III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Oktober 2012 sampai Agustus 2013,

dokumen-dokumen yang mirip
III. METODOLOGI PERCOBAAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia Polimer Jurusan Kimia Fakultas

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan dari bulan maret sampai juli 2013, dengan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan April sampai September 2014 di

BAB 3 METODE PENELITIAN. 3.1 Alat Alat Adapun alat-alat yang digunakan pada penelitian ini adalah: Alat-alat Gelas.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juni 2013 sampai selesai. Penelitian dilakukan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia dan Laboratorium

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia Anorganik Fakultas Matematika

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium Biomassa Terpadu Universitas

BAB III METODE PENELITIAN. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan selama 6 bulan, dimulai dari bulan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei Agustus 2014 di Laboratorium

III. METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei sampai Agustus 2013 di Laboratorium

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia Jurusan Pendidikan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Kimia Anorganik Fakultas Matematika dan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan di Laboratorium Kimia Anorganik/Fisik Fakultas

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada Oktober 2014 sampai dengan Februari

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Mei-Juli 2013 di Laboratorium Kimia

Bab III Metodologi Penelitian

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia dan Laboratorium

BAB III. BAHAN DAN METODE

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari hingga Mei 2012 di Laboratorium. Fisika Material, Laboratorium Kimia Bio Massa,

3 Metodologi Penelitian

III. METODOLOGI PENELITIAN. analisis komposisi unsur (EDX) dilakukan di. Laboratorium Pusat Teknologi Bahan Industri Nuklir (PTBIN) Batan Serpong,

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia dan Laboratorium

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Mei sampai dengan Agustus 2014, yang

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian dilakukan pada bulan September 2013 sampai bulan Maret 2014

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Pengolahan Hasil Pertanian dan

1.1. Latar Belakang BAB 1 PENDAHULAN

III. METODOLOGI PENELITIAN. dengan tahapan kegiatan, yaitu: pengambilan sampel cangkang udang di PT.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari - Mei 2015 di Laboratorium Kimia

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan April sampai September 2015 dengan

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Mei sampai Juli 2013 di Laboratorium

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. melakukan uji morfologi, Laboratorium Teknik Kimia Ubaya Surabaya. mulai dari bulan Februari 2011 sampai Juli 2011.

DAFTAR ISI.. DAFTAR GAMBAR... DAFTAR TABEL... I. PENDAHULUAN 1 A. Latar Belakang... 1 B. Tujuan Penelitian... 3 C. Manfaat Penelitian...

3 Metodologi penelitian

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan November 2014 sampai Mei 2015,

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei sampai Juli 2015 di Laboratorium

BAB III METODE PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Analisis Hasil Pertanian Jurusan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November Desember 2013 di

ADLN - PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS AIRLANGGA BAB III METODE PENELITIAN. hingga bulan Desember Tempat pelaksanaan penelitian ini yaitu

BAB III. METODE PENELITIAN

METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan terhitung sejak bulan Januari 2015 sampai dengan Juni

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan September sampai November 2014, dengan

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia Jurusan Pendidikan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III BAHAN, ALAT DAN CARA KERJA

BAB III METODE PENELITIAN. Pelaksanaan penelitian dimulai sejak bulan Maret sampai dengan bulan

Metodologi Penelitian

3.1 Alat dan Bahan Alat

BAB III METODE PENELITIAN. Ide Penelitian. Studi Literatur. Persiapan Alat dan Bahan Penelitian. Pelaksanaan Penelitian.

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan November 2014 sampai dengan bulan

BAB 3 METODOLOGI PENELITIAN. Alat-alat yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut :

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2012 sampai Januari 2013 di

Percobaan pendahuluan dilakukan pada bulan Januari - Maret 2012 dan. pecobaan utama dilakukan pada bulan April Mei 2012 dengan tempat percobaan

BAB III METODE PENELITIAN. Preparasi selulosa bakterial dari limbah cair tahu dan sintesis kopolimer

BAB 3 RANCANGAN PENELITIAN

Bab III Metodologi III.1 Waktu dan Tempat Penelitian III.2. Alat dan Bahan III.2.1. Alat III.2.2 Bahan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan pada bulan April sampai bulan Agustus Penelitian

3. Metodologi Penelitian

3 METODE 3.1 Waktu dan Tempat 3.2 Bahan dan Alat

METODE PENELITIAN. Penelitian dilaksanakan terhitung sejak bulan Desember 2014 sampai dengan Mei

Lampiran 1. Gambar Kertas HVS Bekas, ᾳ selulosa, dan SMKHB. Gambar 1. Gambar 2. Keterangan : Gambar 1 : Kertas HVS bekas. Gambar 2 : Alfa Selulosa

3 METODE 3.1 Waktu dan Tempat 3.2 Alat dan Bahan 3.3 Metode Penelitian

III METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini telah dilakukan pada bulan Februari sampai Juni 2014 bertempat di

BAB III METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Riset Kimia Lingkungan Jurusan

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan selama tiga bulan, yaitu pada bulan Januari 2012

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Anorganik, Departemen Kimia, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas

BAB III METODE PENELITIAN. penelitian ini dilakukan pembuatan keramik Ni-CSZ dengan metode kompaksi

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Mulai. Persiapan alat dan bahan. Meshing AAS. Kalsinasi + AAS. Pembuatan spesimen

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan metode

Bab III Metodologi. III.1 Alat dan Bahan. III.1.1 Alat-alat

III. METODE PENELITIAN. Tempat penelitian dilakukan di beberapa tempat yang berbeda yaitu ; preparasi

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. bulan Agustus 2011 sampai bulan Januari tahun Tempat penelitian

BAB III METODE PENELITIAN

METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai Juni 2014 bertempat di

PROSES PEMBUATAN BIOPLASTIK BERBASIS PATI SORGUM DENGAN PENGISI BATANG SINGKONG

III. METODOLOGI PENELITIAN

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada September hingga Desember 2015 di

BAB III METODE PENELITIAN

BAB III METODE PENELITIAN. Pelaksanaan penelitian dimulai sejak Februari sampai dengan Juli 2010.

METODOLOGI PENELITIAN

3 Percobaan. 3.1 Bahan Penelitian. 3.2 Peralatan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2013 sampai dengan Oktober 2013.

III. METODE PENELITIAN. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Januari sampai bulan April 2010 di

METODE PENELITIAN. Waktu pelaksanaan penelitian terhidung sejak bulan Juni 2013 sampai dengan

METODELOGI PENELITIAN. Penelitian ini akan dilakukan di Laboratorium Kimia Anorganik-Fisik Universitas

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian ini dilaksanakan di Lahan Terminal Betan Subing Tebanggi Besar. Lampung Tengah, pada bulan September - Oktober 2012.

III. BAHAN DAN METODA 3.1. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini akan dilakukan di laboratorium Kimia Analitik Fakultas matematika dan Ilmu

SINTESIS PLASTIK BIODEGRADABLE AMILUM BIJI DURIAN DENGAN GLISEROL SEBAGAI PENAMBAH ELASTISITAS (PLASTICIZER)

BAB IV PROSEDUR KERJA

METODE PENELITIAN. Penelitian ini telah di laksanakan pada bulan Desember 2014 sampai April 2015

III. METODOLOGI PENELITIAN. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai Desember 2013 dengan tahapan

BAB III METODE PENELITIAN. Pengujian dilakukan di Laboratorium Kimia Analitik Instrumen Jurusan

BAB III METODOLOGI PENELITIAN. oksidasi yang dilakukan dengan metode OM ( Optic Microscope) dan

III. BAHAN DAN METODE. Penelitian dilakukan di Laboratorium Penyakit Tanaman, Fakultas Pertanian,

Transkripsi:

III. METODELOGI PENELITIAN 3.1. Waktu dan Tempat Penelitian Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Oktober 2012 sampai Agustus 2013, dengan tahapan kegiatan yaitu : pengambilan sampel onggok singkong, pembuatan plastik dan karakterisasi SEM, DSC, FTIR dilakukan di Laboratorium Biomassa Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Lampung. 3.2. Alat dan Bahan Peralatan yang digunakan dalam peneitian ini meliputi alat-alat gelas seperti pada umumnya di Laboratorium, penangas air, cawan petri, mortar, alumunium foil, magnetic stirer (Wiggen Hauser), neraca digital (Wiggen Hauser), blender, mixer test, FTIR Varian 2000 Scimitar series, Scanning Electron Microscopy (SEM) - EDX merek JED-2300 Analysis Station JEOL, Difference Scanning Calorimetry (DSC) Mettler Toledo Type 821. Adapun bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah onggok singkong, poli asam laktat, gliserol, asetonitril, dan akuades.

31 3.3. Prosedur Penelitian 3.3.1. Pembuatan Film Plastik 3.3.1.1. Film Plastik Onggok Singkong Onggok singkong yang telah kering dihaluskan dengan cara diblender sampai tiga kali, kemudian diayak menggunakan ayakan organik dengan ukuran 106 µm. Onggok singkong yang sudah halus dibuat film plastik dengan menggunakan pelarut akuades. Onggok singkong dibuat dengan berbagai variasi konsentrasi. Onggok singkong dibuat dengan konsentrasi 1 %, 5 %, 10 %, 15 %, 20 % (w/v) dalam akuades. Campuran dipanaskan di atas heating stirer pada suhu 100 o C. Larutan kemudian dituang ke dalam cetakan yang sudah dilapisi alumunium foil, dioven pada suhu 40 o C selama 60 menit dan dikeringkan di dalam desikator selama 2 hari. Setelah itu film plastik dikeluarkan dari cetakan. Kemudian pilih satu film plastik yang paling baik dari variasi untuk dicampurkan dengan PLA. 3.3.1.2. Film Plastik PLA PLA dibuat dengan konsentrasi 1 % (w/v) dalam asetonitril. Campuran dipanaskan di atas heating stirer pada suhu 150 o C. Larutan kemudian dituang ke dalam cetakan, dioven selama 45 menit dengan suhu 40 o C dan dikeringkan selama 1 hari dalam suhu ruang. Setelah itu film plastik dikeluarkan dari cetakan.

32 3.3.1.3. Film Plastik Campuran PLA-Onggok Singkong tanpa Plasticizer Plastik campuran dibuat dengan komposisi campuran onggok singkong terhadap PLA 5 : 1 (v/v). Larutan onggok singkong dituang ke dalam cetakan yang di letakkan di atas penangas air, setelah itu larutan PLA dituang ke dalam cetakan yang sudah berisi larutan onggok singkong. Lalu dibiarkan sampai campuran menjadi kering. Kemudian campuran yang sudah kering di masukkan ke dalam desikator selama 1 hari. Setelah kering film plastik dikeluarkan dari cetakan. 3.3.1.4. Film Plastik Campuran PLA-Onggok Singkong dengan Plasticizer (Gliserol) Plastik campuran dibuat dengan komposisi campuran onggok singkong terhadap PLA dan Gliserol 5 : 1 : 1 (v/v). Larutan onggok singkong dan larutan gliserol di masukkan dalam erlenmeyer lalu di letakkan di atas heating stirer sampai homogen, kemudian dituang ke dalam cetakan yang di letakkan di atas penangas air, setelah itu larutan PLA dituang ke dalam cetakan yang sudah berisi larutan onggok singkong. Lalu di biarkan sampai campuran menjadi kering. Kemudian campuran yang sudah kering di masukkan ke dalam desikator selama 1 hari. Setelah kering film plastik dikeluarkan dari cetakan.

33 3.3.2. Karakterisasi Film Plastik dengan FT-IR Sampel film plastik yang dihasilkan dipotong berbentuk lingkaran dengan diameter 3,5 cm. Dimasukan dalam Mesin FTIR tipe varian 2000 FTIR scimiter series. Kemudian ditembak dengan sinar Infra Red dan hasil serapan gugus fungsional dari senyawa yang ada dalam sampel akan terekam sebagai spektrum IR. Analisis ini dilakukan di Laboratorium Biomassa Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung. 3.3.3. Karkterisasi Film Plastik dengan SEM Analisis SEM dengan metode secondary electron dengan menggunakan Scanning Electron Microscopy (SEM) - EDX merek JED-2300 Analysis Station JEOL. Metode ini yaitu pembentukan gambar dihasilkan dari elektron yang telah bertumbukan dengan spesimen dimana sebelumnya sampel dilapisi dengan emas 99% selama 3 menit dengan arus 230 A. Analisis dilakukan di Laboratorium Biomassa Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung. 3.3.4.Karakterisasi Film Plastik dengan DSC Karakterisasi DSC menggunakan alat DSC Mettler Toledo Type 821. Sampel ditimbang sekitar 3-6 mg dan dimasukkan dengan crucible 40 µl. Analisis dilakukan dengan program temperatur dimulai dari 0 o C hingga 240 ºC, dengan kecepatan 10 ºC/menit. Sebagai purge gas digunakan gas nitrogen dengan

34 kecepatan alir 50 ml/menit. Analisis dilakukan di Laboratorium Biomassa Jurusan Kimia FMIPA Universitas Lampung.