SAMBUTAN KEPALA BADAN PENELITIAN KEHUTANAN PADA PEMBUKAAN GELAR TEKNOLOGI LITBANG KEHUTANAN DAN LOKAKARYA PENGEMBANGAN PENYULUHAN Semarang, 2-4 Oktober 2012 Tema: Sinergitas Peneliti dan Penyuluh Kehutanan untuk peningkatan kegiatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat Yth. Bapak Gubernur Jawa Tengah Yth. Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah Yth. Kepala Sekretariat Badan Koordinasi Penyuluh (Setbakorluh) Jawa Tengah dan Kepala SKPD lingkup Provinsi Jawa Tengah Yth. Para Profesor Riset, pejabat eselon II dan III lingkup Kementerian Kehutanan, Para Peneliti Badan Litbang Kehutanan serta para peserta Gelar Teknologi Badan Litbang Kehutanan dan Lokakarya Pengembangan Penyuluhan Kehutanan yang berbahagia, Assalamualaikum Wr.Wb. Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. Alhamdulillah, puji dan syukur kehadirat Allah SWT karena atas rahmat dan ijin Nya, pada kesempatan yang baik ini kita diberi kemudahan dan kesehatan untuk dapat berkumpul di tempat ini, menghadiri acara Gelar Teknologi Litbang Kehutanan dan Lokakarya Pengembangan Penyuluhan Kehutanan tahun 2012. Selanjutnya, atas nama Badan Litbang Kehutanan Kementerian Kehutanan, kami menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran
Pemerintah Provinsi Jawa Tengah khususnya Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Tengah dan Kepala Setbakorluh Jawa Tengah yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. Penghargaan juga ingin kami sampaikan kepada para peserta yang telah hadir dan memberi perhatian terhadap hasil-hasil penelitian kehutanan yang digelar pada acara ini. Bapak Gubernur dan Hadirin sekalian yang kami hormati, Badan Litbang Kehutanan sebagai institusi penelitian di bawah Kementerian Kehutanan akan memberi dukungan terhadap pencapaian Visi Kementerian Kehutanan yaitu Pengelolaan Hutan yang Lestari dan Masyarakat Sejahtera. Dukungan tersebut dimanifestasikan dengan hasil litbang yang memungkinkan Kementerian Kehutanan untuk meningkatkan kinerjanya dalam penetapan kebijakan pengelolaan hutan secara umum. Dalam rangka memanifestasikan dukungan ini pula maka Badan Litbang mendiseminasikan IPTEK hasil litbang kepada masyarakat penggunanya. Diharapkan penerapan IPTEK oleh pengguna ini juga dapat mendukung pengembangan masyarakat dan pembangunan daerah. Di sinilah letak pentingnya Badan Litbang Kehutanan untuk selalu berinteraksi mendukung program daerah. Badan Litbang juga perlu selalu memberikan gambaran arah kebijakan dan kecenderungannya, sehingga bisa menjadi pemandu (leading the move). Selain itu para peneliti kami juga selalu siap untuk mengawal penyelenggaraan pengelolaan hutan dan menjadi pengawal (guiding the way). Kita juga sadari bahwa proses pengambilan keputusan tidak hanya mempertimbangkan aspek teknis dan science saja, tetapi banyak hal yang harus dipertimbangkan. Namun demikian, Badan Litbang akan selalu memberikan kemurnian tujuan (purity of purpose) pada proses pengambilan kebijakan, sehingga bisa menjadi rujukan bila dibutuhkan. Mengingat bahwa diseminasi merupakan kegiatan yang strategis, maka diperlukan pendekatan yang memungkinkan prosesnya efektif. Untuk 2
itulah maka arus informasi IPTEK perlu melalui suatu saluran yang tepat. Berdasarkan pemikiran tersebut maka alur kesinambungan diseminasi hasil litbang dimulai dari peneliti ke penyuluh dan akhirnya ke masyarakat pengguna, merupakan suatu proses yang sangat memungkinkan hasil litbang sampai ke penggunanya. Penyusunan acara yang berurutan ini merupakan ide yang sangat bagus karena dirancang tersusun menurut alur prosesnya. Dalam hal alur proses diseminasi hasil litbang, Gelar Teknologi ini kami harapkan bisa memberikan inspirasi dan gambaran serta menyediakan hasil litbang, yang bisa dijadikan rujukan dalam merumuskan pengembangan penyuluhan dan materi penyuluhan. Kegiatan yang berurutan ini perlu terus dilakukan tidak hanya dalam konteks diseminasi, tapi bisa juga menjadi bahan perencanaan dan pelaksanaan penelitian. Hal ini bisa dicapai apabila interaksi antara penetili-penyuluh-praktisi lapangan dapat terus berinteraksi dengan berbagai media. Dengan demikian sinergitas peneliti dan penyuluh dapat dicapai dalam semua aspek penyelenggaraan pengelolaan kehutanan. Bapak Gubernur dan Peserta Gelar Teknologi yang berbahagia Badan Litbang selain bertugas untuk menyiapkan IPTEK yang tepat guna, terapan dan mudah diaplikasikan, tetapi juga harus bertanggung jawab untuk perkembangan IPTEK dan memberikan panduan kecenderungan perkembangan IPTEK. Oleh karena itu hasil IPTEK yang disajikan pada acara ini terdiri dari teknologi yang sederhana seperti pita ukur untuk mengukur volume kayu pada tegakan, pemberantasan penyakit karat puru pada sengon dengan cara yang simple, teknik bioinduksi untuk peningkatan produksi gaharu. Disamping itu kami juga akan menggelar teknik identifikasi tanah longsor yang akan bermanfaat untuk beberapa kabupaten di Jawa Tengah yang rawan longsor. Dalam rangka memberikan wawasan tentang fenomena perubahan iklim, juga diinformasikan wawasan 3
tentang bagaimana cara mensikapi perubahan iklim dan kemungkinan penerapan skema REDD. IPTEK yang digelar pada acara ini seluruhnya berjumlah 16 IPTEK, yang dipilih dari sekian banyaknya IPTEK yang telah kami hasilkan. Pemilihan IPTEK tersebut dilakukan oleh jajaran Dinas terkait di Provinsi Jawa Tengah dengan mempertimbangkan relevansi dengan konsidi daerah dan kemanfaatannya untuk peningkatan sektor usaha rakyat. Dengan memberikan dukungan yang penuh untuk pengembangan usaha masyarakat, kami berharap bahwa Badan Litbang tidak hanya memberi dukungan terhadap tercapainya Visi Kementerian Kehutanan, tetapi juga bisa memberikan kontribusi yang nyata terhadap upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat yang dilakukan oleh seluruh jajaran pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Peningkatan produktivitas hutan rakyat dan usaha-usaha kecil lainnya di sektor kehutanan merupakan sasaran kami untuk mendukung motto Jawa Tengah Bali ndeso Mbangun Desa. Dengan semangat ini pula kami berharap seluruh Instansi vertikal Kementerian Kehutanan yang ada di Jawa Tengah khususnya UPT Balai Litbang yang berada di Jawa Tengah dapat mendukung terus program daerah. Bapak Gubernur dan Para hadirin yang berbahagia, Dalam kesempatan yang baik ini, kami berharap akan terjadi interaksi dan komunikasi timbal balik antara peneliti dan penyuluh kehutanan serta pengguna hasil penelitian sehingga bisa dicapai sinergitas untuk didarmabaktikan bagi kepentingan daerah. Acara ini hendaknya tidak hanya berhenti pada saat pemaparan IPTEK saja, tetapi harus menjadi proses yang berkelanjutan. Untuk itu, Badan Litbang Kehutanan akan selalu terbuka dan siap untuk memberikan dukungan IPTEK manakala dibutuhkan. Termasuk menyediakan informasi untuk antisipasi terhadap permasalahan kehutanan yang mungkin muncul di kemudian hari. Berbagai hasil penelitian kami, juga dapat diakses secara online di website Badan Litbang Kehutanan: www.forda-mof.org. Berbagai publikasi dapat diunduh secara gratis dari website ini. Apabila ada 4
informasi yang perlukan, namun belum tersedia di sana, silahkan menghubungi kami melalui e-mail, dengan senang hati kami akan upayakan membantu mendukungnya. Bapak Gubernur dan para hadirin, Demikian beberapa hal yang ingin saya sampaikan dalam kesempatan ini. Kami berharap, semoga hasil litbang kehutanan yang dipaparkankan selama sehari penuh ini, dapat bermanfaat bagi pembangunan kehutanan dan peningkatan usaha sektor kehutanan di Jawa Tengah. Untuk selanjutnya kami mohon Bapak Gubernur pada waktunya nanti dapat berkenan memberikan arahan yang bisa menyemangati peneliti dan penyuluh yang terkumpul pada acara ini, serta secara resmi membuka Gelar Teknologi Litbang Kehutanan dan Lokakarya Pengembangan Penyuluhan tahun 2012. Saya mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memungkinkan dapat terselenggaranya acara ini. Selamat berinteraksi dan Semoga Tuhan YME selalu memberikan lindungan dan petunjuk- Nya sehingga acara ini dapat berjalan dengan baik dan lancar. Wabilahitaufik wal hidayah, wassalamualaikum wr.wb. Semarang, 2 Oktober 2012 Kepala Badan Litbang Kehutanan Dr. Iman Santoso 5