Oleh: Jatmika Alif Nurhidayatullah, Suyitno. Pendidikan Teknik Otomotif FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo

dokumen-dokumen yang mirip
PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM PENDINGIN MENGGUNAKAN PORTABLE COOLER ENGINE

Oleh: Drajat Rilo Pambudi Pendidikan Teknik Otomotif, FKIP, Universitas Muhammadiyah Purworejo.

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8 PADA KOMPETENSI SISTEM PENGAPIAN DI SMK NURUSSALAF KEMIRI PURWOREJO

PENGEMBANGAN MEDIA CD INTERAKTIF PEMBELAJARAN OTOMOTIF MATERI SISTEM REM PADA SISWA KELAS XI SMK PLUS NURURROHMAH KUWARASAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN TUNE UP TOYOTA KIJANG 5K UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK PN 2 PURWOREJO

Oleh: Syamsu Duha, Suyitno. Pendidikan Teknik Otomotif FKIP UMP Purworejo

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PENGGUNAAN DAN PEMELIHARAAN ALAT-ALAT UKUR DI SMK NEGERI 4 PURWOREJO

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM REM UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS XI DI SMK YEPEKA PURWOREJO

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN ALAT PERAGA PADA SISTEM STARTER MOBIL UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA DI SMK CIPTA KARYA PREMBUN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Paradigma pendidikan mengalami perubahan yang disesuaikan dengan

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN TUNE UP SEPEDA MOTOR UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN KEMANDIRIAN SISWA DI SMK CIPTA KARYA PREMBUN

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang

D035. Prodi Biologi Fak Saintek UIN Sunan Kalijaga ABSTRAK

BAB I PENDAHULUAN. Paradigma pendidikan mengalami perubahan yang disesuaikan dengan

PENGEMBANGAN MEDIA AUDIO VIDEO UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA SISWA SMK PN 2 PURWOREJO

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TRANSMISI MANUAL DENGAN MACROMEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS XI SMK NAWA BHAKTI KEBUMEN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi kemajuan sebuah

EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE KASUS MENGGUNAKAN MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA SISWA SMA

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PADA MATA PELAJARAN SISTEM KOPLING UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN BELAJAR SISWA DI SMKN 1 WADASLINTANG

Peningkatan Hasil Belajar Standar Kompetensi. Menerapkan Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja Dengan Penggunaan Media VCD

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MACROMEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI SERTA KEAKTIFAN BELAJAR SISWA SMK

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan pendewasaan peserta didik agar dapat

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang. CD Interaktif adalah salah satu media interaktif yang bisa terbilang baru.

Abstrak PENDAHULUAN ISSN : X

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS MACROMEDIA FLASH 8 TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

BAB I PENDAHULUAN. mudah, baik informasi visual, audio, maupun audio visual dan dunia pendidikan

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO VISUAL UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJARSISWA PADA MATA PELAJARAN MEMELIHARA BATERAI DI SMKN 1 WADASLINTANG

PENINGKATAN HASIL BELAJAR KIMIA MELALUI PEMBELAJARAN BERBANTUAN KOMPUTER DENGAN MEDIA CHEMO-EDUTAINMENT

III. METODE PENELITIAN. Metode penelitian ini, yaitu research and development (penelitian dan

MULTIMEDIA INTERAKTIF MODEL TUTORIAL UNTUK PENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

Seminar Internasional, ISSN Peran LPTK Dalam Pengembangan Pendidikan Vokasi di Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. digunakan sebagai pelengkap dari pelajaran fisika. Di sekolah, rata-rata siswa

Denny Farisman Subagyo

Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat UNIPMA PENGEMBANGAN MEDIA TUTORIAL ALJABAR LINIER UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI MAHASISWA

APLIKASI PEMBELAJARAN INTERAKTIF TEKNIK ANIMASI 3D BERBASIS MULTIMEDIA

PENERAPAN PEMBELAJARAN AUTOCAD 2008 PADA MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK OTOMOTIF DASAR (GTOD)

Vol.09/No.02/Januari 2017 ISSN:

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR MULTIMEDIA INTERAKTIF MODEL TUTORIAL DENGAN MEDIA HANDOUT PADA KOMPETENSI GAMBAR TEKNIK

PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN MODUL ELEKTRONIK UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN TEKNOLOGI MEKANIK

A. PENDAHULUAN B. KAJIAN TEORI

BAB I. PENDAHULUAN. pembelajaran. Teknologi komputer dapat di gunakan sebagi alat untuk

PENGARUH PENGGUNAAN MULTIMEDIA ANIMASI PADA PEMBELAJARAN KOMPETENSI DASAR MEMPERBAIKI SISTEM STARTER TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA SMK

PENGARUH MULTIMEDIA INTERAKTIF TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI PERBAIKAN DIFFERENTIAL

BAB I PENDAHULUAN. mampu menyesuaikan diri untuk hidup bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Pemanfaatan Media Animasi Dalam Pembelajaran Kimia Untuk meningkatkan Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa Di SMAN 12 Pekanbaru

METODE PENGEMBANGAN. Metode penelitian yang digunakan yaitu research and development atau

I. PENDAHULUAN. Aktivitas siswa dalam proses pembelajaran fisika dengan pendekatan kontekstual,

Mukti Herdiana, Eko Setyadi Kurniawan, Ashari

PENGEMBANGAN MEDIA GAME ULAR TANGGA EKONOMI UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR EKONOMI

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PENERAPAN METODE ALAT PERAGA ENGINES CUTTING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PERAWATAN DAN PERBAIKAN MESIN KELAS X DI SMK YPT PURWOREJO

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS ADOBE FLASH CS6 PADA MATERI JURNAL PENYESUAIAN PERUSAHAAN DAGANG KELAS X-AK SMK MUHAMMADIYAH 1 TAMAN

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEMATIK UNTUK MENINGKATKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS III SD NEGERI BANJARWINANGUN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

I. PENDAHULUAN. yang besar untuk menjadi alat pendidikan, khususnya dalam. menyampaikan informasi atau ide-ide yang terkandung dalam pembelajaran

KOMPARASI PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI DENGAN MEDIA SLIDE TERHADAP HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS VII DI SMP NEGERI 15 BANJARMASIN

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN TAPE (TEKA-TEKI PINTAR EDUKATIF) PADA MATERI BARISAN ARITMATIKA DAN GEOMETRI

UPAYA MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA POWER POINT

ARTIKEL ILMIAH PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN KIMIA MATERI HIDROKARBON ALKANA MENGGUNAKAN MACROMEDIA FLASH 8

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA KOMIK PEMBELAJARAN MATEMATIKA BERBASIS PENDEKATAN KONTEKSTUAL UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN. sampai bulan April. Mulai dari tahap persiapan, observasi, eksperimen dan

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN PAPAN KOORDINAT PADA MATERI VEKTOR KELAS XI SMK

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MENGGUNAKAN ADOBE FLASH CS3 PADA MATA PELAJARAN IPS MATERI KEADAAN ALAM DI INDONESIA KELAS VII

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN MULTIMEDIA INTERAKTIF PADA MATEI PAJAK PENGHASILAN PASAL 21 DI SMKN 10 SURABAYA

PEMBUATAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO-VISUAL UNTUK MATERI SISTEM PEMINDAH TENAGA OTOMOTIF

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

BAB I PENDAHULUAN. hanya sebagai objek, sementara guru aktif mendominasi seluruh kegiatan belajar

PENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF MATA PELAJARAN GAMBAR TEKNIK DI SMK N 1 PLERET

Jurnal Pendidikan Teknik Elektro. Volume 05 Nomor 03 Tahun 2016,

ABSTRAK. Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif_Universitas Muhammadiyah Purworejo 37. Vol.10/No.01/Juli 2017 ISSN:

Vol.10/No.01/Juli 2017 ISSN:

SKRIPSI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Program Studi Pendidikan Biologi. Oleh :

BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN. membaca Alquran maka dapat disimpulkan sebagai berikut:

Muhammad Sugiantoro* Dra. Arbaiyah Prantiasih, M.Si.** Hj. Yuniastuti, SH.M.Pd.**

2014 PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA SIMULATOR REM TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI PERBAIKAN SISTEM REM

PENGGUNAAN MODEL KOOPERATIF TIPE THINK PAIR SHARE BERBANTUAN MULTIMEDIA TERHADAP HASIL BELAJAR DAN RESPON SISWA

Oleh: Binuko Pambagyo, Widiyatmoko Pendidikan Teknik Otomotif FKIP. Universitas Muhammadiyah Purworejo

I. PENDAHULUAN. hidupnya. Proses belajar terjadi karena adanya interaksi antara seseorang dengan

I. PENDAHULUAN. pembaharuan dalam pemanfaatan hasil-hasil teknologi dalam proses

Safrina Yulistiani 1 Prodi Pendidikan Matematika UPGRIS

STUDI TENTANG PERBEDAAN HASIL BELAJAR CHASIS DAN PEMINDAH TENAGA ANTARA YANG DIAJAR DENGAN MENGGUNAKAN TEAM GAMES TOURNAMENT

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

Vol.09/No.01/Januari 2017 ISSN:

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN BERBASIS MULTIMEDIA INTERAKTIF MATA PELAJARAN KKPI MATERI MENGGUNAKAN PERANGKAT LUNAK PENGOLAH ANGKA KELAS XI

ABSTRAK. Kata kunci: Media animasi interaktif, depresiasi aset tetap

PENGEMBANGAN VIDEO ANIMASI TUTORIAL SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN MATA DIKLAT AUTOCAD DASAR

146 Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif_Universitas Muhammadiyah Purworejo. Vol.09/No.02/Januari 2017 ISSN:

PENGGUNAAN MEDIA ANIMASI UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA KOMPETENSI DASAR MENGGUNAKAN ALAT UKUR BERSKALA DI SMK

BAB I PENDAHULUAN. mengembangkan kualitas sumber daya manusia, pendidikan adalah usaha sadar

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN STRUKTUR ATOM DENGAN METODE PEMECAHAN MASALAH BERBANTUAN KOMPUTER. Darminto SMA Negeri 3 Slawi Kabupaten Tegal

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah

NASKAH PUBLIKASI. Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna mencapai derajat Sarjana S-1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar

BAB IV. A. Deskripsi dan Analisis Data 1. Deskripsi Data

PENGARUH PENGGUNAAN CD PEMBELAJARAN INTERAKTIF PROGRAM MACROMEDIA FLASH MX 2004 SEBAGAI MEDIA CHEMO- EDUTAINMENT TERHADAP HASIL BELAJAR KIMIA

JURNAL ASIA NPM

Selva Posasi Prodi Pendidikan Matematika UPGRIS

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang. Pendidikan IPS adalah penyederhanaan atau adaptasi dari disiplin

UPAYA PENINGKATAN KEAKTIFAN DAN PRESTASI BELAJAR MELALUI MODEL COOPERATIVE LEARNING TIPE KANCING GEMERINCING

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT)

Upaya Peningkatan Prestasi Belajar Siswa SMK Taman Karya Madya Teknik Kebumen dengan Metode Video Animasi Tahun Pelajaran 2013/2014.

ARTIKEL ILMIAH PENGARUH MEDIA AUDIO-VISUAL TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN SUMBER BUNYI DI KELAS IV SD NEGERI 145/IX MUHAJIRIN

Transkripsi:

Vol.05/No.02/Januari 2015 ISSN: 2303-3738 PENGEMBANGAN MEDIA CD INTERAKTIF PEMBELAJARAN OTOMOTIF MATERI SISTEM PENGISIAN PADA SISWA KELAS XI SEMESTER II SMK PEMBAHARUAN PURWOREJO TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Oleh: Jatmika Alif Nurhidayatullah, Suyitno. Pendidikan Teknik Otomotif FKIP Universitas Muhammadiyah Purworejo e-mail: jatmikajames@yahoo.com Abstrak Penelitian ini bertujuan mengetahui prosedur pengembangan media CD Interaktif pembelajaran otomotif materi sistem pengisian pada siswa kelas XI semester II SMK Pembaharuan Purworejo tahun pelajaran 2013/2014 dan mengetahui hasil belajar siswa kelas XI SMK Pembaharuan Purworejo terhadap materi sistem pengisian setelah menggunakan media CD Interaktif. Penelitian menggunakan desain R & D. Subjek penelitian sebanyak 60 siswa kelas XI Semester II SMK Pembaharuan Purworejo tahun pelajaran 2013/2014 kelas XI TKR A dan XI TKR B dan Guru SMK Pembaharuan Purworejo. Hasil analisis pengembangan CD interaktif pencapaian persentase skor jawaban tanggapan siswa tentang CD interaktif adalah 85,26% artinya pengembangan media CD interaktif dinilai sangat baik sehingga layak digunakan. Tanggapan guru terhadap CD interaktif sistem pengisian menunjukkan 81,25%, artinya termasuk kategori sangat baik. Tanggapan ahli materi dan media mencapai 86,57% artinya termasuk kategori sangat baik.. Hasil belajar siswa setelah menggunakan CD interaktif menunjukkan nilai kelompok eksperimen secara bermakna lebih tinggi dibandingkan kelompok control. Kata kunci: Pengembangan, Media, CD Interaktif PENDAHULUAN Belajar dan pembelajaran adalah suatu kegiatan yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia, dengan belajar manusia dapat mengembangkan potensi-potensi yang dibawanya sejak lahir. Tanpa belajar manusia tidak mungkin dapat memenuhi kebutuhannya. Kegiatan belajar dan pembelajaran dapat berlangsung di mana-mana, misalnya lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat (Darsono, 2000:1). Pembelajaran merupakan bagian terpenting dalam pendidikan. Proses pembelajaran merupakan suatu sistem. Tujuan sistem adalah menghasilkan belajar, atau memberikan sarana penting untuk mencapai tujuan pembelajaran. Komponen-komponen sistem adalah pendidik, peserta didik, materi pembelajaran, dan lingkungan belajar. Komponen-komponen tersebut saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain yang harus berfungsi sebagai suatu kesatuan yang utuh untuk mencapai tujuan pembelajaran (Rifa i dan Anni, 2010:194). 132

ISSN: 2303-3738 Vol.05/No.02/Januari 2015 Proses pembelajaran menggunakan berbagai metode telah banyak dilakukan. Metode pembelajaran tersebut antara lain, ceramah, laboratorium, diskusi, demonstrasi, simulasi, dan visualisasi dengan bantuan komputer. Keberhasilan dalam menggunakan metode pembelajaran ini akan tercapai apabila disesuaikan dengan karakteristik materi. Sebagai contoh, suatu materi ketika disampaikan menggunakan metode diskusi menjadi efektif, tetapi ketika disampaikan menggunakan metode lain menjadi tidak efektif. Strategi pembelajaran otomotif dengan text book oriented sudah semestinya mulai ditinggalkan. Ini dikarenakan berbagai media pembelajaran yang berbasis visual (video, compact disc (CD) Interaktif, komputer) telah digunakan dan terus dikembangkan untuk memperoleh inovasi-inovasi teknik baru yang lebih tepat, efektif, efisien, dan mengena ke tujuan pembelajaran yang ingin dicapai. Tujuan utama pendidikan saat ini adalah kompetensi siswa. Kompetensi akan tercapai dengan baik jika media yang digunakan dalam proses pembelajaran memberi kesan menarik bagi siswa. Media dapat dijadikan sebagai komunikasi antara guru sebagai pemberi pesan dengan siswa sebagai penerima pesan agar pesan atau materi yang disampaikan oleh guru dapat diterima oleh siswa dengan baik sehingga perlu adanya media yang merupakan wahana penyalur pesan. Media pembelajaran pada prinsipnya adalah sebuah proses komunikasi, yakni proses penyampaian pesan yang diciptakan melalui suatu kegiatan penyampaian dan tukar menukar pesan atau informasi oleh setiap guru dan peserta didik. Pesan atau informasi dapat berupa pengetahuan, keahlian, skill, ide, pengalaman dan sebagainya (Wijayanti 2006). Nielsen (2000:11) menyatakan bahwa 3% dari penduduk Indonesia juga merupakan pengguna aktif internet (Istanto, 2001:36). Data ini juga memungkinkan perubahan yang semakin besar seiring semakin merakyatnya teknologi ini di masyarakat. Hal yang sebenarnya tidak mengherankan, mengingat internet memiliki keunggulankeunggulan dibandingkan dengan media lain. Media ini demikian mudah digunakan, memiliki kecepatan tinggi, dan yang paling penting bahwa internet memiliki jaringan yang mendunia. Bahkan, dengan kenyataan tersebut kini setiap perusahaan atau lembaga yang bergerak dalam bidang apapun merasa berkewajiban untuk memiliki situs sendiri yang 133

Vol.05/No.02/Januari 2015 ISSN: 2303-3738 berfungsi menyampaikan informasi seputar eksistensi keberadaan dirinya kepada masyarakat di seluruh dunia. Berkembangnya internet ini tidak lepas dari perkembangan teknologi PC (Personal Computer) dan software yang dari tahun ke tahun semakin canggih. Terlebih lagi setelah diperkenalkannya teknologi multimedia pada era tahun 80- an. Compact Disc (CD) Interactive adalah CD dengan program pembelajaran yang dirancang untuk pembelajaran secara individual dimana terjadi interaksi antara pengguna dengan seluruh program isi materi yang di dalamnya. CD Interaktif dengan program Macro Media Flash CS.5 yang berisi materi sistem pengisian yang diterapkan dalam penelitian ini memuat materi pembelajaran yang ditampilkan dalam bentuk gambar animasi yang menyerupai obyek nyata. Hasil dari observasi awal menunjukkan bahwa pada umumnya kendala yang dihadapi oleh guru otomotif di sekolah adalah minat belajar siswa kurang, siswa merasa bosan dalam belajar. Oleh karena itu, perlu adanya perbedaan dalam penyampaian materi. Adanya CD Interaktif sini, diharapkan dapat memotivasi belajar siswa dan mempermudah dalam memahami konsep yang dipelajarinya. SMK Pembaharuan Purworejo adalah salah satu sekolah menengah kejuruan swasta yang terletak di Kabupaten Purworejo. Pada proses belajar mengajar, penggunaan media pembelajaran yang digunakan tergolong sudah maju dalam berbasis teknologi. Dilihat dalam penggunaan media komputer dan LCD yang sudah digunakan sebagi sumber media dalam pembelajaran. Berdasarkan observasi awal di SMK Pembaharuan Purworejo, pemilihan media sangat menentukan penerimaan pesan yang disampaikan oleh guru. Pada saat penyampaian pembelajaran materi sistem pengisian, pengajar atau guru menggunakan media cetak seperti LKS dan Buku panduan serta metode ceramah. Ternyata pesan yang disampaikan sulit diterima siswa karena siswa masih kesulitan memahami proses kejadian. Melihat pengalaman di atas peneliti melakukan observasi tentang pembelajaran pada materi tersebut di SMK Pembaharuan Purworejo pada tanggal 3 Juni 2013. Hasil wawancara dengan guru yang bersangkutan dapat ditarik kesimpulan bahwa materi sistem pengisian sulit diterima oleh siswa. Hal ini didukung data masih rendahnya nilai 134

ISSN: 2303-3738 Vol.05/No.02/Januari 2015 yang diperoleh siswa, yakni 65% siswa yang memperoleh nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) 70. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa dalam pembelajaran di kelas siswa cenderung pasif, sehingga siswa tidak dapat memahami materi yang diberikan oleh guru. Hal tersebut terlihat pada saat guru memberikan pertanyaan dan memberikan kesempatan siswa untuk bertanya, hanya satu dua siswa yang menjawab dan bertanya. METODE PENELITIAN Penelitian ini menggunakan desain penelitian dan pengembangan atau Research and Development, karena metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut. Tempat penelitian adalah di SMK Pembaharuan Purworejo, karena di SMK ini penggunaan media pembelajaran masih belum maksimal. 1. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI Semester II SMK Pembaharuan Purworejo tahun pelajaran 2013/2014 kelas XI TKR A dan XI TKR B yang berjumlah 60 orang. Teknik pengumpulan data meliputi obseravi, kuesioner (angket) dan test. Teknik analisis data meliputi kriteria interpretasi data dan pengolahan data. Dalam pengembangan media animasi pembelajaan, media yang dikatakan berhasil dan sesuai dengan tingkat kriteria apabila mencapai kriteria skor 60%. Maka media animasi pembelajaran ini bisa dimanfaatklan sebagai media instruksional dalam kegiatan belajar mengajar. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 1. Data Hasil Penelitian Penilaian ahli media dan materi terhadap media CD interaktif sistem pengisian ditinjau dari aspek umum adalah 87,5% (sangat baik), aspek substansi materi 89,06 % (sagat baik), dan aspek desain pembelajaran 85,00% (sangat baik). Penilaian secara keseluruhan ahli media dan materi terhadap CD interaktif sistem pengisian mencapai 86,57% (sangat baik). Penilaian siswa terhadap CD interaktif aspek media mencapai 90,63% (sangat baik), aspek materi 88,41% (sangat baik), aspek penggunaan bahasa 85,29% (sangat baik), 135

Vol.05/No.02/Januari 2015 ISSN: 2303-3738 aspek contoh jawaban 82,68% (sangat baik) dan aspek soal latihan 79,30% (baik). Penilaian siswa terhadap CD interaktif secara keseluruhan mancapai 85,26% (sangat baik) Penilaian guru terhadap CD interaktif sistem pengisian adalah sangat baik (81,25%). Selengkapnya untuk aspek materi adalah sangat baik (82,81%), aspek strategi pembelajaran dinilai sangat baik (81,25%) dan aspek soal dinilai baik (78,13%). Hasil pretest pada kelompok ekeperimen diperoleh rerata 60,47 tidak jauh berbeda dengan rerata pretest kelompok control 60,16. Setelah dilakukan posttest ternyata rerata kelompok eksperimen 70,94 lebih tinggi dibandingkan rerata posttest kelompok control yaitu 65,63. Hasil uji homogenitas menunjukkan kedua kelompok memiliki varian yang homogen, sehingga uji t diambil dari equal variances assumed. Nilai t hitung sebesar 2,167 dengan p=0,034. Karena p<0,05 menunjukkan ada perbedaan signifikan rerata nilai posttest kelompok eksperimen dan rerata nilai posttest kelompok kontrol 2. Pembahasan Arsyad (2013:15) menjelaskan bahwa penggunaan media pengajaran pada tahap orientasi pengajaran akan sangat membantu keefektifan proses pembelajaran. Media pembelajaran dapat membangkitkan motivasi dan minat siswa, membantu siswa meningkatkan pemahaman, menyajikan data dengan menarik dan terpercaya, memudahkan penafsiran data, dan memadatkan informasi. Sementara itu, Kemp dan Dyton dalam Arsyad (2013:25) mengemukakan beberapa hasil penelitian yang menunjukkan dampak positif dari penggunaan media. Hasil analisis pengembangan CD interaktif mengakibatkan siswa lebih tertarik dalam pembelajaran. Hal ini dibuktikan pencapaian persentase skor jawaban tanggapan siswa tentang CD interaktif adalah 85,26% artinya pengembangan media CD interaktif dinilai sangat baik sehingga layak digunakan. Selengkapnya penilaian siswa untuk masingmasing aspek yaitu aspek media mencapai 90,63% (sangat baik), aspek materi 88,41% (sangat baik), aspek penggunaan bahasa 85,29% (sangat baik), aspek contoh jawaban 82,68% (sangat baik) dan aspek soal latihan 79,30% (baik). Tanggapan guru terhadap CD interaktif sistem pengisian menunjukkan 81,25%, artinya termasuk kategori sangat baik. Secara rinci-rinci untuk masing-masing aspek 136

ISSN: 2303-3738 Vol.05/No.02/Januari 2015 adalah aspek materi adalah sangat baik (82,81%), aspek strategi pembelajaran dinilai sangat baik (81,25%) dan aspek soal dinilai baik (78,13%). SIMPULAN DAN SARAN Hasil analisis pengembangan CD interaktif pencapaian persentase skor jawaban tanggapan siswa tentang CD interaktif adalah 85,26% artinya pengembangan media CD interaktif dinilai sangat baik sehingga layak digunakan. Tanggapan guru terhadap CD interaktif sistem pengisian menunjukkan 81,25%, artinya termasuk kategori sangat baik. Tanggapan ahli materi dan media mencapai 86,57% artinya termasuk kategori sangat baik. Hasil analisis data penelitian prestasi belajar diperoleh Nilai t hitung sebesar 2,167 dengan p=0,034 (<0,05) menunjukkan ada perbedaan signifikan rerata nilai posttest kelompok eksperimen dan rerata nilai posttest kelompok kontrol. Artinya nilai kelompok eksperimen secara bermakna lebih tinggi dibandingkan kelompok control. Saran yang dapat diberikan terkait dengan hasil penelitian ini adalah 1) Diharapkan media CD Interaktif berbasis Macromedia digunakan sebagai salah satu alternatif guru dalam mengajar bidang kehalian teknologi dan rekayasa karena dapat meningkatkan prestasi belajar siswa kelas XI TKR kompetensi dasar sistem pengisian. 2) Kegiatan ini sangat bermanfaat khususnya bagi guru dan siswa, maka diharapkan kegiatan ini dapat dilakukan secara berkesinambungan dalam pembelajaran. DAFTAR PUSTAKA Arsyad, Azhar. 2013. Media Pembelajaran. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Darsono, Max. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Semarang: Ikip Semarang Press Lim et al. 2003:72 Putra. 2003. Research & Development. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Rifai dan Anni. 2010.Psikologi Pembelajaran. Surabaya: Insan Cendekia Sardiman, A.M. 2005. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada Tim Divisi Penelitian dan Pengembangan. 2007. Media Pembelajaran. Madiun: Madcoms Wijayanti.2006. Pentingnya Media Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosda Karya 137