Bab 4. Penggunaan Efek Pada Teks

dokumen-dokumen yang mirip
Latihan 45 Teks dengan Efek Zoom In pada Setiap Huruf

3. Klik tombol Add Filter sehingga tampak pilihan efek filter 4. Pilih efek animasinya serta atur pada perintah di dalamnya

Aneka Kreasi Animasi Teks

Gambar 1.1. Fill dan Stroke

MEMBUAT LOGO/TULISAN BOUNCING ANIMASI 3D DENGAN WARNA GRADASI DI FLASH 8

BAHAN PRAKTIKUM FLASH. Digunakan Untuk matakuliah Pengembangan Media Pembelajaran Matematika

Dewanto Harjunowibowo

TAHAP-TAHAP PEMBUATAN ANIMASI

FLASH TUTORIAL. Desman Hidayat, S.Kom

BAB 4 FLASH ANIMASI BAGIAN 1. Mahasiswa mampu menggunakan tools yang ada di adobe flash Mahasiswa mampu mengembangkan kreatifitas.

MEMBUAT JAM DIGITAL. By : gapra27

A. Area Kerja Flash MX

Macromedia Flash 8. Untuk dapat memahami dasar-dasar dari software macromedia flash 8 kita akan melewati beberapa tahapan belajar, yaitu:

PTE Konsentrasi AV Adobe Flash CS3. Pipit Utami

Bab 8 EFEK HUJAN DAN KILAT

Proposal Penelitian. Setelah mempelajari bagian ini, diharapkan dapat: Proposal Penelitian

MACROMEDIA FLASH. 1.1 Mengenal interface Macromedia Flash 8. Panel. Timeline Stage. Properties. Animasi Sederhana dengan Macromedia Flash 1

6.1 Praktek Penggunaan Panel Layer

Bab 5. Dasar-dasar Action Script

4. Masuk ke freehand/illustrator, copy badannya terlebih dahulu (ctrl+c), kembali ke flash, letakan pada layer 1, frame ke-1, paste (ctrl + v). 5. kli

PRAKTIKUM MULTIMEDIA MODUL VI CREATING A SIMPLE COMPANY PROFILE AND QUIZ IN FLASH WITH ACTIONSCRIPT. Disusun Oleh : Munengsih Sari Bunga

BAB IV. APLIKASI PROGRAM ANIMASI (MACROMEDIA FLASH )

Materi Praktikum 1 MEMBUAT ANIMASI SIKLUS HIDUP KUPU-KUPU

PENGENALAN MACROMEDIA FLASH 8

Modul 6 Macromedia Flash 8

TAMBAHAN PERSIAPAN UAS:

Pengembangan Animasi Dasar Pada Flash 8 Professional

5. Perintah Convert to Symbol dapat dilakukan dengan menekan tombol... pada keyboard. a. F5 b. F6 c. F7 d. F8 e. F9

Ali Salim

3. Klik Horizontal Type Tool yang ada dalam toolbox 4. Lihat option bar, lalu pilih dan atur nilai-nilai pada option bar sehingga seperti:

Fendy Novafianto

BAB V MEMBUAT DOKUMEN ANIMASI SEDERHANA

Flash Case on Text Animation

MODUL V ANIMASI DASAR

PRAKTIKUM 01: DASAR-DASAR PEMBUATAN OBJEK FLASH. Menu Timeline Panel

soal dan jawaban adobe flash

Job Sheet (Lembar Kerja) Multimedia Membuat Animasi Tingkat Dasar

Seperti yang ada dalam storyboard, multimedia pembelajaran saya terdiri dari empat menu utama yaitu:

BAHAN AJAR INTERAKTIF TIKMM072 B18

Membuat Menu Membuat Button Langkah untuk membuat button menu adalah sebagai berikut: Buatlah sebuah objek berbentuk persegi dengan Rectangle Tool(R)

BAB III PEMBAHASAN. 3.1 Pengeditan Gambar dengan Menggunakan Adobe Photoshop 7.0. Langkah-langkah pengeditan gambar dengan Adobe Photoshop 7.

DESIGN IKLAN SEPATU. 1. Buka aplikasi Photoshop CS5, kemudian atur kanvas sehingga berukuran 1024 x 768 px dan pilih warna putih sebagai background.

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

MODUL 4 PRESENTASI DENGAN FLASH

Flash Dasar Banget. By: Giri Prahasta

Tips dan Trik Membuat Media Pembelajaran Di Macromedia Flash 8

BAB 1 PENDAHULUAN A. Pengenalan Flash MX B. Area Kerja Macromedia Flash MX Menu Stage

5. Keuntungan memakai macro media flash Pro 8 salah satunya adalah Attractive Designs yang artinya

Kubus atau Balok??? Dengan Luas dan Volume-nya

DASAR-DASAR MACROMEDIA FLASH

SIMBOL DAN LIBRARIES

PANDUAN PENGGUNAAN ANIMASI FLASH

Tehnik Animasi Kartun Flash

Langkah-langkah Membuat Multimedia

Bab 3. Bekerja dengan Symbol, Instance dan Sound

Latihan Animasi Flash

PEMODELAN DAN SIMULASI

Editing Video Menggunakan Adobe Premiere Pro

PERTEMUAN IV MEMBUAT JUDUL (TITLE)

MODUL TIK KELAS XI IPA, IPS & BAHASA

Menambahkan Efek Cuaca pada Gambar

Macromedia Flash Bagian II

ANIMASI DASAR: MOTION TWEEN, SHAPE,PUTAR, SKALA DAN GUIDE

Kuis Benar Salah. sudah tekan Ctrl+E. Bahan UKK Multimedia oleh Akhsan Nurdin

KATA PENGANTAR. Manggar, Juli 2007 SYAHRIAL, S.T. Modul Animasi Vektor

PENGENALAN INTERFACE MACROMEDIA DITECTOR MX

[DOCUMENT TITLE] [DOCUMENT SUBTITLE]

Spesifikasi: Ukuran: 11x18 cm Tebal: 246 hlm Harga: Rp Terbit pertama: Maret 2005 Sinopsis singkat:

MELUKIS SUDUT-SUDUT ISTIMEWA,YUK!

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN MASALAH

MODUL 3 MENGONTROL MOVIE CLIP

Januari 2003 Jakarta 1

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Komunikasi Multimedia

MEMBUAT ANIMASI DUA DIMENSI dengan Macromedia Flash

BAB VIII MACROMEDIA FLASH (4) SHAPE TWEENING

TUTORIAL MEMBUAT ANIMASI FILM MOBIL DAN SEKILAS TENTANG ACTIONS SCRIPT

BAB 3 PERANCANGAN ANIMASI. Operasi matematika pada taman kanak-kanak. Dengan menggunakan perancangan,

2. Setelah terbuka, pilih tab Create New, pilih Flash Document

BAB III ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB 1: PENDAHULUAN DURASI: 2 JAM

BAB IX MACROMEDIA FLASH (5) MASK DAN MASKING

Mengekspos Sinar Matahari dan Bulan

Tutorial Macromedia Flash 8

Membuat Teks Berkesan 3D dengan Photoshop

B. Motion Tween, Pada animasi ini, kita hanya menggunakan 1 object, object tersebut tidak berubah, yang berubah hanya posisinya saja, entah itu berger

Ada beberapa persiapan yang harus di lakukan sebelum membuat sebuah Company Profile

Pada gambar dibawah ini, jendela utama dari Adobe Flash CS3, yang terdiri dari beberapa bagian :

Membuat Presentasi Sederhana dengan Macromedia Flash 8 Oleh : Erfan Priyambodo

APLIKASI MULTIMEDIA PEMBELAJARAN GEOGRAFI STRUKTUR LAPISAN ATMOSFER DAN LITHOSFER UNTUK TINGKAT SMP DENGAN MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS5 :

Modul ANIMASI FLASH KOMPETENSI 1. TUJUAN

Kata Pengantar. Penulis berharap buku ini dapat bermanfaat.

Dewanto Harjunowibowo

Classic Tweening. Group dan Ungroup Group pada prinsipnya adalah mengelompokkan beberapa objek menjadi satu kesatuan.

MODUL III. VIDEO (Part 3) A. TUJUAN Mahasiswa mengerti cara memberikan animasi motion/grafhics dan membuat title

LANGKAH-LANGKAH PENGERJAAN

babastudio.com babastudio.com

1. Buka Program Adobe Photosop CS3 yang berada di desktop. 2. Tekan kombinasi Ctrl + O (open), untuk membuka gambar pertama yaitu Landscape.

BAB 2 LANDASAN TEORI

ANIMASI PEMBELAHAN SEL A. Tujuan

Transkripsi:

Bab 4. Penggunaan Efek Pada Teks Sebagai salah satu aplikasi pembuat animasi yang handal, Adobe Flash CS4 menyediakan berbagai macam efek yang dapat Anda gunakan untuk mempercantik penulisan suatu teks, button, serta movie clip. Dengan efek-efek yang tersedia, Anda bisa berkreasi menuangkan kreatifitas Anda menggunakan media tersebut. Lebih jelas dan lengkap tentang efek-efek yang ada di Adobe Flash CS4 akan dibahas di sub bab berikut. Filter Flash CS4 menyediakan fasilitas Filter yang memudahkan Anda dalam menambahkan efekefek visual yang menarik pada teks, button atau movie clip. Dimungkinkan satu objek mempunyai beberapa efek visual, tetapi harus Anda ingat bahwa semakin banyak efek visual yang diberikan maka semakin besar pula ukuran file yang diproses oleh Flash CS4. Ada 7 jenis Filter yang dapat Anda gunakan dalam Flash CS. Drop Shadow Blur Gambar 4.1 Efek Drop Shadow Glow Gambar 4.2 Efek Blur Bevel Gambar 4.3 Efek Glow Gradient Glow Gambar 4.4 Efek Bevel Gradient Bevel Gambar 4.5 Efek Gradient Glow Adjust Color Gambar 4.6 Gradient Bevel

Gambar 4.7 Efek Adjust Color Memberikan Efek Filter Untuk memberi filter pada suatu objek, ikuti langkah-langkah berikut ini: 1. Pilih objek di dalam stage yang akan Anda beri efek filter. Gambar 4.8 Objek di dalam stage 2. Pada panel Properties, di bagian Filter, klik icon Add Filter. 3. Dari pilihan 7 filter yang muncul, pilih salah satu filter yang ingin Anda gunakan. 4. Sebagai contoh, dipilih efek Drop Shadow, maka akan muncul properti dari filter Dop Shadow yang dapat Anda modifikasi lebih lanjut. 5. Anda dapat menambahkan Filter yang lainnya dalam objek yang sama. Filter-filter yang diaplikasikan terlihat dalam daftar Property Filter. Menghapus Filter Apabila Anda ingin menghapus Filter yang telah Anda buat, ikuti langkah-langkah berikut ini: 1. Pilih Objek di dalam stage yang akan dihapus filternya. 2. Pada panel Properties Filter, pilih sebuah Filter yang akan Anda hapus. 3. Setelah itu klik icon Delete Filter. 4. Jika Anda ingin menghapus semua Filter yang ada, pilih icon Add Filter > Remove All. Menggandakan Filter Jika Anda ingin menerapkan Filter dengan nilai propertiesnya ke dalam objek yang lain, ikuti langkah-langkah berikut: 1. Pilih sebuah objek yang Filternya ingin Anda gandakan. Gambar 4.9 Pemilihan filter yang akan digandakan 2. Pada Filter Properties, pilih Filter yang hendak digandakan. 3. Pilih icon Clipboard > Copy Selected untuk meng-copy filter yang sudah Anda pilih atau klik icon Clipboard > Copy All jika Anda ingin meng-copy seluruh filter yang ada. 4. Pilih objek yang akan Anda beri Filter yang telah di-copy. 5. Pilih icon Clipboard > Paste. Gambar 4.10 Pemilihan objek yang akan digandakan filternya

6. Maka semua Filter yang telah Anda copy akan diterapkan pada objek yang Anda pilih. Gambar 4.11 Hasil penggandaan Filter Menonaktifkan dan Meengaktifan Filter Cara ini dapat Anda pakai untuk menghilangkan sementara Filter yang ada tanpa menghapusnya secara permanen, sehingga sewaktu-waktu dapat Anda pakai lagi. Untuk menonaktifan filter, ikuti langkah-langkah berikut: 1. Pilih objek yang filternya akan Anda nonaktifkan. 2. Pilih filter yang akan dinonaktifkan, lalu pilih icon Enable or Disable Filter. Gambar 4.12 Icon untuk mengaktifkan atau menonaktifkan filter 3. Saat Anda memilih icon Enable or Disable Filter, maka akan muncul tanda silang merah di samping kanan filter yang Anda nonaktifkan. 4. Jika Anda ingin mengaktifkan kembali, klik kembali icon Enable or Disable Filter. 5. Jika Anda ingin menonaktifkan seluruh filter yang ada, klik icon Add Filter > Disable All. 6. Untuk mengaktifkan kembali seluruh filter yang ada, klik icon Add Filter > Enable All. Gambar 4.13 Cara pengaktifan kembali semua filter Membuat Filter Menggunakan Preset Setting Anda dapat menggandakan Filter yang sudah Anda buat beserta dengan pengaturannya untuk digunakan pada objek yang berada pada file Flash yang lain dengan cara menyimpannya ke dalam Library Preset. Untuk membuatnya, ikuti langkah-langkah berikut: 1. Klik objek yang filternya akan Anda gandakan. Gambar 4.14 Pemilihan objek yang filternya akan digandakan 2. Klik icon Presets pada panel Properties Filter > Save As. 3. Pada kotak dialog Save Preset As, ketikkan nama Filter pada kolom Preset Name, lalu tekan OK. 4. Untuk mengaplikasikan Filter yang telah Anda simpan, klik icon Preset pada panel Properties Filters dan pilih nama filter preset yang baru saja Anda simpan.

Menggunakan Blend Mode Fitur lain yang ditawarkan Adobe Flash CS4 untuk membuat efek visual yang menarik adalah Blend Mode. Dengan menggunakan Blend Mode, Anda dapat berkreasi dengan cara mengatur interasi warna pada suatu objek. Apa Itu Blend Mode Blend Mode adalah fitur untuk mengatur interaksi warna dari dua atau lebih objek yang bertumpuk. Fitur ini memungkinkan Anda mengatur pencampuran warna atau tranparansi warna. Namun kekurangannya, fitur ini hanya dapat diterapkan pada Button dan Movie Clips saja. Berikut beberapa elemen Blend Modes yang bisa dapat Anda ketahui: Blend Color, warna yang diaplikasikan pada proses Blend Mode (warna ini diaplikasikan pada objek yang terletak di atas objek yang lain). Opacity, tingkat transparansi pada Blend Modes (tingkat transparansi warna objek terletak di atas sehingga akan terlihat tembus pandang). Base Color, warna objek yang berada di bawah objek yang diberi Blend Modes. Result Color, warna yang dihasilkan dari efek Blend Modes terhadap Base Color (warna pencampuran dari Blend Color dan Base Color). Jenis-Jenis Blending Mode Perlu diketahui bahwa hasil dari fitur ini sangat dipengaruhi oleh pencampuran warna dari Blend Color dan Base Color. Berikut ini pilihan-pilihan yang ditawarkan fitur Blending Modes untuk mendapatkan efek pencampuran warna yang Anda inginkan. Normal, tidak ada pencampuran warna. Layer, objek movie clips bertumpuk dengan objek yang lain tanpa ada pencampuran warna. Darken, mengganti warna untuk warna yang lebih terang dari blend color, sedangkan warna yang lebih gelap tidak ada perubahan. Multiply, mencampur Base Color dengan Blend Color hingga didapatkan warna yang lebih gelap. Lighten, mengganti warna untuk warna yang lebih gelap dari Blend Color, sedangkan warna yang lebih terang tidak ada perubahan. Screen, mencampur kebalikan dari Blend Color dengan Base Color, sehingga didapatkan hasil warna yang cenderung pucat. Overlay, menyaring warna berdasarkan base color. Hard Light, menyaring warna berdasarkan Blend Color dan Efek yang dihasilkan mirip dengan efek Spot Light. Difference, mengurangi warna yang memiliki nilai Brightness lebih besar, baik antara Base Color dengan Blend Color atau sebaliknya, efek yang dihasilkan mirip dengan negatif film. Add, digunakan untuk menciptakan efek Dissolve Lightening antara dua image. Substract, digunakan untuk menciptakan efek Dissolve Darkening antara dua image. Invert, merupakan kebalikan dari Base Color. Alpha, mengaplikasikan Alpha Mask. Erase, menghapus seluruh warna dasar, termasuk background. Penerapan Blend Mode Untuk menerapkan blend mode, ikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Pilih objek dalam stage (Button atau movie clip) yang akan diberi Blend Mode. Gambar 4.15 Objek yang akan diberi efek Blending 2. Pada panel Properties di bagian Display, pilih Blend Mode yang akan diterapkan pada combo Blending. 3. Maka akan terlihat efek dari pilihan Blend Mode yang dipilih, sebagai contoh dipilih Substract. Menggunakan Motion Presets Gambar 4.16 Efek dari Blending-Substract. Flash CS4 juga menyediakan beberapa efek animasi yang dapat langsung diterapkan atau dipilih, tetapi hanya berlaku untuk data Flash yang sudah Anda setting untuk penggunaan ActionScript 3.0, panel Motion Presets dapat dimunculkan dengan cara klik menu Window > Motion Presets. Penerapan pada Objek atau teks Untuk menerapkan, ikuti langkah-langkah berikut : 1. Masukkan objek atau teks (Graphic, MovieClip, Button) ke dalam Stage dan aktifkan panel Motion Presets, pilih Motion yang diinginkan, klik Apply. 2. Terkadang jalur animasi yang terjadi melebihi luas Stage yang dibuat, selain mengubah luas Stage, Anda dapat menggunakan Free Transform Tool animasi yang terjadi. untuk memperkecil jalur 3. Untuk melihat hasilnya tekan Ctrl+Enter Gambar 4.17 Pengaturan jalur animasi. Membuat Animasi Menggunakan Efek Blur Efek Blur yang ada di Adobe Flash CS4 dapat Anda buat untuk menciptakan suatu animasi. Perhatikan langkah-langkah berikut untuk membuatnya: 1. Masukkan suatu teks ke dalam Stage dan ubah menjadi Movie Clip. Gambar 4.18 Teks dalam Stage 2. Beri KeyFrame di frame 40 dan beri Filter Blur serta perbesar ukuran teksnya.

3. Klik kanan di antara frame 1 dan frame 40 dan pilih Create Classic Tween. 4. Untuk melihat hasilnya tekan Ctrl+Enter. Gambar 4.19 Pemberian Animasi Classic Tween Membuat Animasi Menggunakan Efek Blur dan Glow Hampir sama dengan contoh diatas, berikut juga akan dibuat animasi, akan tetapi menggunakan perpaduan efek Glow dan Blur. Caranya sebagai berikut: 1. Buat Stage baru dengan ukuran default menggunakan background hitam. 2. Pilih Text Tool pada panel Properties dan atur Font : Castellar, Size : 96 pt, Color : White. 3. Ketikkan teks semisal HAI di Stage dan posisikan di tengah tengah Stage. Gambar 4.20 Teks Hai dalam stage 4. Buat layer baru. Klik kanan di keyframe 1 layer 1 dan pilih Copy frames, kemudian klik kanan keyframe 1 layer 2 dan pilih Paste Frames. 5. Ganti nama Layer 1 menjadi Shadow dan Layer 2 menjadi Text. 6. Aktifkan layer Text dengan terlebih dahulu mengaktifkan tanda Hide dan Lock Layer di layer Shadow agar tidak mengganggu. 7. Klik Keyframe 1 dan klik objek teks di Stagem an beri Filter Blur. 8. Beri Keyframe di frame 4, 11, dan 17. Blok posisi frame 1 sampai 4 dari layer Teks (klik dua kali pada salah satu frame antara 1 sampai 4), kemudian klik kanan dan pilih Create Motion Tween, demikian juga untuk frame 4 sampai 11 dan antara frame 11 sampai 17. 9. Klik di frame 11 dan tampilkan panel Transform. Nonaktifkan tombol Constrain, kemudian geser ke angka 35% pada pengaturan Height. 10. Aktifkan layer Shadow dan nonaktifkan tanda Hide dan Lock, tetapi aktifkan tanda Hide dan Lock pada layer Text. 11. Klik Keyframe 1 dan klik objek Teks di Stage serta beri filter Glow. 12. Pada kotak dialog filter Glow yang muncul, Blur X dan Y : 20, Color : Red. Beri tanda centang pada Knockout. Gambar 4.21 Pengaturan Filter Glow 13. Beri Keyframe di frame 4, 11, dan 17. Blok posisi frame 1 sampai 4 dari layer Teks (klik dua kali pada salah satu frame antara 1 sampai 4), kemudian klik kanan dan pilih Create Motion Tween, demikian juga untuk antara frame 4 sampai 11 dan antara frame 11 sampai 17.

14. Klik di frame 11 dan tampilkan panel Transform. Nonaktifkan tombol Constrain, kemudian geser ke angka 150 % pada pengaturan Height. 15. Klik Keyframe 1 lalu ubah pilihan Rotate : CW, Times : 1 pada panel Properties. 16. Untuk melihat hasilnya tekan Ctrl+Enter. Gambar 4.22 Pemilihan Rotate CW Membuat Animasi Teks Berputar Animasi ini jika dijalankan maka tiap huruf akan berputar secara bergantian sampai huruf terakhir, untuk membuatnya, ikuti langkah-langkah berikut: 1. Ketikkan teks Animasi Berputar dengan Text Tool ke dalam Stage. Gambar 4.23 Teks Animasi Berputar di dalam Stage 2. Pilih teks dan tekan Ctrl+B (Break Apart). 3. Klik frame 1, kemudian klik menu Modify > Timeline > Distribute to Layer (Ctrl+Shift+D). 4. Klik frame 5 dari layer A, kemudian tekan F6 (Insert Keyframe). 5. Blok posisi frame 1 sampai 5 dari layer A (klik dua kali pada salah satu frame antara 1 sampai 5), kemudian klik kanan dan pilih Create Motion Tween, pada panel Properties pilih Direction CW pada pilihan Rotation. Gambar 4.24 Pemberian animasi Motion Tween 6. Tekan tombol F6 (Insert Keyframe) di frame 3 dan frame 8 dari Layer N. 7. Blok posisi frame 3 sampai 8 dari layer N (klik dua kali pada salah satu frame antara 3 sampai 8), kemudian klik kanan dan pilih Create Motion Tween, pada panel Properties pilih Direction CW pada pilihan Rotation. 8. Klik pada posisi Frame 8 dari layer A, kemudian tekan tombol F5 (Insert Frame). 9. Untuk layer berikutnya, lakukan cara yang sama seperti layer A dan layer N di atas. 10. Untuk melihat hasilnya kekan Ctrl+Enter. Membuat Animasi Mesin Ketik 1. Masukkan teks MESIN KETIK dengan menggunakan Text Tool ke dalam Stage dan atur : Font : Arial Rounded MT Bold, Size:5 pt, Color:Black.

Gambar 4.25 Panel Character 2. Klik frame 1, lalu pilih Modify > Break Apart atau tekan tombol Ctrl + B. 3. Klik menu Modify > Timeline > Distribute to Layer. 4. Hapus layer 1 dengan meng-klik kanan lalu pilih Delete Layer. 5. Klik kanan di frame 60 lalu pilih Insert Frame, berikan untuk semua layer. 6. Atur animasi mulai Layer E. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 7. 7. Klik Layer S. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 13. 8. Klik Layer I. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 19. 9. Klik Layer N. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 25. 10. Klik Layer K. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 31. 11. Klik Layer E. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 37. 12. Klik Layer T. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 43. 13. Klik Layer I. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 49. 14. Klik Layer K. Klik keyframe 1 sampai keyframe berwarna hitam, lalu klik lagi dan tarik ke frame 55. 15. Untuk melihat hasilnya tekan Ctrl+Enter. Rangkuman Gambar 4.26 Pengaturan Layer K Dengan adanya Filter dan efek Blending yang terdapat dalam Flash, memungkinkan pengguna Flash dapat menghasilkan karya yang lebih menarik dan realistik. Flash juga memberikan kemudahan di dalam penggandaan fitur-fiturnya sehingga dapat mempermudah kerja penggunanya. Disamping itu Flash juga memberikan kemudahan bagi penggunanya dengan memberikan fitur baru yaitu Motion Presets, dimana Anda dapat memilih efek-efek animasi yang interaktif dan langsung dapat dilihat hasilnya tanpa pengaturan-pengaturan yang menyulitkan. Efek-efek di atas sangat membantu Anda dalam memberikan efek-efek pada teks, dimana teks dalam dokumen animasi sangat menunjang tampilan.