FARMAKOKINETIKA FA 532520 BGPP - SAP disusun oleh Dr.rer.nat. I Made Agus Gelgel Wirasuta, M.Si., Apt. Dewa Ayu Swastini, S.Farm., Apt. Rasmaya Niruri, S.Si., Apt. JURUSAN FARMASI FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS UDAYANA
Mata kuliah : Farmakokinetika Nomor Kode / SKS : FA 532520 / 2 Tujuan Intruksional Umum : Setelah mengikuti kuliah Farmakokinetika ini, Mahasiswa semester V Jurusan Farmasi FMIPA UNUD dapat mengaplikasikan parameter farmakokinetik untuk tujuan terapetik klinik, toksikologi forensik dalam melakukan tugasnya dilapangan Isi Mata Kuliah: 1) Pengenalan farmakokinetika; 2) Model farmakokinetika dan pemberian secara I.V bolus; 3) Farmakokinetika absorpsi obat (pemberian obat per oral, bioavailibilitas) ; 4) Farmakokinetika disposisi obat (ikatan obat protein, klirens intra- dan ekstra hepatik), 5) Pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral, 6) Farmakokinetika non linier, 7) Faktor yang berpengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat (umur pasien, kelainan hati, ginjal, ikatan protein), 8) Pplikasi farmakokinetika untuk tujuan terapetik klinik dan toksikologi forensik Pustaka 1. Shargel, L., et all., Applied Biopharmaceutics and Pharmacokinetics, 4 th ed., Appleton-Century- 2. Shargel L, Applied Biopharmaceutics and Pharmacokinetics, 3th.ed. Appleton 1992; Notari, RE, 3. Wagner, J.G., Fundamental of Clinical Pharmacokinetics, 1 st ed., Drug Intel Publ, 1975 4. Wagner, J.G., Pharmacokinetics for the Pharmaceutical Scientist, Thechnomic Publ., Bassel, 1999 1
LAMPIRAN I ANALISIS INSTRUKSIONAL ( A I ) Mata kuliah : Farmakokinetika Nomor Kode/SKS : FA 532520/2 TIU: Setelah mengikuti kuliah Farmakokinetika ini, Mahasiswa semester V Jurusan Farmasi FMIPA UNUD dapat mengaplikasikan parameter farmakokinetik untuk tujuan terapetik klinik, toksikologi forensik dalam melakukan tugasnya dilapangan (C3) 8. Aplikasi farmakokinetika untuk tujuan terapetik klinik dan toksikologi forensik farmakokinetika (C3) 7. Menjelaskan perubahan dosis akibat pengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat (C2) 5. Menjelaskan pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral (C2) 6. Menjelaskan farmakokinetika non linier (C2) 4. Menjelaskan perhitungan bioaviabilitas dan bioequivalen obat (C2) 3. Menjelaskan farmakokinetika disposisi obat (ikatan obat protein, klirens intradan ekstra hepatik) (C2) 2. Menjelaskan model farmakokinetika, pemberian secara I.V bolus, absopsi oral (C2) 1. Menjelaskan pengantar farmakokinetika (C2) Entry Behavior Biofarmasetika Statistikakomputasi 2
LAMPIRAN II GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PENGAJARAN (GBPP) JUDUL MATA KULIAH : FARMAKOKINETIKA NOMOR KODE : FA 532520 / 2 SKS DESKRIPSI SINGKAT : Mata kuliah ini membahas tentang 1) Pengenalan farmakokinetika; 2) Model farmakokinetika dan pemberian secara I.V bolus; 3) farmakokinetika absorpsi obat (pemberian obat per oral, bioavailibilitas) ; 4) farmakokinetika disposisi obat (ikatan obat protein, klirens intra- dan ekstra hepatik), 5) pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral, 6) farmakokinetika non linier, 7) faktor yang berpengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat (umur pasien, kelainan hati, ginjal, ikatan protein), 8) aplikasi farmakokinetika untuk tujuan terapetik klinik dan toksikologi forensik TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM (TIU) : Setelah mengikuti kuliah Farmakokinetika ini selama 14 kali pertemuan, mahasiswa semester V Jurusan Farmasi FMIPA UNUD dapat mengaplikasikan parameter farmakokinetik untuk tujuan terapetik klinik, toksikologi forensik dalam melakukan tugasnya dilapangan (C3) Pokok Bahasan Tujuan Instruksional Khusus Sub Pokok Bahasan Estimasi Waktu 1 2 3 4 5 1. Pengantar 1. Pendahuluan tentang farmakokinetik farmakokinetika a 2. Model farmakokinetik, fungsi input (I.V bolus, dan peroral) 3. Farmakokineti ka disposisi obat (ikatan obat protein, klirens intradan ekstra hepatik) (C2) 4. Perhitungan bioaviabilitas dan bioequivalen obat 1. Menjelaskan model farmakokinetika, 2. Menjelaskan pemberian secara I.V bolus, absopsi oral (C2) 1. Menjelaskan farmakokinetika disposisi obat (ikatan obat protein, klirens intra- dan ekstra hepatik) (C2) 1. Menjelaskan perhitungan bioaviabilitas dan bioequivalen obat 1. dasar matematika, kecepatan dan orde reaksi, 2. batasan framakokinetika, 3. aplikasi farmakokinetika di bidang farmasi, kedokteran dan toksikologi forensik, 4. hubungan kadar obat dalam plasma dengan aktivitas 1. Dasar pemodelan farmakokinetik 2. Model kompartemen satu pemberian iv bolus dan oral 3. Model kompartemen dua pemberian iv bilus dan oral 1. Fungsi Disposisi obat 2. Fisiologi distribusi obat 3. Waktu paruh distribusi, laju aliran darah dan pengambilan obat oleh jaringan 4. Ikatan Protein 5. Klirens Obat (hepatis, renalis) 1. Definisi 2. Maksud studi bioavailabilitas 3. Metode penilaian bioavailabilitas 4. Studi bioekivalen 1x (2x 50) 2x(2x50) 3x(2x50) 1x(2x50) Kepust akaan 2,5, 7,8 3
5. Pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral 6. Menjelaskan farmakokinetika non linier 1. Menjelaskan pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral 1. Menjelaskan farmakokinetika non linier 1. Pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral 1. Farmakokinetika non linier 1x(2x50) 1x(2x50) 7. Perubahan dosis akibat pengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat 8. Aplikasi farmakokinetika untuk tujuan terapetik klinik dan toksikologi forensik farmakokinetika 1. Menjelaskan perubahan dosis akibat pengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat 1. Aplikasi farmakokinetika untuk tujuan terapetik klinik dan toksikologi forensik farmakokinetika 1. Perubahan dosis akibat pengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat 1. Farmakokinetik Klinik 2. Manfaat data farmakokinetik dalam interpretasi temuan toksikologi forensik-klinik 2x(2x50) 3x(2x50) 4
LAMPIRAN IV SATUAN ACARA PENGAJARAN (SAP) 3. Pertemuan minggu ke : I 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 2 x 50 Latihan terstruktur: 1 x 60 Kegiatan Mandiri : 1 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Pendahuluan tentang farmakokinetika 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memanfaatkan dasar matematika, kecepatan orde reaksi farmakokinetik, menjelaskan batasan farmakokinetik, aplikasi farmakokinetik dalam bidang kedokteran, farmasi dan toksikologi forensik dengan benar (C2). 1 Dasar matematika, kecepatan dan orde reaksi C2 20 Menit 2 Batasan framakokinetika C2 30 Menit 3 Hubungan kadar obat dalam plasma dengan aktivitas C2 20 Menit 4 Aplikasi farmakokinetika di bidang farmasi, kedokteran (diskusi umpan balik, PR) C2 30 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Latihan mengitung orde kinetika reaksi, ketetapan laju reaksi 5
3. Pertemuan minggu ke : II dan III 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 2x 2 x 50 Latihan terstruktur: 2 x 60 Kegiatan Mandiri : 2 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Model farmakokinetik, fungsi input (I.V bolus, dan peroral) 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan model farmakokinetik, fungsi input (I.V bolus, dan peroral) dengan benar (C2). 1 Dasar pemodelan farmakokinetik C2 40 Menit 2 Model kompartemen satu pemberian iv bolus dan oral C2 80 Menit 3 Model kompartemen dua pemberian iv bilus dan oral (diskusi umpan balik, PR) C2 80 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Latihan mengitung tetapan farmakokinetik pada model kompartemein satu, dua, baik pemberian iv bolus maupun oral 6
3. Pertemuan minggu ke : IV, V, dan VI 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 3x 2 x 50 Latihan terstruktur: 3 x 60 Kegiatan Mandiri : 3 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Farmakokinetika disposisi obat (ikatan obat protein, klirens intradan ekstra hepatik) 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat menjelaskan farmakokinetika disposisi obat dengan benar (C2). 1 Fungsi Disposisi obat C2 100 Menit 2 Ikatan Protein C2 100 Menit 3 Klirens Obat (hepatis, renalis) (diskusi umpan balik, PR) C2 100 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Merangkum faktor faktor yang berpengaruh pada fungsi disposisi obat, menghitung farmakokinetik ikatan protein, dan klirens hepatis 7
3. Pertemuan minggu ke : VII 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 2 x 50 Latihan terstruktur: 1 x 60 Kegiatan Mandiri : 1 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Perhitungan bioaviabilitas dan bioequivalen obat 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami perhitungan bioavailabilitas dan bioequivalen suatu produk dengan benar (C2). 1 Definisi-definisi berkaitan dengan bioavailabilitas obat C2 10 Menit 2 Maksud studi bioavailabilitas C2 20 Menit 3 Metode penilaian bioavailabilitas C2 30 Menit 4 Studi bioekivalen (diskusi umpan balik, PR) C2 40 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Menilai bioekivalensi obat dari data farmakokinetik uji bioavailabilitas 8
3. Pertemuan minggu ke : VIII 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 2 x 50 Latihan terstruktur: 1 x 60 Kegiatan Mandiri : 1 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Pemberian infuse, rejiman dosis ganda I.V. dan per oral 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami perhitungan parameter farmakokinetik pada pemberian infuse, rejimen dosis ganda iv dan peroral dengan benar (C2). 1 Farmakokinetik pemberian infuse C2 30 Menit 2 Farmakokinetik rejiman dosis iv ganda C2 30 Menit 3 Farmakokinetik rejimen dosis oral ganda (diskusi umpan balik, PR) C2 40 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Merangkum perubahan profil konsentrasi pada pemberian infuse, rejimen dosis ganda iv dan per-oral 9
3. Pertemuan minggu ke : IX 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 2 x 50 Latihan terstruktur: 1 x 60 Kegiatan Mandiri : 1 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Farmakokinetika non linier 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami perubahan farmakokinetika lenier menuju non-linier dengan benar (C2). 1 Faktor Penyebab Farmakokinetik Nonlinier C2 30 Menit 2 Pengimpangan kinetika C2 30 Menit 3 Kinetika Michaelis-Meten (diskusi umpan balik, PR) C2 40 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Menghitung perubahan parameter farmakokinetik akibat perubahan: ikatan protein, metabolisme pada farmakokinetik non-liner 10
3. Pertemuan minggu ke : X dan XI 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 2 x 2 x 50 Latihan terstruktur: 2 x 60 Kegiatan Mandiri : 2 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Perubahan dosis akibat pengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami perubahan dosis akibat pengaruh pada penyimpangan parameter farmakokinetika obat dengan benar (C2). 1 Faktor penyebab penyimpangan farmakokinetik C2 40 Menit 2 Perhitungan parameter farmakokinetik pada penyimpangan C2 60 Menit 3 Perhitungan perubahan dosis pada penyimpangan (diskusi umpan balik, PR) C2 100 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Menghitung perubahan dosis pada penyimpangan parameter farmakokinetik akibat berbagai perubahan 11
3. Pertemuan minggu ke : XII, XIII, dan XIV 4. Waktu pertemuan : Kuliah : 3 x 2 x 50 Latihan terstruktur: 3 x 60 Kegiatan Mandiri : 3 x 60 Kuliah / Tatap Muka : Aplikasi farmakokinetika untuk tujuan terapetik klinik dan toksikologi forensik farmakokinetika 6. TIU : Setelah mengikuti kuliah ini mahasiswa dapat memahami penerapan farmakokinetik pada bidang farmasi klinik, toksikologi klinik dan forensik dengan benar (C3). 1 Pengertian farmakokinetik klinik C2 30 Menit 2 Penerapan farmakokinetik pada farmasi klinik C3 170 Menit 3 Penerapan farmakokinetik pada toksikologi klinik dan forensik (diskusi umpan balik, PR) C3 100 Menit 9. Tugas terstruktur/tugas mandiri/pr: Memanfaatkan parameter farmakokinetik untuk keperluan farmasi klinik, toksikologi klinik dan forensik 12