UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 2014/2015 Mata Kuliah : Metode Kuantitatif dalam Bisnis

dokumen-dokumen yang mirip
Bagaimana cara menyelesaikan persoalan Linier Programming and Integer Programming dengan

Maximize or Minimize Z = f (x,y) Subject to: g (x,y) = c

CCR-314 #2 Pengantar Linear Programming DEFINISI LP

Dilarang memperbanyak MOJAKOE ini tanpa seijin SPA FEUI. Download MOJAKOE dan SPA Mentoring di : MOJAKOE MKDB SPA FEUI 2014

Integer Programming (Pemrograman Bulat)

MKDB UAS Semester Genap 2014/2015

Dosen Pembina: HP :

Kabupaten Temanggung merupakan salah satu daerah penghasil. rokok, tembakau Temanggung dikenal memiliki kualitas paling baik

CCR314 - Riset Operasional Materi #2 Ganjil 2015/2016 CCR314 RISET OPERASIONAL

DEFINISI LP FUNGSI-FUNGSI DALAM PL MODEL LINEAR PROGRAMMING. Linear Programming Taufiqurrahman 1

Metode Kuantitatif Bisnis. Week 2 Linear Programming Graphic Method

MOJAKOE MKDB. Dilarang Memperbanyak Mojakoe ini tanpa seijin. Mojakoe dapat didownload di

OPTIMALISASI PENDISTRIBUSIAN BERAS DI PENGGILINGAN PADI KARDI JAYA UTAMA TOLAI DENGAN MENGGUNAKAN METODE GOAL PROGRAMMING

GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN

Ardaneswari D.P.C., STP, MP.

Model Transportasi. Sumber (Supply) Rute Distribusi Tujuan (Demand) X 11 Los Angeles Chicago D 1 = 700

PENYELESAIAN MODEL LINEAR PROGRAMMING SECARA GRAFIK

Bab 1 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

BAB 2. PROGRAM LINEAR

I. PENDAHULUAN. Salah satu sasaran pembangunan nasional adalah pertumbuhan ekonomi dengan

INTEGER PROGRAMMING. Oleh: Dimas Rahadian AM, S.TP. M.Sc.

BAB 1 PENDAHULUAN. dari ekonomi global yang melanda hampir negara-negara di Amerika dan Asia. Hal ini

BAB I PENDAHULUAN. Dalam hal ini, perusahaan sering dihadapkan pada masalah masalah yang

SPA MENTORING. Rabu, 23 Maret 2016 MKDB (UTS) By: Chelvin Romaretho Silalahi. SOAL 1 Integer Linear Programming

BAB I PENDAHULUAN. pencapaian tujuan perusahaan. Keberadaan manajemen sumber daya manusia

BAB III. Langkah Pemecahan Masalah. Yang dimaksud dengan optimasi adalah suatu proses untuk mencapai hasil

KAJIAN KEPUASAN PETANI TEBU RAKYAT TERHADAP PELAKSANAAN KEMITRAAN PABRIK GULA XYZ

Teknik Riset Operasional Semester Genap Tahun Akademik 2015/2016 Teknik Informatiaka UIGM

BAB I PENDAHULUAN. Produktivitas (Qu/Ha)

INTEGER PROGRAMMING. Rudi Susanto, M.Si

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PERKEBUNAN RAKYAT SEBAGAI LOKOMOTIF PENGENTASAN KEMISKINAN DI PEDESAAN

Dualitas Dalam Model Linear Programing

DAFTAR ISI. Halaman. KATA PENGANTAR... i DAFTAR ISI... iii DAFTAR TABEL... vi DAFTAR GAMBAR... viii

I. PENDAHULUAN. melalui perluasan areal menghadapi tantangan besar pada masa akan datang.

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

DAFTAR ISI. Kata Pengantar. Daftar Tabel Daftar Gambar... Daftar Lampiran.

Program Integer. Riset Operasi TIP FTP UB

Maximize or Minimize Z = f (x,y) Subject to: g (x,y) = c

VI EVALUASI KEMITRAAN PT. SANG HYANG SERI DAN PETANI PENANGKAR BENIH PADI

OPTIMALISASI PEMBANGUNAN PERUMAHAN DENGAN MENGGUNAKAN METODE SIMPLEKS (STUDI KASUS: UD. PERUMAHAN GRIYA CEMPAKA ALAM)

BAB I PENDAHULUAN. yang dikemukakan oleh George Dantzig pada tahun Linear Programming (LP) adalah perencanaan aktivitas-aktivitas untuk

I. PENDAHULUAN. bekerja di sektor pertanian. Di sektor tersebut dikembangkan sebagai sumber mata

Analisis Sensitifitas DALAM LINEAR PROGRAMING

BAB I PENDAHULUAN. Pertanian organik merupakan teknik budidaya pertanian tanpa. menggunakan bahan-bahan kimia.tujuan utama pertanian organik adalah

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia merupakan salah satu negara berkembang di dunia yang masih

TENTUKAN MODEL MATEMATISNYA!

TUGAS BESAR RISET OPERASI

PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Teori Pengambilan Keputusan. Week 2 Linear Programming Graphic Method

Produksi Kopi (kg / ha)

BAB I PENDAHULUAN. organisasi maupun perusahaan. Tanpa keberadaan para stockholder maka suatu

BAB I PENDAHULUAN. Sebagai negara yang sedang berkembang, Indonesia membutuhkan rakyat

PROGRAM LINEAR MULTI-OBJECTIVE DENGAN FIXED-WEIGHT METHOD

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

PROGRAM LINIER DENGAN METODE GRAFIK

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Dalam dunia usaha, tujuan setiap perusahaan secara umum adalah mencari

VI. KERAGAAN USAHATANI KENTANG DAN TOMAT DI DAERAH PENELITIAN

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kedelai Glycine max (L.) Merill adalah tanaman asli daratan Cina dan

IV. GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

Mungkur dan Gading Jaya. kebun Limau. PT Selapan Jaya, OKI ha ha, Musi Banyuasin. PT Hindoli, 2, kebun Belida dan Mesuji

Gambar 1. 1 Bagian Pucuk Daun Teh (Ghani, 2002)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. Gula merupakan salah satu komoditas strategis dalam perekonomian

V. HASIL DAN PEMBAHASAN. 1. Volume Pohon pada Jarak Tanam 3 m x 3 m. Bardasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, Pada sampel populasi untuk

Metodologi Penelitian

Berkembangnya perkebunan kopi dari waktu ke waktu dapat memunculkan kekhawatiran terhadap kelestarian kawasan hutan di Aceh Tengah dan Bener Meriah

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

METODE MAGANG Tempat dan Waktu Metode Pelaksanaan

I. PENDAHULUAN A. Latar Belakang

I. PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Kabupaten Temanggung terletak di tengah-tengah Propinsi Jawa Tengah

CAPAIAN INDIKATOR KINERJA PROGRAM SESUAI RPJMD BESERTA PERMASALAHAN DAN SOLUSI

BAB III. METODOLOGI PENELITIAN

II. TINJAUAN KEPUSTAKAAN DAN KERANGKA PIKIR. Geografi menurut ikatan Geografi Indonesia (IGI :1988) dalam adalah ilmu yang

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB 2 MODEL OPTIMISASI. 1. Pengertian 2. Kendala Model Optimisasi 3. Formulasi Model Optimisasi

PEMROGRAMAN LINIER: FORMULASI DAN PEMECAHAN GRAFIS

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. paling tepat bagi perusahaan. Selain itu pengelolaan dan strategi yang

BAB 1 PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

PENGEMBANGAN MODEL DISTRIBUSI LOGISTIK BANTUAN DENGAN PEMERATAAN TINGKAT PEMENUHAN DI SETIAP TITIK PERMINTAAN

UNIVERSITAS BINA NUSANTARA ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI OPTIMALISASI PRODUKSI UNTUK MEMAKSIMALKAN LABA PADA PT.

I. PENDAHULUAN. pertanian dalam arti luas mencakup perkebunan, kehutanan, peternakan dan

Model Matematis (Program Linear)

Program Linier. Rudi Susanto

BAB I PENDAHULUAN. akan menjadi standar hasil dalam perkembangan dunia usaha itu sendiri. Dalam

BAGIAN III OPTIMASI DENGAN SOLVER

BAB I PENDAHULUAN. manusia. Rumah sebagai tempat berlindung dari segala cuaca sekaligus sebagai

I. PENDAHULUAN. pemerintah yang konsisten yang mendukung pembangunan pertanian. Sasaran pembangunan di sektor pertanian diarahkan untuk meningkatkan

DAFTAR IS1...

Analisis Sensitivitas Produksi Kopi Sambung

BAB I PENDAHULUAN. karena ada orang yang harus tetap hidup. Sekarang ini banyak orang mulai

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia memiliki berbagai jenis tanaman yang dapat tumbuh subur di

2 II. PASAL DEMI PASAL Pasal 1 Pasal 2 Ayat (1) Ayat (2) Π adalah jasa teknologi budidaya ubi kayu. N adalah produksi atau berat netto umbi ubi kayu (

PENERAPAN METODE GOAL PROGRAMMING UNTUK MEMAKSIMALKAN PERSEDIAAN DAN MEMINIMUMKAN BIAYA PENDISTRIBUSIAN BERAS DI PERUM BULOG DIVRE PALU

RISET OPERASIONAL MINGGU KE-2. Disusun oleh: Nur Azifah., SE., M.Si. Linier Programming: Formulasi Masalah dan Model

PEMROGRAMAN KOMPUTER KODE MODUL: TIN 202 MODUL III LINEAR PROGRAMMING DAN VISUALISASI

qwertyuiopasdfghjklzxcvbnmqwerty uiopasdfghjklzxcvbnmqwertyuiopasd fghjklzxcvbnmqwertyuiopasdfghjklzx cvbnmqwertyuiopasdfghjklzxcvbnmq

Add your company slogan. Biaya. Teori Produksi LOGO

Transkripsi:

UJIAN AKHIR SEMESTER GENAP 2014/2015 Mata Kuliah : Metode Kuantitatif dalam Bisnis Soal 1 Solusi Grafis Linear Programming (20 poin) PT Tambi memiliki 20 hektar tanah perkebunan di lereng gunung Sindoro yang ditanami kentang dan kembang kol. Perusahaan itu memperkerjakan buruh dengan jumlah jam kerja maksimal 300 jam. Agar tidak terkena hama tanaman, PT Tambi menggunakan 800 ton pupuk dan memiliki perjanjian dengan perusahaan angkutan untuk mengirimkan hasil panen maksimal 12 hektar kentang dan maksimal 8 hektar kembang kol. Satu hektar tanaman kentang memerlukan 25 jam buruh dan 20 ton pupuk, sementara satu hektar kembang kol memerlukan 10 jam buruh dan 50 ton pupuk. Laba dari satu hektar kentang adalah Rp 5.000.000 dan laba dari satu hektar kembang kol Rp 6.000.000 PT Tambi ingin mengetahui berapa hektar tanahnya yang harus ditanami kentang dan berapa hektar untuk kembang kol agar dapat memaksimalkan laba. Diminta : 1. Buatlah model linear programming dari permasalahan di atas (10 poin) 2. Tentukan solusi optimal dengan bantuan grafik (10 poin) JAWAB: 1. Maximize Z : 5.000.000x! + 6.000.000x! Subject to x! + x! 20 25x! + 10x! 300 20x! + 50x! 800 x! 12 x! 8 2

2. Grafik : A B C Maximize Z : 5.000.000x! + 6.000.000x! A : x! = 0 ; x! = 8, profit : 48.000.000 B : x! = 8 25x! + 10x! = 300 25x! + 80 = 300 25x! = 220 x! = 8,8 profit : 44.000.000 + 48.000.000 = 92.000 C : x! = 12 ; x! = 0, profit : 60.000.000 Posisi optimal adalah di titik B, ketika x! = 8,8 dan x! = 8 3

Soal 2 Modelling Integer Programming (15 poin) PT Penerbit Cinta memiliki 4 cabang yang ada di Jakarta, Bandung, Semarang dan Yogyakarta. Perusahaan memiliki 38 tenaga penjualan yang akan ditempatkan pada 4 cabang tersebut. Berikut ini adalah jumlah penjualan buku (dalam unit) untuk setiap tenaga penjualan setiap tahunnya untuk masing-masing cabang : Jakarta 100.000 Bandung 60.000 Semarang 50.000 Yogyakarta 75.000 Biaya yang dikeluarkan oleh perusahaan untuk satu tenaga penjualan berbeda-beda untuk setiap cabang. Berikut ini adalah tabel yang menyajikan biaya per tenaga penjualan setiap tahunnya untuk keempat cabang yang ada. Jakarta Rp 45.000.000 Bandung Rp 38.000.000 Semarang Rp 30.000.000 Yogyakarta Rp 32.000.000 Anggaran yang ditetapkan oleh manajemen untuk seluruh tenaga bagian penjualan per tahunnya adalah Rp 1.200.000.000. Untuk optimalisasi penjualan pada setiap cabang, maka perusahaan menetapkan bahwa setiap cabang minimal memiliki 6 orang tenaga bagian penjualan. Perusahaan ingin mengetahui berapa jumlah tenaga bagian penjualan yang akan ditempatkan pada setiap cabang untuk memaksimalkan penjualan buku dalam unit. Diminta : Formulasikan model integer programming untuk permasalahan di atas. 4

JAWAB : Maximize Z : 100.000x! + 60.000x! + 50.000x! + 75.000x! Subject to : 45.000.000x! + 38.000.000x! + 30.000.000x! + 32.000.000x! 1.200.000.000 x! + x! + x! + x! 38 Soal 3 Goal Programming (20 poin) PT Mitra sebuah pengelola kawasan industri memiliki dana sebesar Rp 2.400 juta untuk melakukan ekspansi pembangunan fasilitas di kawasan industri yang dimiliki. Perusahaan memiliki alternatif untuk membangun ruko, pabrik, perkantoran dan apartemen. Berikut adalah biaya, kebutuhan lahan, permintaan pelanggan, dan jumlah pekerja yang dibutuhkan untuk melakukan pembangunan masing-masing fasilitas tersebut Biaya Tanah Fasilitas Permintaan Laba Pekerja (juta) (hektar) Perkantoran 320 7 50 4 15 Apartemen 96 10 10 8 30 Ruko 60 8 7 3 5 Pabrik 160 12 20 5 10 Tanah yang tersedia untuk pembangunan fasilitas tersebut adalah 50 hektar. Perusahaan menetapkan beberapa tujuan berikut ini: 1. Perusahaan harus menggunakan seluruh dana yang dimiliki sebab dana tersebut adalah dana pinjaman yang oleh krediturnya disepakati untuk perluasan usaha. 2. Saat ini perusahaan memiliki 100 pekerja, sehingga minimal 100 orang harus dipekerjakan. 5

3. Perusahaan sangat sulit untuk menambah luas tanah yang digunakan untuk pembangunan fasilitas tersebut. 4. Perusahaan ingin memenuhi seluruh permintaan pelanggan tetapi juga memperhatikan laba yang bisa diperoleh. 5. Tambahan dan pembangunan hanya dimungkinkan sebesar Rp 600 juta. Diminta : Formulasikan goal programmning dari permasalahan tersebut JAWAB : Minimize P 1 d 1 -, P 2 d 2 -, P 3 d 3 +, 50P 4 d 4 -, 10P 4 d 5 -, 7P 4 d 6 -, 20P 4 d 7 -, P 5 d 8 - Subject to: 1. 320x! + 96x! + 60x! + 160x! + d!! d!! = 2400 2. 15x! + 30x! + 5x! + 10x! + d!! d!! = 100 3. 4x! + 8x! + 3x! + 5x! + d!! d!! = 50 4. x! + d!! d!! =7 x! + d!! d!! = 10 x! + d!! d!! = 8 x! + d!! d!! = 12 5. d!!! + d! = 600 x i, d i 0 6