BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA KUNJUNGAN KERJA MENTERI KEHUTANAN DAN MENKO BIDANG PEREKONOMIAN DI KABUPATEN SEMARANG

Transkripsi

1 BUPATI SEMARANG SAMBUTAN BUPATI SEMARANG PADA ACARA KUNJUNGAN KERJA MENTERI KEHUTANAN DAN MENKO BIDANG PEREKONOMIAN DI KABUPATEN SEMARANG TANGGAL 27 JANUARI 2014 HUMAS DAN PROTOKOL SETDA KABUPATEN SEMARANG

2 Assalamualaikum Wr. Wb. 2 Salam sejahtera untuk kita semua, Yth. : 1. Bapak Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, beserta jajaran, 2. Bapak Menteri Kehutanan beserta jajaran, Yth. : 3. Bapak Gubernur Jawa Tengah beserta jajarannya, Ysh : 4. Pimpinan lembaga vertikal Provinsi Jawa Tengah dan Dinas Instanti yang terkait, 5. Anggota Forkompinda Kabupaten Semarang, serta hadirin dan tamu undangan yang saya hormati.

3 Syukur Alhamdulillah kita panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha 3 Esa, hari ini kita masih diberikan nikmat kesehatan, sehingga dapat bersama-sama hadir menyertai kunjungan kerja Menteri Koordinator Perekonomian RI dan Menteri Kehutanan RI di Kabupaten Semarang. Kami atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Semarang mengucapkan Selamat Datang dan terima kasih kepada Menteri Koordinator Perekonomian RI Bapak Insinyur H. Muhammad Hatta Rajasa dan Menteri Kehutanan RI Bapak H Zulkifli Hasan SE MM dan Bapak Gubernur Jawa Tengah, beserta seluruh hadirin yang telah berkunjung di Kabupaten Semarang. Harapannya kunjungan ini akan membawa manfaat bagi Kabupaten Semarang dan kita semua.

4 4 Bapak Menteri dan Hadirin yang saya hormati, Dapat kami laporkan bahwa wilayah Kabupaten Semarang memiliki luas kurang lebih ,6 (sembilan puluh lima ribu dua puluh koma enam) hektar. Sekitar 31,5 persen atau 31 ribu hektar dari luas wilayah itu berupa hutan negara dan hutan rakyat. Hutan rakyat yang dikelola masyarakat atau pemilik lahan dengan berbagai macam jenis tanaman kayu-kayuan seperti sengon, jati, mahoni, dan suren seluas ,24 (delap an belas ribu delapan ratus dua puluh sembilan koma dua puluh empat) hektar. Sedangkan luasan hutan negara yang dikelola Perum Perhutani mencapai ,80 (dua belas ribu seratus tujuh puluh enam koma delapan hektar). Dua kesatuan pemangkuan hutan (KPH) yang mengelola

5 5 kawasan hutan negara di wilayah administratif Kabupaten Semarang adalah KPH Semarang dan KPH Kedu Utara. Kawasan hutan negara yang berada di bawah pengelolaan KPH Kedu Utara seluas total 4.139,31 (empat ribu seratus tiga puluh sembilan koma tiga puluh satu ) hektar tersebar di Kecamatan Bandungan, Banyubiru, Bergas, Getasan, Sumowono dan Ungaran Barat. Kawasan hutan negara yang berfungsi sebagai cagar alam seluas sepuluh hektar dan taman nasional seluas (seribu dua ratus tujuh puluh) hektar juga termasuk dalam pengelolaan KPH Kedu Utara ini. Sedangkan yang dikelola KPH Semarang seluas 8.035,48 (delapan ribu tiga puluh lima koma empat puluh delapan) hektar tersebar di Kecamatan Bancak, Bringin, Pringapus dan Ungaran Timur.

6 Bapak Menteri dan Hadirin yang berbahagia, 6 Sebagai upaya pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan hutan Negara, telah dibentuk 41 Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yang tersebar di kawasan KPH Kedu Utara maupun KPH Semarang. Kelompok LMDH tersebut tersebar di sebelas kecamatan dengan perincian kecamatan Ungaran Barat empat kelompok, Bergas dua kelompok, Banyubiru empat kelompok, Jambu satu kelompok, Bandungan tiga kelompok, Sumowono dua kelompok, Bringin enam kelompok, Bancak lima kelompok, Ungaran Timur empat kelompok, Pringapus delapan kelompok dan Kecamatan Getasan dua kelompok.

7 7 Sebagian LMDH tersebut telah menjalin kemitraan dengan Perum Perhutani melalui kegiatan Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM). Total luas kawasan hutan negara yang dikelola melalui kegiatan ini mencapai ,59 (sepuluh ribu delapan ratus sembilan puluh koma lima puluh sembilan ) hektar. Pemerintah Kabupaten Semarang melalui Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan ikut serta membina kelompok-kelompok PHBM yang ada. Sejak tahun 2008, telah dilaksanakan kegiatan pengembangan hutan kemasyarakatan dengan memberikan bantuan bibit tanaman kayukayuan dan buah-buahan. Selain itu dilaksanakan penyuluhan pula

8 8 penyuluhan tentang dampak buruk kerusakan hutan. Sehingga diharapkan timbul kesadaran masyarakat yang tinggal di sekitar hutan untuk ikut serta menjaga kelestarian hutan Negara. Bapak Menteri dan hadirin yang Saya hormati Kami menyambut baik rencana peningkatan kerja sama antara Kementerian Kehutanan RI-Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dan Pemerintah Kabupaten Semarang untuk lebih memberdayakan fungsi hutan negara di wilayah ini. Harapannya, pelaksanaannya nantinya akan membawa dampak positif terutama untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.

9 9 Demikian beberapa hal yang dapat Saya sampaikan. Semoga apa yang kita cita-citakan akan mendapat ridho dari Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa. Sekian terima kasih. Wassalamualaikum, Wr. Wb. BUPATI SEMARANG H. MUNDJIRIN.