SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU, MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA GURU OTOMOTIF SMK NEGERI SE-KABUPATEN SLEMAN SKRIPSI

PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATA DIKLAT LISTRIK OTOMOTIF SISWA KELAS XI TEKNIK PERBAIKAN BODI OTOMOTIF SMKN 2 DEPOK SLEMAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN MEDIA GAMBAR UNTUK MENINGKATKAN KREATIVITAS MENDESAIN PADA MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BUSANA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 3 PACITAN SKRIPSI

KOMPETENSI GURU SMK TEKNIK OTOMOTIF DI KABUPATEN SLEMAN. Oleh: Lilik Chaerul Yuswono dkk

SKRIPSI HUBUNGAN LINGKUNGAN PENDIDIKAN DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS II JURUSAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF SMK SE-KABUPATEN SLEMAN

Halaman a. Definisi Pengetahuan b. Tingkat Pengetahuan c. Pengukuran Pengetahuan d. Pengetahuan Dasar Pemesinan

SKRIPSI PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE (STAD) BERBANTUAN MEDIA POWER POINT UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MEMBERI BANTUAN UNTUK

SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

SKRIPSI. Oleh : Eny Susilaningsih NIM

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh

SKRIPSI. Disusun oleh : Khairul Alim

SKRIPSI. Oleh Astri Risdiana NIM

Keefektifan Penggunaan Model Pembelajaran Kooperatif. Tipe Team Assisted Individualization (TAI) dalam Meningkatkan

FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI DAYA SERAP BELAJAR SISWA DALAM MATA PELAJARAN MENGGAMBAR BANGUNAN GEDUNG DI SMK N 1 SEYEGAN SKRIPSI

IMPLEMENTASI MANAJEMEN BERBASIS SEKOLAH DI SMK MUHAMMADIYAH 3 YOGYAKARTA SKRIPSI

Oleh: Lilik Chaerul Yuswono.

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

HUBUNGAN KARAKTERISTIK GURU DAN FASILITAS BELAJAR DENGAN KUALITAS PEMBELAJARAN SISWA DI SMK NEGERI 2 YOGYAKARTA SKRIPSI

Disusun oleh : Agung Hudi Kurniawan

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA MEI 2012

PENGARUH METODE PENGAJARAN GURU TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF SISWA JURUSAN OTOMOTIF PADA MATA PELAJARAN MOTOR BENSIN DI SMK NEGERI 3 YOGYAKARTA

ALFIAN RIZA EBTARYADI

PENINGKATAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DENGAN PENERAPAN METODE GUIDED NOTE TAKING PADA MATA DIKLAT MEMILIH BAHAN BAKU BUSANA DI SMK NEGERI 4 YOGYAKARTA

PROFIL KOMPETENSI GURU SMK TEKNIK KENDARAAN RINGAN DI DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA. Oleh: Lilik Chaerul Yuswono dkk

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR TEKNOLOGI MOTOR BENSIN MAHASISWA PROGRAM STUDI TEKNIK OTOMOTIF FT UNY MELALUI QUIZ HARIAN. Oleh: Lilik Chaerul Yuswono.

PERSEPSI SISWA TERHADAP USAHA GURU DALAM MEMOTIVASI BERWIRAUSAHA SISWA PADA MATA DIKLAT PENGELOLAAN USAHA BOGA (PUB) DI SMK NEGERI 3 WONOSARI SKRIPSI

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ADVANCE ORGANIZER BERBANTU MEDIA ULAR TANGGA TERHADAP KEAKTIFAN DAN KEMAMPUAN BERBICARA SISWA KELAS V DI SEKOLAH DASAR

Skripsi. Oleh: Oleh Noviana Sari NIM

STUDY PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN POE (PREDICT- OBSERVE-EXPLAIN) DENGAN PENCOCOKAN KARTU INDEKS TERHADAP HASIL BELAJAR IPA PADA SISWA KELAS V

S K R I P S I. Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Strata-1 Program Studi Pendidikan Ekonomi Akuntansi

SKRIPSI PENINGKATAN PEMBELAJARAN MENGAWASI MUTU BUSANA MENGGUNAKAN MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA

PENGEMBANGAN DIKTAT PADA DIKLAT GAMBAR TEKNIK MESIN DI SMK PIRI 1 YOGYAKARTA

PENGARUH PENERAPAN ACTIVE LEARNING TIPE SMALL GROUP WORK TERHADAP PENCAPAIAN KOMPETENSI MUATAN LOKAL MEMBATIK DI SMP NEGERI 1 MOYUDAN SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Guna Memperoleh

PENGARUH PENGGUNAAN ALAT PERAGA IPA TERHADAP PRESTASI BELAJAR PADA MATERI PESAWAT SEDERHANA SISWA KELAS V SD N 4 WATES SKRIPSI

REKAYASA MEDIA PEMBELAJARAN PENGETAHUAN DASAR TEKNIK MESIN BERBASIS SOFTWARE ADOBE FLASH CS3 PROFESIONAL DI SMK MUHAMADIYAH PRAMBANAN LAPORAN SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

HUBUNGAN ANTARA MINAT MELANJUTKAN KE PERGURUAN TINGGI DENGAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XII JURUSAN OTOMOTIF SMKN2 WONOSARI

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

SKRIPSI. Oleh Abdul Rohman MS NIM

PERSEPSI SISWA TERHADAP USAHA GURU DALAM MEMOTIVASI BERWIRAUSAHA SISWA PADA MATA DIKLAT PENGELOLAAN USAHA BOGA (PUB) DI SMK NEGERI 3 WONOSARI SKRIPSI

SKRIPSI PENGEMBANGAN MODUL BUSANA ANAK UNTUK SISWA KELAS X SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA

HUBUNGAN PENGETAHUAN DAN SIKAP DALAM MENGAKSES INTERNET DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TATA BOGA DI SMK NEGERI 3 WONOSARI

SKRIPSI. Disusun oleh : OKTIVITA PUTRI ROHMANA NIM

SKRIPSI. Oleh Evi Nur Eka Purnamasari NIM

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPS TENTANG KENAMPAKAN ALAM DAN BUATAN DI INDONESIA DENGAN STRATEGI MAKE A MATCH KELAS V

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

OLEH : ARIF NUR HIDAYAT NIM :

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEKNIK PENGECORAN LOGAM UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK NEGERI 2 KLATEN

SKRIPSI. Oleh Rose Mareta

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA VIDEO TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD N PAJANG III NO. 206 SURAKARTA TAHUN 2014/2015 SKRIPSI

TINGKAT KEPUASAN KERJA GURU PENDIDIKAN JASMANI TERHADAP PROFESI GURU DI SMP NEGERI Se-KABUPATEN CILACAP SKRIPSI

SKRIPSI. Disusun Oleh : ANANG CAHYA UTAMA ( )

JURUSAN PENDIDIKAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

HUBUNGAN KOMPETENSI TEORI K3 DAN MOTIVASI MENGGUNAKAN ALAT PELINDUNG DIRI DENGAN SIKAP SISWA DALAM PENERAPAN K3 PADA PRAKTIK PENGELASAN SKRIPSI

KONTRIBUSI POLA ASUH DEMOKRATIS TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS V SD GUGUS I KECAMATAN SRUMBUNG KABUPATEN MAGELANG TAHUN AJARAN 2011/2012

LAPORAN TUGAS AKHIR SKRIPSI PENGARUH MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ANIMASI TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN AUDIO MIXER KOMPETENSI KEAHLIAN

SKRIPSI Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta untuk memenuhi Sebagian Persyaratan Guna memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

TUGAS AKHIR SKRIPSI. Oleh : SIGIT PRIYO ADHI NIM

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 7E SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS XI TITL 2 SMK N 2 PENGASIH SKRIPSI

PELAKSANAAN MANAJEMEN PENJAMINAN MUTU (ISO 9001:2000) PENDIDIKAN DI SMK NEGERI 3 PALU

PENINGKATAN MOTIVASI DAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA MELALUI PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN TEBAK KATA PADA MATA PELAJARAN IPS DI SMP N 3 SEWON SKRIPSI

POLA HIDUP SEHAT SISWA KELAS V SD NEGERI 1 KARANGCEGAK KUTASARI PURBALINGGA

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN BUKU KERJA UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PEMBUATAN BUSANA INDUSTRI DI SMK WIDYA PRAJA UNGARAN

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE GROUP INVESTIGATION

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MINAT MAHASISWA PROGRAM STUDI PJKR DALAM MEMILIH MATAKULIAH OLAHRAGA PILIHAN BOLATANGAN SKRIPSI

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TEMBANG MACAPAT MIJIL MENGGUNAKAN APLIKASI MACROMEDIA FLASH PROFESSIONAL 8 UNTUK SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

PENINGKATAN KOMPETENSI MENJAHIT BUSANA ANAK LAKI-LAKI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF BERBANTUAN JOBSHEET DI SMK NEGERI I PANDAK SKRIPSI

MOTIVASI SISWA KELAS X PESERTA EKSTRAKURIKULER OLAHRAGA SEPAKBOLA DI SMA NEGERI 1 SEDAYU TAHUN AJARAN 2010/ 2011

SKRIPSI. Disusun Oleh : Agus Farmawanto

PENGARUH KOMIK MATEMATIKA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN DALAM METODE DISKUSI TERHADAP MINAT DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA SMP


EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN EKSTRAKURIKULER DI SMK NEGERI 2 WONOSARI SKRIPSI

PENGARUH CARA MENGAJAR GURU DAN LINGKUNGAN KELUARGA TERHADAP PRESTASI BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 3 BANTUL TAHUN AJARAN 2011/2012

EFEKTIVITAS PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING

MINAT SISWA SMK NEGERI DAN SWASTA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK INFORMATIKA DI WONOSARI UNTUK MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI

PENGARUH VARIASI MENGAJAR GURU DAN PEMANFAATAN MEDIA PEMBELAJARAN TERHADAP MINAT BELAJAR IPS. TERPADU SISWA KELAS VII DI MTsN SURAKARTA II

PENGARUH PENGGUNAAN LAGU ANAK-ANAK TERHADAP HASIL BELAJAR APRESIASI PUISI KELAS III SD NEGERI 1 MIRENG TRUCUK KLATEN TAHUN AJARAN 2011/2012 SKRIPSI

SKRIPSI. Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Oleh: NURYATI A

IMPLEMENTASI PENDIDIKAN KARAKTER MELALUI MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN DI SD N BENDUNGAN IV WATES KULON PROGO TAHUN AJARAN 2011/2012

ORIENTASI KARIR SISWA KELAS II JURUSAN TEKNIK PEMESINAN DI SMK PIRI SLEMAN SKRIPSI

SKRIPSI. Diajukan kepada Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

KESIAPAN KERJA SISWA SMK N 2 YOGYAKARTA PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK LISTRIK DALAM MENGHADAPI GLOBALISASI DUNIA KERJA SKRIPSI

PERBEDAAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PADA SISWA KELAS VIII DALAM PEMBELAJARAN IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI SYNDICATE GROUP

: RIZA AYU KRISTIANI NIM

TUGAS AKHIR SKRIPSI. Oleh: Nama : Puput Kartika Pratiwi NIM : PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK

MENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA MELALUI PENGGUNAAN TEKA-TEKI SILANG (TTS) PADA PEMBELAJARAN SEJARAH KELAS XI IPS 1 SMA N 3 BANTUL TAHUN AJARAN

PERBEDAAN POLA TEMPAT DUDUK U DAN LINGKARAN DENGAN PENERAPAN STRATEGI INSTANT ASSESMENT

SKRIPSI. Disusun untuk Memenuhi Sebagian Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAERAH FAKULTAS BAHASA DAN SENI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

DALAM MENINGKATKAN MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PENGETAHUAN DASAR TEKNIK MESIN SMKN 2 KEBUMEN SKRIPSI

HUBUNGAN ANTARA KOMPETENSI BIDANG KEAHLIAN TEKNIK MEKANIK OTOMOTIF DENGAN PRESTASI PRAKTEK INDUSTRI SISWA SMK PERINDUSTRIAN YOGYAKARTA SKRIPSI

PENGARUH PEMANFAATAN LINGKUNGAN ALAM SEBAGAI SUMBER BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 MAKAM REMBANG PURBALINGGA

SKRIPSI Untuk memenuhi sebagai persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 PGSD. Disusun Oleh : ATHUR TOTO HUNTORO A

PERBEDAAN METODE INQUIRY DAN METODE CERAMAH DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PEMBELAJARAN IPS KELAS VIII SMP NEGERI 1 AJIBARANG.

PENGARUH KEDISIPLINAN BELAJAR DAN LINGKUNGAN BELAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 CAWAS TAHUN PELAJARAN 2012/2013

EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMASAK DI SEKOLAH MENENGAH ATAS (SMA) N 11 YOGYAKARTA

Transkripsi:

HASIL BELAJAR SISWA YANG DIBERI PEMBELAJARAN DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA PELAJARAN TUNE UP MOTOR BENSIN KELAS X JURUSAN MEKANIK OTOMOTIF DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS KLATEN 2011/2012 SKRIPSI Diajukan Kepada Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Guna Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Oleh : FANI HIDAYAT NIM. 09504247020 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2012 i

ii

iii

SURAT PERNYATAAN Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi ini benar-benar karya saya sendiri. Sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang ditulis atau diterbitkan orang lain kecuali sebagai acuan atau kutipan dengan mengikuti tata cara penulisan dan etika karya ilmiah yang telah lazim. Apabila terbukti bahwa pernyataan ini tidak benar sepenuhnya menjadi tanggung jawab saya. Yogyakarta,... Januari 2012 Yang menyatakan, Fani Hidayat. NIM. 09504247020 iv

MOTTO 1. Berbuat baiklah kepada sesame dan jangan pernah mengaharapkan imbalan apapun, kita lakukan dengan penuh keikhlasan. 2. Kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda, bangkit lagi untuk mewujudkannya. 3. Amalan yang tak akan terputus meskipun kita meninggalkan dunia yaitu ilmu yang bermanfaat, anak sholeh yang mendoakan serta amal jariyah. 4. Kita tidak akan pernah mendapatkan masa depan jika kita tidak pernah memikirkannya. 5. Segala sesuatu di dunia ini hanyalah cobaan dari Allah SWT, kita harus selalu tawakal dan bersyukur atas nikmat yang diberikan kepada kita. 6. Perjuangan hidup ini harus kita sertai dengan doa dan usaha, dengan begitu apapun hasil yang kita dapatkan akan sangat bermakna dan wajib kita syukuri. v

HASIL BELAJAR SISWA YANG DIBERI PEMBELAJARAN DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA PELAJARAN TUNE UP MOTOR BENSIN KELAS X JURUSAN MEKANIK OTOMOTIF DI SMK MUHAMMADIYAH CAWAS KLATEN 2011/2012 Oleh : FANI HIDAYAT NIM 0950247020 ABSTRAK Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mengetahui prosedur penggunaan metode demonstrasi dalam pelajaran tune up motor bensin; (2) Mengetahui motivasi siswa yang diberi metode demonstrasi pada pelajaran tune up motor bensin; (3) mengetahui hasil belajar siswa yang diberi metode demonstrasi Penelitian ini merupakan penelitian Deskriptif. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas X Program Keahlian Teknik Mekanik Otomotif SMK Muhammadiyah Cawas Klaten tahun ajaran 2011/2012 sebanyak 3 kelas (106 siswa). Untuk mengetahui validitas isi instrumen dengan mengkonsultasikan kepada para ahli (expert judgement) dan validasi konstruk menggunakan rumus Product Moment dari Pearson dan korelasi biserial. Reliabilitas instrumen diuji dengan menggunakan rumus Alpha Chronbach, dengan koefisien reliabilitas angket sebesar 0,698, dan validitas hasil belajar (terlampir). Metode pengumpulan data menggunakan angket, observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Perlunya prosedur penggunaan pelaksanaan metode demonstrasi pada pelajaran tune up motor bensin yang benar agar pelaksanaannya lebih baik lagi; (2) Motivasi belajar siswa cenderung tinggi hal ini dapat dilihat dari persentase sebesar 85,26% (3) Hasil belajar siswa juga tergolong baik hal ini ditunjukkan dengan sebagian besar siswa sebanyak 31 siswa atau 26% siswa dari kategori sangat tinggi telah mencapai KKM sedangkan 52 siswa atau 52,8% dari kategori tinggi telah mencapai KKM jadi total 83 siswa dari 106 siswa telah mencapai KKM. Dengan demikian penggunaan metode demonstrasi dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Kata Kunci : Hasil Belajar, Metode Demonstrasi. vi

KATA PENGANTAR Assalamu alaikum Wr. Wb Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT akhirnya skripsi yang berjudul Efektivitas Penggunaan Metode Demonstrasi Pada Pelajaran Memelihara/ Service Engine dan Komponennya Siswa Kelas X Jurusan Teknik Otomotif Di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten dapat diselesaikan. Skripsi ini disusun untuk memenuhi sebagian persyaratan guna memperoleh gelar sarjana pendidikan teknik Universitas Negeri Yogyakarta. Terselesaikannya skripsi ini tentunya tidak lepas dari bantuan berbagai pihak, oleh karena itu ucapan terimakasih ditujukan kepada: 1. Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd., MA, selaku Rektor Universitas Negeri Yogyakarta. 2. Dr. Moch. Bruri Triyono, selaku Dekan Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta. 3. Martubi, M.Pd., M.T, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Teknik Otomotif Fakultas Teknik Universitas Negeri Yogyakarta sekaligus penasehat akademik. 4. Prof.Dr.H.Herminarto Sofyan, selaku dosen pembimbing skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan, arahan, dan saran dalam penyusunan skripsi ini. vii

5. Kepala Sekolah SMK Muhammadiyah Cawas Klaten yang telah memberikan ijin penelitian. 6. Kedua orang tua dan keluargaku yang selalu memberikan doa dan dukungan yang begitu besar. 7. Teman-teman seperjuangan Program Kelanjutan Studi (PKS) Otomotif Angkatan 2009, atas semua bantuan dan dorongan semangatnya. 8. Semua pihak yang telah membantu baik langsung maupun tidak langsung berperan dalam penyusunan skripsi ini. Hasil dari skripsi ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak, untuk pengembangan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) pada khususnya, maupun sebagai masukan dan tambahan wawasan bagi semua pembaca pada umumnya. Wassalamu alaikum Wr, Wb. Yogyakarta,... Januari 2012 Penulis viii

DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL... HALAMAN PERSETUJUAN... HALAMAN PENGESAHAN... HALAMAN PERNYATAAN... HALAMAN MOTTO... ABSTRAK... i ii iii iv v vi KATA PENGANTAR... vii DAFTAR ISI... ix DAFTAR GAMBAR xi DAFTAR TABEL... xii DAFTAR LAMPIRAN... xiii BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah... 1 B. Identifikasi Masalah... 7 C. Batasan Masalah... 8 D. Rumusan Masalah... 8 E. Tujuan Penelitian... 9 F. Manfaat Penelitian... 10 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Diskripsi Teoritis... 13 1. Pengertian Belajar... 13 2. Metode Demonstrasi... 22 3. Motivasi Belajar... 26 4. Hasil Belajar... 30 ix

B. Hasil Penelitian Yang Relevan... 32 C. Kerangka Berpikir... 34 D. Pertanyaan Penelitian... 36 BAB III METODE PENELITIAN A. Desain Penelitian... 41 B. Tempat dan Waktu Penelitian... 42 C. Subyek Penelitian... 42 D. Definisi Operasional Variabel... 43 E. Metode dan Teknik Pengumpulan Data... 44 F. Instrumen Penelitian... 46 G. Validitas dan Realiabilitas Penelitian... 49 H. Teknik Analitis Data... 50 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian... 49 1. Hasil Penelitian Penggunaan Metode Demonstrasi... 49 2. Motivasi Belajar Siswa... 50 3. Hasil Belajar Siswa... 51 B. Pembahasan Hasil Penelitian... 57 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan... 78 B. Keterbatasan Penelitian..... 79 C. Implikasi... 79 D. Saran... 80 DAFTAR PUSTAKA... 81 LAMPIRAN... 83 x

DAFTAR GAMBAR Gambar 1. Histogram Motivasi Siswa 51 Gambar 2. Histogram Sebaran Frekuensi Hasil Pretest Siswa.. 53 Gambar 3. Histogram Sebaran Frekuensi Hasil Postest Siswa.. 56 xi

DAFTAR TABEL Tabel 1. Kisi-kisi Dokumentasi... 46 Tabel 2. Kisi Kisi Pedoman Observasi. 46 Tabel 3. Garis Garis Besar Pedoman Wawancara. 46 Tabel 4. Kisi Kisi Angket Penggunaan Metode Demonstrasi... 47 Tabel 5. Kisi Kisi Soal Pretest dan Posttest. 48 Tabel 6. Hasil Pretest Siswa. 49 Tabel 7. Distribusi Frekuensi Hasil Pretest.... 52 Tabel 8. Distribusi Frekuensi Pretest....... 61 Tabel 9. Hasil Postest Siswa.... 63 Tabel 10. Distribusi Frekuensi Hasil Posttest.. 64 Tabel 11. Distribusi Frekuensi Posttest.... 66 xii

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1. Instrumen Angket Penelitian...84 Lampiran 2. Kisi-kisi Instrumen Angket...87 Lampiran 3. Instrumen Soal Tes...88 Lampiran 4. Kunci Jawaban Soal Tes...92 Lampiran 5. Kisi-Kisi Soal pretest dan posttest...94 Lampiran 6. Pernyataan Expert Judgment...95 Lampiran 7. Surat Permohonan Validasi...96 Lampiran 8. Hasil Angket Kesiapan Pembelajaran 100 Lampiran 9. Hasil Angket Proses Pembelajaran.. 103 Lampiran10 Hasil Angket Motivasi Pembelajaran Siswa... 110 Lampiran11. Hasil Wawancara,,... 113 Lampiran 12. Lembar Observasi Penggunaan Metode Demonstrasi... 116 Lampiran 13. Daftar Nilai Siswa.... 122 Lampiran 14. Silabus... 125 Lampiran 15. RPP... 127 Lampiran 16. Analisis Reliabilitas... 130 xiii

Lampiran 17. Surat Ijin Penelitian... 133 Lampiran 18. Surat Keterangan Penelitian... 134 Lampiran 20. Kartu Bimbingan Skripsi... 135 xiv

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Pendidikan memegang peranan yang sangat penting dalam proses peningkatan kualitas sumber daya manusia. Peningkatan kualitas pendidikan merupakan suatu proses yang terintegrasi dengan proses peningkatan sumber daya manusia itu sendiri. Menyadari pentingnya proses peningkatan kualitas sumber daya manusia maka pemerintah dan juga pihak pihak terkait bersama telah dan terus berupaya mewujudkan hal tersebut dengan melalui berbagai usaha pembangunan pendidikan yang lebih berkualitas. Perkembangan teknologi ikut mempengaruhi bidang pendidikan dimana teknologi yang diterapkan dalam pendidikan sejak dahulu adalah teknologi sederhana seperti penggunaan papan tulis dan kapur, pena dan tinta, dan lain lain. Namun sejalan dengan perkembangan teknologi maka bidang pendidikan juga ikut berkembang dimana teknologi maju yang digunakan dalam pendidikan dapat berupa audio dan video casette, over head projector, film slide, mesin pengajaran, komputer, CD Rom dan internet. Perkembangan teknologi pendidikan lebih menekankan kepada penggunaan alat alat berteknologi untuk menunjang efektifitas dan efisiensi dalam pendidikan. 1

2 Perkembangan teknologi pendidikan dalam arti teknologi sistem, teknologi pendidikan menekankan penyusunan program pengajaran atau rencana pelajaran dengan menggunakan pendekatan sistem, program pengajaran ini bisa semata mata program sistem, bisa program sistem yang ditunjang dengan alat dan media dan bisa juga program sistem yang dipadukan dengan alat dan media pengajaran. Dalam Undang-undang No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional menjelaskan bahwa pendidik adalah tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil belajar, melakukan penelitian dan pengabdian pada masyarakat. Pendidik berkewajiban menciptakan suasana belajar yang bermakna, mempunyai komitmen secara profesional untuk meningkatkan mutu pendidikan, memberi teladan dan menjaga nama baik lembaga, profesi sesuai kepercayaan yang diberikan. Guru sebagai fasilitator memiliki peran memfasilitasi siswa-siswa untuk belajar semaksimal mungkin dengan mempergunakan berbagai strategi, metode, media, dan sumber belajar. Dalam proses pembelajaran siswa sebagai titik sentral belajar, siswa yang lebih aktif, mencari dan memecahkan masalah belajar, dan guru membantu kesulitan-kesulitan siswa yang mendapat kendala, kesulitan dalam memahami, dan memecahkan masalah. Pengetahuan dan ketrampilan bagi seorang guru suatu hal yang mutlak. Guru sebagai seorang komunikator maka berperan mengkomunikasikan materi pelajaran baik verbal dan non-verbal.

3 Komunikasi materi pelajaran tidak terbatas di dalam kelas semata namun dirancang juga diluar kelas, berupa tugas terkontrol dan terukur, baik materi teoritis dan praktis, sehingga materi pelajaran yang disajikan lebih komunikatif. Komunikasi pembelajaran mempunyai tujuan yang lebih spesifik atau khusus. Komunikasi yang terjadi antara guru dan siswa akan menjadi lebih menarik jika siswa dapat interaktif memberikan umpan balik sehingga guru pun akan mendapatkan jawaban dari proses komunikasi yang dilakukan. Keberhasilan implementasi strategi pembelajaran juga sangat tergantung pada cara guru menggunakan metode pembelajaran, karena suatu strategi pembelajaran hanya mungkin dapat diimplementasikan melalui penggunaan metode pembelajaran. Secara singkat strategi menunjuk pada sebuah perencanaan untuk mencapai tujuan, sedangkan metode adalah cara yang dapat digunakan untuk melaksanakan strategi. Seorang guru sangat dituntut untuk dapat memiliki pengertian secara umum mengenai sifat berbagai metode, baik mengenai kebaikan metode maupun mengenai kelemahan-kelemahannya. Ada beberapa metode yang dikenal dalam pengajaran, misalnya yaitu metode ceramah, metode demonstrasi, metode pemberian tugas, metode eksperimen, metode tanyajawab, dan sebagainya. Dengan memilih metode yang tepat, seorang guru selain dapat menentukan output atau hasil lulusan dari lembaga pendidikan, juga merupakan landasan keberhasilan lembaga pendidikan, dan juga menjadi pengalaman yang disenangi bagi siswa didik.

4 Dalam peningkatan hasil belajar siswa, sudah menjadi kewajiban seorang pendidik atau guru untuk menggunakan atau menemukan metode dan alat yang tepat dalam proses pembelajaran. Karena dengan metode dan alat yang sesuai dapat memudahkan siswa atau peserta didik memahami apa yang dipelajari dan meningkatkan kualitas pengalaman belajar siswa. Selain itu jika dalam proses belajar mengajar yang jarang menggunakan media, maka kebanyakan perhatian siswa pada pelajaran akan terpecah belah, sehingga siswa banyak yang berbicara sendiri dengan temannya dari pada mendengarkan pelajaran dari guru dan mencatat pelajaran, dan ketika sampai dirumah siswa lupa dan tidak paham mengenai materi yang disampaikan waktu di sekolah tadi. Sebagai akibatnya prestasi belajar siswa akan menjadi rendah. Dengan penggunaan metode demonstrasi yang tentunya melibatkan media pembelajaran yang minimal dan monoton, diperkirakan menyebabkan prestasi belajar siswa akan rendah, sehingga dengan demikian sulit dicapai keberhasilan pembelajaran dan SMK Muhammadiyah Cawas mulai menggunakan metode demonstrasi untuk meningkatkan minat siswa dalam proses pembelajaran. Proses pembelajaran dengan metode demonstrasi merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan hasil belajar dalam pembelajaran, biasanya metode ini banyak digunakan oleh guru untuk proses pembelajaran praktek pada Sekolah Menengah Kejuruan khususnya program keahlian Teknik Otomotif, dengan penggunaan metode ini diharapkan siswa dapat termotivasi dan tertarik untuk mengikuti proses

5 belajar mengajar, karena siswa dapat langsung mengetahui benda atau obyek dan kebanyakan siswa ingin tahu tentang sesuatu yang diajarkan oleh gurunya. Berdasarkan pengamatan proses belajar mengajar mata diklat produktif tune up motor bensin kelas X SMK Muhammadiyah Cawas Klaten dalam kegiatan belajar mengajar guru masih belum maksimal menggunakan metode demonstrasi serta masih monoton dalam menyampaikan materi sehingga masih banyak siswa yang belum begitu paham dalam menerima materi pelajaran yang diberikan. Terlaksananya suatu proses pembelajaran dapat dilihat dari kemampuan siswa dalam program pengajaran dan tingkat-tingkat penguasaan terhadap tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Yang kesemuanya itu ditentukan oleh faktor internal sekolah diantaranya tingginya kualifikasi input siswa, proses yang maksimal, tingginya motivasi siswa, tingginya disiplin dan kreatifitas dukungan keluarga yang optimal, guru yang profesional dan memadai. Perkembangan mental peserta didik di sekolah, antara lain meliputi kemmpuan untuk bekerja secara abstraksi menuju konseptual. Implikasi pada pembelajaran harus memberikan pengalaman yang bervariasi dengan metode yang efektif dan bervariasi juga. Penggunaan metode yang tepat akan menentukan efektivitas dan efisiensi pembelajaran. Pembelajaran perlu dilakukan dengan sedikit ceramah dan metode metode yang berpusat pada guru, serta lebih menekankan pada interaksi pada peserta didik. Penggunaan metode yang bervariasi akan membantu

6 peserta didik dalam mencapai tujuan pembelajaran. Pengalaman belajar di sekolah haruslah fleksibel dan tidak kaku, serta perlu menekankan pada kreativitas, rasa ingin tahu, bimbingan dan pengarahan menuju kedewasaan. Sehingga metode pembelajaran yang dipilih dan dikembangkan untuk meningkatkan aktivitas dan kreativitas peserta didik (E. Mulyasa,2009:106-107). Dalam pendidikan kejuruan disini fungsi guru sangat berperan dalam mengembangkan kemampuan siswa untuk melaksanakan jenis pekerjaan tertentu sedangkan metode adalah cara yang dipergunakan guru dalam mengadakan hubungan dengan siswa pada saat berlangsungnya pengajaran. Oleh karena itu peranan metode mengajar sebagai alat untuk menciptakan mengajar dan belajar. Dengan metode ini diharapkan tumbuh berbagai kegiatan siswa sehubungan dengan kegiatan guru sehingga terciptalah interaksi edukatif. Dalam interaksi ini guru berperan sebagai penggerak atau pembimbing, sedangkan siswa berperan sebagai penerima atau yang dibimbing. Proses interaksi ini akan berjalan dengan baik kalau siswa banyak aktif dibandingkan dengan guru. Kedua kegiatan ini saling mempengaruhi dan dapat menentukan hasil belajar. Disini kemampuan guru dalam menyampaikan atau mentransformasikan bidang studi dengan baik, merupakan syarat mutlak yang tidak dapat ditawar lagi karena hal ini dapat mempengaruhi proses mengajar dan hasil belajar siswa. Untuk dapat menyampaikan pelajaran dengan baik agar siswa lebih mudah memahami pelajaran, seorang guru

7 selain harus menguasai materi, dia juga dituntut untuk dapat terampil dalam memilih dan menggunakan metode mengajar yang tepat untuk situasi dan kondisi yang dihadapinya. Dalam pengamatan yang dilakukan peneliti, di SMK Muhammadiyah Cawas telah memiliki sarana yang cukup lengkap, dan dalam pelajaran tune up motor bensin banyak materi yang dapat diterapkan atau dipraktekkan dengan menggunakan sarana prasarana yang telah tersedia, hasil belajar siswa yang belum tercapai, dan kurangnya kesiapan peserta didik dalam menerima pelajaran, menggunakan metode demonstrasi. Dengan adanya metode demonstrasi terjadinya verbalisme dalam pembelajaran dapat dihindari, sebab seluruh siswa langsung memperhatikan bahan pelajaran yang dijelaskan. Dengan begitu proses belajar-mengajar dapat efektif dan efisien. Pembelajaran yang efektif adalah bila guru mampu memfungsikan seluruh panca indera murid. Berdasarkan hal-hal diatas maka penulis ingin mengetahui bagaimana pelaksanaan metode demonstrasi pada mata pelajaran tune up motor bensin. B. Identifikasi Masalah Dengan pemikiran pada latar belakang masalah diatas maka di identifikasi beberapa permasalahan yaitu: 1. Belum tercapainya hasil belajar yang diharapkan 2. Masih kurangnya kesiapan peserta didik dalam menerima pelajaran.

8 3. Penggunaan metode demonstrasi dalam proses belajar mengajar belum maksimal karena guru belum terbiasa dan kurang memahami konsep dari metode demonstrasi. 4. Kurangnya kesiapan dalam proses penggunaan metode demonstrasi oleh guru. C. Batasan Masalah Berdasarkan identifikasi masalah yang dikemukakan pada latar belakang masalah maka tidak semua masalah dapat dibahas. Karena disamping keterbatasan, kemampuan, waktu, dan dana, serta lebih memperdalam analisa data maka pada penelitian ini hanya akan membahas permasalahan pada pelajaran tune up motor bensin. 1. Suasana belajar yang kurang bervariasi dan monoton membuat siswa kurang menikmati proses belajar mengajar sehingga hasil belajar siswa cenderung menurun. 2. Penggunaan metode demonstrasi dalam proses belajar mengajar belum maksimal karena guru belum kurang memahami konsep dari Metode Demonstrasi. D. Rumusan Masalah Dari batasan masalah yang telah diuraikan diatas maka didapatkan rumusan masalah sebagai berikut:

9 1. Bagaimanakah prosedur penggunaan metode demonstrasi dalam pembelajaran mata pelajaran tune up motor bensin pada siswa kelas X di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten? 2. Bagaimanakah motivasi belajar siswa kelas X terhadap penggunaan metode demonstrasi oleh guru dalam pembelajaran mata pelajaran tune up motor bensin di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten? 3. Bagaimanakah hasil belajar siswa dengan menggunakan metode demonstrasi dalam pembelajaran pada mata pelajaran tune up motor bensin untuk siswa kelas X di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten? E. Tujuan Penelitian Dalam penelitian ini peneliti merumuskan tujuan penelitian antara lain sebagai berikut: 1. Untuk mengetahui penggunaan metode demonstrasi untuk siswa kelas X pada mata pelajaran tune up motor bensin di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten. 2. Untuk mengetahui motivasi belajar siswa kelas X terhadap penggunaan metode demonstrasi pada mata pelajaran tune up motor bensin di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten. 3. Untuk mengetahui hasil belajar siswa dengan menggunakan metode demonstrasi pada mata pelajaran tune up motor bensin untuk siswa Kelas X di SMK Muhammadiyah Cawas Klaten.

10 F. Manfaat Penelitian Dengan mengetahui hasil penelitian mengenai efektivitas penggunaan metode demonstrasi maka diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat yaitu sebagai berikut : 1. Secara teoritis Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberi sumbangan terhadap ilmu pendidikan, yaitu sebagai masukan dan informasi kepada pihak sekolah, terutama guru agar dapat melaksanakan metode demonstrasi dengan baik, terutama dalam hal kesiapan guru, pelaksanaan proses belajar mengajar serta pencapaian tujuan pembelajaran pada mata pelajaran. Hasil penelitian ini memberikan gambaran kepada pihak sekolah mengenai pelaksanaan metode demonstrasi oleh guru, khususnya guru yang mengampu mata pelajaran produktif Bidang Keahlian Mekanik Otomotif SMK Muhammadiyah Cawas Klaten. Selain itu, hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber referensi untuk melakukan penelitian selanjutnya. 2. Secara praktis a. Memberi informasi dan masukan kepada guru agar dapat melaksanakan pembelajaran yang menggunakan metode demonstrasi dengan baik dan lancar sesuai dengan tujuan. b. Memberi informasi dan masukan kepada guru untuk memperhatikan persiapan proses pembelajaran sebelum dimulai dengan seksama.

11 c. Memberikan informasi dan masukan tentang pelaksanaan metode demonstrasi dengan baik dan benar. d. Memberi informasi dan masukan bagi SMK Muhammadiyah Cawas Klaten dan sekolah lainnya agar dapat memperhatikan kesiapan dalam proses belajar mengajar khususnya pada pembelajaran dengan metode demonstrasi.