ANALISIS DAN DESAIN SISTEM TRANSAKSI PADA CV.MATARAM INDAH YOGYAKARTA Naskah Publikasi diajukan oleh Nurul Ilma Hasana Kunio 08.11.2434 kepada SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER AMIKOM YOGYAKARTA 2011
ANALYSIS AND DESIGN SYSTEM TRANSACTIONS IN CV.MATARAM INDAH YOGYAKARTA ANALISIS DAN DESAIN SISTEM TRANSAKSI PADA CV.MATARAM INDAH YOGYAKARTA Nurul Ilma Hasana Kunio Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM YOGYAKARTA ABSTRACT CV.Mataram Indah Yogyakarta is a commercial business unit which engaged in the production and sale of handicrafts props kindergarten. CV.Mataram Indah has customers both in Yogyakarta and in various other areas scattered throughout Indonesia. CV.Mataram Indah should be able to manage data and information as well. Data or information that is supposed to be able to be kept confidential so as not to be misused by parties who are not authorized, except that some information must be realtime or up-todate so that it can assist companies in making decisions. Based on the problem of data collection is done by using waterfall analysis is done completely in CV.Mataram Indah. This analysis uses three methods to obtain data by using the method of observation, interviews, and literature study method. The data have been collected to describe the business processes already underway in CV.Mataram Indah. The results of the analysis in CV.Mataram Indah was found that the transaction process in CV.Mataram Indah is still manual. Transaction processing that still manual is often making processes that take place in the CV.Mataram Indah run less effectively and efficiently, even tend to be slow, especially in the process of buying and selling transactions and preparing reports that occur in it. In addition data and information that is in CV.Mataram Indah is still not realtime and up-to-date so that hamper companies in making decisions. Keywords: Transaction systems, Computerized systems
1. Pendahuluan Seiring perkembangan ilmu pengetahuan yang semakin maju seperti sekarang ini terutama yang berkaitan dengan teknologi dan informasi di dunia, setiap perusahaan kini memiliki sistem transaksi berbasis komputer. Sistem transaksi berbasis komputer merupakan sebuah media yang dapat dipergunakan untuk mengelola data, laporan, serta memudahkan perusahaan dalam mengelola informasi. CV.Mataram Indah merupakan suatu unit usaha dagang yang bergerak dalam bidang produksi dan penjualan kerajinan tangan alat peraga taman kanak-kanak. Sasaran produk kerajinan alat peraga ini adalah taman kanak-kanak dan tempat bermain di berbagai daerah di Indonesia. Perusahaan ini memiliki pelanggan yang tersebar di Indonesia namun transaksinya masih bersifat manual ini mengakibatkan seringnya terjadi redudansi data didalam perusahaan dan lambatnya pembuatan laporan untuk mengambil keputusan, sehingga perlu dirancang suatu sistem transaksi yang telah terkomputerisasi. 2. Landasan Teori 2.1 Sistem Informasi Sistem informasi merupakan kombinasi teratur apapun dari orang-orang, hardware, software, jaringan komunikasi, dan sumber daya data yang mengumpulkan, mengubah, dan menyebarkan informasi dalam sebuah organisasi. 1) Sistem informasi biasanya terdiri atas perangkat keras dan perangkat lunak komputer, prosedur manual, model manajemen, dan basis data. Sistem informasi terdiri atas enam elemen berikut: 2) a. Blok masukan (input block) b. Blok model (model block) c. Blok keluaran (output block) d. Blok teknologi (technology block) e. Blok basis data (database block) f. Blok kendali (control block) 2.2 Definisi Sistem Transaksi, Penjualan, dan Pembelian Transaksi merupakan suatu kegiatan yang melibatkan dua pihak atau lebih untuk menukarkan barang atau jasa dengan sesuatu yang lain sesuai dengan kesepakatan. Sebuah transaksi biasanya terdiri atas penjual dan pembeli yang melakukan kegiatan penjualan dan pembelian. Penjualan merupakan suatu transaksi untuk melakukan pertukaran suatu barang dengan uang. Sedangkan pembelian merupakan suatu transaksi yang dilakukan untuk memenuhi kebutuhan perusahaan. 1) O Brien, James A, Pengantar Sistem Informasi, Salemba Empat, Jakarta, hal.5, 2005 2) Al Fatta, Hanif, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern, Andi Offset, Yogyakarta, hal.10, 2007
2.3 Konsep Arsitektur Sistem Berikut beberapa macam arsitektur aplikasi Client-Server beserta kelebihan dan kekurangannya yaitu: a. Stand-alone (one-tier), semua pemrosesan dilakukan pada mainframe. Pada tipe stand-alone, semua pemrosesan terjadi secara terpusat atau berbasis host. Biasanya digunakan pada aplikasi mobile. b. Client/Server (two-tier), pemrosesan pada sebuah aplikasi terjadi pada client dan server. Client/server adalah aplikasi two-tier dengan banyak client dan sebuah server yang dihubungkan melalui sebuah jaringan. 2.4 Konsep Basis Data Basis data merupakan sebuah perangkat yang digunakan sebagai pengambil keputusan yang mampu membantu dalam memutuskan untuk menyelesaikan masalah dari data dan informasi. Tujuan utama dari basis data adalah memelihara data independence atau kemandirian data. Empat komponen penting basis data antara lain data, hardware, software, dan user. 3) Menurut Simon, Schuster (1997) terdapat lima elemen utama yang perlu diperhatikan dalam perancangan DBMS antara lain database, tabel, record, field, dan tipe data. 2.5 Konsep Perancangan dan Pengembangan Sistem Menurut Nugroho, Adi (2002) perancangan sistem adalah strategi untuk memecahkan masalah dan mengembangkan solusi terbaik bagi permasalahan. Tahap perancangan sistem terdiri atas beberapa aktivitas, antara lain: 4) a. Perancangan dan pengintegrasian jaringan. b. Perancangan arsitektur aplikasi. c. Mendesain interface pengguna. d. Mendesain sistem interface. e. Mendesain dan melakukan integrasi database. f. Membuat prototype untuk detail dari desain. g. Mendesain dan melakukan integrasi kendali sistem. 3) Utami, Ema, RDBMS Using Ms SQL Server 2000, NRAR.Net Publisher, Yogyakarta, hal.1, 2000 4) Nugroho, Adi, Analisis dan Perancangan Sistem Informasi dengan Metodologi Berorientasi Objek, Informatika, Bandung, hal 139, 2002
Sedangkan dalam pengembangan sistem, termasuk didalamnya terdapat SDLC. Dalam SDLC (System Development Life Cycle) terjadi aktifitas investigasi, analisis, desain, implementasi, dan pemeliharaan. 5) 2.6 Perangkat Lunak yang Digunakan Perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan sistem transaksi ini meliputi perangkat lunak NetBeans IDE 7.0, MySQL 5.5, J-Report, dan AppServer. NetBeans digunakan dalam pembuatan form aplikasi, MySQL dalam pembuatan database, J- Report dalam pembuatan laporan, dan AppServer untuk mempermudah dalam penyusunan database. 3. Analisis (Proses Penelitian) 3.1 Tinjauan Perusahaan CV.Mataram Indah merupakan sebuah unit usaha dagang yang bergerak dalam bidang produksi dan penjualan kerajinan tangan serta alat peraga taman kanak-kanak. Sasaran dari produk kerajinan alat peraga ini adalah taman kanak-kanak dan tempat bermain di berbagai daerah di Indonesia. CV.Mataram Indah merambah ke bidang produksi alat peraga taman kanakkanak sejak tahun 1972. Sejak itu pula ratusan produk dibuat untuk melayani lembaga pendidikan prasekolah dan taman kanak-kanak baik yang ada di Yogyakarta maupun di luar Yogyakarta, termasuk di luar pulau Jawa. Berikut struktur perusahaan pada CV.Mataram Indah Yogyakarta: PIMPINAN BAGIAN PRODUKSI ADMIN KEUANGAN Gambar 3.1 Struktur perusahaan (Sumber: Data internal perusahaan) BAGIAN PEMASARAN 5) O Brien, James A, Pengantar Sistem Informasi, Salemba Empat, Jakarta, hal.510, 2005
3.2 Analisis Dari hasil analisis didapat bahwa proses transaksi penjualan dan pembelian yang selama ini berjalan masih secara manual. Hal tersebut menimbulkan kendala-kendala lain sebagai berikut: a. Memerlukan banyak tempat untuk menyimpan data-data dan informasi mengenai data barang, data penjualan, data pembelian, data customer, data supplier, laporan penjualan, laporan pembelian, dan laporan arus uang. b. Proses pengumpulan data memerlukan waktu yang lama. c. Proses pembuatan laporan sering mengalami keterlambatan karena data yang dibutuhkan belum siap. Proses yang berjalan antara lain proses pembelian barang ke supplier, proses penjualan barang ke customer, dan proses pembuatan laporan. 3.3 Perancangan Sistem 3.3.1 UML Unified Modeling Language (UML) merupakan suatu bahasa standard yang digunakan untuk pengembangan sebuah software yang dapat menyampaikan bagaimana membuat dan membentuk model. a. Use Case Diagram Use Case Diagram merepresentasikan sebuah interaksi antara actor (user) dengan sistem. Berikut use case diagram user dalam sistem baru: Gambar 3.2 Use case diagram user Dalam use case diagram user terdapat pengolahan data customer, supplier, box, barang, penjualan, dan pembelian serta proses pencetakan laporannya. Berikut adalah use case diagram transaksi pembelian:
Gambar 3.3 Use case diagram transaksi pembelian Use case diagram transaksi pembelian meliputi penambahan data pembelian, penghapusan data, penyetakan data yang didahului dengan melihat data yang akan dihapus. Begitu pula pada use case diagram transaksi penjualan. Berikut adalah use case diagram transaksi penjualan: b. Sequence Diagram Gambar 3.4 Use case diagram transaksi penjualan
Sequence Diagram adalah penggambaran interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem. Berikut sequence diagram form login: Gambar 3.5 Sequence diagram login Pada sequence diagram login, user masuk ke form login dan memasukkan username dan password yang akan divalidasi ke database mataramindah. Jika username dan password benar, maka akan masuk ke menu utama. Sedangkan jika salah akan tetap di form login. Berikut adalah sequence diagram transaksi pembelian: Gambar 3.6 Sequence diagram transaksi pembelian Pada sequence diagram transaksi pembelian, user akan memasukkan data supplier, data barang serta kuantitas ke form pembelian. Sistem akan memasukkan data pembelian tersebut ke database mataramindah dan kemudian menampilkan informasi pembelian.
Sedangkan pada sequence diagram pembuatan laporan, user akan melakukan pemilihan periode dalam form laporan, baru kemudian melakukan pencetakan laporan. Berikut adalah sequence diagram pembuatan laporan: Gambar 3.7 Sequence diagram pembuatan laporan c. Class Diagram Class Diagram menampilkan properti dan operasi sebuah kelas beserta batasannya. 4. Hasil Penelitian dan Pembahasan 4.1 Tampilan Aplikasi Berikut tampilan awal aplikasi setelah user berhasil melakukan login: Gambar 4.1 Tampilan menu utama Di dalam menu utama terdiri atas menu File, menu Data, menu Peralatan, menu Transaksi, menu Laporan, dan menu Help. Pada menu File terdapat menu Exit. Sedangkan pada menu Data terdiri atas empat buah menu yaitu menu Box, menu Barang, menu Supplier, dan menu Customer. Menu Box memiliki sub-menu Data Box, Tambah Uang, dan Ambil Uang. Sedangkan pada menu Peralatan terdapat menu Admin, Backup, dan DB Setting. Pada menu Transaksi terdapat menu Pembelian, Pembayaran,
Penjualan, dan Pendapatan. Sedangkan pada menu Laporan terdapat pilihan menu Laporan Daftar Admin, Box, Arus Uang, Stok Barang, Supplier, Customer, Pembelian, Pembayaran, Penjualan, dan Pendapatan. Di dalam menu Help terdapat About. 4.2 Pemeliharaan Sistem Tahap pemeliharaan sistem atau maintenance system dilakukan secara periodik. Tahapan yang harus dilakukan untuk memelihara program aplikasi yang sudah dibuat sehingga program dapat terus digunakan tanpa ada gangguan: a. Memperbarui database. Perbaruan sistem dilakukan untuk menambah item-item baru kedalam database. b. Packing data. Packing data dilakukan untuk menghapus data yang sudah tidak diperlukan sehingga dapat menghemat penggunaan memori komputer. 5. Kesimpulan dan Saran Kesimpulan yang didapat dari bab-bab sebelumnya adalah: a. Pembuatan suatu sistem transaksi berbasis komputer ini tentunya mampu mengatasi beragam masalah yang muncul di CV.Mataram Indah, seperti masalah adanya redudansi data. Pembuatan sistem ini dimulai dengan melakukan analisis terhadap proses yang berjalan sampai dengan perancangan antarmuka. b. Sistem dapat memudahkan perusahaan dalam membuat laporan transaksi karena sudah terkomputerisasi dan dapat menghasilkan suatu laporan yang akurat dan tepat waktu. Berikut beberapa saran untuk pedoman dan pembangunan sistem yang lebih sempurna, sehingga tercipta sistem komputerisasi yang lebih optimal: a. Semua personil perlu ikut mendukung prosedur kerja yang diusulkan sehingga sistem dapat berjalan dengan baik. b. Ketelitian dan kedisiplinan dalam pemakaian komputer akan menunjang kelancaran sistem. c. Perlunya back-up data untuk menghindari kemungkinan rusak atau hilangnya data-data file yang penting. d. Pengecekan kembali dan pembaruan sistem pada periode tertentu. e. Perlu dilakukan training untuk user. Hal ini bertujuan supaya user dapat memahami sistem dengan baik dan benar serta dapat menangani kemungkinan masalah yang timbul.
Daftar Pustaka Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan Perancangan Sistem Informasi untuk Keunggulan Bersaing Perusahaan dan Organisasi Modern. Andi Offset. Yogyakarta. Bentley, Lonnie. dan Jeffery Whitten. 2004. Systems Analysis and Design Methods. Andi Offset. Yogyakarta. Fowler, Martin. 2005. UML Distilled Panduan Singkat Bahasa Pemodelan Objek Standar. Andi Offset. Yogyakarta. Hakim, Rachmad. dan Sutarto. 2009. Mastering Java. PT Elex Media Komputindo. Jakarta. Huda, Miftakhul. dan Bunafit Komputer. 2011. Membuat Aplikasi Mini/Supermarket dengan Java. PT Elex Media Komputindo. Jakarta. Jogiyanto, HM. 1999. Analisa dan Desain Sistem Informasi: Pendekatan Terstruktur, Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis Edisi ke-2. Andi Offset. Yogyakarta. Kendall, Kenneth. dan Julie Kendall. 2006. Systems Analysis and Design, Fifth Edition. PT Indeks. Jakarta. Kristanto, Andri. 2004. Rekayasa Perangkat Lunak (Konsep Dasar). Penerbit Gava Media. Yogyakarta. Ladjamuddin B, Al-Bahra. 2006. Rekayasa Perangkat Lunak. Graha Ilmu. Yogyakarta. Nugroho, Adi. 2009. Rekayasa Perangkat Lunak Menggunakan UML dan Java. Andi Offset. Yogyakarta. O Brien, James A. 2005. Pengantar Sistem Informasi. Salemba Empat. Jakarta. Simon, Schuster. 1997. Pemrograman Database. Andi Offset. Yogyakarta. Utami, Ema. 2006. RDBMS Using MS SQL Server 2000. NRAR.NET Publisher. Yogyakarta.