STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) AKADEMIK

dokumen-dokumen yang mirip
1. TUJUAN Menjelaskan alur atau mekanisme proses pengajuan judul, pembimbingan, pendaftaran ujian, dan pelaksanaan ujian skripsi

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Tesis

PROSEDUR UJIAN SKRIPSI

Jurusan PE 2015 SISTEM BIMBINGAN, PELAKSANAAN UJIAN DAN PENILAIAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Bab. I Pendahuluan. I.1 Tujuan. SOP ini bertujuan untuk:

PANDUAN PENELITIAN DOSEN SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG

Dokumen Level : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU PROSEDUR TUGAS AKHIR

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR PELAKSANAAN SKRIPSI PROGRAM STUDI S1 FARMASI

BUKU PANDUAN & JURNAL BIMBINGAN SKRIPSI

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) PELAKSANAAN SEMINAR HASIL PENELITIAN MAHASISWA

UNIVERSITAS SEBELAS MARET PROGRAM STUDI D3 TEKNIK INFORMATIKA PELAKSANAAN TUGAS AKHIR. STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR Hal. 1 dari 3

I. PENDAHULUAN. Tahapan proses penyelesaian studi strata satu (S1) di perguruan tinggi

Standard Operating Procedure Penyelenggaraan Seminar dan Ujian Skripsi Program Studi S1 Statistika

Revisi ke : - Tanggal : 13 Februari Dibuat oleh : Penjaminan Mutu Fakultas Peternakan dan Perikanan UNTAD. Dikaji ulang oleh : Wakil Dekan 1

Proyek Akhir adalah mata kuliah dengan kode BC014 yang dilaksanakan pada Semester 6 (enam), memiliki bobot 4 (empat) Satuan Kredit Semester.

BUKU PANDUAN BIMBINGAN SKRIPSI PRODI JUDUL/TOPIK SKRIPSI

MANUAL MUTU PENYELENGGARAAN SKRIPSI

BUKU PANDUAN BIMBINGAN SKRIPSI

Panduan Kerja Praktek (KP)

BUKU PANDUAN PENELITIAN, PENULISAN DAN UJIAN SKRIPSI

DESAIN PENELITIAN UNTUK TESIS PROGRAM MAGISTER MANAJEMEN PENDIDIKAN A. SISTEMATIKA PENELITIAN KUANTITATIF

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang

MEMUTUSKAN : Menetapkan : PERATURAN REKTOR TENTANG PEDOMAN UMUM DAN AKADEMIK PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN. Pedoman Akademik 1

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP) SEMINAR PROPOSAL MAHASISWA

Standard Operating Procedure Pelaksanaan Skripsi. Jurusan Kimia Universitas Brawijaya Malang 2017

PERATURAN REKTOR UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN

PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR SKRIPSI

MANUAL PROSEDUR PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

Manual Prosedur PELAKSANAAN TUGAS AKHIR

BAB II PENERIMAAN MAHASISWA BARU

Nomor Dokumen PPK 13. Nomor Revisi 01. Tanggal Terbit

MANUAL PROSEDUR UJIAN KOMPREHENSIF

1. Skripsi. 2. Seminar Proposal Skripsi

DOKUMEN LEVEL MANUAL PROSEDUR. TANGGAL DIKELUARKAN 23 Pebruari 2010 AREA JURUSAN FISIKA FMIPA NO. REVISI:

CATATAN KEMAJUAN STUDI

Pedoman Akademik Fakultas Ushuluddin. A. Manual Prosedur KRS

PELAKSANAAN UJIAN PROPOSAL

KEPUTUSAN DEKAN FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS GADJAH MADA Nomor: UGM/FA/114/UM/01/39 Tentang SKRIPSI

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR UJIAN SARJANA FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS TADULAKO PALU SOP-FAPETKAN-UTD

5) SK Mendiknas No.184/U/2001 tentang pedoman pengawasan, pengendalian dan pembinaaan Program Diploma, Sarjana dan Pascasarjana di Perguruan Tinggi

MANUAL PROSEDUR TUGAS AKHIR (SKRIPSI)

DOKUMEN LEVEL Standar Operasional Prosedur (SOP)

Manual Prosedur Skripsi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Brawijaya

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS JAMBI BIMBINGAN SKRIPSI

PEDOMAN PENYELENGGARAAN KARYA AKHIR PROGRAM PASCASARJANA MANAJEMEN DAN BISNIS INSTITUT PERTANIAN BOGOR

BAB II PELAKSANAAN. A. Peserta Magang. B. Tahap Kegiatan Magang. C. Pembimbing Magang

Standard Operating Procedure SKRIPSI

PENUNJUKAN DOSEN PEMBIMBING TESIS

PERATURAN FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS AIRLANGGA TENTANG SKRIPSI PROGRAM PENDIDIKAN STRATA I BAB I KETENTUAN UMUM. Pasal 1

PEMBEKALAN SKRIPSI PRODI AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS. Universitas Kanjuruhan Malang

INSTRUKSI KERJA SKRIPSI dan PKL JURUSAN MATEMATIKA FAKULTAS MIPA IK.UJM-JM.FMIPA-UB.06

PASAL 1 DEFINISI PASAL 2 KOMPOSISI PEMBIMBING

MANUAL PROSEDUR SKRIPSI JURUSAN SOSIAL EKONOMI PERIKANAN DAN KELAUTAN FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

STANDAR OPERATION PROCEDURE (SOP)

PERATURAN TUGAS AKHIR

DOKUMEN LEVEL MANUAL PROSEDUR. TANGGAL DIKELUARKAN 23 Pebruari 2010 AREA BIDANG AKADEMIK NO. REVISI:

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR PRAKTEK KERJA LAPANG (PKL) FAKULTAS PETERNAKAN DAN PERIKANAN UNIVERSITAS TADULAKO PALU SOP-FAPETKAN-UTD

Panduan Skripsi: Ujian Proposal, Seminar Hasil Penelitian dan Ujian Skripsi

MANUAL PROSEDUR PENYUSUNAN TUGAS AKHIR PROGAM PASCASARJANA TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN

Persyaratan Layanan JURUSAN BIOLOGI FMIPA UB PS S-1 BIOLOGI

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA FAKULTAS MIPA Kampus Ketintang Surabaya Telp. (031) Fax (031) web site :

PROSEDUR BAKU Edisi/Revisi: 1/0

::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA FKIP UNIVERSITAS JAMBI BIMBINGAN SKRIPSI

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS PELITA HARAPAN SURABAYA Nomor : 08/SKR/UPHS/VIII/2008. t e n t a n g

Manual Prosedur Penunjukan Dosen Pembimbing dan Judul Tugas Akhir. Universitas Brawijaya

Revisi ke : - Tanggal : 13 Februari Dibuat oleh : Penjaminan Mutu Fakultas Peternakan dan Perikanan UNTAD

PEDOMAM PENYELENGGARAAN PENDIDIKAN PASCASARJANA S3 (DOKTOR) UNIDA GONTOR. Pasal 1. Persyaratan Administrasi dan Akademik

UJIAN SKRIPSI MAHASISWA

FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BUNG HATTA STANDART OPERATING PROSEDURE (SOP)

UNIVERSITAS TRUNOJOYO MADURA

Prosedur Tugas Akhir

KOMISI STUDI AKHIR (KSA) Deskripsi: Struktur Organisasi: Tugas dan Wewenang: Tata Tertib Rapat KSA:

1. Definisi Persyaratan Umum

1. Menjelaskan persyaratan mahasiswa untuk dapat menempuh ujian sidang 2. Menjelaskan tata cara pelaksanaan ujian sidang

PROSEDUR SEMINAR TUGAS AKHIR

BAGIAN I PENDAHULUAN

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS MULAWARMAN SAMARINDA KALIMANTAN TIMUR DOKUMEN : PROSEDUR OPERASIONAL BAKU JUDUL : PENGAJUAN SKRIPSI

PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS DIPONEGORO. SOP PERENCANAAN PERKULIAHAN SOP/FT/AKD/xxx

PETUNJUK PELAKSANAAN PENYELENGGARAAN PROGRAM DOKTOR (S3) A. UJIAN KUALIFIKASI

PENGAJUAN JUDUL, BIMBINGAN, PENJILIDAN SKRIPSI/KARYA TULIS

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 6 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

PROSEDUR SISTEM PENJAMINAN MUTU SOP PELAYANAN PEMBIMBING AKADEMIK

Departemen Ilmu Nutrisi dan Teknologi Pakan No. Bagian : POB 5 Fakultas Peternakan Institut Pertanian Bogor

MANUAL PROSEDUR SEMINAR HASIL PENELITIAN (SHP) TESIS

PEDOMAN MINAT DAN SEMINAR

S O P No Dokumen: (STANDARD OPERATING Revisi :.. PROCEDURES) SKRIPSI Disetujui Oleh: Diperiksa Oleh: Dibuat Oleh:

1. TUJUAN Prosedur ini ditetapkan untuk mengatur pelaksanaan dan evaluasi ujian skripsi di Universitas Negeri Semarang.

MANUAL PROSEDUR SKRIPSI

PEDOMAN KERJA PRAKTEK. Penyusun : Ira Setyaningsih, ST., M.Sc. Siti Husna Ainu Syukri, MT Yandra Rahardian, MT

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR UJIAN TUGAS AKHIR MAHASISWA PROGRAM STUDI S1 UNIVERSITAS TADULAKO PALU

Standar Operating Prosedur

: Permohonan Persetujuan Judul dan Pembimbing Skripsi

PEDOMAN KERJA PRAKTEK MAHASISWA

STANDAR OPERATING PROSEDUR PENYELESAIAN TUGAS AKHIR UNIVERSITAS SAHID SURAKARTA

PEDOMAN KERJA RAKTEK. Penyusun : Agus Mulyanto, M.Kom. Shofwatul Uyun, M.Kom. Ade Ratnasari, M.T. Maria Ulfah Siregar, M.IT.

STANDAR OPERASIONAL DAN PROSEDUR PANDUAN PELAYANAN AKADEMIK

PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU PERTANIAN PROGRAM PASCA SARJANA UNIVERSITAS SYIAH KUALA

Transkripsi:

SEKOLAH TINGGI KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN (STKIP) HAMZANWADI SELONG TERAKREDITASI Sekretariat: Jln. TGKH. Muhammad Zainuddin Abdul Majid. No.132 Pancor, Selong Lombok Timur Nusa Tenggara Barat 83612 Telp. (0376) 21394, Fax (0376) 22954 STANDARD OPERATIONAL PROCEDURE (SOP) AKADEMIK PENETAPAN PEMBIMBING/PENGUJI, PROSES BIMBINGAN SKRIPSI, DAN UJIAN SKRIPSI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS Tanggal : 1 December 2015 Ditetapkan Ketua Program Studi : Moedjito, Ph.D. 1. Tujuan a. Untuk memberikan penjelasan mengenai prosedur penetapan pembimbing skripsi; b. Untuk memberikan penjelasan mengenai tugas dan tanggung jawab pembimbing; c. Untuk memberikan penjelasan mengenai proses pembimbingan skripsi; d. Untuk memberikan penjelasan mengenai proses ujian skripsi. 2. Ruang Lingkup a. Penetapan pembimbing skripsi; b. Tugas dan tanggung jawab pembimbing; c. Proses bimbingan skripsi. d. Proses ujian skripsi 3. Definisi a. Penetapan pembimbing skripsi adalah proses penunjukan pembimbing skripsi mahasiswa oleh ketua program studi, yang kemudian ditetapkan oleh Wakil Ketua Bidang Akademik. b. Tugas dan tanggung jawab pembimbing adalah pembagian tugas dan tanggung jawab diantara pembimbing utama dan pembimbing anggota. c. Proses bimbingan skripsi adalah proses penelaahan skripsi mahasiswa sejak penetapan pembimbing sampai dengan persetujuan skripsi. 1

d. Proses ujian skripsi adalah proses pemberian kesempatan kepada mahasiswa untuk menunjukkan kemampuannya dalam mempertahankan karya tulis (skripsi) yang telah ditulis sejak penetapan dosen penguji sampai dengan pengesahan skripsi. 4. Referensi a. Tim Penyusun. (2014). Pedoman Skripsi STKIP Hamzanwadi Selong. Selong: STKIP Hamzanwadi Selong. b. Moedjito, Baiq Rismarini Nursaly, Ahmad Zamzam, Usuluddin, M. Zulpiani Hamdi, Titin Ernawati. (2013). Thesis Manual (Edisi Kedua). Selong: Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris STKIP Hamzanwadi Selong. 5. Prosedur Penetapan Pembimbing dan Proses Bimbingan Skripsi a. Persyaratan Penulisan Skripsi 1) Mahasiswa terdaftar aktif pada semester yang sedang berlangsung; 2) Mata kuliah Skripsi diprogramkan pada KRS semester berikutnya; 3) Pengajuan judul skripsi kepada ketua program studi dapat dilakukan oleh mahasiswa apabila mahasiswa yang bersangkut telah mengumpulkan kredit sebanyak 120 SKS; 4) Mencapai IPK 2,00; 5) Jumlah mata kuliah nilai D maksimal 2; 6) Tidak ada nilai E. b. Tatacara Penetapan Pembimbing Skripsi: 1) Mahasiswa yang telah memenuhi syarat untuk menulis skripsi dapat mengajukan pembimbingan skripsi pada semester berikutnya kepada ketua program studi di akhir semester yang sedang berlangsung dengan menyerahkan: a) Bukti slip pembayaran SPP semester yang sedang berlangsung; b) Transkrip nilai sementara yang telah ditandatangani oleh ketua program studi; c) Lembar Pengajuan Judul Skripsi. 2) Ketua program studi memeriksa kelengkapan administrasi mahasiswa yang akan melakukan penulisan skripsi. 3) Ketua program studi dibantu oleh Tim Pengendali Skripsi menentukan judul skripsi mahasiswa. 4) Ketua program studi menentukan pembimbing skripsi berdasarkan kriteria berikut: a. Pembimbing adalah dosen tetap di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris yang memiliki jabatan akademik serendah-rendahnya Asisten Ahli (AA) untuk pembimbing utama dan pembimbing anggota; 2

b. Jabatan akademik pembimbing anggota tidak boleh lebih rendah daripada jabatan akademik pembimbing utama; c. Distribusi penetapan bimbingan dilakukan ketua program studi dengan mempertimbangkan jumlah mahasiswa yang mengajukan penulisan skripsi dan jumlah dosen yang memenuhi syarat untuk menjadi pembimbing. d. Sebelum ditetapkan menjadi pembimbing utama dan atau pembimbing anggota, dosen yang bersangkutan diharuskan mengisi Surat Pernyataan Kesanggupan Menjadi Pembimbing/Penguji Skripsi Mahasiswa. 5) Wakil Ketua Bidang Akademik menetapkan Surat Keputusan Pembimbing Skripsi atas usul ketua program studi. 6) Ketua program studi mengumumkan Surat Keputusan Pembimbing Skripsi. c. Tugas dan Tanggung Jawab Pembimbing 1) Tugas dan tanggung jawab pembimbing utama: substansi, konsistensi penulisan proposal dan skripsi. 2) Tugas dan tanggung jawab pembimbing anggota: sistematika penulisan dan gramatika sesuai dengan pedoman teknik penulisan skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris. d. Proses Bimbingan Skripsi (1) Mahasiswa, pembimbing utama, dan pembimbing anggota menandatangi Kontrak Bimbingan Skripsi. (2) Mahasiswa konsultasi sistematika skripsi (outline) kepada pembimbing utama. (3) Setelah sistematika skripsi mendapat persetujuan pembimbing utama, mahasiswa dapat mulai bimbingan proposal kepada pembimbing anggota. (4) Setelah proposal mendapat persetujuan pembimbing anggota, mahasiswa dapat mulai bimbingan proposal kepada pembimbing utama. (5) Proses bimbingan skripsi sama dengan proses bimbingan proposal (nomor 3 dan 4). (6) Mahasiswa diharuskan membawa Berita Acara Bimbingan Skripsi (BABS) setiap melakukan konsultasi dengan pembimbing dan pembimbing wajib mengisi BABS tersebut. (7) Periode bimbingan skripsi maksimum 2 (dua) Semester dimulai sejak penetapan pembimbing skripsi oleh Wakil Ketua Bidang Akademik sampai dengan pengesahan skripsi. Apabila mahasiswa belum menyelesaikan skripsi sampai 1 (satu) bulan sebelum periode bimbingan maksimal berakhir, maka ketua program studi wajib memberikan Surat Peringatan kepada mahasiswa dan dosen 3

pembimbing untuk menyelesaikan proses bimbingan dalam waktu 1 (satu) bulan. (8) Jika proses pembimbingan tidak selesai dalam masa 1 (satu) bulan setelah diberikan peringatan, maka ketua program studi berwenang untuk mengambil alih proses bimbingan dan dapat membatalkan judul skripsi serta diharuskan mengusulkan judul baru. (9) Proses bimbingan proposal dan skripsi harus dilaksanakan dengan tatap muka minimal 1 (satu) kali per minggu di lingkungan kampus STKIP Hamzanwadi Selong. (10) Dalam proses pembimbingan skripsi mahasiswa diharuskan memperlihatkan kepada pembimbing: a. Rencana penelitian skripsi sejak dari proses bimbingan proposal, seminar proposal, pengumpulan data, pengolahan data, sidang sarjana sampai dengan pengesahan skripsi (maksimal 2 (dua) semester); b. Instrumen penelitian sebelum ke lapangan, jika ada; c. Surat Tugas atau Surat Ijin Penelitian yang ditandatangani pejabat yang berwenang, jika ada; d. Instrumen yang telah diisi setelah kembali dari lapangan, jika ada; e. Tabulasi data atau hasil penelitian lapangan; f. Dokumentasi berupa foto penelitian lapangan. 6. Prosedur Penetapan Penguji dan Proses Ujian Skripsi a. Persyaratan Ujian Skripsi 1) Mahasiswa terdaftar aktif pada semester yang sedang berlangsung. 2) Mahasiswa telah menyelesaikan skripsinya yang dibuktikan dengan persetujuan oleh dosen pembimbing utama dan pembimbing anggota serta pengesahan oleh ketua program studi. b. Tatacara Penetapan Pengujian Skripsi: 1) Mahasiswa yang telah memenuhi syarat untuk ujian skripsi dapat mengajukan ujian skripsi pada semester yang sedang berlangsung kepada ketua program studi dengan menyerahkan semua persyaratan yang telah ditentukan oleh STKIP Hamzanwadi Selong. 2) Ketua program studi memeriksa kelengkapan administrasi mahasiswa yang akan mengikuti skripsi. 3) Ketua program studi menentukan dewan penguji skripsi berdasarkan kriteria berikut: a) Dewan penguji terdiri atas 3 orang: ketua penguji, penguji anggota, dan penguji netral; b) Penguji adalah dosen tetap di Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris 4

yang memiliki jabatan akademik serendah-rendahnya Asisten Ahli (AA) untuk ketua penguji, penguji anggota, atau penguji netral; c) Distribusi penetapan penguji dilakukan ketua program studi dengan mempertimbangkan jumlah mahasiswa yang mengajukan ujian skripsi dan jumlah dosen yang memenuhi syarat untuk menjadi penguji. d) Sebelum ditetapkan menjadi ketua penguji, penguji anggota, atau penguji netral, dosen yang bersangkutan diharuskan mengisi Surat Pernyataan Kesanggupan Menjadi Pembimbing/Penguji Skripsi Mahasiswa. 4) Wakil Ketua Bidang Akademik menetapkan Surat Keputusan Penguji Skripsi atas usul ketua program studi. 5) Ketua program studi mengumumkan Surat Keputusan Penguji Skripsi. c. Tugas dan Tanggung Jawab Penguji 1) Tugas dan tanggung jawab ketua penguji: membuka dan menutup sidang dewan, serta mengatur proses ujian skripsi. 2) Tugas dan tanggung jawab penguji netral: substansi, konsistensi penulisan proposal dan skripsi. 3) Tugas dan tanggung jawab penguji anggota: sistematika penulisan dan gramatika sesuai dengan pedoman teknik penulisan skripsi Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris. d. Proses Ujian Skripsi 1) Pada saat ujian skripsi, mahasiswa diharuskan menggunakan pakaian warna hitam (bawah) dan putih (atas) dengan jas almamater. 2) Sebelum ujian berlangsung: a) ketua penguji menegaskan kondisi kesehatan mahasiswa, baik secara fisik maupun psikis. Jika tidak ada masalah kesehata, ujian skripsi dapat dilanjutkan; b) ketua penguji menjelaskan tahapan ujian skripsi kepada mahasiswa; c) mahasiswa harus menyerahkan Berita Acara Ujian Skripsi Mahasiswa kepada ketua penguji; d) mahasiswa diharuskan membaca Sholawat Nahdlatain yang dipimpin oleh ketua penguji. 3) Ujian skripsi dilaksanakan paling cepat 1 (satu) jam dan paling lama 1,5 (satu setengah) jam. 4) Setelah ujian skripsi dilaksanakan, ketua penguji harus mengumumkan hasil secara lisan kepada mahasiswa: a) apakah mahasiswa yang bersangkutan lulus tanpa revisi, atau b) apakah mahasiswa yang bersangkutan lulus dengan revisi, atau c) apakah mahasiswa yang bersangkutan tidak lulus. 5

5) Proses ujian skripsi mahasiswa diakhiri dengan do a. 6) Kegiatan setelah ujian skripsi: a) Jika hasil ujian skripsi dengan kriteria a), maka mahasiswa yang bersangkutan segera menyelesaikan layout akhir skripsi sesuai dengan pedoman penulisan skripsi yang berlaku. b) Jika hasil ujian skripsi dengan kriteria b), maka mahasiswa yang bersangkutan diberikan kesempatan 2 (dua) minggu dari tanggal ujian untuk merevisi skripsinya. c) Jika hasil ujian skripsi dengan kriteria c), maka mahasiswa yang bersangkutan harus mengulang proses bimbingan skripsi dan wajib ujian skripsi ulang. 7) Sidang ujian skripsi berakhir setelah skripsi mahasiswa yang bersangkutan disahkan oleh ketua penguji ketua penguji, penguji anggota, dan penguji netral. STKIP HAMZANWADI SELONG Jurusan Pendidikan Bahasa dan Seni Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Ketua, Moedjito, Ph.D. NIP. 196905061993031004 6