HUBUNGAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG HIV/AIDS DENGAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS (Di Kelurahan Jagalan, Jebres Surakarta) TESIS Disusun untuk Memenuhi Persyaratan Mencapai Derajat Magister Kesehatan Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Minat Utama Pendidikan Profesi Kesehatan Oleh: SUSI ERNAWATI NIM: S 541302115 PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2014
HUBUNGAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG HIV/AIDS DENGAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS (Di Kelurahan Jagalan, Jebres Surakarta) TESIS Oleh Susi Ernawati S541302115 Komisi Pembimbing Nama Tanda Tangan Tanggal Pembimbing I Prof. Dr. Ambar Mudigdo, SpPA (K) NIP 194903171976091001 Pembimbing II DR. Nunuk Suryani, M.Pd. NIP 196611081990032001 Telah Dinyatakan Memenuhi Syarat pada Tanggal 4 maret 2014 Ketua Program Studi Pendidikan Profesi Kesehatan Program Pasca Sarjana UNS Dr. dr. Hari Wujoso, Sp.F.M.M NIP 19621022199503001
HUBUNGAN LATAR BELAKANG PENDIDIKAN DAN PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG HIV/AIDS DENGAN PENCEGAHAN PENULARAN HIV/AIDS (di Kelurahan Jagalan, Jebres Surakarta) TESIS Disusun Oleh Susi Ernawati S541302115 Mengetahui Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal Ketua Dr. dr. Hari Wujoso, Sp.F.M.M NIP 19621022199503001 Anggota I Prof. Dr. Ambar Mudigdo, SpPA (K) NIP 194903171976091001 Anggota II DR. Nunuk Suryani, M.Pd. NIP 196611081990032001 Telah Dipertahankan di Depan Penguji Dinyatakan Memenuhi Syarat Pada Tanggal Direktur Program Pasca Sarjana UNS Ketua Program Studi Magister Kedokteran Keluarga Prof. Dr. Ir. Ahmad Yunus, MS. Dr. dr. Hari Wujoso, Sp.F.M.M NIP: 196107171986011001 NIP: 19621022199503001
DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN. LEMBAR PERSETUJUAN ABSTRAK.... KATA PENGANTAR LEMBAR PERNYATAAN. DAFTAR ISI. DAFTAR LAMPIRAN i i iii iv V Vi Vii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang.................................. 1 B. Rumusan Masalah................................ 3 C. Tujuan Penelitian................................ 4 D. Manfaat Penelitian................................ 4 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Kajian Teori...................................... 6 1. Latar Belakang Pendidikan.................... 6 2. Pengetahuan................................ 13 3. Humam immunodeficiency virus/ acquired immune deficiency syndrome (HIV/AIDS).............. 19 4. Pencegahan penularan HIV/AIDS............ 29 B. Penelitian yang Relefan............................ 35
C. Kerangka Berpikir................................. 37 D. Hipotesis.................................... 38 BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Jenis penelitian.................................... 39 B. Populasi dan Sampel Penelitian........................ 39 C. Tempat dan Waktu penelitian....................... 40 D. Variabel Penelitian dan Definisi Operasional........... 41 E. Instrument Penelitian............................... 44 F. Pengolahan Data.................................. 47 G. Teknik Analisis Data............................... 48 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 52 A. Gambaran umum tempat penelitian... 52 B. Hasil Uji Normalitas... 53 C. Analisis Bivariat.. 53 D. Analisis Multivariat 53 E. Pembahasan.. 56 BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN... 64 A. Kesimpulan..... 64 B. Implikasi. 64 C. Saran.... 65
DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Kuesioner Lampiran 2 Surat Ijin Studi Pendahuluan Lampiran 3 Surat Ijin Penelitian Lampiran 4 Out put Uji Statistik Lampiran 5 Lembar Konsul
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Empat target nasional, yang didasarkan pada Millenium Development Goals (MDGs) 2015 dan Inpres 3/2010 menyangkut pencegahan dan pengendalian HIV/AIDS (Human Immunodeficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome) di Indonesia, sebagian besar sudah berada dalam jalur yaitu dalam hal akses pengobatan, pemakaian kondom, serta prevelansi. Upaya peningkatan pengetahuan akan terus didorong melalui pemerintah-pemerintah daerah. Upaya untuk meningkatkan pengetahuan dilakukan juga bersama dengan dunia pendidikan yang akan dimasukan dalam kurikulum (Kemenkes RI, 2012). Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat jumlah penderita HIV/AIDS di seluruh dunia pada tahun 2011 jumlahnya meningkat hingga mencapai 5,2 juta jiwa, padahal pada tahun 2010 jumlahnya hanya 1,2 juta jiwa. Seiring dengan bertambahnya penderita HIV/AIDS dari tahun 2003 hingga 2010 jumlah pasien yang membutuhkan pengobatan antiretrovial juga meningkat hingga 12 kali lipat (Ditjen PP dan PL Kemenkes RI, 2011). Penderita HIV/AIDS di Indonesia dari tahun ke tahun bertambah pada bulan Desember tahun 2011 terdapat 25.193 penderita dari 300 kabupaten atau kota dan 33 propinsi di indonesia. Jumlah secara kumulatif penderita HIV/AIDS dari April 1987 sampai 31 Desember 2011 adalah 106.758 orang dan jumlah