Pekerjaan yang Layak untuk Ketahanan Pangan

dokumen-dokumen yang mirip
DECENT WORK FOR FOOD SECURITY AND SUSTAINABLE RURAL DEVELOPMENT KNOWLEDGE SHARING AND CLOSING WORKSHOP Jakarta, 22/11/2016

Proses Pembahasan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs) di Tingkat Global. Kementerian Luar Negeri

PEKERJAAN YG LAYAK Pemerintah Indonesia meratifikasi konvensi ILO tentang pekerjaan yang layak;

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL...

Perumusan Strategi dan Posisi Indonesia Menghadapi G20 Turki Badan Kebijakan Fiskal, Kementerian Keuangan RI Jakarta, 3 Maret 2015

Mendorong masyarakat miskin di perdesaan untuk mengatasi kemiskinan di Indonesia

UPAYA PEMERINTAH DALAM MENANGGULANGI KEMISKINAN. Nurmasyitah 1), Mislinawati 2)

Inclusive Business: Pendekatan Inovatif untuk mencapai Sustainable Energy for All (SEFA)

PENGEMBANGAN LABORATORIUM LAPANGAN INOVASI PERTANIAN (LLIP) KAWASAN PERBATASAN RI-RDTL PROVINSI NTT

PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS (SDGs)

Bismillahirrohmannirrohiim Assalamu alaikum Wr.Wb. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua,

Press Release The Asia Pacific Regional Parliamentarian and CSO Forum on MDG Acceleration and the Post 2015 Development Agenda

10 PRINCIPLES OF FAIR TRADE. Jump to first page

MDGs dan Beberapa Isu Ketenagakerjaan: Beberapa Catatan Awal[1] Uzair Suhaimi uzairsuhaimi.wordpress.com

IMPLEMENTASI SDGs DALAM MEWUJUDKAN KETERPADUAN PEMBANGUNAN WILAYAH DAN KOTA BERKELANJUTAN

STRATEGI PEMBERDAYAAN KOPERASI MENUJU GLOBAL COOP

Growth and poverty reduction in agriculture s three worlds. Disusun oleh: Restra Pindyawara Hanif Muslih Kahfi Maulana Hanung

Negara yang tangguh. UNDP Indonesia Mendukung Upaya Konvergensi API-PRB Di tingkat Nasional Bengkulu, 13 Oktober Outline Presentasi

DAMPAK PERUBAHAN IKLIM DI INDONESIA

International Labour Organization. Jakarta. 10 Tahun Menangani Lapangan Kerja bagi Kaum Muda di Indonesia. Bersama Bisa. Together it s possible

BAHAN AJAR. : Perspektif Gender: Women in Development (WID) PROGRAM STUDI AGRIBISNIS FAKULTAS PERTANIAN, UNIVERSITAS ANDALAS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

TESIS MAGISTER. Oleh : Irwan Apriyanto NIM :

Sektor Pertanian yang Berorientasi Penanggulangan Kemiskinan. Program-Program. Badan Pengembangan SDM Pertanian Departemen Pertanian /3/2007 1

Peran dan Kontribusi K/L: Implementasi Kajian Risiko dan Dampak Perubahan Iklim

Pengembangan keterampilan melalui publicprivate partnership (PPP)

Siaran Pers Dukungan Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi dan Kependudukan Provinsi terhadap proyek-proyek ILO di Jawa Timur

ULASAN TENTANG MONITORING DAN EVALUASI

BAB II. Organisasi Buruh Internasional. publik. Dimana masih sering terjadi penyimpangan-penyimpangan dalam

Kerangka Analisis untuk Mengintegrasikan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) dengan Kewajiban Pemenuhan Hak-hak Asasi Manusia untuk di Indonesia

Lapangan Kerja bagi Kaum Muda

Mendorong Petani Kecil untuk Move Up atau Move Out dari Sektor Pertanian

PERAN DATA STATISTIK. dalam perencanaan PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN dan PERTUMBUHAN EKONOMI YANG INKLUSIF

SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOAL (SDGs)

PERKEMBANGAN PENCAPAIAN

Inovasi Teknologi untuk Mewujudkan Ketahanan & Kedaulatan Pangan

GATI GAYATRI Badan Litbang SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika

ICT for Development: Multi-stakeholder

BAB I PENDAHULUAN. pola-pola hubungan antarnegara di level internasional. Perubahan besar itu terlihat

OUTLINE SITUASI GLOBAL HASIL-HASIL TINDAK LANJUT DAN KORELASI DENGAN PEMBANGUNAN NASIONAL

K177 Konvensi Kerja Rumahan, 1996 (No. 177)

DPR RI, 27 Mei

Kedaulatan Sumber Kekayaan Alam (SKA) dan Ketahanan Nasional dari Perubahan Iklim (Climate Resilience) dalam Perspektif NKRI

PROGRAM DAN KEGIATAN DEPUTI BIDANG PERUMAHAN SWADAYA TAHUN 2014

I. PENDAHULUAN. nasional. Badan Pusat Statistik Indonesia mencatat rata-rata penyerapan tenaga


BAB II PENGATURAN PEKERJA RUMAHANMENURUT KONVENSI ILO N A. Konvensi Sebagai Produk ILO dan daya Ikatnya Bagi Negara-negara

Menilai Pekerjaan Layak di Indonesia

Konsep Usahatani Terpadu : Tanaman Pangan dan Ternak FAKULTAS PETERNAKAN

BAB I PENDAHULUAN. sudah ada sejak dahulu, namun jenis dan karakternya selalu berubah.

Advancing the health of Indonesia s poor and disadvantaged

K105 PENGHAPUSAN KERJA PAKSA

Versi ke 3 akan diluncurkan tahun 2013

Opening Remarks. Ms Michiko Miyamoto, Deputy Director ILO Jakarta Office. Jakarta, 6 May 2013

DUKUNGAN WHO INDONESIA TERHADAP STANDARISASI KURIKULUM PELATIHAN GIZI OLEH: SUGENG EKO IRIANTO

PENGEMBANGANN RANTAI NILAI PADI BERKELANJUTAN DI KABUPATEN BOYOLALI JAWA TENGAH

(Studi Kasus Kabupaten Pohuwato) SHERLY GLADYS JOCOM

Keynote Speech STRATEGI INDONESIA MEWUJUDKAN PEMBANGUNAN BERKELANJUTAN, INKLUSIF, DAN BERKEADILAN

SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOAL (SDGs)

PENGKAJIAN OPTIMALISASI LAHAN SUB OPTIMAL MENDUKUNG PROGAM PENINGKATAN PRODUKTIVITAS BERAS NASIONAL (P2BN) DI SUMATERA UTARA

K111 DISKRIMINASI DALAM PEKERJAAN DAN JABATAN

Prinsip-prinsip dan Hak-hak Mendasar di Tempat kerja. Lusiani Julia Program Officer ILO Jakarta April 2017

PEREMPUAN DALAM MATA RANTAI KAKAO: SUSTAINABLE COCOA PRODUCTION PROGRAM

EVALUASI PROGRAM urban farming DI WILAYAH KELURAHAN BULAK KECAMATAN BULAK SURABAYA

SUSTAINABLE DEVELOPMENT THROUGH GREEN ECONOMY AND GREEN JOBS

I. PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Tinjauan Pasar Kerja Indonesia

ABSTRACT. Keywords: credit, MSME, Financial SAM, impact, poverty alleviation. iii

KEBIJAKAN DAN PROGRAM AKSI

Indonesia Economy : Challenge and Opportunity

Ringkasan Eksekutif. Laporan Kemajuan MDF Desember 2009 Ringkasan Eksekutif

PENGARUH PROGRAM KEMITRAAN, LINGKUNGAN KERJA DAN MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN UMKM DI KECAMATAN BANGIL


Integrated Water Resources Management

BAB I PENDAHULUAN. negara di dunia, terutama negara sedang berkembang. Secara umum

LOMBA KARYA TULIS ILMIAH MAHASISWA FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SUMATERA UTARA TAHUN 2017

I. PENDAHULUAN. Kebijakan pembangunan merupakan persoalan yang kompleks, karena

KAJIAN KEBIJAKSANAAN PENUTUPAN PROPINSI LAMPUNG BAGI PROGRAM TRANSMIGRASI UMUM

Prof. Dr. Rina Oktaviani Guru Besar FEM-IPB International Trade and Policy Studies- IPB. Workshop Pra-Konferensi PERHEPI Bogor, 27 Agustus 2014

A. Data Penugasan pejabat/pegawai Kementerian Pertanian ke Luar Negeri tahun 2013

Perempuan dan Sustainable Development Goals (SDGs) Ita Fatia Nadia UN Women

Asesmen Gender Indonesia

1. Prinsip #7: Businesses should support a precautionary approach to environmental challenges.

REDD+ APPROACH TO SUPPORT VILLAGE AND RURAL DEVELOPMENT

Ina Hagniningtyas Krisnamurthi Direktur Kerja Sama Ekonomi ASEAN, Kementerian Luar Negeri Madura, 27 Oktober 2015

PERAN STRATEGIS OJK DALAM MENGEMBANGKAN LITERASI KEUANGAN YANG INOVATIF

DIREKTORAT PERDAGANGAN, PERINDUSTRIAN, INVESTASI DAN HKI DIREKTORAT JENDERAL MULTILATERAL KEMENTERIAN LUAR NEGERI


BAB I PENDAHULUAN. Kemiskinan menghambat tercapainya demokrasi, keadilan dan persatuan.

KEBIJAKAN PEMERINTAH DALAM PENETAPAN UPAH MINIMUM

PASAR TENAGA KERJA Indonesia dan Internasional. Manajemen Sumber Daya Manusia Kelas I


BAB I PENDAHULUAN. oleh semua lapisan masyarakat yang memenuhi syarat kuantitas dan kualitasnya.

Menuju Pembangunan Permukiman yang Berkelanjutan

Analisis Makro Tenaga Kerja Perempuan Dalam Pembangunan Di Indonesia

K45 KERJA WANITA DALAM SEGALA MACAM TAMBANG DIBAWAH TANAH

Strategi Baru Pemberdayaan Ekonomi Perempuan MARI ELKA PANGESTU

Lapangan Kerja bagi Kaum Muda: Jalan Setapak dari Sekolah menuju Pekerjaan

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. Millenium Development Goals disingkat MDGs merupakan sebuah cita-cita

KADIN INDONESIA. Bidang Telekomunikasi, Teknologi Informasi & Media

Transkripsi:

Pekerjaan yang Layak untuk Ketahanan Pangan Program sektoral ILO untuk mempromosikan pekerjaan yang layak dan mata pencaharian yang berkelanjutan melalui pengembangan rantai nilai pangan berbasis pertanian

Ketahanan Pangan dan Fakta Ketenagakerjaan Kelaparan masih menjadi tantangan serius yang mempengaruhi 870 juta orang di seluruh dunia Kenaikan harga pangan lebih dari 2x lipat dalam 5 tahun; 2008 krisis kenaikan harga pangan menyebabkan kerusuhan sosial dan ketidakstabilan politik di beberapa 30 negara 200 juta orag diseluruh dunia tidak bekerja, dimana 75 juta adalah laki-laki dan perempuan muda Hampir 30% dari seluruh pekerja, atau lebih dari 910 juta tidak mampu mengangkat keluarga mereka di atas US$ 2/hari dari garis kemiskinan Hanya 1 dari 5 orang yang memiliki akses ke perlindungan sosial yang memadai

Bagaimana ILO Terlibat? Pekerjaan yang Layak jalan keluar utama dari kemiskinan dan kelaparan Target 1B pada pekerjaan yang layak untuk semua dibawah MDG1 menggarisbawahi peran dasar dari pekerjaan yang layak dan produktif dalam mengatasi kemiskinan dan kerawanan pangan dengan cara yang berkelanjutan 4 pilar strategis dari Agenda Pekerjaan yang Layak (1) ketenagakerjaan; (2)Hak-hak dalam bekerja; (3) Perlindungan sosial; (4) Dialog sosial berkontribusi untuk 4 dimensi dari ketahanan pangan (1) ketersediaan pangan; (2) akses terhadap pangan; (3) pemanfaatan, (4)stabilitas pangan

Latar Belakang Juni 2008 Konferensi Buruh Internasional (the International Labour Conference/ILC) mengadopsi Resolusi peran ILO dan konstituen tripartite untuk mengatasi krisis pangan global Juni 2009 ILO bergabung dengan Gugus Tugas Tingkat Atas untuk Ketahanan Pangan Global (High-Level Task Force on Global Food Security/HLFT), Sekretaris Jenderal PBB Juni 2009 ILC mengadopsi Resolusi promosi pembangunan pedesaan untuk mengurangi kemiskinan November 2011 Badan pemerintahan.strategi untuk Program Pekerjaan yang Layak untuk Ketahanan Pangan (DW4FS)

Dasar-dasar dari DW4FS global DW4FS bertujuan mempromosikan penghidupan yang berkelanjutan dan ketahanan pangan produsen skala kecil, pekerja pertanian dan keluarganya melalui pekerjaan yang layak dalam rantai nilai pangan pertanian yang padat karya, peningkatan pendapatan dan produktivitas. Intervensi DW4FS terfokus pada 3 area yang saling terhubung: 1. Promosi pekerjaan yang layak, peningkatan pendapatan dan pengembangan produktivitas di rantai nilai 2. Peningkatan kewirausahaan, kesempatan kerja dan peningkatan keterampilan 3. Peningkatan kapasitas dan penciptaan lingkungan yang kondusif melalui dialog sosial untuk mempromosikan kebijakan pekerjaan yang layak, khususnya yang berhubungan dengan perlindungan sosial dan daya saing bisnis pertanian

What DWFS does and how? Programme promotes food security through better functioning food system by tackling decent work challenges in sectors along agro-food value chains; A diagnostic analysis, using a Decent Work lens, helps identify major decent work challenges (e.g. low wages, poor OSH conditions, lack of organization and dialogue, lack of skills, etc.) Activities: No one size fits all, country-specific approach Decent Work

Decent work challenges along sectors of agrofood value chains

DW4FS and Sustainable Rural Development in Nusa Tenggara Timur Objective: To promote food security and poverty reduction in local communities, especially small-scale producers and agricultural workers and their families, through increased productivity and enhanced decent employment and entrepreneurial opportunities in key agro-food value chains with high employment and income generation potential. Outcome: Decent work and food security of target districts in NTT province is enhanced through the improvement of value chains for selected commodities, implementation of sustainable agricultural practices and decent work principles.

Provisional outputs of the programme in NTT 1. A comprehensive and participatory strategy on DW4FS developed and implemented by national and provincial policy makers; 2. Improved production and processing through implementation of sustainable agricultural practices and decent work; 3. Improved entrepreneurial capacity, employability and skills; 4. Improved access to social protection services, basic rural infrastructure

Examples of ILO Instruments / Approaches ILO Conventions: Minimum Wage Fixing Machinery (Agriculture), 1951 (No. 99); on Plantations, 1958 (No. 110); Labour Inspection (Agriculture) 1969 (No. 129); Rural Workers Organizations 1975 (No. 141); Safety and Health in Agriculture, 2001 (No. 184) WIND (Work Improvement in Neighbourhood Development) WISE (Work Improvement in Small Enterprise) SIYB (Start and Improve Your Business: Entrepreneurship Module) GET Ahead (Gender and Entrepreneurship Together for Women in Enterprise) TREE (Training for Rural Economic Empowerment)