PROFIL DATA PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013

dokumen-dokumen yang mirip
PROFIL DATA PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2013/2014

PROFIL DATA PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2011/2012

KATA PENGANTAR. Wates, Agustus 2016 Kepala Dinas Pendidikan, ttd. Drs. SUMARSANA, M.Si. Pembina Tingkat I, IV/b NIP

LEMBARAN DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

BAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KULON PROGO. Kabupaten Kulon Progo Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS TAHUN

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Kata Pengantar

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD

PERATURAN DAERAH NO. 07 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD) KABUPATEN PROBOLINGGO TAHUN

BAB I PENDAHULUAN. Renstra BPM, KB dan Ketahanan Pangan Kota Madiun I - 1

BAB I PENDAHULUAN. Renstra RS. Ernaldi Bahar Tahun

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang LAMPIRAN KEPUTUSAN GUBERNUR JAMBI NOMOR : 462/KEP/GUB/BAPPEDA-2/2012 TANGGAL : 13 JULI 2012

RENCANA KERJA BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN GARUT TAHUN 2015

Bab II Perencanaan Kinerja

Garut, Juni 2014 KEPALA DINAS PENDAPATAN PENGELOLAAN KEUANGAN DAN ASET KABUPATEN GARUT. TOTONG, SE., M.Si. NIP

PERUBAHAN RENCANA STRATEGIS ( RENSTRA ) KECAMATAN GALUR TAHUN

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

PEMERINTAH KOTA BANDUNG KECAMATAN BANDUNG KULON

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

BAB II DESKRIPSI WILAYAH PENELITIAN

Rencana Strategis (RENSTRA) TAHUN PEMERINTAH KABUPATEN GARUT DINAS PETERNAKAN, PERIKANAN DAN KELAUTAN

RENCANA KERJA BAGIAN ADM. PEMERINTAHAN SETDAKAB. JOMBANG. Tahun 2015 B A G I A N A D M I N I S T R A S I P E M E R I N T A H A N

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang

Kegiatan perencanaan dan penganggaran Pemerintah Daerah yang diatur

Latar Belakang ecara umum pengelolaan

LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN PROBOLINGGO NOMOR : 07 TAHUN 2013 BAB I PENDAHULUAN

BUPATI BULUNGAN PROVINSI KALIMANTAN UTARA PERATURAN DAERAH KABUPATEN BULUNGAN NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

PEMERINTAH KABUPATEN KULON PROGO

KATA PENGANTAR. Martapura, Desember 2014 Kepala Dinas Pendidikan Kab. Banjar. H. Gusti Ruspan Noor, SE Pembina Tingkat I NIP

PENJELASAN ATAS PERATURAN DAERAH KOTA BONTANG NOMOR 3 TAHUN 2016 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH TAHUN

DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN BOJONEGORO. Jl. Pattimura No. 09 Bojonegoro

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang

BAB 1. PENDAHULUAN. 1.1 Latar Belakang LAMPIRAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN SLEMAN NOMOR 9 TAHUN 2016 TENTANG

Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab. Banyuwangi 1

PENDAHULUAN BAB I 1.1. LATAR BELAKANG

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

KATA PENGANTAR. Alhamdulillaah,

BAB I PENDAHULUAN. Berdasarkan Undang - undang nomor 25 tahun 2004 tentang sistem. Perencanaan Pembangunan Nasional serta Undang- Undang Nomor

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Daerah Kabupaten Kulon Progo

KEPUTUSAN KEPALA BADAN KEARSIPAN DAN PERPUSTAKAAN KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA Nomor : / BAP-I/IV/2011 TENTANG

Rencana Strategis (RENSTRA)

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 Pengantar

INDIKATOR KINERJA BAGIAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

BAB VI INDIKATOR KINERJA DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA TIMUR YANG MENGACU PADA RPJMD PROVINSI JAWA TIMUR

PEMERINTAH KOTA TANGERANG

Perubahan Rencana Kerja (Renja) Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Tahun 2016

kualifikasi S1/D IV,S2 atau lebih. guru dan murid. a) Angka Partisipasi Sekolah (APS)

BAB I PENDAHULUAN. 1.1 LATAR BELAKANG Pembangunan administrasi kependudukan dan pencatatan sipil di

1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

LAPORA AKUNTABILITAS KINERJA INSTANSI PEMERINTAH TAHUN 2014 (LAKIP)

BUPATI JEMBRANA PROVINSI BALI PERATURAN DAERAH KABUPATEN JEMBRANA NOMOR 6 TAHUN 2016 TENTANG

BUPATI JEMBRANA DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA BUPATI JEMBRANA,

PERUBAHAN RENCANA KERJA Tahun 2015

IV. BIDANG SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN

Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur. Ringkasan Eksekutif

Rancangan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat Tahun Latar Belakang

PERNYATAAN PERJANJIAN KINERJA SUBBAG PENYUSUNAN PROGRAM DAN PELAPORAN DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN OGAN KOMERING ULU PERJANJIAN KINERJA TAHUN 2017

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

PERATURAN DAERAH KABUPATEN SINJAI NOMOR 15 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA PANJANG DAERAH KABUPATEN SINJAI TAHUN

RENCANA KERJA (RENJA)

BAB I PENDAHULUAN 1.1. LATAR BELAKANG

IKHTISAR EKSEKUTIF. Ikhtisar Eksekutif

efektivitas dan efisiensi. Dengan modal tersebut diharapkan pemerintahan

RENCANA KERJA (RENJA) TAHUN ANGGARAN 2018

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN. Rencana Strategis (Renstra) Dinas Pendidikan dan Pengajaran Kabupaten Lamandau ( ) 1

I - 1 BAB I PENDAHULUAN. A. Latar Belakang

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang. Kota Jambi RPJMD KOTA JAMBI TAHUN

Maksud dan Tujuan. Hasil

BAB IV GAMBARAN UMUM PENELITIAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN KARANGASEM NOMOR 9 TAHUN 2011

BAB I PENDAHULUAN 1.1 LATAR BELAKANG

BAB II GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN. 1. Visi dan Misi Pembangunan Daerah MASYARAKAT KABUPATEN KULON PROGO YANG MAJU,

Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah memberi peluang

Governance), baik dari tahap perencanaan, pelaksanaan maupun pada tahap BAB I PENDAHULUAN

RENCANA KINERJA TAHUNAN (RKT) TAHUN 2017

Rencana Kerja Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan TAHUN 2014 BAB I PENDAHULUAN. tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan Undang-Undang

Rencana Kerja Dinas Pendidikan Kota Bandung Tahun 2016 BAB I PENDAHULUAN. Undang Undang No. 25 tahun 2004 tentang Sistem

RENCANA KERJA KECAMATAN AJIBARANG

RENCANA KERJA TAHUN 2017 BAGIAN PEMBANGUNAN SEKRETARIAT DAERAH KOTA PADANG

Pemerintah Kota Tangerang

BUPATI TIMOR TENGAH UTARA PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR

INDIKATOR KINERJA UTAMA

BAB I PENDAHULUAN. I.1. Latar Belakang

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Inspektorat Daerah Kabupaten Kulon Progo

Pendahuluan. Latar Belakang

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, SASARAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN

BAB II RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH (RPJMD)

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI. 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan

RENCANA STRATEGIS BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH KABUPATEN GARUT TAHUN

BADAN PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH

PERATURAN DAERAH KABUPATEN PASURUAN NOMOR 16 TAHUN 2013 TENTANG RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAH DAERAH KABUPATEN PASURUAN TAHUN

BAB I PENDAHULUAN Latar Belakang

Pemerintah Kabupaten Wakatobi

BUPATI KETAPANG PROVINSI KALIMANTAN BARAT PERATURAN DAERAH KABUPATEN KETAPANG NOMOR 1 TAHUN 2016

BERITA DAERAH KABUPATEN KULON PROGO

SD SLTP SLTA SARJANA / DIPLOMA TOTAL L P L P L P L P L P 1 TEMON

Transkripsi:

PROFIL DATA PENDIDIKAN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 DINAS PENDIDIKAN KABUPATEN KULON PROGO Jln. Ki Josuto, Kulon Progo, 55611 Tlp. (0274) 774535

KATA PENGANTAR Penyusunan Profil Data Pendidikan merupakan langkah awal menuju sistem perencanaan dan penganggaran yang baik pada aspek proses dan mekanisme maupun tahapan pelaksanaan yang dilakukan oleh SKPD di Lingkungan Kabupaten Kulon Progo. Data Pendidikan digunakan untuk mengintegrasikan, menciptakan keterpaduan, keserasian, sinergisitas program-program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh SKPD supaya pelaksanaan pembangunan daerah konsisten. Data Pendidikan disusun berdasarkan hasil pendataan pendidika yang berasal dari sekolah sekolah dan diolah Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo. Demikian Profil Data Pendidikan disusun untuk dapat dipergunakan senagaimana mestinya bagi pihak-pihak yang berkepentingan bidang pendidikan. Wates, Desember 2012 A.n. Kepala Dinas Sekretaris Nurhadi, SE Pembina Tingkat I, IV/b NIP.19580817 198303 1 024

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Mencerdaskan kehidupan bangsa sebagai amanat Pembukaan UUD 1945 merupakan salah satu tujuan negara yang mempunyai arti sangat luas dan membutuhkan kesungguhan dalam mencapainya. Untuk mewujudkan masyarakat yang cerdas tentu harus didukung dengan sistem yang jelas. Pemerintah melalui Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional memberikan satu aturan yang sangat jelas tentang bagaimana Pendidikan di Negara Kesatuan Republik Indonesia akan dilaksanakan untuk melahirkan generasi-generasi bangsa yang cerdas. Melalui Sistem Pendidikan Nasional diamanatkan bahwa keberadaan perpustakaan menjadi satu pilar penting bagi pendidikan. Perkembangan lingkungan strategis baik nasional maupun regional/daerah mengharuskan birokrasi (pemerintah pusat dan daerah) untuk mengkaji ulang dasar pendekatan (paradigma) dan sistem penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang terarah pada terwujudnya pemerintahan yang baik, yaitu pemerintahan yang demokratis, desentralistis, partisipatif, transparan, profesional, berkeadilan, menegakkan supremasi hukum dan HAM, bersih dan akuntabel, serta berorientasi pada pemberdayaan masyarakat. Dinas Pendidikan sesuai tugas pokok dan fungsinya berupaya mendukung penyelenggaraan pemerintahan tersebut di bidang pendidikan melalui sistem perencanaan dan penganggaran yang baik pada aspek proses dan mekanisme maupun tahapan pelaksanaan Lingkungan Pemerintah Kabupaten Kulon Progo. Rencana Kerja dimaksudkan untuk mengintegrasikan, menciptakan keterpaduan, keserasian, sinergisitas program-program dan kegiatan yang akan dilaksanakan oleh SKPD supaya pelaksanaan pembangunan daerah konsisten. Berdasarkan Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah, dimana Struktur Organisasi pada Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo, maka antara lain dibentuklah satu kelembagaan Dinas Pendidikan yang mengemban tugas membantu Kepala Daerah / Bupati dalam penyelenggaraan pemerintah di bidang Pendidikan. Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo mempunyai tugas dibidang

Pendidikan dengan orientasi turut serta mensukseskan pencapaian Visi Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Kulon Progo tahun 2011-2016 yang hendak dicapai dalam tahapan kedua Pembangunan Jangka Panjang Daerah Kabupaten Kulon Progo adalah Terwujudnya masyarakat Kulon Progo yang sehat, mandiri, berprestasi, adil aman dan sejahtera berdasarkan iman taqwa. Untuk mencapai visi Kabupaten Kulon Progo tersebut, maka dirumuskan 6 misi pembangunan sebagai berikut : 1. Mewujudkan sumberdaya manusia berkualitas tinggi dan berakhlak mulia melalui peningkatan kemandirian, kompetensi, ketrampilan, etos kerja, tingkat pendidikan, tingkat kesehatan dan kualitas keagamaan. 2. Mewujudkan peningkatan kapasitas kelembagaan dan aparatur pemerintahan yang berorientasi pada prinsip-prinsip good governance 3. Mengembangkan keunggulan ekonomi daerah yang berbasis pada sektor pertanian dalam artian luas, industri dan pariwisata yang berdaya saing tinggi dan berkelanjutan bertumpu pada pemberdayaan masyarakat 4. Meningkatkan pelayanan infrastruktur yang mendukung pengembangan ekonomi lokal dan peningkatan kualitas sumberdaya manusia 5. Mewujudkan pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan secara optimal dan berkelanjutan 6. Mewujudkan keamanan dan ketertiban melalui kepastian, perlindungan dan penegakan hukum Peranan Dinas Pendidikan untuk mendukung mewujudkan Visi dan Misi Kulon Progo perlu didukung dengan penjelasan Fungsi Dinas Pendidikan sehingga dapat disusun program kerja sesuai Tugas Pokok dan Fungsinya kemudian secara mandiri Dinas Pendidikan menentukan Visi dan Misi yang sinergis dengan Visi dan Misi Kabupaten Kulon Progo. Untuk mencapai Visi dan Misi Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo, maka disusun dan di tetapkan Rencana Strategis Dinas pendidikan Kabupaten Kulon Progo, sebagai dokumen yang penting dalam perencanaan pembangunan di bidang Pendidikan yang berorientasi pada hasil yang akan dicapai dalam kurun waktu 5 (lima) tahun Kedepan. Kualitas Dokumen Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo sangat ditentukan oleh seberapa jauh Renstra ini dapat mengemukakan secara sistematis

proses pemikiran strategis tersebut. Perencanaan strategis erat kaitannya dengan proses menetapkan kemana daerah akan diarahkan pengembangannya dan apa yang hendak dicapai dalam lima tahun mendatang; bagaimana mencapainya dan langkah-langkah strategis apa yang perlu dilakukan agar tujuan tercapai. Alur pemikiran strategis (strategic thinking process) pada dasarnya mencakup elemenelemen sebagai berikut: Ada rumusan isu dan permasalahan pendidikan yang jelas Ada rumusan prioritas isu sesuai dengan urgensi dan kepentingan dan dampak isu terhadap perkembangan pendidikan. Ada rumusan alternatif strategi untuk pencapaian tujuan Ada rumusan kebijakan untuk masing-masing strategi Ada pertimbangan atas kendala ketersediaan sumber daya dan dana (kendala fiskal Dinas Pendidikan) Ada prioritas program Ada tolok ukur dan target kinerja capaian program Ada pagu indikatif program Proses penyusunan Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo perlu dilaksanakan secara transparan, dan akuntabel dalam pengambilan keputusan perencanaan di semua tahapan perencanaan. Selanjutnya penyusunan Renstra SKPD perlu bersinergi dengan rencana strategis di atasnya dan komitmen pemerintahan atasan, berkaitan itu maka harus ada sinergisitas dengan RPJMD, Renstra Kementrian/Lembaga, Renstra Provinsi dan Renstra Kabupaten Kulon Progo. Pada akhirnya Renstra ini dijabarkan dalam Renja, karena Renstra sebagai masukan dalam penyusunan Renja Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo pada tahun pertama sampai dengan tahun kelima. Renja harus mengadopsi isu-isu strategis, visi, misi, strategi, kebijakan serta program dan kegiatan yang semuanya harus berpedoman pada Renstra Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo, karena Renstra merupakan dokumen resmi daerah yang dipersyaratkan untuk mengarahkan pelayanan dan pengembangan Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo untuk jangka waktu lima tahun kedepan dalam masa jabatan Bupati dan Wakil Bupati terpilih.

1.2 Landasan Hukum Landasan hukum penyusunan Profil Data Pendidikan Kabupaten Kulon Progo adalah sebagai berikut : 1. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1950 tentang Pembentukan Daerah Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 1951; 2. Undang-Undang No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional; 3. Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional; 4. Undang-Undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah; 5. Undang-Undang No. 17 tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (2005-2025) 6. Peraturan Presiden Republik Indonesia No. 7 tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional tahun 2004-2009; 7. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2013 Tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 15 Tahun 2010 Tentang Standar Pelayanan Minimal Pendidikan Dasar Di Kabupaten/Kota. 8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 6 Tahun 2007 Tentang Petunjuk Teknis Penyusunan dan Penetapan Standar Pelayanan Minimal; 9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 79 Tahun 2007 Tentang Pedoman Penyusunan Rencana Standar Pelayanan Minimal; 10. Peraturan Daerah Kabupaten Kulon Progo No. 12 Tahun 2000 tentang Pembentukan Organisasi & Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah; 11. Peraturan Daerah Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pembentukan Organisasi & Tata Kerja Lembaga Teknis Daerah; 12. Peraturan Bupati Kulon Progo Nomor 14 Tahun 2011 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Pendidikan Dasar; 1.3 Maksud dan Tujuan Tujuan Penyusunan Profil Data Pendidikan sebagai upaya memenuhi kebutuhan data pokok pendidikan berkaitan penyusunan perencanaan dan pelaksanaan pembangunan bidang pendidikan dan sektor terkait lainnya.

BAB II GAMBARAN LAYANAN PENDIDIKAN 2.1. Aspek Pelayanan Umum A. Pendidikan 1. Pendidikan Dasar a. Rasio Ketersediaan Sekolah/ Penduduk Usia Sekolah Tabel 2.55. Rasio Ketersediaan Sekolah terhadap Penduduk Usia Pendidikan Dasar Kabupaten Kulon Progo Tahun 2006-2012 No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. SD/MI Gedung Sekolah 392 383 382 376 376 372 370 Penduduk kelompok usia 7-12 tahun 36.789 36.567 35.217 35.397 33.720 38.061 36.517 Rasio 1:94 1:95 1:92 1:94 1:90 1:102 1;99 2. SMP/MTs Gedung Sekolah 79 79 79 80 77 77 78 Penduduk kelompok usia 13-15 tahun 17.894 19.825 16.778 16.135 17.162 19.958 18.536 Rasio 1:227 1:251 1:212 1:202 1:223 1:259 1:238 b. Rasio Guru / Murid Tabel 2.56. Rasio Guru terhadap Murid pada Tingkat Pendidikan Dasar No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. SD/MI Guru 3.441 3.441 3.698 3.340 4.024 3.861 3.535 Murid 38.673 37.879 37.494 36.887 33.818 36.677 35.747 Rasio 1:11 1:11 1:10 1:11 1:8 1:9 1:10 2. SMP/MTs Guru 1.859 1.872 1.875 1.801 1.879 1.736 1.690 Murid 19.717 19.860 19.852 17.452 17.179 18.470 18.102 Rasio 1:11 1:11 1:11 1:10 1:9 1:11 1:11

c. Rasio guru / murid per kelas rata-rata Tabel 2.57. Rasio Guru terhadap Murid per Kelas pada Tingkat SD/MI No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Guru Kelas 3.441 3.441 3.698 3.340 4.024 3.861 3.535 2. Murid 38.673 37.879 37.494 36.887 33.818 36.677 35.747 Rasio 1:11 1:11 1:10 1:11 1:8 1:9 1:10 2. Pendidikan Menengah a. Rasio Ketersediaan Sekolah/Penduduk Usia Sekolah Tabel 2.58. Rasio Ketersediaan Sekolah terhadap Penduduk Usia Sekolah Menengah (SMA/MA/SMK) No Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Gedung Sekolah 51 55 59 55 56 57 57 2. Penduduk kelompok 20.227 21.765 19.161 16.392 16.020 20.497 17.351 usia 16-18 tahun Rasio 1:397 1:396 1:325 1:298 1:286 1:360 1:304 b. Rasio Guru/Murid Tabel 2.59. Rasio Guru terhadap Murid pada Tingkat Pendidikan Menengah No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Guru 1.853 1.872 1.875 1.986 2.081 2.019 1.899 2. Murid 15.366 15.651 15.716 16.514 16.805 16.351 16.939 Rasio Guru 1:8 1:8 1:8 1:8 1:8 1:8 1:9

3. Fasilitas Pendidikan a. Pendidikan Dasar No Tabel 2.60. Kondisi Bangunan Sekolah Tingkat SD/MI menurut Kecamatan Kecamatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2010 Sekolah Baik Kondisi Bangunan Rusak Ringan Rusak Berat Prosentase Kondisi Baik (%) 1 Temon 27 153 15 5 173 88,44 2 Wates 42 237 23 23 283 83,75 3 Panjatan 31 180 14 5 199 90,45 4 Galur 28 148 18 3 169 87,57 5 Lendah 33 160 32 15 207 77,29 6 Sentolo 32 114 29 3 146 78,08 7 Pengasih 36 171 28 3 202 84,65 8 Kokap 42 166 41 8 215 77,21 9 Girimulyo 23 97 18 8 123 78,86 10 Nanggulan 26 129 12 11 152 84,87 11 Samigaluh 32 137 31 13 181 75,69 12 Kalibawang 24 116 16 3 135 85,93 Kab. Kulon Progo 376 1.808 277 100 2.185 82,75 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 (diolah) No Tabel 2.61. Kondisi Bangunan Sekolah Tingkat SD/MI menurut Kecamatan Kecamatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013 Sekolah Baik Kondisi Bangunan Rusak Rusak Ringan Berat Prosentase Kondisi Baik (%) 1 Temon 27 173 10 3 186 93,01 2 Wates 41 260 13 13 286 90,91 3 Panjatan 29 198 4 4 206 96,12 4 Galur 26 160 8 3 171 93,57 5 Lendah 33 183 12 5 200 91,50 6 Sentolo 32 125 19 3 147 85,03 7 Pengasih 36 182 18 3 203 89,66 8 Kokap 42 192 21 5 218 88,07 9 Girimulyo 22 111 8 6 125 88,80 10 Nanggulan 26 145 8 7 160 90,63 11 Samigaluh 32 152 21 10 183 83,06 12 Kalibawang 24 128 8 3 139 92,09 Kab. Kulon Progo 370 2.009 150 65 2.224 90,20

Tabel 2.62. Kondisi Bangunan Sekolah Tingkat SMP/MTs menurut Kecamatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2010 No Kecamatan Kondisi Bangunan Prosentase Kondisi Sekolah Rusak Rusak Baik Ringan Berat Baik (%) 1 Temon 5 49 0 0 49 100,00 2 Wates 12 100 2 6 108 92,59 3 Panjatan 4 40 1 4 45 88,89 4 Galur 6 54 3 4 61 88,52 5 Lendah 4 28 13 4 45 62,22 6 Sentolo 7 52 13 1 66 78,79 7 Pengasih 5 34 3 3 40 85,00 8 Kokap 6 39 8 0 47 82,98 9 Girimulyo 6 53 13 3 69 76,81 10 Nanggulan 7 31 27 6 64 48,44 11 Samigaluh 7 47 5 5 57 82,46 12 Kalibawang 7 42 3 3 48 87,50 Kab. Kulon Progo 76 569 91 39 699 81,40 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 Tabel 2.63. Kondisi Bangunan Sekolah Tingkat SMP/MTs menurut Kecamatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2012 No Kecamatan Kondisi Bangunan Prosentase Kondisi Sekolah Rusak Rusak Baik Ringan Berat Baik (%) 1 Temon 5 51 0 0 51 100,00 2 Wates 13 102 2 4 108 94,44 3 Panjatan 4 41 1 3 45 91,11 4 Galur 6 55 3 3 61 90,16 5 Lendah 4 29 12 4 45 64,44 6 Sentolo 7 55 10 1 66 83,33 7 Pengasih 5 38 2 2 42 90,48 8 Kokap 6 43 4 0 47 91,49 9 Girimulyo 6 59 7 3 69 85,51 10 Nanggulan 7 33 25 6 64 51,56 11 Samigaluh 8 50 4 4 58 86,21 12 Kalibawang 7 44 2 2 48 91,67 Kab. Kulon Progo 78 600 72 32 704 85,03

b. Pendidikan Menengah Tabel 2.64. Kondisi Bangunan Sekolah Tingkat SMA/MA/SMK menurut Kecamatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2010 No Kecamatan Kondisi Bangunan Prosentase Kondisi Sekolah Rusak Rusak Baik Ringan Berat Baik (%) 1 Temon 6 50 9 0 59 84,75 2 Wates 15 199 11 5 215 92,56 3 Panjatan 1 9 0 0 9 100,00 4 Galur 5 22 3 4 29 75,86 5 Lendah 3 33 3 4 40 82,50 6 Sentolo 4 39 0 0 39 100,00 7 Pengasih 6 79 2 0 81 97,53 8 Kokap 2 12 0 0 12 100,00 9 Girimulyo 2 12 2 0 14 85,71 10 Nanggulan 4 46 0 0 46 100,00 11 Samigaluh 4 27 2 0 29 93,10 12 Kalibawang 4 50 9 0 59 84,75 Kab. Kulon Progo 56 578 41 13 632 91,40 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 No Tabel 2.65. Kondisi Bangunan Sekolah Tingkat SMA/MA/SMK menurut Kecamatan Kecamatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2012 Sekolah Baik Kondisi Bangunan Rusak Ringan Rusak Berat Prosentase Kondisi Baik (%) 1 Temon 6 53 6 0 59 89,83 2 Wates 16 209 4 2 215 97,21 3 Panjatan 1 10 0 0 10 100,00 4 Galur 5 22 3 4 29 75,86 5 Lendah 3 35 2 3 40 87,50 6 Sentolo 4 40 0 0 40 100,00 7 Pengasih 6 82 0 0 82 100,00 8 Kokap 2 14 0 0 14 100,00 9 Girimulyo 2 13 1 0 14 92,86 10 Nanggulan 4 49 0 0 49 100,00 11 Samigaluh 4 29 1 0 30 96,67 12 Kalibawang 4 53 6 0 59 89,83 Kab. Kulon Progo 57 609 23 9 641 94,15

No Tahun 4. Pendidikan Anak Usia Dini Tabel 2.66. Angka Partisipasi Sekolah (APS) TK/RA/Penitipan Anak Menurut Kecamatan Siswa pada Jenjang TK/KB/SPS/TPA/PAUD TK KB SPS TPA PAUD Kabupaten Kulon Progo Tahun 2010-2012 terlayani jumlah anak usia 0-6 Th Belum terlayani Angka Partisipasi Sekolah (%) 1. 2010 7.259 5.650 5.059 213 17.078 35.259 39.919 4.660 88,33 2. 2011 7.511 4.595 3.267 291 21.575 37.239 39.448 2.209 94,40 3. 2012 8.972 5.686 4.922 379 17.078 37.037 40.727 3.690 90,94 4. 2012 8.972 5.686 4.922 379 17.078 37.037 40.727 3.690 90,94 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013 5. Angka Putus Sekolah a. Angka Putus Sekolah SD/MI Tabel 2.67. Angka Putus Sekolah (APS) SD/MI Kabupaten Kulon Progo Tahun 2006-2012 No Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Seluruh 38.673 37.879 37.494 36.887 33.818 36.677 35.747 2. Siswa Putus Sekolah 62 6 19 26 53 43 35 Angka Putus Sekolah (%) 0,16 0,02 0,05 0,07 0,15 0.12 0,10 b. Angka Putus Sekolah SMP/MTs Tabel 2.68. Angka Putus Sekolah (APS) SMP/MTs No Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Seluruh 19.717 19.860 19.852 17.452 17.179 18.470 18.102 2. Siswa Putus Sekolah 66 111 19 26 26 48 38 Angka Putus Sekolah (%) 0,33 0,56 0,10 0,15 0,15 0.25 0,21

c. Angka Putus Sekolah SMA/SMK/MA Tabel 2.69. Angka Putus Sekolah (APS) SMA/MA/SMK No Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Seluruh 15.366 15.651 15.716 16.514 16.805 16.351 19.939 2. Siswa Putus Sekolah 167 251 91 94 93 32 58 Angka Putus Sekolah (%) 6. Angka Kelulusan a. Angka Kelulusan Sekolah SD/MI 1,09 1,60 0,58 0,57 0,55 0.19 0,34 Tabel 2.70. Angka Kelulusan (AL) SD/MI No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Lulus 5.867 6.236 6.087 5.698 5.637 5.694 5.995 2. Siswa tingkat tertinggi tahun sebelumnya 5.869 6.270 6.087 5.698 5.694 5.694 5.995 Angka Kelulusan (%) 99,97 99,46 100,00 100,00 99,03 100,00 100,00 b. Angka Kelulusan Sekolah SMP/MTs Tabel 2.71. Angka Kelulusan (AL) SMP/MTs No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Lulus 6.360 5.871 5.948 6.425 6.441 6.425 6.131 2. Siswa tingkat tertinggi tahun sebelumnya 7.171 6.483 6.486 6.489 6.506 6.489 6.210 Angka Kelulusan (%) 88,69 90,56 91,71 99,01 99,00 99,01 98,73 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 c. Angka Kelulusan Sekolah SMA/SMK/MA Tabel 2.72. Angka Kelulusan (AL) SMA/MA/SMK No. Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Lulus 4.613 4.408 4.196 4.812 4.554 5.281 5.369 2. Siswa tingkat 5.201 4.897 4.824 5.003 4.735 5.297 5.389

tertinggi tahun sebelumnya Angka Kelulusan (%) 88,69 90,01 86,98 96,18 96,18 99,69 99,63 Sumber: Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 7. Angka Melanjutkan a. Angka Melanjutkan Sekolah dari SD/MI ke SMP/MTS Tabel 2.73. Angka Melanjutkan (AM) dari SD/MI ke SMP/MTs No Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Baru Tingkat I pada jenjang SMP/MTs 2. Lulusan pada jenjang SD/MI pada tahun sebelumnya Angka Melanjutkan dari SD/MI ke SMP/MTs 5.813 6.845 6.573 6.209 5.597 6.180 6.244 5.937 6.087 6.131 6.214 6.084 6.180 6.244 97,91 112,45 107,21 99,92 92,00 100,00 100,00 b. Angka Melanjutkan Sekolah dari SMP/MTs ke SMA/SMK/MA Tabel 2.74. Angka Melanjutkan (AM) dari MTs/MI ke SMA/SMK/MA No Uraian 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Siswa Baru Tingkat I pada 6.358 5.712 5.410 5.302 5.803 5.871 5.882 jenjang SMA/MA/SMK 2. Lulusan pada jenjang 6.425 6131 5.178 6.296 6.183 5.936 5.948 SMP/MTs pada tahun sebelumnya Angka Melanjutkan dari SMP/MTs ke 98,96 93,17 104,48 84,21 93,85 98,90 98,89 SMA/MA/SMK 8. Guru yang Memenuhi Kualifikasi S1/D-IV Tabel 2.75. Guru yang Memenuhi Kualifikasi S1/D-IV No Jenjang Pendidikan 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Guru berijazah kualifikasi 3.538 3.855 4.109 4.392 4.540 4.476 4.413 S1/D-IV 2. Guru SD/MI, SMP/MTs, 7.198 7.231 7.589 7.127 7.477 7.499 7.124 SMA/MA/SMK Guru yang Memenuhi Kualifikasi S1/D-IV (%) 49,15 53,31 54,14 61,62 60,72 59,68 61,00

Tabel 2.76. Guru Memiliki Sertifikat Pendidik No Jenjang Pendidikan 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 1. Guru Memiliki Sertifikat 3.538 3.855 4.109 4.392 4.540 4.476 4.413 Pendidik 2. Guru SD/MI, SMP/MTs, 7.198 7.231 7.589 7.127 7.477 7.499 7.124 SMA/MA/SMK Guru Memiliki Sertifikat Pendidik (%) 49,15 53,31 54,14 61,62 60,72 59,68 61,00

A. Urusan Pendidikan BAB IV PERMASALAHAN 1. Belum meratanya kesempatan memperoleh pendidikan yang bermutu tinggi. 2. Belum terpenuhinya standar minimal dan jenis pendidikan sebagai guru. 3. Kurang optimalisasi kemampuan akademik dan profesionalisme tenaga pendidikdan kependidikan. 4. Kurang meratanya distribusi tenaga pendidik dan kependidikan. 5. Belum optimalnya peran masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan baik formal maupun non formal. 6. Kurangnya optimalisasi dan kualitas lembaga pendidik yang diselenggarakan baik oleh masyarakat maupun oleh pemerintah. 7. Belum optimalnya penyelenggaraan PAUD 2. Kurangnya sarana dan prasarana penyelenggaraan PAUD

BAB V KEBIJAKAN A. Urusan Pendidikan 1. Dengan pemerataan dan perluasan pendidikan pada semua jenjang, jenis dan jalur pendidikan serta memberikan pendidikan gratis bagi sekolah dasar 2. Peningkatan Sumber daya manusia dan manajemen penyelenggaraan pendidikan terutama untuk pendidik dan tenaga pendidik baik formal maupun non formal. 3. Peningkatan mutu akademik dengan memberikan biasiswa dan pelatihan bagi pendidik dan tenaga kependidikan. 4. Mengoptimalkan penempatan pendidik dan tenaga pendidik pada jenjang, jalur dan jenis sekolah yang sesuai, dan adanya pendataan pendidik baik formal maupun non formal. 5. Mengoptimalkan peran serta masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan baik formal maupun non formal 6. Peningkatan kualitas sarana dan prasarana pendidikan dan mengup[ayakan suadaya dari masyarakat. 7. Mengoptimalkan penyelenggaraan PAUD baik formal maupun non formal 8. Peningkatan sarana dan prasarana pendidikan PAUD baik paud formal maupun paud non formal

BAB VI PENUTUP Demikian Profil Data Pendidikan pada Dinas Pendidikan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2012 agar dapat dipergunakan sebagaimana mestinya bagi pihak yang berkepentingan denga n Wates, Desember 2012 A.n. Kepala Dinas Sekretaris Nurhadi, SE Pembina Tingkat I, IV/b NIP.19580817 198303 1 024