Program Percepatan Penulisan Tugas Akhir Skripsi Mahasiswa Jurusan PT. Otomotif FT UNY Oleh: Ibnu Siswanto

dokumen-dokumen yang mirip
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PENYELESAIAN TUGAS AKHIR SKRIPSI MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF FT UNY

FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT DALAM PENGERJAAN TUGAS AKHIR SKRIPSI MAHASISWA FT UNY

FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT PENGERJAAN TUGAS AKHIR SKRIPSI MAHASISWA PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF FT UNY

SUPLEMEN PANDUAN PENDAFTARAN RENCANA STUDI BAGI MAHASISWA ANGKATAN 2012/2013

ANALISIS FAKTOR PENDORONG DAN PENGHAMBAT PENYELESAIAN TUGAS AKHIR SKRIPSI (TAS) MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN AKUNTANSI FE UNY ANGKATAN 2011

BAB I PENDAHULUAN. segala bidang dan karenanya kita dituntut untuk terus memanjukan diri agar bisa

KOMPETENSI LULUSAN JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS BRAWIJAYA KL.UJM-JM-FE-UB.01

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PENYELESAIAN SKRIPSI PADA MAHASISWA S1 PSIKOLOGI DI KOTA SEMARANG

BAB I PENDAHULUAN. Program Pengakuan Pengalaman Kerja dan Hasil Belajar (PPKHB).

BAB I PENDAHULUAN. sekarang ini, sudah seharusnya memberi dampak yang baik terhadap

BAB I PENDAHULUAN. masyarakat modern yang menuntut spesialisasi dalam masyarakat yang. semakin kompleks. Masalah profesi kependidikan sampai sekarang

BAB I PENDAHULUAN. sistematis, rasional, dan kritis terhadap permasalahan yang dihadapi.

LAPORAN PENELITIAN KELOMPOK

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah

::Sekolah Pascasarjana IPB (Institut Pertanian Bogor)::

BAB I PENDAHULUAN. Untuk menghadapi persaingan yang semakin ketat setiap orang berlomba-lomba

SOSIALISASI PANDUAN AKADEMIK PROGRAM STUDI AKUNTANSI FE - UST TAHUN AKADEMIK 2015/2016

BAB I PENDAHULUAN. akan sangat bergantung pada kualitas sumber daya manusia dalam. mengoptimalkan dan memaksimalkan perkembangan seluruh dimensi

BAB I PENDAHULUAN. Pendidikan memiliki peranan penting dalam meningkatkan kualitas. sumber daya manusia. Menurut UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Standar Nasional Pendidikan Tinggi

BAB II SISTEM PENDIDIKAN

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Penelitian

PPL BLOK WAKTU. Universitas Pendidikan Indonesia

BAB I PENDAHULUAN. Mutu Pendidikan Nasional secara umum harus ditingkatkan, baik dari proses

EFEKTIVITAS BIMBINGAN TUGAS AKHIR SKRIPSI (TAS) MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN FISIKA FMIPA UNY

RENCANA STRATEGIS PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FKIP UNIVERSITAS SRIWIJAYA

Pelaksanaan Praktik Industri Setelah Ujian Nasional bagi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan. Ibnu Siswanto

Pelaksanaan Praktik Industri Setelah Ujian Nasional bagi Siswa Sekolah Menengah Kejuruan

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS GADJAH MADA NOMOR 22/P/SK/HT/2006

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR CAD MAHASISWA TEKNIK OTOMOTIF NON-REGULER FT UNY MELALUI PEMBUATAN POHON KATA PERINTAH DALAM PROGRAM AUTOCAD

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang Masalah. Pendidikan merupakan salah satu bentuk perwujudan kebudayaan manusia

PANDUAN P2M KOMPTENSI KELULUSAN PENGANTAR

BAB II SISTEM PENDIDIKAN

LAPORAN AUDIT MUTU INTERNAL (AMI) PERIODE SEPTEMBER 2016 UNIVERSITAS AISYIYAH YOGYAKARTA

PEDOMAN AKADEMIK Standar Proses, Standar Penilaian, Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan

I. PENDAHULUAN. Pendidikan mempunyai peranan yang sangat penting dalam pembangunan

BAB 1 PENDAHULUAN. pendidikan menengah. Tujuan pendidikan perguruan tinggi ialah untuk

BAB V SIMPULAN DAN REKOMENDASI. Penelitian mengenai implementasi program SKS di SMAN 3 Bandung

KTSP DAN IMPLEMENTASINYA

PANDUAN TUGAS AKHIR 27

PANDUAN PENGISIAN KARTU RENCANA STUDI (KRS) PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER TAHUN AJARAN GASAL 2017 / 2018

RENCANA KERJA DAN ANGGARAN KEMENTERIAN NEGARA / LEMBAGA (RKA-KL) TAHUN 2017 JURUSAN TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS BANGKA BELITUNG

SOSIALISASI AKADEMIK PRODI MANAJEMEN FE-UST

PROGRAM KERJA (PROGKER) PERIODE PROGRAM DOKTOR TEKNIK SIPIL

BAB I PENDAHULUAN. Perguruan tinggi merupakan salah satu lembaga pendidikan yang secara formal

BAB I PENDAHULUAN. kompleksitas zaman. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas

HUBUNGAN MOTIVASI MENJADI PERAWAT DENGAN PRESTASI AKADEMIK MAHASISWA AKPER YPIB MAJALENGKA TAHUN 2015

BAB I PENDAHULUAN. sengaja, teratur dan berencana dengan maksud mengubah atau

STANDAR 1. VISI, MISI, TUJUAN DAN SASARAN, SERTA STRATEGI PENCAPAIAN

BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang Masalah. Pendidikan sangat berpengaruh untuk meningkatkan kemajuan suatu

L. Sistem Jaminan Mutu 1. Pengelolaan Mutu Secara Internal pada Tingkat Program Studi 2. Hubungan dengan Penjaminan Mutu pada Tingkat Lembaga

BAB V SIMPULAN DAN SARAN. 1. Pelaksanaan Pembelajaran Terpadu dalam Mata Pelajaran IPS di. SMP Negeri Wilayah Eks. Kotip Kabupaten Cilacap.

PEDOMAN MAGANG DU/DI 2016 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

Halimatus Sa diyah Universitas Negeri Malang

Permenristek Dikti No. 44 Tahun 2015 (Standar Mutu PT) Pedoman Akademik. Panduan- Panduan SOP

BAB I PENDAHULUAN. memudahkan manusia dalam melakukan pekerjannya guna memenuhi kebutuhan

PENYUSUNAN PENYUSUN KTSP

BAB I PENDAHULUAN. tercapainya manusia dan masyarakat berkualitas yang memiliki kecerdasan

Alur Penyusunan dan Bimbingan Tugas Akhir Skripsi (TAS)

BAB I PENDAHULUAN. Persaingan di dunia industri saat ini semakin tinggi. Tidak heran jika

Pendidikan Profesi Akuntansi. Fakultas Ekonomi Universitas Padjadjaran

Proses Belajar Mengajar Sistem Komputer Undip

BAB I PENDAHULUAN. bersaing secara terbuka di era global sehingga dapat meningkatkan

UNIVERSITAS SEBELAS MARET NIM. K

BAB I PENDAHULUAN. merupakan sasaran utama tidaklah hanya berbentuk fasilitas-fasilitas saja,

BAB I PENDAHULUAN. tuntutan keahlian atau kompetensi tertentu yang harus dimiliki individu agar dapat

STANDAR NASIONAL PENDIDIKAN TINGGI Berdasarkan Permendikbud no. 49/2014

BAB I PENDAHULUAN. pendidikan. Pendidikan adalah usaha yang di lakukan secara sadar dan terencana

BAB I PENDAHULUAN. sumber daya manusia yang ditekankan pada upaya pengembangan aspek-aspek

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATAKULIAH CAD MELALUI PENERAPAN METODE PENILAIAN PORTOFOLIO. Amir Fatah, Martubi, M.Wakid

TUGAS AKHIR DAN PERMASALAHANNYA

KOMPONEN G PENELITIAN, PELAYANAN/PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT, DAN KERJASAMA

Standar Kompetensi Lulusan Acuan Standar Lain

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN. 1. Terdapat pengaruh positif dan signifikan Disiplin Belajar terhadap

BAB I PENDAHULUAN. dengan menekankan pelajaran agama, baik yang sudah di tambah pelajaran umum

BAB 1. pendidikan, salah satunya melalui penyempurnaan kurikulum. Kurikulum yang

PENYUSUNAN KTSP. Sosialisasi KTSP 1

BAB I PENDAHULUAN. Perguruan tinggi sebagai institusi pendidikan yang merupakan salah satu industri

KATA PENGANTAR. Padang, 16 Februari SOP Skripsi Prodi Psikologi S1

BAB II KAJIAN TEORI. dapat memberikan hasil belajar yang optimal. 1. strategi pembelajaran itu ialah harus menguasai teknik-teknik penyajian, atau

BAB I PENDAHULUAN. untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri, kepribadian,

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEACHING FACTORY 6 LANGKAH (MODEL TF-6M) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA DI SMK

PERATURAN AKADEMIK SMA NEGERI 1 PARE

PROSEDUR BAKU Edisi/Revisi: 1/0

BAB I PENDAHULUAN. persaingan di era globalisasi seperti saat ini. (Rudiono, 2010)

Prosiding Seminar Nasional Volume 01, Nomor 1

BAB I PENDAHULUAN. dengan kualitas, relevansi, dan efisiensi pendidikan. pendidikan diarahkan kepada pencapaian tujuan-tujuan tertentu yang disebut

PEDOMAN MAGANG DU/DI 2016 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI

KOMPONEN D SUMBER DAYA MANUSIA

BAB I PENDAHULUAN. terstruktur, di samping penguasaan alat belajar. Dengan demikian, pembelajaran

BAB I PENDAHULUAN. yang membatasi antar negara terasa hilang. Kemajuan ilmu pengetahuan dan

BAB II PERSIAPAN, PELAKSANAAN DAN ANALISIS HASIL

KEPUTUSAN REKTOR UNIVERSITAS INDONESIA NOMOR: 696A/SK/R/UI/2008

PROGRAM STUDI S2 PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA SEKOLAH DASAR (PS S2 PBISD)

Tips Memilih Perguruan Tinggi

PANDUAN PENGISIAN KARTU RENCANA STUDI (KRS) PROGRAM STUDI SISTEM KOMPUTER TAHUN AJARAN GENAP 2017 / 2018

Kurikulum Prodi Bimbingan dan Konseling

PERATURAN AKADEMIK STIKOM DINAMIKA BANGSA

HAYAT AL RAKHA

PANDUAN. Peraturan Akademik Studek, Magang, KKN FAKULTAS PERTANIAN DAN BISNIS UNIVERSITAS KRISTEN SATYA WACANA SALATIGA

Transkripsi:

Program Percepatan Penulisan Tugas Akhir Skripsi Mahasiswa Jurusan PT. Otomotif FT UNY Oleh: Ibnu Siswanto ibnusiswanto@uny.ac.id Abstrak Rata-rata waktu kelulusan mahasiswa S1 Program studi pendidikan teknik Otomotif adalah 5,92 tahun untuk TA 2011/2012, 5,6 tahun untuk TA 2012/2013, dan 5,1 tahun untuk TA 2013/2014. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa lama studi mahasiswa S1 PT. Otomotif FT UNY semakin cepat setiap tahunnya. Akan tetapi waktu yang dibutuhkan masih lebih dari 5 tahun (10 semester). Hal ini merupakan masalah yang harus segera diatasi oleh program studi sehingga lama waktu studi mahasiswa S1 dapat kurang dari 5 tahun (10 semester). Salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap lamanya masa studi mahasiswa Pendidikan Teknik Otomotif adalah lamanya waktu penyelesaian Tugas Akhir Skripsi (TAS). Menurut data lulusan, rata-rata penulisan TAS oleh mahasiswa ditahun 2012-2014 membutuhkan waktu 10 bulan. Salah satu strategi untuk menurunkan lama studi yaitu dengan program percepatan penulisan Tugas Akhir Skripsi (TAS) mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY. Program yang dilaksanakan yaitu dengan 1) mensinergiskan antara mata kuliah MPP, KKN/PPL, dan TAS, 2) mengembangkan tema penelitian bagi mahasiswa untuk setiap angkatan, 3) workshop penulisan TAS, dan 4) monitoring penulisan TAS. Program dilaksanakan terhadap mahasiswa yang berada di semester 6, menempuh mata kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan (MPP), mendaftar program KKN/PPL, dan memenuhi persyaratan menulis TAS. Strategi yang diterapkan diharapkan mampu mendorong mahasiswa untuk mulai mengerjakan TAS mulai semester 6 dan melakukan pengambilan data bersamaan dengan mata kuliah KKN/PPL yang dilaksanakan disemester khusus. Dengan demikian, mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY dapat menyelesaikan masa studinya kurang dari 4 tahun (8 semester). A. PENDAHULUAN Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) merupakan hal yang sangat esensial untuk membangun negara yang maju. Salah satu strategi pengembangan SDM yaitu melalui pendidikan. Melalui pendidikan, secara strategis SDM dibentuk sejak tingkat dasar, menengah, sampai pendidikan tinggi. Salah satu wujud pendidikan tinggi adalah diselenggarakannya kegiatan pendidikan di Universitas pada unit kerja di masing-masing program studi.

Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif merupakan salah satu program studi di FT UNY yang menyelenggarakan Pendidikan Tinggi dengan tujuan menghasilkan lulusan Sarjana Pendidikan dalam bidang Teknik Otomotif. Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Negeri Yogyakarta memiliki visi jangka menengah bahwa pada tahun 2019 mampu berprestasi di tingkat nasional dan internasional dalam bidang teknologi dan kejuruan otomotif berlandaskan ketaqwaan, kemandirian, dan kecendekiaan. Dalam rumusan salah satu tujuannya pada kurikulum yang berlaku, Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Negeri Yogyakarta berupaya untuk menghasilkan sumber daya manusia yang memiliki prestasi akademik maupun non akademik, serta mampu berdaya saing pada tingkat nasional maupun internasional. Untuk mencapai visi dan tujuan tersebut, program studi Pendidikan Teknik Otomotif telah menyelenggarakan berbagai program kegiatan baik kegiatan akademik maupun non akademik. Secara akademik, prestasi yang dicapai mahasiswa dapat dilihat dari pencapaian Indek Prestasi Kumulatif (IPK) yang tinggi. Selain itu, mahasiswa diharapkan menyelesaikan studinya dengan tepat waktu, yaitu 4 tahun untuk tingkat Strata 1. Hal ini berdasarkan buku panduan akademik UNY 2014 pasal 7 bahwa masa studi mahasiswa untuk jenjang S1 adalah 8-10 semester. Dengan demikian, mahasiswa wajib menyelesaikan tugas-tugas akademiknya maksimum 10 semester. Walaupun peraturan akademik tahun 2014 diberlakukan bagi mahasiswa baru angkatan 2014, akan tetapi persiapan dalam rangka mensukseskan target tersebut harus dimulai dari sekarang. Berdasarkan data lulusan, masih banyak mahasiswa yang belum mampu menyelesaikan studinya dengan tepat waktu. Rata-rata waktu kelulusan mahasiswa S1 Program studi pendidikan teknik Otomotif adalah 5,92 tahun untuk TA 2011/2012, 5,6 tahun untuk TA 2012/2013, dan 5,1 tahun untuk TA 2013/2014. Berdasarkan data tersebut dapat disimpulkan bahwa lama studi mahasiswa S1 PT. Otomotif FT UNY semakin cepat setiap tahunnya. Akan tetapi waktu yang dibutuhkan masih lebih dari 5 tahun (10 semester). Hal ini merupakan masalah yang harus segera diatasi oleh program studi sehingga lama waktu studi mahasiswa S1 dapat kurang dari 5 tahun (10 semester) Salah satu faktor yang sangat berpengaruh terhadap lamanya masa studi mahasiswa Pendidikan Teknik Otomotif adalah lamanya waktu penyelesaian Tugas Akhir Skripsi (TAS).

Menurut data lulusan, rata-rata penulisan TAS oleh mahasiswa ditahun 2012-2014 membutuhkan waktu 10 bulan. Hal ini merupakan jangka waktu yang terlalu lama sehingga dapat menghambat waktu kelulusan mahasiswa. Waktu yang terlalu lama dalam penulisan TAS disebabkan oleh beberapa faktor. Berdasarkan hasil penelitian faktor-faktor penghambat penulisan TAS yang dilakukan Ibnu Siswanto dan Yoga Guntur Sampurno (2013) disimpulkan bahwa faktor-faktor yang menghambat penulisan TAS mahasiswa Program Studi PT. Otomotif yaitu kesulitan dalam menemukan permasalahan yang akan diangkat menjadi judul penelitian, fokus mengerjakan proyek akhir (mahasiswa angkatan 2008 ke bawah), fokus laporan KKN PPL, mengulang banyak mata kuliah, tidak rutin bimbingan dengan dosen, dan kesulitan dalam menulis karya tulis ilmiah. Berdasarkan permasalahan tersebut, Program Studi perlu mengupayakan strategi untuk menurunkan lama studi mahasiswa dengan tetap meningkatkan kualitas pendidikan yang diselenggarakan. Salah satu strategi untuk menurunkan lama studi yaitu dengan percepatan penulisan Tugas Akhir Skripsi (TAS) mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY. Upayaupaya percepatan penulisan Tugas Akhir Skripsi yang telah dilakukan Program Studi PT. Otomotif FT UNY yaitu penelitian faktor-faktor penghambat penulisan TAS, pembentukan tim percepatan TAS, workshop dan monitoring bagi mahasiswa yang sedang mengerjakan TAS, mensinergiskan antara mata kuliah MPP dan TAS, bimbingan klasikal bagi mahasiswa. Program-program tersebut telah dimulai pada tahun 2013 dan terbukti mampu menurunkan lama waktu studi dari 5,6 tahun menjadi 5,1 tahun. Supaya lama waktu studi yang ideal maksimal 5 tahun (10 semester) dapat dicapai, Program Studi PT. Otomotif FT UNY mengembangkan program percepatan penulisan TAS yang akan diimplementasikan di tahun 2015. Program percepatan penulisan TAS yang akan diimplementasikan yaitu kelanjutan dari program yang telah dilakukan sebelumnya dengan tambahan penyempurnaan. Penyempurnaan yang dilakukan yaitu dengan 1) mensinergiskan antara mata kuliah MPP, KKN/PPL, dan TAS, dan 2) mengembangkan tema penelitian bagi mahasiswa untuk setiap angkatan. Program ini dipilih sesuai dengan permasalahan yang ada pada saat ini yaitu rata-rata lama waktu studi 5,1 tahun dan lama penulisan TAS 10 bulan. Dengan data tersebut dapat disimpulkan bahwa ratarata mahasiswa baru mulai mengerjakan TAS setelah tahun ke-4. Program ini diterapkan pada mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY yang saat ini sedang berada di semester 6,

mengambil mata kuliah MPP, mendaftar KKN/PPL, dan memenuhi persyaratan untuk mulai mengerjakan TAS. B. PEMBAHASAN 1. Tugas Akhir Skripsi Tugas akhir skripsi merupakah mata kuliah yang wajib ditempuh bagi mahasiswa FT UNY jenjang S1. Selain skripsi, mahasiswa juga mendapatkan kesempatan untuk membuat tugas akhir bukan skripsi (TABS). Akan tetapi, pada kenyataannya hampir 100% mahasiswa S1 memilih tugas akhir skripsi (TAS) sebagai salah satu syarat untuk mendapatkan ijazah S1. Dalam buku pedoman penulisan tugas akhir (2011) dijelaskan bahwa tugas akhir skripsi adalah karya tulis ilmiah mahasiswa, yang merupakan kulminasi proses berpikir ilmiah sesuai dengan disiplin ilmunya, yang disusun untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar sesuai dengan jenjangnya. Dengan demikian, skripsi merupakan hasil karya dari mahasiswa serta dapat menjadi salah satu indikator keberhasilan yang diperoleh mahasiswa selama menekuni disiplin ilmunya masing-masing. Tuntutan dalam skripsi bagi mahasiswa S1 adalah untuk melaksanakan proses penelitian secara benar sesuai dengan kaidah yang berlaku tanpa ada keharusan menemukan dan mengoreksi teori yang telah ada. Dengan demikian, selama mahasiswa mampu melakukan langkah-langkah dalam kegiatan penelitian secara urut dan benar maka tugas akhir skripsi tersebut sudah memenuhi syarat. Hal ini berbeda dengan tuntutan dalam tugas akhir berupa tesis untuk mahasiswa S2. Tesis yang ditulis mahasiswa S2 dituntut untuk mampu menilai teori yang ada dengan teori-teori sebelumnya atau bahkan menemukan teori baru dalam suatu bidang. Oleh karena itu, tingkat kesulitan dalam pengerjaan skripsi seharusnya tidak terlalu tinggi bagi mahasiswa. 2. Sistem pengelolaan dan layanan Pengerjaan tugas akhir skripsi Salah satu faktor yang perlu dan penting dalam dalam proses pengerjaan tugas akhir skripsi mahasiswa adalah sistem pengelolaan dan layanan tugas akhir skripsi. Sistem pengelolaan dan layanan yang baik dapat membantu mempercepat pengerjaan suatu pekerjaan. Menurut S. Pamudji (1980: 4), sistem merupakan organisasi unsur-unsur yang kompleks tetapi utuh (komprehensif) yang berproses dan bersinergi untuk mencapai tujuan secara efektif

(berhasilguna) dan efisien (berdaya guna). Unsur-unsur yang ada dalam sebuah sistem dapat terdiri dari sumber daya manusia, peralatan, bahan, prosedur, dll. Dalam sistem pengelolaan dan layanan pengerjaan tugas akhir skripsi sumber daya manusia yang terlibat terdiri dari dosen, karyawan, dan mahasiswa. Dosen, karyawan, dan mahasiswa yang terlibat memiliki peran dan tugas masing-masing dalam rangka pencapaian tujuan pengerjaan tugas akhir skripsi. Sementara bahan dan peralatan yang dipergunakan dalam sistem pengelolaan dan layanan pengerjaan tugas akhir skripsi juga memiliki peran yang penting dalam mencapai tujuan. Salah satu peralatan yang dapat membantu dalam pengelolaan dan layanan pengerjaan tugas akhir skripsi adalah media yang dapat dipergunakan untuk memberikan informasi mengenai judul-judul skripsi yang sudah pernah diteliti, media publikasi hasil penelitian, dll. Supaya sistem yang ada dapat membantu mempercepat dalam pengerjaan suatu pekerjaan maka dalam pengelolaan sebuah sistem harus ada: (1) perencanaan yang didasarkan pada analisis kebutuhan, analisis tujuan, analisis masalah, dan analisis pemecahan masalah, (2) implementasi yang memunculkan adanya hambatan dan tantangan, (3) evaluasi yang menghasilkan kebijakan, serta (4) revisi yang menelorkan rekomendasi untuk memodifikasi atau memperbaiki perencanaan semula (Ahmad abu hamid: 2011). 3. Prosedur Pengerjaan tugas akhir skripsi Selain sistem pengelolaan dan layanan pengerjaan tugas akhir skripsi, unsur lain yang berpengaruh terhadap proses pengerjaan tugas akhir skripsi adalah prosedur pengerjaan tugas akhir skripsi. Pengertian prosedur menurut Mulyadi (2001;5) adalah suatu kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu departemen atau lebih yang dibuat untuk menjamin penanganan transaksi perusahaan yang berulang-ulang. Sedangkan prosedur menurut Himawan Cahyokusumo (2007) dapat diartikan sebagai rangkaian tata cara dalam mencapai tujuan tertentu yang telah ditetapkan dan biasanya dalam bentuk aturan aturan dalam suatu sistem. Prosedur dalam pengerjaan skripsi adalah rangkaian kegiatan/langkah-langkah yang melibatkan beberapa orang/lembaga dan harus dilalui dalam rangka menyelesaikan tugas akhir skripsi. Prosedur dalam pengerjaan tugas akhir skripsi dapat dikelompokkan dalam 3 bagian. Bagian-bagian tersebut ialah pengajuan judul, proses pengerjaan, dan ujian skripsi. Setiap bagian

memiliki persyaratan, lama waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan, dan jumlah orang/lembaga yang terlibat. Semakin sedikit persyaratan, lama waktu yang dibutuhkan, dan orang/lembaga yang terlibat akan semakin baik selama tujuan dari pengerjaan tugas akhir skripsi tetap dapat tercapai. 4. Faktor-faktor penghambat pengerjaan tugas akhir skripsi Faktor-faktor yang mempengaruhi proses dan hasil belajar dibedakan menjadi dua golongan (Purwanto, 1990). Pertama, faktor yang ada pada diri seseorang itu sendiri, yang disebut faktor individual. Faktor individual antara lain: kematangan, pertumbuhan dan perkembangan jasmani dan rohani seseorang, kecerdasan/ intelijensi, latihan dan ulangan, motivasi, faktor pribadi (sifat-sifat pribadi). Kedua, faktor dari luar individu yaitu faktor keluarga (penghasilan dan pendidikan orang tua, dan suasana dalam keluarga), guru dan cara mengajar, alat-alat dan perlengkapan belajar/pengajaran, motivasi sosial, lingkungan dan kesempatan. Pendapat tersebut juga dikuatkan oleh Muhibbin Syah (1997: 132) yang menyatakan bahwa belajar dipengaruhi oleh faktor-faktor sebagai berikut: (1) Faktor internal (faktor yang berasal dari dalam diri siswa), yakni keadaan/kondisi jasmani dan rohani siswa. (2) Faktor eksternal (faktor yang berasal dari luar siswa), yakni kondisi lingkungan diluar diri siswa. (3) Faktor pendekatan belajar (approach to learning), yakni jenis upaya belajar siswa yang meliputi strategi dan metode yang digunakan siswa untuk melakukan kegiatan pembelajaran materi-materi pelajaran. Dalam penelitian yang dilakukan oleh Yusman Wiyatmo, dkk (2010), beberapa kendala yang dialami oleh mahasiswa dalam penyusunan TAS adalah: kurangnya referensi dan buku pendukung yang tersedia di perpustakaan; kurang lengkapnya fasilitas laboratorium; kesulitan mendapatkan permasalahan TAS; kurangnya pengetahuan mahasiswa tentang tatacara penyusunan TAS; keterbatasan dana untuk penelitian; mahasiswa tidak memiliki komputer sendiri. proses bimbingan yang kurang optimal; adanya kebingungan mahasiswa dalam menentukan judul TAS; kemalasan mahasiswa dalam mengerjakan TAS; kesulitan dalam teknik pengambilan data; kesulitan dalam analisis data; keterbatasan pengetahuan mahasiswa tentang permasalahan TAS; keterbatasan perangkat pembelajaran yang dimiliki mahasiswa; kesulitan untuk bertemu dengan dosen pembimbing; adanya perbedaan pendapat antara pembimbing I dan II; tidak punya semangat dalam menyusun TAS; kesulitan dalam menentukan metode penelitian;

adanya kesulitan mahasiswa dalam mengelola waktu untuk mengerjakan TAS; Kesibukan dosen sehingga sulit untuk ditemui untuk bimbingan; hasil-hasil penelitian yang relevan dengan TAS terbatas. 5. Program Percepatan Penulisan Tugas Akhir Skripsi Mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY Salah satu faktor penyebab lama waktu studi yang lama yaitu waktu penulisan TAS yang lama. Oleh karena itu diperlukan strategi untuk memperpendek waktu yang dibutuhkan dalam penulisan TAS. Program percepatan penulisan TAS mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY dilaksanakan dengan: a. Mensinergiskan mata kuliah MPP, KKN/PPL, dan TAS, b. Pengembangan tema penelitian ditiap angkatan, c. Workshop penulisan TAS, dan d. Monitoring penulisan TAS. a. Mensinergiskan mata kuliah MPP, KKN/PPL, dan TAS Strategi percepatan penulisan TAS dengan mensinergiskan mata kuliah MPP, KKN/PPL, dan TAS dilakukan dengan beberapa pertimbangan sebagai berikut: 1) Metodologi Penelitian Pendidikan (MPP) Mata kuliah MPP bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan kompetensi tentang penulisan karya ilmiah melalui kegiatan penelitian. Mata kuliah MPP ditawarkan pada mahasiswa S1 di semester genap (6). Output pelaksanaan mata kuliah MPP yaitu proposal penelitian. Proposal penelitian yang dihasilkan oleh mahasiswa pada umumnya sekedar untuk memenuhi tagihan mata kuliah. Oleh karena itu proposal penelitian yang dihasilkan tidak berdasarkan masalah yang telah diobservasi dengan sungguh-sungguh sebelumnya. Implementasi program percepatan penulisan TAS melalui mata kuliah MPP yaitu dengan menjadikan proposal penelitian yang dibuat oleh mahasiswa menjadi proposal TAS. Supaya proposal penelitian yang dihasilkan layak untuk dijadikan proposal TAS, mahasiswa yang mengambil mata kuliah MPP perlu diberi penjelasan terlebih dahulu. Selain penjelasan tentang kebijakan menjadikan proposal penelitian MPP sebagai proposal TAS, mahasiswa yang telah mengambil mata kuliah MPP juga akan diberikan bimbingan secara klasikal dan individu. Bimbingan klasikan dilaksanakan bersamaan dengan pelaksanaan mata kuliah MPP di kelas. Sedangkan bimbingan individu dilakukan

dengan menetapkan dosen pembimbing TAS sesuai dengan tema yang akan diambil sebagai tema penelitian oleh mahasiswa. 2) KKN/PPL KKN/PPL merupakan mata kuliah praktik lapangan. KKN/PPL dilaksanakan di masyarakat dan di sekolah. Sebelum melaksanakan KKN/PPL mahasiswa diwajibkan mengikuti pelatihan dan observasi awal ke lokasi KKN/PPL. Mata kuliah KKN/PPL dilaksanakan oleh mahasiswa pada semester khusus setelah semester 6. Implementasi program percepatan penulisan TAS melalui mata kuliah KKN/PPL yaitu dengan mensinergiskan kegiatan observasi lokasi KKN/PPL untuk menemukan permasalahan yang akan diteliti dalam TAS. Selain itu, mahasiswa juga diharapkan dapat melaksanakan pengambilan data untuk TAs pada saat melaksanakan KKN/PPL. Mahasiswa yang telah berada disemester 6 dan tidak pernah cuti kuliah seharusnya sudah menempuh lebih dari 110 SKS diakhir semester. Oleh karena itu, mahasiswa tersebut sudah memenuhi persyaratan untuk mulai mengerjakan TAS. Strategi mensinergiskan mata kuliah MPP, KKN/PPL dan TAS dilakukan dengan penjelasan bahwa proposal penelitian yang dihasilkan dalam MPP akan ditentukan sebagai proposal TAS, observasi KKN/PPL dilakukan sekaligus untuk menemukan permasalahan yang akan diangkat menjadi judul penelitian TAS, bimbingan TAS dimulai sejak semester 6 berupa bimbingan klasikal dan individu, pelaksanaan pengambilan data TAS dilaksanakan sekaligus dengan pelaksanaan KKN/PPL. Dengan demikian, setelah KKN/PPL berakhir mahasiswa dapat menyusun laporan KKN/PPL diikuti dengan penyelesaian TAS. Waktu yang diperlukan diharapkan akan semakin pendek dan memungkinkan adanya mahasiswa yang menempuh waktu studi kurang dari 4 tahun. b. Pengembangan tema penelitian ditiap angkatan Pengembangan tema penelitian di tiap angkatan bertujuan untuk mengatasi salah satu faktor penghambat penulisan TAS yaitu kesulitan dalam menemukan tema yang akan diangkat menjadi judul penelitian. Tema-tema penelitian yang dikembangkan dapat berdasarkan jenis penelitian, trend yang sedang populer, maupun bidang studi keahlian yang dimiliki oleh dosen-dosen Program Studi PT. Otomotif FT UNY. Penentuan tema penelitian yang akan dilakukan untuk membantu penulisan TAS mahasiswa ditentukan dalam forum Jurusan dengan diinisiasi oleh Koordinator TAS.

c. Workshop penulisan TAS Workshop penulisan TAS diberikan kepada mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah TAS dan hampir menyelesaikan penulisan TAS. Workshop untuk mahasiswa yang akan mengambil mata kuliah TAS berisi tentang penjelasan mengenai penulisan TAS dan persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi. Sedangkan workshop bagi mahasiswa yang hampir menyelesaikan penulisan TAS berisi tentang tatacara penulisan artikel jurnal hasil TAS. Selain workshop di awal dan akhir penulisan TAS, workshop juga dapat dilakukan sebagai tambahan untuk mendukung tema-tema penelitian yang dikembangkan pada tahun tersebut. Misalkan saja tema penelitian pada tahun 2015 yaitu tentang pengembangan media pembelajaran berbasis computer. Untuk mendukung tema tersebut dilaksanakan pelatihan pembuatan media menggunakan software yang sesuai dengan media yang akan dibuat. d. Monitoring penulisan TAS. Monitoring penulisan TAS dilakukan oleh coordinator TAS secara rutin. Pelaksanaan monitoring dapat dilakukan oleh Koordinator TAS dengan dosen-dosen pembimbing TAS ataupun Koordinator TAS dengan mahasiswa yang sedang mengerjakan TAS. Hasil monitoring menjadi masukan untuk melakukan evaluasi secara berkelanjutan tentang upaya mendorong mahasiswa dapat menyelesaikan studi tepat pada waktunya. C. KESIMPULAN Program percepatan penulisan Tugas Akhir Skripsi (TAS) Program Studi PT. Otomotif FT UNY yang akan diimplementasikan yaitu dengan 1) mensinergiskan antara mata kuliah MPP, KKN/PPL, dan TAS, 2) mengembangkan tema penelitian bagi mahasiswa untuk setiap angkatan, 3) workshop penulisan TAS, dan 4) monitoring penulisan TAS. Program dilaksanakan terhadap mahasiswa yang berada di semester 6, menempuh mata kuliah Metodologi Penelitian Pendidikan (MPP), mendaftar program KKN/PPL, dan memenuhi persyaratan menulis TAS. Program yang diterapkan diharapkan mampu mendorong mahasiswa untuk mulai mengerjakan TAS mulai semester 6 dan melakukan pengambilan data bersamaan dengan mata kuliah KKN/PPL yang dilaksanakan disemester khusus. Dengan demikian, mahasiswa Program Studi PT. Otomotif FT UNY dapat menyelesaikan masa studinya kurang dari 4 tahun (8 semester).

Daftar Pustaka Ahmad Abu Hamid. 2011. Sistem manajemen laboratorium IPA. Makalah. Disampaikan dalam Pendidikan dan Pelatihan Manajemen Pengelolaan Laboratorium IPA SMP/MTs bagi pengelola (Kepala/Laboran/Teknisi) laboratorium IPA SMP/MTs di Jurusan Fisika FMIPA UNY. Himawan cahyokusumo. 2007. Usaha Peningkatan Pelayanan Jasa Air Minum (Studi Tentang Optimalisasi Pelayanan Terhadap Konsumen Di Perusahaan daerah Air Minum Kabupaten sidoarjo). Skripsi. Undip. Ibnu Siswanto dan Yoga Guntur Sampurno. (2013). Faktor-faktor penghambat penulisan Tugas Akhir Skripsi mahasiswa PT. Otomotif FT UNY. Laporan penelitian tidak dipulikasikan. Johnson, et al. 1963. The Theory and Management of Systems, diterjemahkan oleh: S. Pamudji, Jakarta: Ichtiar Baru Van Hoeve Muhibbin Syah. 1997. Psikologi Pendidikan: Dengan Pendekatan Baru. Remaja Rosdakarya. Bandung. Mulyadi, 2003. Sistem Informasi Akuntansi. Edisi Ketiga, Yogyakarta: Bagian Penerbitan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN. Purwanto, M.N. 1990. Psikologi Pendidikan. PT Remaja Rosdakarya. Bandung. Putut Hargiyanto.dkk. 2010. Studi penelusuran lulusan fakultas teknik Universitas Negeri Yogyakarta yang bekerja di Industri. Laporan Penelitian. FT UNY Tim. 2011. Pedoman penulisan tugas akhir. UNY. Yogyakarta