gorontalo dan waktu

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. tepatnya di Jalan Raya Soekarno-Hatta Km 30, PO BOX 119 Ungaran, 50501

BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V ANALISA SWOT, PEMASARAN, DAN LINGKUNGAN BISNIS

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN. yang sedang diteliti. Penelitian ini menggunakan analisis SWOT dan Importance

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

III. METODE PENELITIAN

BAB 3 METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. yang harus di kembangkan dalam Pariwisata di Pulau Pasaran.

BAB III METODE PENELITIAN

BAB V ANALISA DAN HASIL

BAB II LANDASAN TEORI

ISSN : e-proceeding of Management : Vol.4, No.2 Agustus 2017 Page 1789

ABSTRAK. Kata Kunci: Analisis SWOT, Perencanaan Pemasaran Strategis. Universitas Kristen Maranatha

STRATEGI PEMASARAN PADA USAHA PERCETAKAN DI CV. TRIJAYA OFFSET PRINTING NORMA DWI ANDRAWINA MANAJEMEN 2010

STRATEGI BAURAN PEMASARAN (4P) TERHADAP TANDAN BUAH SEGAR (TBS) KELAPA SAWIT PADA PT. MARIHAT TAMBUSAI

BAB II KERANGKA TEORI. penjualan atau promosi. Padahal keduanya hanya merupakan bagian dari kegiatan

ANALISIS SWOT SEBAGAI PENENTU STRATEGI BERSAING PERUSAHAAN (Studi Pada Salon Carissa di Kota Mataram)

Strategi Pemasaran Dalam Usaha Meningkatkan Jumlah Pelanggan Pada Derkei Futsal. Muhammad Hapriansyah

STRATEGI PEMASARAN KERIPIK SINGKONG

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Pemilihan Judul

3. METODOLOGI PENELITIAN

STRATEGI PEMASARAN BENANG KARET (RUBBER THREAD) PT. INDUSTRI KARET NUSANTARA

ABSTRAK. Universitas Kristen Maranatha

Transkripsi:

STRATEGI PEMASARAN PADA TOKO JAYA SUSU BUNGUR DALAM PENINGKATAN PENJUALAN PRODUK SUSU Nama : Mas Ula Ulva NPM : 14211340 Jurusan : Manajemen Pembimbing : Sri Kurniasih Agustin, SE, MM

Pendahuluan Latar Belakang Susu merupakan salah satu komoditi dengan kandungan gizi yang tinggi yang diperlukan oleh masyarakat untuk meningkatkan pertambahan tulang dan kesehatan tubuh. Susu dikonsumsi oleh masyarakat selain dalam bentuk susu murni, juga dalam bentuk susu olahan, seperti susu bubuk, susu kental manis, susu formula dan susu cair yang telah diolah.peluang perkembangan industri pengolahan susu masih terbuka luas untuk tumbuh dan berkembang sehubungan dengan meningkatnya jumlah penduduk, peningkatan pendapatan per kapita, peningkatan kesadaran gizi masyarakat, dan sebagainya.

Rumusan dan Batasan Masalah Rumusan Masalah Dalam penulisan ini, penulis ingin memberikan pokok permasalahan yang akan dibahas yaitu mengenai bagaimanakah penerapan strategi pemasaran yang digunakan Toko Jaya Susu Bungur dalam usaha meningkatkan penjualan produk susu. Batasan Masalah Dalam hal ini,penulis ingin memberikan batasan masalah pada Toko Jaya Susu Bungur merupakan salah satu toko yang menjual produk susu dengan berbagai macam merek susu terutama susu balita diantaranya yaitu : Dencow, SGM, Bebelove, Bebelac, Pediasur, Nutrigol, dan Royal. Disamping itu Toko Jaya Susu Bungur juga menjual susu untuk dewasa dengan berbagai macam merek diantaranya yaitu : Heilo, Prenagen, Anlene, WRP, L-men, Anmum. Data yang disajikan yaitu data hasil pejualan Toko Jaya Susu Bungur pada produk susu tahun 2010 sampai dengan tahun 2014.

Tujuan Penelitian Adapun maksud penulis mengambil judul di atas adalah bertujuan sebagai berikut: Untuk mengetahui penerapan strategi pemasaran yang digunakan Toko Jaya Susu Bungur dalam usaha meningkatkan penjualan produk susu.

Metode Penelitian Objek Penelitian Objek penelitian ini adalah Toko Jaya Susu Bungur,yang terletak di Jalan Kaliabang Bungur No.5 Bekasi Utara, sebagai Toko yang menjual berbagai macam merek Susu. Data/Variabel Data - data yang digunakan dalam penulisan ilmiah ini antara lain: Data Skunder Data sekunder dalam penelitian ini berasal dari sumber pertama seperti,hasil wawancara langsung kepada pemilik toko Jaya Susu Bungur antara lain berupa data mengenai volume penjualan.

Metode Penelitian Metode Pengumpulan Data Dalam rangka menyusun penulisan ilmiah, data yang penulis perlukan diperoleh dengan cara atau metode sebagai berikut: Studi Lapangan Interview (wawancara) Yaitu dengan mengadakan tanya jawab langsung kepada beberapa karyawan dan manajer yang ada hubungannya dengan objek penulisan ilmiah ini. Observasi Yaitu mengadakan penelitian dengan cara pengamatan langsung terhadap aktivitas toko. Studi Pustaka Yaitu pengumpulan teori-teori dari buku-buku sebagai literatur yang relevan dengan penulisan ilmiah ini. Alat Analisis yang Digunakan Alat analisis yang digunakan oleh penulis adalah analisis SWOT yang menganalisis tentang kekuatan (strength), kelemahan (weakness), peluang (opportunities), dan ancaman (treath) pada Toko Jaya Susu.

Analisa dan Pembahasan Strategi Pemasaran 4P : 1.Produk(Product) Toko Jaya Susu Bungur yang bergerak dibidang perusahaan dagang, dengan menjual berbagai macam produk susu. Produk susu yang dijual dari umur balita sampai orang dewasa. Dan macam-macam produk susu yang dijual diantaranya seperti Dancow, Bebelac, Bebelove, SGM, Nutrilon, Pediasure, Anlene, WRP, Milo, Royal, Heilo, L-men,. 2. Harga (Price) Toko Jaya Susu Bungur merupakan usaha dagang yang menjual produk susu dengan harga yang terjangkau. Dan penetapan harga yang dibandrol oleh setiap merek susu ditentukan oleh pemilik toko Jaya Susu Bungur. Harga yang ditentukan juga dipengaruhi oleh harga pesaing yang lain 3. Tempat (Place) Toko Jaya Susu Bungur menempati lokasi usaha dagang di jalan besar, tepatnya di Jl. Kaliabang Kota bekasi dengan menyawa sebuah ruko. Lokasi tersebut mudah diakses baik oleh kendaraan umum maupun kendaraan pribadi. 4. Promosi (Promotion) Dalam memasarkan produk susu yang dijual oleh Toko Jaya Susu Bungur, toko susu ini melakukan berbagai macam promosi dengan menggunakan strategi promosi dibawah ini : 1. Personal Selling (Tatap Muka Langsung.) 2. Promosi Penjualan. 3. Word Of Mouth (Dari Mulut Ke Mulut)

Tabel Internal Factors Analysis Summary FAKTOR-FAKTOR INTERNAL BOBOT RATING SKOR Kekuatan(Strengths) Menjual berbagai macam prodak susu 0.20 4 0.8 Harga yang bersaing 0.15 3 0.45 Pelayan pelanggan 0.13 3 0.39 Memiliki jaringan distribusi tetap 0.11 3 0.33 Total 0.59 2.51 Kelemahan(weakness) Kemasan produk yang mudah rusak 0.1 3 0.3 Biaya penyewaan tempat yang mahal 0.11 2 0.22 Keterlambatan barang dari distributor 0.1 1 0.1 Kurangnya lahan parkir 0.1 1 0.1 SUB TOTAL 0.41 0.72 TOTAL 1.00 3.23

Tabel Eksternal Factors Analysis Summary FAKTOR-FAKTOR EKSTERNAL BOBOT RATING SKOR PELUANG(OPPOPTUNITIES) Meningkatkan daya beli masyarakat 0.15 4 0.45 Memperbanyak stok produk- produk susu 0.11 4 0.44 Kepercayaan pelanggan 0.13 3 0.39 Lokasi yang mudah di akses 0.1 3 0.3 SUB TOAL 0.49 2.12 ANCAMAN(THREATS) Kondisi ekonomi yang tidak stabil 0.1 3 0.3 Banyaknya pesaing yang bermunculan 0.15 3 0.45 Konsumen semakin sensistif terhadap harga 0.11 2 0.22 Banyaknya swalayan yang menawarkan produk yang lebih murah 0.15 2 0.3 SUB TOTAL 0.51 1.27 TOTAL 1 3.39

Diagram Analisis SWOT

Matrik Analisis SWOT EFAS IFAS Strenghts (kekuatan) Weakness (kelemahan) 1. Menjual berbagai macam prodak susu 1. Kemasan produk yang mudah rusak 2. Harga yang bersaing 2. Biaya penyewaan tempat yang mahal. 3.Pelayanan pelanggan 4.Memiliki distribusi tetap 3. Keterlambatan informasi barang dari distributor 4. kurangnya laham parkir OPPORTUNITE(peluang) Asumsi Strategi (SO) Asumsi Strategi (WO) 1. Meningkatka daya beli masyarakat 1. meningkatkan penjualan untuk menambah macam produk susu 1.Mempertahankan asumsi daya beli masyarakat ditingkat tertingi 2. Memper banyak stok produk-produk susu 2.Menambah kuantitas produk dengan harga yang kompetitif 2.Meminimalkan potensi keterlambatan 3. Kepercayaan pelangan 3.Meningkatkan kualitas pelayanan kepada pelanggan 3.Memberikan pelayanan dengan cepat dan ramah 4. Lokasi yang mudah di akses 4.menambah pendistribusian produk secara rutin ke lokasi lain THREATS (Ancaman) Asumai Strategi (ST) Asumsi Strategi (WT) 1.Kondisi ekonomi yang tidak stabil 1.Memberikan harga yang kompetitif dan harga yang 1. Meminimalkan potensi produk cacat bersaing 2.Banyaknya pesaing yang bermunculan. 2.Mengadakan kegiatan promosi 2. Memberikan kualitas pelayanan yang terbaik 3.Konsumen semakin sensistif terhadap harga. 3.Meningkatkan kualitas pelayanan 3.Meminimalkan potensi keterlambatan 4. Banyaknya swalayan yang menawarkan produk yang lebih murah 4. Memperlancar arus distribusi produk 4. Mencari lahan untuk membuka cabang baru

Rangkuman Pembahasan Dari hasil pembahasan diatas dapat dianalisis strategi pemasaran yang dilakukan oleh Toko Jaya Susu Bungur dengan prinsip 4p, yaitu: Produk (product) : menjual berbagai jenis susu di antaranya, susu balita: Dencow, SGM, Bebelove, Bebelac, Pediasur, Nutrigol,dan Royal. susu dewasa : Heilo, Prenagen, Anlene, WRP, Anmum, dan L-men. Harga (price) : Memberikan harga yang terjangkau bagi pelanggan. Tempat (place) : Lokasi yang setrategis sehingga mudah diakses oleh para pelanggan. Promosi (promotion) : Dengan mengadakan promosi penjualan yang memberikan potongan harga sehingga lebih menarik pelanggan untuk berbelanja di Toko Jaya Susu Bungur. Dari faktor- faktor yang di analisis, terlihat bahwa semakin besarnya nilai bobot, maka semakin penting faktor-faktor tersebut dalam konstribusi terhadap kekuatan dan kelemahan serta pekuan dan ancaman bagi perusahaan. Dari hasil perhitungan tertimbang menunjukkan bahwa faktor internal perusahaan diketahui bahwa kekuatan skornya 2.51 dan skor faktor kelemahan 0.72 selanjutnya skor dari kekuatan dikurang dengan skor kelemahan,maka masilnya adalah selisih positif adalah sebesar 1.79. Sedangkan dalam analisis faktor eksternal perusahaan diketahui bahwa skor peluang sebesar 2.12 dan skor ancaman 1.27 dan skor peluang tersebut dikurangi dengan skor ancaman, hasilnya pun selisih positif sebesar 0.85 yang dimasukan kedalam diagram SWOT berada pada posisi kuadran 1 merupakan situasi yang menguntungkan bagi perusahaan karena mempunyai kekuatan dan peluang yang besar. Dan hasil data penjualan Toko Jaya Susu Bungur pun dapat terus meningkat sebesar Rp.1.500.478.000 karena strategi pemasaaran yang dilakukan secara baik dan lebih gencar.

Kesimpulan Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan tentang analisis SWOT yang dapat membantu Toko Jaya Susu Bungur dalam penelitian ini maka penulis dapat menarik kesimpulan sebagai berikut : Sangat terlihat jelas dengan posisi Diagram SWOT yang berada pada kuadran I data hasil pestrategi pemasaran yang telah dilakukan oleh Toko Jaya Susu Bungur dengan memperhatikan 4P yaitu : product (produk) dengan kualitas yang baik, price (harga) harga yang ditetapkan langsung oleh pemilik sangat terjangkau, promotion (promosi) berbagai macam promosi yang dilakukan dari personal selling, promosi penjualan, dan Word Of Mouth (Informasi dari mulut ke mulut) sangat berpengaruh terhadap peningkatan penjualan, dan place (tempat) lokasi atau tempat yang strategis yang mudah diakses oleh para pelanggan. Strategi pemasaran 4P tersebut merupakan cara yang baik untuk meningkatkan penjualan produk susu di Toko Jaya Susu Bungur. Dari hasil analisis IFAS dan EFAS memiliki selisih positif pada (1.12;0,41) yang dapat menunjukan posisi di dalam diagram SWOT terletak di kuadran 1 untuk tetap mempertahakan dan meningkatkan penjualan Toko Jaya Susu Bungur dengan berbagai strategi yang lebih baik. Analisis Diagram SWOT yang terletak pada kuadaran 1 karena selisih positif pada (1.12;1,41) dapat dilihat bahwa kondisi ini sangat menguntungkan perusahaan karena mempunyai kekuatan dan peluang yang besarnjualan Toko Jaya Susu Bungur selalu meningkat disetiap tahunnya pada. Hasil data penjualan susu dari tahun 2010-2011 mengalami peningkatan sebesar Rp. 827.501.440 dan tahun 2012-2013 mengalami kenaikan sebesar Rp. 1.500.478.000. Hasil penjualan tersebut dicapai karena berbagai macam penerapan strategi pemasaran yang dilakukan oleh Toko Jaya Susu Bungur sudah baik dan terus ditingkatkan.

Saran Dari hasil penelitian yang dilakukan, maka penulis ingin memberikan saran sebagai berikut : Tetap mempertahankan promosi penjualan guna untuk meningkatkan volume penjualan Toko Jaya Susu Bungur. Profesionalisme pegawai pada Toko Jaya Susu Bungur hendaknya lebih baik dan disiplin dalam bekerja lebih ditingkatkan.