PUTUSAN. Nomor 14/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

dokumen-dokumen yang mirip
PUTUSAN. Nomor 16/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 30/Pdt.G/2016/PTA Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 44/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 31/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. NOMOR <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 46/Pdt.G/2015/PTA.Plg.

P U T U S A N Nomor : 20/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 6/Pdt.G/2017/PTA.Plg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

L A W A N TENTANG DUDUK PERKARANYA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMAANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N Nomor : 98/Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

PUTUSAN. NOMOR 0105/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 94/Pdt.G/2014/PTA.Mks DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 03/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 14/Pdt.G/2012/PTA. Smd. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM DEMI KEADILAN BERASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

SALINAN P U T U S A N Nomor : 65/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 08/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2014/PTA.Btn.

PUTUSAN NOMOR 35/Pdt.G/2016/PTA.Plg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PALEMBANG

P U T U S A N Nomor : 20 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg.

PUTUSAN Nomor 25/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA PENGADILAN TINGGI AGAMA PALEMBANG

P U T U S A N NOMOR 0000/Pdt.G/2016/PTA.Btn

P U T U S A N. Nomor : 06/Pdt.G/2014/MS ACEH DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Pemohon sekarang Pembanding ; melawan

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 0016/Pdt.G/2014/PTA.Pdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 55/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 07/Pdt.G/2016/PTA.Plg

PUTUSAN. Nomor 32/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ب س م الله الر ح م ن الر ح ی م

P U T U S A N. Nomor 22/Pdt.G/2017/PTA Plg. m e l a w a n

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA.Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor 82/Pdt.G/2010/PTA Mks. BISMILLAHIRRAMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N. Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. M e l a w a n

PUTUSAN. menjatuhkan putusan atas perkara yang diajukan oleh :

P U T U S A N Nomor : 57/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA L A W A N

PUTUSAN. Nomor xx/pdt.g/2012/ms-aceh DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. putusan sebagai berikut dalam perkara antara :

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2013/PTA.Btn

PUTUSAN. Nomor : xxx/pdt.g/2012/ms-aceh BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P E N E T A P A N Nomor 00/Pdt.G/2014/PTA. Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 38/Pdt.G/2014/MS-Aceh. putusan sebagai berikut dalam perkara antara : m e l a w a n. Terbanding ;

PUTUSAN. Nomor 54/Pdt.G/2012/PTA.Mks BISMILLAHIRRAHMANNIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor: 523/Pdt.G/2013/PA.Dum

PUTUSAN Nomor : 63/Pdt.G/2009/PTA Mks BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 03/Pdt.G/2011/PTA.Bn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 145 /Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 18/Pdt.G/2017/PTA.Plg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 13/Pdt.G/2013/PTA Bn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 05/Pdt.G/2016/PTA.Plg

PUTUSAN NOMOR xxx/pdt.g/2017/pta.bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 1758/Pdt.G/2013/PA.Pas BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor :15/Pdt.G/2010/PTA. Smd. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor xxxx/pdt.g/2017/pta Bdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor : 24/Pdt.G/2010/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor xxx/pdt.g/2017/pta.bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

بسم اهلل الرحمن الرحيم

P U T U S A N Nomor : 45/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 000/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 57/Pdt.G/2013/MS-Aceh

SALINAN P U T U S A N No. 13 / Pdt. G / 2011 / PTA. Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

Nomor 12/Pdt.G/2009/PTA Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N NOMOR: 229/Pdt.G/2011/PTA/Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA.

P U T U S A N Nomor 5/Pdt.G/2017/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor: 143/Pdt.G/2011/PTA Bdg.

P U T U S A N NOMOR 00/Pdt.G/2015/PTA.Btn DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ب س م الل ه الر ح م ن الر ح يم

P U T U S A N. Nomor : 40/Pdt.G/2014/MS ACEH DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 23/Pdt.G/2014/PTA.Mks

PUTUSAN Nomor 06/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 0008/Pdt.G/2014/MS-Aceh

P U T U S A N. Nomor 37/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 94/Pdt.G/2012/PTA.Bdg. BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIMDEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 6/Pdt.G/2013/PTA. Plk. Bismillahir Rahmanir Rahim DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN Nomor <No Prk>/Pdt.G/2018/PTA.Bdg

BISMILLAHIR RAHMANIR RAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

SALINAN PUTUSAN Nomor : 04/Pdt.G/2011/PTA. Smd.

P U T U S A N Nomor 0014/Pdt.G/2016/PTA.Pdg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. melawan

P U T U S A N Nomor 151/Pdt.G/2010/PTA.Bdg.

P U T U S A N Nomor : 21/Pdt.G/2013/PTA.Pdg

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor 81/Pdt.G/2014/MS-Aceh. tingkat banding dalam persidangan majelis, telah menjatuhkan putusan sebagai M E L A W A N

بسم الله الرحمن الرحیم

PENETAPAN Nomor : 11/Pdt.G/2013/PTA-Smd BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N Nomor 00/Pdt.G/2012/PTA. Btn. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

NOMOR: 26/Pdt.G/2011/PTA.Bdg. BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 38/Pdt.G/2009/PTA.Pdg BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA M E L A W A N

P U T U S A N Nomor 13/Pdt.G/2015/PTA.Mks DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. Nomor 34/Pdt.G/2016/PTA Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : 47/PDT/2015/PT-MDN DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

an P U T U S A N Nomor : 0003/Pdt.G/2015/ PTA Plk DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

بسم هللا الرحمن الرحيم

P U T U S A N Nomor 31/Pdt.G/2016/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

PUTUSAN. NOMOR <No Prk>/Pdt.G/2017/PTA.Bdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

P U T U S A N. Nomor : xxx/pdt.g/2012/ms-aceh

P U T U S A N Nomor 0018/Pdt.G/2014/PTA.Pdg DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA. Konvensi/Penggugat Rekonvensi/Pembanding;

Transkripsi:

PUTUSAN Nomor 14/Pdt.G/2015/PTA.Plg. DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Palembang yang memeriksa dan mengadili perkara tertentu pada tingkat banding dalam sidang majelis telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam perkara permohonan talak, antara : Pembanding, umur 39 tahun, agama Islam, pendidikan S.1 Ekonomi, pekerjaan Karyawan Swasta, tempat tinggal di Kota Palembang, dahulu di sebut sebagai Termohon, sekarang Pembanding, untuk selanjutnya disebut Pembanding/Termohon; m e l a w a n Terbanding, umur 42 tahun, agama Islam, pendidikan S.1 Ekonomi, pekerjaan Karyawan Swasta, tempat tinggal di Kota Palembang, dahulu di sebut sebagai Pemohon, sekarang Terbanding, untuk selanjutnya disebut Terbanding/Pemohon; Pengadilan Tinggi Agama tersebut; Setelah membaca dan mempelajari berkas perkara dan semua surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding; DUDUK PERKARA Mengutip segala uraian mengenai hal ini (duduk perkara) sebagaimana termuat dalam putusan verstek yang dijatuhkan oleh Pengadilan Agama Palembang Nomor 1923/Pdt.G/2014/PA.Plg. tanggal

29 Januari 2015. yang bertepatan dengan tanggal 08 Rabiul Akhir 1436 Hijriyah, yang amarnya berbunyi sebagai berikut : MENGADILI 1. Menyatakan Termohon telah dipanggil secara resmi dan patut untuk menghadap di persidangan, tidak hadir; 2. Mengabulkan permohonan Pemohon dengan verstek; 3. Memberi izin kepada Pemohon (Terbanding) untuk menjatuhkan talak 1 (satu) raj i terhadap Termohon (Pembanding); 4. Membebankan kepada Pemohon untuk membayar biaya perkara sebesar Rp. 301.000,- (tiga ratus satu ribu rupiah); Bahwa, Pembanding/Termohon telah mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Agama Palembang tersebut, hal tersebut sesuai dengan Akta Permohonan Banding Nomor 1923/Pdt.G/2014/ PA.Plg tanggal 12 Februari 2015 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Palembang, dan permohonan banding mana telah diberitahukan kepada pihak lawannya sesuai dengan ketentuan yang berlaku; Bahwa, dalam mengajukan permohonan bandingnya atas putusan Pengadilan Palembang Agama tersebut, Pembanding/Termohon tidak mengajukan memori banding kepada Pengadilan Tinggi Agama Palembang; Bahwa Pembanding/Termohon tidak melakukan pemeriksaan berkas perkara banding, hal tersebut sesuai dengan Surat Keterangan Tidak memeriksa Berkas Perkara Banding Nomor 1923/Pdt.G/2014/ PA.Plg. tanggal 25 Maret 2015 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Palembang. Juga, Terbanding/Pemohon tidak melakukan pemeriksaan berkas perkara banding, hal tersebut sesuai dengan Surat Keterangan Tidak Memeriksa Berkas Perkara Banding Nomor 1923/Pdt.G/2014/PA.Plg. tanggal 25 Maret 2015 yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Palembang;

PERTIMBANGAN HUKUM Menimbang, bahwa sebelum Majelis Pengadilan Tinggi Agama Palembang mempertimbangkan mengenai tenggang waktu dibolehkannya upaya hukum banding yang merupakan syarat formil upaya hukum banding sebagaimana yang ditentukan dalam Pasal 199 ayat (1) RBg jo. Pasal 7 ayat (1) Undang-undang Nomor 20 tahun 1947 tentang Peradilan Ulangan, maka terlebih dahulu Majelis Pengadilan Tinggi Agama Palembang akan mempertimbangkan mengenai boleh dan/atau tidaknya putusan Pengadilan Agama Palembang a-quo dilakukan upaya hukum banding; Menimbang, bahwa menurut Majelis Pengadilan Tinggi Agama Palembang, putusan Pengadilan Agama Palembang a quo adalah putusan verstek sebagaimana yang dimaksud oleh Pasal 149 ayat (1) RBg, dan bukan putusan kontradiktoir; Menimbang, bahwa dalam Pasal 153 ayat (1) RBg dinyatakan bahwa Tergugat yang perkaranya diputus tanpa kehadirannya (verstek) dan tidak dapat menerima putusan itu dapat mengajukan perlawanan (verzet). Sedangkan dalam Pasal 200 RBg dinyatakan Terhadap hukuman-hukuman dengan verstek tidak dibenarkan dimajukan permohonan peradilan banding, akan tetapi bila Penggugat semula ada mengajukan permohonan banding terhadap putusan hukum itu maka dalam taraf banding itu pihak Tergugat dapat memajukan segala perlawanan terhadap gugatan yang bersangkutan, dalam hal itu ia tidak akan dapat dibenarkan lagi untuk seperti dalam taraf pertama memajukan verzet terhadap keputuan hukum tersebut ; Menimbang, bahwa sementara itu dalam Pasal 8 ayat (1) Undang-undang Nomor 20 tahun 1947 tentang Peradilan Ulangan dinyatakan bahwa Dari putusan Pengadilan Negeri (Pengadilan Agama) yang dijatuhkan diluar hadir Tergugat (verstek), Tergugat tidak boleh minta pemeriksaan ulangan melainkan hanya dapat mempergunakan

perlawanan (verzet) dalam pemeriksaan tingkat pertama, akan tetapi jikalau Penggugat minta pemeriksaan ulangan, Tergugat tidak dapat mempergunakan hak perlawanan (verzet) dalam pemeriksaan tingkat pertama ; Menimbang, bahwa atas dasar ketentuan-ketentuan tersebut diatas, jelaslah bahwa upaya hukum terhadap putusan verstek adalah verzet, dan bukan banding. Dengan demikian, pihak Pembanding/ Termohon tidak dibolehkan mengajukan upaya hukum banding atas putusan verstek yang dijatuhkan oleh Pengadilan Agama Palembang a-quo; Menimbang, bahwa oleh karena Pembanding/Termohon tidak dibolehkan mengajukan upaya hukum banding terhadap putusan Pengadilan Agama Palembang a quo, tetapi harus mengajukan upaya hukum verzet, maka permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding/Termohon terhadap putusan Pengadilan Agama Palembang Nomor 1923/Pdt.G/2014/PA.Plg. tanggal 29 Januari 2015 Masehi yang bertepatan dengan tanggal 08 Rabiul Akhir 1436 Hijriyah harus dinyatakan batal; Menimbang, bahwa dengan batalnya permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding/Termohon, maka Majelis Pengadilan Tinggi Agama Palembang memerintahkan kepada Pengadilan Agama Palembang untuk mencoret permohonan banding a quo dalam regester perkara banding; Menimbang, bahwa sungguhpun permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding/Termohon tersebut dinyatakan batal, namun hak Pembanding/Termohon untuk melakukan upaya hukum verzet atas putusan Pengadilan Agama Palembang a quo masih terbuka dan dapat dibenarkan dengan pertimbangan sebagai berikut:

- Bahwa ketika Pembanding/Termohon mengajukan upaya hukum banding, hak Pembanding/Termohon untuk melakukan upaya hukum verzet masih dalam tenggang waktu yang dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan, sebab putusan Pengadilan Agama Palembang a quo diberitahukan kepada Pembanding/Termohon pada tanggal 3 Februari 2015 sedangkan Pembanding/Termohon melakukan upaya hukum banding pada tanggal 12 Februari 2015 (vide, Pasal 199 ayat (1) RBg Jo. Pasal 7 ayat (1) Undang-undang Nomor 20 tahun 1947 tentang Peradilan Ulangan); - Bahwa sungguhpun Pembanding/Termohon berpendidikan tinggi (S.1 Ekonomi) namun Pembanding/Termohon dapat dikategorikan pihak yang tidak faham dan mengerti akan upaya hukum yang mesti dilakukan atas putusan verstek sebab Pembanding/Termohon tidak berlatar pendidikan dibidang hukum; - Bahwa Pengadilan Agama Palembang tidak dan/atau kurang maksimal dalam menjalankan fungsi penasehatan dan penjelasan sebagaimana yang diamanatkan oleh Pasal 143 RBg terhadap pihak Pembanding/ Termohon yang mengajukan upaya hukum atas putusan verstek a quo, sehingga terjadi maal administrasi dalam melakukan pendaftaran upaya hukum yang diajukan oleh Pembanding/Termohon atas putusan verstek a quo, seharusnya permohonan upaya hukum yang diajukan oleh Pembanding/Termohon tersebut didaftar sebagai perkara verzet, dan bukan perkara banding; - Bahwa Pengadilan Agama Palembang seharusnya menolak untuk mendaftar permohonan banding atas putusan verstek Pengadilan Agama Palembang a quo yang dimohonkan oleh pihak Pembanding/ Termohon sebab bertentangan dengan peraturan perundang-undangan (vide, Pasal 200 ayat (1) RBg Jo. Pasal 8 ayat (1) Undang-undang Nomor 20 tahun 2047 tentang Peradilan Ulangan);

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas dan demi tercapainya aspek keadilan bagi Pembanding/Termohon maka Majelis Pengadilan Tinggi Agama Palembang memberi hak kepada Pembanding/Termohon untuk melakukan upaya hukum verzet atas putusan Pengadilan Agama Palembang a quo dalam tenggang waktu 14 (empat belas hari) terhitung setelah putusan ini diberitahukan kepada Pembanding/Termohon; Menimbang, bahwa oleh karena perkara a quo masuk dalam bidang perkawinan, maka berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dua kali dengan Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 dan Undangundang Nomor 50 tahun 2009 biaya perkara dalam tingkat banding dibebankan kepada Pembanding/Termohon; Mengingat segala peraturan-peraturan perundangan yang berlaku dan hukum Syara /Hukum Islam yang berkaitan dengan perkara ini; M E N G A D I L I 1. Menyatakan permohonan banding yang diajukan oleh Pembanding/ Termohon batal; 2. Memerintahkan kepada Pengadilan Agama Palembang untuk mencoret perkara banding a-quo dari daftar regester banding; 3. Memberi hak kepada Pembanding/Termohon untuk melakukan upaya hukum verzet atas putusan verstek Pengadilan Agama Palembang Nomor 1923/Pdt.G/2014/PA.Plg. tanggal 29 Januari 2015 Masehi yang bertepatan dengan tanggal 08 Rabiul Akhir 1436 Hijriyah dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari terhitung setelah putusan ini diberitahukan kepada Pembanding/Termohon;

4. Membebankan kepada Pembanding/Termohon untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding sebesar Rp. 150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah); Demikian putusan ini dijatuhkan di Pengadilan Tinggi Agama Palembang dalam musyawarah Majelis pada hari Selasa tanggal 14 April 2015 Masehi, yang bertepatan dengan tanggal 24 Jumadil Akhir 1436 Hijriyah oleh kami Drs. H. Khairuddin, S.H., M.H., selaku Ketua Majelis, Drs. Kurtubi Kosim, SH., M.Hum. dan Sulhan, S.H., M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota yang ditunjuk berdasarkan Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Palembang Nomor 14/Pdt.G/2015/PTA.Plg. tanggal 31 Maret 2015 Masehi, dan diucapkan dalam sidang yang dinyatakan terbuka untuk umum pada hari Kamis tanggal 16 April 2015 Masehi, bertepatan dengan tanggal 26 Jumadil Akhir 1436 Hijriyah, oleh Ketua Majelis tersebut, dengan dihadiri para Hakim Anggota dan Drs. H. Nawawi sebagai Panitera Pengganti, serta tanpa dihadiri oleh kedua belah pihak yang beperkara; KETUA MAJELIS, Drs. H. Khairuddin, S.H., M.H. HAKIM ANGGOTA, Drs. Kurtubi Kosim, SH., M.Hum. Sulhan, S.H, M.Hum. PANITERA PENGGANTI, Drs. H. Nawawi Perincian biaya perkara: 1. Biaya proses = Rp. 139.000,-; 2. Biaya redaksi = Rp. 5.000,-; 3. Biaya meterai = Rp. 6.000,-; J u m l a h = Rp. 150.000,-