Peran Dan Fungsi Asuransi Sebagai Coverage Kredit Nasabah Yang Meninggal Pada Bank Bjb Kantor Cabang Pembantu Cijerah

dokumen-dokumen yang mirip
Peran Dan Fungsi Asuransi Sebagai Coverage Kredit Nasabah Yang Meninggal Pada Bank Bjb Kantor Cabang Pembantu Cijerah

Tinjauan Pemberian Kredit Guna Bhakti (KGB) Dengan Menggunakan Analisis 5c Pada Bank Bjb Kantor Cabang Tamansari Bandung

Pelaksanaan Transaksi Kliring Dalam Kegiatan Oprasional PT. BANK BRI Syariah

Tinjauan Strategi Pemasaran Produk Pembiayaan Pemilikan Kendaraan Bermotor Ib Maslahah Pada PT. Bank Jabar Banten Syariah Cabang Bandung

Peran Supervisi Kredit Dalam Menunjang Pelaksanaan Pengawasan Kredit Cinta Rakyat (KCR) Pada Bank Bjb Kantor Cabang Pembantu Taman Kopo Indah Bandung

Tinjauan Terhadap Pelaksanaan Penilaian Agunan Pembiayaan Pada PT Bank BJB Syariah KCP Purwakarta

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan intensitasnya, kebutuhan manusia dibagi menjadi 3 (tiga) yaitu

Repositori STIE Ekuitas

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. bisnis dalam hal penyediaan dana. Bank dalam bahasa itali adalah banca yang

BAB I PENDAHULUAN. dan aspek sumber daya manusia. Hal terpenting dari aspek-aspek tersebut dalam

BAB 1 PENDAHULUAN. lainnya dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.

BAB I PENDAHULUAN. Perkembangan dalam dunia usaha saat ini terlihat semakin maju, hal ini

Strategi Promosi Dalam Upaya Meningkatkan Produk Tabungan Tandamata My First Pada Bank BJB Kantor Cabang Pembantu Rancaekek

BAB 1 PENDAHULUAN. keuangan baru. Persaingan dan perkembangan yang cukup pesat pada

BAB II TINJAUAN TENTANG PERJANJIAN KREDIT BANK. kelemahan, kelamahan-kelemahan tersebut adalah : 7. a. Hanya menyangkut perjanjian sepihak saja

Implementasi Psak No. 31 Tentang Akuntansi Perbankan Untuk Pengakuan Pendapatan Dan Beban Bunga Pada PT. Bank Bjb Kantor Cabang Majalengka

Evaluasi Sistem Pemberian Kredit Pensiun Pada PT. Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk. KCP Ujung Berung Bandung

BAB I PENDAHULUAN. mengalami hambatan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, para pihak yang terlibat

BAB I PENDAHULUAN. perbankan nasional yang terbagi menjadi dua macam yaitu perbankan

Analisis Rasio Profitabilitas Pada PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat Dan Banten, Tbk

1.1 Latar Belakang BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. semakin menyatu dengan ekonomi regional dan internasional yang dapat

akan berpengaruh terhadap pertumbuhan bank tersebut, baik dilihat dari sudut pandang operasional bank dan dampak psikologis yang terjadi.

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB 5 PENUTUP. ini maka dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: pembiayaan oleh PT BPRS Karya Mugi Sentosa kantor cabang Mojokerto,

Tinjauan Pelaksanaan Skema Musyarakah Pada Produk Pembiayaan Dana Berputar (PDB) Di PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Garut

Tinjauan Terhadap Penyaluran Pembiayaan Aliansi Dengan Pola Channeling Pada Bank Syariah Mandiri, Kantor Cabang Pembantu Ujungberung

Analisis Anggaran Dan Realisasi Angggaran Pada Dinas Pendapatan Dan Pengelolaan Keuangan (Dppk) Kabupaten Bandung

BAB I PENDAHULUAN. jenis polis, salah satunya pada saat sekarang ini yaitu BNI Life Insurance.

Analisis Pemberian Kredit Dengan Metode Sliding Rate Dan Flat Rate Pada Bank Rakyat Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Indonesia yang didirikan sejak tahun 1895 merupakan salah satu bank yang

KERANGKA PEMIKIRAN III.

Analisis Pengaruh Rasio Klaim Dan Underwriting Terhadap Profitabilitas Perusahaan Asuransi Yang Tercatat Di Bursa Efek Indonesia (BEI)

BAB I PENDAHULUAN. akan berkaitan dengan istri atau suami maupun anak-anak yang masih memiliki

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat memiliki peran dan posisi yang sangat strategis dalam. kelebihan dana (surplus of funds) dengan pihak-pihak yang

Tinjauan Terhadap Sistem Dan Prosedur RTGS Pada PT Bank BJB Syariah Kantor Pusat

Pengalokasian Dana Bank (Kredit dan Pembiayaan)

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pembangunan nasional yang dilaksanakan saat ini adalah pembangunan

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN DAN HIPOTESIS. Menurut Sinungan (1991 : 46), tentang kredit sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN. badan usaha atau perusahaan bersaing menggunakan peluang-peluang yang ada

BAB I PENDAHULUAN. Kebutuhan akan jaminan dan perlindungan berkaitan dengan semakin tingginya

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. Bank Perkreditan Rakyat (BPR) adalah lembaga keuangan bank yang menerima

BAB I PENDAHULUAN. pendapatan nasional, dan penyediaan lapangan kerja. Usaha mikro, kecil dan

Tinjauan Atas Pelaksanaan Penghitungan Pemotongan, Penyetoran, dan Pelaporan Atas PPh Pasal 21 Pegawai Tetap di Kantor Imigrasi klas 1 Bandung

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Kerja Praktek. melanda negara-negara yang sedang berkembang, Indonesia pun sebagai

PELAKSANAAN PEMBERIAN KREDIT USAHA RAKYAT SKALA MIKRO PADA BANK TABUNGAN NEGARA CABANG SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR

BAB II LANDASAN TEORI

BAB I PENDAHULUAN. menerapkan prinsip kehati-hatian. Penerapan prinsip kehati-hatian tersebut ada

JUDUL SKRIPSI : ANALISIS SISTEM INFORMASI AKUNTANSI DAN EFEKTIFITAS PENGENDALIAN INTERNAL DALAM PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA PT

BAB I PENDAHULUAN. untuk melindungi dirinya sendiri maupun keluarga dari kemungkinan kejadian

Analisis Rasio Likuiditas Pada Pt. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat Dan Banten, Tbk (Bank BJB) Periode

BAB I PENDAHULUAN. perekonomian dunia, termasuk Indonesia. Peran bank sebagai lembaga yang

BAB I PENDAHULUAN. pada bank umum, pinjaman disebut kredit atau loan, sedangkan pada bank syariah

Tinjauan Atas Pelaksanaan Pemotongan, Penyetoran, Dan Pelaporan Pajak Penghasilan Pasal 23 Pada PT. Indonesia Power UBP Saguling

BAB I PENDAHULUAN. berbagai negara di dunia termasuk di Indonesia, dunia bisnis merupakan hal yang

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Penelitian (Mudrajad Kuncoro dan Suhardjono, 2002:75).

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat dalam berbagai kegiatan, berbagai macam kebutuhan selalu

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PROSEDUR PEMBERIAN KREDIT SWADANA PADA BANK TABUNGAN NEGARA CABANG BEKASI

BAB I PENDAHULUAN. asing lagi bagi masyarakat Indonesia. Dimana sebagian besar masyarakat

BAB I PENDAHULUAN. Proses globalisasi yang semakin kuat sangat berpengaruh dalam pertumbuhan

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

BAB I PENDAHULUAN. akan mati, jadi wajar apapun yang terjadi di masa depan hanya dapat direka reka. itu tidak dapat diperkirakan kapan terjadinya.

BAB I PENDAHULUAN. cukup pesat. Terbukti dengan semakin banyaknya berdiri asuransi-asuransi yang

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

BAB I PENDAHULUAN. kerusakan, kehilangan atau resiko lainnya. Oleh karena itu setiap resiko yang

BAB I PENDAHULUAN. keuangan non bank cukup memberikan pengaruh yang besar. Sekarang ini banyak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. menjadi semakin penting sebagai salah satu urat nadi pembangunan. Tujuan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Industri jasa asuransi merupakan salah satu pilar keuangan,

Pendahuluan 1 BAB I PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN. termasuk di dalamnya adalah Baitul Maal wat Tamwil (BMT). Penyaluran dana

BAB I PENDAHULUAN. sangat tergantung dengan teknologi itu sendiri terutama yang berkaitan dengan

BAB I PENDAHULUAN. Asuransi atan pertanggungan merupakan sesuatu yang sudah tidak

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Pemilihan Judul

BAB I PENDAHULUAN. terkadang UMKM seolah tidak mendapat dukungan dan perhatian dari. selama memiliki izin usaha dan modal cukup.

BAB I PENDAHULUAN. Manusia tidak dapat meramalkan apa yang akan terjadi diwaktu yang akan

BAB I PENDAHULUAN. Pembangunan ekonomi di suatu negara sangat bergantung kepada

Analisis Sumber Dan Penggunaan Dana Pada Bank Jabar Banten Syariah

BAB 1 PENDAHULUAN. usaha. Kredit tersebut mempunyai suatu kedudukan yang strategis dimana sebagai salah satu

BAB I PENDAHULUAN. berupa membayarkan sejumlah harga tertentu. mencukupi biaya pendidikan dan lainnya.

PROSEDUR PEMBERIAN KREDIT MODAL KERJA PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) Tbk. CABANG PAHLAWAN SURABAYA RANGKUMAN TUGAS AKHIR

BAB I PENDAHULUAN. bank. Kebijaksanaan tersebut tertuang dalam Undang-Undang No.7 Tahun

BAB I PENDAHULUAN. terdapat dalam Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perubahan Atas

Analisis Sumber Dan Penggunaan Dana Pada Bank Jabar Banten Syariah

BAB II TINJAUAN UMUM TENTANG KREDIT. bank secara keseluruhan. Kredit berperan sebagai faktor pendorong dan

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

BAB I PENDAHULUAN. kemakmuran, kesehatan, keamanan termasuk juga kecelakaan kerja. Untuk

BAB I PENDAHULUAN. hidup sendiri, jadi manusia untuk bisa melangsungkan hidupnya harus

BAB I PENDAHULUAN. memacu laju pertumbuhan negara. Hal ini dipastikan akan sangat membantu

ANALISIS PELAKSANAAN PENGAWASAN PINJAMAN MODAL KERJA GUNA MEMINIMALISIR PINJAMAN MACET (Studi Pada KUD BATU )

Analisa Anggaran Sebagai Alat Perencanaan Dan Pengendalian Kegiatan Operasional Pada CV. Bina Putra Nugraha

BAB I PENDAHULUAN. dana (funding) dan menyalurkan dana (lending) masyarakat perekonomian

ANALISIS PEMBERIAN KREDIT AGUNAN RUMAH PADA BANK TABUNGAN NEGARA

BAB I PENDAHULUAN. atau kelebihan dana (surplus spending unit-ssu) dan menyalurkan kredit kepada

BAB I PENDAHULUAN. dilakukan dengan sebaik-baiknya dari perencanaan jumlah kredit, pengorganisasian,

Transkripsi:

Repositori STIE Ekuitas STIE Ekuitas Repository Final Assignment - Diploma 3 (D3) http://repository.ekuitas.ac.id Final Assignment of Finance and Banking 2016-03-19 Peran Dan Fungsi Asuransi Sebagai Coverage Kredit Nasabah Yang Meninggal Pada Bank Bjb Kantor Cabang Pembantu Cijerah Andani, Fitri STIE Ekuitas http://hdl.handle.net/123456789/137 Downloaded from STIE Ekuitas Repository

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar belakang studi Semakin berkembangnya industri di Indonesia mendorong semua badan usaha atau perusahaan bersaing menggunakan peluang-peluang yang ada agar dapat bertahan dan lebih berkembang sesuai dengan tujuan utama yang hendak dicapai. Pada saat ini pembangunan industri usaha tidak luput dari berbagai risiko yang dapat mengganggu hasil pembangunan yang telah dicapai. Untuk mengurangi risiko yang tidak diinginkan di masa yang akan datang, seperti risiko kehilangan, risiko kebakaran, khususnya risiko macetnya pinjaman kredit bank nasabah yang meninggal, maka diperlukan perusahaan yang mau menanggung risiko tersebut. Perusahaan tersebut adalah perusahaan asuransi yang mau dan sanggup menanggung setiap risiko yang akan dihadapi nasabahnya baik perorangan maupun badan usaha. Perusahaan asuransi merupakan lembaga ekonomi yaitu lembaga peralihan risiko. Risiko diartikan pula sebagai kerugian yang tidak pasti (uncertainty of financial loss) yang didalamnya terdapat 2(dua) unsur yaitu ketidakpastian dan kerugian. Dalam menghadapi ketidakpastian tersebut asuransi jiwa merupakan instrumen finansial yang mengalihkan risiko yang berkaitan dengan jiwa atau meninggalnya seseorang. Pengalihan risiko ini diimbangi dalam bentuk pembayaran premi kepada pihak asuransi jiwa (penanggung) setiap bulan ataupun 1

tahun, sesuai dengan perjanjian yang tertuang dalam polis. Manfaat peralihan risiko inilah yang diperoleh konsumen (tertanggung). Berdasarkan uraian diatas, bank bjb KCP Cijerah tidak tinggal diam berbagai cara dilakukan untuk mengurangi terjadinya kerugian atas kredit yang diberikan kepada nasabah tidak sesuai dengan harapan yaitu dengan melakukan peningkatan asas-asas 7C (character, capacity, capital, condition of economy, constrain, coverage), 5P (party, purpose, payment, profitability, protection) dan 3R (return, repayment, risk bearing). selain itu bank bjb KCP Cijerah melakukan kerjasama dengan perusahaan asuransi yaitu Asuransi ASKRIDA, dan hal tersebut merupakan implementasi dari salah satu asas 7C yaitu coverage (penutupan). Coverage (penutupan) yang diimplementasikan melalui sebuah perusahaan asuransi itu merupakan sebuah upaya meningkatkan tata kelola administrasi kredit di bank bjb KCP Cijerah. Dalam Coverage (penutupan) ini melibatkan dua pihak yaitu tertanggung dan penanggung, penanggung disini menjamin pihak tertanggung bahwa ia akan mendapatkan penggantian terhadap suatu kerugian yang mungkin akan dideritanya, sebagai akibat dari suatu peristiwa yang semula belum tentu akan terjadi atau yang semula belum dapat ditentukan saat/kapan terjadinya, tetapi dalam hal ini prosedur tersebut dapat dilakukan bila pihak tertanggung melakukan klaim asuransi. Sebagai kontra prestasinya pihak tertanggung diwajibkan membayar sejumlah uang kepada penanggung, yang besarnya sekian persen dari nilai pertanggungan yang biasa disebut premi. Pihak tertanggung disini adalah bank bjb KCP Cijerah dan debitur yang meninggal dan pihak penanggung adalah perusahaan asuransi yaitu Asuransi Bangun ASKRIDA. 2

Dengan demikian, bank bjb KCP Cijerah secara tidak langsung telah menerapkan unsur 7C yaitu coverage (penutupan) sebagai salah satu tindakan antisipasi bilamana pendanaan atau pemberian kredit yang diberikan menjadi sebuah kredit bermasalah dan menimbulkan risiko. Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk mengetahui lebih jauh mengenai Coverage (penutupan) asuransi dengan melakukan studi sambil praktik kerja lapangan dengan menuangkan hasil studi praktik kerja lapangan tersebut dalam Tugas Akhir yang berjudul PERAN DAN FUNGSI ASURANSI SEBAGAI COVERAGE KREDIT NASABAH YANG MENINGGAL PADA BANK BJB KANTOR CABANG PEMBANTU CIJERAH. 1.2 Identifikasi Masalah Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan terdahulu, maka identifikasi masalah yang akan dibahas dalam tugas akhir ini adalah : 1. Bagaimana prosedur penyelesaian klaim asuransi jiwa nasabah kredit yang meninggal oleh pihak penanggung yaitu Asuransi Bangun ASKRIDA terhadap pihak tertanggung yaitu bank bjb KCP Cijerah dan debitur nasabah yang meninggal. 2. Bagaimana penerapan peran & fungsi asuransi sebagai Coverage (penutupan) kredit nasabah yang meninggal pada bank bjb KCP Cijerah. 3. Apa saja kendala yang terjadi baik pada bank bjb KCP Cijerah maupun Asuransi Bangun ASKRIDA dan upaya penanggulangan masalah yang terjadi terkait dengan klaim asuransi jiwa kredit nasabah yang meninggal. 3

1.3 Maksud dan Tujuan Studi Maksud dari kegiatan studi penulisan ini adalah untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di tingkat Perguruan Tinggi serta memperoleh data-data yang dibutuhkan dalam menyusun untuk mendapatkan data dan informasi tentang fungsi dan peran asuransi sebagai coverage kredit nasabah yang meninggal pada bank bjb KCP Cijerah yang nantinya akan digunakan sebagai bahan untuk menyusun laporan tugas akhir yang merupakan salah satu syarat dalam menempuh ujian sidang Diploma III Program Studi Keuangan dan Perbankan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Ekuitas Bandung. Adapun tujuan dari studi penulisan ini adalah : 1. Untuk mengetahui prosedur penyelesaian klaim asuransi jiwa nasabah kredit yang meninggal oleh pihak penanggung yaitu Asuransi Bangun ASKRIDA terhadap pihak tertanggung yaitu bank bjb KCP Cijerah dan debitur nasabah yang meninggal. 2. Untuk mengetahui penerapan peran & fungsi asuransi sebagai Coverage/ penutupan kredit nasabah yang meninggal pada bank bjb Kcp Cijerah. 3. Untuk mengetahui kendala yang terjadi baik pada bank bjb KCP Cijerah maupun Asuransi Bangun ASKRIDA dan upaya penanggulangan masalah yang terjadi terkait dengan klaim asuransi jiwa kredit nasabah yang meninggal. 4

1.4 Kegunaan Studi 1. Secara teoritis Studi yang dilakukan penulis ini diharapkan dapat memberikan pengembangan wawasan keilmuan bagi pihak yang membutuhkan informasi terkait peran dan fungsi asuransi sebagai coverage kredit nasabah yang meninggal. 2. Secara praktis Secara praktis pelaksanaan studi penulisan ini diharapkan dapat memberikan kegunaan sebagai berikut: 1) Penulis Berguna sebagai sarana untuk lebih memahami konsep-konsep serta teori-teori yang diperoleh dunia kerja serta dapat menambah pengetahuan bagi penulis, serta dapat memperoleh gambaran dunia kerja yang nantinya berguna bagi mahasiswa yang bersangkutan apabila telah menyelesaikan perkuliahannya, sehingga dapat menyesuaikan diri dengan dunia kerja. 2) Bagi perusahaan Dapat menjadi bahan masukan perusahaan khususnya mengenai laporan tentang peran dan fungsi asuransi sebagai coverage kredit nasabah yang meninggal pada bank bjb KCP Cijerah. 3) Bagi civitas akademika Dapat dipergunakan sebagai tambahan referensi kepustakaan yang ada di STIE EKUITAS. 5

4) Bagi pembaca Untuk pembaca dapat menjadi referensi untuk perpustakaan dan khususnya bagi mahasiswa dapat menambah wawasan atau ilmu pengetahuan yang berhubungan atau relevan. 5) Bagi pihak lain Hasil studi ini diharapkan dapat dimanfaatkan sebagai sumber acuan bagi pihak pihak yang memerlukan informasi tentang peran dan fungsi asuransi sebagai coverage kredit nasabah yang meninggal. 1.5 Metode Studi 1.5.1 Metode Penulisan Dalam penulisan laporan Tugas Akhir ini, penulis menggunakan metode pendekatan deskriptif. Metode deskriptif adalah prosedur atau tata cara memecahkan masalah penelitian dengan memaparkan keadaan objek yang diselidiki (seseorang, lembaga, masyarakat, dan lain-lain) sebagaimana adanya, berdasarkan fakta yang aktual sekarang. Oleh karena itu melalui laporan Tugas Akhir ini penulis berusaha menggambarkan kondisi sebenarnya yang berkaitan dengan judul yang penulis ambil. 1.5.2 Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh penulis adalah : 1. Library Research yaitu teknik pengumpulan data melalui peninjauan kepustakaan untuk membandingkan kenyataan dilapangan dengan 6

teori sebenarnya. Data tersebut dikumpulkan dengan cara membaca dan mempelajari bahan-bahan yang diperoleh dari praktik kerja lapangan, teori dari materi kuliah dan buku-buku yang ada hubungannya dengan topik yang dibahas. 2. Observasi yaitu teknik pengumpulan data yang diperoleh dengan cara pengamatan langsung terhadap kegiatan perusahaan untuk mendapatkan data khususnya pada bagian Kredit. 3. Wawancara yaitu teknik pengumpulan data yang dilakukan penulis dengan cara berkomunikasi langsung dengan petugas unit kerja yang bersangkutan. 1.6 Lokasi dan Waktu Studi Studi ini dilaksanakan di bank bjb Kantor Cabang Pembantu Cijerah yang terletak di Jalan Cijerah No. 216 A Telepon (022) 6124381; Fax. (022) 6124380 Cimahi 40212. Waktu pelaksanaan studi ini terhitung selama 25 (dua puluh lima) hari kerja yaitu dimulai dari tanggal 27 Januari 2014 sampai 6 Maret 2014. Adapun jadwal pelaksanaan studi yaitu sebagai berikut: Hari praktik kerja : Senin Jumat Jam praktik kerja : 07.30 16.30 WIB Istirahat : 12.00 13.00 WIB Hari libur : Sabtu - Minggu 7