BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI KABUPATEN KULON PROGO SAAT INI DAN YANG SEDANG DIRENCANAKAN

dokumen-dokumen yang mirip
BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI KABUPATEN KULON PROGO SAAT INI DAN YANG SEDANG DIRENCANAKAN

BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI KABUPATEN KULON PROGO SAAT INI DAN YANG SEDANG DIRENCANAKAN

BAB 4 STRATEGI SEKTOR SANITASI KABUPATEN GUNUNGKIDUL

Program penyusunan Masterplan. Tersedianya Master Plan sistem pengelolaan air limbah domestik tahun Penyusunan Master Plan skala kabupaten

KEBIJAKAN DAN STRATEGI

KERANGKA KERJA LOGIS KABUPATEN TANAH DATAR 2015

3.1 TUJUAN, SASARAN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN AIR LIMBAH DOMESTIK TABEL 3.1 TUJUAN, SASARAN DAN TAHAPAN PENCAPAIAN PENGEMBANGAN AIR LIMBAH DOMESTIK

BAB IV Program Pengembangan Sanitasi Saat Ini Dan Yang Direncanakan

ARAH PEMBANGUNAN SEKTOR SANITASI Disampaikan oleh : Ir. M. Maliki Moersid, MCP Direktur Pengembangan PLP

Lampiran A. Kerangka Kerja Logis Air Limbah

BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SAAT INI

STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

KERANGKA PENGEMBANGAN SANITASI BAB 2

B A B V PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB VI MONITORING DAN EVALUASI CAPAIAN SSK

BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNANN SANITASI. 3.1 Tujuan,Sasaran dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SAAT INI

Penyepakatan VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, KEBIJAKAN DAN STRATEGI SANITASI KOTA TASIKMALAYA SATKER SANITASI KOTA TASIKMALAYA

Tersedianya perencanaan pengelolaan Air Limbah skala Kab. Malang pada tahun 2017

Bab 3 : Strategi Percepatan Pembangunan Sanitasi

DRAF BAB 4 PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

BAB 4 PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI PERMUKIMAN 155

3.1 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

IVI- IV TUJUAN, SASARAN & TAHAPAN PENCAPAIAN

BAB 3 RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI

4.1 PERILAKU HIDUP BERSIH DAN SEHAT (PHBS) DAN PROMOSI HIGIENE

Lampiran 2. Hasil Analisis SWOT

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI. 3.1 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

Strategi Sanitasi Kabupaten Pasaman ( Refisi 2012 )

RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI YANG SEDANG BERJALAN

KERANGKA KERJA LOGIS (KKL)

DESKRIPSI PROGRAM AIR LIMBAH

BAB III ISU-ISU STRATEGIS DAN TANTANGAN LAYANAN SANITASI

BAB 4 PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

ISSU STRATEGIS TUJUAN SASARAN STRATEGI KEBIJAKAN PROGRAM KEGIATAN. Jumlah KK yang tidak mempunyai jamban dari 30% menjadi 0% di tahun 2018

3.1 Rencana Kegiatan Air Limbah

RINGKASAN EKSEKUTIF PEMERINTAH KABUPATEN WAKATOBI KELOMPOK KERJA SANITASI KABUPATEN WAKATOBI

BAB STRATEGI MONITORING DAN EVALUASI

Bab 3 Kerangka Pengembangan Sanitasi

Tabel 4.1 Tujuan, Sasaran, dan Strategi Pengembangan Air Limbah Domestik

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PENGEMBANGAN SANITASI

BAB 4 STRATEGI PENGEMBANGAN SANITASI

BAB 5 STRATEGI MONEV

BAB 3 RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI

REKAPITULASI KERANGKA LOGIS KABUPATEN SUKOHARJO. Program. Pengembangan Kinerja Pengelolaan Air Minum dan Air Limbah

BAB 4 STRATEGI PENGEMBANGAN SANITASI

Matrik Kerangka Kerja Logis Kabupaten Luwu

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

REKAPITULASI RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI JANGKA MENENGAH

MENTERI PEKERJAAN UMUM REPUBLIK INDONESIA PERATURAN MENTERI PEKERJAAN UMUM NOMOR: 16/PRT/M/2008

KERANGKA KERJA LOGIS (KKL) KABUPATEN ACEH TENGGARA

Strategi Sanitasi Kabupaten ( Refisi 2012)

DESKRIPSI PROGRAM AIR LIMBAH

Permasalahan Mendesak Tujuan Sasaran Strategi Program Kegiatan. Perencanaan menyeluruh pengelolaan sistem air limbah skala Kota.

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

BAB 4 PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

Memorandum Program Percepatan Pembangunan Sanitasi BAB 1 PENDAHULUAN

1. Sub Sektor Air Limbah

Bab 4 Strategi Pengembangan Sanitasi

2. Program Peningkatan Infrastruktur Air Limbah Domestik Sistem Setempat dan Sistem Komunal

MONITORING, EVALUASI, KOORDINASI DAN PELAPORAN

Bab 3 Rencana Kegiatan Pembangunan Sanitasi

BAB IV STRATEGI SEKTOR SANITASI KABUPATEN. 1. Tersedianya dokumen perencanaan pengelolaan air limbah

Direktur Pengembangan PLP Ir. M. Maliki Moersid, MCP Disampaikan pada : Kick Off Meeting Nasional Program PPSP 2015 Jakarta, 10 maret 2015

LAMPIRAN V DESKRIPSI PROGRAM/KEGIATAN

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Direktorat Jenderal Cipta Karya Kebijakan dan Strategi Pembangunan Infrastruktur Bidang Cipta Karya

BAB 4. PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

Strategi Sanitasi Kabupaten Tahun

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB 4 BUKU PUTIH SANITASI 2013

BAB IV STRATEGI PENGEMBANGAN SANITASI

BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI KABUPATEN MAGELANG SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

LAMPIRAN 2 LAMPIRAN 2 ANALISIS SWOT

BAB 3 RENCANA KEGIATAN PEMBANGUNAN SANITASI

BAB IV STRATEGI UNTUK KEBERLANJUTAN LAYANAN SANITASI KOTA

BAB 4. PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

BAB V STRATEGI MONITORING DAN EVALUASI

Target. Real isasi. Real isasi 0% 10% 0%

BAB III STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

LAMPIRAN II HASIL ANALISIS SWOT

Bab 4 PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI DAN YANG DIRENCANAKAN

Buku Putih Sanitasi (BPS) Kabupaten Pelalawan

BAB 3 STRATEGI PERCEPATAN PEMBANGUNAN SANITASI

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI

5.1 PROGRAM DAN KEGIATAN SEKTOR & ASPEK UTAMA

4.1 Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) dan Promosi Higiene

B A B I P E N D A H U L U A N

Kerangka Kerja Logis Pembangunan Sanitasi Kabupaten Labuhanbatu

ISU STRATEGIS DAN TANTANGAN LAYANAN SANITASI

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN SANITASI KABUPATEN MADIUN

Strategi Percepatan Pembangunan Sanitasi

BAB IV STRATEGI PENGEMBANGAN SANITASI

Pengembangan Pengelolaan Air Limbah / 2015

L-3. Kerangka Kerja Logis TABEL KKL. Pemutakhiran SSK Kabupaten Batang L3-1

BAB V PROGRAM DAN KEGIATAN

BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI YANG SEDANG BERJALAN

BAB IV RENCANA PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI SAAT INI

Transkripsi:

BAB IV PROGRAM PENGEMBANGAN SANITASI KABUPATEN KULON PROGO SAAT INI DAN YANG SEDANG DIRENCANAKAN 4.. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan Promosi Higiene Program Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah sekumpulan perilaku atau tidakan yang dipraktikan/dilakukan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang atau keluarga atau kelompok masyarakat yang sesuai dengan norma-norma kesehatan, untuk dapat menolong diri sendiri dalam pembangunan bidang kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan derajat kesehatan yang setinggi-tingginya kesehatan masyarakatnya. Sasaran PHBS di tatanan institusi pendidikan adalah seluruh anggota keluarga institusi pendidikan dan terbagi dalam ) Sasaran primer, adalah sasaran utama dalam institusi pendidikan yang akan diubah perilakunya atau murid dan guru yang bermasalah (individu/kelompok dalam institusi pendidikan yang bermasalah). ) Sasaran sekunder, adalah sasaran yang dapat mempengaruhi individu dalam institusi pendidikan yang bermasalah misalnya, kepala sekolah, guru, orang tua murid, kader kesehatan sekolah, tokoh masyarakat, petugas kesehatan dan lintas sektor terkait, PKK; dan ) Sasaran tersier, adalah sasaran yang diharapkan dapat menjadi unsur pembantu dalam menunjang atau mendukung pendanaan, kebijakan, dan kegiatan untuk tercapainya pelaksanaan PHBS di institusi pendidikan misalnya, Kepala Desa, Lurah, Camat, Kepala Puskesmas, Diknas, Guru, Tokoh Masyarakat dan orang tua murid. Untuk meningkatkan kampanye PHBS, Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo, melakukan kegiatan-kegiatan seperti : a. Advokasi dan sosialisasi PHBS tingkat kabupaten b. Sosialisasi PHBS tingkat kecamatan dan desa c. Pelatihan dan refreshing kader PHBS d. Integrasi program PHBS dalam Desa Siaga e. Integrasi program PHBS dalam Lomba Desa f. Integrasi program PHBS dalam Kabupaten Sehat g. Sosialisasi PHBS melalui institusi pendidikan Program peningkatan PHBS yang dilakukan adalah : a. Sosialisasi PHBS b. Pemetaan dan pendataan PHBS c. Intervensi PHBS d. Evaluasi desa PHBS yang terintegrasi dalam Evaluasi Kesatuan Gerak PKK-KB-Kesehatan Program/ yang dilaksanakan di Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo tahun 0 dan yang saat ini sedang berjalan adalah sebagai berikut: Tabel 4. Rencana Program dan PHBS dan Promosi Higiene Tahun 0 No Nama Program/ Satuan Volume Indikasi Biaya Pengendalian dampak/pencemaran (Pengelolaan Limbah) Pendanaan/ Pembiayaan SD Penanggung Jawab Dokumen Perencanaan paket 0..000 APBD APBD 0 Monitoring evaluasi bantuan jambanisasi (Pendampingan cara pembuatan jamban yang paket 0.000.000 APBD APBD 0 IV-

benar) 4 6 Pelayanan Laboratorium di UPTD laboratorium Kesehatan Peningkatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Pemberdayaan UKBM (Upaya Kesehatan Bersumberdaya Masyarakat) Penyehatan sanitasi lingkungan sampel 68 Kecamatan lokasi 8 desa 88 kecamatan, unit sampel. 900 00 7.497.0 APBD.64.00 APBD 8.947.00 APBD 6.099.900 APBD APBD 0 APBD 0 APBD 0 APBD 0 JUMLAH 6.9.80 Tabel 4. Program dan PHBS dan Promosi Higiene Tahun 0 No Nama Program/ Satuan Volume Biaya Pengendalian dampak/pencemaran (Pengelolaan Limbah) Dana Lokasi Pelaksana paket 0..000 APBD Monitoring evaluasi bantuan jambanisasi (Pendampingan cara pembuatan jamban yang benar) paket 0.000.000 APBD Pelayanan kualitas lingkungan(pembentukan forum untuk memotivasi kecamatan.77.70 APBD masyarakat dalam menjaga lingkungannya) Pelayanan Laboratorium 4 di UPTD laboratorium sampel 00 4.00.000 APBD Kesehatan Pengawasan Kualitas 4.07.000 APBD-P Lingkungan 6 Pengembangan desa siaga aktif desa 88.40.000 APBD 7 Pemberdayaan UKBM posyandu 960 60.69.400 APBD 8 Penyuluhan PHBS kecamatan 49..000 APBD JUMLAH 786.07.0 4. Peningkatan Pengelolaan Air Limbah Domestik Dalam program/kegiatan pengelolaan air limbah yang sedang dan akan dilaksanakan oleh kabupaten Kulon Progo mengacu kepada analisis permasalahan dalam Bidang PU/Cipta Karya Kabupaten Kulon Progo, 00-04 untuk bidang air limbah Kebijakan, Strategi dan Rencana Tindak dalam Pengelolaan Prasarana dan Sarana Air Limbah di Kabupaten Kulon Progo adalah sebagai berikut : IV-

4... Kebijakan a. Peningkatan akses pola layanan air limbah baik melalui sistem on site maupun sistem off site diperkotaan dan Pedesaan b. Peningkatan Pembiayaan pembangunan PS Air Limbah Permukiman c. Meningkatkan peran serta Masyarakat dalam penyelenggaraan Pengembangan sistem Pengelolaan air limbah d. Penguatan kelembagaan e. Pengembangan Perangkat Peraturan dan Perundang-undangan 4... Strategi a. Peningkatan pelayanan dan kualitas sistem air limbah untuk mencapai standard pelayanan minimal di perkotaan b. Pengembangan pelayanan sistem air limbah terpusat di perkotaan secara bertahap berdasarkan tanggap kebutuhan (demand responsive c. Meningkatkan cakupanpelayanan air limbah yang dikelola oleh BUMD dan dinas d. Prioritas pembanguna pada masyarakat daerah miskin dan rawan penyakit terkait air e. Mendorong kerjasama antar kota/kabupaten dalam upaya melindungi badan air dari pencemaran air limbah permukiman f. Mendorong peningkatan alternative sumber pembiayaan yang murah dan berkelanjutan g. Mendorong peningkatan prioritas pendanaan pemerintah daerah dalam pengembangan sistem pengelolaan air limbah h. Meningkatkan pembiayaan melalui kemitraan pemerintah dan swasta i. Penyelenggaraan PS air limbah berbasis masyarakat (Community Based Development) j. Meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap perlunya perilaku hidup bersih dan sehat. k. Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan dan pengelolaan air limbah l. Meningkatkan peran serta badan usaha swasta dan koperasi dalam pembangunan dan pengelolaan air limbah. m. meningkatkan koordinasi dan kerjasama antar kegiatan dan antar wilayah dalam pembangunan air limbah. n. Fasilitasi peningkatan manajemen pembangunan air limbah di daerah o. Fasilitasi peningkatan pengelolaan air limbah melalui pelatihan dan pendidikan SDM yang kompeten. p. Revisi peraturan perundang-undangan yang melakukan pengaturan terhadap BUMD yang bergerak dalam pembangunan dan pengelolaan air limbah. q. Peningkatan forum nasional pengelolaan air limbah dalam mendorong pelaksanaan pengaturan yang lebih baik r. Meningkatkan tersedianya NSPM dalam pengembangan sistem pembuangan air limbah 4... Rencana Tindak a. Meningkatkan kapasitas pengolahan melaui pembangunan IPAL paket. b. Meningkatkan pelayanan Air limbah melalui sistem terpusat (sewerage). c. Melakukan pembinaan teknis dalam peningkatan peran pemerintah propinsi, kota/kab dalam pegembangan prasarana dan sarana air limbah. d. Memprioritaskan pembangunan prasarana dan sarana air limbah untuk masyarakat berpenghasilan rendah di perkotaan. e. Melakukan optimalisasi, rehabilitasi dan ekstensifikasi PS Air Limbah (IPAL &IPLT). f. Melaksanakan pembinaan dan bimbingan teknis dalam peningkatan kerja PS air limbah. g. Menyelenggarakan pembinaan & bimbingan teknis dalam peningkatan PS air limbah untuk daerah tertentu :daerahendemi, daerah bencana, daerah terpencil pulau-pulau kecil dan kawasan perbatasanmendorong pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tepat guna dalam bidang pegelolaan air limbah. h. Mendorong peningkatan pembiayaan pengelolaan air limbah i. Mendorong peningkatan dan fasilitasi kerjasama Pemerintah dan swasta (S) dalam penyelenggaraan air limbah. IV-

j. Menyelenggarakan sosialisasi dan kampanye dalam pendidikan lingkungan dan kepedulian lingkungan. k. Mendorong pembangunan PS Air Limbah berbasis masyarakat. l. Menyelenggrakan deseminasi dan sosialisasi norma, standard, pedoman dan manual bidang air limbah. m. Memberikan Bantuan teknis pembangunan air limbah berbasis masyarakat. n. Memberikan Bantuan teknis penyelenggaraan kelembagaan PS air limbah. o. Fasilitasi dan memberikan bantuan teknis dalam pembentukan badan pengelola air limbah. p. Meningkatkan koordinasi dengan sector lain. q. Mendorong peningkatan kemauan politik pemerintah dalam penanganan air limbah. r. Melaksanakan peningkatan pengawasan kualitas air limbah pemukiman. s. Menyelenggarakan peningkatan kapasitas kelembagaan dan SDM (sumber daya manusia). t. Melakukan pengembangan perangkat hukum antara lain : PP, Permen, standard, pedoman dan manual (SPM) dalam penyelenggaraan sistem air limbah pemukiman. u. Fasilitasi (Bantuan Teknis) penyusunan Perda dalam penyelenggraan sistem Air Limbah Permukiman IV-4

No Tabel 4. Rencana Program dan Pengelolaan Air Limbah Domestik Tahun 0 Nama Program/ Penyediaan Sarana Sanitasi Dasar Kecamatan Satuan Volume Indikasi Biaya.04.980.00 Pendanaan/ Pembiyaan APBD SD Penanggung Jawab Dokumen Perencanaan KUA PPAS 0 Pembangunan /peningkatan infrastruktur air limbah sistem setempat/komunal(onsite).040.000.000 JUMLAH.094.980.00 /APBD prov/apbd Kab Tabel 4.4 Pengelolaan Air Limbah Domestik Tahun 0 No Nama Program/kegiatan Satuan Volume Biaya 4 Monitoring evaluasi bantuan jambanisasi Pengendalian dampak/pencemaran (pengolahan limbah) Rehabilitasi, Pemeliharaan Saluran Drainase/ Goronggorong Pengembangan kota wates Unit/ Desa 40/ Dana 7.0.000 APBD Yankes 7 8.644.70 APBD Km 60 798.97.90 APBD.4.999.90 APBD Fasilitasi DAK Sanitasi unit.078.4.7 APBD/ DAK 6 Pembangunan /peningkatan infrastruktur air limbah sistem setempat/komunal(onsite) 0.000.000 JUMLAH.68.0.7 /APBD prov/apbd Kab Lokasi Kulon Progo Kulon Progo Kulon Progo Kota Wates Kota Wates Pelaksana 4. Peningkatan Pengelolaan Persampahan Program pengelolaan sampah yang sedang dan akan dilaksanakan, mengacu kepada BIdang PU/Cipta Karya Kabupaten Kulon Progo, 00-04 untuk bidang persampahan, yaitu : Kebijakan dan Strategi Pengelolaan Persampahan di Kabupaten Kulon Progo mengacu kepada peraturan Menteri Pekerjaan Umum Nomor /PRT/M/006 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Pengelolaan Persampahan (KSNP-SPP) yaitu: Kebijakan:. Pengurangan timbulan sampah semaksimal mungkin dimulai dari sumbernya. IV-

. Peningkatan peran aktif masyarakat dan dunia usaha/swasta sebagai mitra pengelolaan.. Peningkatan cakupan pelayanan dan kualitas sistem pengelolaan. 4. Pengembangan kelembagaan, peraturan dan perundangan.. Pengembangan alternatif sumber pembiayaan. Strategi:. Meningkatkan pemahaman masyarakat akan R.. Mengembangkan dan menerapkan sistem insentif dan disinsentif dalam pelaksanaan R.. Mendorong koordinasi lintas sektor (perindustrian dan perdagangan). 4. Meningkatkan pemahaman tentang pengelolaan persampahan sejak dini melalui pendidikan di sekolah.. Membina masyarakat khususnya kaum perempuan dalam pengelolaan persampahan. 6. Mendorong peningkatan pengelolaansampah berbasis masyarakat. 7. Mengembangkan sistem insentif dan iklim yang kondusif bagi dunia usaha/swasta. 8. Meningkatkan cakupan pelayanan secara terencana dan berkeadilan. 9. Melaksanakan Litbang dan aplikasi teknologi penanganan sampah tepat guna dan berwawasan lingkungan. 0. Meningkatkan status dan kapasitas institusi pengelola.. Meningkatkan kinerja institusi pengelola.. Memisahkan fungsi/unit regulator dan operator.. Meningkatkan koordinasi dan kerjasama antar stakeholder. 4. Meningkatkan kualitas SDM bidang persampahan.. Meningkatkan kelengkapan produk hukum/npsm pengelolaan persampahan. 6. Menyamakan persepsi para pengambil keputusan dalam pengelolaan persampahan dan kebutuhan anggaran. Perlu penambahan personil pengelolaan sampah, demikian pula sarana pengangkutan untuk meningkatkan pelayana. Membina masyarakat peduli sampah dalam organisasi yang lebih mapan, hal tersebut dimaksud agar organisasi kemasyarakatan dapat berperan serta aktif dalam menanggulangi persampahan dalam kota. Program R perlu ditingkatkan dan pemberdayaan masyarakat harus menjadi faktor utama. Tabel 4. Rencana Program dan Pengelolaan Persampahan Tahun 0 No Nama Program/ Satuan Volume Indikasi Biaya 4 Peningkatan Operasi dan Pemeliharaan Prasarana dan Sarana Persampahan Pemeliharaan Kebersihan Kota Peningkatan prasarana dan sarana persampahan Peningkatan peran serta masyarakat dalam pengelolaan persampahan DED Peningkatan kinerja TPA Kab. Kulon Progo Pendanaan/ Pembiyaan Unit 9 9.87.000 APBD Orang 7 9.6.000 APBD Motor sampah roda 7.000.000 APBD SD Penanggung Jawab Lokasi 48.97.600 APBD KLH Dokumen 0.000.000 /APBD Kab Dokumen Perencanaan KUA-PPAS 0 KUA-PPAS 0 KUA-PPAS 0 KUA-PPAS 0 6 Pembangunan 800.000.000 /APBD IV-6

7 8 9 0 infrastruktur Tempat Kab Pengolahan Sampah Terpadu (TPST)sistem R (Bank Sampahn & SIKIPAS) Perencanaan Teknis dan DED R paket 6.000.000 Supervisi Pembangunan PS Terpadu R Pemberdayaan masyarakat terkait pengelolaan sampah Konsultan Teknis R paket.000.000 0.000.000 paket.600.000 Konsultan Pemberdayaan Masyarakat terkait pengelolaan sampah paket 0.000.000 JUMLAH.0.06.00 No 4 Nama Program/kegiatan Pengadaan kontainer sampah DAK dan Pendampingan DAK (sumur resapan, gerobak sampah, komposter, biopori,tong sampah) Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Pemeliharaan Kebersihan kota. Peningkatan Prasarana dan sarana persampahan Tabel 4.6 Pengelolaan Persampahan Tahun 0 Satuan Volume Biaya unit 6 0 0 000 0 Dana Lokasi Pelaksana 7.00.000 APBD KLH.070.488.400,00 APBD/ DAK Kulon Progo KLH unit 07.6.000,00 APBD TPA Org kuliari buah 4 7 89..000,00 9.999.900,00 APBD APBD Wates 6 Peningkatan operasi dan pemeliharaan prasarana dan sarana persampahan Unit truk Unit truk tinja 8 8.400.000,00 APBD 7 Pembangunan infrastruktur Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) sistem paket 400.000.000 /APBD Kab IV-7

R 8 Perencanaan Teknis dan DED R paket 70.000.000 9 Supervisi Pembangunan PS Terpadu R paket.000.000 Pemberdayaan 0 masyarakat terkait paket 0.000.000 pengelolaan sampah Konsultan Teknis R paket.600.000 Konsultan Pemberdayaan terkait pengelolaan sampah paket.000.000 4 Alat pengolah sampah (saiig Hibah Australia) paket 0.000.000 Pembangunan TPST (saiig Hibah Australia) paket 40.000.000 JUMLAH.8.8.00 4.4 Peningkatan Pengelolaan Drainase Lingkungan Penanganan drainase perlu memperhatikan fungsi drainase perkotaan sebagai prasarana kota yang dilandaskan pada konsep drainase yang berwawasan lingkungan. Berlainan dengan paradigma lama yang prinsipnya mengalirkan limp asan air hujan ke badan air penerima secepatnya, tetapi prinsipnya agar air hujan yang jatuh ditahan dulu agar lebih banyak yang meresap ke dalam tanah melalui bangunan resapan buatan/alamiah seperti kolam tandon, waduk lapangan, sumur-sumur resapan, penataan lansekap dan lainlain. Hal tersebut bertujuan memotong puncak banjir yang terjadi sehingga dimensi saluran lebih ekonomis, dapat juga membantu menambah sumbersumber air baku. Penanganan drainase juga harus memakai pendekatan sistem, tidak secara parsial, parameter-parameter teknis ditentukan faktor alam setempat. Sasaran kebijakan pengembangan drainase di Kabupaten Kulon Progo adalah sebagai berikut ini: Terlaksananya pengembangan sistem drainase yang terdesentralisasi, efisien, efektif dan terpadu. Terciptanya pola pembangunan drainase yang berkelanjutan melalui kewajiban konservasi air dan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Tabel 4.7 Rencana Program dan Pengelolaan Drainase Tahun 0 No Nama Program/ Satuan Volume Indikasi Biaya Rehabilitasi, Pemeliharaan Saluran Drainase / Gorong- Gorong Pendanaan/ Pembiyaan SD Penanggung Jawab Dokumen Perencanaan Km 60 908.00.000 APBD KUA PPAS 0 JUMLAH 908.00.000 IV-8

No Nama Program/kegiatan Rehabilitasi, Pemeliharaan Saluran Drainase/Gorong- Gorong Tabel 4.8 Pengelolaan Drainase Tahun 0 Satuan Volume Biaya Dana Lokasi Pelaksana Km 60 498.40.000,00 APBD org 4 Masterplan dan DED drainase Kabupaten Kulon Progo paket.040.000.000 JUMLAH.8.40.000 /APBD Prov/APBD Kab 4. Peningkatan Komponen Terkait Sanitasi Program/ SD yang terkait dengan sanitasi diantaranya penyediaaan air bersih. Penyediaan air bersih di Kabupaten Kulon Progo selain diusahakan oleh masyarakat dengan membuat sumur gali dan mata air, juga disediakan oleh Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM Tirta Binangun). air baku bagi PDAM diperoleh dari mata air Desa Clereng, Waduk Sermo, dan Sungai Progo. Tabel 4.9 Rencana Program dan Tahun 0 No Nama Program/ Satuan Volume Indikasi Biaya Pengelolaan Air Bersih Penyediaan Sarana Air Bersih (Dusun Nyemani Desa Sidoharjo Samigaluh, Dusun Kalibuko I dan Kalibuko II, Desa Kalirejo Kokap, Desa Banjaroyo) Desa.966.00.400 Pendanaan/ Pembiyaan SD Penanggung Jawab Dokumen Perencanaan APBD KUA PPAS 0 Fasilitasi Penguatan Kapasitas dan SDM Bidang Air Minum 0.000.000 Penyusunan/Review Rencana induk bidang Air Minum Dokumen 00.000.000 4 tan SPAM IKK di Kaw MBR (Sidorejo).00.000.000 /APBD tan SPAM IKK di Kaw MBR (Karangwuni).90.000.000 /APBD 6 tan SPAM IKK 9.6.00.000 /APBD Prov/APBD- IV-9

Kalbawang 7 Desa 7 0.000.000 APBD-Prov 8 (Hargorejo) Desa 80.000.000 /APBD 9 (Pagerharjo) Desa 40.000.000 /APBD 0 (Kebonharjo) Desa 40.000.000 /APBD (Banjaroyo)) Desa.00.000.000 /APBD (Banjarasri) Desa 40.000.000 /APBD (Jatimulyo) Desa 40.000.000 /APBD 4 Desa 0.000.000 /APBD Desa 0.000.000 /APBD 6 7 Pamsimas tan SPAM di kawasan Pelabuhan Perikanan ( TPI Karangwuni ) Desa 440.000.000 /APBD 0.000.000 /APBD 8 tan SPAM di kawasan Pelabuhan Perikanan (TPI Bugel ) 0.000.000 /APBD 9 tan SPAM di kawasan Pelabuhan Perikanan (TPI Jangkaran ) 0.000.000 /APBD 0 tan SPAM di kawasan Paket 0.000.000 /APBD IV-0

Pelabuhan Perikanan (TPI Trisik ) Bidang Penyehatan Lingkungan Permukiman Fasilitasi Penguatan Kapasitas Bidang Monitoring&evaluasi Reguler bidang Kab/ kota 44.79.000 7.6.000 Monitoring & evaluasi DAK bidang 7.6.000 JUMLAH.7..400,00 Tabel 4.0 Peningkatan Komponen Terkait Sanitasi Tahun 0 No 4 Nama Program/kegiatan Pengelolaan Air Bersih Pelayanan Laboratorium di UPTD laboratorium Kesehatan Pemeliharaan rutin/berkala sarana dan prasarana air bersih dan sanitasi Pengawasan Kualitas Air Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar (DAK Air Minum) Satuan Volume Biaya Sampel air sumur/mat a air Unit Sampel lokasi Dana Lokasi Pelaksan a 00 4.00.000 APBD-P Kab. 4.89.700,00 APBD Kulon Progo Dinas Pendidika n 70 7.70.90,00 APBD Kulon Progo.96.47.70,00 APBD/ DAK Kota Wates 6 7 8 9 Penyediaan sarana air bersih dan sanitasi dasar Fasilitasi Penguatan Kapasitas dan SDM Bidang Air Minum Penyusunan/Review Rencana induk bidang Air Minum Pembangunan/pening katan SPAM Regional Pembangunan/pening katan SPAM IKK di Kaw MBR lokasi Kawasan.046.84.7 0.000.000 00.000.000 APBD/ DAK 0.000.000 /A PBD 9.489.000 /A PBD Kota Wates Jatimulyo,Girimul yo IKK Clereng IV-

0 4 Pembangunan/pening katan SPAM IKK di Kaw MBR Pembangunan/pening katan SPAM IKK di Kaw MBR Perdesaan Desa Desa Desa lokasi 900.000.000 /A PBD 87.0.000 /A PBD 70.67.000 /A PBD 64.469.000 /A PBD 49.94.000 /A PBD 00.000.000 APBD - Prov 6 Pamsimas Desa.00.000.000 7 8 9 0 Pemantauan Kualitas Lingkungan (kualitas air) Bidang Penyehatan Lingkungan Permukiman Fasilitasi Penguatan Kapasitas Pemda dalam Bidang ( Kab/ Kota ) Fasilitasi Penguatan Kapasitas Bidang Monitoring&evaluasi Reguler bidang.794.900 IKK Sidorejo IKK Sentolo Banjarsari (Samigaluh) Kebonharjo (Samigaluh) Sidomulyo (Pengasih) Sidomulyo (Pengasih) PU Prov /A PBD APBD KLH laporan Kab/kota 00.609.000.6.000 Kab/kota Kab/kota 4 Monitoring&evaluasi DAK bidang Penyuluhan pengendalian polusi dan pencemaran Pelayanan kualitas lingkungan leaflet 000 kecamatan Bidang Pengelolaan Limbah Medis Pengelolaan Limbah Medis JUMLAH paket.6.000 0.000.000 4.07.000.60.07 9.79.696.00 Kab/kota APBD KLH APBD Kalibawang, Kokap, Samigaluh APBD Puskesmas IV-