Filsafat China. 1. Jaman Klasik ( S.M.)

dokumen-dokumen yang mirip
BAB VIII SEJARAH FILSAFAT CINA

FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA

ETIKA DAN FILSAFAT KOMUNIKASI

PINTU MASUK FILSAFAT CINA Nazar Husain HPW yahoo.co.id ABSTRAK

FILSAFAT ILMUDAN SEJARAH FILSAFAT. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 05Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

BAB I PENDAHULUAN. menyebut dirinya dengan istilah Hokkian, Tiochiu, dan Hakka. Kedatangan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Filsafat Cina

MODUL PENGANTAR FILSAFAT (PSI 113) MODUL 1 PENGERTIAN DAN PERENUNGAN KEFILSAFATAN DISUSUN OLEH. Drs. MULYO WIHARTO, MM, MHA UNIVERSITAS ESA UNGGUL

BAB I PEDAHULUAN. Jika melihat negara Cina sekarang, kita akan melihat negara yang maju.

Oleh: Budhy Munawar-Rachman

Khairiah Husin M.Ag. Agama Konghuchu. Asa Riau

BAB I PENDAHULUAN. Cina merupakan salah satu negara yang kaya akan kebudayaan dan ilmu

Seni Berperang Sun Tzu

BAB I PENDAHULUAN. sekaligus penduduk terpadat di Kabupaten Langkat. Kecamatan ini dilalui oleh

FEBRUARI 2016/SET C/MPU3123 SKEMA JAWAPAN. ARAHAN : Jawab semua soalan dalam Buku Jawapan yang disediakan.

BAB III. Pengertian Thian Kong (Tian Gong) 天公

BAB II KAJIAN PUSTAKA. dan perempuan terjadi melalui proses yang sangat panjang. Oleh karena itu

BAB I PENDAHULUAN. berkembang dalam kehidupan masyarakat Tionghoa. Seni meramal ini muncul

BAB I PENDAHULUAN. Wilayah Indonesia yang terbentang dari Sabang s2ampai Merauke dengan

TOKOH TOKOH FILSAFAT BARAT DAN TIMUR SERTA PENGARUHNYA TERHADAP FILSAFAT BANGSA INDONESIA

PEDOMAN PENYUSUNAN MODUL UNIVERSITAS ESAUNGGUL. Modul merupakan alat atau sarana pembelajaran yang berisi materi, metode, batasanbatasan,

EDU 3101 FALSAFAH & PENDIDIKAN DI MALAYSIA

Tamadun Islam dan Tamadun Asia Edisi Kedua (TITAS) Bab 5: 1

dengan pembukaan Undang Undang Dasar 1945 alinea ke-4 serta ingin mencapai

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB II KONSEP, TINJAUAN PUSTAKA, DAN LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN A. Pengertian Filsafat dan Filsafat Ketuhanan

Bab 1. Pendahuluan. menjadi pemimpin bagi negara-negara lain di sekitarnya dalam berbagai bidang

Jika dilihat dari kenyataan, maka Individu dan Masyarakat adalah Komplementer. dibuktikan bahwa:

BAB I PENDAHULUAN. bangsa Indonesia. Agama ini pernah berkembang pesat dan menjadi bagian

BAB I PENDAHULUAN. Tiongkok memiliki sejarah panjang tentang kemasyuran masa lalunya dari

BAB V PENUTUP. 5.1 Kesimpulan

PENDAHULUAN BAB Latar Belakang

Dengan membaca buku ini kita akan banyak dibantu mengambil keputusan-keputusan etis yang sesuai dengan prinsip-prinsip Alkitab.

KONSEP PERKEMBANGAN TAMADUN, NILAI DAN INTERAKSI

BAB I PENDAHULUAN. Agama Budha lahir dibagian Timur Laut India sekitar abad ke-6 SM. Setelah

David W. Shenk. llah-llah GLOBAL. Menggali Peran Agama-agama dalam. Kata Pengantar oleh Kenneth Cragg. Diterjemahkan oleh Agustinus SetiawidirlbD

BAB I PENDAHULUAN. Allah menciptakan manusia sebagai satu-satunya makhluk yang memiliki

TEKS DESKRIPSI BUDAYA INDONESIA

YANG MEMBERI KOMENTAR: WS. DR. OESMAN ARIF M.PD. DARI PANDANGAN AGAMA KHONGHUCU

BAB V PENUTUP. serta merta membuat sosiologi ilmu menggunakan metode-metode filsafat.pada

IDENTITAS NASIONAL. Mengetahui identitas nasional dan pluralitas bangsa Indonesia RINA KURNIAWATI, SHI, MH. Modul ke: Fakultas FAKULTAS.

BAB I PENDAHULUAN I. 1. Latar Belakang Universitas Sumatera Utara

BAB 2 LANDASAN TEORI

PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT

Bahasan Kajian Filsafat

MAZHAB FILSAFAT PENDIDIKAN. Imam Gunawan

MANUSIA SAIN, TEKNOLOGI DAN SENI

PENDIDIKAN PANCASILA

Filsafat Ilmu dan Logika. Matematika dan Statistika

SILABUS PEMBELAJARAN

Filsafat Umum. Filsafat Timur. Arie Suciyana S., S.Si., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

SKEMA PEMARKAHAN MPU3123

Plato lahir pada tahun 427SM, dari keluarga bansawan Athena, ditengahtengah kekacauan perang Pelopenes. Plato meninggal di Athena pada tahun 348SM.

Filsafat Umum. Kontrak Perkuliahan Pengantar ke Alam Filsafat 1. Arie Suciyana S., S.Si., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

BAB VI PENUTUP. A. Kesimpulan. Adapun kesimpulan tersebut terdapat dalam poin-poin berikut:

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan negara yang mempunyai beragam suku, agama dan budaya, ada

Nama:bayu prasetyo pambudi Nim: Analisis negara maju negara berkembang

Budaya politik dan peran serta pengaruhnya terhadap kehidupan negara Indonesia

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. pencemaran lingkungan hidup yang disebabkan oleh ulah dan perilaku manusia.

ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN REKONSTRUKSIONALISME DALAM TINJAUAN ONTOLOGIS, EPISTEMOLIGIS, DAN AKSIOLOGIS

POLITIK LUAR NEGERI INDONESIA YANG BEBAS DAN AKTIF SERTA PENGARUHNYA BAGI PELAKSANAAN PEMBANGUNAN NASIONAL

Sambutan Presiden RI pada Perayaan Natal Nasional, Jakarta, 27 Desember 2012 Kamis, 27 Desember 2012

SPINOZA; Biografi dan Pemikiran Esti

BUDDHISME SEBAGAI PENDIDIKAN

BAB II JAMAN KUNO AWAL ( SAMPAI ± 200 SEB. M)

BAB I PENDAHULUAN. lebih dikenal di Indonesia dengan nama Lao Tzu memiliki nama asli Li Er, hidup pada abad

Filsafat Umum. Review. Arie Suciyana S., M.Si. Modul ke: Fakultas Psikologi. Program Studi Psikologi

Nama : Charnan A/L Murliah COUSE CODE: MPU 2323.(G2) LECTURER S NAME: ENCIK AHMAD TARMIZI BIN ZAKARIA. SUBJECT: AGAMA-AGAMA DI MALAYSIA.

BAB 1 PENDAHULUAN. Definisi wanita menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (1999) ialah

BAB I PENDAHULUAN. Universitas Sumatera Utara

Pada indikator kesiapan dalam belajar, siswa mendapatkan skor 2,08 pada siklus I.

Dari aspek pengungkapan dan pertukaran informasi, komunikasi digolongkan menjadi 2 bentuk sebagai berikut.

KE ARAH PEMIKIRAN FILSAFAT

Berbagai Teori Tentang Sikap dan Perilaku Menurut Beberapa Referensi

BAB I PENDAHULUAN. telah dikembangkan sejak tahun lalu. Feng Shui ditulis pada periode kekaisaran Huang

Sedangkan bumi adalah penerima atau penampung sumber yang diturunkan. Secara kualitatif langit adalah sesuatu yang tinggi dan bumi adalah sesuatu

BAB I PENDAHULUAN. Dalam realitas kehidupan, perbedaan peran sosial laki-laki dan perempuan

Plotinus KAJIAN TOKOH FILSAFAT ABAD PERTENGAHAN. Endah Kusumawardani

Sambutan Presiden RI pada Peresmian Pesta Kesenian Bali ke-35, Denpasar, 15 Juni 2013 Sabtu, 15 Juni 2013

DESKRIPSI MATAKULIAH PROGRAM STUDI PENDIDIKAN SEJARAH FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU KEPENDIDIKAN UNIVERSITAS JAMBI

Pendidikan Agama Islam

BAB 1 PENDAHULUAN. Filsuf Prancis, Rene Descartes ( ) menegaskan cogito ergo sum yang

BAB I PENDAHULUAN. metafisika pada puncaknya. Kemudian pada pasca-pencerahan (sekitar abad ke-

Mencukupkan Keteladanan Empat Pilar Menuju Indonesia Emas 2045

BAB I PENGERTIAN FILSAFAT INDONESIA PRA MODERN

MUNCULNYA AGAMA HINDU

PANCASILA SEBAGAI SISTEM FILSAFAT

PERAN PANCASILA SEBAGAI ALAT PEMERSATU BANGSA

BAB 1 PENDAHULUAN. Menurut Larson (1984: 3), dalam bukunya Meaning-Based Translation: A

Etika dan Filsafat. Komunikasi

Gagasan tentang Tuhan yang dibentuk oleh sekelompok manusia pada satu generasi bisa saja menjadi tidak bermakna bagi generasi lain.

Mencari jawaban terhadap beberapa pertanyaan tentang keislaman. Testimoni di Mesjid Attin Triharyo Soesilo September 2007

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Penelitian. Sastra adalah gejala budaya yang secara universal dapat dijumpai pada

FILSAFAT ILMU DAN PENDAHULUAN. Dr. H. SyahrialSyarbaini, MA. Modul ke: 01Fakultas PSIKOLOGI. Program Studi Psikologi

DALAM AGAMA BUDDHA AGAMA DIKENAL DENGAN:

2

DAFTAR ISI KATA PENGANTAR...2 BAB I...3 PENDAHULUAN Latar Belakang Rumusan Masalah Tujuan Pembahasan

BAB I PENDAHULUAN. pedoman hidup sehari-hari. Keberagaman tersebut memiliki ciri khas yang

Transkripsi:

Filsafat China Filsafat China adalah salah satu dari filsafat tertua di dunia dan dipercaya menjadi salah satufilsafat dasar dari 3 filsafat dasar yang mempengaruhi sejarah perkembangan filsafat dunia.filsafat dasar lainnya adalah Filsafat India dan Filsafat Barat. Masing-masing filsafat tentunyasangat dipengaruhi oleh kebudayaan yang berkembang dari masa ke masa. Di bawah ini sayakutip sejarah filsafat China dari situs Filsafat Kita. Mohon ditanggapi baik dari segi kebudayaan,sejarah ataupun agama, karena ini juga adalah rangkuman dari seorang peminat filsafatindonesia. Ada tiga tema pokok sepanjang sejarah filsafat cina, yakni harmoni, toleransi dan perikemanusiaan. Selalu dicarikan keseimbangan, harmoni, suatu jalan tengah antara duaekstrem: antara manusia dan sesama, antara manusia dan alam, antara manusia dan surga.toleransi kelihatan dalam keterbukaan untuk pendapat-pendapat yang sama sekali berbeda dari pendapat-pendapat pribadi, suatu sikap perdamaian yang memungkinkan pluralitas yang luar biasa, juga dalam bidang agama.kemudian, perikemanusiaan. Pemikiran Cina lebih antroposentris daripada filsafat India danfilsafat Barat. Manusia-lah yang selalu merupakan pusat filsafat Cina. Ketika kebudayaan Yunani masih berpendapat bahwa manusia dan dewa-dewa semua dikuasaioleh suatu nasib buta ("Moira"), dan ketika kebudayaan India masih mengajar bahwa kita didunia ini tertahan dalam roda reinkarnasi yang terus-menerus, maka di Cina sudah diajarkan bahwa manusia sendiri dapat menentukan nasibnya dan tujuannya. Filsafat Cina dibagi atasempat periode besar: 1. Jaman Klasik (600-200 S.M.) Menurut tradisi, periode ini ditandai oleh seratus sekolah filsafat:seratus aliran yang semuanyamempunyai ajaran yang berbeda. Namun, kelihatan juga sejumlah konsep yang dipentingkansecara umum, misalnya "tao" ("jalan"), "te" ("keutamaan" atau "seni hidup"), "yen"("perikemanusiaan"), "i" ("keadilan"), "t'ien" ("surga") dan "yin-yang" (harmoni kedua prinsipinduk, prinsip aktif-laki-laki dan prinsip pasif-perempuan). Sekolah-sekolah terpenting dalam jaman klasik adalah: Konfusianisme Konfusius (bentuk Latin dari nama Kong-Fu-Tse, "guru dari suku Kung") hidup antara 551 dan497 S.M. Ia mengajar bahwa Tao ("jalan" sebagai prinsip utama dari kenyataan) adalah "jalanmanusia". Artinya: manusia sendirilah yang dapat menjadikan Tao luhur dan mulia, kalau iahidup dengan baik. Keutamaan

merupakan jalan yang dibutuhkan. Kebaikan hidup dapat dicapaimelalui perikemanusiaan("yen"), yang merupakan model untuk semua orang. Secara hakiki semua orang sama walaupun tindakan mereka berbeda. Taoisme Taoisme diajarkan oleh Lao Tse ("guru tua") yang hidup sekitar 550 S.M. Lao Tse melawankonfusius. Menurut Lao Tse, bukan "jalan manusia" melainkan "jalan alam"-lah yangmerupakan Tao. Tao menurut Lao Tse adalah prinsip kenyataan objektif, substansi abadi yang bersifat tunggal, mutlak dan takternamai. Ajaran Lao Tse lebih-lebih metafisika, sedangkanajaran Konfusius lebih-lebih etika.puncak metafisika Taoisme adalah kesadaran bahwa kita tidak tahu apa-apa tentang Tao.Kesadaran ini juga dipentingkan di India (ajaran "neti", "na-itu": "tidak begitu") dan dalamfilsafat Barat (di mana kesadaran ini disebut "docta ignorantia", "ketidaktahuan yang berilmu"). Yin-Yang "Yin" dan "Yang" adalah dua prinsip induk dari seluruh kenyataan. Yin itu bersifat pasif, prinsipketenangan, surga, bulan, air dan perempuan, simbol untuk kematian dan untuk yang dingin.yang itu prinsip aktif, prinsip gerak, bumi, matahari, api, dan laki-laki, simbol untuk hidup danuntuk yang panas. Segala sesuatu dalam kenyataan kita merupakan sintesis harmonis dari derajatyin tertentu dan derajat Yang tertentu. Moisme Aliran Moisme didirikan oleh Mo Tse, antara 500-400 S.M. Mo Tse mengajarkan bahwa yangterpenting adalah "cinta universal", kemakmuran untuk semua orang, dan perjuangan bersama-sama untuk memusnahkan kejahatan. Filsafat Moisme sangat pragmatis, langsung terarah kepadayang berguna. Segala sesuatu yang tidak berguna dianggap jahat. Bahwa perang itu jahat sertamenghambat kemakmuran umum tidak sukar untuk dimengerti. Tetapi Mo Tse juga melawanmusik sebagai sesuatu yang tidak berguna, maka jelek. Ming Chia Ming Chia atau "sekolah nama-nama", menyibukkan diri dengan analisis istilah-istilah dan perkataan-perkataan. Ming Chia, yang juga disebut "sekolah dialektik", dapat dibandingkandengan aliran sofisme dalam filsafat Yunani. Ajaran mereka penting sebagai analisis dan kritik yangmempertajam perhatian untuk pemakaian bahasa yang tepat, dan yang memperkembangkanlogika dan tatabahasa. Selain itu dalam Ming Chia juga terdapat khayalan tentang hal-hal seperti"eksistensi", "relativitas", "kausalitas", "ruang" dan "waktu"

Fa Chia Fa Chia atau "sekolah hukum", cukup berbeda dari semua aliran klasik lain. Sekolah hukumtidak berpikir tentang manusia, surga atau dunia, melainkan tentang soal-soal praktis dan politik.fa Chia mengajarkan bahwa kekuasaan politik tidak harus mulai dari contoh baik yang diberikan oleh kaisar atau pembesar-pembesar lain, melainkan dari suatu sistem undangundang yang kerassekali.tentang keenam sekolah klasik tersebut, kadangkadang dikatakan bahwa mereka berasal darikeenam golongan dalam masyarakat Cina. Berturut-turut: (1) kaum ilmuwan, (2) rahib-rahib, (3)okultisme (dari ahli-ahli magi), (4) kasta ksatria, (5) para pendebat, dan (6) ahli-ahli politik 2. Jaman Neo-Taoisme dan Buddhisme (200 S.M.-1000 M.) Bersama dengan perkembangan Buddhisme di Cina, konsep Tao mendapat arti baru. Taosekarang dibandingkan dengan "Nirwana" dari ajaran Buddha, yaitu "transendensi di seberangsegala nama dan konsep", "di seberang adanya". 3. Jaman Neo-Konfusianisme (1000-1900) Dari tahun 1000 M. Konfusianisme klasik kembali menjadi ajaran filsafat terpenting. Buddhismeternyata memuat unsur-unsur yang bertentangan dengan corak berpikir Cina. Kepentingan duniaini, kepentingan hidup berkeluarga dan kemakmuran material, yang merupakan nilai-nilaitradisional di Cina, sema sekali dilalaikan, bahkan disangkal dalam Buddhisme, sehingga ajaranini oleh orangdianggap sebagai sesuatu yang sama sekali asing. 4. Jaman Modern (setelah 1900) Sejarah modern mulai di Cina sekitar tahun 1900. Pada permulaaan abad kedua puluh pengaruhfilsafat Barat cukup besar. Banyak tulisan pemikir-pemikir Barat diterjemahkan ke dalam bahasacina. Aliran filsafat yang terpopuler adalah pragmatisme, jenis filsafat yang lahir di AmerikaSerikat. Setelah pengaruh Barat ini mulailah suatu reaksi, kecenderungan kembali ke tradisi pribumi. Terutama sejak 1950, filsafat Cina dikuasai pemikiran Marx, Lenin dan Mao Tse Tung.Inilah sejarah perkembangan filsafat China, yang merupakan filsafat Timur. Yang termasuk kepada filsafat Barat misalnya filsafat Yunani, filsafat Helenisme, "filsafat Kristiani", filsafatislam, filsafat jaman renaissance, jaman modern dan masa kini.

Please download full document at www.docfoc.com Thanks