PERENCANAAN INTERIOR AREA PAMER GEODIVERSITY, BIODIVERSITY & CULTUREDIVERSITY ETALASE GEOPARK GUNUNG SEWU - PACITAN

dokumen-dokumen yang mirip
PERENCANAAN INTERIOR ETALASE GEOPARK MERANGIN DI DISBUDPAR MERANGIN

BAB I PENDAHULUAN. potensial bagi para wisatawan yang merupakan petualang-petualang yang ingin

Penjelasan Skema : Konsep Citra yang diangkat merupakan representasi dari filosofi kehidupan suku Asmat yang berpusat pada 3 hal yaitu : Asmat sebagai

BAB VI HASIL PERANCANGAN. Perancangan Fasilitas Pendukung Kawasan Kampung Inggris Pare

BAB V : KONSEP. 5.1 Konsep Dasar Perancangan

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

DAFTAR ISI. Kata Pengantar... i. Daftar Isi... iii. Daftar Gambar... vii. Daftar Tabel...x

BAB V HASIL RANCANGAN

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB V HASIL RANCANGAN

BAB 6 HASIL PERANCANGAN. Perancangan Pusat Pemasaran Mebel di Kota Pasuruan ini menggunakan

BAGIAN 4 DISKRIPSI HASIL RANCANGAN

BAB VI HASIL PERANCANGAN

LAPORAN HASIL PERANCANGAN Daftar Gambar Perancangan

KAWASAN WISATA BUNGA KOTA BANDUNG BAB VI HASIL PERANCANGAN

BAB VI HASIL PERANCANGAN. Penerapan Tema dasar Arsitektur Islam yang berwawasan lingkungan pada

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN

1.5 Ruang lingkup dan Batasan Masalah

BAB I PENDAHULUAN. cukup banyak dengan beribu-ribu pulau, keanekaragaman pesona alam, suku,

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN. a. Aksesibilitas d. View g. Vegetasi

Pusat Penjualan Mobil Hybrid Toyota di Surabaya

BAB VI HASIL PERANCANGAN Hasil Perancangan Tata Masa dalam tapak. mengambil objek Candi Jawa Timur (cagar budaya)sebagai rujukannya, untuk

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN. lingkungan maupun keadaan lingkungan saat ini menjadi penting untuk

BAB VI HASIL RANCANGAN. wadah untuk menyimpan serta mendokumentasikan alat-alat permainan, musik,

BAB 1 PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah

BAB VI HASIL PERANCANGAN. 3. Pembangunan sebagai proses 2. Memanfaatkan pengalaman

AR 40Z0 Laporan Tugas Akhir Rusunami Kelurahan Lebak Siliwangi Bandung BAB 5 HASIL PERANCANGAN

BAB 6 HASIL PERANCANGAN. konsep Hibridisasi arsitektur candi zaman Isana sampai Rajasa, adalah candi jawa

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR ABSTRAKSI DAFTAR GAMBAR DAFTAR TABEL

PEMERINTAH PROVINSI JAWA BARAT DINAS PERHUBUNGAN

Gambar V.1 Aplikasi Ide (Sumber : Penulis)

BAB V PENUTUP. Gambar V.1 Aplikasi Ide (Sumber : Penulis) commit to user

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN. merupakan salah satu pendekatan dalam perancangan arsitektur yang

BAB III STUDI LAPANGAN

BAGIAN DESKRIPSI HASIL RANCANGAN

Perencanaan Interior dan Sistem Pameran Museum Gunung Api Batur

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

SOSIALISASI KAWASAN DAN POTENSI GEOPARK MERANGIN JAMBI KE SMA DI KABUPATEN MERANGIN. Staf Pengajar Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Jambi 2

BAB VI HASIL PERANCANGAN. Hasil perancangan dari kawasan wisata Pantai Dalegan di Kabupaten Gresik

JURNAL UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS TEKNIK SIPIL DAN PERENCANAAN HOTEL RESORT DI WISATA PANTAI ALAM INDAH. Disusun Oleh :

BAB VI PENERAPAN KONSEP PADA RANCANGAN. memproduksi, memamerkan dan mengadakan kegiatan atau pelayanan yang

BAB VI DESAIN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. - Arkeologika, benda koleksi merupakan benda objek penelitian ilmu arkeologi.

BAB I CERITA TENTANG GUNUNG DAN AIR. (profesi). Pada perancangan kali ini, diberikan tema umum Symbiosis and

KONSEP DESAIN Konsep Organisasi Ruang Organisasi Ruang BAB III

BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

JURNAL SAINS DAN SENI ITS Vol. 5, No.2, (2016) ( X Print) F-308

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah

BAB IV PERANCANGAN SEA TURTLE CENTER

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

INPUT PROSES OUTPUT PERENCANAAN ARSITEKTUR FENOMENA. Originalitas: Kawasan Perkampungan Budaya Betawi, terletak di srengseng

3.6. Analisa Program Kegiatan Sifat Kegiatan Konsep Rancangan Konsep Perancangan Tapak Konsep Tata Ruang 75

BAGIAN 4 DISKRIPSI HASIL RANCANGAN

Desain Interior Galeri Handicraft Lombok dengan Fasilitas Pelatihan yang Berlanggam Budaya Lombok

-BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB V DESKRIPSI HASIL RANCANGAN

by NURI DZIHN P_ Sinkronisasi mentor: Ir. I G N Antaryama, PhD

DAFTAR ISI. BAB III OBJEK STUDI 3.1. Kriteria Pemilihan Lokasi Tinjauan Umum Tinjauan Lokasi Analisa Tapak...

MUSEUM SEPEDA MOTOR HONDA DI YOGYAKARTA

SANGGAR DANSA Dl YOGYAKARTA

BAB VI HASIL RANCANGAN. Dalam perancangan museum ini menggunakan dasar pemikiran dari alur

`Desain Interior Galeri Rumah Batik dengan Konsep Jawa Timur Kontemporer sebagai Sarana Workshop dan Edukasi

XIANG SHAN MEDITATION CENTER (HEALING ARCHITECTURE) ANTON HERMAN

BAB 6 HASIL RANCANGAN. Perubahan Konsep Tapak pada Hasil Rancangan. bab sebelumnya didasarkan pada sebuah tema arsitektur organik yang menerapkan

BAB V KONSEP PERANCANGAN DAN HASIL DESAIN

BAB IV ANALISA PROYEK. Peranan Praktikan dalam mengerjakan proyek ini adalah sebagai junior designer 2

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAB III: DATA DAN ANALISA

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

P E M E R I N T A H KABUPATEN KUTAI TIMUR

BAB 5 KONSEP PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Latar Belakang Pemilihan Project

BAB IV ANALISA DESAIN. dikawasan pusat keramaian dengan lokasi yang strategis.

U N I V E R S I T A S K R I S T E N M A R A N A T H A ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. pembangunan melalui pengembangan taman bumi atau geopark kini menjadi

DAFTAR ISI HALAMAN COVER HALAMAN PENGESAHAN...

5. HASIL RANCANGAN. Gambar 47 Perspektif Mata Burung

BAB IV KONSEP PERANCANGAN

BAGIAN PENDAHULUAN Latar Belakang Persoalan Perancangan

BAB VI HASIL RANCANGAN.

BAB V KONSEP PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

DAFTAR ISI. i ii iii iv v. vii. xii xiii xiv vii

BAB V KONSEP PERANCANGAN BANGUNAN

BAB I MENJEJAKKAN LANGKAH

Bab V Konsep Perancangan

TAMAN HERBAL SEBAGAI WAHANA PENDIDIKAN DAN REKREASI EKOLOGI DI KARANGANYAR JAWA TENGAH

BAB VI HASIL RANCANGAN. tema Sustainable Architecture yang menerapkan tiga prinsip yaitu Environmental,

BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN

BAB VI HASIL RANCANGAN. Perubahan Konsep pada Hasil Rancangan. sebelumnya didasarkan pada sebuah tema historicism sejarah Singosari masa

BAB VI HASIL RANCANGAN

BAB V KONSEP PERANCANGAN. Dalegan di Gresik ini adalah difraksi (kelenturan). Konsep tersebut berawal dari

1. BAB I PENDAHULUAN

BAB IV TINJAUAN KHUSUS

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB VI HASIL RANCANGAN. Perancangan Pusat Rekreasi Peragaan IPTEK ini terletak di Batu,karena

BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN

I. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

Transkripsi:

KEMENTERIAN ENERGI DAN SUMBER DAYA MINERAL BADAN GEOLOGI MUSEUM GEOLOGI LAPORAN PENGEMBANGAN DESAIN (AKHIR) PERENCANAAN INTERIOR AREA PAMER GEODIVERSITY, BIODIVERSITY & CULTUREDIVERSITY ETALASE GEOPARK GUNUNG SEWU - PACITAN KONSULTAN PERENCANA: TAHUN 2013

I. DESKRIPSI SINGKAT Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumberdaya Mineral (Kementerian ESDM) mendirikan sebuah Pusat Informasi (Etalase) Geopark Gunung Sewu GeoArea Pacitan. Di Kab. Pacitan sebagai fasilitas untuk memberikan informasi kepada masyarakat Pacitan dan sekitarnya termasuk wisatawan lokal maupun asing tentang kekayaan Geopark di wilayah Kab. Pacitan. Adapun maksud dan tujuan perancangannya adalah Merancang interior bangunan etalase geopark yang selaras dengan unsur lokal, khususnya area area pamer tetap Geo Diversity, Cultural Diversity dan Bio Diversity. Proses perancangan diawali dengan penggalian mengenai geopark. Selanjutnya analisa terhadap kebutuhan area pamer tetap Geo Diversity, Cultural Diversity dan Bio Diversity sebuah pusat informasi. Selanjutnya dikombinasikan dalam desain geopark gunung sewu. Gambar 1.1 Bagan Kerangka Perancangan Proyek Pusat Informasi Geopark Gunung Sewu Geo Area Pacitan berada di kawasan dataran rendah pantai selatan kab. Pacitan. Bangunan terdiri dari 1½ lantai dengan

perbedaan ketinggian lantai 100cm. Berikut kondisi ekisting bangunan yang telah terbangun: Gbr. 1.1 Tampak Depan Gbr. 1.2 Bagian Depan Samping Gbr. 1.3 Entrance Bangunan

Gbr. 1.5 Bagian Dalam Gbr. 1.6 Bagian Dalam Gbr. 1.7 Area Basemen Gbr. 1.8 Bagian Dalam Gbr. 1.9 Ruang Seminar Gbr. 1.10 Bagian Dalam

Gbr. 1.11 Gambar Denah Eksisting II. KONSEP TAPAK Bangunan berada tepat di tengah dari tapak. Pada area depan diberikan plaza disertai tiang bendera. Selanjutnya pada bagian depan area kanan dan kirinya diberikan area parkir kendaraan bermotor untuk memudahkan sirkulasi. Area parkir tersebut menggunakan finish hotmix. Sedangkan bagian plaza menggunakan grass block untuk resapan. Ruang Terbuka Hijau Bangunan Parkir Parkir Plaza Gbr. 2.1 Gambar Konsep Tapak

Gbr. 2.2 Konsep Suasana Eksterior Gbr. 2.3 Konsep Suasana Eksterior III. KONSEP AREA PAMER Pembagian ruang secara berurutan sebagai berikut:

Lobby Informasi Area Geo-Diversity Area Cultural-Diversity Area Bio-Diversity C D B A E MAIN ENTRANCE Keterangan : A. Hall / Lobby B. Area Geology C. Area Geo-Diversity D. Area Geo-Biology E. Ruang Seminar Gbr. 3.1 Gambar Denah Rencana Area Pamer Etalase Geopark Gunung Sewu Pacitan terbagi menjadi 3 area, yaitu area pamer Geo Diversity, Cultural Diversity dan Bio Diversity. Area pamer Geo Diversity menempati lantai 1 dengan luas 15 X 7 m2 = 105 m2. Area pamer Geo Diversity memamerkan koleksi keragaman geologi (batuan dan bentukan bumi) di area kawasan Geopark Gunung Sewu Geo Area Pacitan. Di area ini selain ditampilkan contoh koleksi batuan asli juga ditampilkan panel-panel poster tentang informasi batuan tersebut dan dilengkapi juga dengan sarana

multimedia berupa panel touchscreen. Koleksi batuan diletakkan pada display showcase yang diberi kaca agar memudahkan dalam perawatannya. Gbr. 3.2 Perspektif area pamer Geo Diversity Area pamer Cultural Diversity memamerkan koleksi keragaman budaya masyarakat di sekitar kawasan Geopark Gunung Sewu Geo Area Pacitan. Di area ini ditampilkan 2 buah fosil manusia purba yaitu fosing Song Terus dan Song Keplek disertai dengan contoh-contoh kapak batu (kapak perimbas), mata panah dan artefak peninggalan kebudayaan manusia purba Pacitan. Selain itu, di area ini juga dilengkapi dengan multimedia berupa panel touchscreen. Koleksi kapak batu, dll. diletakkan pada display showcase yang diberi kaca agar memudahkan dalam perawatannya.

Gbr. 3.3 Perspektif area pamer Cultural Diversity Area pamer Bio Diversity memamerkan koleksi keragaman flora dan fauna di sekitar kawasan Geopark Gunung Sewu Geo Area Pacitan. Di area ini ditampilkan replika flora dan fauna endemik khas kawasan Geopark Gunung Sewu serta flora dan fauna yang terancam punah (endangered). Sama seperti area Geo Diversity, di area ini juga dilengkapi dengan multimedia berupa panel touchscreen. IV. KONSEP MATERIAL Material yang digunakan diarahkan pada material alam. Dinding ruang dilapisi dengan menggunakan wallpaper, sedangkan kolom dan balok difinish dengan multiplek lapis HPL dengan motif teakwood agar selaras dengan material alam lainnya.

Kolom dan Balok beton dilapis dengan menggunakan multipleks finishing HPL motif teakwood Meja counter informasi, menggunakan plywood fininshing HPL motif pinewood Dinding batu bata plester finishing wallpaper warna creme + underlayer Dinding backdrop lobby menggunakan batu gamping khas Kab. Pacitan Lantai lobby & r. Introduksi menggunakan granit abu-abu kehitaman Aksen lantai lobby & r. Introduksi menggunakan parket kayu coklat tua Gbr. 4.1 Skema material dan warna Lobby & Area Introduksi Lantai area pamer menggunakan material granit, dikombinasikan dengan parket kayu disekeliling showcase berisi maket. Perbedaan material lantai ini dimaksudkan untuk mempertegas ruang positif yang berisi koleksi dan ruang negatif (sirkulasi pengunjung)

DAFTAR PUSTAKA Achyaruddin, 2009, Geopark Nasional G. Batur: Realisasi dan proyeksinya menuju geopark dunia, Suplemen tulisan disampaikan pada diskusi sehari Geopark Gunungapi Batur, Sekolah Tinggi Ilmu Pariwisata Nusa Dua, Bali, 28 November 2009, tidak diterbitkan. ---------------, 2009, Geopark Pacitan Barat, Suplemen tulisan disampaikan pada saresehan Geopark Pacitan Barat, Dinas Pariwisata Kabupaten Pacitan, 11 Juli 2009, tidak diterbitkan. Samodra, H., pada Bimbingan Teknis Peningkatan Kapasitas Pengelolaan Daya Tarik Wisata Berwawasan Lingkungan, Direktorat Jenderal Pengembangan Destinasi Pariwisata, Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata, di Jakarta, 12-15 Juli 2010 ---------------, 2009a, Geopark dunia dan situs warisan geologi di Indonesia, Bahan publikasi dan sosialisasi, Ikatan Ahli Geologi Indonesia, tidak diterbitkan. ---------------, 2009b, Paradigma penumbuhan nilai ekonomi lokal melalui pariwisata geopark, Suplemen tulisan disampaikan pada diskusi sehari Geopark dan Implementasinya di Sektor Pariwisata, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Jakarta, 12 Febuari 2009, tidak diterbitkan. ---------------, 2009c, Geopark: Paradigma baru perlindungan warisan bumi, Suplemen tulisan disampaikan pada saresehan Geopark Pacitan Barat, Dinas Pariwisata Kabupaten Pacitan, 11 Juli 2009, tidak diterbitkan. ---------------, 2009d, Pedoman dan kriteria Jaringan Geopark Global UNESCO, Suplemen tulisan disampaikan pada diskusi sehari Geopark Gunungapi Batur, Sekolah Tinggi Ilmu Pariwisata Nusa Dua, Bali, 28 November 2009, tidak diterbitkan. ---------------, HD. Tjia & I. Pratomo, 2009, Geopark dan pengembangan nilai ekonominya melalui pariwisata, Suplemen tulisan disampaikan pada diskusi sehari Geopark dan Implementasinya di Sektor Pariwisata, Departemen Kebudayaan dan Pariwisata, Jakarta, 12 Febuari 2009, tidak diterbitkan. http://scalatoba.blogspot.com, Samosir, A., Sepintas mengenai Geopark.

http://pacitankab.go.id, Potensi Karst Pacitan Sangat Berpeluang Masuk Daftar Global Geopark Network (GGN). http://pacitankab.go.id, Pacitan Menuju Geopark Dunia. http://pacitankab.go.id, Geopark Pacitan Butuh Konservasi dan Dukungan Masyarakat. http://pacitankab.go.id, Kenalkan Potensi daerah Dengan Museum Pra Sejarah.

LAMPIRAN GAMBAR PERSPEKTIF (MODELLING 3D)