PENGARUH TATA LETAK DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP DAYA SAING OPERASI PADA RM AYAM BAKAR WONG SOLO. Oleh: AJENG RESHA RAHMALIA

dokumen-dokumen yang mirip
PENGARUH INOVASI PRODUK, LOKASI DAN TATA LETAK TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PADA RM. PECEL LELE LELA TASIKMALAYA

PENGARUH MANAJEMEN RANTAI PASOKAN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PERUSAHAAN TEMBAKAU SUMBER TANI JAYA. Aa Nurjalal

PENGARUH INTEGRASI TEKNOLOGI DAN PEMELIHARAAN TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PADA REYHAN S KARAOKE TASIKMALAYA AGIL RUHIMAN ABSTRAK

PENGARUH JUST IN TIME DAN PENGENDALIAN KUALITAS TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PERUSAHAAN (Study Kasus Pada RM. Ayam Bakar Wong Solo Cabang Tasikmalaya)

PENGARUH CITRA PERUSAHAAN DAN CEPAT TANGGAP TERHADAP KEPUASAN PENUMPANG BIS GAPURANING RAHAYU CIAMIS. Agi Azziz Ghaffarifiansyah

PENGARUH PENGEMBANGAN PRODUK DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING (Survey Pada Konsumen Perusahaan Rumah Batik Agnesa Tasikmalaya)

PENGARUH DESAIN PRODUK DAN STRATEGI PROSES TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PADA PT. INTERINDO JAYA CIREBON Oleh: ILA KHOIRIYAH

Oleh : AISYAH ALFIANI

PENGARUH DIFERENSIASI PRODUK DAN KUALITAS LAYANAN TERHADAP CITRA PERUSAHAAAN (Survei Pada Pengunjung Reyhan s Karaoke Tasikmalaya)

PENGARUH INTEGRASI TEKNOLOGI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PD. BPR ARTHA SUKAPURA QINY SHONIA AZ ZAHRA

PENGARUH PLANT LAYOUT DAN PLANT DESIGN TERHADAP COMPETITIVE ADVANTAGES TOSERBA YOGYA HZ MUSTOFA TASIKMALAYA

PENGARUH QUALITY FUNCTION DEPLOYMENT DAN CONTINUOUS IMPROVEMENT TERHADAP COMPETITIVE ADVANTAGES RM. SAUNG GUNUNG JATI TASIKMALAYA

PENGARUH DESAIN DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN NURUL COLLECTION TASIKMALAYA SITI NUREMAH ABSTRAK

PENGARUH INOVASI DAN KUALITAS PRODUK TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING PADA PD. CAP IKAN TAWES CIKONENG. Selly Yuliana

PENGARUH INOVASI PRODUK DAN LOKASI TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING MAYASI STEAK, RAMEN, BENTO CABANG ASIA PLAZA TASIKMALAYA. Erlina Utami

INTAN WULANSARI ABSTRAK. Di bawah Bimbingan : Kartawan R. Lucky Radi Rinandiyana

PENGARUH LINGKUNGAN KERJA DAN PENGENDALIAN KUALITAS TERHADAP DAYA SAING OPERASI PADA PERUSAHAAN RAMLI COLLECTION TASIKMALAYA.

PENGARUH PROSES DESAIN DAN PERENCANAAN TATA LETAK TERHADAP PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN (Survey Pada PT. Raya Sugarindo Inti Tasikmalaya)

PENGARUH PERIKLANAN DAN PROMOSI PENJUALAN TERHADAP PROSES KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN PADA MATAHARI DEPARTEMEN STORE TASIKMALAYA

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PO SALUYU PRIMA TASIKMALAYA. Oleh : Husni Jamaludin

PENGARUH DESAIN PROSES DAN PERENCANAAN TATA LETAK FASILITAS PABRIK TERHADAP PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN KATEL ALUMUNIUM MATAHARI CIAMIS

PENGARUH LAYANAN KONSUMEN DAN BELANJA ON CALL TERHADAP LOYALITAS PELANGGAN PADA YOGYA DEPARTEMENT STORE CABANG HZ MUSTOFA TASIKMALAYA.

PENGARUH DESAIN PRODUK DAN DESAIN PROSES TERHADAP KUALITAS PRODUK DI POCKET 22 TASIKMALAYA M. BARRY EKAPUTRA

PENGARUH PENGEMBANGAN DAN DESAIN PRODUK TERHADAP KUALITAS PRODUK (Survey Pada Karyawan Bagian Produksi Perusahaan Bastoh Collection Tasikmalaya)

PENGARUH PHYSICAL EVIDENCE, SALES PROMOTION DAN PRIVATE LABEL TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN PADA MATAHARI DEPARTMENT STORE TASIKMALAYA

PENGARUH QUALITY CONTROL TERHADAP PRODUK CACAT PADA PERUSAHAAN PENGGILINGAN PADI TR SINGAPARNA TASIKMALAYA RIDWAN ADITRIA RHOMADHON

PENGARUH DESAIN PRODUK DAN BAURAN PROMOSI TERHADAP MINAT BELI (Survey Pada Konsumen Perusahaan Kelom Sagitria Collection Tasikmalaya)

PENGARUH BIAYA DANA BANK DAN PEMBERIAN KREDIT TERHADAP RENTABILITAS (Studi Kasus pada PT. BPR Mitra Kopjaya Mandiri Manonjaya Tasikmalaya)

PENGARUH PENGENDALIAN KUALITAS TERHADAP JUMLAH PRODUK CACAT PADA PERUSAHAAN SURYA JAYA TASIKMALAYA. Agnes Sekarini

PENGARUH INSENTIF DAN TUNJANGAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN (PT.PLN (persero) TASIKMALAYA) Oleh : Andry Ramdhan Kurniawan

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN DAN HARGA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN PADA PERUSAHAAN RUMAH MAKAN BU Hj. MAMAH CIAMIS FARIZ MAULANA

Meri Mardiani Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRAK

ABSTRACT. by: ERICK CHRIST BUDIANTO Under the Guidance: Prof. Dr. H. Kartawan H. Nana Sahroni

PENGARUH PEMELIHARAAN DAN PENGENDALIAN KUALITAS TERHADAP KUALITAS PRODUK PADA HARYATI BORDIR TASIKMALAYA. Oleh: DANI MOHAMAD RAMDANI NPM.

PENGARUH PEMELIHARAAN MESIN TERHADAP KUALITAS PRODUK PADA PERUSAHAAN HARYATI BORDIR TASIKMALAYA. Oleh : ADI FIRMANSYAH

PENGARUH BIAYA DESAIN PRODUK DAN BIAYA KUALITAS PRODUK TERHADAP PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada Perusahaan Sandal Sepvia Tasikmalaya)

DAFTAR ISI. LEMBAR PENGESAHAAN Hal ABSTRAK... KATA PENGANTAR... DAFTAR ISI... DAFTAR TABEL... DAFTAR GAMBAR...

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN

ABSTRACT. The Influence of price perception and advertising appeal to buying interest at Honda Mega Pro. Compiled by : ANGGI GUMILAR SETIADI

BAB III METODE PENELITIAN Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel

FAKTOR KUALITAS LAYANAN TERHADAP LOYALITAS NASABAH KREDIT PADA PT. BANK PANIN TBK SURABAYA

PENGARUH INTEGRASI TEKNOLOGI DAN DESAIN BANGUNAN TERHADAP DAYA SAING OPERASI PADA PERUSAHAAN TEE JAY WATERPARK TASIKMALAYA. Oleh :

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPUASAN KONSUMEN DALAM MENGGUNAKAN JASA BUS ROSALIA INDAH

BAB III METODE PENELITIAN. hipotesis, menganalisis hubungan-hubungan antara satu variabel dengan variabel

PENGARUH DESAIN BANGUNAN DAN LOKASI TERHADAP KEUNGGULAN BERSAING (SURVEI PADA DELICATO CAFE & TALK TASIKMALAYA)

ERYANA PURNAWAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

PENGARUH LOKASI DAN KUALITAS JASA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN SALON NATTA TASIKMALAYA

PENGARUH BAURAN PEMASARAN TERHADAP KEPUTUSAN KONSUMEN PADA SALON D MODE PURWOREJO

Zakiah Jamal /4EA03 Manajemen

TAUFIK RACHMAN Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi ABSTRACT

PENGARUH PRODUK, HARGA, DAN CITRA MEREK TERHADAP KEPUTUSAN PEMBELIAN ( Survei Pada Konsumen Speedy PT.Telkom Tasikmalaya )

Jordyanto Hermanus Laemonta & Metta Padmalia, Pengaruh Inovasi dan Kualitas Layanan terhadap Loyalitas Konsumen Terang Bulan Martabak 93

BAB III METODE PENELITIAN. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer. Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. Putra Baru Swalayan berlokasi di daerah Poncowati, Terbanggi Besar, Lampung

THE INFLUENCE OF SERVICE QUALITY AND PRICING TO CUSTOMER SATISFACTION (A research to Customer of Bengkel Irian Motor Tasikmalaya)

Penggunaan Metode Trimming pada Analisis Jalur dalam Menentukan Model Kausal Dana Alokasi Umum Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Selatan

Bab 3 METODE PENELITIAN

PENGARUH DESAIN PRODUK DAN DESAIN PROSES TERHADAP KINERJA OPERASIONAL (RYLA SHOP TASIKMALAYA) Oleh : EGI RIADI

BAB III METODE PENELITIAN. Selatpanjang yang terletak di JL.Diponegoro, No. 85 A B Selatpanjang Kab.

BAB III METODE PENELITIAN

Oleh : ANGGA REKSA NUGRAHA

Bisma, Vol 1, No. 2, Juni 2016 PENGARUH STORE ATMOSPHERE TERHADAP MINAT MEMBELI KONSUMEN PADA MINIMARKET MITRA JAYA DI PONTIANAK

METODE PENELITIAN. Jenis penelitian yang digunakan merupakan penelitian survey, dengan

PENGARUH BIAYA PROMOSI TERHADAP VOLUME PENJUALAN DAN DAMPAKNYA PADA PROFITABILITAS (Studi Kasus Pada CV Mendong Jaya )

METODE PENELITIAN. a. Kuesioner, yang merupakan salah satu cara berkomunikasi dengan responden

BAB III METODE PENELITIAN. peniliti untuk mencapai tujuan dan menentukan jawaban atas masalah yang

THE INFLUENCE OF LAYOUT AND WORK ENVIRONMENT TO COMPETITIVE ADVANTAGES OF PRASETYA BUNDA HOSPITAL. Compiled: RUBBY HASBUNA SALAM NPM :

BAB III. Objek dan Metode penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. adalah penelitian yang bertujuan untuk menganalisis hubungan hubungan

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional

BAB III METODELOGI PENELITIAN. Kecamatan Bangkinang Seberang Jalan Lintas Bangkinang-Petapahan Sei Jernih.

III. METODE PENELITIAN. lama dengan menggunakan metode ilmiah serta aturan-aturan yang berlaku (Nazir,

ABSTRACT. The Influence of Product Differentiation and Brand Image to Buying Decision at Krapha Shop. Compiled by : FAISAL RIZKI MAHMUDA

NASKAH PUBLIKASI PENGARUH KUALITAS PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN YANG MENGUNJUNGI SOLO GRAND MALL SURAKARTA

Jurnal Konsep Bisnis dan Manajemen

Analisis kualitas pelayanan (service quality) terhadap kepuasan konsumen pada rumah makan sop ayam Pak Min Klaten di Malang

PENGARUH KOMPENSASI, KESEJAHTERAAN, DAN IKLIM KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA BPJS KESEHATAN MANADO

PENGARUH PROMOSI JABATAN DAN SELEKSI PENERIMAAN KARYAWAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT PGASCOM PALEMBANG

PENGARUH KUALITAS SISTEM INFORMASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada PT Pembangkitan Jawa Bali Unit Pembangkitan Paiton)

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN. Penelitian ini menganalisis pengaruh brand positioning terhadap

PENGARUH PENEMPATAN PRODUK, KUALITAS PRODUK, ATMOSFIR TOKO DAN LAYANAN KONSUMEN TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN (Study Pada Konsumen Toko Setia Kawali)

ANALISIS FAKTOR KINERJA KARYAWAN BAGIAN PRODUKSI KARET PT. PERKEBUNAN NUSANTARA XII JEMBER

BAB III METODE PENELITIAN. mancanegara untuk datang ke Kota Bandung dan mencicipi produk tersebut.

BAB III METODE PENELITIAN

Oleh : Heri Qurniawan (NPM : ), Putra Wisnu Agung ABSTRACT

Harry Christian Barus

BAB III METODE PENELITIAN. 3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel. yang sama untuk obyek atau orang yang berbeda.

FAKTOR-FAKTOR PSIKOLOGIS YANG MEMENGARUHI KONSUMEN DALAM KEPUTUSAN PEMBELIAN PRODUK AIR MINUM DALAM KEMASAN MEREK AQUA DI KOTA BEKASI

BAB IV METODOLOGI PENELITIAN

PENGARUH ADVERTISING DAN PENGEMBANGAN PRODUK TERHADAP VOLUME PENJUALAN PADA PT. MANDALA CAHAYA SENTOSA SIDOARJO

Irfan Rachman Wiraadjidinata Program Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field study research) yakni

EFFECT OF ACCOUNTING PROGRAM DEVELOPMENT BANK STATEMENT OF FINANCIAL ACCOUNTING STANDARDS BASED ON THE FINANCIAL DISTRICT IN BMT TEGAL

Pendahuluan. Arief et al., Pedoman Penulisan Artikel Ilmiah Mahasiswa pada...

ABSTRAK. Kata-kata kunci: perceived ewom, minat beli. Universitas Kristen Maranatha

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. 3.1 Diagram Alir Berikut ini merupakan diagram alur penelitian yang digunakan dalam penelitian ini.

Transkripsi:

PENGARUH TATA LETAK DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP DAYA SAING OPERASI PADA RM AYAM BAKAR WONG SOLO Oleh: AJENG RESHA RAHMALIA 083402130 Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Siliwangi Tasikmalaya e-mail : chara_amallia@yahoo.com ABSTRAK Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisis faktorfaktor yang mempengaruhi Daya Saing Operasi RM Ayam Bakar Wong Solo yaitu melalui tata letak dan lingkungan kerja. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survey data yang diperoleh langsung melalui kuesioner kepada 45 responden yang diambil dari karyawan RM Ayam Bakar Wong Solo. Penarikan sampel menggunakan metode accidental sampling dan metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis jalur. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa tata letak, lingkungan kerja, serta daya saing operasi pada RM Ayam Bakar Wong Solo termasuk dalam klasifikasi baik. Masing masing variabel tata letak dan lingkungan kerja berpengaruh secara parsial terhadap daya saing operasi pada RM Ayam Bakar Wong Solo. Secara simultan tata letak dan lingkungan kerja juga berpengaruh signifikan terhadap daya saing operasi pada RM Ayam Bakar Wong Solo. Kata Kunci: tata letak, lingkungan kerja, daya saing operasi

ABSTRACT The objective of this research is know and analyze the factors that affect RM Ayam Bakar Wong Solo operation competitive advantage through plant layout, and working environment. The method used is survey data, obtained directly through questionnaires to 45 respondents drawn from resondent RM Ayam Bakar Wong Solo. Sampling usedaccidental sampling methods and methods of analysis used in this research was the path analysis. Based on the research results show that plant layout, working environment and RM Ayam Bakar Wong Solo operation competitive advantage included in either classification. Plant layout and working environment had partial effect to RM Ayam Bakar Wong Solo operation competitive advantage. Simultaneously Plant layout and working environment also have a significant effect to RM Ayam Bakar Wong Solo operation competitive advantage. Keywords: Plant layout, Working environment, operation competitive I. PENDAHULUAN Perkembangan perekonomian Indonesia pada saat ini bisa diukur oleh maraknya pembangunan pusat perdagangan. Keberadaan pusat perdagangan merupakan salah satu indikator paling nyata kegiatan ekonomi masyarakat disuatu wilayah. Salah satunya adalah usaha kuliner di Indonesia yang tidak diragukan lagi kesuksesannya. Disamping itu, usaha kuliner adalah usaha yang tidak ada matinya karena makan adalah sebuah kebutuhan primer bagi manusia. Fenomena yang menarik beberapa tahun ini yakni semakin tumbuh suburnya bisnis waralaba atau franchise di bidang kuliner atau makanan.

Maraknya bisnis waralaba atau franchise di bidang kuliner atau makanan saat ini pun membuat para pelaku usaha bersaing ketat dalam memperebutkan konsumen. Dengan pergeseran pola konsumsi masyarakat kearah modern terutama pada masyarakat perkotaan yang semakin dinamis para pengusaha berlombalomba untuk mendirikan usaha kuliner salah satunya RM. Ayam Bakar Wong Solo yang membuka cabangnya di Tasikmalaya. Suatu perusahaan harus mempunyai kesiapan untuk menghadapi tingkat persaingan yang semakin tinggi. Suatu perusahaan harus mempunyai daya saing. Salah satu yang mempengaruhi daya saing yaitu tata letak dan lingkungan kerja yang baik. RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya merupakan waralaba yang berpusat dikota Padang yang membuka 3 cabang di Tasikmalaya. Yang pertama didirikan dijalan Mesjid Agung, Kemudian membuka cabang di Salah satu mall dan Supermarket di Tasikmalaya. Akan tetapi dari ketiga cabang tersebut, RM. Ayam Bakar Wong Solo di jalan Mesjid Agung lebih ramai dikunjungi sehingga peluang pengunjung yang makan lebih dominan, karena Tata letak fasilitas dan design interior outlet yang memberikan kenyamanan pada konsumen. Dari mulai wifi, toilet, mushola dan tempat yang lebih luas dari mulai lahan parkir sampai kapasitas kursi atau tempat makan yang lebih banyak. Selain itu, tata letak yang diterapkan di desain supaya pelaksanaan lingkungan kerja yang berkualitas sehingga kontak dengan konsumen menjadi lebih mudah dan tidak mengganggu aktifitas operasi perusahaan.

Menurut penelitian awal penulis, tata letak yang diberikan sudah sesuai dengan indikator dan ada pengaruh terhadap lingkungan kerja para karyawannya sehingga aktifitas operasi pada perusahaan terlihat lancar. Tata letak dan lingkungan kerja yang seperti ini menciptakan daya saing operasi perusahaan sehingga RM. Ayam Bakar Wong Solo siap menghadapi persaingan yang semakin ketat. Akan tetapi belum diketahui apakah terdapat pengaruh dari tata letak dan lingkungan kerja terhadap daya saing operasi tersebut dan seberapa besar kedua factor itu saling mempengaruhi. Maka dari itu akan dilakukan penelitian dengan judul Pengaruh Tata Letak dan Lingkungan Kerja terhadap Daya Saing Operasi RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya METODE PENELITIAN Metode penelitian yang digunakan adalah survey, menurut Gima Sugima (2008:135): Penelitian dengan cara mengajukan pernyataan kepada orang orang atau subjek dan merekam jawaban tersebut untuk kemudian dianalisis secara kritis. Adapun yang menjadi populasi dalam penelitian ini adalah karyawan dari RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya sebanyak 45 orang keseluruhan. Untuk menentukan ukuran sampel yang akan diambil agar mewakili seluruh populasi digunakan rumus yang dikemukakan oleh Slovin yang dikutip oleh

Husein Umar (2002:141), kemudian diperoleh sample sebanyak 98 orang, Metode yang digunakan dalam penarikan sampel pada penelitian ini adalah accidental sampling. Menurut Sugiyono (2008:77), accidental sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan. Teknik yang digunakan adalah analisis jalur (path analysis). Tujuan digunakan analisis jalur (path analysis) adalah untuk mengetahui pengaruh seperangkat variabel X terhadap variabel Y, serta untuk mengetahui pengaruh antar variabel X. Dalam analisis jalur ini dapat dilihat pengaruh dari setiap variabel secara bersama sama. Selain itu juga, tujuan dilakukannya analisa jalur adalah untuk menerangkan pengaruh langsung atau tidak langsung dari beberapa variabel penyebab terhadap variabel lainnya sebagai variabel terikat. Adapun formula Path Analysis yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Membuat Diagram Jalur X 1 yx 1 Ɛ yɛ rx 1 x 2 Y X 2 yx 1 2. Menghitung Koefisien Jalur ( )

n 2 X th h 1 yxi byxi ;1,2,..., k n 2 Y Dimana h 1 th byx i dapat ditentukan melalui byx i n C n X Yh ; i 1,2,..., (Sitepu, 1994: 15) ij jh h 1 h 1 k Keterangan: yx i = Koefisiensi jalur dari variabel X i terhadap variabel Y byx i = Koefisiensi regresi dari variabel X i terhadap variabel Y 3. Menghitung Koefisien Korelasi (R) YX i = CRyxi CRyy ; i = 1, 2,..., k (Sitepu, 1994 : 18) Keterangan : YX i = Koefisien jalur dari variabel X i terhadap Y CRyx i = Unsur atau elemen pada baris ke-y dan kolom ke-x i dari matriks invers korelasi Cryy = Unsur atau elemen pada baris ke-y dan kolom ke-y dari matriks invers korelasi Besarnya r menunjukkan hubungan antara X dan Y, sedangkan pengaruh yang terjadi diukur oleh r 2 (koefisien determinasi) yang dapat dihitung dengan rumus : Kd = r 2 x 100%

4. Menghitung Faktor Residu (Ɛ) Sedangkan pengaruh variabel lainnya atau faktor residu/sisa dapat ditentukan melalui : 2 y... x (Sitepu, 1994 : 23) i 1 R yi x1x2 k dimana R 2 y i x 1 x 2...x k = k i 1 yx1ryx i Pengujian hipotesis dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut: Adapun kriteria hipotesis secara simultan dengan tingkat keyakinan 95% atau α = 0,05 dan derajat kebebasan (df) (k-1) maka : Ho : 1= =O Berarti tidak ada pengaruh tata letak dan lingkungan kerja terhadap daya saing pada Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo. Ha O Berarti ada pengaruh tata letak dan lingkungan Kriteria Hipotesis secaraparsial: kerja terhadap daya saing pada Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo. Ho1: = O berarti tidak ada pengaruh tata letak terhadapdaya saing operasi pada RM. Ayam Bakar Wong Solo Ha1 : O berarti ada pengaruh tata letak terhadapdaya saing operasi pada RM. Ayam Bakar Wong Solo Ho2 : = O berarti tidak ada pengaruh lingkungan kerjaterhadapdaya saing operasi pada RM. Ayam Bakar Wong Solo

Ha2 : O berarti ada pengaruh pengaruh lingkungan kerjaterhadapdaya saing operasi pada RM. Ayam Bakar Wong Solo PEMBAHASAN Berdasarkan Tabel 4.2 rata-rata tanggapan responden terhadap indikator variabel tata letak setuju bahwa tata letak yang diterapkan pada RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya berjalan sangat baik. Berikut rekapitulasi mengenai variable tata letak. No Uraian Tabel 4.2 Rekapitulasi Tata Letak Skor yang ditargetkan Skor yang dicapai Kriteria (1) (2) (3) (4) (5) 1. Pergerakan pegawai RM. 225 190 Sangat Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya tertib Baik 2. Mesin-mesin produksi di RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya membahayakan kesehatan. 3. Tersedia fasilitas hotspot (wifi) yang baik di RM. Ayam Bakar Wong SoloTasikmalaya 4. Toilet dan tempat cuci tangan yang bersih tersedia di RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya 5. Alat-alat yang ada di RM Ayam Bakar Wong Solo fleksibel 6. RM. Ayam Bakar Wong Solo di Tasikmalaya menyediakan fasilitas toilet khusus karyawan. 225 162 Baik 225 190 Sangat Baik 225 190 Sangat Baik 225 172 Baik 225 180 Baik 7. RM. Ayam Bakar Wong Solo 225 162 Baik

di Tasikmalaya menyediakan fasilitas lahan parkir untuk karyawan. 8. Penempatan display produk di 225 172 Baik RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya mengganggu lalu lintas karyawan 9. Tempat duduk di RM. Ayam 225 180 Baik Bakar Wong Solo Tasikmalaya dapat disesuaikan dengan jumlah permintaan konsumen Total Skor 1800 1598 Berdasarkan Tabel 4.4 rata-rata tanggapan responden terhadap indikator variabel lingkungan kerja setuju bahwa lingkunga kerja yang diterapkan pada RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya sesuai dengan standard an tidak mengganggu aktifitas produksi. Berikut rekapitulasi mengenai variable lingkungan kerja: No Tabel 4.4 Rekapitulasi Lingkungan Kerja Skor yang Skor yang Uraian ditargetkan dicapai Kriteria (1) (2) (3) (4) (5) 1. Tingkat penerangan di RM. 225 185 Baik Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya cukup. 2. Tidak ada cahaya menyilaukan 225 186 Baik yang dapat mengganggu pandangan mata karyawan ketika bekerja di RM. AyamBakar Wong Solo Tasikmalaya 3. Warna dinding tidak sesuai dengan penerangan yang ada di RM. AyamBakar Wong Solo Tasikmalaya 225 185 Baik

4. Suara bising mesin 225 174 Baik mengganggu aktifitas operasi karyawan di RM. AyamBakar Wong Solo Tasikmalaya 5. Tersedianya air conditioning 225 182 Baik (AC) di RM. AyamBakar Wong Solo Tasikmalaya Total Skor 1800 912 Berdasarkan Tabel 4.6 rata-rata tanggapan responden terhadap indikator variabel daya saing operasi setuju bahwa daya saing operasi yang diterapkan pada RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya berjalan dengan baik. Berikut rekapitulasi mengenai variable daya saing operasi : No Uraian Tabel 4.6 Rekapitulasi Daya Saing Operasi Skor yang ditargetkan Skor yang dicapai Kriteria (1) (2) (3) (4) (5) 1. Biaya produksi di RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya efisien. 225 176 Baik 2. Hasil kerja karyawan RM. 225 169 Baik Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya sesuai dengan objek yang dibebankan kepadanya. 3. Di RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya sering terjadi 225 99 Kurang Baik penggunaan fasilitas atau mesin yang berlebihan. 4. Adanya pengelolaan yang baik untuk persediaan bahan baku di RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya 225 188 Baik 5. Tampilan produk RM. Ayam 225 171 Baik Bakar Wong Solo Tasikmalaya menarik. 6. RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya terbuat dari bahan 225 187 Baik

baku yang segar. 7. Pelayan RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya selalu berupaya cepat tanggap atas keluhan yang disampaikan konsumen. 8. Produksi yang dilakukan RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya selalu tepat waktu. 9. Konsumen lama menunggu atas produk RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya yang mereka pesan. 10 RM. Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya selalu berupaya untuk memenuhi kebutuhan konsumennya. 225 188 Baik 225 184 Baik 225 120 Cukup Baik 225 187 Baik Total Skor 2250 1669 UJI MODEL Dari hasil pengolahan data secara keseluruhan, penulis dapat memvisualisasikan ke dalam struktur pengaruh Tata Letak (X1) dan Lingkungan Kerja (X2) terhadap Daya Saing Operasi (Y), sebagai berikut: X 1 0.332 Ɛ 0.62 0.099 Y X 2 0.488 Gambar 4.2 Hubungan Struktural antara Variabel X 1,X 2 Terhadap Y Tabel 4.8

Formula Pengaruh Langsung dan Tidak Langsung Antara Tata Letak (X 1 ) dan Lingkungan Kerja (X 2 ) terhadap Daya Saing Operasi (Y) No Nama Variabel Formula Hasil 1 Tata Letak a. Pengaruh Langsung X 1 Tehadap Y (0,332)(0,332) 0,110224 b. Pengaruh Tidak Langsung X 1 Melalui X 2 (0,332) (0,099)(0,488) 0,016039 Pengaruh X 1 Total Terhadap Y 0,110224+ 0,016039 0,126263 2 Lingkungan Kerja c. Pengaruh Langsung X 2 Tehadap Y (0,488)(0,488) 0,238144 d. Pengaruh Tidak Langsung X 2 Melalui X 1 (0,488)( 0,099)(0,332) 0,016039 Pengaruh X 2 Total Terhadap Y 0,238144+ 0,016039 0,254183 No Nama Variabel Formula Hasil Total Pengaruh X 1, X 2 terhadap Y 0,126263+ 0,254183 0,380446 Pengaruh lain yang tidak diteliti 1 0,380446 0,619554 Tabel 4.8 menunjukan bahwa pengaruh variabel Tata Letak (X 1 ) terhadap Daya Saing Operasi (Y) secara langsung adalah sebesar 0,110 atau 11,0%. Sedangkan pengaruh tidak langsung melalui variabel Pemeliharaan (X 2 ) sebesar 0,016 atau 1,6%. Pengaruh Tata Letak secara keseluruhan (total) terhadap Daya Saing Operasi sebesar 0,126 atau 12,6 %. Pengaruh variabel Lingkungan Kerja (X 2 ) terhadap Daya Saing Operasi (Y) secara langsung adalah sebesar 0,238 atau 23,8%. Sedangkan pengaruh tidak langsung melalui variabel Tata Letaki (X 1 ) sebesar 0,016 atau 1,6%. Pengaruh variabel Lingkungan Kerja secara keseluruhan (total) terhadap Daya Saing Operasi sebesar 0,254 atau 25,4 %. Pengaruh total variabel Tata Letak (X 1 ) dan Lingkungan Kerja (X 2 ) terhadap Daya Saing Operasi (Y) adalah sebesar 0,380 atau 38,0%. Artinya jika Tata Letaki (X 1 ) dan Lingkungan Kerja (X 2 ) bersama-sama meningkat atau

memberikan dampak positif, maka Daya Saing Operasi (Y) pun akan meningkat pula. Sedangkan untuk pengaruh lain yang tidak diteliti terhadap perusahaan pada RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya adalah sebesar 0,619 atau 61,9%. Dimana berdasarkan tanggapan karyawan dapat dilihat dari poin terendah setiap indikator penelitian yaitu masih terjadi penggunmaan mesin yang berlebih, penggunaan mesin yang bersuara menggangu aktifitas kerja. Selain itu ada beberapa faktor dalam management operasional yang tidak dijadikan variabel dalam penelitian ini yang berpengaruh langsung pada daya saing operasi perusahaan yang tidak diketahui. PENGUJIAN HIPOTESIS Untuk mengetahui pengaruh Tata Letak (X 1 ) dan Lingkungan Kerja (X 2 ) terhadap Daya Saing Operasi (Y) secara simultan dan parsial dapat dilihat dari uji ANOVA. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa F hitung adalah sebesar 12,895 atau sig. (0.000) alpha (0.05) maka Ho ditolak. Dengan demikian hipotesis nol (Ho) ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Diterimanya hipotesis alternatif menunjukkan bahwa pada tingkat keyakinan 95% Tata Letak (X 1 ) dan Lingkungan Kerja (X 2 ) secara simultan berpengaruh signifikan terhadap Daya Saing Operasi (Y) pada RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya. Pengujian secara parsial antara Tata Letak (X 1 ) terhadap Daya Saing Operasi (Y) dapat dilihat dari hasil perhitungan analisis jalur. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa t hitung adalah sebesar 2.718 atau sig. (0.010) alpha

(0.05) maka Ho ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Dengan demikian dapat diartikan tata letak berpengaruh signifikan terhadap daya saing operasi. Pengujian secara parsial antara lingkungan kerja (X 2 ) terhadap daya saing operasi (Y) dapat dilihat dari hasil perhitungan analisis jalur. Dari hasil perhitungan diketahui bahwa t hitung adalah sebesar 4.000 atau sig. (0.000) alpha (0.05) maka Ho ditolak dan hipotesis alternatif (Ha) diterima. Dengan demikian dapat diartikan bahwa lingkungan kerja berpengaruh signifikan terhadap daya saing operasi. PENUTUP Simpulan Berdasarkan penelitian dan hasil analisis mengenai pengaruh tata letak dan lingkungan kerja terhadap daya saing operasi RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya, maka penulis dapat menarik simpulan sebagai berikut: 1. Tata letak yang diterapkan pada perusahaan RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya termasuk dalam klasifikasi baik, hal ini dikarenakan perusahaan telah mampu memberikan fasilitas-fasilitas yang cukup baik terutama khusus untuk karyawan. 2. Lingkungan kerja pada Perusahaan RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya termasuk dalam klasifikasi baik karena tingkat penerangan, tingkat kebisingan, dan keadaan udara pada perusahaan sudah diperhatikan dengan baik.

3. Daya saing operasi pada Perusahaan RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya termasuk dalam klasifikasi baik di karenakan biaya, kualitas, waktu penyampaian, dan fleksibilitas sudah diatur dengan baik oleh perusahaan ini. 4. Tata Letak dan Lingkungan Kerja berpengaruh terhadap Daya Saing Operasi secara simultan dan parsial pada RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya. Saran Adapun saran yang dapat diberikan kepada manajemen RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya berdasarkan hasil penelitian yang diambil dari poin terendah dari masing-masing indikator tiap variabel adalah sebagai berikut : 1. Memperhatikan kebersihan dan kerapihan fasilitas-fasilitas terutama mushola serta memberikan pengarahan kepada pegawai agar lebih tertib lagi dalam setiap pergerakannya juga dalam penggunaan mesinmesin agar tidak berlebihan. 2. Dalam penempatan display produk harus lebih diperhatikan lagi agar tidak mengganggu aktifitas atau lalu lintas kerja karyawannya 3. Menurunkan atau mengurangi kebisingan dari suara mesin-mesin yang ada, karena bila suara bising mengganggu karyawan akan terganggu pula komunikasi antar karyawan. 4. Penelitian - penelitian selanjutnya supaya mencari lagi variabel independen yang akan diteliti, karena variabel - variabel selain tata

letak dan lingkungan kerja memiliki pengaruh yang lebih tinggi terhadap daya saing operasi pada RM Ayam Bakar Wong Solo Tasikmalaya. DAFTAR PUSTAKA Apple, James. 1990. Tata Letak Pabrik. Bandung : ITB. Assauri, Sofjan. 2008. Manajemen Produksi dan Operasi. Edisi Revisi 2008. Jakarta : LP-FEUI. Bestari, Mitra. 2004. Manajemen Operasi. Edisi pertama. Yogyakarta: UPFE Universitas Muhammadyah Yogyakarta. Cravens, D. W. (2009) Pemasaran strategis, (terjemahan), Jakarta: Penerbit Erlangga. Dirgantoro, Crown. 2001. Manajemen Stratejik. Jakarta: Gramedia Widiasarana Indonesia Heizer, Jay dan Barry Render. 2010. Manajemen Operasi. Edisi ke sembilan. Jakarta: Salemba Empat. Herjanto, Eddy. 2008. Manajemen Operasi. Edisi ke tiga.jakarta: PT Grasindo. Muhardi. 2007. Strategi Operasi Untuk Keunggulan Bersaing. Yogyakarta : Graha Ilmu. Rangkuti, Fredy. 2004, Teori Manajemen Pemasaran. Jakarta.Gramedia. Sugiyono. 2003. Statistik Untuk Penelitian. Cetakan Ketiga, CV. Bandung : Alfabeta. Sumayang, Lalu. 2003. Dasar-Dasar Manajemen Operasi. Jakarta: PT Salemba Emban Patria. Umar, Husein. 2002. MetodeRisetBisnis, ( 1 st ed. ). Jakarta :GramediaPustakaUtama. Wahyuni, Agustinus Sri. 1996. Manajemen Strategik Pengantar Proses Berpikir Strategik. Jakarta: Binarupa Aksara

Wignjosoebroto, Sritomo. 2009. Tata Letak Pabrik dan Pemindahan Bahan. Edisi Ketiga Cetakan Keempat. Surabaya : Gunadaya http://.efry-day.blogfspot.com http;//afidburhanuddin.wordpress.com http://teachingmaster.blogspot.com/2010_09_01_archive.html http://repository.usu.ac.id Chapter I http://repository.upi.edu http://manajemenoperasional.com http://jurnal-sdm.blogspot.com