BAB I PENDAHULUAN. atau sumber daya manusia (Samsudin, 2006:21). Hal tersebut menjadi. menjadi berkualitas dan mampu meningkatkan kinerjanya.

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. kinerja karyawan yang bekerja didalamnya (Wiryanto, 2006). tercapai dengan baik sesuai yang diharapkan perusahaan, maka

BAB I PENDAHULUAN. maupun bank pemerintah yang bersaing ketat dalam mendapatkan nasabah.

BAB I PENDAHULUAN. berkomunikasi secara langsung dan terbuka (Kasmir, 2011). Sumber daya manusia yang dimaksud ialah frontliner. Peranan frontliner

BAB I PENDAHULUAN.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Keberhasilan suatu organisasi sangat dipengaruhi oleh kinerja karyawan atau

BAB 1 PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Sumber daya manusia adalah faktor kunci keberhasilan organisasi,

BAB I PENDAHULUAN. Industri perbankan ( 22/02/2016, 21.45) adalah institusi kepercayaan, perbankan melakukan kegiatan

BAB I PENDAHULUAN. Manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan bagian dari. manajemen keorganisasian yang memfokuskan diri pada unsur sumber

BAB I PENDAHULUAN. Manusia pada hakekatnya merupakan salah satu modal dan memegang suatu

BAB I PENDAHULUAN. maupun swasta memegang peranan yang sangat dominan. Berhasil atau. sangat tergantung pada kemampuan sumber daya manusianya dalam

BAB V ANALISA DAN PEMBAHASAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. menganalisa mengenaievaluasi Desain Operasi Pelayanan Front Liner Dalam

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. terbesar dari suatu organisasi terutama sekali organisasi ekonomi seperti

BAB I PENDAHULUAN. Banyaknya jumlah bank menjadikan masyarakat semakin leluasa di dalam

BAB I PENDAHULUAN 1.1 GAMBARAN UMUM OBJEK OBSERVASI

BAB I PENDAHULUAN. pelayanan terbaik dan unggul bagi para pengguna jasanya.

Bab 1 Pendahuluan 1-1 BAB 1 PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. Sumber daya manusia (SDM) memegang peranan yang sangat dominan

BAB I PENDAHULUAN. cepat dan disertai dengan adanya tantangan tantangan yang semakin luas dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian Hasibuan (2007) Byars dan Rue Sutrisno (2009)

BAB I PENDAHULUAN. perusahaan menginginkan agar tujuan yang ditetapkan dapat tercapai tepat pada

DAFTAR TABEL. 1.4 Kepuasan Nasabah Bank BCA Kantor Cabang Pembantu Sumbersari Bandung Klasifikasi Jasa Berdasarkan Sifat Tindakan Jasa...

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Permasalahan. Perbankan merupakan salah satu lembaga keuangan yang ada di negara kita

BAB I PENDAHULUAN. bank yang menjadi pilihan tersebut. Keputusan nasabah untuk membuka rekening

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. membawa perubahan pula dalam kehidupan manusia. Perubahan-perubahan itu

BAB I PENDAHULUAN. domestik (nasional) maupun di pasar internasional / global. Untuk memenangkan

BAB I PENDAHULUAN. dengan mengadopsi Teknologi Informasi terutama Internet. Internet telah

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang penelitian

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Penelitian. Keberhasilan suatu perusahaan dalam mencapai tujuannya sangat

BAB I PENDAHULUAN. Seiring dengan perkembangan jaman dan teknologi yang begitu pesat,

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Perusahaan dengan mutu produk dan jasa baik akan memperoleh Return On

BAB 1 PENDAHULUAN. pelayanan keuangan, maka usaha jasa perbankan selain mengedepankan

BAB I PENDAHULUAN. manusia merupakan salah satu unsur yang terpenting di dalam suatu organisasi.

BAB 1 PENDAHULUAN. Manajemen keuangan masyarakat. Kecepatan, kemudahan, dan keamanan

BAB II LANDASAN TEORI. aktivitas adalah adanya lingkungan kerja yang kondusif. Faktor ini

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Permasalahan

BAB V. Kesimpulan dan Saran

BAB I PENDAHULUAN. yang diberikan tentang produk atau layanan yang dimiliki oleh perusahaan. Customer

BAB I PENDAHULUAN. memungkinkan terjadi persaingan antara perusahaan-perusahaan tersebut.

BAB I PENDAHULUAN. PN Taspen memperoleh kantor sendiri di Jl. Merdeka no 64 Bandung.

DAFTAR ISI LEMBAR JUDUL LEMBAR PENGESAHAN SURAT PERNYATAAN ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB I PENDAHULUAN. guna mempermudah aktivitas khususnya dibidang keuangan.masyarakat akan

BAB I PENDAHULUAN. untuk meningkatkan kualitas karyawannya dalam menjalankan kegiatan. untuk menentukan sukses atau tidaknya bank ke depan.

yang dibutuhkan, untuk membujuk dan mempengaruhi orang lain, jangka panjang dan jangka pendek. Tujuan jangka pendek misalnya untuk

BAB I PENDAHULUAN. dan tumbuh pesat. Pertumbuhan tersebut selain diakibatkan oleh adanya jenis jasa

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Kekuatan lingkungan seperti lingkungan politik, ekonomi, sosial

BAB I PENDAHULUAN. terpenting disamping unsur lain, seperti modal, bahan baku, dan mesin. Tidak ada

DAFTAR ISI. Halaman KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii DAFTAR LAMPIRAN... ix

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. perannya sebagai subyek pelaksana kebijakan dan kegiatan operasional

BAB I PENDAHULUAN. bergerak di bidang keuangan. Pengertian bank menurut Undang-Undang Nomor

BAB I PENDAHULUAN. PT Bank bjb Tbk Bandung adalah salah satu Bank Pembangunan Daerah

BAB I. membentuk suatu rekomendasi dari mulut ke mulut (word of mouth) yang. menciptakan para pelanggan yang merasa puas.

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Bank adalah sebuah lembaga keuangan. Umumnya didirikan dengan

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pihak yang mengalami kelebihan dana untuk diproduktifitaskan pada sektor-sektor yang

BAB I PENDAHULUAN. pada perkembangan ekonomi. Persaingan antar bank saat ini semakin marak ditandai

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. bentuk tabungan, giro, deposito dan sebagainya. Sebagai badan usaha yang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Setiap perusahaan memiliki tujuan yang harus dicapai dalam

BAB I PENDAHULUAN. lembaga perbankan memiliki peranan yang sangat penting guna. tersebut dapat berupa peningkatan kualitas produk jasa dan fasilitas

BAB I PENDAHULUAN. I. Latar Belakang Masalah. Dengan bertambah pesatnya industri perbankan membuat persaingan

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Perusahaan yang siap berkompetisi harus memiliki manajemen

Pengaruh Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Nasabah Menjadi Debitur Konsumtif Pada Bank Bjb Cabang Kuningan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar belakang penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Bab ini akan menguraikan mengenai latar belakang masalah, rumusan

BAB I PENDAHULUAN. bentuk-bentuk lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak. Peran

BAB I PENDAHULUAN. maksud dan tujuan penulis, serta kegunaan penelitian yang akan dilakukan.

Sumber Daya Manusia. Ribu. Jumlah Karyawan. Pendukung Bisnis

Analisis Pengukuran Kinerja Perusahaan Dengan Konsep. PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero), Tbk Cabang Kebon Jeruk. Yhana Kusuma Respati 3EB

BAB I PENDAHULUAN. dalam setiap kegiatan perusahaan. Karyawan menjadi perencana, pelaku, dan

BAB I PENDAHULUAN. dan memegang peranan yang sangat dominan dalam aktivitas perusahaan. Hal ini

1. PENDAHULUAN. Sumber daya manusia merupakan aset terpenting dalam sebuah organisasi karena

BAB I PENDAHULUAN. meningkat dan berubah dari waktu ke waktu dan kepuasan pelanggan hampir selalu

BAB 7 PENUTUP. membangun hubungan kekeluargaan yang harmonis. Nasabah merasa berada

BAB I PENDAHULUAN. customer life value. Nilai seumur hidup pelanggan atau CLV (Customer Life Value)

BAB I PENDAHULUAN. sejarah perkembangan umat manusia. Oleh karena itu, ilmu komunikasi saat ini

BAB I PENDAHULUAN. Chan (2003) mendefinisikan relationship marketing sebagai pengenalan

BAB I PENDAHULUAN. meningkatnya jumlah nasabah yang menggunakan jasa perbankan. Para nasabah

BAB 1 PENDAHULUAN. konsumen. Dalam menjalankan aktivitas operasionalnya, perusahaan

BAB I PENDAHULUAN. pertimbangan dalam memilih bank dan produk produk yang diberikan. bersaing, serta pelayanan yang memuaskan. Produk produk jasa

BAB I PENDAHULUAN. menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan dan selanjutnya

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dari industri perbankan di Surabaya dapat. menunjukkan meningkatnya jumlah nasabah yang menggunakan jasa perbankan.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Motivasi merupakan masalah yang sangat penting dalam setiap

BAB I PENDAHULUAN. dituangkan dalam Keputusan Menteri Pertama RI Nomor 388/MP/1960 tanggal

LAMPIRAN A: KUESIONER PENELITIAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dari pendahuluan

BAB 1 PENDAHULUAN. kemampuan perusahaan tersebut dalam mencapai tujuannya. Pencapaian tujuan

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. penelitian terdahulu oleh peneliti sebelumnya. Berikut ini akan menguraikan

PENERAPAN SISTEM PELAYANAN NASABAH DENGAN METODE SMART SOLUTION DI PT. BANK CENTRAL ASIA, Tbk. KUDUS

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. Semakin berkembangnya dunia usaha saat ini membuat pola pikir seorang manajer

BAB I PENDAHULUAN. sehingga hal utama yang perlu diperhatikan adalah kepercayaan dan kepuasan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Penelitian Aset paling penting yang harus dimiliki oleh organisasi atau perusahaan dan harus diperhatikan dalam manajemen adalah tenaga kerja atau sumber daya manusia (Samsudin, 2006:21). Hal tersebut menjadi tugas organisasi untuk menjadikan sumber daya manusia yang ada menjadi berkualitas dan mampu meningkatkan kinerjanya. Siagian (2002:286) menjelaskan bahwa kinerja karyawan dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: gaji, lingkungan kerja, budaya organisasi, kepemimpinan, motivasi kerja, disiplin kerja, kepuasan kerja, komunikasi dan faktor-faktor lainnya. Untuk mengetahui perkembangan kinerja karyawan pihak perusahaan harus melakukan pengamatan secara berkala. Motivasi merupakan sesuatu hal yang di anggap tidak terlalu penting bagi organisasi, pada dasarnya pencapaian keberhasilan perusahaan di tentukan salah satunya dengan sumber daya manusia yang termotivasi dan menghasilkan kinerja yang baik. Sofyandi dan Garniwa (2007:99) mendefinisikan motivasi ini sebagai suatu dorongan untuk meningkatkan usaha dalam mencapai tujuan-tujuan organisasi, dalam batasan-batasan kemampuan untuk memberikan kepuasaan atas kebutuhan seseorang. 1

2 Pemberian motivasi yang baik dapat berdampak positif pada kinerja karyawan, Menurut Hasibuan (2005:146) tujuan tujuan motivasi yaitu Meningkatkan moral dan kepuasan kerja karyawan, Meningkatkan produktifitas kerja karyawan, Mempertahankan kestabilan karyawan perusahaan, Meningkatkan kedisiplinan karyawan, Mengefektifkan pengadaaan karyawan, Menciptakan suasana dan hubungan kerja yang baik, Meningkatkan loyalitas, kreatifitas, dan partisipasi karyawan, Meningkatkan tingkat kesejahteraan karyawan, Mempertinggi rasa tanggung jawab karyawan terhadap tugas-tugasnya dan Meningkatkan efisiensi penggunaan alat-alat dan bahan baku. Selain itu lingkungan kerja merupakan faktor lain yang mempengaruhi kinerja karyawan. Salah satu upaya yang dapat dilakukan organisasi adalah dengan memperhatikan lingkungan kerja. Lingkungan kerja yang baik tentunya dapat memberikan kenyamanan sehingga dapat memacu timbulnya kepuasan dalam diri karyawan dan memberikan dampak positif terhadap kinerja karyawan tersebut. Sebaliknya, lingkungan kerja yang buruk dapat menimbulkan dampak negatif terhadap kinerja karyawan karena ketidakpuasan dalam bekerja (Luthans, 2006:244). Dengan demikian pentingnya organisasi lebih memperhatikan lingkungan kerja sehingga kinerja karyawan menjadi lebih baik dan dapat menguntungkan pihak perusahaan maupun pihak karyawan itu sendiri. PT BANK Central Asia sebagai salah satu bank swasta terbesar di Indonesia dan merupakan salah satu bank yang mempunyai banyak produk

3 unggul dan berkualitas, bank tersebut mempunyai konsep pelayanan kepada nasabahnya dengan motto senantiasa di sisi anda. Fenomena yang terjadi pada Bank Central Asia adalah untuk dapat bersaingan di industri perbankan. Bank Central Asia bekerja sama dengan PT GALLUP yaitu lembaga survey atau pihak ketiga yang tidak berpihak kepada siapapun dan berfokus untuk meningkatkan pelayanan kepada nasabah. Lembaga survey ini akan memberikan beberapa pernyataan, pernyataan tersebut menanyakan seputar seberapa puas nasabah ketika bertranksaksi di BCA KCU Kedoya Permai, mulai dari penyambutan satpam, penyambutan para karyawan yang melintas secara langsung dengan nasabah, frontliner yang ramah atau sebaliknya, transaksi yang dijalankan apakah sudah benar atau terdapat koreksi di teller maupun di customer service, serta apakah frontliner memberikan solusi-solusi yang tepat ketika nasabah mendapatkan kesulitan dalam bertransaksi. Setiap pernyataan yang diajukan oleh lembaga survey terdapat range nilai diawali mulai dari nomor 1 dan berakhir pada nomor 5 dimana 1 adalah nilai terburuk yang berarti nasabah sangat tidak puas dan nilai 5 adalah yang terbaik yang berarti nasabah sangat puas, Lembaga survey mengambil data penilaian nasabah dengan cara menghubungi nasabah melalui telp yang terdapat di informasi nasabah pada saat pembukaan rekening baru di BCA KCU Kedoya Permai. Nilai pada setiap pernyataan yang diajukan kepada nasabah, Lembaga survey merekap data dan selanjutnya merata-ratakan dan

memberikan nilai tersebut kepada semua cabang KCP maupun KCU di BCA setiap akhir tahun, Berikut nilai yang diperoleh oleh KCU Kedoya Permai selama 4 tahun terakhir. Tabel 1.1 Rekap Data Nilai Survey Gallup Lima Tahun Terakhir Nomor Tahun Nilai Gallup 1 2010 4,84 2 2011 4,97 3 2012 4,79 4 2013 4,98 5 2014 4,80 Sumber : Nilai survey Gallup BCA KCU Kedoya Permai 2014 Nilai survey Gallup selama 5 tahun terakhir belum maksimal karena nilai tersebut belum mencapai nilai terbaik atau standarisasi yang 4 ingin dicapai oleh pihak BCA yaitu nilai 5. Hal tersebut merupakan pengaruh dari kualitas sumber daya manusia yang menurun, faktor lain juga berpengaruh seperti tidak adanya motivasi dari atasan seperti tidak adanya target kepada setiap frontliner untuk dapat membangkitkan kedekatan dengan nasabah, tidak adanya target untuk sosialisasi survey Gallup pada nasabah secara berkala sehingga nasabah tidak mengetahui adanya survey Gallup dan nilai yang berlaku sehingga terjadi kesalahan pemberian nilai antara nilai 1 yang merupakan nilai terburuk dan 5 yang merupakan nilai yang terbaik akibatnya nasabah tidak mengetahui dan tertukar antara nilai 1 yang terbaik dan nilai 5 yang terburuk sehingga dalam rekap data survey Gallup pada akhir tahun menjadi rendah selain itu

tidak adanya apresiasi dari atasan kepada bawahannya yang berprestasi sehingga bawahan tidak bersemangat dan menurun kinerjanya. 5 Permasalahan yang lain terletak pada lingkungan kerja yang tidak nyaman seperti tidak adanya jendela atau ventilasi sebagai alat tukar udara dan pencahayaan sinar matahari yang masuk kedalam ruangan, keadaan pantry, mushola dan kamar mandi karyawan yang kotor karena tidak adanya rasa kepedulian setiap karyawan akan kebersihan lingkungan kerja selain itu cleaning service yang tidak bekerja secara optimal, hubungan antar kerja yang kurang harmonis yang membuat tidak adanya solidaritas dalam organisasi, tidak adanya kepedulian antar karyawan sehingga karyawan bekerja sendiri-sendiri dan tidak peduli dengan karyawan lain, adanya pembatasan antara karyawan tetap dengan peserta magang bakti dan peralatan kerja yang sering membuat kesalahan seperti alat printer yang sering eror yang mengakibatkan merusak buku nasabah dan alat mesin penghitung uang yang sering kali eror yang mengakibatkan teller menjadi selisih uang. Keadaan tersebut tentu harus di selesaikan dengan baik karena dapat mengurangi kepercayaan dan kenyamanan nasabah BCA KCU Kedoya Permai sehingga berdampak pada perkembangan perusahaan, kinerja yang belum optimal harus diperbaiki oleh perusahaan agar nasabah dapat bertahan dan tidak beralih ke kompetitor lain. BCA membutuhkan penelitian mengenai motivasi kerja dan lingkungan kerja sehingga dapat membantu pihak manajemen untuk dapat memperbaiki

6 sumber daya manusia yang ada dan lingkungan kerja untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia demi pelayanan yang terbaik untuk nasabah BCA. hal tersebut sangat membantu pihak BCA untuk tetap menjadi bank terbaik pada persaingan pasar yang terus berkembang di Indonesia. Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Pengaruh Motivasi Kerja dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan BCA KCU Kedoya Permai. B. Rumusan Masalah Penelitian Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Apakah motivasi kerja berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap kinerja karyawan di BCA KCU Kedoya Permai? 2. Apakah lingkungan kerja berpengaruh langsung dan tidak langsung terhadap kinerja karyawan di BCA KCU Kedoya Permai? C. Tujuan dan Kontribusi Penelitian 1. Tujuan Penelitian Berdasarkan dari rumusan masalah di atas, maka penelitian ini dilakukan dengan tujuan: 1. Menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung motivasi kerja terhadap kinerja karyawan di BCA KCU Kedoya Permai. 2. Menganalisis pengaruh langsung dan tidak langsung lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan di BCA KCU Kedoya Permai.

7 2. Kontribusi Penelitian Adapun kontribusi dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Hasil penelitian ini berkontribusi pada praktik nyata dan dapat diterapkan untuk memperbaiki praktik yang ada di BCA KCU Kedoya Permai yang lebih baik terkait motivasi kerja dan lingkungan kerja agar kinerja karyawan meningkat. 2. Hasil penelitian ini juga diharapkan dapat berkontribusi sebagai bahan perluasan wawasan bagi peminat pada topik pengaruh motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan atau pemantapan atas teori pengaruh motivasi kerja dan lingkungan kerja terhadap kinerja karyawan.