BAB I PENDAHULUAN I.1

dokumen-dokumen yang mirip
BAB I PENDAHULUAN. I.1 Latar Belakang

PERANCANGAN PROSES BISNIS PENILAIAN KINERJA DOSEN BERBASIS KNOWLEDGE CONVERSION MENGGUNAKAN METODE SECI DAN 5C-4C DI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

PERANCANGAN PROSES BISNIS PENILAIAN KINERJA DOSEN BERBASIS KNOWLEDGE CONVERSION MENGGUNAKAN METODE SECI DAN 5C-4C DI PROGRAM STUDI SISTEM INFORMASI

ISSN : e-proceeding of Engineering : Vol.2, No.1 April 2015 Page 947

Desy Hafriyani, [2] Amelia Kurniawati, [3] Nurdinintya Athari Supratman [1] [2]

ANALISIS KARAKTERISTIK MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA FAKULTAS REKAYASA INDUSTRI ANGKATAN 2013 TELKOM UNIVERSITY MENGGUNAKAN KNOWLEDGE CONVERSION 5C

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

Bismillahirrahmanirrahiim Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) Aisyiyah Yogyakarta, setelah:

KNOWLEDGE CONVERSION PADA BEBAN KERJA DOSEN BIDANG PENDIDIKAN DAN PENUNJANG BERDASARKAN JABATAN STRUKTURAL

REGULASI DAN IMPLEMENTASI BEBAN KERJA DOSEN DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

REGULASI DAN IMPLEMENTASI ASESMEN BEBAN KERJA DOSEN DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

2017, No Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 158 Tambahan Lemba

REGULASI DAN IMPLEMENTASI ASESMEN BEBAN KERJA DOSEN DALAM TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN KNOWLEDGE MANAGEMENT SYSTEM PADA MODUL PENELITIAN MENGGUNAKAN FRAMEWORK CODEIGNITER DENGAN METODE ITERATIVE INCREMENTAL

MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA

Kata kunci : Beban Kerja Dosen, Knowledge Management System (KMS), Pengabdian Masyarakat dan Penunjang

STANDAR ISI PEMBELAJARAN

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

KEBIJAKAN USUL JABATAN FUNGSIONAL AKADEMIK

Standar Pengabdian Masyarakat STIKES HARAPAN IBU

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

Oleh: Pembantu Rektor II UB

PENJELASAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 37 TAHUN 2009 TENTANG DOSEN

SURAT KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT TEKNOLOGI DEL No. 024/ITDel/Rek/SK/III/18. Tentang PEDOMAN KESESUAIAN BIDANG KEILMUAN DOSEN INSTITUT TEKNOLOGI DEL

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN Tanggal terbit : 05 Januari 2017

LAPORAN KINERJA TAHUN AKADEMIK

STANDAR PENGELOLAAN PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

KURIKULUM PROGRAM STUDI S.1 MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM (MPI) FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG TAHUN AKADEMIK

STANDAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN

GUNA MENGHASILKAN INOVASI UNGGUL

PANDUAN PEMBENTUKAN ORGANISASI MUTU ITS

Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul

STANDAR ISI PENELITIAN

PENJELASAN PEDOMAN BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

PERAN FORUM DOKTOR (FDPKSI) DALAM MENDUKUNG TRI DHARMA PERGURUAN

SISTEM MEMORI ORGANISASI SEBAGAI PENDUKUNG PENGELOLAAN BEBAN KERJA DOSEN

STANDAR PENDANAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS ISLAM MADURA

PEDOMAN BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

STANDAR SARANA DAN PRASARANA PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

STANDAR 1 : STANDAR HASIL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU PELAYARAN

Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang

STANDAR PENELITI POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

PEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Sertifikat Keahlian Dosen Karyawan A5/D.33 1

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA NOMOR : 396/UN14/HM/2015 Tentang BUKU PANDUAN PROGRAM MAGISTER PADA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA

SOSIALISASI BEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI KOPERTIS WILAYAH V

STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

STANDAR PROSES PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Tinjauan Terhadap Objek Studi Telkom University Sejarah Telkom University

Disiapkan oleh Djoko Kustono 1

Bab I Pendahuluan I.1 Latar Belakang

PEMA UNDIKNAS Standar & Borang SPMI Rasio Dosen dan Mahasiswa D.39

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

DASAR HUKUM UU RI Nomor 20 Tahun 2003 ttg Sistem Pendidikan Nasional UU Nomor RI 14 Tahun 2005 ttg Guru dan Dosen PP RI

STANDAR PROSES PEMBELAJARAN

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN IMMI PROGRAM STUDI PASCASARJANA MAGISTER MANAJEMEN

STANDAR PENILAIAN PEMBELAJARAN

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL UNIVERSITAS NGUDI WALUYO

STANDAR PENGELOLAAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT. 1. Visi dan Misi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Surakarta

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Gambaran Umum Objek Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. Tabel 1.1 Transformasi Universitas Telkom

BUKU PEDOMANBEBAN KERJA DOSEN DAN EVALUASI PELAKSANAAN TRIDHARMA PERGURUAN TINGGI

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang

KEPUTUSAN SENAT AKADEMIK INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG Nomor : 34/SK/K01-SA/2004 TENTANG

STANDAR 2 : STANDAR ISI PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT SEKOLAH TINGGI ILMU PELAYARAN

STANDAR HASIL PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

BAB I PENDAHULUAN. Bali, Unit Pelayanan Pemeliharaan Wilayah Timur (PT PJB UPHT) Gresik

Beban Kerja Dosen, KonversiKemeng, Disampaikan pada Rapat Senat UKSW Tgl 16 Juni 2011

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR EVALUASI VISI MISI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA

PERATURAN MENTERI RISET, TEKNOLOGI, DAN PENDIDIKAN TINGGI REPUBLIK INDONESIA NOMOR 61 TAHUN Tentang:

STANDAR ISI PENELITIAN POLTEKKES KEMENKES MATARAM KEMENTERIAN KESEHATAN RI

UNIVERSITAS JANABADRA

PERUBAHAN LANDASAN KONSEP

PERENCANAAN ARSITEKTUR ENTERPRISE STMIK SUMEDANG. Oleh : Asep Saeppani, M.Kom. Dosen Tetap Program Studi Sistem Informasi S-1 STMIK Sumedang

Ijazah yang diberikan untuk jurusan Teknika adalah : - Ijazah Akademik : Diploma III (A.Md) - Ijazah Profesi : ATT III (Ahli Teknika Tingkat III)

1. Visi, Misi, Strategi dan Tujuan Universitas Dhyana Pura Visi Visi Universitas Dhyana Pura adalah Perguruan Tinggi Teladan dan Unggulan.

MySQL My Structured Query Language 15. DBMS Database Management System 15. RDBMS Relational Database Management System 15

KEMENTERIAN AGAMA RI

KEPMENKOWASBANGPAN NO. 38/KEP/MK.WASPAN/8/1999 )

INSTITUT SAINS DAN TEKNOLOGI AL-KAMAL

RENCANA OPERASIONAL FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL

KERANGKA KERJA SATUAN PENJAMINAN MUTU UNIVERSITAS PADJADJARAN 2016 SATUAN PENJAMINAN MUTU SATUAN PENJAMINAN MUTU UNPAD.

UNDANG UNDANG UU NO 16 TAHUN 2001 UU NO 28 TAHUN 2004 UU NO 20 TAHUN 2003 TENTANG SISTEM PENDIDIKAN NASIONAL UU NO 14 TAHUN 2005

PERATURAN PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 64 TAHUN 2017 TENTANG DOSEN DI LINGKUNGAN UNIVERSITAS PERTAHANAN DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

JLN. JENDRAL A. YANI 117 SURABAYA (031) (031)

BAB I PENDAHULUAN. terus belajar (learning organization) yang mampu bertahan dan memenangkan

Pihak Yang Terkait: 1. Badan Penjaminan Mutu (BPM) 2. Dekan 3. KaProdi 4. Tim Penjaminan Mutu Fakultas dan Prodi (TPMF & PS)

DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN

STANDAR DOSEN DAN TENAGA KEPENDIDIKAN SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL

SERTIFIKASI GURU DAN DOSEN TAHUN 2009: DASAR HUKUM DAN PELAKSANAANNYA 1

1 DESEMBER Tim P

SOSIALISASI PENILAIAN ANGKA KREDIT KENAIKAN JABATAN FUNGSIONAL

2017, No d. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a, huruf b, dan huruf c, perlu menetapkan Peraturan Presiden tentan

DOKUMEN LEVEL MANUAL PROSEDUR TANGGAL DIKELUARKAN: 23 FEBRUARI 2010 AREA BIDANG KEPEGAWAIAN NO. REVISI: -

STANDAR PENILAIAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS UDAYANA NOMOR : 395/UN14/HM/2015 Tentang BUKU PANDUAN PROGRAM DOKTOR PADA PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA

Manual Mutu Penelitian Universitas Sanata Dharma MM.LPM-USD.04. M a n u a l M u t u P e n e l i t i a n 2

Transkripsi:

BAB I PENDAHULUAN I.1 Latar Belakang Perguruan Tinggi (PT) adalah lembaga ilmiah yang mempunyai tugas menyelenggarakan pendidikan dan pengajaran di atas perguruan tingkat menengah, dan yang memberikan pendidikan dan pengajaran berdasarkan kebudayaankebudayaan Indonesia dengan cara ilmiah (UU RI No 22, 1961). Keberadaan Perguruan Tinggi di Indonesia yang banyak, membuat persaingan diantara perguruan tinggi di Indonesia semakin ketat demi menjadi perguruan tinggi yang bermutu dan berkualitas. Semakin ketatnya persaingan yang terjadi diantara perguruan tinggi membuat setiap perguruan tinggi harus terus menata diri dan mengikuti perkembangan dan perubahan yang terjadi dengan memilih nilai-nilai yang patut dikembangkan seraya menghindari praktik-praktik pendidikan yang tidak sesuai dengan norma dan ketentuan yang berlaku. Untuk menjaga eksistensi di tengah-tengah persaingan yang ketat tentunya dibutuhkan strategi-strategi yang matang untuk dapat tetap bertahan. Penerapan knowledge management (KM) pada perguruan tinggi sudah menjadi kebutuhan mendasar pada saat ini. Kemampuan perguruan tinggi untuk mengelola setiap knowledge yang ada pada perguruan tinggi merupakan suatu kekuatan yang sangat dibutuhkan untuk tetap bersaing. Sumber pengajar yang banyak atau berkulitas tidak cukup untuk menjaga eksistensi perguruan tinggi melainkan pengelolaan aset-aset intelektual perguruan tinggi juga harus dilakukan untuk meningkatkan keunggulan kompetitif perguruan tinggi tersebut. Menurut Tiwana (2001), knowledge management merupakan suatu kegiatan pengaturan knowledge organization untuk menciptakan business value dan memperoleh keuntungan kompetitif dalam rangka mencapai tujuan bisnis. Fakultas Rekayasa Industri (FRI) merupakan salah satu dari tujuh fakultas yang ada di Universitas Telkom (U-Tel). FRI memiliki visi yaitu menjadi fakultas berkelas internasional yang mampu menjadi agen perubahan dalam membentuk insan cerdas

dan kompetitif yang kompeten dalam pengembangan dan pengelolaan industri infokom serta mampu memberikan kontribusi dalam membangun masyarakat yang sejahtera. Untuk mewujudkan visi tersebut maka FRI memiliki 3 misi, yaitu : a. Menyelenggarakan pendidikan bertaraf internasional untuk mengembangkan sumber daya profesional di bidang infokom. b. Menyelenggarakan penelitian bertaraf internasional untuk mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta inovasi di bidang infokom. c. Menyelenggarakan pengabdian kepada masyarakat dan secara aktif membangun sinergi dengan industri/institusi dalam dan luar negeri. Melalui misi tersebut FRI diharapkan dapat menjalankan semua visi dalam membangun institusi yang bermutu, berkompetensi, dan bertaraf internasional dalam bidang pendidikan, pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Visi-misi ini dijalankan oleh sumber daya manusia (SDM) yang ada di dalam FRI, yaitu dosen, karyawan dan mahasiswa. Sumber Daya Manusia adalah faktor terpenting dalam sebuah organisasi pendidikan. Hampir semua proses peningkatan kualitas institusi berujung pada kekuatan sumber daya manusia. Penelitian, pengajaran dan pengabdian masyarakat adalah hal-hal yang berkaitan langsung dengan SDM. Dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas pokok dan fungsi mengakuisisi, mentransformasikan, mengembangkan, menyebarluaskan, dan menerapkan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat (UU No. 14, 2005). Dengan demikian, untuk mendukung dan mewujudkan rencana strategis institusi, maka diperlukan perhatian khusus terhadap keberadaan dosen di FRI agar dapat menciptakan lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di dunia kerja. Fakultas Rekayasa Industri memiliki dua program studi (PRODI) yaitu PRODI Teknik Industri (TI) dan PRODI Sistem Informasi (SI). Dalam pengelolaan operasional pengajaran FRI dijalankan oleh Ketua Program Studi (Kaprodi). Kaprodi bertanggung jawab kepada Dekan Fakultas atas kegiatan belajar mengajar dan juga melakukan

pengawasan dosen dalam melakukan kegiatan belajar mengajar. Jumlah dosen di FRI pada saat sekarang ini ada 81 dosen yang terdiri dari 53 dosen TI dan 28 dosen SI. FRI juga memiliki tiga Kelompok Keahlian (KK) sesuai dengan bidang keilmuan yang dimiliki oleh setiap dosen. Kelompok Keahlian (KK) merupakan wadah bagi para mahasiswa untuk memilih keminatan terhadap keilmuan industri yang lebih spesifik, dimana di dalam KK mahasiswa akan dibimbing dan diajarkan oleh dosen-dosen yang kompeten di bidang mereka masing-masing, ketiga KK tersebut adalah: E-Process and Work Optimization, E-Engineering Management, dan E-Business and Technology. Dalam menjalankan Program Pengembangan Fakultas (Faculty Development Program(FDP)), ketersedian dosen setara Strata- 3 dan Jumlah JFA Lektor maupun Lektor Kepala menjadi fokus FRI demi meningkatkan kualiatas belajar dan mengajar. Tingkat pendidikan dan JFA merupakan faktor penting di dalam merepresentasikan kompetensi dan tanggung jawab dosen dalam bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Tabel I.1 berikut menunjukkan jumlah dosen di FRI berdasarkan tinggkat pendidikan dan Tabel I.2 mengenai Golongan JFA dosen pada setiap KK. Tabel I.1 Jumlah Dosen Berdasarkan Pendidikan KK e-process and Work System Optimization e-engineering Management e-business Technology Jumlah Anggota 28 22 29 S-3 1 5 3 S-2 26 16 26 S-1 1 1 and

Tabel I.2 Golongan JFA Dosen KK e-process and Work System Optimization e-engineering Management e-business Technology Lektor Kepala 1 2 1 Lektor 6 5 3 AA 6 3 11 NJFA 15 12 14 and Ketersedian dosen Strata-3 dan Lektor maupun Lektor Kepala yang masih sedikit di setiap KK mengakibatkan pemenuhan akan tugas-tugas pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat tidak maksimal. Untuk menjamin dan mendukung tugas dosen agar berjalan sesuai kriteria yang ditetapkan di perundang-undangan, maka fakultas mengeluarkan sebuah kontrak manajemen masing-masing dosen. Kontrak manajemen berisikan tugas-tugas dan tanggung jawab dari setiap dosen untuk satu tahun kedepan dan juga berisikan target untuk dosen secara individual. Tugas-tugas dosen yang ada di dalam kontrak manajemen menjadi bahan pertimbangan bagi fakultas untuk menilai kinerja dosen dalam melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat. Untuk menjamin keseimbangan beban dosen dalam menjalani tugas-tugas yang ada dalam kontrak manajemen dan juga tugas penunjang lainnya, maka FRI melakukan proses penilaian Beban Kerja Dosen (BKD). BKD merupakan representasi kegiatan dosen di dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan penunjang. BKD dinilai berdasarkan Satuan Kredit Semester (SKS) menurut standar Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (DIKTI) (www.pdpt.dikti.go.id).

Tridharma Terpenuhi Tridharma Tidak Terpenuhi Berdasarkan ketentuan DIKTI beban kerja dosen idealnya berada pada 12 sampai 16 Satuan Kredit Semester (SKS) setiap semester. Pada perhitungan BKD yang dilakukan di FRI masih terdapat nilai BKD yang tidak mencapai rentang nilai yang di tentukan oleh Dikti. Hal tersebut dapat dilihat pada Gambar I.1 mengenai pemenuhan kinerja dosen berdasarkan ketentuan Dikti. >=16 12--16 <=12 >=16 12--16 1 2 2 3 3 4 4 4 5 6 8 11 12 KK-3 KK-2 KK-1 <=12 1 2 0 2 4 6 8 10 12 14 Jumlah Dosen Gambar I.1 Pemenuhan Kinerja Dosen per KK Melalui Gambar I.1 mengenai pemenuhan kinerja dosen terhadap pencapaian Tridharma perguruan tinggi menunjukkan bahwa jumlah dosen yang tidak memenuhi ketiga Dharma lebih banyak ketimbang dosen melaksana ketiga Dharma perguruan tinggi. Perhitungan BKD dosen terhadap pencapaian Tridharma perguruan tinggi dapat dilihat pada Tabel I.3. Perhitungan mengenai rekam jejak dosen di bidang pengajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat di KK yang dihitung dalam penilaian BKD menunjukkan masih terdapatnya Tridharma Perguruan Tinggi yang tidak terpenuhi oleh dosen.

Tabel I.3 Perbandingan BKD Berdasarkan Pencapaian Tridharma Perguruan Tinggi KK KK1 KK2 KK3 Kode Pengabdian Total Jabatan Struktural Pengajaran Penelitian Penunjang Dosen Masyarakat BKD EA1 22.39 7.2 1.5 2 33.09 Sekretaris EA2 Fakultas 19.73 0 1.5 6.25 4.13 Rekayasa Industri Wakil Dekan II EA3 Fakultas 34.56 7.8 1.5 10.95 54.81 Rekayasa Industri EA4 Manajer Satuan Penjaminan Mutu 13.73 1.2 1.5 6.15 22.58 EA5 Ketua KK-1 7.5 0 1.5 4.25 13.25 EB2 27.51 0 1.5 0.1 29.11 EB3 19.66 0 1.5 3.08 24.24 Asisten Koordinator Manajemen EC2 Transformasi 4.33 0 1.5 6 11.83 Bidang Non Akademik Data pada Tabel I.3 merupakan perhitungan BKD terhadap pencapaian dosen dalam memenuhi Tridharma Perguruan Tinggi. Hasil perbandingan pencapaian Tridharma dari data dosen Lektor dengan tingkat pendidikan S2 dari setiap masing-masing KK menunjukkan bahwa masih terdapat dosen tidak mencapai tujuan Tridharma. Tugas utama dosen ialah melaksana tujuan Tridharma yaitu pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan karya ilmiah, serta pengabdian kepada masyarakat sehingga setiap dosen wajib melaksanakan tujuan Tridharma tersebut, baik dosen yang memiliki jabatan pimpinan di perguruan tinggi maupun yang tidak. Penyimpangan tugas dosen terhadap pelaksanaan Tridharma perguruan tinggi, maka pentingnya

dilakukan penilaian BKD di FRI sebagai bahan evaluasi dalam peningkatan kualitas dosen, sehingga diperlukan adanya ketentuan yang mengatur penilaian BKD di FRI. Pengajaran dan pengabdian masyarakat tidak dapat dipisahkan dari proses penelitian dosen. Pengajaran yang baik berasal dari hasil-hasil penelitian yang telah terpublikasikan. Aktivitas penelitian dan pengabdian masyarakat dituntut untuk setiap dosen melaksanakanya agar pengayaan materi pengajaran dan kualitas mengajar dosen semakin baik. Dengan meningkatnya kualitas penelitian secara otomatis akan meningkatkan kualitas pengajaran. Demikian juga dengan pengabdian masyarakat sebagai bukti nyata darma ketiga dari perguruan tinggi yang dapat memberi manfaat bagi peningkatan tingkat kehidupan masyarakat. Untuk memperoleh knowledge mengenai proses penilaian kinerja dosen dalam memenuhi Tridharma Perguruan Tinggi terhadap pencapaian kontrak manajemen, maka diperlukan konversi data menjadi informasi. Informasi yang dihasilkan dari hasil konversi belum dapat dijadikan landasan dalam memutuskan suatu kebijakan. Oleh karena itu, perlu dilanjutkan dengan melakukan konversi dari informasi menjadi knowledge. Menurut Davenport and Prusak (2000) memperkenalkan cara melakukan pemahaman antar data atau konversi dari data menjadi informasi dengan tahap-tahap yang biasa dikenal dengan 5C yang terdiri dari Contextualized, Categorized, Calculated, Corrected, dan Condensed. Agar informasi dapat digunakan sebagai dasar pembuatan keputusan maka informasi perlu dikonversi menjadi knowledge yang dikenal dengan 4C, yaitu Comparison, Consequence, Connection, dan Conversations. Knowledge dapat dijadikan dasar untuk pembuatan suatu kebijakan yang berbeda atau lebih efektif dibanding kebijakan sebelumnya. Kebijakan yang lebih efektif tersebut dapat berdampak pada hasil penilaian yang akan menjadi lebih efektif. I.2 Rumusan Masalah Rumusan masalah yang menjadi fokus pada penelitian ini adalah:

1. Bagaimana proses konversi data, informasi, dan knowledge mengenai alokasi beban kerja dosen pada setiap KK yang didapatkan lewat proses konversi 5C- 4C? 2. Bagaimana kebijakan yang ideal dalam alokasi beban kerja dosen dalam mencapai pemenuhan Tridharma Perguruan Tinggi berdasarkan jabatan fungsional akademik di FRI? I.3 Tujuan Penelitian Tujuan dilakukan penelitian mengenai BKD ini adalah: 1. Melakukan konvesi data, informasi, dan knowledge mengenai alokasi beban kerja dosen pada setiap KK yang didapatkan lewat proses konversi 5C-4C. 2. Mengidentifikasi bentuk kebijakan yang ideal mengenai alokasi beban kerja dosen dalam mencapai pemenuhan Tridharma Perguruan Tinggi berdasarkan jabatan fungsional akademik di FRI. I.4 Manfaat Penelitian Manfaat penelitian yang didapatkan lewat penelitian ini adalah: 1. Mendapatkan hasil evalusi mengenai beban kerja dosen untuk setiap KK. 2. Mendapatkan rekomendasi kebijakan penilaian kinerja dosen yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas Fakultas Rekayasa Industri. 3. Mendapatkan panduan untuk membangun knowledge management system di dalam Fakultas Rekayasa Industri. 4. Mempermudah dalam merekap ulang file yang berisikan data dosen FRI. 5. Sebagai dasar dalam perhitungan BKD. I.5 Batasan Masalah Batasan masalah yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1. Data yang digunakan merupakan data aktivitas dosen pada tahun ajaran semester genap 2013/2014 dan semester ganjil 2014/2015.

2. Data dosen yang digunakan merupakan data 68 dosen pada semester genap 2013/2014 dan 79 dosen disemester ganjil 2014/2015, dimana kajian ilmu dosen tersebut ada pada KK yang ada di FRI. 3. Study case masih pada tiga Kelompok Keahlian yaitu E-Process and Work Optimization, E-Engineering Management, dan E-Business and Technology. 4. Reward dan punishment bagi dosen tidak dibahas. I.6 Sistematika Penulisan Penelitian ini dibagi menjadi enam bab yang masing-masing berisi hal sebagai berikut: Sistematika penulisan pada penilitan ini sebagai berikut : BAB I Pendahuluan Bab ini menjelaskan mengenai latar belakang penelitian, perumusan masalah, tujuan penelitian, batasan penelitian, manfaat penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II Landasan Teori Bab ini berisi tentang studi literatur yang relevan dengan permasalahan yang diteliti, seperti penjelasan tentang Data, Informasi, Knowledge Management (KM), Knowledge Conversion, BKD (Beban Kerja Dosen), 5C-4C, dan Penelitian sebelumnya. BAB III Metodologi Penelitian Bab ini menjelaskan tentang metode konseptual penelitian dan sistematika pemecahan masalah yang akan dibahas lebih jelas tentang langkah-langkah penelitian secara rinci meliputi: studi literatur, teknik pengumpulan data, teknik pengolahan data, dan teknik analisis data. BAB IV Pengumpulan dan Pengolahan Data Bagian empat berisi tentang hasil pengumpulan dan pengolahan data mengenai rekam aktivitas dosen di periode semester genap 2013/2014 dan semester ganjil 2014/2015 Data-data tersebut diolah

menggunakan Microsoft Excel, kemudian data tersebut dikonversi menjadi informasi dengan metode conversion 5C (Contextualized, Categorized, Calculated, Corrected, dan Condensed) dan informasi dikonversi kembali menjadi knowledge dengan metode 4C (Comparison, Consequense, Connections, Conversations). BAB V BAB VI Analisis dan Rekomendasi Bagian lima merupakan bagian yang berisi analisis dari hasil pengumpulan dan pengolahan data, yang kemudian akan dibuat rekomendasi berdasarkan hasil analisis yang telah didapat. Kesimpulan dan Saran Bagian enam merupakan bagian penutup yang berisikan tentang kesimpulan keseluruhan dari penelitian ini serta saran untuk penelitian selanjutnya.