RENCANA PEMBELAJARAN 5. POKOK BAHASAN : DINAMIKA PARTIKEL

dokumen-dokumen yang mirip
MOMENTUM DAN IMPULS MOMENTUM DAN IMPULS. Pengertian Momentum dan Impuls

MOMENTUM DAN IMPULS FISIKA 2 SKS PERTEMUAN KE-3

PERUBAHAN MOMENTUM IMPULS TUMBUKAN. Berlaku hukum kelestarian Momentum dan energi kinetik LENTING SEMPURNA

MODUL 4 IMPULS DAN MOMENTUM

MOMENTUM LINEAR DAN IMPULS MOMENTUM LINEAR DAN IMPULS

MOMENTUM, IMPULS, DAN TUMBUKAN

BAB IV MOMENTUM, IMPULS DAN TUMBUKAN

SOAL REMEDIAL KELAS XI IPA. Dikumpul paling lambat Kamis, 20 Desember 2012

IMPULS FISIKA DAN MOMENTUM SMK PERGURUAN CIKINI

HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM DAN TUMBUKAN

Kumpulan soal Pilihan Ganda Fisika Created by : Krizia, Ruri, Agatha IMPULS DAN MOMENTUM

BAB MOMENTUM DAN IMPULS

LATIHAN USAHA, ENERGI, IMPULS DAN MOMENTUM

Bab XI Momentum dan Impuls

TEST KEMAMPUAN DASAR FISIKA

Uji Kompetensi Semester 1

Pilihan ganda soal dan impuls dan momentum 15 butir. 5 uraian soal dan impuls dan momentum

BAHAN AJAR FISIKA KELAS XI SMA SEMESTER 1 BERDASARKAN KURIKULUM 2013 USAHA DAN ENERGI. Disusun Oleh : Nama : Muhammad Rahfiqa Zainal NIM :

RENCANA PEMBELAJARAN 3. POKOK BAHASAN: DINAMIKA PARTIKEL

MODUL FISIKA SMA IPA Kelas 11

MOMENTUM & IMPULS. p : momentum benda (kg.m/s) m : massa benda (kg) v : kecepatan benda (m/s)

Agus Suroso. Pekan Kuliah. Mekanika. Semester 1,

MOMENTUM DAN TUMBUKAN. Rudi Susanto

Dibuat oleh invir.com, dibikin pdf oleh

BAB IV DINAMIKA PARTIKEL. A. STANDAR KOMPETENSI : 3. Mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan mekanika klasik sistem diskret (partikel).

LAPORAN PRA PRAKTIKUM FISIKA DASAR I MOMENTUM DAN IMPULS

Pelatihan Ulangan Semester Gasal

LAPORAN AKHIR PRAKTIKUM FISIKA UMUM MOMENTUM DAN IMPULS. Tanggal Pengumpulan : 05 Desember Tanggal Praktikum : 30 Nopember 2016

MOMENTUM, IMPULS DAN GERAK RELATIF

ANTIREMED KELAS 11 FISIKA

Treefy Education Pelatihan OSN Online Nasional Jl Mangga III, Sidoarjo, Jawa WhatsApp:

Latihan Soal Gerak pada Benda dan Kunci No Soal Jawaban 1 Perhatikan gambar di bawah ini!

Momentum Linier. Hoga saragih. hogasaragih.wordpress.com

MOMENTUM DAN IMPULS 1 MOMENTUM DAN IMPULS

Home» fisika» Momentum dan Impuls - Materi Fisika Dasar MOMENTUM DAN IMPULS - MATERI FISIKA DASAR

BAB 5 MOMENTUM DAN IMPULS

Pertanyaan berhubungan dengan gambar di bawah ini serta pilihan yang ada.

USAHA, ENERGI DAN MOMENTUM. Fisika Dasar / Fisika Terapan Program Studi Teknik Sipil Salmani, ST., MS., MT.

Tarikan/dorongan yang bekerja pada suatu benda akibat interaksi benda tersebut dengan benda lain. benda + gaya = gerak?????

Benda B menumbuk benda A yang sedang diam seperti gambar. Jika setelah tumbukan A dan B menyatu, maka kecepatan benda A dan B

Antiremed Kelas 11 FISIKA

VII. MOMENTUM LINEAR DAN TUMBUKAN

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 Fisika

TUJUAN :Mahasiswa memahami konsep ilmu fisika, penerapan besaran dan satuan, pengukuran serta mekanika fisika.

Keseimbangan Benda Tegar dan Usaha

DINAMIKA GERAK FISIKA DASAR (TEKNIK SIPIL) Mirza Satriawan. menu. Physics Dept. Gadjah Mada University Bulaksumur, Yogyakarta

PEMBAHASAN SOAL UJIAN NASIONAL SMA MATA PELAJARAN FISIKA TAHUN 2016/2017 (SOAL NO )

03. Sebuah kereta kecil bermassa 30 kg didorong ke atas pada bidang miring yang ditunjukan dengan gaya F hingga ketinggian 5 m.

SMP kelas 8 - FISIKA BAB 2. GAYA DAN HUKUM NEWTONLatihan Soal 2.5

Dinamika. DlNAMIKA adalah ilmu gerak yang membicarakan gaya-gaya yang berhubungan dengan gerak-gerak yang diakibatkannya.

Fisika Umum (MA-301) Topik hari ini Hukum Gerak Momentum Energi Gerak Rotasi Gravitasi

Xpedia Fisika. Kapita Selekta - Set 01 no Pertanyaan berhubungan dengan gambar di bawah ini serta pilihan yang ada.

BAB 5 MOMENTUM DAN IMPULS

BAB 3 DINAMIKA GERAK LURUS

Soal No. 1 Bola bermassa M = 1,90 kg digantung dengan seutas tali dalam posisi diam seperti gambar dibawah.

SOAL TRY OUT FISIKA 2

BAB VIII MOMENTUM DAN IMPULS

M E K A N I K A MEKANIKA

Statika dan Dinamika

M E K A N I K A T E K N I K TIM FISIKA TEKNIK INDUSTRI UNIVERSITAS GUNADARMA 2017

FIsika KTSP & K-13 MOMENTUM DAN IMPULS. K e l a s A. MOMENTUM

dengan g adalah percepatan gravitasi bumi, yang nilainya pada permukaan bumi sekitar 9, 8 m/s².

SILABUS MATAKULIAH. Revisi : 3 Tanggal Berlaku : 02 Maret 2012

KISI-KISI PENULISAN SOAL (KODE A )

RINGKASAN BAB 2 GAYA, MASSA, DAN BERAT BENDA

BAB 9 T U M B U K A N

DINAMIKA. Staf Pengajar Fisika TPB Departemen Fisika FMIPA IPB

Bab 6 Momentum Sudut dan Rotasi Benda Tegar

Membahas mengenai gerak dari suatu benda dalam ruang 3 dimensi tanpa

TES STANDARISASI MUTU KELAS XI

M E K A N I K A HUKUM NEWTON MEKANIKA TIM FISIKA 9/20/2012

MEKANIKA. Oleh WORO SRI HASTUTI DIBERIKAN PADA PERKULIAHAN KONSEP DASAR IPA. Pertemuan 5

Antiremed Kelas 10 FISIKA

Antiremed Kelas 10 FISIKA

MEKANIKA NEWTONIAN. Persamaan gerak Newton. Hukum 1 Newton. System acuan inersia (diam)

Uraian Materi. W = F d. A. Pengertian Usaha

Latihan I IMPULS MOMENTUM DAN ROTASI

RENCANA PEMBELAJARAN 12. POKOK BAHASAN : KERANGKA ACUAN NON - INERSIAL

BAB 3 DINAMIKA. Tujuan Pembelajaran. Bab 3 Dinamika

KINEMATIKA. A. Teori Dasar. Besaran besaran dalam kinematika

BAB 1 Keseimban gan dan Dinamika Rotasi

DINAMIKA. Rudi Susanto, M.Si

ΣF r. konstan. 4. Dinamika Partikel. z Hukum Newton. Hukum Newton I (Kelembaman/inersia)

ENERGI DAN MOMENTUM. Staf Pengajar Fisika Departemen Fisika, FMIPA, IPB

BAB VIII MOMENTUM DAN IMPULS

Kegiatan Belajar 3 MATERI POKOK : JARAK, KECEPATAN DAN PERCEPATAN

Hukum Newton dan Penerapannya 1

J U R U S A N T E K N I K S I P I L UNIVERSITAS BRAWIJAYA. TKS-4101: Fisika. Hukum Newton. Dosen: Tim Dosen Fisika Jurusan Teknik Sipil FT-UB

RENCANA PROGRAM KEGIATAN PERKULIAHAN SEMESTER (RPKPS)

K13 Revisi Antiremed Kelas 10 Fisika

SP FISDAS I. acuan ) , skalar, arah ( ) searah dengan

D. 30 newton E. 70 newton. D. momentum E. percepatan

Antiremed Kelas 12 Fisika

KINEMATIKA DAN DINAMIKA: PENGANTAR. Presented by Muchammad Chusnan Aprianto

SILABUS. Indikator Pencapaian Kompetensi

NAMA : NO PRESENSI/ KELAS : SOAL ULANGAN HARIAN IPA Gerak pada Benda

D. 75 cm. E. 87 cm. * Pipa organa terbuka :

MODUL 5. Antara Bersatu dan Berpisah

Pilihlah jawaban yang paling benar!

Xpedia Fisika. Soal Mekanika

Transkripsi:

RENCANA PEMBELAJARAN 5. POKOK BAHASAN : DINAMIKA PARTIKEL A. Kekekalan Momentum, Hukum III Newton Sesuai dengan hukum II (hukum gerak) Newton, dapat dikatakan bahwa Jika sistem tidak mengalami gaya Iuar/eksternal atau resultan gaya luar nol, maka momentum sistem tersebut kekal, yaitu besar dan arahnya tetap. Pernyataan tersebut di atas biasa disebut sebagai hukum kekekalan momentum. Untuk sistem dua partikel (dua benda), kekekalan momentum dapat ditulis atau adalah gaya yang dialami oleh partikel pertama dalam interaksinya dengan (dikerjakan oleh) partikel kedua, dan menyatakan gaya yang dialami partikel kedua dikerjakan oleh partikel pertama, sehingga persamaan dapat ditulis Persamaan (5.2) menyatakan bahwa Interaksi antara dua partikel atau sistem selalu dengan gaya yang sama besar dan berlawanan arah, dikenal sebagai hukum aksi-reaksi atau hukum III Newton. Gambar 5.1 melukiskan sistem dua partikel, di mana gaya interaksi yang mereka alami masingmasing menyebabkan lintasan melengkung (karena perubahan momentum ). Universitas Gadjah Mada 1

Persamaan (c) menjadi Baru persamaan (d) yang diintegralkan, hasilnya sehingga diperoleh Ini kan persamaan getaran selaras sederhana, sesuai dengan gaya yang bekeraja, yaitu F = -k x (gaya balik linier)! Pada suatu saat momentum kedua partikel dan. Perubahan momentum garis kedua partikel dilukiskan pada gambar, yang sekaligus memperlihatkan bahwa yang sesuai dengan persamaan (5.1). Untuk sistem banyak partikel, hukum kekekalan momentum dirumuskan sebagai Berikut diberikan tiga contoh kasus berlakunya hukurn kekekalan momentum Tumbukan Ditinjau peristiwa tumbukan antar dua benda bermassa m 1 dan m 2, di mana tidak ada gaya luar yang bekerja sehingga momentum total kedua benda tersebut kekal, yakni dengan dan adalah kecepatan m 1 dan m 2 sebelum tumbukan, dan masingmasing kecepatan m 1 dan m 2 sesudah tumbukan. Untuk tumbukan sentral, di rnana, dan semuanya terletak pada satu garis lurus, persamaan (5.5) dapat dilukiskan dalam persamaan saklarnya, Universitas Gadjah Mada 2

Di mana setiap v dapat berharga positip atau negatip, tergantung pada arah masingmasing kecepatan. Pada tumbukan sentral didefinisikan suatu parameter, disebut koefisien kelentingan atau restitusi, yang menunjukkan derajat kelentingan suatu tumbukan,dirumuskan sebagai Persamaan (5.7) sering disebut aturan Newton. Harga restitusi bervariasi dan 0 sampai 1 untuk berbagai tumbukan, Bila e = 1, tumbukan disebut lenting sempurna (perfect elastic cillision). Pada tumbukan elastis atau lenting sempuma juga berlaku hukum kekekalan tenaga kinetik, Bila e = 0,, berarti kedua benda bergerak bersama-sama, setelah tumbukan, dikatakan tumbukan tak-lenting sempurna (perfect inelastic collision). Pada tumbukan tak lenting sempurna, kecepatan kedua benda setelah tumbukan adalah Bila 0 < e < 1 dikatakan tumbukan lenting sebagian atau lenting tak sempurna. Harga e atau dan ditentukan oleh sifat fisis kedua benda yang bertumbukan, dan berhubungan dengan perubahan tenaga kinetik melalui persamaan Peristiwa di mana terjadi pengurangan tenaga kinetik seperti pada tumbukan yang bukan lenting sempurna, disebut peristiwa yang bersifat eksoergis. Contoh 5.1 Massa 4 kg bergerak dengan kecepatan 4 m/s, ditumbuk dari belakang oleh massa 2 kg dengan kecepatan 9 m/s. Setelah tumbukan massa 4 kg kecepatannya 6 m/s. Hitunglah: a. restitusi tumbukan b. perubahan tenaga kinetik sistem! Jawab: Sebutlah m 1 = 2 kg, m 2 = 4 kg,sehingga v 1 = 9 m/s dan v 2 = 4 m/s, v 2 = 6 m/s. Universitas Gadjah Mada 3

a. Menggunakan persamaan (3.4) diperoleh b. Perubahan tenaga kinetik dapat langsung digunakan persamaan (5.11): Dapat juga dihitung dengan persamaan Catatan: Selama berlangsung tumbukan, terjadi interaksi antara kedua partikel, atau perpindahan momentum garis dari pertikel satu ke yang lain. Gerak Pental Suatu sistem dapat melepaskan atau memisahkan sebagian massanya dengan tenaga internal (tanpa gaya luar), di mana momentumnya secara keseluruhan tidak mengalami perubahan atau kekal. Sebutlah momentum sistem. Massa bagian yang dipisahkan m 1 dan kecepatannya menjadi, yang berarti ia (m 1 ) mengalami perubahan momentum dan karena momentum sistem keseluruhan harus kekal, maka sisa sistem (m m 1 ) mengalami perubahan momentum di mana adalah kecepatan sisa sistem dengan massa m m 1. Peristiwa seperti di atas banyak dijumpai, baik pada sistem rnakro maupun mikro, seperti senapan yang bergerak mundur apabila pelurunya ditembakkan, inti-inti atom yang memancarkan sinar-sinar radioaktif dan lain-lain. Sebagai contoh, misalnya senapan dengan massa M berisi peluru dengan massa m, yang mula-mula diam ( = 0). Jika kemudian peluru ditembakkan dengan kecepatan, maka Iarasnya/senapan akan mengalami gerak pental/rekoil dengan momentum, atau kecepatan rekoilnya Universitas Gadjah Mada 4

Gerak Roket Pelepasan massa oleh sistem bisa berlangsung secara kontinyu, seperti yang terjadi pada roket. Ditinjau roket yang sedang meluncur. Sebutlah massa roket + bahan bakar dan kecepatannya pada suatu saat adalah m dan. Roket tersebut mengeluarkan bahan bakar (ke belakang) dengan kecepatan terhadap roket, atau kecepatannya terhadap kerangka acuan (lab/bumi) adalah Pada saat yang bersamaan, massa sistem roket berubah dengan dm = - dm, dan kecepatannya berubah dengan, di mana dm = massa bahan bakar yang dikeluarkan (sisa pembakaran). Hukum kekekalan momentum memberikan Dengan mengabaikan suku terhadap suku-suku yang lain, persamaan (5.15) menghasilkan Integrasi persamaan (5.16) memberikan di mana m(0) = massa roket + bahan bakar mula-mula, dengan kecepatan awal v(0) = 0. Selanjutnya, jika laju pengeluaran sisa bahan bakar konstan, Maka Gaya dorong roket disebut hentakan roket (thrust). Apabila roket bergerak vertikal ke atas, gaya beratnya sebagai gaya perlambatan, sehingga persamaan (5.19) menjadi Dimana roket akan mulai bergerak apabila VC > mg, dengan menganggap g konstan. Contoh 5.2 : Universitas Gadjah Mada 5

A bullet of mass m is fired from a gun of mass M. If the gun can recoil freely and the muzzle velocity of the bullet is, show that the actual velocity of the bullet (relative to the ground is ( ), and the recoil velocity for the gun is ( ), where Answer : Conservation of linear momentum gives, Then, The recoil velocity of the gun is ( ) Contoh 5.3: An artillery shell is fired at an angle of elevation 60 with the initial speed v 0. At the upper most part of its tryectory, the shell bursts into two equal fragments, one of which moves directly upward, relative to the ground with speed. What is the direction and speed of the other fragment immediately after burts? Answer : Then obtained. Thus, the direction is ( ) under the horizontal and the speed of: ( ) Universitas Gadjah Mada 6

Contoh 5.4 : Dua benda masing-masing bermassa m 1 = 5 kg dan m 2 = 3 kg, bergerak berlawanan arah saling mendekati dengan kelajuan sama 10 rn/s (terhadap acuan diam/inesial), lalu bertumbukan. Ternyata, setelah tumbukan benda yang massanya 3 kg bergerak dengan kecepatan 5 m/s berbalik arah dari arah geraknya semula. Hitunglah : a. Kecepatan benda 5 kg setelah tumbukan! b. Restitusi tumbukan! c. Fraksi relative pengurangan tenaga kinetik selama tumbukan! Jawab : Ketentuan pada soal dapat dinyatakan sebagai Disini telah digunakan pilihan bahwa vektor yang arahnya ke kanan skalarnya dengan tanda aljabar positip ( >0 ) dan sebaliknya. a. Gunakan rumus/persamaan kekekalan momentum (5.6) Jadi kecepatan benda 5 kg setelah tumbukan: 1 rn/s arah seperti semula. b. Langsung gunakan rumus restitusi, persarnaan (5.7), c. Fraksi relatif pengurangan tenaga kinetik adalah Hitung dulu K dan K : Universitas Gadjah Mada 7

Bisa juga dihitung dengan K menggunakan rumus/persamaan (5.11), Universitas Gadjah Mada 8