BAYI BARU LAHIR DARI IBU DM OLEH: KELOMPOK 14

dokumen-dokumen yang mirip
BAYI DARI IBU DIABETES

BAB I PENDAHULUAN. Kematian Bayi (AKB) dalam suatu negara. Angka Kematian Bayi (AKB)

SINDROM DOWN HIPERBILIRUBINEMIA

Pengertian. Bayi berat lahir rendah adalah bayi lahir yang berat badannya pada saat kelahiran <2.500 gram [ sampai dengan 2.

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Hal ini tanpa melihat mempertimbangkan penggunaan insulin atau adanya gangguan

GANGGUAN NAPAS PADA BAYI

DIABETES MELITUS GESTASIONAL

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI RESIKO TINGGI DENGAN BBLR. Mei Vita Cahya Ningsih

PENGERTIAN Bayi Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) ialah bayi baru lahir yang berat badannya saat kelahiran kurang dari gram (sampai dengan g

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. Tanggal masuk/pukul : 04 Maret 2013 Pukul : WIB. Tempat : Bangsal Perinatologi di RSUD dr.

BAB I PENDAHULUAN. relatif tidak komplek dibandingkan dengan kehamilan, nifas ditandai oleh

BAB I PENDAHULUAN. menunjukkan Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia yaitu sebesar 32

BAB IV PEMBAHASAN. Pada bab ini penulis membahas kesenjangan yang ada di dalam teori dengan

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Pelayanan kesehatan neonatal harus dimulai sebelum bayi dilahirkan,

BAB IV PEMBAHASAN. yang ada di lahan praktek di RSUD Sunan Kalijaga Demak. Dalam pembahasan ini penulis

Diabetes Melitus Gestasional. Matrikulasi Calon Peserta Didik PPDS Obstetri dan Ginekologi

BAB I PENDAHULUAN. minggu atau berat badan lahir antara gram. Kejadiannya masih

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. diabetes, penyakit lupus, atau mengalami infeksi. Prematuritas dan berat lahir

DETEKSI DINI DIABETES MELLITUS PADA IBU-IBU PKK SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN KEHAMILAN RESIKO TINGGI

HUBUNGAN KARAKTERISTIK IBU BERSALIN DENGAN KEJADIAN BAYI BERAT LAHIR RENDAH DI RUMAH SAKIT UMUM Dr. SOEDIRAN WONOGIRI SKRIPSI

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Pengumpulan Data Dasar Secara Lengkap. tahun, dan ini merupakan kehamilan ibu yang pertama.

BAB I PENDAHULUAN. Proses kehamilan, persalinan, nifas merupakan suatu proses fisiologis

DIABETES MELLITUS I. DEFINISI DIABETES MELLITUS Diabetes mellitus merupakan gangguan metabolisme yang secara genetis dan klinis termasuk heterogen

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA. akibatnya sering terjadi komplikasi yang berakhir dengan kematian. Bulan Sesuai untuk Masa Kehamilan (NKB-SMK).

BAB I PENDAHULUAN. kehamilan kurang dari 37 minggu (antara minggu) atau dengan

BAB I PENDAHULUAN. fungsional neonatus dari kehidupan di dalam uterus ke kehidupan di luar

HUBUNGAN BERAT LAHIR DENGAN KEJADIAN IKTERIK PADA NEONATUS TAHUN 2015 DI RSUD. DR. H. MOCH. ANSARI SALEH BANJARMASIN

3. Potensial komplikasi : dehidrasi. 3. Defisit pengetahuan

Pelayanan Kesehatan bagi Anak. Bab 7 Gizi Buruk

BAB IV METODE PENELITIAN. obstetri dan ginekologi. analisis data dilakukan sejak bulan Maret Juni menggunakan pendekatan retrospektif.

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB I PENDAHULUAN. ditandai oleh kenaikan kadar glukosa dalam darah atau hiperglikemia. Glukosa

BAB I PENDAHULUAN. panjang badan 50 cm (Pudjiadi, 2003). Menurut Depkes RI (2005), menyatakan salah satu faktor baik sebelum dan saat hamil yang

VENTRIKEL SEPTAL DEFECT

BAB 1 PENDAHULUAN. Diabetic foot merupakan salah satu komplikasi Diabetes Mellitus (DM).

BAB I PENDAHULUAN. I. 1. Latar Belakang. Hipoglikemia atau kadar gula darah di bawah nilai. normal, bila terjadi berlarut-larut dan berulang dapat

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Langkah I : Pengumpulan/penyajian data dasar secara lengkap

ASUHAN KEBIDANAN PADA Ny I GII P I00I INPARTU DENGAN GEMELLI

KOMPLIKASI PADA IBU HAMIL, BERSALIN, DAN NIFAS. Ante Partum : keguguran, plasenta previa, solusio Plasenta

BAB I PENDAHULUAN. Perhatian terhadap upaya penurunan angka kematian neonatal. kematian bayi. Berdasarkan hasil Survei Demografi dan Kesehatan

BAB I PENDAHULUAN. kurang 347 juta orang dewasa menyandang diabetes dan 80% berada di negara-negara

ANAK. DIVISI ENDOKRINOLOGI ANAK FKUSU/RSHAM Dr. HAKIMI, SpAK Dr. MELDA DELIANA, SpAK Dr. SISKA MAYASARI LUBIS,SpA

haluaran urin, diet berlebih haluaran urin, diet berlebih dan retensi cairan beserta natrium ditandai dengan - Pemeriksaan lab :

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Bayi dengan berat badan lahir rendah (BBLR) memiliki banyak risiko

Pertumbuhan Janin Normal Pertumbuhan, diferensiasi dan maturasi jaringan dan organ. Pembelahan sel terdiri dari 3 fase : - Hiperplasia selama 16 mingg

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Kehamilan suatu proses yang normal dan alamiah.perubahan yang

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. 1. Langkah I : Pengumpulan/penyajian data dasar secara lengkap

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Pengumpulan/ Penyajian Data Dasar Secara Lengkap. Pengkajian kasus By Ny A dengan asfiksia sedang di RSUD

BAB I PENDAHULUAN. bagi perkembangan dan pertumbuhan bayi selanjutnya. Salah satu masalah

BAB I PENDAHULUAN. berfungsi penuh sejak janin berada dalam rahim(kira-kira pada. gestasi minggu ke-8). Tanpa adanya jantung yang berdenyut dan

1. Pengertian Plasenta previa merupakan plasenta yang letaknya abnormal yaitu pada segmen bawah rahim sehingga menutupi sebagian atau seluruh

BAB I PENDAHULUAN. proses membuka dan menipisnya serviks, dan janin turun kedalam jalan lahir

cairan berlebih (Doenges, 2001). Tujuan: kekurangan volume cairan tidak terjadi.

BAB 1 PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG

BAB 1 PENDAHULUAN. perkembangan janin intrauterin mulai sejak konsepsi dan berakhir sampai

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BUKU REGISTER PERINATOLOGI DI RUMAH SAKIT

BAB III TINJAUAN KASUS. Pada bab ini akan penulis paparkan hasil pengelolaan asuhan keperawatan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Pada hari Sabtu tanggal 22 Maret 2014 pukul WIB Ny Y datang ke

BAB IV PEMBAHASAN A. PENGKAJIAN PERTAMA (11 JUNI 2014) obyektif serta data penunjang (Muslihatun, 2009).

BAB I PENDAHULUAN. ketergantungan total ke kemandirian fisiologis. Proses perubahan yang rumit

LBM 1 Bayiku Lahir Kecil

BUKU REGISTER PARTUS DI RUMAH SAKIT

BAB 1 PENDAHULUAN. komprehensif pada self-management, dukungan dari tim perawatan klinis,

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. S DENGAN GANGGUAN SISTEM ENDOKRIN DIABETES MELLITUS PADA Ny.T DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PURWOSARI

ASUHAN BAYI BARU LAHIR DAN NEONATUS

BAB I PENDAHULUAN. dipantau selama 3,5 tahun mempunyai kompliksai yang paling sering adalah

PEMERINTAH KABUPATEN GOWA PUSKESMAS BONTONOMPO II KEC. BONTONOMPO KAB. GOWA

BAB I PENDAHULUAN. a. Latar Belakang. Congenital rubella syndrome (CRS) adalah kumpulan kelainan kongenital yang

BAB I PENDAHULUAN. Asuhan Komprehensif Kebidanan..., Harlina Destri Utami, Kebidanan DIII UMP, 2015

BAB I PENDAHULUAN. perlu diperhatikan untuk ketahanan hidupnya (Muslihatun, 2010; h. 3).

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah Setiap tahun, sekitar 15 juta bayi lahir prematur (sebelum

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. ibu selama kehamilan. Ketika ibu hamil mendapatkan infeksi virus rubella maka

BAB 1 PENDAHULUAN. dalam lima tahun pertama kehidupannya (Hadi, 2005).

PENGKAJIAN PNC. kelami

BAB 1 PENDAHULUAN. hamil perlu dilakukan pelayanan antenatal secara berkesinambungan, seperti

BAB V PENUTUP. khususnya pada keluhan utama yaitu Ny. S G III P II A 0 hamil 40 minggu. mmhg, Nadi: 88 x/menit, Suhu: 36,5 0 c, RR: 26 x/menit, hasil

BAB V PEMBAHASAN. A. Hubungan antara Berat Badan Lahir Rendah dengan Kematian Bayi. CI=18, ,438) sehingga dapat diartikan bahwa bayi dengan BBLR

BAB 5 PEMBAHASAN. Asuhan Kebidanan pada Ibu dengan Letak Lintang Usia Kehamilan 38 minggu di

Asuhan Kebidanan Koprehensif..., Dhini Tri Purnama Sari, Kebidanan DIII UMP, 2014

Tanda Bahaya Gawat napas

HUBUNGAN PENAMBAHAN BERAT BADAN IBU SELAMA HAMIL DENGAN KEJADIAN BBLR DI RUMAH SAKIT DR. NOESMIR BATURAJA TAHUN 2014

SOP RESUSITASI BAYI BARU LAHIR

BAB I PENDAHULUAN. dari kehamilan dengan risiko usia tinggi (Manuaba, 2012: h.38).

MANAJEMEN KEBIDANAN PADA IBU NIFAS

BAB I PENDAHULUAN. Diabetes Mellitus (DM) merupakan gangguan metabolisme dengan. yang disebabkan oleh berbagai sebab dengan karakteristik adanya

BAB III TINJAUAN KASUS ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR PATOLOGI DENGAN IKTERIK DI RSUD SUNAN KALIJAGA DEMAK. : RSUD Sunan Kalijaga Demak

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 1 PENDAHULUAN. yang baru dilahirkan (Saifuddin, 2010:1). Keberhasilan penyelenggaraan. gerakan keluarga berencana (Manuaba, 2010:10).

BAB I PENDAHULUAN. Bayi baru lahir normal adalah berat lahir antara gram,

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

ASUHAN KEPERAWATAN PADA BAYI DENGAN TRANSIENT TACHYPNEA OF THE NEW BORN

BAB II TINJAUAN PUSTAKA. tanpa memandang masa kehamilan. Dahulu neonatus dengan berat badan lahir kurang

BAB I PENDAHULUAN. mengalami kesakitan berat atau bahkan kematian. Hipotermia mudah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB 1 PENDAHULUAN. sangat rendah (BBLSR) yaitu kurang dari 1000 gram juga disebut sebagai

Pencegahan Tersier dan Sekunder (Target Terapi DM)

BAB I PENDAHULUAN. bahwa saat ini Angka Kematian Bayi (AKB) di Indonesia adalah tertinggi. Berdasarkan Survey Demografi dan Kesehatan Indonesia (SDKI)

Transkripsi:

BAYI BARU LAHIR DARI IBU DM OLEH: KELOMPOK 14

1. PENGERTIAN Bayi dari ibu diabetes Bayi yang lahir dari ibu penderita diabetes. Ibu penderita diabetes termasuk ibu yang berisiko tinggi pada saat kehamilan baik untuk dirinya sendiri maupun untuk bayi yang dikandung

2. PATOFISIOLOGI A. Hipoglikemia Segera setelah lahir terjadi pemutusan aliran darah ibu ke janin, akibatnya suplai glukosa dari ibu juga terhenti. Namun, insulin masih tetap diproduksi oleh pankreas bayi sebagai adaptasi terhadap kondisi hiperglikemia sebelumnya. Hal ini yang menyebabkan hipoglikemia pada bayi yang baru lahir

Lanjutan.. B. Makrosomia Hiperglikemia dan hiperinsulinemia pada janin secara bersama-sama dapat menyebabkan peningkatan sintesis glikogen, lipogenesis dan sintesis protein dalam tubuh janin. Sebagai hasil akhirnya, janin tumbuh subur/pesat pada semua tingkat usia kehamilan

Lanjutan. C. Respiratory distress syndrome (RDS) Bayi dari ibu diabetes mempunyai risiko tinggi mengalami RDS. Hal ini berkaitan dengan imaturitas paru sebagai akibat hiperinsulinemia janin. D. Anomali kongenital Bayi dari ibu diabetes mempunyai risiko tiga kali lebih besar untuk mengalami cacat bawaan. Kadar gula darah yang meningkat selama trimester pertama dihubungkan dengan banyaknya kelainan malformasi fetal, seperti kelainan jantung bawaan.

Lanjutan.. E. Hipokalsemia. Hipokalsemia ini akibat ketidaknormalan pada kadar kalsium ibu yang disalurkan pada janin. Kadar kalsium dalam darah ibu yang tinggi selama kehamilan (diabetes) direspons oleh janin. berupa hipoparatiroid yang kemudian menyebabkan hipokalsemia.

Lajutan. F. Hiperbilirubinemia. Hiperbilirubinemia ini bisa terjadi dihubungkan dengan makrosomia, trauma kelahiran dan perdarahan akibat trauma kelahiran dan prematuritas (fungsi hepar imatur). G. Trauma lahir. Hal ini terjadi akibat tubuh bayi dari ibu diabetes yang melebihi ukuran normal sehingga sering terjadi penyulit pada proses persalinan.

3. MANIFESTASI KLINIK Bayi cendrung besar dan montok Bayi cendrung gelisah, gemetar, dan mudah terangsang selama usia 3 hari pertama, walaupun hipotonia, lesu, dan daya isap jelek dapat juga terjadi Sekitar 75% bayi dari ibu diabetes selama kehamilan menderita hipoglikemia Banyak bayi dari ibu yang diabetes menderita takipnea selama usia 5 hari, yang dapat merupakan manifestasi sementara dari hipoglikemia, hipotermi, polisitemia, gagal jantung, takipnea sementara, atau edema otak karena trauma lahir atau asfiksia.

4. PROGNOSIS Perkembangan fisik normal, tetapi bayi yang besar cenderung mengalami obesitas pada masa kanak-kanak yang dapat berlanjut ke kehidupan dewasa

5. PENGOBATAN Memberikan masukan yang adekuat untuk menghindarkan terjadinya hipoglikemia Melakukan observasi yang teratur terhadap gula darah, kalsium, bilirubin, dan tanda-tanda vital Memberi obat atau tindakan sedini mungkin sesuai dengan kelainan yang ditemukan

ASUHAN KEBIDANAN PADA BAYI BARU LAHIR DENGAN MAKROSOMIA 1. PENGKAJIAN Nama Bayi : By. ny. R Umur Bayi : 3 jam Tgl/ jam/ lahir Berat badan Panjang badan : 25 maret 2009/ 08.00 wib : 4200 gram : 50 cm Riwayat penyakit DM: ada Apgar score:6/9 Lingkar kepala Lingkar dada Lingkar lengan atas : 38 cm : 36 cm : 14 cm

2. DIANGNOSA, MASALAH, DAN KEBUTUHAN Diagnosa : Bayi baru lahir umur 3 jam dengan persalinan SC atas indikasi bayi besar Data dasar: Bayi lahir tanggal 25 maret 2009 pukul 08.00wib Ibu bersalin dengan SC Berat badan 4200 gram Ibu menderita penyakit DM Masalah: Tidak ada Data dasar: tidak ada

Kebutuhan Perawatan tali pusat Pemenuhan nutrisi Jaga suhu tubuh tetap normal 3. ANTISIPASI DIAGNOSA POTENSIAL Resiko terjadinya hipoglikemia Resiko terjadinya hipotermi, Resiko terjadinya gagal jantung Resiko terjadinya asfiksia Resiko terjadinya infeksi

4. TINDAKAN SEGERAH Kolaborasi dengan dokter spesialis anak 5. PERENCANAN Bina hubungan baik dengan ibu dan keluarga Informasikan hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga Pantau vital sign setiap 1 jam Pantau kadar gula darah bayi setiap 1 jam sampai 6-8 jam Berikan makanan oral Lakukan perawatan tali pusat Jaga suhu tubuh bayi tetap normal Kolaborasi dengan dokter spesialis anak

6. PELAKSANAN Membina hubungan baik dengan ibu dan keluarga dengan menyapa keluarga dengan ramah dan sopan Memberikan informasi tentang hasil pemeriksaan kepada ibu dan keluarga bahwa bayi dalam keadaan baik dengan : Berat badan 4200gram Pernapasan 48 x/i Denyut nadi 120 x/i Suhu tubuh 36,5 C Megukur vital sign bayi setiap 1 jam Memantau kadar gula darah bayi setiap 1 jam sampai 6-8 jam dengan hasil pemeriksaan gula darah bayi : 46 mg/dl membungkus tali pusat menggunakan kassa kering

LANJUTAN Menjaga suhu tubuh bayi tetap normal dengan cara mengganti popok jika basah, membedung bayi dengan kain yang bersih dan kering dan menempatkannya dalam ruangan yang hangat Melakukan kolaborasi dengan dokter spesialis anak untuk tindakan selanjutnya

7. EVALUASI Hubungan dengan keluarga sudah terbina Ibu dan kelurga sudah mengetahui informasi tentang keadaan bayinya Keadaan bayi mulai membaik denagn vital sign : pernapasan 46x/i, suhu 36,8 0 c dan nadi 120 x/i Kadar gula darah sudah diperiksa setiap 1 jam dan kadar gula darah normal yaitu 46 mg/dl Tali pusat dalam keadaan terbungkus dan bersih Glukosa 5% dan ASI sudah diberikan Suhu tubuh bayi dalam keadaan normal Kolaborasi dengan dokter spesialis anak sudah dilakukan